Maurice Ravel Biography

download Maurice Ravel Biography

of 2

description

Perjalanan hidup Maurice Ravel, karir musik dan sejarah selama hidupnya.. Tetapi semuanya akan berakhir kepada Tuhan.

Transcript of Maurice Ravel Biography

Maurice Ravel lahir 7 maret 1875 28 desember 1937 di ciboure (pegunungan pirenia) dekat perbatasan spanyol. Ravel sudah terlihat bakatnya dalam bermusik saat usia tujuh tahun,yang di pelajari pada saat itu adalah instrument piano, maka pada saat itu pula kedua orang tua ravel ayahnya yang bernama joseph ravel dan ibunya Marie ravel mendorong memasukan ravel sekaligus menjadi sekolah pertamanya di conservatoire de paris.Dan guru pertamanya pada saat itu ialah Gabriel faure, Gabriel faure sendiri lahir pada tahun 1845 di pamiers, Prancis dan meninggal di paris pada tahun 1924. Ravel dikenal juga dalam kehebatannya memainkan melodi, pencipta harmoni dan mampu menciptakan karya yang bisa membuat orang lain/audience terpesona bahkan merasa tergugah setelah melihat dan Mendengarkan karyanya, salah satunya pada karya Piano Concerto for the left hand in D Major, karya ini diciptakan Ravel ditujukan/diciptakan untuk Paul Wittgenstein pada tahun 1929. Paul Wittgenstein lahir 11 mei 1887 3 maret 1961 adalah seorang pianis Austria, Dalam karya ravel Piano Concerto for the left hand in D major selalu berusaha ingin ciri khas ekspresi ini tetap tersembunyi atau hanya bisa diduga di belakang suatu bentuk karya sebagaimana mempertahankan gaya ravel sendiri walaupun karya tersebut diciptakan untuk orang lain terutama untuk Wittgenstein. Selain itu Ravel juga sering disebut komposer mekanis itu disebabkan karena ravel sangat senang dengan teknologi dan keajaiban seperti misalnya dengan kotak musik (musical box), yang semata-mata ravel ingin menyatukan hal tersebut ke dalam pribadinya terutama untuk menciptakan karya-karya unik.. Dalam karya Piano Concerto for the left hand in D major juga membutuhkan beberapa keahlian, baik dari segi tehnik dll. Dalam karya ini tangan kiri juga mengambil peran tangan kanan yaitu memainkan melodi sekaligus iringannya.Ravel menciptakan karya Piano Concerto for the left hand in D major ditujukan untuk Paul Wittgenstein karna kekaguamannya karna Wittgenstein seorang pianis yang handal, dan dianggap penting dalam piano konserto karena beliau adalah pianis berlengan satu.wittgenstein kehilangan tangan kanan saat dia menjadi tawanan perang tentara Rusia. Wittgenstein ditembak tentara Rusia hingga lengan kanannya patah/remuk/blabla dan yang kemudian harus diamputasi/blabla. Walaupun setelah terjadinya peristiwa tersebut Wittgenstein tetap dapat beradaptasi tetap semangat, jiwa bermusik yang tinggi mampu bangkit dalam keterpurukan. Karna pada saat itu kehilangan tangan kanannya wittgenstein selalu concert atau tampil solo bahkan berkata saya ingin bermain tanpa pengiring/tanpa orkestra, saya tidak akan menciptakan concerto! ravel menolak akan perkataanya karna bagaimana pun, pianis tetap harus melakukan hal itu. Meskipun ravel adalah master menciptakan briliant karya piano, belum pernah menangani concerto piano,terutama tangan kiri. Seolah-olah untuk menebus/blabla waktu yang hilang, setelah beberapa tahun berkarya, ternyata ravel menyadari akan kekurangannya, namun kekecewaan pada dirinya sendiri mampu mematahkannya setelah ravel menemukan kesempurnaan dapat menciptakan dua piano concerto, piano concerto in g dan piano concerto for The left hand in D major, setelah itu wittgenstein menerima concerto yang di ciptakan ravel untuknya bahkan karya yang di ciptakan ravel untuk Wittgenstein dianggap kontribusi terbaik untuk menjadi repertoar yang unik.

Penulis menganalisis karya tersebut karena menurut penulis karya Piano Concerto for the left hand in D major cukup menarik untuk diteliti khususnya dari teknik permainan piano yang berada dalam karya tersebut. Meskipun Piano Concerto for the left hand in D Major bukan termasuk dalam daftar karya terpopuler namun karakter nada-nada yang dihasilkan dari karya Ravel mampu membuat pendengarnya merasa tertarik untuk mendengarkannya baik dari segi melodi ataupin ritmisnya.Karya ini hanya dimainkan satu tangan saja akan tetapi karya ini bila didengarkan dengan sepintas yang akan terdengar seperti dimainkan dengan kedua tangan. Dengan demikian maka concerto ini sangat menarik untuk diteliti, khususnya dari struktur harmoni, bentuk dan teknik permainan piano.