Membangun SPK

15
Membangun SPK Membangun SPK dengan Spreadsheet dengan Spreadsheet D. Agus Goenawan D. Agus Goenawan

Transcript of Membangun SPK

Page 1: Membangun SPK

Membangun SPK Membangun SPK dengan Spreadsheetdengan Spreadsheet

D. Agus GoenawanD. Agus Goenawan

Page 2: Membangun SPK

Kelebihan membangun SPK Kelebihan membangun SPK dengan spreadsheet :dengan spreadsheet :

Pembuatan SPK mudah dan memakan waktu yang Pembuatan SPK mudah dan memakan waktu yang singkatsingkat

Mudah dipahami userMudah dipahami user SPK langsung dapat dibuat oleh user / manajerSPK langsung dapat dibuat oleh user / manajer Dapat melakukan proses ‘what if’ dengan mudah.Dapat melakukan proses ‘what if’ dengan mudah. Hasil pengolahan dapat disajikan dalam bentuk grafik Hasil pengolahan dapat disajikan dalam bentuk grafik

Telah dilengkapi banyak fungsi-fungsi pengolahan Telah dilengkapi banyak fungsi-fungsi pengolahan datadata

Page 3: Membangun SPK

Kekurangan membangun SPK Kekurangan membangun SPK dengan spreadsheet :dengan spreadsheet :

Kurang memadai untuk SPK dengan data besar Kurang memadai untuk SPK dengan data besar dan proses yang rumitdan proses yang rumit

Keamanan data yang tersimpan kurang terjaminKeamanan data yang tersimpan kurang terjamin

Page 4: Membangun SPK

Kelemahan membangun SPK Kelemahan membangun SPK dengan membuat program :dengan membuat program :

Pembuatan SPK sulit dan memakan waktu yang Pembuatan SPK sulit dan memakan waktu yang lamalama

SPK harus dibuat oleh SPK harus dibuat oleh computer specialistcomputer specialist Proses what if dilakukan dengan jalan mengulang Proses what if dilakukan dengan jalan mengulang

prosesproses Modul fungsi-fungsi pengolahan data harus Modul fungsi-fungsi pengolahan data harus

dikembangkan sendiri.dikembangkan sendiri.

Page 5: Membangun SPK

Penggunaan Spreadsheet yg benarPenggunaan Spreadsheet yg benar

Data dan asumsi harus diletakkan di suatu tempat Data dan asumsi harus diletakkan di suatu tempat tertentu (di kiri atas atau di suatu sheet terpisah). tertentu (di kiri atas atau di suatu sheet terpisah). Daerah ini bersifat ‘terbuka’ Daerah ini bersifat ‘terbuka’ dapat di edit. dapat di edit.

Dalam penulisan rumus-rumus di tempat pengolahan Dalam penulisan rumus-rumus di tempat pengolahan data, hanya boleh menggunakan alamat sel, jangan data, hanya boleh menggunakan alamat sel, jangan sekali-kali menuliskan langsung data / angka.sekali-kali menuliskan langsung data / angka.

Semua rumus harus bersifat ‘otomatis’ dan Semua rumus harus bersifat ‘otomatis’ dan ‘fleksibel’, artinya rumus itu dapat menghasilkan ‘fleksibel’, artinya rumus itu dapat menghasilkan solusi untuk berbagai variasi input solusi untuk berbagai variasi input gunakan gunakan fungsi-fungsi IF, Lookup dll.fungsi-fungsi IF, Lookup dll.

Page 6: Membangun SPK

Penggunaan Spreadsheet yg benarPenggunaan Spreadsheet yg benar

Tempat asumsi dan data

Daerah Pengolahan / rumus

Page 7: Membangun SPK

KASUS INVESTASIKASUS INVESTASI

Untuk membuka suatu usaha baru, maka kita harusUntuk membuka suatu usaha baru, maka kita harus

melakukan perhitungan-perhitungan untuk memperkirakan :melakukan perhitungan-perhitungan untuk memperkirakan : tingkat kebutuhan pasar terhadap produknya.tingkat kebutuhan pasar terhadap produknya. harga pokok produksi.harga pokok produksi. aktiva-aktiva yang diperlukan.aktiva-aktiva yang diperlukan. penjualan untuk periode-periode di masa mendatang.penjualan untuk periode-periode di masa mendatang. kebutuhan tenaga kerja, tanah, bangunan dan sebagainya.kebutuhan tenaga kerja, tanah, bangunan dan sebagainya. biaya-biaya yang akan dikeluarkannya, dan sebagainya.biaya-biaya yang akan dikeluarkannya, dan sebagainya.

Page 8: Membangun SPK

KASUS INVESTASI (2)KASUS INVESTASI (2)

Kemudian perkirakan berapa Kemudian perkirakan berapa profitabilitas profitabilitas (kemampulabaan) usahanya, yaitu dengan (kemampulabaan) usahanya, yaitu dengan membuat perkiraan (membuat perkiraan (proformaproforma) laba-rugi dan ) laba-rugi dan arus kas (arus kas (cash flowcash flow) untuk beberapa periode ) untuk beberapa periode mendatang.mendatang.

