Materi Satu STAN 2014

56
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM STAN MATERI MANUSIA & AGAMA

description

Bahan ajar Pertemuan pertama semester 2 Sekolah Tinggi Akuntansi Negara

Transcript of Materi Satu STAN 2014

Slide 1

PENDIDIKAN AGAMA ISLAMSTANMATERIMANUSIA & AGAMAMANUSIA & ALAM SEMESTATeori psikoanalis: Homo valent (manusia berkeinginan)Teori behaviorismeHomo mechanicus (manusia mesin)Teori kognitifHomo sapiens (manusia berpikir)Teori humanismeHomo ludens (manusia bermain)DEFINISI MANUSIAManusia adalah makhluq Allah yang terdiri dari ruh dan jasad yang dilengkapi dengan potensi dan kelebihan dibandingkan makhluq lainnya, yaitu hati, akal dan jasadnya. Dengan hati manusia dapat berazam, dengan akal dapat berilmu dan dengan jasad manusia dapat beramal. Kelebihan dan kemuliaan manusia ini disediakan oleh Allah untuk menjalankan amanah yaitu ibadah dan khilafah di muka bumi. Peranan dan tugas yang diamalkan ini akan mendapatkan balasan yang setimpal.Manusia (insan)Dalil : tanah (QS. 32 : 7-8, 15 : 28), ruh (QS. 32 : 9, 15 : 29)Hati (qalb)Dalil : manusia membentuk kemauan/keputusan berdasarkan keyakinan (QS 17 :36), kehendak (QS. 18 : 29). Kebebasan memilih (QS. 90 : 10)AkalDalil : mampu membentuk pengetahuan (QS. 17 : 36, 67 : 10)Jasad Dalil : untuk beramal (QS. 9 : 105)Amanah Dalil : manusia diberi amanah untuk menjalankan ibadah (QS. 83 : 72) & fungsi kekhilafahan (QS. 2 : 31).Balasan Dalil : manusia menerima balasan pahala (QS. 84 : 25, 16 : 97, 95 :8)Hakikat manusia sebagai makhluq, dimuliakan, diberikan beban, bebas memilih dan bertanggung jawab. Manusia sebagai makhluq bersifat fitrah : lemah, bodoh dan faqir. Manusia diberikan kemuliaan karena mamiliki ruh, keistimewaan dan ditundukkannya alam baginya. Manusia juga dibebankan Allah swt untuk beribadah dan menjalankan peranan sebagai khalifah di bumi yang mengatur alam dan seisinya. Manusia pada hakikatnya diberikan kesempatan memilih antara beriman atau kafir, tidak seperti makhluq lainnya yang hanya ada satu pilihan saja yaitu hanya berislam. Manusia bertanggung jawab atas pelaksanaan bebanan yang diberikan baginya berupa : surga bagi yang beramal islami atau neraka bagi yang tidak beramal islami.HAKIKAT MANUSIAYang diciptakan.Dalil : berada dalam fitrah (QS. 30 : 30), bodoh (QS. 33 : 72), lemah (QS. 4 : 28) dan fakir (QS. 35 : 15).Yang dimuliakanDalil : ditiupkan ruh (QS. 32 : 9), memiliki keistimewaan (QS. 17 : 70), ditundukkannya alam baginya (QS. 45 : 12, 2 : 29, 67 : 15).Yang menanggung bebanDalil : ibadah (QS. 51 : 56), khilafah (QS. 2 : 30, 11 : 62).Yang bebas memilihDalil : bebas memilih iman atau kufur (QS. 90 : 10, 76 : 3, 64 : 2, 18 : 29).Yang mendapat balasanDalil : bertanggung jawab (QS. 17 : 36, 53 : 38-41, 102 : 8), berakibat syurga (QS. 32 : 19, 2 : 25, 22 : 14) atau neraka (QS. 32 : 20, 2 : 24)MANUSIA MENURUT AGAMA ISLAM1. PENYEBUTAN NAMAHai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan. QS Al-Araf: 31Aspek Historis (31)Dan berkatalah pemuka-pemuka yang kafir di antara kaumnya dan yang mendustakan akan menemui hari akhirat (kelak) dan yang telah Kami mewahkan mereka dalam kehidupan di dunia: "(Orang) ini tidak lain hanyalah manusia seperti kamu, dia makan dari apa yang kamu makan, dan meminum dari apa yang kamu minum (QS Al-Muminun: 33) Aspek biologis (33)Aspek kecerdasanDia menciptakan manusia. Mengajarnya pandai berbicara (QS Ar-Rahman: 3,4) (3) (4)Aspek sosiologisHai manusia, sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakanmu dan orang-orang yang sebelummu, agar kamu bertakwa (QS Al-Baqoroh: 21) (21)Aspek status/posisiMaka apakah mereka tidak melihat langit dan bumi yang ada di hadapan dan di belakang mereka? Jika Kami menghendaki, niscaya Kami benamkan mereka di bumi atau Kami jatuhkan kepada mereka gumpalan dari langit. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kekuasaan Tuhan) bagi setiap hamba yang kembali (kepada-Nya).(QS Saba: 9) (9)2. ASPEK HISTORIS PENCIPTAANDan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu, kemudian Kami pisahkan antara keduanya. Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman? (QS Al-Anbiya: 30) (30)Pembentukan alam semestaDan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dari air, maka sebagian dari hewan itu ada yang berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan dengan dua kaki sedang sebagian (yang lain) berjalan dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. (QS An-Nuur: 45) (45)Asal-usul kehidupan hewanDan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya. Kemudian Dia mengambalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya. (QS Nuuh: 17, 18) (17) (18)Kehadiran manusia sebagai makhluq bumiSesungguhnya Kami telah menciptakan kamu (Adam), lalu Kami bentuk tubuhmu, kemudian Kami katakan kepada para malaikat: "Bersujudlah kamu kepada Adam", maka merekapun bersujud kecuali iblis. Dia tidak termasuk mereka yang bersujud. (QS Al-Araaf: 11) (11)Penciptaan organisasi morfologisDan (ingatlah), ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan seorang manusia dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk. Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya, dan telah meniup kan kedalamnya ruh (ciptaan)-Ku, maka tunduklah kamu kepadanya dengan bersujud(QS Al-Hijr: 28, 29) (28) (29)Yang telah menciptakan kamu lalu menyempurnakan kejadianmu dan menjadikan (susunan tubuh)mu seimbang. Dalam bentuk apa saja yang Dia kehendaki, Dia menyusun tubuhmu. (QS Al-Infithar: 7, 8) (7) (8)Dan Tuhanmu Maha Kaya lagi mempunyai rahmat. Jika Dia menghendaki niscaya Dia memusnahkan kamu dan menggantimu dengan siapa yang dikehendaki-Nya setelah kamu (musnah), sebagaimana Dia telah menjadikan kamu dari keturunan orang-orang lain. (QS Al-Anaam: 133) (133)Manusia modern sekarang merupakan proses pergantian masyarakat tersebut3. KOMPONEN BIOLOGISDia telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menjadikan kamu pemakmurnya. (QS Hud: 43) . (61)Manusia adalah makhluq bumi. Manusia dibentuk dari komponen-komponen yang dikandung dalam tanahKawannya (yang mu'min) berkata kepadanya - sedang dia bercakap-cakap dengannya: "Apakah kamu kafir kepada (Tuhan) yang menciptakan kamu dari tanah, kemudian dari setetes air mani, lalu Dia menjadikan kamu seorang laki-laki yang sempurna? (QS Al-Kahfi: 37) (37)1. Turaab, yaitu tanah Yang membuat segala sesuatu yang Dia ciptakan sebaik-baiknya dan Yang memulai penciptaan manusia dari tanah. (QS As-Sajdah: 7) (7)2. Tiin yaitu tanah lempungMaka tanyakanlah kepada mereka (musyrik Mekah): "Apakah mereka yang lebih kukuh kejadiannya ataukah apa yang telah Kami ciptakan itu?" Sesungguhnya Kami telah menciptakan mereka dari tanah liat.. (QS As-Shoffat: 11) (11)3. Tiinul laazib yaitu tanah lempung yang pekatDia menciptakan manusia dari tanah kering seperti tembikar.(QS Ar-Rohman: 14) (14)4. SalsalunDan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia (Adam) dari tanah liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk.(QS As-Hijr: 26) (26)5. Salsalun min hmain masnuun (lempung dari lumpur yang dicetak)Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah..