MEMBUAT DISTRO LINUX “ANDROS”(LINUX EDISI PEMROGRAMAN)

Naskah Publikasi

disusun oleh

Andreas Amunawar

07.01.2236

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2010

REMASTERING DISTRO LINUX”ANDROS”

(LINUX PROGRAMMING EDITION)

MEMBUAT DISTRO LINUX “ANDROS”

(LINUX EDISI PEMROGRAMAN)

Andreas Amunawar

Jurusan D3 Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

Linux is an operating system that more used because Linux is open source, it

is also Linux operating system more stable and have better data security when

compared to other operating systems. But Linux still has some less, which are less

user friendly to either display or desktop application or software installation

required.Linux is open source operating system Linux is free to be developed.

Linux Andros is a Linux remastering results from Linux Ubuntu 9.04 and

derivatives used to get a new Linux distribution based programming applications

there in. Linux Andros made as simple as possible and developed with the concept of

user-friendly for easy to use.

Keyword : Linux, Remastering, Linux Andros, Open source, Linux Programming

1. Pendahuluan

Linux merupakan sistem operasi yang banyak digunakan karena bersifat open

source, selain itu juga karena sistem operasi Linux lebih stabil dan memiliki

keamanan data yang lebih baik apabila dibandingkan dengan sistem operasi lainnya.

Tetapi Linux masih mempunyai beberapa kekurangan, diantaranya adalah kurang

user friendly baik untuk tampilan desktopnya maupun untuk penginstalan aplikasi

atau software yang dibutuhkan bagi para penggunanya.

Pengembang dapat membuat sistem operasinya sendiri dan menyertakan aplikasi–

aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan. Pengembang Linux juga dapat membuat

distro baru dengan cara mengambangkan distro yang sudah ada, hal tersebut biasa

disebut remastering. Penelitian ini akan mencoba untuk membuat distro Linux baru

yang berbasiskan pemrograman, sehingga akan disertakan aplikasi pemrograman

yang bisa digunakan dalam distro Linux tersebut.

Remastering adalah proses kostumisasi ulang suatu distro ataupu Live CD

menjadi sebuah distro Linux baru dengan penambahan atau pengurangan fitur dan

aplikasi lainnya sesuai kebutuhan. Sehingga Linux hasil proses remastering dapat

memenuhi kebutuhan dari pengembangnya.

2. Landasan teori

2.1 Definisi Linux

Linux adalah sistem operasi yang bersifat open source. Linux sebenarnya

turunan dari UNIX yang dirancang untuk dijalankan pada personal komputer. UNIX

merupakan sistem operasi yang bersifat portable (tidak bergantung pada hardware

tertentu) sehingga dapat digunakan dari platform notebook hingga super-computer.

2.2 Sejarah Linux

Linux awalnya merupakan proyek hobi yang dibuat oleh Linus Torvald,

seorang mahasiswa Universitas Helsinki di Finlandia. Linus Torvald terinspirasi dari

sistem operasi Minix yaitu sistem operasi sederhana yang dibuat oleh Andy

Tanembaum. Oleh karena itu Linus termotivasi untuk membuat sistem operasi

turunan UNIX yang lebih sempurna. Pada bulan Oktober 1991, Linus Torvald

mempublikasikan sistem operasi yang bernama Linux (Linu’s Unix).

2.3 Kernel

Kernel adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah

sistem operasi. Kernel merupakan suatu software yang membentuk sistem dan

memiliki tugas melayani bermacam program aplikasi untuk mengakses hardware

komputer secara aman dan terkendali

Karena akses terhadap perangkat keras terbatas, sedangkan ada lebih dari satu

program yang harus dilayani dalam waktu yang bersamaan, maka Kernel juga

bertugas untuk mengatur kapan dan berapa lama suatu program dapat menggunakan

satu bagian perangkat keras tersebut. Hal tersebut dinamakan sebagai multiplexing.

Ada 4 kategori Kernel:

• Monolithic Kernel : Kernel yang menyediakan abstraksi perangkat keras

yang kaya dan tangguh.

