Mataram Kuno,Kediri,Singasari,Majapahit
-
Upload
cahayahati -
Category
Documents
-
view
2.384 -
download
36
Transcript of Mataram Kuno,Kediri,Singasari,Majapahit
KERAJAAN MATARAM KUNO
OLEH AHMAD SOHABUDIN
SMA Negeri 38 Jakarta
Letak dan Kondisi Geografis
Kerajaan Mataram Kuno (Bhumi Mataram) Pd awal berdiri (Abad 8 M) berpusat di Jawa Tengah. Tetapi pada abad ke-10 pusat Kerajaan Mataram Kuno pindah ke Jawa Timur.
Mataram di kelilingi oleh banyak gunung dan dialiri dengan banyak sungai, tak heran jika daerahnya subur
Sejarah Awal Kerajaan Mataram di periode Jawa
Tengah di Perintah oleh dua Dinasti /Wangsa yaitu Sanjaya dan Syaelendra
Wangsa Sanjaya beragama Hindu Syiwa Sedangkan wangsa Syaelendra yang beragama Budha.
Wangsa Sanjaya tidak berkuasa lama karena setelah itu Mataram dikuasai oleh Wangsa Syaelendra
Tidak diketahui penyebab kenapa terjadi perubahan kekuasaan dari sanjaya ke syaelendra
WANGSA SANJAYA Dinasti Sanjaya didirikan oleh Raja
Sanjaya/ Rakeyan Jamri / Prabu Harisdama, cicit Wretikandayun, raja kerajaan Galuh pertama.
Sanjaya adalah penguasa Sunda, Galuh dan Kalingga/Kerajaan Mataram (Hindu).
Ibu dari Sanjaya adalah SANAHA, cucu Maharani SIMA dari Kalingga, di Jepara.
Ayah dari Sanjaya adalah Bratasenawa / SENA / SANNA, Raja Galuh ketiga. Sena adalah cucu Wretikandayun dari putera bungsunya, Mandiminyak, raja Galuh kedua (702-709 M
Wangsa Syaelendra Dinasti Syailendra diduga
berasal dari daratan Indocina (sekarang Thailand dan Kamboja).
Pada awal era Mataram Kuno, Dinasti Syailendra cukup dominan dibanding Dinasti Sanjaya.
Para raja keturunan wangsa Sanjaya seperti Sri Maharaja Rakai Panangkaran, Sri Maharaja Rakai Panunggalan, Sri Maharaja Rakai Warak, dan Sri Maharaja Rakai Garung merupakan raja bawahan dari wangsa Sailendra.
Terjadi perebutan kekuasaan antara keturunan Sanjaya Dengan Syaelendra
Diredam oleh raja Samaratungga (raja wangsa Sailendra) menyerahkan anak perempuannya, Pramodawarddhani, untuk dikawinkan dengan anak Rakai Patapan, yaitu Rakai Pikatan (wangsa Sanjaya).
Rakai Pikatan kemudian menduduki takhta Kerajaan Mataram Kuno.
Adik pramodawarddani yaitu Balaputeradewa melakukan perlawanan namun kalah, ia lari ke sumatera dan menjadi raja Sriwijaya.
Larinya balaputera dewa ke sumatra menandari berakhirnya keturunan syaelendra bertahta atas Mataram
Ketika Sri Maharaja Rakai Sumba Dyah Wawa berkuasa, kerajaan ini berakhir dengan tiba-tiba. Diduga kehancuran kerajaan ini akibat bencana alam karena letusan G. Merapi, Magelang, Jawa Tengah.
Setelah terjadinya peristiwa pralaya, maka sesuai kepercayaan kosmologis harus di bangun Wangsa baru
Pada abad ke-10, cucu Sri Maharaja Daksa, Mpu Sindok, membangun kembali kerajaan mataram ini
Mpu Sindok dianggap sebagai cikal bakal wangsa baru, yaitu wangsa Isana.
Mpu Sindok naik takhta kerajaan pada 929 dan berkuasa hingga 948.
Mataram Periode Jawa Timur
Setelah masa pemerintahan Mpu Sindok terdapat masa gelap sampai masa pemerintahan Dharmawangsa Airlangga (1020)
Sampai pada masa ini Kerajaan Mataram Kuno masih menjadi saatu kerajaan yang utuh. Akan tetapi, untuk menghindari perang saudara, Airlangga membagi kerajaan menjadi dua, yaitu Kerajaan Pangjalu dan Janggala.
