Membuat GUI Menggunakan LabVIEW

13
MEMBUAT GUI SEDERHANA MENGGUNAKAN LABVIEW DENGAN DATA SERIAL DARI ARDUINO GUI (Graphical User Interface) merupakan sistem monitoring yang banyak digunakan saat ini untuk memonitoring sebuah sistem yang bekerja menggunakan tampilan grafis pada PC. Kali ini kami akan share cara membuat GUI sederhana menggunakan Software LabVIEW untuk memantau nilai tegangan pada Pin Arduino lewat Data Serial dan mengontrol motor Servo lewat GUI LabVIEW. Arduino memiliki kemampuan untuk mengirimkan datanya dalam bentuk serial, sehingga data tersebut dapat ditampilkan pada layar monitor, sedangkan LabVIEW memiliki kemampuan untuk mengolah data serial tersebut dan ditampilkan dalam bentuk grafis yang lebih nyata. Ada 2 cara untuk mengkoneksikan LabVIEW pada Data Serial Arduino yaitu menggunakan LIFA dan VISA, pada kesempatan kali ini kita akan belajar membuat GUI dengan menggunakan VISA dari LabVIEW. Adapun langkah – langkah membuat GUI menggunakan LabVIEW adalah sebagai berikut: Membaca Data Serial Tunggal Pada percobaan pertama kita akan membuat GUI dari Data Serial tunggal menggunakan LabVIEW, langkah – langkahnya adalah sebagai berikut: 1. Pertama – tama kita buka Software Arduino, buka File – Example – 01.Basic – ReadAnalogVoltage, ini merupakan salah satu contoh untuk menampilkan data serial dari Arduino pada PC. 2. Sesuaikan terlebih dahulu jenis Board dan Port yang anda gunakan pada menu Tools, setelah itu Upload program tersebut pada Arduino, tunggu sampai proses Upload selesai. Setelah proses Upload selesai buka Serial Monitor dengan klik gambar kaca pembesar pada pojok kanan atas Software Arduino, maka akan tampil Serial Monitor yang menampilkan data tegangan pada Pin Analog 0 (data serial inilah yang akan digunakan untuk diolah dalam Software LabVIEW). Setelah itu tutup Serial Monitor.

description

ilkom

Transcript of Membuat GUI Menggunakan LabVIEW

MEMBUAT GUI SEDERHANA MENGGUNAKAN LABVIEW DENGAN DATA SERIAL DARI ARDUINO

GUI (Graphical User Interface) merupakan sistem monitoring yang banyak digunakan saat ini untuk

memonitoring sebuah sistem yang bekerja menggunakan tampilan grafis pada PC. Kali ini kami akan

share cara membuat GUI sederhana menggunakan Software LabVIEW untuk memantau nilai

tegangan pada Pin Arduino lewat Data Serial dan mengontrol motor Servo lewat GUI LabVIEW.

Arduino memiliki kemampuan untuk mengirimkan datanya dalam bentuk serial, sehingga data

tersebut dapat ditampilkan pada layar monitor, sedangkan LabVIEW memiliki kemampuan untuk

mengolah data serial tersebut dan ditampilkan dalam bentuk grafis yang lebih nyata. Ada 2 cara

untuk mengkoneksikan LabVIEW pada Data Serial Arduino yaitu menggunakan LIFA dan VISA, pada

kesempatan kali ini kita akan belajar membuat GUI dengan menggunakan VISA dari LabVIEW.

Adapun langkah – langkah membuat GUI menggunakan LabVIEW adalah sebagai berikut:

Membaca Data Serial Tunggal

Pada percobaan pertama kita akan membuat GUI dari Data Serial tunggal menggunakan

LabVIEW, langkah – langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Pertama – tama kita buka Software Arduino, buka File – Example – 01.Basic –

ReadAnalogVoltage, ini merupakan salah satu contoh untuk menampilkan data serial dari

Arduino pada PC.

2. Sesuaikan terlebih dahulu jenis Board dan Port yang anda gunakan pada menu Tools, setelah

itu Upload program tersebut pada Arduino, tunggu sampai proses Upload selesai. Setelah

proses Upload selesai buka Serial Monitor dengan klik gambar kaca pembesar pada pojok

kanan atas Software Arduino, maka akan tampil Serial Monitor yang menampilkan data

tegangan pada Pin Analog 0 (data serial inilah yang akan digunakan untuk diolah dalam

Software LabVIEW). Setelah itu tutup Serial Monitor.

3. Selanjutnya buka Sofware LabVIEW (kami menggunakan LabVIEW 2013), klik kanan pada

Block Diagram pilih Instrument I/O – Serial – VISA Configure Serial Port dan VISA Close,

karena kita akan membaca Data Serial maka kita juga harus pilih VISA Read.

