Materi2 prinsip dan postulat akuntansi
-
Upload
muhammad-anshar -
Category
Business
-
view
5.378 -
download
9
Transcript of Materi2 prinsip dan postulat akuntansi
MATERI 2MATERI 2
POSTULATPOSTULAT
PRINSIP AKUNTANSIPRINSIP AKUNTANSI
GAAP GAAP
STANDAR AKUNTANSISTANDAR AKUNTANSI
Oleh : Azhar Ardi, Ari dan Oleh : Azhar Ardi, Ari dan ArArnnindainda
KERANGKA KONSEPTUALKERANGKA KONSEPTUAL
Postulat Akuntansi
Prinsip Akuntansi
GAAP
1. Tujuan Laporan Keuangan
2. Karakteristik Kualitatif dan
Elemen Laporan Keuangan
3. Postulate, Prinsip dan Constrain
Standar Akuntansi
Karakteristik Kualitatif
Elemen LK
Relevansi, ReliabilityComparability, Consistency,Cost Benefit, Materiality
Asset, Liabilities, Equity, Comprehensive income, Invesment by Owner, Revenues, Expenses, Gains, Losses
Pengertian Postulat/Asumsi/Konsep DasarPengertian Postulat/Asumsi/Konsep Dasar : : Pernyataan atau Axioma yang kebenarannya terbukti Pernyataan atau Axioma yang kebenarannya terbukti dengan sendirinya.dengan sendirinya.
Economic Entity : Economic Entity : memisahkan antara bisnis dan transaksi pribadi memisahkan antara bisnis dan transaksi pribadi atau entitas dengan pemiliknyaatau entitas dengan pemiliknya
Going Concern : Going Concern : Entitas Bisnis akan berlanjut operasinya selama mungkinEntitas Bisnis akan berlanjut operasinya selama mungkin
Monetary Unit : Monetary Unit : Diperlukan pengukuran dengan kesatuan moneterDiperlukan pengukuran dengan kesatuan moneter
Accounting Period : Accounting Period : Bahwa Laporan Keuangan yang menjabarkan perubahan Bahwa Laporan Keuangan yang menjabarkan perubahan kekayaan perusahaan harus diungkapkan secara periodikkekayaan perusahaan harus diungkapkan secara periodik
PRINSIP AKUNTANSI
Prinsip AkuntansiPrinsip Akuntansi
Principles are general approaches used in the recognition Principles are general approaches used in the recognition and measurement of accounting event ( prinsip adalah and measurement of accounting event ( prinsip adalah aturan umum yang digunakan dalam penerimaan dan aturan umum yang digunakan dalam penerimaan dan pengukuran kejadian- kejadian akuntansi)pengukuran kejadian- kejadian akuntansi)
Acconting principles adalah seperangkat aturan-aturan Acconting principles adalah seperangkat aturan-aturan umum dan “universal” yang dijadikan sebagai obyek umum dan “universal” yang dijadikan sebagai obyek pengetahuan akuntansi dalam konteks teoritis,dan menjadi pengetahuan akuntansi dalam konteks teoritis,dan menjadi landasan pengembangan teknik akuntansi.landasan pengembangan teknik akuntansi.
Pengertian Prinsip AkuntansiPengertian Prinsip Akuntansi:: Pedoman penentuan perlakuan akuntansi dalam menyusun Pedoman penentuan perlakuan akuntansi dalam menyusun dan mengungkapkan informasi keuangandan mengungkapkan informasi keuangan
Historical Cost Principle : Historical Cost Principle : Penggunaan Biaya Historis sebagai dasar penilaian Penggunaan Biaya Historis sebagai dasar penilaian yang tepat untuk pengakuan semua barang dan jasayang tepat untuk pengakuan semua barang dan jasa
Revenue Principle : Revenue Principle : arus keluar barang dan jasa/penjualan kepada pelanggan arus keluar barang dan jasa/penjualan kepada pelanggan yang menghasilkan aktiva bersih.yang menghasilkan aktiva bersih.
Matching Principle : Matching Principle : beban harus diakui pada saat yang sama dengan pendapatanbeban harus diakui pada saat yang sama dengan pendapatan
Full Disclosure Principle : Full Disclosure Principle : Bahwa Laporan Keuangan yang diungkapkan harusBahwa Laporan Keuangan yang diungkapkan harus transparan, detail, dan dijabarkan secara lengkap.transparan, detail, dan dijabarkan secara lengkap.
GAAP (Generally Accepted Accounting Principles)
GAAP adalah sekumpulan konsep, standar, prosedur, metode, konvensi, kebiasaan, dan praktik yang dipilih dan dianggap dapat diterima secara umum sehingga dijadikan pedoman umum dalam menyusun, menyajikan dan menginterprestasikan laporan keuangan dalam lingkungan tertentu.
