Menangani konflik dalam negosiasi

26
MENANGANI KONFLIK DALAM NEGOSIASI 05:05 PM 1 Group #6

Transcript of Menangani konflik dalam negosiasi

Page 1: Menangani konflik dalam negosiasi

MENANGANI KONFLIK DALAM NEGOSIASI

07:58 AM 1Group #6

Page 2: Menangani konflik dalam negosiasi

Definisi Konflik

Kondisi perilaku yang tidak tersembunyi atau tidak disembunyikan dimana satu pihak ingin memenangkan kepentingannya sendiri diatas kepentingan orang lain.

Suatu proses yang dimulai pada saat satu pihak merasa dibuat tidak senang oleh, atau akan berbuat tidak menyenangkan kepada pihak lain mengenai sesuatu yang dianggap pihak pertama dianggap penting.

Situasi yang terjadi ketika ada perbedaan pendapat atau perbedaan cara pandang diantara beberapa orang, kelompok atau organisasi.

Sikap saling mempertahankan diri sekurang-kurangnya diantara dua kelompok, yang memiliki tujuan dan pandangan berbeda, dalam upaya mencapai satu tujuan sehingga mereka berada dalam posisi oposisi, bukan kerjasama.

Conflict is a disagreement through which the parties involved perceive a threat to their needs, interests or concerns.07:58 AM 2Group #6

Page 3: Menangani konflik dalam negosiasi

Penyebab Konflik

1. Ada pihak yang tidak mau bergerak dari posisi awal2. Fokus kepada person bukan fokus kepada masalah3. Agenda tersembunyi4. Rasa tidak percaya5. Manipulasi dan agresif6. Keinginan untuk menang7. Sasaran yang terlalu tinggi8. Tidak mau meluangkan waktu9. Peran yang tidak jelas10. Terlalu subyektif dalam mengambil keputusan

07:58 AM 3Group #6

Page 4: Menangani konflik dalam negosiasi

wajib mempunyai kemampuan

mengenali dan memahami konflik

Sikap Manajer

07:58 AM 4Group #6

Page 5: Menangani konflik dalam negosiasi

Bagaimana Mengenali Konflik ?1. Ada kecenderungan untuk memaksakan ide2. Suasana semakin tegang3. Defensif, kurang terbuka4. Mempertahankan posisi awal, menolak untuk bergerak5. Menarik diri, menolak diskusi6. Ngambek7. Serangan (langsung atupun tidak langsung)8. Ancaman, sikap kasar, saling menjatuhkan9. Mengabaikan lawan (telepon, email)10. Julukan yang hina (ejekan)

07:58 AM 5Group #6

Page 6: Menangani konflik dalam negosiasi

Konflik Level Extreme

Cuape deeee ... !!

Pake Mediasi aja ya ?

07:58 AM 6Group #6

Page 7: Menangani konflik dalam negosiasi

MediasiHal yang harus diperhatikan sebagai mediator :1. Harus mengakui adanya konflik dan mengarahkan

untuk mendapatkan penyelesaian2. Bersikap netral3. Fokus pada diskusi bukan person.4. Mengidentifikasi hal-hal yang akan disetujui dan fokus

pada masalah.5. Menempatkan diri sebagai fasilitator bukan sebagai

hakim6. Mendapatkan keyakinan bahwa pihak yang bertikai

mendukung solusi yang telah disetujui

07:58 AM 7Group #6

Page 8: Menangani konflik dalam negosiasi

Strategi Penanganan KonflikJika ditangani sejak dini, dan bersikap tenang akan lebih mudah . Strategi utama :

•Pencegahan, negosiasi dengan tindakan yang benar

•Penanganan dengan strategi yang efektif

07:58 AM 8Group #6

Page 9: Menangani konflik dalam negosiasi

Pencegahan

1. Strategi dan teknik negosiasi (sudah dibahas)2. Komunikasi3. Mengenali kebutuhan dan kekhawatiran4. Respon timbal balik

