Media Penyimpanan Berkasrama_ds.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72396/2...1. Panjang record...

24
SISTEM BERKAS Media Penyimpanan Berkas Rama Dian Syah

Transcript of Media Penyimpanan Berkasrama_ds.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/72396/2...1. Panjang record...

  • SISTEM BERKAS

    Media Penyimpanan

    Berkas

    Rama Dian Syah

  • Materi

    01

    02

    03

    04

    Primary Storage dan Secondary Storage

    Jenis Media Penyimpanan File

    Penjelasan parity error control dan jenis

    parity check

    Parity dan Error Control

    Representasi Data, Density, System

    Block, Organisasi berkas dan metode

    akses

    Magnetic Tape

    Representasi Data, Teknik dasar

    pengalamatan, Organisasi berkas dan

    metode akses

    Magnetic Disk

  • Media Penyimpanan

    • Media penyimpanan adalah peralatan fisik yang menyimpan representasi data.

    • Media penyimpanan / storage atau memori dapat dibedakan atas 2 bagian:

    ▪ Primary Memory Primary Storage (Internal storage)

    ▪ Secondary Memory Secondary Storage (External Storage)

  • Primary Storage

    • Merupakan penyimpanan primer

    • Memiliki ciri-ciri yaitu:

    ▪ Kecepatan akses yang lebih tinggi

    ▪ Kapasitas terbatas/kecil

    ▪ Dapat diakses langsung oleh CPU

    ▪ Memori utama

    ▪ Volatile storage

  • Primary Storage

    • Ada 4 bagian di dalam primary storage

    1. Input Storage Area

    Untuk menampung data yang dibaca

    2. Program Storage Area

    Penyimpanan instruksi-instruksi untuk

    pengolahan

    3. Working Storage

    Tempat dimana pemrosesan data dilakukan

    4. Output Storage Area

    Penyimpanan informasi yang telah diolah

    untuk sementara waktu sebelum disalurkan

    ke alat output

    Terdapat 2 jenis storage bedasarkan hilang

    tidaknya berkas data:

    1. Volatile Storage

    Berkas data atau program akan hilang bila

    listrik dipadamkan

    2. Non Volatile Storage

    Berkas data atau program tidak akan hilang,

    sekalipun listrik dipadamkan

  • Jenis Primary Storage

    1. RAM (Random Access Memory),

    adalah main memory yang dapat;

    a. Baca dan tulis dengan data atau program

    dari secondary storage atau alat input

    b. Bersifat volatile

    2. ROM (Read Only Memory)

    a. Memori yang hanya dapat dibaca,

    pengisian ROM dengan program maupun

    data, dikerjakan oleh pihak pabrik dengan

    tujuan khusus

    b. Bersifat non volatile

  • Jenis Read Only Memory (ROM)1. PROM (Programmable Read Only Memory)

    • Dapat diisi data/program oleh user

    • Data/program akan disimpan secara permanen

    2. EPROM (Erasble Programmable Read Only Memory)

    • Dapat diisi data/program oleh user

    • Data/program dapat dihapus

    3. EEPROM (Electrically Erasable Programmable Read

    Only Memory)

    • Dapat diisi data/program oleh user secara elektrik

    • Data/program juga dihapus secara elektrik

  • Secondary Storage

    • Adalah alat penyimpanan data / program yang permanen. Informasi/data yang disimpan pada

    alat-alat tersebut dapat diambil dan ditransfer oleh CPU pada saat diperlukan.