• MicroKernel : Kernel yang menyediakan hanya sekumpulan kecil

abstraksi perangkat keras sederhana, dan menggunakan aplikasi-aplikasi

yang disebut sebagai server untuk menyediakan fungsi-fungsi lainnya.

• Hybrid: Kernel yang mirip MicroKernel, tetapi ia juga memasukkan

beberapa kode tambahan di kernel agar kernel menjadi lebih cepat.

• ExoKernel : Kernel yang tidak menyediakan sama sekali abstraksi

hardware, tapi menyediakan sekumpulan pustaka yang menyediakan

fungsi-fungsi akses ke perangkat keras secara langsung atau hampir-

hampir langsung.

2.4 Izin Akses (File Permision)

Izin akses file berarti setiap file memiliki informasi untuk mengatur siapa

yang berhak untuk membaca, menjalankan/mengubah file tersebut. Izin akses file

digunakan untuk melindungi file/sistem dari orang lain yang tidak mempunyai hak.

2.5 Linux Ubuntu

Ubuntu adalah salah satu distribusi Linux yang berbasiskan pada Debian.

Proyek Ubuntu disponsori oleh Canonical Ltd. Nama Ubuntu diambil dari nama "Jo

Bun Too" berasal dari bahasa kuno Afrika, yang berarti "rasa perikemanusian

terhadap sesama manusia". Ubuntu juga bisa berarti "aku adalah aku karena

keberadaan kita semua". Tujuan dari distribusi Linux Ubuntu adalah membawa

semangat yang terkandung di dalam Ubuntu ke dalam dunia perangkat lunak.

2.6 Remastering

Remastering merupakan proses pembungkusan ulang paket aplikasi software

di Linux. Bisa dikatakan bahwa remastering merupakan proses pembuatan sistem

operasi baru dengan paket aplikasi yang berbeda dari sistem aslinya. Dengan

remastering memungkinkan pengguna untuk menambah atau mengurangi paket

aplikasi di sistem operasi Linux dengan paket aplikasi yang baru. Latar belakang dari

remastering Linux adalah karena Linux induk yang ada belum bisa memenuhi

kebutuhan penggunanya.

3 Perancangan

3.1 Gambaran Umum Linux Andros

Linux Andros yang akan dibuat didesain secara sederhana dengan

menerapkan konsep user friendly. Mahasiswa maupun masyarakat umum sudah

sangat akrab dengan operasi windows, maka dari itu Linux Andros akan disesain

mirip dengan sistem operasi windows.

3.2 Perangkat Lunak yang di Gunakan

a. Paket Remastersys yang digunakan untuk meremastering.

b. Kernel 2.6.34 dengan dukungan perangkat keras terbaru dan kinerja yang

lebih baik.

c. Paket aplikasi pemrograman yang disertakana antara lain adalah

Gambas2, Netbeans dan JDK nya, Lazarus, Kdevelop, Mysql, Kompozer,

Bluefish, Anjuta IDE, Quanta Plus, Opeenoffice.org Spreadsheet dan

Openoffice.org Database

d. GNOME (global desktop environment), merupakakan kumpulan program

dan pustaka yang mengatur desktop agar lebih nyaman

3.3 Perangkat Keras yang di Butuhkan

Proses remastering dapat berjalan dengan baik dengan computer yang

memiliki spesifikasi minimal sebagai berikut :

• Intel Pentium III 800 MHZ atau setara

• Harddisk freespace 8 GB atau diatasnya

• Memory 512 atau diatasnya

• Monitor dengan VGA minimal 16 MB atau diatasnya

• Drive CD-ROM/DVD.

3.4 Perancangan dan Kostumisasi Linux Andros

3.4.1 Usplash (boot screen)

Bootscreen akan ditampilkan setelah proses boot dari suatau sistem operasi.