07:58 AM 9Group #6

Page 10: Menangani konflik dalam negosiasi

Pencegahan

2. Komunikasi1. Perhatikan tanda-tanda nonverbal yang menunjukkan

ketidakselarasan (berkata “tidak” dengan mengatakan “saya tidak yakin”) bukalah kontradiksi tersembunyi dihadapan semua orang

2. Perhatikan adanya asumsi tersembunyi/tidak benar. buka asumsi ke semua orang agar dikoreksi

3. Membuka jalur komunikasi (bersikap terbuka)4. Kurang jelas lakukan klarifikasi5. Menjadi pendengar yang baik6. Ungkapkan perasaan/kebutuhan dengan cara yang

tidak mengancam.07:58 AM 10Group #6

Page 11: Menangani konflik dalam negosiasi

Pencegahan

3. Mengenali Kebutuhan1. Menempatkan diri dan mencoba mengambil sudut

pandang pihak lawan2. Mempertimbangkan prilaku dari sudut pandang pihak

lawan takut salah arti3. Apakah lawan berada dibawah tekanan dr pihak lain?4. Peka dan peduli pada lawan5. Mencoba mengesampingkan kebutuhan sendiri

07:58 AM 11Group #6

Page 12: Menangani konflik dalam negosiasi

Pencegahan

4. Respon Timbal Balik1. Diskusi, mempelajari masalah lebih lanjut dari sudut

pandang lawan2. Menyelidiki, kenapa lawan bertahan pada posisinya?3. Mempertimbangkan kemungkinan yang bisa

memuaskan keinginan lawan dan diri sendiri.4. Mengungkapkan kekhawatiran dari kedua pihak

dengan tenang.

07:58 AM 12Group #6

Page 13: Menangani konflik dalam negosiasi

Penanganan Konflik

Konfrontasi atau pernyataan ketidakcocokan sebagai obat penyelamat.

Pihak-pihak yang terkait dipaksa untuk berinteraksi dan membahas perbedaan – perbedaan yang ada secara terbuka sehingga missunderstanding yang terjadi dapat diselesaikan.

07:58 AM 13Group #6

Page 14: Menangani konflik dalam negosiasi

Manfaat Konfrontasi

Manfaat dari konfrontasi adalah dapat memperjelas perbedaan :1. Apa yang dianggap bernilai oleh kedua pihak2. Apa yang dipikirkan oleh kedua pihak3. Apa yang dirasakan oleh kedua pihak4. Apa yang ingin dilakukan oleh kedua pihak5. Apa yang ingin benar-benar dilakukan oleh kedua pihak

07:58 AM 14Group #6

Page 15: Menangani konflik dalam negosiasi

Konfrontasi

• Teknik tersebut dapat digunakan jika teknik-teknik lainnya gagal!

• Jangan terlalu sering digunakan memunculkan sikap konfrontatif (akan ditakuti dan dihindari pihak lawan)

07:58 AM 15Group #6

Page 16: Menangani konflik dalam negosiasi

Kalimat-kalimat Konfrontasi

Anda percaya X dan saya percaya Y

Saya tidak setuju, posisi anda A dan

posisi saya B

Apakah anda memahami posisi

saya?Akan sangat

membantu jika anda

mengatakannya07:58 AM 16Group #6

Page 17: Menangani konflik dalam negosiasi

Reaksi dalam Konflik

1. Amarah2. Manipulasi3. Perkataan Negatif4. Kritik

07:58 AM 17Group #6

Page 18: Menangani konflik dalam negosiasi

Amarah

Penyebab :Perasaan tidak aman, gelisah, kurang percaya thd pihak lawan

Tanda-tanda amarah :Bahasa tubuh (bicara lebih cepat, tidak teratur, keras dan nada tinggi, bahasa yang agresif)

Mengatasi amarah :1. Internal, menjaga jarak – memahami keadaan – jangan

melibatkan diri secara emosional2. External, biarkan lawan mengungkapkan amarahnya –

klarifikasi penyebab amarah – jangan membalas dengan amarah

07:58 AM 18Group #6

Page 19: Menangani konflik dalam negosiasi

Manipulasi

Penyebab :Ingin menyembunyikan fakta, agar lawan tidak mempunyai pilihan dan mau menyetujui usulan.

