materi biokimia air dan larutan buffer

41
BIOKIMIA DASAR

description

Dasar kehidupan adalah air, yaitu kandungan utama mahluk hidup (+-76%) . Peran utama air di dalam tubuh adalah sebagai pelarut dan berperanserta dalam berbagai reaksi (metabolisme). Air merupakan senyawa kimia luar biasa yang mempunyai banyak kelebihan, antara lain Daya larut, aktivitas permukaan, ikatan hidrogen, ikatan hidrofop, pengionan, dan berbagai efek konformasi berbagai molekul semuanya melibatkan air. (Nogrady, 1992)

Transcript of materi biokimia air dan larutan buffer

Page 1: materi biokimia air dan larutan buffer

BIOKIMIA DASAR

Page 2: materi biokimia air dan larutan buffer

AIR DAN LARUTAN BUFFER

DOSEN PENGAMPUPROF. DR. SABIRIN MATSJEH

Page 3: materi biokimia air dan larutan buffer

AIR (H2O)

• Dasar kehidupan adalah air, yaitu kandungan utama mahluk hidup (+-76%) .

• Peran utama air di dalam tubuh adalah sebagai pelarut dan berperanserta dalam berbagai reaksi (metabolisme).

• Air merupakan senyawa kimia luar biasa yang mempunyai banyak kelebihan, antara lain

• Daya larut, aktivitas permukaan, ikatan hidrogen, ikatan hidrofop, pengionan, dan berbagai efek konformasi berbagai molekul semuanya melibatkan air. (Nogrady, 1992)

Page 4: materi biokimia air dan larutan buffer

STRUKTUR AIR (H2O)

• Struktur air adalah akibat sifat fisika molekul H2O Yang luar biasa dan khas. Zat terlarut dalam air dapat menjadikan larutan dalam air

• Mempunyai SIFAT KOLIGATIF LARUTAN• 1. kenaikan titik didih • 2. penurunan titik beku • 3. kenaikan tekanan uap • Ketiga sifat ini merupakan ukuran gaya antarmolekul kuat

yang terdapat di antara masing-masing molekul air, yang mencegah kristal es jatuh berantakan atau meninggalkan permukaan fase cair dengan mudah waktu dipanaskan.

Page 5: materi biokimia air dan larutan buffer

• Gaya ini terjadi karena kepolaran air yang tinggi disebabkan karena molekul air tidak linear dan mempunyai dwikutub. Muatan parsial positif (H) dan negatif(O) pada molekul air yang satu akan menarik molekul air yang lain secara elektrostatik yang akan membentuk ikatan yang disebut IKATAN HIDROGEN. Ikatan hidrogen inilah yang menyebabkan air mempunyai sifat istimewa.

Page 6: materi biokimia air dan larutan buffer

BENTUK IKATAN HIDROGEN AIR

HOH O

H

HO

HHHO

H

OH

H

OH H

OH

HO

H

HO

H

HO H

H

Page 7: materi biokimia air dan larutan buffer

SIFAT MOLEKUL AIR

• Air dapat beranteraksi dengan senyawa terion atau polar dan akan merusak kisi kristal. Karena ion terhidrasi yang dihasilkan itu lebih stabil daripada kisi kristal tadi, sehingga terjadilah pelarutan.

• Air mempunyai tetapan dielektrikum yang sangat tinggi (80 D lawan 21 D untuk aseton ) yang meniadakan daya tarik elektrost untuk aseton atik ion-ion, sehingga memperlancar hidrasi selanjutnya.

Page 8: materi biokimia air dan larutan buffer

KEISTIMEWAAN AIR BAGI MAHLUK HIDUP

• 1. Melarutkan senyawa polar (garam)• 2. tidak melarutkan senyawa non polar• 3. kalor penguapan tinggi (9700 kal/mol) sebagai zat

pendingin yang baik (keringat)• 4. kalor jenis kecil ( 1 kal/der.g) merupakan penahan

panas yang baik , suhu tidak mudah naik, walaupun suhu berubah dengan cepat

• 5. titik didih tinggi (100oC), sehingga air tetap cair pada suhu fisiologis.

• 6. air merupakan medium proses biologi

Page 9: materi biokimia air dan larutan buffer

13.1

Larutan adalah campuran homogen dari dua atau lebih zat

Zat yang jumlahnya lebih sedikit disebut zat terlarut

Zat yang jumlahnya lebih banyak disebut zat pelarut.