Nama distro Linux andros

logo

progessbar

Pembuatan usplash dilakukan dengan membuat gambar background, gambar

progress bar, dan background progress bar. Gambar yang sudah dibuat selanjutnya

akan dikompilasi dengan script C untuk mendapatkan file yang berekstensikan .so

struct usplash_theme usplash_theme = { .version = THEME_VERSION, /* ALWAYS set this to THEME_VERSION, it's a compatibility check */ .next = &usplash_theme_640_480, .ratio = USPLASH_4_3, /* Background and font */ .pixmap = &pixmap_usplash_640_400, .font = &font_helvB10, /* Palette indexes */ .background = 0x0, .progressbar_background = 0x7, .progressbar_foreground = 0x156, .text_background = 0x0, .text_foreground = 0x85, .text_success = 0x85, .text_failure = 0x19, /* Progress bar position and size in pixels */ .progressbar_x = 184, /* 640/2-216/2 */ .progressbar_y = 142, .progressbar_width = 216, .progressbar_height = 8, /* Text box position and size in pixels */ .text_x = 120, .text_y = 307, .text_width = 360, .text_height = 100, /* Text details */ .line_height = 15, .line_length = 32, .status_width = 35, /* Functions */ .init = t_init, .clear_progressbar = t_clear_progressbar_640_400, .draw_progressbar = t_draw_progressbar_640_400, .animate_step = t_animate_step_640_400,};

3.4.2 Login Window

Linux terkenal dengan manajemen keamanannya, maka dari itu untuk

memulai menggunakan sistem operasi Linux harus memasukkan password dan

username terlebih dahulu.

Gambar 3.6 rancangan login window

Pembuatan login window membutuhkan beberapa file gambar juga

dibutuhkan script XML untuk mengcompilasi file-file gambar tersebut. Semua file

file yang akan dikompilasi di archive (dijadikan file zip).

<!-- username/password label & entry container --> <item type="rect"> <pos anchor="n" x="50%" y="203" height="20" width="330"/> <normal color="#FFFFFF" alpha="0.0"/> <box orientation="horizontal" spacing="0">

<!-- username/password label --> <item type="label" id="pam-prompt"> <pos anchor="center" x="50%" y="50%" width="140" height="20" /> <stock type="username-label"/> <normal color="#FFF4DE" font="Dejavu Sans 9"/></item> <!-- username/password entry --> <item type="entry" id="user-pw-entry"> <normal color="#643F2F" font="Dejavu Sans 9 Bold"/> <pos anchor="w" width="155" height="17" x="14%" y="50%" /> </item></box> </item>

Login box

3.4.3 Desktop Utama

Perancangan desktop utama meliputi perancangan dari start menu, icon, theme

quick launch, panel, dan penambahan windows list pada panel utama.

shortchut

desktop

Gambar 3.11 rancangan desktop utama

3.4.4 Icon Theme

Untuk memberikan ciri khusus atau menampilkan keunikan dari Linux

Andros digunakan theme icon yang berupa icon bahsa pemrograman. Icon tersebut

dipakai dalam main menu dalam start menu dan juga icon folder dalam file browser.

Gambar 3.13 icon theme

Start menu Windows list Quick launch

4 PEMBAHASAN

4.1 Instalasi Linux Ubuntu 9.04

Proses instalasi tidak akan dibahas dalam bab ini, hal ini dikarenakan sudah

banyak referensi yang bisa digunakan sebagai panduan

4.2 Update dan Upgrade File Sistem

Perintahn yang dapat digunakan untuk melakukan update dan upgrade system

adalah:# sudo apt-get update dan # sudo apt-get upgrade

4.3 Instalasi Paket-Paket Tambahan Pembangun

4.3.1 JDK dan Paket-Paket Pendukungnya

Perintah yang digunakan untuk menginstall paket jdk, jre dan paket

pendukung lainnya adalah sudo apt-get install sun-java6-bin sun java6-jdk

4.3.2 Netbenas

Proses penginstalan Netbeans dilakukan dengan mendownload file

instralernya dari server pengembang Netbeans yaitu www.netbeans.org. Hal ini

dikarenakan netbeans tidak diertakan ke dalam repository Linux Ubuntu 9.04.

Langkah-langkah penginstallan netbeans:

• Download paket netbeans yang berbentuk .sh dari situs resminya

http://www.netbeans.org

• Masuk ke direktori dimana paket tersebut disimpan.