4. Selanjutnya ambil VISA Property Note dengan klik kanan pada Block Diagram lalu pilih

Instrument I/O – VISA – Advanced – VISA Property Note.

5. Susunlah komponen – komponen yang kita ambil tadi menjadi seperti pada gambar dibawah

ini.

6. Klik kiri pada Property lalu pilih Serial Setting – Number of Bytes at Serial Port, ini digunakan

untuk mensetting Byte pada Serial Port.

7. Sambungkan Bytes at Port pada kaki byte count (VISA Read), kemudian buatlah While Loop

agar program terus looping. Pastikan VISA Configure Serial Port dan VISA Close berada diluar

Loop.

8. Agar data yang akan ditampilkan bisa tampil semuanya, kita butuh sebuah Sift Register

untuk menyimpan data sebelumnya, klik kanan pada dinding While Loop lalu pilih Add Shift

Register.

9. Lengkapi Shift Register dengan String Constant dan Concatenate Strings, klik kanan pada

Block Diagram lalu pilih menu String (Umumnya data yang diperoleh dari Serial akan berupa

String). Rangkailah seperti pada gambar dibawah ini.

10. Agar kita dapat mengolah Data Serial tersebut, kita harus konversi terlebih dahulu data

String menjadi tipe data Integer atau Float menggunakan Decimal String to Number (untuk

konversi Integer) atau Ftact/Exp String to Number (untuk konversi Float).

11. Untuk kali ini kita akan menggunakan Decimal String to Number, susunlah komponen

tersebut seperti pada gambar dibawah ini, lengkapi dengan Numeric Indicator. Tampilkan

juga Control pada VISA resource name untuk menentukan Port yang akan digunakan.

12. Tambahkan Waveform Chart untuk menampilkan data dalam bentuk grafik, pilih Port yang

digunakan (Port harus sama seperti Port Arduino), kemudian jalankan program. Amati

hasilnya, ubah Decimal String to Number menjadi Fract/Exp String to Number untuk

mengetahui pebedaan nilai yang dihasilkan.

Membaca Beberapa Data Serial

Untuk membuat GUI lebih dari satu Data Serial, kita memerlukan Sistem Sortir data pada

pengolahan LabVIEW, untuk langkah – langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Pertama – tama settinglah coding arduino sehingga dapat menampilkan 2 Data Serial yang di

pisahkan dengan Spasi, seperti pada tampilan dibawah ini.

2. Untuk mensortir dua buah data serial tersebut gunakan fungsi Match Pattern, klik kanan

pada Block Diagram lalu pilih String.

3. Rangkailah komponen – komponen tersebut seperti pada gambar dibawah ini, isi Regular

Expression (Match Pattern) dengan String Constant yang berisi Spasi (karena pemisah yang

digunakan antara 2 data tersebut adalah karakter Spasi).

4. Gabungkan 2 data tersebut dalam 1 grafik dengan menggunakan fungsi Bundle. Isilah nilai

input tersebut dengan kedua data tersebut lalu sambungkan output pada Waveform Graph,

maka akan muncul dua garis pada grafik tersebut.

5. Tata tampilan pada Front Panel, jalankan Program.

Menulis/Mengirim Data Serial pada Arduino

Pada kesempatan kali ini kita akan belajar cara mengendalikan putaran Motor Servo

menggunakan GUI LabVIEW, adapun langkah – langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Pertama – tama buat program Arduino seperti pada gambar dibawah ini (program tersebut

adalah program untuk mengontrol sudut Motor Servo menggunakan inputan Data Serial).

Lalu Upload-lah pada arduino, rangkai motor servo pada Arduino dengan menyambungkan

kaki data Servo pada Pin 9 Arduino.

2. Buatlah Program GUI pada LabVIEW dengan menggunakan fungsi Write Serial, seperti pada

gambar dibawah ini. Pastikan delay yang digunakan pada GUI LabVIEW lebih besar dari delay

pada program Arduino.

3. Karena inputan Write Serial adalah String ASCII maka kita perlu merubah data Desimal

menjadi Byte String (agar dapat dibaca oleh arduino berupa Data Serial Integer) dengan

menggunakan Build Array dan Byte Array To String.

4. Gunakan Knop untuk mengatur control sudut servo, lalu rangkailah seperti pada tampilan

dibawah ini. Atur serial COM-nya kemudian jalankan program GUI tersebut.

5. Putar Knop lalu lihat hasilnya, seharusnya motor servo akan berputar seperti pada tampilan

GUI yang dijalankan.

Surabaya, 9 Juli 2015