Membangun E-Learning Berbasis Open Source dengan Sakai

27
Membangun E-Learning dengan LMS : Sakai A. Pengenalan LMS Sakai merupakan salah satu Learning Management System (LMS) non-profit yang hadir belum begitu lama namun berkembang cukup cepat. LMS ini pertama kali dibangun pada November 2003 dan pada Juni 2004 Sakai 1.0 dirilis. Ada beberapa alasan yang membuat LMS ini berkembang cukup cepat antara lain: a. Para educator dan ahli perangkat lunak merancang aplikasi ini sebaik mungkin sehingga menghasilkan lingkungan pembelajaran yang efektif dan fleksibel b. Komunitasnya yang aktif menambahkan perangkat-perangkat yang sangat berguna sepanjang waktu c. Sakai Foundation menstimulasi pertumbuhan LMS ini dan juga adanya manajemen yang bersifat life-cycle d. Dengan penggunaan perangkat keras standard dan database yang menggunakan Oracle dan MySQL, perancangan Sakai menjadi relative sederhana e. Sakai mendukung layanan web untuk SOAs. B. Sumber/ Alamat Downloader Source Untuk membangun e-learning dengan menggunakan Sakai, terlebih dahulu kita harus mendownload file yang diperlukan. File-file tersebut bisa kita download di http://sakaiproject.org/ . Versi Sakai yang digunakan pada proyek ini adalah Sakai 2.7.1. C. Langkah Instalasi 1. Tempatkan file sakai yang sudah di download ke direktori C:\xampp\htdocs 2. Aktifkan xampp

Transcript of Membangun E-Learning Berbasis Open Source dengan Sakai

Membangun E-Learning dengan LMS : Sakai

A. Pengenalan LMS

Sakai merupakan salah satu Learning Management System (LMS) non-profit yang hadir belum begitu lama namun berkembang cukup cepat. LMS ini pertama kali dibangun pada November 2003 dan pada Juni 2004 Sakai 1.0 dirilis. Ada beberapa alasan yang membuat LMS ini berkembang cukup cepat antara lain:

a. Para educator dan ahli perangkat lunak merancang aplikasi ini sebaik mungkin sehingga menghasilkan lingkungan pembelajaran yang efektif dan fleksibel

b. Komunitasnya yang aktif menambahkan perangkat-perangkat yang sangat berguna sepanjang waktu

c. Sakai Foundation menstimulasi pertumbuhan LMS ini dan juga adanya manajemen yang bersifat life-cycle

d. Dengan penggunaan perangkat keras standard dan database yang menggunakan Oracle dan MySQL, perancangan Sakai menjadi relative sederhana

e. Sakai mendukung layanan web untuk SOAs.

B. Sumber/ Alamat Downloader Source

Untuk membangun e-learning dengan menggunakan Sakai, terlebih dahulu kita harus mendownload file yang diperlukan. File-file tersebut bisa kita download di http://sakaiproject.org/ . Versi Sakai yang digunakan pada proyek ini adalah Sakai 2.7.1.

C. Langkah Instalasi1. Tempatkan file sakai yang sudah di download ke direktori C:\xampp\htdocs2. Aktifkan xampp

3. Verifikasi variabel environment, untuk Windows pengaturannya dengan cara Start >> Control Panel >> System >> Advanced >> Environment Variable. Atur settingan JAVA_HOME-nya seperti tampilan berikut:

4. Buka command line dan ketikkan perintah sesuai tampilan berikut:

5. Berikutnya akan muncul tampilan tomcat, tunggu hingga file-file sakai di-copy-kan

6. Jalankan web browser dan ketikkan http://localhost:8080 hingga muncul tampilan berikut

7. Masuk ke portal apache hingga muncul tampilan awal sakai (http://localhost:8080/portal)

D. Konfigurasi E-Learning oleh Admin1. Sakai yang telah terinstall dijalankan hingga muncul tampilan home seperti berikut:

2. Login sebagai admin dengan user id: admin dan password: admin (password bisa diubah nantinya).

3. Buka my workplace >> user. Tambahkan user baru (misalnya: course instructor, course assistant1, course assistant2, course student1, dan course student2).