Alasan Kerajaan di Pindahkan ke Jawa TimurAdanya sungai-sungai Besar, antara
lain sungai Berantas dan Bengawan solo yang lebih memudahhkan dari segi lalu lintas perdagangan
Adanya dataran rendah yang luas sehingga memungkinkan penanaman padi secara besar-besaran
Lokasi Jawa Timur berdekatan dengan jalan perdagangan utama wakt itu, yaitu jalur perdagangan rempah-rempah dari maluku ke malaka
Kondisi Sosial dan EkonomiPenduduk Mataram
umumnya bekerja sebagai petani
Agama resmi Kerajaan Medang pada masa pemerintahan Sanjaya adalah Hindu aliran Siwa
Sailendrawangsa berkuasa, agama resmi kerajaan berganti menjadi Buddha aliran Mahayana
Silsilah RajaSanjaya pendiri Kerajaan
MedangRakai Panangkaran, awal
berkuasanya Wangsa Sailendra
Rakai Panunggalan alias Dharanindra
Rakai Warak alias Samaragrawira
Rakai Garung alias Samaratungga
Rakai Pikatan suami Pramodawardhani, awal kebangkitan Wangsa Sanjaya
Rakai Kayuwangi alias Dyah Lokapala.
Rakai WatuhumalangRakai Watukura Dyah
BalitungMpu DaksaRakai Layang Dyah
TulodongRakai Sumba Dyah WawaMpu Sindok, awal periode
Jawa TimurSri Lokapala suami Sri
IsanatunggawijayaMakuthawangsawardhanaDharmawangsa Teguh,
Kerajaan Medang berakhir
Kemunduran Mataram Mencoba melakukan
serangan ke Sriwijaya u/ merebut jalur pelayaran
Sriwijaya melakukan serangan balik yang dibantu oleh kerajaan kecil Wurawari
Penyererangan ini didasari oleh rasa sakithati akibat perebutab kekuasaan
Airlanggamerupakan salah satu keluarga yang berhasil lolosdari serangan tersebut
Tahun 1031 Ia di nobatkan pleh pendeta budha dan brahmana (pendeta Hindu) menjadi raja, ia mencoba menyatukan kembali daerah yang dahulu pernah dikuasai Dharmawangsa
Ia memindahkan kekuasaan dari wetanmas ke kahuripan, awalnya usahanya berhasil, namun na’as setelah beliau turun tahta terjadi perebutan kekuasaan yg menyebabkan kehancuran kerajaan
KERAJAAN KEDIRI
JENGGALA (Kahuripan)MATARAM KUNO
PANJALU (Kediri)Dilakukan atas perintah raja Airlangga kepada
seorang Brahmana yang terkenal akan kesaktiannya yaitu Mpu Bharada supaya tidak terjadi pertikaian.
Samarawijaya sebagai pewaris sah kerajaan mendapat ibukota lama, yaitu Dahanaputra, dan nama kerajaannya diubah menjadi Pangjalu atau dikenal juga sebagai Kerajaan Kediri.
SEJARAH AWAL
LETAK GEOGRAFIS
Perkembangan Kerajaan Kediri Terjadi Perang Saudara:
KAHURIPAN Vs KEDIRI Pada awalnya perang dimenangkan oleh
Kahuripan tetapi pada perkembangan selanjutnya Kediri yang memenangkan peperangan dan menguasai seluruh tahta Airlangga
Jawa Timur berdirilah kerajaan Kediri dimana bukti-bukti yang menjelaskan kerajaan tersebut, selain ditemukannya prasasti-prasasti juga melalui kitabkitab sastra
BUKTI-BUKTI SEJARAHPrasasti Banjaran berangka tahun
1052 M menjelaskan kemenangan Panjalu atas Jenggala.
Prasasti Hantang berangka tahun 1052 M menjelaskan Panjalu pada masa Jayabaya
kitab Kakawin Bharatayudha yang ditulis Mpu Sedah dan Mpu Panuluh yang menceritakan tentang kemenangan Kediri/Panjalu atas Jenggala
Berita Cina yang dapat dilihat melalui kitab yang berjudul Ling-mai-tai-ta yang ditulis oleh Cho-ku-Fei tahun 1178 M dan kitab Chu-Fan-Chi yang ditulis oleh Chau-Ju-Kua tahun 1225 M.
