MEKANISME PERTAHANAN DIRI - library.usd.ac.id PDF/F. Psikologi/Psikologi/009114101.pdf · dan 2...

2
ABSTRAK Celeste Urmeneta Mekanisme Pertahanan Diri Wanita dari Orangtua yang Bercerai dalam Menjalin Keintiman dengan Pria. Perceraian orangtua memberikan trauma dan pengaruh jangka panjang pada perkembangan peran jender anak perempuan. Anak perempuan memiliki kesulitan untuk menjalin hubungan dengan lawan jenisnya karena adanya pandangan negatif terhadap pria sebagai akibat dari perceraian orangtuanya. Pada saatnya anak perempuan tersebut akan mencapai usia dewasa awal dimana dirinya dituntut untuk menjalani tugas-tugas perkembangan pada fase usia tersebut. Salah satu tugas perkembangan terpenting di usia dewasa awal adalah menjalin keintiman dengan lawan jenis agar kelak mampu memilih pasangan hidup dan membangun rumah tangga. Tugas perkembangan ini mengangkat kembali trauma akan perceraian orangtuanya dan akan memberikan kecemasan. Salah satu cara untuk meredakan kecemasan tersebut adalah dengan melalukan mekanisme pertahanan diri. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan mekanisme pertahanan diri yang dilakukan oleh wanita dengan latar belakang orangtua yang bercerai ketika menjalin keintiman dengan pria. Subyek dalam penelitian ini adalah 2 wanita berusia 23 tahun dan 25 tahun yang memiliki pengalaman perceraian orangtua sebelum keduanya memasuki masa remaja. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dan metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan 2 alat tes proyektif, yaitu TAT dan tes Grafis. Metode ini dipilih untuk dapat mengungkapkan pengalaman-pengalaman yang bersifat subconscious (tidak disadari), terutama mekanisme pertahanan diri dari subyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua subyek melakukan mekanisme pertahanan diri ketika menjalin hubungan dengan keintiman dengan pria. Mekanisme pertahanan diri yang dilakukan merupakan respon dari agresi emosi atas kebutuhan-kebutuhan yang tidak terpenuhi, dimana kebutuhan-kebutuhan tersebut muncul sebagai akibat dari tidak terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan tertentu dari orangtua terutama ayah, dan akibat dari perceraian orangtua. Kata kunci: Mekanisme Pertahanan Diri, perceraian orangtua, masa dewasa awal, tugas perkembangan. iv

Transcript of MEKANISME PERTAHANAN DIRI - library.usd.ac.id PDF/F. Psikologi/Psikologi/009114101.pdf · dan 2...

Page 1: MEKANISME PERTAHANAN DIRI - library.usd.ac.id PDF/F. Psikologi/Psikologi/009114101.pdf · dan 2 alat tes proyektif, yaitu TAT dan tes Grafis. Metode ini dipilih untuk dapat mengungkapkan

ABSTRAK

Celeste Urmeneta Mekanisme Pertahanan Diri Wanita dari Orangtua yang Bercerai dalam Menjalin

Keintiman dengan Pria. Perceraian orangtua memberikan trauma dan pengaruh jangka panjang pada perkembangan peran jender anak perempuan. Anak perempuan memiliki kesulitan untuk menjalin hubungan dengan lawan jenisnya karena adanya pandangan negatif terhadap pria sebagai akibat dari perceraian orangtuanya. Pada saatnya anak perempuan tersebut akan mencapai usia dewasa awal dimana dirinya dituntut untuk menjalani tugas-tugas perkembangan pada fase usia tersebut. Salah satu tugas perkembangan terpenting di usia dewasa awal adalah menjalin keintiman dengan lawan jenis agar kelak mampu memilih pasangan hidup dan membangun rumah tangga. Tugas perkembangan ini mengangkat kembali trauma akan perceraian orangtuanya dan akan memberikan kecemasan. Salah satu cara untuk meredakan kecemasan tersebut adalah dengan melalukan mekanisme pertahanan diri. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan mekanisme pertahanan diri yang dilakukan oleh wanita dengan latar belakang orangtua yang bercerai ketika menjalin keintiman dengan pria. Subyek dalam penelitian ini adalah 2 wanita berusia 23 tahun dan 25 tahun yang memiliki pengalaman perceraian orangtua sebelum keduanya memasuki masa remaja. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, dan metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan 2 alat tes proyektif, yaitu TAT dan tes Grafis. Metode ini dipilih untuk dapat mengungkapkan pengalaman-pengalaman yang bersifat subconscious (tidak disadari), terutama mekanisme pertahanan diri dari subyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua subyek melakukan mekanisme pertahanan diri ketika menjalin hubungan dengan keintiman dengan pria. Mekanisme pertahanan diri yang dilakukan merupakan respon dari agresi emosi atas kebutuhan-kebutuhan yang tidak terpenuhi, dimana kebutuhan-kebutuhan tersebut muncul sebagai akibat dari tidak terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan tertentu dari orangtua terutama ayah, dan akibat dari perceraian orangtua. Kata kunci: Mekanisme Pertahanan Diri, perceraian orangtua, masa dewasa awal, tugas perkembangan.

iv

Page 2: MEKANISME PERTAHANAN DIRI - library.usd.ac.id PDF/F. Psikologi/Psikologi/009114101.pdf · dan 2 alat tes proyektif, yaitu TAT dan tes Grafis. Metode ini dipilih untuk dapat mengungkapkan

ABSTRACT

Celeste Urmeneta Defense Mechanism of Women from Divorced Parents

in Relating Intimacy to Men Parental divorced gives trauma and long term effect on gender development to children especially girls. These girls will undergo difficulty to relate with boys because of the negative point of view on men as a result from the separation of their parents. In time, these girls will reach the beginning of their adulthood where they have to face the developmental tasks on that specific fase. One of the important tasks that they have to undergo is to build intimacy with men so that they could choose potential partner in preparation to married life. This task would bring back the traumatic experience of their parents’ separation and will give them anxiety. One of the ways to overcome this anxiety is doing self defense mechanisms. Therefore, the objective of this research is to give broad picture of the defense mechanisms which is done by women who experienced parental divorced in relating intimacy to men. The participants in this research are 2 women aged 23 and 25 years old who experienced parental divorced before they reach their teenage life. This research is a descriptive qualitative research, and the methods used to gather the data needed are interviews and 2 projective tests, TAT and Grafis. These methods were chosen to reveal subconscious experiences, especially the defense mechanisms of the participants. The result of this research shows that both participants did defense mechanisms in their intimate relationship with men. The defense mechanisms done by both participants were as a result of their responses to unfulfilled needs, where these needs were the result of the unfulfilled needs from their parents, especially from father, and also as the effect from their parents’ separation. Key words: defense mechanisms, parental divorced, adulthood, and developmental tasks.

v