MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

16
MASALAH MASALAH PERTANIAN & PERTANIAN & LANGKAH LANGKAH MENGATASINYA MENGATASINYA Oleh : Oleh : PROF. SUNTORO PROF. SUNTORO

Transcript of MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

Page 1: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

MASALAH MASALAH PERTANIAN & PERTANIAN & LANGKAH LANGKAH

MENGATASINYAMENGATASINYA

Oleh :Oleh :PROF. SUNTOROPROF. SUNTORO

Page 2: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

1. KETAHAN PANGAN

2. LINGKUNGAN

3. TENAGA KERJA4. NILAI BUDAYA

5. STABILITAS EKONOMI

Page 3: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

PETANI INDONESIA DAPAT PETANI INDONESIA DAPAT DIGOLONGKAN MENJADIDIGOLONGKAN MENJADI

Golongan masyarakat pedesaan yang selalu berorientasi Golongan masyarakat pedesaan yang selalu berorientasi memaksimalkan keuntunganmemaksimalkan keuntungan (profit maximization) (profit maximization) dengan ciri-ciri :dengan ciri-ciri : Cepat mengadopsi-inovasi.Cepat mengadopsi-inovasi. Derajat kosmopolitannya tinggi.Derajat kosmopolitannya tinggi. Berani menanggung resiko.Berani menanggung resiko. Mampu & mau mencoba hal-hal atau teknologi yang Mampu & mau mencoba hal-hal atau teknologi yang

baru.baru.

Petani yang berorientasi pada Petani yang berorientasi pada memaksimumkan memaksimumkan kepuasankepuasan (utility maximization) dengan dikenal petani (utility maximization) dengan dikenal petani subsistensubsisten dengan ciri-ciri : dengan ciri-ciri : Kemauan mereka untuk memaksimumkan kepuasan Kemauan mereka untuk memaksimumkan kepuasan Sifatnya petani yang lamban terhadap adopsi teknologi baruSifatnya petani yang lamban terhadap adopsi teknologi baru Masyarakatnya agak tertutup Masyarakatnya agak tertutup Mobilitas untuk mencari iformasi adalah lemahMobilitas untuk mencari iformasi adalah lemah

Page 4: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

SEKTOR PERTANIAN MASIH MEMEGANG PERANAN PENTING

• Sektor pertanian masih menyumbang sekitar 22.3 % dari Produk Domestik Bruto (PDRB)

• Sektor pertanian masih mampu menyediakan sekitar 25 % dari angkatan kerja yang ada

• Sektor pertanian mampu menyediakan keragaman menu pertanian dan karenanya sektor pertanian sangat mempengaruhi konsumsi dan gizi masyarakat

• Sektor Pertanian mampu mendukung sektor industri• Exspor hasil pertanian yang semakin meningkat

menyumbang devisa yang semakin besar– Data Rata-Rata Export 10 th terakhir :

• Produk Olahan $ 4.638.200 US• Produk Segar $ 119.200 US

– Data Rata-Rata Import 10 th terakhir• Produk Olahan $ 1.894.700 US• Produk Segar $ 1.358.900 US

Page 5: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

WUJUD PERTANIAN YANG DIKEHENDAKI

• Pertanian yang modern, tangguh dan efesien– Optimasi pemanfaatan sumberdaya

domestik– Perluasan spektrum pembangunan

pertanian melalui diversifikasi, teknologi, sumberdaya, produksi dan konsumsi– Pemanfaatan Iptek secara intensip guna

mencapai Produktivitas yg tinggi– Penerapan teknologi pertanian spesifik

Page 6: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

AGRIBISNIS AGRIBISNIS Total sistim Pembangunan Pertanian yang dimulai dari On Farm s/d Off Farm Total sistim Pembangunan Pertanian yang dimulai dari On Farm s/d Off Farm yang terdiri dari 4 Sub Sistim Yaitu :yang terdiri dari 4 Sub Sistim Yaitu :

Sub Sistem Agro Sub Sistem Agro Input Input

• LahanLahan

• BibitBibit

• PupukPupuk

• Pestisida / ObatPestisida / Obat

Sub Sistem Agro Output Sub Sistem Agro Output

• Produksi PrimerProduksi Primer

• Penanganan Pasca Penanganan Pasca PanenPanen

• Sortasi / GradingSortasi / Grading

• KemasanKemasan

• Penyimpanan Penyimpanan SementaraSementara

Sub Sistem Agro Pro Sub Sistem Agro Pro cessingcessing

• Pemilihan Alat & Pemilihan Alat & Metode PengolahanMetode Pengolahan

• PengolahanPengolahan

• KemasanKemasan

Sub Sistem Agro Marketing :Sub Sistem Agro Marketing :

• Pemilihan Produk & Pemilihan Produk & Segmentasi pasarSegmentasi pasar

• Distribusi / TransportasiDistribusi / Transportasi

• Promosi, Labeling Promosi, Labeling

Page 7: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

INPUTINPUT

Sarana, Sarana,

PrasaranaPrasarana,

TeknologiTeknologi

KelembagaaKelembagaan, SDMn, SDM

• ProduksiProduksi

• Pasca PanenPasca Panen

• PengolahanPengolahan

• PenyimpananPenyimpanan

• DistribusiDistribusi

• PemasaranPemasaran

KETERSEDIAANKETERSEDIAAN

Kestabilan & Kesinambungan, Penyediaan Pangan yg berasal dari Produk Lokal.

