Mengenal Manusia Purba
-
Upload
bertha-evania -
Category
Education
-
view
550 -
download
138
Transcript of Mengenal Manusia Purba
Kelas X
Mengenal Manusia Purba
1. Amatilah gambar manusia purba dan buatlah perbandingan dengan manusia masa kini!
2. Jelaskan situs penemuan manusia purba di Sangiran, Trinil(ngawi),Ngadong(Mojokerto), dan Wajak L(Tulung Agung)
3. Mengapa fosil manusia purba banyak ditemukan di daerah bantaran sungai!
4. Jelaskan bagaimana penyebaran manusia purba ke pulauan Indonesia (meliputi: perkiran asal ,waktu penyebarannya)
5. Sebutkan dan jelaskan cirri-ciri manusia purba jenis: Pithecantropus,Meganthropus dan Homo!
6. Rumuskanlah pertanyaan berkaitan dengan manusia purba!
Sangiran Situs ini terletak di tepi Sungai Cemoro, yakni anak Bengawan Solo
sekitar 10 km di utara kota Surakarta (Solo). Di lembah sungai ini banyak ditemukan alat-alat batu tulang rangka hewan dan manusia. Di antara rangka manusia purba itu ada sebuah fosil tengkorak manusia yang diberi nama Pithecanthropus erectus (manusia-kera yang berdiri tegak).
Sangiran merupakan sebuah kubah yang terbentuk oleh adanya proses deformasi, (perubahan bentuk)
Stratigrafi/ lapisan tanah di kawasan situs Sangiran menunjukkan proses perkembangan evolusi dari lingkungan laut yang berangsur-angsur berubah menjadi lingkungan daratan, seperti tercermin dari fosil-fosil yang ditemukan.
Secara umum situs sangiran saat ini merupakan daerah berlahan tandus, terlihat dari banyaknya tempat yang gundul tak berpohon. Jenis tanaman yang ada di Situs Sangiran, antara lain lamtoro, angsana, akasia, johar, sengon mahoni.
di tengah area ladang sawah Sangiran terdapat kubangan yang menyemburkan air asin yang aktif. Dari informasi awal, lapisan tanah dan kubangan dapat kita tarik kesimpulan bahwa pulau Jawa dahulu adalah lautan dimana akibat pergeseran lempengan sehingga muncul Jawa (Sumatra, Kalimantan, Jawa merupakan satu daratan) dan akibat ketidakstabilan kerak bumi dan erosi sehingga permukaan air laut meninggi sehingga muncul yang namanya pulau.
Situs Purba Sangiran.mp4
Situs Sangiran.mp4
Berada diperbatasan Kabupaten Sragen dan Kabupaten Karanganyar
Kompleks situs manusia purba terlengkap di Asia
1864 P.E.C. Schemulling
Sangiran
1934 G.H.R von Koenigswald menemukan fosil Homo Erectus
Memberikan gambaran nyata tentang evolusi budaya, binatang, dan juga lingkungan
1996 (World Heritage List) oleh UNESCO
terletak di Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur (kira-kira 13 km sebelum kota Ngawi dari arah kota Solo). Trinil merupakan kawasan di lembah Sungai Bengawan Solo yang menjadi hunian kehidupan purba, tepatnya zaman Plistosen Tengah, sekitar satu juta tahun lalu.
merupakan daerah padang savanna pada masa lampau.
1893 Eugene Dubois menemukan fosil Pithecanthropus erectus dan beberapa buah tulang paha (utuh dan fragmen)
Trinil
Situs Trinil_ Situr Perbakala Indonesia Terlengkap.mp4
Rahang atas dan bawah yang kuat Badan tegap Memiliki tulang pipi yang kuat Kening dan bagian belakang yang menonjol Tinggi ±210 cm Volume otak antara 600 – 900 cc
Meganthropus
Tonjolan pada kening Hidung Lebar Tulang pipi kuat dan menonjol Tinggi 165 – 180 cm Volume otak antara 750 – 1300 cc Pemakan Segala (Omnivora)
Pithecanthropus
Tulang dahi masih menonjol Bentuk muka lebar Hidung lebar dan besar Volume otak 1000 – 1200 cc Berat 30 – 150 kg Pemakan Segala (Omnivora) Food producing
Homo
Meganthropus
Pithecanthropus
1. Deskripsikanlah Sangiran dan Trinil sebagai pusat perkembangan manusia purba!
2. Identifikasilah jenis-jenis manusia purba zaman praaksara!
3. Menurut pendapat kamu, bagaimana manusia purba bisa menyebar ke dalam wilayah kepulauan indonesia bahkan sampai ke luar wilayah kepulauan indonesia?
Tugas diskusi
Catatan penting apa yang dapat kalian peroleh dari mempelajari dari mengenal manusia purba?
Apa manfaat yang dapat kalian peroleh dari kegiatan pembelajaran ini?
Refleksi