Kondisi-kondisi pada metode akuntansi agar dapat diterima umum
Metode tersebut dapat digunakan dalam berbagai kasus sesuai dengan kondisi lingkungan
Metode tersebut mendapat dukungan dalam bentuk pengumuman (pronouncement) dari komunitas akuntansi profesional atau badan otoritatif lainnya, semacam komisi pasar modal di Amerika Serikat (the Securities and Exchange Commission)
Metode tersebut mendapat dukungan dari berbagai pemikir dan akademisi di bidang akuntansi dalam bentuk tertulis.
Sumber GAAPSumber GAAP
Financial Accunting Standart Board (FASB);
Statement of Financial Accounting Standarts (SFAS) dan interpretasi-interpretasinya;
Opini dari Accounting Principles Board (APB).
Sumber umum GAAP yang lain:Sumber umum GAAP yang lain: Pedoman akuntansi dan audit industri
serta interprestasinya yang dikeluarkan AICPA
Publikasi FASB lainnya seperti buletin tekhnis, dan pernyataan yang dikeluarkan APB
Publikasi- publikasi komisi pasar modal seperti Accounting Series Release
Praktik – praktik yamg diakui seperti yang ditunjukan dalam publikasi AICPA tahunan yang dinamakan Accounting Trend and Techniques
Paper yang membahas isu tertentu yang dikeluarkan AICPA, Pernyataan konsep FASB, text book dan artikel lain.
Fourth floor
APB statement AICPA issues papers
Other profesional
pronouncements
FASB concepts statements
Textbook & articles
Third floor
FASB technical bulletins
AICPA accounting interpretations
Prevalent industry practices
Second floor
AICPA industry audit
guides
AICPAIndustry accounting guides
AICPAStatement of position
First floor FASB statements FASB interpretation
APB opinions AICPAAccounting research bulltein
Foundation
Includes the going concern assumption, substance over the form, neutrality, the accrual basis, conservatism, materiality
Steven Rubin menggambarkan tingkat otoritatif standar dan praktik yang masuk dalam pengertian prinsip akuntasi berterima umum sebagai suatu bangunan rumah yang disebut : “The House of GAAP” sebagai berikut :
STANDAR AKUNTANSI
Standar akuntansi dapat dikatakan sebagai pedoman umum penyusunan laporan keuangan yang merupakan pernyataan resmi tentang masalah akuntansi tertenu yang dikeluarkan oleh badan berwenang dan berlaku dalam lingkungan tertentu.
Alasan penentuan standar akuntansi
Melengkapi pemakai informasi akuntansi dengan informasi tentang posisi
keuangan, prestasi, dan pelaksanaan dari suatu perusahaan. Informasi ini
dianggap harus jelas, konsisten, dapat diandalkan, dan dapat dibandingkan.
Melengkapi para akuntan publik dengan pedoman dan aturan-aturan tindakan
agar memungkinkan mereka menjalankan ketelitian dan kebebasan dalam
menjual keahlian dan integritas laporan akuntan dalam membuktian keabsahan
laporan.
Menyediakan pemerintah dengan pangkatan data untuk berbagai variabel yang
dianggap essential untuk menjalankan perpajakan, pengaturan perusahaan,
perencanaan, dan pengaturan ekonomi dan peningkatan efesiensi ekonomi.
Membangkitkan minat terhadap prinsip dan teori diantara seluruh jajaran yang
berkepentingan dalam disiplin akuntansi.
Standar akuntansi menurut Edey (1977)
Tipe 1 akuntan harus mengatakan kepada pemakai tentang apa yang mereka kerjakan dan mengungkapkan metode dan kebijakan akuntansi yang dipakai
Tipe 2 membantu pencapaian beberapa keseragaman penyajian tentang pernyataan akuntansi tertentu
Tipe 3 menghendaki pengungkapan hal – hal khusus yang mempengaruhi pertimbangan pemakai
Tipe 4 menghendaki keputusan implisit / eksplisit tentang penilaian aktiva dan penentuan laba yang disetujui
> Disusun oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan> Standar Akuntansi yang disusun
PSAK
PSAK ETAP
PSAK Syariah> Dewan Standar Akuntansi Keuangan berada dibawah Ikatan Akuntan Indonesia bukan dibawah IAPI (Institut Akuntan Publik Indonesia).> Pengurus Pusat IAI, sebagai Dewan Pengawas yang bertugas memilih anggota DSAK, DKSAK, Mekanisme Kerja> Dewan Konsultatif Standar Akuntansi Keuangan bertugas memberikan masukan dan arahan kepada DSKA> Untuk Akuntansi Pemerintah disusun oleh Komite Standar Akuntansi Pemerintah.
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN
Lembaga –lembaga yang Bersangkutan dengan Standar Akuntansi
Kantor Akuntan Individu dan Publik
The American Institute of Certified Public Accountants
(AICPA)
The American Accounting Association (AAA)
The Financial Accounting Standars Board (FASB)
The Securities and Exchange Commision (SEC)
Organisasi Profesional Lainnya
Pemakai Laporan Keuangan