Menghadapi manipulasi :1. Teknik kabut, tidak menunjukkan sikap setuju/tidak

setuju2. Merenung,

07:58 AM 19Group #6

Page 20: Menangani konflik dalam negosiasi

Perkataan Negatif

Dapat dikategorikan manipulasi secara tidak langsung berwujud serangan secara personal

Cara menangani :1. Mengabaikan2. Menantang3. Temui – dan klarifikasi dengan tenang

Wanita adalah

pengemudi yang

buruk !!!

Apa maksud anda?

Ogh, tidak ada - anda terlalu sensi07:58 AM 20Group #6

Page 21: Menangani konflik dalam negosiasi

Kritik

Cara menyampaikan kritik :1. Pilih waktu dan tempat2. Jelaskan prilaku yang ingin diubah dengan spesifik3. Ungkapkan perasaan4. Meminta perubahan prilaku5. Jelaskan hal positif yang akan diperoleh6. Ingat, posisi anda adalah sama-sama penting7. Tanya, apakah mereka menginginkan perubahan

prilaku8. Akhiri dengan pernyataan positif9. Umpan balik

07:58 AM 21Group #6

Page 22: Menangani konflik dalam negosiasi

Kritik

Hal – hal yang harus diperhatikan :1. Yang dikritik adalah prilaku bukan orangnya2. Pertimbangkan apabila lawan tidak menyetujui kritikan,

apakah anda siap berkompromi?3. Sampaikan kritik dengan cara – cara yang konstruktif

07:58 AM 22Group #6

Page 23: Menangani konflik dalam negosiasi

Menerima Kritik

Hal yang harus dihindari :1. Bersikap defensif terhadap kritik2. Saling serang kritik3. Menerima kritik dengan sikap agresif, pasif dan

manipulatif

Reaksi yang tidak pantas, mis: “Berani

sekali anda ....“ Ini tidak adil, kenapa saya

selalu disalahkan?

Menyusun rencana untuk

membalas kritik lawan

07:58 AM 23Group #6

Page 24: Menangani konflik dalam negosiasi

Menerima Kritik

Menerima kritik dengan sikap asertif :Mengakui jika salah, terbuka, mau menerima orang lain, berkomunikasi dengan jelas, menggunakan pendekatan yang positif, minta saran.

Bersikap tenang, santai

dan PeDeTidak mudah

patah semangat

Meminta maaf jika merasa

menyesal

07:58 AM 24Group #6

Page 25: Menangani konflik dalam negosiasi

Penangguhan

Jika dalam posisi sulit usulkan penangguhan (5 menit seharian)

Manfaat :1. Waktu untuk merenung2. Mengurangi ketegangan dan menenangkan pikiran3. Mengatur emosi untuk mencegah timbulnya konflik4. Mendapatkan lebih banyak informasi5. Konsultasi dengan pihak ketiga

07:58 AM 25Group #6

Page 26: Menangani konflik dalam negosiasi

Kesimpulan

• Konflik selalu timbul jika pandangan satu pihak berbeda dengan pandangan pihak lawan.

• Konflik dapat dikelola dengan melakukan pencegahan dan penanganan konflik sehingga tujuan dan sasaran dalam negosiasi dapat tercapai.

• Jika dalam negosiasi menemukan jalan buntu dapat diusulkan untuk dilakukan penangguhan.

• Penangguhan harus dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh kedua belah pihak dan bukan dimaksudkan untuk menghindar dari konflik yang terjadi.

• Apabila konflik dapat dikelola dan ditangani dengan baik, dapat memberikan manfaat dan akhirnya meningkatkan hubungan yang lebih baik antara kedua belah pihak sehingga tujuan dan sasaran negosiasi kedua belah pihak dapat tercapai.

07:58 AM 26Group #6