Mekanisme Pengecatan Gram
-
Upload
sofianingtyas-f-seiei -
Category
Documents
-
view
733 -
download
0
Transcript of Mekanisme Pengecatan Gram
5/11/2018 Mekanisme Pengecatan Gram - slidepdf.com
http://slidepdf.com/reader/full/mekanisme-pengecatan-gram 1/2
Sofianingtias Frihantining H
09/284494/BI/8259
Mekanisme Pengecatan Gram
pada Bakteri Gram Positif dan Gram Negatif
Pengecatan gram adalah proses pewarnaan bakteri dengan gram, yaitu gram A, gram B,
gram C dan gram D. Gram A mengandung larutan kirstal violet yang berfungsi untuk memberikan
warna dasar yaitu warna ungu kebiruan atau biru keunguan pada bakteri. Gram B mengandung
larutan iodium-kalium iodida yang berfungsi untuk menguatkan afinitas cat terhadap sel bakteri
(mordant). Gram C mengandung larutan alkohol-asam yang bersifat nonpolar. Gram D mengandung
larutan safranin yang berwarna merah .
Bakteri gram positif memiliki dinding sel berupa peptidoglikan, yaitu polisakarida yang
disusun oleh N-asetil murein(NAM) dan N-asetil glutamat(NAG). Sementara bakteri gram negatif
memiliki membran luar yang disusun oleh berbagai macam polimer salah satunya adalah lipoprotein.
Pada pengecatan gram oleh gram A,bakteri gram positif dan bakteri gram negatif menyerap warna
ungu kebiruan dari kristal violet. Dilanjutkan pengecatan gram B yang menguatkan afinitas cat
terhadap sel bakteri, lalu pengecatan gram C. Pada bakteri gram positif tidak terdapat pengaruh
pengecetan gram C sehingga warnanya tetap ungu kebiruan, karena peptidoglikan bersifat polar
sementara gram C (Alkohol-asam) bersifat nonpolar. Pada bakteri gram negatif,membran luar
(lipoprotein) bersifat nonpolar. Saat bertemu dengan gram C, akan larut berdasarkan prinsip like
dissolved like. Prinsip ini menunjukkan bahwa zat yang memiliki kelarutan sama akan saling
melarutkan. Karena hal tersebut, maka membran luar pada bakteri gram negatif hilang sehingga
hanya menyisakan peptidoglikan yang tipis dan warna kristal violet (ungu kebiruan) hilang.
Pengecatan terakhir, dengan gram D, larutan safranin yang berwarna merah Pada bakteri gram
positif tidak terjadi perubahan warna karena peptidoglikan sudah dijenuhi oleh warna kristal violet
(gram A). Sedangkan pada bakteri gram negatif menyerap semua warna safranin sehingga hasil akhir
bakteri gram negatif berwarna merah.
Oleh karena itu, bakteri gram positif setelah pengecatan gram berwarna ungu kebiruan atau
biru keunguan, dan bakteribgram negatif berwarna merah.