MEKANISME MENYELAM DAN MENGAPUNG KAPAL SELAM

Lathif Prasetyo WibisanaChoirun Cahyoabdi

Kapal selam

Kapal selam merupakan sebuah wahana yang unik karena bisa mengapung dan menyelam di air sesuai kebutuhan, pembuatan kapal selam pertama kali di gunakan untuk keperluan perang dan masih berbentuk sangat sederhana ( turtle).

Namun pada masa sekarang selain untuk perang, kapal selam juga di gunakan sebagai wahana rekreasi dan juga penelitian bawah air (ocean research).

Bentuk kapal selam

Bagian dalam

Kapal Selam

Yang membedakan kapal selam dengan kapal-kapal lainya adalah kemampuanya, kapal selam mampu menyelam kebawah laut sampai ke kedalaman tertentu, sementara kapal laut lain tidak bisa.

Pada kapal selam perang, fungsi menyelamnya kapal sangat penting karena musuh di permukaan darat atau laut tidak mampu mendeteksi akan adanya kapal selam. Apabila tidak terdeteksi kapal selam meluncurkan rudal keudara atau torpedo di laut sehingga kapal dan pesawat musuh dapat dihancurkan

Mekanisme menyelam dan mengapung kapal selam

Prinsip dasar

Hukum Archimedes (+250 SM) “Jika suatu benda dicelupkan ke dalam sesuatu zat cair, maka benda itu akan mendapat gaya keatas yang sama besarnya dengan beratnya zat cair yang terdesak oleh benda tersebut”.

Prinsip dasar

Sebuah kapal selam atau sebuah kapal laut bisa mengapung karena berat air yang dipindahkannya sama dengan berat kapal itu sendiri. Pemindahan air ini menciptakan sebuah gaya ke atas yang disebut gaya apung atau buoyancy force dan bekerja berlawanan dengan gaya gravitasi yang akan menarik kapal ke bawah.

Berdasarkan hukum bouyancy maka Mengapung jika ρ kapal selam < ρ air laut Melayang di air jika ρ kapal selam = ρ air laut

Mekanisme menyelam kapal selam sebuah kapal selam bisa mengatur gaya

apungnya, sehingga bisa membuatnya tenggelam dan muncul ke permukaan sesuai keperluan. Untuk mengatur gaya apungnya, kapal selam memiliki tangki-tangki pemberat dan tangki-tangki pelengkap atau penyeimbang yang bisa diisi dengan air maupun dengan udara.

Mekanisme menyelam kapal selam Ketika kapal selam berada di permukaan, tangki

pemberat terisi dengan udara sehingga massa jenis keseluruhan kapal selam menjadi lebih kecil dari pada massa jenis air di sekelilingnya.

Ketika kapal menyelam, tangki pemberat dipenuhi dengan air, sedangkan udara yang ada di dalam tangki pemberat tersebut dilepaskan keluar dari kapal selam sampai massa jenis keseluruhannya menjadi lebih besar daripada massa jenis air di sekitarnya sehingga kapal selam mulai tenggelam

Mekanisme menyelam kapal selam

Mekanisme mengapung kapal selam

Ketika kapal selam berada di kedalaman laut, tangki pemberat terisi dengan air dimana massa jenis keseluruhan kapal selam menjadi sama atau lebih besar dari pada massa jenis air di sekelilingnya.

Ketika kapal hendak mengapung, tangki pemberat yang dipenuhi dengan air dilepaskan keluar dari kapal selam dengan cara melepaskan udara bertekanan tinggi dari kompresor hingga massa jenis keseluruhannya menjadi lebih kecil daripada massa jenis air di sekitarnya sehingga kapal selam mulai mengapung

Mekanisme mengapung kapal selam

TERIMA KASIH

KRI Nanggala (Indonesia)