    • Ciri-ciri secondary storage:

    ▪ Tidak dapat diakses langsung oleh CPU

    ▪ Kecepatan akses rendah

    ▪ Kapasitas besar

    ▪ Non volatile storage

    • Ada 2 jenis secondary storage:

    ▪ Serial/Sequential Access Storage Device (SASD)

    Contoh: Magnetic tape, punched card, punched paper tape

    ▪ Direct Access Storage Device (DASD)

    Contoh: Magnetic disk, Floppy Disk, Mass Storage

  • Hierarki Storage

    Faster

    Access Time

    Larger Capacity

    Lower cost per-bit storage

  • Magnetic Tape• Merupakan model pertama dari secondary memory

    • Merupakan media rekaman yang terbuat dari pita tape tipis

    yang dilapisi partikel besi oksida atau partikel lain yang bersifat

    magnetis

    • Data disimpan dalam frame yang membentang sepanjang lebar

    tape. Frame dikelompokkan dalam blok atau record yang

    dipisahkan dengan gap

    • Jumlah data yang ditampung tergantung pada model tape yang

    digunakan

    • Penyimpanan data pada tape adalah dengan cara sequential

  • Representasi Data pada Magnetic Tape

    • Data direkam secara digit pada media tape sebagai titik-titik magnetisasi pada lapisan

    ferroksida.

    • Magnetisasi positif menyatakan bit 1, sedangkan magnetisasi negative menyatakan bit 0

    • Tape untuk kode EBCDIC (Extended Binary Code Decimal Interchange Code) terdiri atas

    9 track

    • 8 track dipakai untuk merekam data dan track ke 9 untuk koreksi kesalahan

  • Density pada Magnetic Tape

    • Salah satu karakteristik yang paling penting dari tape adalah density (kepadatan) dimana

    data disimpan.

    • Density adalah fungsi dari media tape dan drive yang digunakan untuk merekan data ke

    media tape.

    • Satuan yang digunakan density adalah bytes per inch (bpi)

    • Umumnya density dari tape adalah 1600 bpi dan 6250 bpi

    • BPI (Bytes per Inch) ekivalen dengan Characters Per Inch

  • System Block pada Magnetic Tape• Data yang dibaca atau ditulis ke tape dalam suatu group karakter disebut Block

    • Block adalah jumlah terkecil dari data yang dapat ditransfer antara secondary memory dan

    primary memory pada saat akses

    • Diantara 2 block terdapat ruang yang disebut sebagai Gap (Interblock gap).

    • Panjang masing-masing gap adalah 0.6 inch. Ukuran block dapat mempengaruhi jumlah

    data/record yang dapat disimpan dalam tape

  • Organisasi Berkas dan Metode Akses pada

    Magnetic Tape• Untuk membaca atau menulis pada suatu magnetic tape adalah secara

    sequential.

    • Sequential berarti untuk mendapatkan suatu data, maka data yang didepannya

    harus dilalui terlebih dahulu

    • Maka dapat dikatakan organisasi data pada file di dalam tape dibentuk secara

    sequential dan metode aksesnya juga secara sequential

  • Keuntungan dan Keterbatasan Magnetic Tape• Keuntungan Magnetic Tape:

    1. Panjang record tidak terbatas

    2. Density yang tinggi

    3. Volume penyimpanan datanya besar dan harganya murah

    4. Kecepatan transfer data tinggi

    • Keterbatasan Magnetic Tape:

    1. Akses langsung terhadap record yang lambat

    2. Masalah lingkungan

    3. Memerlukan penafsiran terhadap mesin

    4. Proses harus sequential

  • Parity dan Error Control pada Magnetic Tape

    • Teknik untuk memeriksa kesalahan pada magnetic tape adalah dengan parity Check

    • Jenis Parity Check

    1. Odd Parity (Parity Ganjil)

    ▪ Jika jumlah bit 1 yang merepresentasikan suatu karakter adalah ganjil, maka

    parity bit yang teletak pada track ke 9 adalah 0 bit.

    ▪ Akan tetapi jika jumlah bit 1 nya masih genap maka parity bitnya adalah 1 bit.

    2. Even Parity (Parity Genap)

    ▪ Jika jumlah bit 1 yang merepresentasikan suatu karakter adalah genap, maka

    parity bit yang teletak pada track ke 9 adalah 0 bit.

    ▪ Akan tetapi jika jumlah bit 1 nya masih ganjil maka parity bitnya adalah 1 bit.