4. Buat site baru dengan memilih administration workspace >> worksite setup >> new

5. Tentukan tipe site >> continue

Isikan data yang diminta dan pilih perangkat yang akan ditampilkan pada site tersebut

6. Tentukan autoritas pengguna site, apakah sebagai student, teaching assistant, atau instruktur.

Site yang telah ada bisa dimodifikasi dan diatur pengaturannya. Pada site dengan jenis unpublished bisa diubah menjadi published sehingga user bisa mengakses site tersebut dengan cara mengubah aksesnya seperti tampilan berikut:

Admin dapat melakukan pengaturan user pada:

administration workspace >> user membership >> user authority.

Ada dua pilihan yaitu internal dan eksternal. User internal berarti hanya bisa mengakses e-learning selaku guest (dibatasi) sedangkan user internal tidak.

Pada masing-masing site, admin dibebaskan untuk mendesign perangkat atau tools apa saja yang akan ditampilkan. Berikut ini langkah konfigurasi dari masing-masing perangkat:

Pilih salah satu site yang akan diatur perangkat yang akan ditampilkan (misalnya Course List) lalu atur worksite setup yang ada di my workspace

a. Menambahkan Participants

Pilih my workspace >> worksite setup >> add participants

Tentukan aturan yang akan diberlakukan terhadap participant, apakah sama untuk semuanya atau ada aturan tersendiri untuk masing-masing participant. Setelah selesai klik CONTINUE.

b. Forum

Perangkat ini memungkinkan user untuk saling berinteraksi di dalam sebuah forum. Langkah pengkofigurasiannya:

Site (contoh yang digunakan: Course List) >> Forums >> New Forum

Untuk memulai topic baru pada forum bisa dilakukan dengan Start New Topic

c. Polls

Site >> Polls >> Add a Poll >> Save and Add Options

d. Silabus

Site >> Syllabus >> Add Syllabus

e. Chat Room

Site >> Chat Room >> Enter chat message

f. Arsip Email

Site >> Email Archive >> Update Options

g. Group

Site >> Site Info >> Create New Group

h. Link Site ke Site Induk

Sebuah site bisa di-link ke site lain yang dijadikan site induk dengan cara berikut:

Site >> Site Info >> Link Site (pilih site yang akn dijadikan site induk)

i. Menggabungkan Announcement

Announcement dari sebuah site bisa digabungkan dengan site lainnya secara keseluruhan dengan mengklik:

Administration workspace >> announcement >> merge

j. Online

Fitur Online menampilkan detil lokasi, sesi, server, alamat IP dari semua user yang aktif.

k. Zona Waktu

Fitur ini bisa diatur dengan mengklik

My workspace >> preferebces >> time zone

E. Teacher Guide

Sebagai administrator, admin membuat site dengan beberapa seksi dan mengatur site tersebut dengan menjalankan fungsinya sebagai course instructor (teacher). Untuk membuat sebuah kursus, lakukan langkah-langkah berikut:

a. Pada worksite setup, klik Newb. Pilih Course pada tipe halaman site sesuai tahun akademik yang diinginkanc. Klik continue

Perangkat minimal yang harus ada pada site yang dibuat adalah Announcements, Drop Box, Email Archive, Resources, Search, dan Section Information. Setelah membuat site kursus, teacher bisa menambahkan secara manual akun untuk student dan asisten instruktur. Menambahkan user/ member ke dalam site kursus hamper sama caranya dengan menambahkan member pada site proyek seperti penjelasan sebelumnya (add participants).

Untuk mengakses e-learning sebagai teacher/ instruktur, kita bisa login sebagai instruktur atau admin dengan langkah sebagai berikut:

a. Sebagai admin

Klik administration workspace >> become user >> masukkan user id >> become user

b. Login sebagai teacher

Tampilan awal akun instruktur/ teacher seperti berikut ini

Langkah awal yang bisa dilakukan adalah mengisi profil sesuai data instruktur seperti tampilan berikut:

Teacher bisa mengatur penjadwalan kursus, mengupload file, memberikan pengumuman, dan menyimpan semua file, dan mengakses perangkat lain pada akunnya. Untuk penjadwalan kursus bisa dicontohkan sebagai berikut:

Misalkan kita menjadwalkan diadakannya mid test, maka pilih schedule >> add event

Atur frekuensi dan tipe kegiatan (karena mid semester diadakan per tahun ajar genap atau ganjil, maka dipilih frekuensi once atau bisa juga year).

Pada schedule kita bisa langsung melampirkan file dengan memilih schedule >> attachment >> browse (browse file yang akan dilampirkan).

