mendiskripsikan makna perjanjian internasional

19
KD 4.2 MENJELASKAN TAHAP-TAHAP PERJANJIAN INTERNASIONAL INDIKATOR 1 MENDISKRIPSIKAN MAKNA PERJANJIAN INTERNASIONAL ANGGOTA KELOMPOK: PUTRI MAHARDINI RAFIKA BESTARINA SHAHNAZ NUKI J.

Transcript of mendiskripsikan makna perjanjian internasional

KD 4.2

MENJELASKAN TAHAP-TAHAP PERJANJIAN

INTERNASIONAL

INDIKATOR 1

MENDISKRIPSIKAN MAKNA PERJANJIAN

INTERNASIONAL

ANGGOTA KELOMPOK:PUTRI MAHARDINIRAFIKA BESTARINASHAHNAZ NUKI J.

MENDISKRIPSIKAN MAKNA PERJANJIAN

INTERNASIONAL

PENGERTIAN

PENGERTIAN MENURUT PARA

AHLI

Mochtar Kusumaatmadja

G. Schwarzenberger

Oppenheim

Michel Virally

B. Sen

K.J Holsti

Academy of Sciences of USSR

PENGERTIAN PERJANJIAN

INTERNASIONAL BERDASAR PERATURAN

PERUNDANGAN

Menurut Konvensi Wina 1969

Menurut Konvensi Wina 1986

Menurut UUNo.37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri

Menurut UU. No. 24 Tahun 2000 tentang Perjanjian Internasional

MANFAAT PERJANJIAN

INTERNASIONAL

PENGERTIAN MENURUT

PARA AHLI

Mochtar Kusumaatmadja

G. Schwarzenberger

Oppenheim

Michel Virally

B. Sen

K.J Holsti

Academy of Sciences of USSR

Kesimpulan

Perjanjian Internasional adalah kesepakatan antara dua atau lebih subjek hukum internasional (lembaga internasional, negara) yang menurut hukum internasional menimbulkan hak dan kewajiban bagi para pihak yang membuat kesepakatan.

PENGERTIAN PERJANJIAN INTERNASIONAL BERDASAR PERATURAN PERUNDANGAN

1)Menurut Konvensi Wina 1969

2) Menurut Konvensi Wina 1986

3)Menurut UUNo.37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri

4)Menurut UU. No. 24 Tahun 2000 tentang Perjanjian Internasional

Kesimpulan

Pejanjian Internasional pada hakikatnya adalah suatu persetujuan (agreement).

MANFAAT PERJANJIAN

INTERNASIONAL₰ Untuk saling menghargai kepentingan masing-masing

negara₰ Untuk menjaga keamanan dan ketertiban diwilayah

negara-negara yang berjanji₰ Untuk memberikan kesepahaman mengenai suatu hal₰ Mengatur kehidupan, pergaulan, dan kerja sama

antarnegara₰ Tiap negara dapat menggariskan dasar kerja sama

mereka₰ Menampung kehendak dan persetujuan negara atau

subjek hukum untuk mengatur kegiatan negara-negara atau sugjek hukum Internasional lainnya.

Mochtar Kusumaatmadja

• Mengartikan Perjanjian Internasional sebagai Perjanjian yang diadakan antara anggota masyarakat bangsa-bangsa dan bertujuan untuk mengakibatkan akibat hukum tertentu.

G. Schwarzenberger

Mengartikan Perjanjian Internasional sebagai persetujuan antara subjek-subjek internasional yang menimbulkan kewajiban-kewajiban yang mengikat dalam hukum internasional, dapat berbentuk bilateral maupun multilateral

Oppenheim

• Mengartikan Perjanjian Internasional sebagai suatu persetujuan antarnegara, yang menimbulkan hak dan kewajiban di antara para pihak

Michel Virally

• Mengartikan Perjanjian Internasional sebagai berikut: Sebuah perjanjian merupakan perjanjian internasional bila melibatkan dua atau lebih negara atau subjek internasional dan diatur oleh hukum internasional.

B. SenMemberi batasan perjanjian Internasional sbb:Unsur-unsur pokok dari perjanjian Internasional adalah:

• Perjanjian adalah sebuah kesepakatan• Kesepakatan tersebut terjadi antarnegara

termasuk organisasi internasional• Setiap kesepakatan memiliki tujuan menciptakan

hak dan kewajiban di antara para pihak yang berlaku di dalam suasana hukum nasional.

K.J Holsti

• Perjanjian Internasional merupakan hasil interaksi antarnegara yang diwakili pemerintah untuk merundingkan , menyelesaikan, dan membahas masalah , mengemukakan bukti teknis untuk menyetujui satu penyelesaian dan mengakhiri perundingan dengan perjanjian yang memuaskan kedua belah pihak

Academy of Sciences of USSR

• Perjanjian internasional adalah suatu persetujuan yang dinyatakan secara formal antara dua atau lebih negara-negara mengenai pemantapan, perubahan, atau pembatasan daripada hak-hak dan kewajiban mereka secara timbal balik.

Menurut Konvensi Wina 1969

• perjanjian internasional adalah perjanjian yang diadakan oleh dua negara atau lebihyang bertujuan mengadakan akibat-akibat hukum tertentu. Intinya perjanjian internasional mengatur perjanjian antarnegaradengan subjek hukum Internasional.

Menurut Konvensi Wina 1986

• perjanjian internasional sebagai persetujuan internasional yang diatur menurut hukum internasional dan ditandatangani dalam bentuk tertulis antara satu negara atau lebih dan antara satu atau lebih organisasi internasional, antarorganisasi internasipnal. Persetjuan tersebut dibuat dalam instrumen tunggal atau dalam dua instrumen yang saling berhubungan atau lebih, dan dengan penandaan khususnya.

Menurut UUNo.37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar Negeri

• Perjanjian internasional adalah perjanjian dalam bentuk dan sebutan apa pun yang diatur oleh hukum internasional dan dibuat secara tertulis oleh pemerintah Republik Indonesia dengan satu atau lebih negara, organisasi internasional atau subjek hkum internasional lainnya, serta menimbulkan hak dan kewajiban pada pemerintah Republik Indonesia yang bersifat hkum publik.

Menurut UU. No. 24 Tahun 2000 tentang Perjanjian Internasional

• Perjanjian Internasional adalah perjanjian dalam bentuk dan nama tertentu yang diatur dalama hukum internasional yang dibuat secara tetulis serta menimbulkan hak dan kewajban di bidang hukum publik.