Raja-Raja dari Kediri banyak yang terkenal karena lencana atau lambang sendiri.
Raja Kameswara (1115 - 1130 M)
mempergunakan lancana Candrakapale yaitu tengkorak yang bertaring
pada masa pemerintahannya banyak dihasilkan karya-karya sastra, bahkan kiasan hidupnya dikenal dalam Cerita Panji.
KEHIDUPAN POLITIK
RAJA JAYABAYA (1130 - 1160 )mempergunakan lancana Narasingha yaitu
setengah manusia setengah singa pada masa pemerintahannya Kediri mencapai
puncak kebesarannya dan juga banyak dihasilkan karya sastra terutama ramalannya tentang Indonesia antara lain akan datangnya Ratu Adil.
RAJA SRI GANDRA pertama kalinya didapatkan orang-orang
terkemuka mempergunakan nama-nama binatang sebagai namanya yaitu seperti Kebo Salawah, Manjangan Puguh, Macan Putih, Gajah Kuning
RAJA KERTAJAYA (1200 – 1222)
Ia memakai lancana Garudamuka seperti Ria Airlangga, sayangnya raja ini kurang bijaksana, sehingga tidak disukai oleh rakyat terutama kaum Brahmana.
Karena ketidaksukaan itulah para Brahmana meminta pertolongan kepada Ken Arok
Karena Serangan dari ken Arok ini pulalah kerajaan kediri Berakhir
KEHIDUPAN SOSIAL DAN EKONOMIKehidupan sosial masyarakat Kediri cukup
baik karena kesejahteraan rakyat meningkat masyarakat hidup tenang, hal ini terlihat dari rumah-rumah rakyatnya yang baik, bersih, dan rapi, dan berlantai ubin yang berwarna kuning, dan hijau serta orang-orang Kediri telah memakai kain sampai di bawah lutut.
Bersifat AgrarisPerkembangan Seni yang sangat baik
terutama masalah kesusteraan
KERAJAAN SINGASARI
Singasari terletak disebelah timur Gn. Kawi di hulu sungai brantas di Jawa Timur
Abad ke 13 singasari merupakan Desa kecil yang tak berarti, namun keadaan ini berubah ketika muncul seorang pemuda yang bernama Ken Arok yang berasal dari Desa Pangkur yang berjaya merebut kekuasaan Kerajaan Kediri dari Tangan Raja Kertajaya th. 1222
Dengan kemenangannya maka Ken Arok dapat menguasai seluruh kekuasaan kerajaan Kadiri dan menyatakan dirinya sebagai raja Singosari dengan gelar Sri Rajasa Sang Amurwabhumi
SEJARAH AWAL
Dari masa Ken Arok- Ranggawuni tidak banyak perubahan yang sangat berarti karena pada masa itu perkembangan kerajaan hanya diwarnai oleh konflik Internal
Namun yang perlu diketahui bahwa pada masa Ranggawuni berkuasa ia bisa dikatan mempunyai andil dalam membuat pondasi kerajaan Singosari yang mengakibatkan kerajaan ini besar pad masa Kertanegara karena mampu membangun wilayah-wilayah kerajaan Vasal
MASA RAJA KERTANEGARAPada masa Raja Kertanegara Singasari
mengalami puncak KejayaannyaKertanegara bergelar Sri Maharajaderaja
Sri Kertanegara mempunyai gagasan politik untuk memperluas wilayah kekuasaannya.
Coba Perhatikan Peta Dilayar Berikutnya:
KEKUASAAN SINGASARI
KEBIJAKAN-KEBIJAKAN YANG DITERAPKANKebijakan Dalam Negeri
Pergantian pejabat kerajaan, bertujuan menggalang pemerintahan yang kompak.
Memelihara keamanan dan melakukan politik perkawinan. Tujuannya menciptakan kerukunan dan politik yang stabil.Kebijakan Luar Negeri
Menggalang persatuan 'Nusantara' dengan mengutus ekspedisi tentara Pamalayu ke Kerajaan Melayu (Jambi). Mengutus pasukan ke Sunda, Bali, Pahang.
