Metode Penelitian

16
Metode Penelitian Perumusan Permasalahan Penelitian Pertemuan ke - 4

description

Metode Penelitian. Perumusan Permasalahan Penelitian Pertemuan ke - 4. Menjelaskan Latar Belakang Permasalahan. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Metode Penelitian

Page 1: Metode Penelitian

Metode Penelitian

Perumusan Permasalahan Penelitian

Pertemuan ke - 4

Page 2: Metode Penelitian

Menjelaskan Latar Belakang Permasalahan

Dalam menjelaskan latar belakang belakang penelitian, peneliti harus dapat meyakinkan diri sendiri dan pembaca bahwa yang akan ditelitinya ini penting dan bukan sekedar kegiatan iseng/ rutin.

Page 3: Metode Penelitian

Agar latar belakang penelitian benar-benar meyakinkan:

Memperhatikan:Kebaruan Topik yang akan diteliti

Kespesifikan topik yang akan diteliti

Kekuatan data pendukung

Kelugasan Bahasa

Page 4: Metode Penelitian

1. Kebaruan Topik

Meskipun baru itu bersifat relatif, namun peneliti harus berusaha menemukan sesuatu yang baru dan orisinal sesuai dengan kemampuannya.Karena itu, peneliti harus mengkaji :penelitian apa saja yang sejenis, yang mirip dengan topik penelitiannya, yang telah pernah dilakukan orang lain.

Dengan demikian, peneliti tahu dari segi apa ia akan meneliti topik itu.

Page 5: Metode Penelitian

Peneliti tidak boleh berpretensi bahwa topiknya amat baru dan belum ada yang pernah menelitinya. Peneliti harus menemukan sesutau yang orisinal mengenai topik yang akan ditelitinya, karena tanpa ciri ‘kebaruan’ ini, maka latar belakang akan bersifat klise dan membosankan.

Page 6: Metode Penelitian

2. Kespesifikan Topik

Peneliti boleh memulai penjelasan umum tentang sesuatu, tapi kunci utamanya bukan pada penjelasan umum itu. Kunci utama terletak pada tingkat spesifikasi penjelasan peneliti ini.

Page 7: Metode Penelitian

Contoh:

“Setelah tahun 1958, setiap sekolah diberi wewenang untuk mengembangkan kurikulum pendidikan sekolah yang disesuaikan dengan minat dan kepentingan baik anak dan masyarakat yang tinggal di daerah itu.”

Page 8: Metode Penelitian

Cobalah untuk lebih spesifik lagi, dengan mengatakan:

Untuk mengembangkan minat baik anak dan masyarakat di daerah itu, maka

dalam program pendidikan Jepang, terdapat pendidikan yang membedakan sekolah Jepang yang berada di negara lain dengan sekolah Jepang yang ada di Jepang. Di antaranya adalah pelajaran kegiatan kekhususan (tokubetsu katsudo).

(Willisan, 2005)

Page 9: Metode Penelitian

Contoh lain:

“ Berkaitan dengan fungsi bahasa yang digunakan untuk mengungkapkan perasaan dan emosional, dalam bahasa Indonesia ada kelas kata yang disebut dengan interjeksi atau disebut juga dengan kata seru.”

Page 10: Metode Penelitian

Cobalah lebih spesifik lagi dengan menambahkan:

Dalam gramatika bahasa Jepang, interjeksi atau kata seru disebut dengan kandoushi . Kandoushi sering digunakan dalam percakapan sehari-hari orang Jepang. Oleh karena itu alangkah baiknya sebagai orang asing yang belajar bahasa Jepang,

Page 11: Metode Penelitian

mempelajarinya agar mengetahui jenis-jenis kandoushi yang sering digunakan oleh orang Jepang dan fungsi jenis kandoushi tersebut, sehingga bahasa Jepang yang kita gunakan ketika berkomunikasi tidak terdengar kaku.

(Agustin, 2005)

Page 12: Metode Penelitian

Kekuatan Data yang Mendukung

Latar belakang penelitian akan menjadi lebih meyakinkan bila dilengkapi dengan data-data atau bukti-bukti. Tanpa bukti akan kelihatan tidak berbobot ilmiah.Jadi, seorang peneliti sebenarnya sudah melakukan penelitian untuk mengumpulkan data, yang digunakan untuk menulis latar belakang masalah.

Page 13: Metode Penelitian

Contoh menggunakan data:

… .Dalam mempelajari kandoushi tidak cukup hanya dengan menggunakan kamus untuk mencari artinya, karena informasi tentang kandoushi yang terdapat dalam kamus masih kurang. Misalnya dalam kamus bahasa Jepang-Indonesia Kenji Matsura, pada kandoushi ‘ara’ makna yang tercantum yaitu lho, ko, amboi. Pada kandoushi ‘are’, makna yang tercantum yaitu lho, ko, ai. ….

Page 14: Metode Penelitian

Pada kandoushi ‘ara’ dan ‘are’ tercantum makna yang sama yaitu lho dan ko. (Agustin, 2005)

Contoh lain (dalam skripsi karya Erni Suryadi, 2005):

Sejak saat itu origami menjadi populer di kalangan orang Jepang sampai saat ini. …

Origami juga telah menjadi salah satu kebudayaan orang Jepang dalam upacara-upacara Shinto di kuil Ise. (Danandjaja, 1997: 298-299).

Page 15: Metode Penelitian

Penelitian awal ini disebut juga riset pendahuluan. Hasilnya merupakan data-data pendahuluan yang dapat dijadikan bahan inspirasi bagi peneliti untuk ‘mempersempit’ permasalahan penelitian.Yang ditulis dalam latar belakang penelitian adalah permasalahan penelitian yang sudah terfokus dan didukung oleh data-data.

Page 16: Metode Penelitian

4. Kelugasan Bahasa

Bahasa yang digunakan dalam penelitian ilmiah adalah bahasa yang langsung.Latar belakang permasalahan penelitian ‘hanya’ sebuah latar belakang saja, bukan permasalahan itu sendiri. Karena itu latar belakang harus sesingkat mungkin dan terhindar dari basa-basi yang tidak berhubungan langsung dengan permasalahan penelitian.