Page 10: materi biokimia air dan larutan buffer

Larutan jenuh mengandung jumlah maksimum zat terlarut yang dapat larut dalam suatu pelarut pada suhu tertentu.Larutan takjenuh mengandung zat terlarut lebih sedikit daripada yang sebenarnya dapat dilarutkan oleh pelarut pada suhu tertentu.Larutan lewat-jenuh mengandung zat terlarut lebih banyak daripada yang terdapat dalam larutan jenuh pada suhu tertentu.Natrium asetat mengkristal dengan cepat ketika ditambahkan sedikit benih kristal ke dalam larutan natrium asetat lewat-jenuh.

13.1

Page 11: materi biokimia air dan larutan buffer

Elektrolit adalah suatu zat, yang ketika dilarutkan dalam air akan menghasilkan larutan yang dapat menghantarkan arus listrik.

Nonelektrolit merupakan zat yang tidak menghantarkan arus listrik ketika dilarutkan dalam air.

nonelektrolit elektrolit lemah elektrolit kuat

4.1

Page 12: materi biokimia air dan larutan buffer

Elektrolit Kuat – 100% terurai

NaCl (s) Na+ (aq) + Cl- (aq)H2O

Elektrolit Lemah – tidak sepenuhnya terurai

CH3COOH CH3COO- (aq) + H+ (aq)

Menghasilkan listrik pada hasil reaksi?

Kation (+) dan Anion (-)

4.1

Page 13: materi biokimia air dan larutan buffer

HF (aq) + H2O (l) H3O+ (aq) + F- (aq)

Asam lemah adalah elektrolit lemah

HNO2 (aq) + H2O (l) H3O+ (aq) + NO2- (aq)

HSO4- (aq) + H2O (l) H3O+ (aq) + SO4

2- (aq)

H2O (l) + H2O (l) H3O+ (aq) + OH- (aq)

Basa kuat adalah elektrolit kuat

NaOH (s) Na+ (aq) + OH- (aq)H2O

KOH (s) K+ (aq) + OH- (aq)H2O

Ba(OH)2 (s) Ba2+ (aq) + 2OH- (aq)H2O

16.4

Page 14: materi biokimia air dan larutan buffer

F- (aq) + H2O (l) OH- (aq) + HF (aq)

Basa lemah adalah elektrolit lemah (NH3)

NO2- (aq) + H2O (l) OH- (aq) + HNO2 (aq)

Pasangan asam-basa konjugat:

• Jika asamnya kuat, basa konjugatnya sangat lemah.

• H3O+ adalah asam terkuat yang dapat berada di dalam larutan berair.

• Ion OH- adalah basa terkuat yang dapat berada di dalam larutan berair.

16.4

Page 15: materi biokimia air dan larutan buffer

Pasangan-pasangan konjugat dalam reaksi asam-basa

asam + basa basa + asam

Pasangan konjugat

Pasangan konjugat

reaksi 1 HF + H2O F– + H3O+

reaksi 2 HCOOH + CN– HCOO– + HCN

reaksi 3 NH4+ + CO3

2– NH3 + HCO3–

reaksi 4 H2PO4– + OH– HPO4

2– + H2O

reaksi 5 H2SO4 + N2H5+ HSO4

– + N2H62+

reaksi 6 HPO42– + SO3

2– PO43– + HSO3

Page 16: materi biokimia air dan larutan buffer

Berapakah pH dari larutan 2 x 10-3 M HNO3?

HNO3 adalah asam kuat – 100% terdisosiasi.

HNO3 (aq) + H2O (l) H3O+ (aq) + NO3- (aq)

pH = -log [H+] = -log [H3O+] = -log(0,002) = 2,7

Awal

Akhir

0,002 M

0,002 M 0,002 M0,0 M

0,0 M 0,0 M

Berapakah pH dari larutan 1,8 x 10-2 M Ba(OH)2?

Ba(OH)2 adalah basa kuat – 100% terdisosiasi.

Ba(OH)2 (s) Ba2+ (aq) + 2OH- (aq)

Awal

Akhir

0,018 M

0,018 M 0,036 M0,0 M

0,0 M 0,0 M

pH = 14,00 – pOH = 14,00 + log(0,036) = 12,5616.4

Page 17: materi biokimia air dan larutan buffer

pH – Ukuran Keasaman

pH = -log [H+]

[H+] = [OH-]

[H+] > [OH-]

[H+] < [OH-]

Larutan bersifat

netral

asam

basa

[H+] = 1 x 10-7

[H+] > 1 x 10-7

[H+] < 1 x 10-7

pH = 7

pH < 7

pH > 7

Pada suhu 250C

pH [H+]

16.3

Page 18: materi biokimia air dan larutan buffer

16.3

pOH = -log [OH-]

[H+][OH-] = Kw = 1,0 x 10-14

-log [H+] – log [OH-] = 14,00

pH + pOH = 14,00

Page 19: materi biokimia air dan larutan buffer

HA (aq) + H2O (l) H3O+ (aq) + A- (aq)

KESETIMBANGAN ASAM DAN BASA

Asam Lemah (HA) dan Konstanta Ionisasi Asam

HA (aq) H+ (aq) + A- (aq)

Ka =[H+][A-]

[HA]

Ka adalah konstanta ionisasi asam Berbanding lurus dengan kekuatan asam

Ka

kekuatan asam lemah

16.5

Page 20: materi biokimia air dan larutan buffer

Menyelesaikan Soal-soal ionisasi asam lemah:

1. Tentukan spesi-spesi yang dapat mempengaruhi pH.

• Pada sebagian besar soal, anda dapat mengabaikan autoionisasi air.