(QS Al-Mukminun: 12) (12)6. Sulalah min tiin, sari pati lempung Dan Dia (pula) yang menciptakan manusia dari air lalu dia jadikan manusia itu (punya) keturunan dan mushaharah dan adalah Tuhanmu Maha Kuasa. (QS As-Furqon: 54) (54)7. Air asal usul kehidupan4. REPRODUKSIDari setetes mani, Allah menciptakannya lalu menentukannya. (QS Abasa: 19) (19)Bukankah dia dahulu setetes mani yang ditumpahkan (ke dalam rahim). Kemudian mani itu menjadi segumpal darah, lalu Allah menciptakannya, dan menyempurna-kannya (QS Al-Qiyamah: 37-38) (37) (38)Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik. (QS Al-Muminun: 14) (14)5. RUH DAN NAFS(Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah". Maka apabila telah Kusempurnakan kejadiannya dan Kutiupkan kepadanya roh (ciptaan)Ku; maka hendaklah kamu tersungkur dengan bersujud kepadanya". (QS Shad: 71-72) (71) (72)Ruh adalah komponen penting yang menentukan ciri kemanusiaan manusiaDan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah: "Roh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit". (QS Al-Israa: 85) (85)Ruh adalah komponen penting yang menentukan ciri kemanusiaan manusiaAllah memegang jiwa (orang) ketika matinya dan (memegang) jiwa (orang) yang belum mati di waktu tidurnya; maka Dia tahanlah jiwa (orang) yang telah Dia tetapkan kematiannya dan Dia melepaskan jiwa yang lain sampai waktu yang ditetapkan. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda- tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang berfikir. (QS Az-Zumar: 42) (42)Nafs bekerja sesuai bekerjanya sistem biologis manusia (93)Perpisahan antara naf dan fisik disebut mautDan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat kedustaan terhadap Allah atau yang berkata: "Telah diwahyukan kepada saya", padahal tidak ada diwahyukan sesuatupun kepadanya, dan orang yang berkata: "Saya akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah." Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang yang zalim berada dalam tekanan sakratul maut, sedang para malaikat memukul dengan tangannya, (sambil berkata): "Keluarkanlah nyawamu" Di hari ini kamu dibalas dengan siksa yang sangat menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayatNya.. (QS Al-Anaam: 93)Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.(QS Ali Imron: 185) (185)6. Fitrah manusiaKata Fitrah asalnya fatara, artinya ciptaan, suci dan seimbangMenurut Al-Maraghi: Fitrah adalah kondisi dimana Allah SWT menciptakan manusia yang menghadapkan dirinya kepada kebenaran & kesiapan untuk menggunakan pikirannyaFitrah scr bahasa: kondisi awal manusia yang memiliki potensi untuk mengetahui & cenderung kepada kebenaran (hanif)Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui (QS Ar-Ruum: 30) Fitrah Allah: Maksudnya ciptaan Allah. manusia diciptakan Allah mempunyai naluri beragama Yaitu agama tauhid. kalau ada manusia tidak beragama tauhid, Maka hal itu tidaklah wajar. mereka tidak beragama tauhid itu hanyalah lantara pengaruh lingkungan. (30)Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): "Bukankah Aku ini Tuhanmu?" Mereka menjawab: "Betul (Engkau Tuban kami), kami menjadi saksi". (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengata- kan: "Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)",(QS Al-Araaf: 172) (172)Hai jiwa yang tenang. Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang puas lagi diridhai-Nya. maka masuklah ke dalam jama'ah hamba-hamba-Ku, masuklah ke dalam syurga-Ku. (QS Al-Fajr: 27-30) (27) (28) (29) (30)7. Karakteristik manusiaSesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. (QS At-Tiin: 4) (4)A. Aspek kreasiDan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya... (QS Al-Baqarah: 31) (31)B. Aspek ilmuSesungguhnya Kami telah menunjukinya jalan yang lurus; ada yang bersyukur dan ada pula yang kafir. (QS Al-Insan: 3) (3)C. Aspek kehendak8. Misi & fungsi penciptaan manusiaPadahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan keta'atan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus (1596), dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus. (QS Al-Bayyinah: 5) (5)Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.". (QS Al-Baqarah: 30) (30)Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam.. (QS Al-Anbiya: 107) (107)