  • Parity dan Error Control pada Magnetic Tape• Contoh

    Track 1: 0 0 0 0 0 0

    2: 1 1 1 1 1 1

    3: 1 1 1 1 1 1

    4: 0 1 0 1 0 1

    5: 1 1 0 1 1 0

    6: 1 1 1 1 0 0

    7: 0 1 1 1 1 0

    8: 0 0 1 1 1 1

    • Bagaimana isi dari track 9, jika untuk merekam data digunakan odd parity dan even parity?

    • Jawab:

    ▪ Odd Parity

    Track 9 : 1 1 0 0 0 1

    ▪ Even Parity

    Track 9 : 0 0 1 1 1 0

  • Magnetic Disk

    • Merupakan media penyimpanan sekunder yang terdiri dari satu

    atau lebih piringan, terbuat dari metal yang dilapisi besi oksida.

    • Ukuran fisik yakni linkaran dengan diameter 14 inch, 3.5 inch,

    5.25 inch, dan 8 inch, dengan ketebalan rata-rata 0.03 inch

    • Contoh: Floppy disk dan Harddisk

  • Magnetic Disk

    • Disk diorganisasi dalam bentuk cincin-cincin yang

    disebut track

    • Tiap track dipisahkan oleh gap, fungsi gap adalah

    untuk mencegah atau mengurangi kesalahan

    pembacaan.

    • Blok-blok data disimpan dalam disk berukuran blok

    yang disebut sector.

  • Karakteristik secara fisik pada Magnetic

    Disk• Disk Pack adalah jenis alat penyimpanan pada

    magnetic disk, yang terdiri dari beberapa tumpukan

    piringan aluminium yang permukaanya dilapisi besi

    oksida..

    • Kedua sisi pada setiap piringan digunakan untuk

    menyimpan data, kecuali pada permukaan yang

    paling atas dan paling bawah yang mudah kotor.

    • Disk pack disusun pada disk drive yang didalamnya

    mempunyai access arm, read/write head, dan

    mekanisme untuk rotasi pack

    • Susunan piringan pada disk pack berputar terus

    menerus dengan kecepatan putaran 3600 per menit

  • Representasi Data pada Magnetic Disk

    • Data pada disk juga terdiri dari block-block seperti data pada magnetic disk.

    • Pemanggilan sebuah block adalah banyaknya data yang diakses pada sebuah

    storage device

    • Data dari disk dipindahkan ke sebuah buffer pada main storage untuk diakses

    oleh sebuah program.

    • Kemampuan mengakses secara direct pada disk menunjukan bahwa record tidak

    selalu diakses secara sequential

  • Teknik Dasar Pengalamatan

    • Ada 2 Teknik dasar untuk pengalamatan data yang disimpan pada disk:

    1. Metode silinder

    • Pengalamatan berdasarkan nomor silinder, nomor permukaan, dan

    nomor record. Semua track dari diskpack membentuk suatu silinder.

    • Pengalamatan dari nomor record menunjukkan dimana record terletak

    pada track yang ditunjukkan dengan nomor silinder dan nomor permukaan.

    2. Metode Sektor

    • Setiap track pada disk pack dibagi kedalam sektor-sektor

    • Pengalamatan recordnya berdasarkan nomor sektor, nomor track, dan

    nomor permukaan.

  • Organisasi Berkas dan Metode Akses pada

    Magnetic Disk

    • Untuk membentuk suatu berkas di dalam magnetic disk bisa dilakukan secara

    sequential, index sequential ataupun direct.

    • Untuk mengambil suatu data dari berkas yang disimpan dalam disk, bisa dilakukan

    secara langsung dengan menggunakan direct access method atau dengan

    sequential access method.

  • Keuntungan dan Keterbatasan Magnetic Disk• Keuntungan Magnetic Disk:

    1. Akses terhadap suatu record dapat dilakukan secara sequential atau direct

    2. Waktu yang dibutuhkan untuk mengkakses suatu record lebih cepat

    3. Respon time cepat

    • Keterbatasan Magnetic Disk: Harga lebih mahal