Page 9: Membangun SPK

KASUS INVESTASI (3)KASUS INVESTASI (3)Hipotesa :Hipotesa : Penjualan tahun IPenjualan tahun I : 30.000 unit: 30.000 unit Harga Jual Harga Jual : Rp. 55.000,-: Rp. 55.000,- Penjualan tunaiPenjualan tunai : 75% dari total penjualan.: 75% dari total penjualan. Penjualan kreditPenjualan kredit : 25% dari total penjualan : 25% dari total penjualan

(uang diterima tahun depan). (uang diterima tahun depan). Harga Pokok ProduksiHarga Pokok Produksi : 60% dari penjualan: 60% dari penjualan Biaya umum adm awal : Rp. 175.000.000,-Biaya umum adm awal : Rp. 175.000.000,- % biaya penjualan : 15% hsl penjualan thn sebelumnya% biaya penjualan : 15% hsl penjualan thn sebelumnya khusus tahun I : Rp. 100.000.000,-khusus tahun I : Rp. 100.000.000,- Aktiva tetapAktiva tetap : Rp. 1.000.000.000,- : Rp. 1.000.000.000,-

disusut garis lurus selama 10 tahun. disusut garis lurus selama 10 tahun.

Page 10: Membangun SPK

KASUS INVESTASI (4)KASUS INVESTASI (4)

Hipotesa :Hipotesa : Permodalan :Permodalan :

Modal sendiri Modal sendiri Rp. 500.000.000,- Rp. 500.000.000,- Pinjaman jk panjang Rp. 500.000.000,- (12% per-tahun). Pinjaman jk panjang Rp. 500.000.000,- (12% per-tahun). Pinjaman jk. pendek Rp. 400.000.000,- (18% per-tahun). Pinjaman jk. pendek Rp. 400.000.000,- (18% per-tahun).

Tingkat PajakTingkat Pajak :: 20% dari laba sebelum pajak.20% dari laba sebelum pajak. Modal kerja per tahunModal kerja per tahun :: Rp. 25.000.000,-Rp. 25.000.000,- Semua dana kas yang tersisa digunakan untuk Semua dana kas yang tersisa digunakan untuk

mengembalikan hutang-hutangnya, terutama Pinjaman mengembalikan hutang-hutangnya, terutama Pinjaman Jangka Pendek, baru kemudian Pinjaman Jangka Panjang.Jangka Pendek, baru kemudian Pinjaman Jangka Panjang.

Page 11: Membangun SPK

KASUS INVESTASI (5)KASUS INVESTASI (5)Untuk proyeksi selanjutnya, ia memperkirakan :Untuk proyeksi selanjutnya, ia memperkirakan : Tingkat inflasiTingkat inflasi : : 12% per-tahun12% per-tahun Pertumbuhan vol. penjualan :Pertumbuhan vol. penjualan : 10% per-tahun10% per-tahun Kenaikan harga jualKenaikan harga jual : sesuai tingkat inflasi : sesuai tingkat inflasi Kenaikan biaya umum dan adm. : Kenaikan biaya umum dan adm. :

sesuai tingkat inflasi sesuai tingkat inflasi

Page 12: Membangun SPK

PERTANYAANPERTANYAAN

Bagaimanakah kira-kira usahanya sampai 5 Bagaimanakah kira-kira usahanya sampai 5 tahun berjalan ? tahun berjalan ? Buatlah proyeksinya dan lakukan analisis !Buatlah proyeksinya dan lakukan analisis !

Bagaimana dengan prospek usaha tersebut bila Bagaimana dengan prospek usaha tersebut bila harga jual awal berubah menjadi Rp. 50.000 harga jual awal berubah menjadi Rp. 50.000 per unitper unit

Page 13: Membangun SPK

1 ASUMSI DASAR

2 Penjualan

3 Volume penjualan awal

4 Pertumbuhan volume penjualan

5 Harga jual awal

6 Kenaikan harga jual

7 % HPP terhadap penjualan

8 Biaya

9 Biaya umum dan Administrasi awal

10 Kenaikan biaya umum dan adm.

11 Biaya penjualan awal

12 Persentase biaya penjualan

13 Modal, Asset, Pinjaman

14 Aktiva Tetap

15 Penyusutan (tahun)

16 Modal sendiri

17 Pinjaman Jangka Pendek

18 Bunga pinjaman jangka pendek

19 Pinjaman Jangka Panjang

20 Bunga pinjaman jangka panjang

21 Lain-lain

22 Tingkat pajak

23 Tingkat Inflasi

24 Modal Kerja

25 Persentasi Tunai

26 Persentasi Kredit

Page 14: Membangun SPK

31 Laporan Rugi Laba 1 2 3 4 5

32 Penjualan (unit)          

33 Harga jual          

34 Total penjualan          

35            

36 Harga Pokok Produksi          

37 Biaya umum dan adm.          

38 Biaya penjualan          

39 Depresiasi          

40            

41 Laba sbl. bunga dan pajak          

42            

43 Biaya bunga pinj. jk. pendek          

44 Biaya bunga pinj. jk. panjang          

45            

46 Laba sbl. pajak          

47 Pajak          

48            

49 Laba stl. pajak          

50            

51 Kompensasi pajak          

Page 15: Membangun SPK

53 Laporan Arus Kas          

54 Saldo awal          

55 Hasil penjualan          

56 Modal disetor          

57 Pinjaman jk. pendek          

58 Pinjaman jk. Panjang          

59            

60 Total penerimaan          

61            

62 Harga Pokok Produksi          

63 Biaya umum & adm.          

64 Biaya Penjualan          

65 Biaya bunga pinj. jk. pendek          

66 Biaya bunga pinj. jk. panjang          

67 Pajak          

68 Aktiva tetap          

69            

70 Total Pengeluaran          

71            

72 Saldo Kas          

73            

74 Cicilan pinj. jk. pendek          

75 Cicilan pinj. jk. panjang