• Ketikkan perintah sh netbenas-6.7.1-ml-linux.sh untuk instalasinya

4.3.3 Gambas2

Untuk penginstallan gambas2 ketikkan perintah. sudo apt-get install gambas2

4.3.4 Mysql Server dan Mysql Query Browser

Penginstallan myql server dapat dilakukan dengan perintah sudo apt-get

install mysql-server

4.3.5 Kompozer

Penginstalan kompozer digunakan perintah sudo apt-get install kompozer.

4.3.6 Lazarus

Penginstalan Lazarus dapat dilakukan dengan perintah sudo apt-get install

kompozer

4.3.7 Anjuta

Perintah penginstalannya adalah sudo apt-get install anjuta.

4.3.8 Bluefish

Penginstalan bluefish mengetikkan perintah sudo apt-get install bluefish

4.3.9 Kdevelop

Perintah untuk instalasi Kdevelop yaitu sudo apt-get install kdevelop

4.3.10 Quanta plus

Penginstalan Quanta plush gunakan perintah sudo apt-get install quanta

4.4 Uninstall Paket-Paket Aplikasi yang tidak Dibutuhkan

Program-program yang tidak dibutuhkan dapat dihapus agar tidak memakan

memori yang besar, Paket-paket yang bisa dihapus antara lain :

Gucharmap, evolution, gnome-utils, gnome- nettools, Brasero disc burner , gnome-

system- tools, Ekiga soft phone, bluez-gnome, tomboy notes, vinegre, f spot photo

manager, tsclient, gnome-games, transmision gtt, seahorse , evince

4.5 Menjalankan Linux Hasil Kostumisasi

4.5.1 Usplash

Usplash atau merupakan tampilan pertama kali suatu sistem operasi di-load.

Gambar 4.31 usplash (boot screen)

4.5.2 Login Window

Login window merupakan halaman tampilan setelah proses booting selesai

dijalankan. Direktori peletakkan login window yaitu usr/share/gdm/theme

4.5.3 Desktop Utama dan File Browser

Desktop utama merupakan tampilan awal komputer saat komputer pertama

kali menjalankan sistem operasi

Gambar 4.33 desktop utama

4.6 Paket-Paket Pemrograman yang Diinstall

4.6.1 Gambas

Beberapa fitur yang dimiliki Gambas antara lain: Menggunakan basis data

seperti MyQL dan PostgreSQL, Menerjemahkan program Visual Basic ke Gambas

4.6.2 Bluefish

Bluefish menyokong pengembangan banyak bahasa pemrograman termasuk

HTML, XHTML, CSS, PHP, C, Javascript, SQL, Perl, , JSP, Python, Ruby

Gambar 4.35 interface bluefish

4.6.3 Anjuta

Aplikasi pemrograman Anjuta digunakan untuk melakukan pengembangan

pada bahasa pemrograman C maupun C++.

Gambar 4.36 interface Anjuta

4.6.4 Kdevelop

KDevelop adalah sebuah IDE FOSS untuk KDE untuk komputer dengan

sistem operasi Linux. Kdevelop tidak menyertakan compiler, Kdevelop menggunakan

compiler external seperti gcc untuk membuat executable code.

4.6.5 Kompozer

.Kompozer menggabungkan antara manajemen web file dan WYSIWYG web

editor, jadi preview web dapat anda lihat langsung pada saat pembuatannya.

4.6.7 Lazarus

. Aplikasi Lazarus hampir mirip dengan Gambas dan Anjuta, tetapi Lazarus

memiliki lebih banyak fitur dan lebih mudah digunakan.

Gambar 4.39 interface Lazar

4.6.8 Mysql

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL

(database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan

sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia.

Gambar 4.40 mysql prompt

4.6.9 Netbeans

Tools atau framework yang sangat populer untuk mengembangkan aplikasi

berbasis java

Gambar 4.41 interface netbeans

4.6.10 Quanta plus

Quanta Plus mendukung banyak bahasa pemrograman dan bahasa markup,

dan menyertakan banyak perlengkapan untuk perancang dan pemrogram

Gambar 4.42 interface Quanta