• Abaikan [OH-] karena pH ditentukan oleh [H+].

2. Nyatakan konsentrasi kesetimbangan dari semua spesi dalam konsentrasi awal dan satu variabel x.

3. Tulis Ka dalam konsentrasi-konsentrasi kesetimbangannya. Setelah mengetahui nilai Ka, kita dapat mencari x.

4. Hitunglah konsentrasi dari semua spesi dan/atau pH larutan.

16.5

Page 21: materi biokimia air dan larutan buffer

NH3 (aq) + H2O (l) NH4+ (aq) + OH- (aq)

Basa Lemah dan Konstanta Ionisasi Basa

Kb =[NH4

+][OH-][NH3]

Kb adalah konstanta ionisasi basa

Kbkekuatan

basa lemah

16.6

Selesaikan soal-soal basa lemah seperti asam lemah namun di sini kita mencari [OH-] bukan [H+].

Page 22: materi biokimia air dan larutan buffer

Reaksi antara anion atau kation suatu garam, atau keduanya, dengan air disebut hidrolisis garam. Hidolisis mempengaruhi pH larutan garam.

Kation: Semua kation akan menghasilkan asam dalam air kecuali kation dari golongan 1 dan 2.

Anion:Beberapa bersifat asam HSO4

-

Anion yg merupakan basa konjugat dari asam kuat bersifat netral. (Cl-, NO3

-, …)Yang lainnya bersifat basa.

Page 23: materi biokimia air dan larutan buffer

H2O (l) H+ (aq) + OH- (aq)

Konstanta Hasilkali Ion Air

Kc =[H+][OH-]

[H2O][H2O] = konstan

Kc[H2O] = Kw = [H+][OH-]

Konstanta hasilkali ion air (Kw) adalah hasilkali antara konsentrasi molar ion H+ dan ion OH- pada suhu tertentu.

Pada suhu 250CKw = [H+][OH-] = 1,0 x 10-14

[H+] = [OH-]

[H+] > [OH-]

[H+] < [OH-]

Larutan bersifat

netral

asam

basa

16.2pH + pOH = 14

Page 24: materi biokimia air dan larutan buffer

LARUTAN BUFFER DAN

HIDROLISIS

Page 25: materi biokimia air dan larutan buffer

LARUTAN BUFFER

• 1. Campuran asam lemah dengan garamnya

• H+ = Ka . Ca atau H+ = Ka mmol asam• Cg mmol garam

• H = Ka + log Cg atau pH=pKa + log mmol grm• Ca mmol asam

Page 26: materi biokimia air dan larutan buffer

Campuran basa lemah dengan garamnya

• OH- = Kb x Cb atau pOH = pKb + log Cg• Cg Cb

• OH = Kb x mmol basa• mmol garam

• pOH = pKb + log mmol garam• mmol basa

Page 27: materi biokimia air dan larutan buffer

Larutan buffer adalah larutan yg terdiri dari:

1. asam lemah/basa lemah dan

2. garam dari asam lemah/basa lemah

Keduanya harus ada!

Larutan buffer memiliki kemampuan mempertahankan pH ketika ada penambahan sedikit asam/basa.

17.2

Tambahkan asam kuatH+ (aq) + CH3COO- (aq) CH3COOH (aq)

Tambahkan basa kuatOH- (aq) + CH3COOH (aq) CH3COO- (aq) + H2O (l)

Misalkan campuran CH3COOH dan CH3COONa dengan molar yang sama

Page 28: materi biokimia air dan larutan buffer

Manakah yang termasuk larutan buffer? (a) KF/HF (b) KBr/HBr, (c) Na2CO3/NaHCO3, (d) NH3/NH4Cl 17.2

Definisi lain: Larutan buffer mengandung asam lemah dan basa konjugatnya, atau basa lemah dan asam konjugatnya.

Page 29: materi biokimia air dan larutan buffer

Perhatikan campuran garam NaA dan asam lemah HA.