Menggalang kerjasama dengan kerajaan lain. Contohnya menjalin persekutuan dengan kerajaan Campa
Karena kebijakan politik tersebut terjadi dua dilema yang berbeda
di satu sisi Kertanegara berhasil mencapai cita-citanya memperluas dan memperkuat Singasari, tetapi dari sisi yang lain muncul beberapa ancaman yang justru berakibat hancurnya Singasari
Ancaman yang muncul dari Intern dan Ekstern Kerajaan
Ini mengakibatkan runtuhnya kerajaan Singasari
KEADAAN SOSIAL DAN EKONOMIMasyarakatnya tentram dan terbiasa dengan
khidupan yang religiusBuktinya berkembangnya ajaran baru yaitu
Tantrayana (Syiwa Budha) dengan kitab sucinya Tantra
kemungkinan perekonomian ditekankan pada pertanian dan perdagangan karena Singosari merupakan daerah yang subur dan dapat memanfaatkan sungai Brantas dan Bengawan Solo sebagai sarana lalu lintas perdagangan dan pelayaran.
KERAJAAN MAJAPAHIT
SEJARAH AWALKerajaan Majapahit didirikan oleh raden Wijaya,
menantu Kertarajasa (Raja Kediri terakhir), Ia mendapatkan pengampunan dari
Jayakatwang dan tinggal di MaduraMelakukan Pemberontakan dengan bantuan
tentara Mongol Tanggal pasti yg digunakan sebagai tanggal
kelahiran kerajaan Majapahit adl hari penobatan Raden Wijaya sebagai raja yaitu pada tanggal 10 November 1293. Ia dinobatkan dgn nama resmi Kertarajasa Jayawardhana.
PUNCAK KEJAYAANHayam Wuruk juga disebut Rajasanagara memerintah
Majapahit dari tahun 1350 hingga 1389.Pada masa Majapahit mencapai puncak kejayaan dgn
bantuan mahapatih Gajah MadaIa terkenal dengan Sumpah Palapa nya yang berbunyi
“Ia tidak akan makan buah palapa sebelum berhasil menyatukan seluruh wilayah Nusantara”.
Menurut Kakawin Nagarakretagama pupuh XIII-XV daerah kekuasaan Majapahit meliputi Sumatra semenanjung Malaya Borneo Sulawesi kepulauan Nusa Tenggara Maluku Papua dan sebagian kepulauan Filipina.
Faktor-Faktor yang Mendorong Berkembangnya Kerajaan Majapahit Letaknya Strategis berada di jalur
perdagangan Internasional antara Malaka dengan Maluku
Pusat kerajaan berada di tepi sungai yaitu Kali Brantas, Kali Porong dan Kali mas
Wilayah Geografis yang Subur Figuritas Ketokohan yang kuat Tidak adanya Rivalitas Kerajaan baik
dalam maupun Luar Negeri
Raja-Raja yang Pernah Berkuasa1. Raden Wijaya 1273 –
13092. Jayanegara 1309-13283. Tribhuwanatunggalde
wi 1328-13504. Hayam Wuruk 1350-
13895. Wikramawardana
1389-14296. Kertabhumi 1429-1478
Kemunduran MajapahitKehilangan Figuritas Seorang Gajah Mada, Ia
tak tergantikanThomas Stamford rafles: The History Of Jawa
Kerajaan majapahit diruntuhkan oleh kerajaan demak yang melakukan konsolidasi/persekongkolan daerah-daerah islam di pesisir yang dipimpin oleh demak pada tahun saka 1400,candra sengkala “sirna-Ilang-kertaning-bhumi” sesuai dengan berita tradisi.
Prof. Dr. N.J KromKeruntuhan kerajaan majapahit disebabkan oleh serangan sebuah kerajaan hindu yang lain dari Kediri, yaitu dari dinasti Girindrawarddhana. Dinasti hindu dari Kediri ini berhasil menguasai kerajaan majapahit dan kemudian meneruskan pemerintahan sampai beberapa lamanya. Disamping itu krom berpendapat pula bahwa sampai pada tahun 1521 majapahit masih berdiri. Bahkan berdasarkan temuan sebuah prasasti tembaga dari daerah malang, yaitu prasasti Pabanolan pari . krom berpendapat bahwa majapahit ada pada tahun saka 1463 (1541 AD)
Perang ParegregBanayak Kehilangan Kerajaan Vasal seiring dengan melemahnya Angkatan Bersenjata majapahit
Masuknya Agama Islam ke Jawa Timur
Kemunduran Di bidang Perdagangan karena Majapahit tidak lagi mampu melindungi wilayah/bandar-bandar penting