Upload file

Untuk mengupload file ke e-learning, teacher bisa melakukan langkah berikut:

Klik my workspace >> resources >> add >> upload files

Browse file yang akan di-upload >> upload

Deskripsikan file dan atur status copy right

Selain mengupload file, teacher juga bisa membuat folder baru di media penyimpanan pada akunnya (resources). Caranya dengan mengklik resources >> create folder

F. Student Guide

Untuk menjadi member ada dua cara, yang pertama tanpa registrasi (admin membuat akun untuk user) dan user yang teregistrasi (dengan sign up terlebih dulu). User yang tanpa registrasi sudah dijelaskan sebelumnya. Selanjutnya untuk registered user, berikut langkah-langkah registrasi yang harus dilakukan. Pertama isikan data yang dibutuhkan dan klik create account.

Setelah mengisikan data, user bisa langsung mengakses akunnya dan menikmati fitur yang disediakan pada e-learning tersebut.

Pengaturan Profil

Pengaturan profil pada student hamper sama dengan pengaturan pada teacher. Berikut ini contoh tampilan student profile:

Pengaturan Privacy

Klik profile >> privacy >> save settings

Bergabung pada site dan kursus

Klik my workspace >> membership >> pilih sie >> join

Jadwal

Klik my workspace >> schedule

Upload File

Langkah mengupload file oleh student sama dengan langkah upload file oleh instruktur.

Perangkat Dasar Pengajaran dan Pembelajaran pada Sakai

Sebagai tambahan dalam kolaborasi dasar dan perangkat administrasi,, ada tiga tool yang umum digunakan pada Sakai, yaitu Syllabus, Assignments, dan Gradebook.

a. Syllabus. Gunakan perangkat ini untuk meletakkan silabus (panduan yang jelas dan tujuan/ target dari kursus yang Anda miliki. Anda bisa mengupload sebuah dokumen, membangun silabus terstruktur pada Sakai, atau bahkan memberikan poin terhadap silabus yang ada dan telah diposting sebelumnya di lokasi lain. Anda juga bisa mengatur sehingga Sakai mengirimkan email kepada peserta kursus ketika Anda membuat perubahan pada silabus yang ada.

b. Assignments. Perangkat ini memungkinkan Anda untukk membuat dan memposting tugas sehingga peserta kursus bisa menyerahkannya melalui perangkat elektronik. Dengan menggunakan perangkat ini Anda bisa mengurangi tugas dalam bentuk paper dan meduksi waktu di dalam kelas yang mungkin biasanya terpakai untuk mengumpulkan dan mengembalikan hasil kerja peserta didik. Perangkat ini juga memungkinkan peserta kursus untuk mengirimkan pertanyaan mengenai tugas yang diberikan dan Anda bisa memposting komentar secara online, memberikan nilai atau grade terhadap tugas peserta kursus, dan memindahkan nilai tersebut secara otomatis ke perangkat Gradebook. Perangkat ini memungkinkan Anda mengatur deadline dari tugas yang diberikan dan menandai tugas masing-masing peserta kursus dengan penandaan tanggal dan waktu.

c. Gradebook. Perangkat ini memungkinkan instruktur merekam dan menghitung nilai kumulatif peserta kursus. Peserta kursus bisa mengecek perkembangan mereka dalam kursus. Perangkat ini sering digunakan bersamaan dengan perangkat Assignments meskipun keduaya bisa digunakan secara terpisah.

Meskipun ada banyak cara dalam teknologi instruksional, namun Sakai cukup efektif dalam pelaksanaan pengajaran. Hal ini bisa dilihat dari lima kategori yang dimiliki Sakai:

a. Komunikasi dan kolaborasi. Bisa menguji tingkat komunikasi dan kolaborasi antara peserta kursus dengan instruktur maupun antara sesame peserta kursus.

b. Materi pembelajaran. Menguji struktur, urutan, dan tampilan isi dan materi kursus.

c. Hasil dan Penilaian Belajar.

d. Tampilan dan kegunaan. Menentukan di tingkatan mana kursus tersebut mudah digunakan dan mudah diakses.

e. Dukungan terhadap Pelajar

G. Kesimpulan1. Sakai merupakan LMS non-profit berbasis Java yang memiliki komunitas aktif yang secara

bersama-sama menangani permasalahan dalam pembelajaran e-learning.

2. Dengan Sakai kita bisa membuat proyek, kursus, maupun portfolio dari perangkat worksite setup. Ada dua tipe pengaturan di dalam proyek ini yaitu “access” dan “maintainer” dimana access memiliki sedikit keterbatasan dibandingkan maintainer.