HA (aq) H+ (aq) + A- (aq)

NaA (s) Na+ (aq) + A- (aq)

Ka =[H+][A-]

[HA]

[H+] =Ka [HA]

[A-]

-log [H+] = -log Ka - log [HA][A-]

-log [H+] = -log Ka + log [A-][HA]

pH = pKa + log[A-][HA] pKa = -log Ka

Persamaan Henderson-Hasselbalch

17.2

pH = pKa + log[basa konjugat]

[asam]

Page 30: materi biokimia air dan larutan buffer

Bagaimana Larutan Buffer BekerjaMisalkan larutan buffer dibuat dengan cara memasukkan 0,25 mol asam asetat dan 0,25 mol natrium asetat dalam tiap 1 liter larutan.

Berapakah pH dari larutan buffer tersebut?

Berapakah pH dari 1000,0 mL larutan buffer itu setelah ditambah 1,00 mL HCl (12,0 M)?

Berapa jika ditambah1,00 mL NaOH (6,00 M)?

Berapa perubahan pH dari 1000 mL air murni jika ditambah1,0 mL HCl (12,0 M)?

Page 31: materi biokimia air dan larutan buffer

Membuat Larutan BufferSoal: 1.Larutan buffer ion amonia-amonium memiliki pH sekitar 9,2 dan dapat digunakan untuk mempertahankan pH larutan tetap bersifat basa. Berapakah massa amonium klorida yang harus ditambahkan ke dalam 400.00 mL larutan 3.00 M ammonia Untuk membuat suatu larutan buffer?

Kb NH3 = 1,8 x 10 -5.

2. Bagaimana membuat larutan buffer dengan pH 5.00?

Page 32: materi biokimia air dan larutan buffer
Page 33: materi biokimia air dan larutan buffer

Hitunglah pH dari

a) 0,10 M CH3COOHb) Larutan yang mengandung 0,10 M CH3COOH dan 0,10 M CH3COONa

Ka = 1,8 x 10-5

Page 34: materi biokimia air dan larutan buffer

= 9,20

Hitunglah pH dari larutan buffer 0,30 M NH3/0,36 M NH4Cl. Berapa pH-nya setelah penambahan 20,0 mL NaOH(0,050 M ) ke dalam 80,0 mL larutan buffer tersebut?

NH4+ (aq) H+ (aq) + NH3 (aq)

pH = pKa + log[NH3][NH4

+]pKa = 9,25 pH = 9,25 + log

[0,30][0,36]

= 9,17

NH4+ (aq) + OH- (aq) H2O (l) + NH3 (aq)

awal (mol)

akhir (mol)

0,029 0,001 0,024

0,028 0,0 0,025

pH = 9,25 + log[0,25][0,28]

[NH4+] =

0,0280,10

volume akhir = 80,0 mL + 20,0 mL = 100 mL

[NH3] = 0,0250,10

17.2

Page 35: materi biokimia air dan larutan buffer

Mempertahankan pH Darah

17.2

Page 36: materi biokimia air dan larutan buffer

Garam dari asam lemah basa kuat• CH3COOH + NaOH NaCl + H2O• CH3COONa CH3COO- +H+• α = 1• Persamaan kesetimbangan hidrolisis• CH3COO- + H2O CH3COOH+ OH-• K= (CH3COOH)(OH-)• (CH3COO-)(H2O)• K(H20)=(CH3COOH)(OH-) =Kh• (CH3COO-)

Kh= (CH3COOH)(OH-) (CH3COO-)

(CH3COO-)=garamCo = molar mula mulano= mol mulamulaCo(1- α) =sisa

Page 37: materi biokimia air dan larutan buffer

• Kh= (Co α )(Co α ) = Co α 2• Co(1- α ) 1- α • CH3COO- + H2O CH3COOH+ OH-• Co(1- α) Co α Co α• Kh=(Co α )(Co α ) = Co α2• Co(1- α ) (1- α)

Page 38: materi biokimia air dan larutan buffer

• Kh= (CH3COOH)(OH-) x (H+)• (CH3COO-) (H+)• diketahui (CH3COO-)=(OH-) • • Maka Kh=(OH-)2• (garam)• (OH-) =vKw. (g)• Ka• (H+) = (Kwx Ka /(g) )

Kh =Kw Ka

Page 39: materi biokimia air dan larutan buffer

Garam dari asam lemah basa kuat

• Kh = Kw/Ka

• pH = ½ pKw + ½ pKa + ½ log Cg

• OH- = Kw/Kax Cg

Page 40: materi biokimia air dan larutan buffer

Garam dari asam kuat basa lemah

• Kh = Kw/Kb

• pH = ½ pKw - ½ pKb - ½ log Cg

• H+ = Kw/Kbx Cg

Page 41: materi biokimia air dan larutan buffer

Garam dari asam lemah basa lemah

• Kh = Kw/Ka. Kb

• pH = ½ pKw + ½ pKa - ½ log Kb