DISTRIBUSIDISTRIBUSI

Kestabilan Kestabilan harga Pangan & harga Pangan & Aksesibilitas Aksesibilitas PanganPangan

KONSUMSIKONSUMSI

• Kecukupan Kecukupan Konsumsi Konsumsi dlm jumlah dlm jumlah KeragamanKeragaman, Gizi, Gizi

• Mutu dan Mutu dan Keamanan Keamanan Pangan Pangan

OUTPUTOUTPUT Pemenuhan Pemenuhan

Hak Azasi Hak Azasi atas atas PanganPangan.

Ketahanan Ketahanan EkonomiEkonomi

SDM yg SDM yg berkualitasberkualitas

Ketahanan Ketahanan SosialSosial

Ketahanan Ketahanan BudayaBudaya

Ketahanan Ketahanan NasionalNasional

PENDEKATAN : Koordinasi & Sistem AgribisnisPENDEKATAN : Koordinasi & Sistem Agribisnis

KEBIJAKAN PEMPROP JATENGKEBIJAKAN PEMPROP JATENGFasilitasiFasilitasiRegulasiRegulasi

PemberdayaanPemberdayaan

Page 8: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

PERMASALAHAN DAN UPAYA PERMASALAHAN DAN UPAYA PEMECAHANNYAPEMECAHANNYA

PermasalahanPermasalahan Upaya Pemecahan Upaya Pemecahan

Aspek Ketersediaan :Aspek Ketersediaan :• Kapasitas Produksi makin Kapasitas Produksi makin

terbatas dso : terbatas dso : Alih Fungsi Lahan, Alih Fungsi Lahan, Ketersediaan air terbatas, Ketersediaan air terbatas, sarana sarana irigasi rusakirigasi rusak, permintaan air , permintaan air meningkat, Penurunan kualitas meningkat, Penurunan kualitas bibit, dsb.bibit, dsb.• Tingginya proporsi kehilangan Tingginya proporsi kehilangan

hasilhasil• Devisa impor semakin terbatas Devisa impor semakin terbatas • Anomali IklimAnomali Iklim

Aspek Distribusi :Aspek Distribusi :• Kelembagaan pemasaran belum Kelembagaan pemasaran belum

optimal dlm memfasilitasi optimal dlm memfasilitasi sistem distribusi.sistem distribusi.

• Pemanfaatan Teknologi, Pemanfaatan Teknologi, RUTR, Perbaikan RUTR, Perbaikan Lingkungan, Pembuatan Lingkungan, Pembuatan embung, pompanisasiembung, pompanisasi• Pengembangan bibit unggulPengembangan bibit unggul• Perbaikan sarana irigasiPerbaikan sarana irigasi• Perbaikan Tek. Pasca Perbaikan Tek. Pasca

Panen Panen • Penganekaragaman Pangan Penganekaragaman Pangan • Perbaikan Pola TanamPerbaikan Pola Tanam

• Menciptakan berbagai Menciptakan berbagai alternatif pasaralternatif pasar

Page 9: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

Lanj ut an : PermasalahanPermasalahan Upaya Pemecahan Upaya Pemecahan

• Kemampuan produksi Kemampuan produksi terbatas & bervariasiterbatas & bervariasi antar daerahantar daerah• Keamanan jalur distribusiKeamanan jalur distribusi dan pungutan ilegaldan pungutan ilegal• Terbatasnya prasaranaTerbatasnya prasarana distribusidistribusi

Aspek KonsumsiAspek Konsumsi•Tingginya konsumsi beras Tingginya konsumsi beras perkapita pertahunperkapita pertahun

•Terbatasnya kesadaran Terbatasnya kesadaran masy. akan pangan yg masy. akan pangan yg sehat & amansehat & aman

•Belum berhasilnya upaya Belum berhasilnya upaya diversifikasi Pangandiversifikasi Pangan

•Menciptakan Kesepakatan Menciptakan Kesepakatan kuota lahan perkomoditikuota lahan perkomoditi

•Deregulasi menuju Deregulasi menuju terciptanya pasar terciptanya pasar persaingan sempurnapersaingan sempurna

•Perbaikan prasarana oleh Perbaikan prasarana oleh PemerintahPemerintah

•Perbaikan pola konsumsi Perbaikan pola konsumsi & penganekaragaman & penganekaragaman panganpangan

•Sosialisasi Pangan Sehat Sosialisasi Pangan Sehat dan aman al. percontohan dan aman al. percontohan model Warung sehat, Lomba model Warung sehat, Lomba Cipta MenuCipta Menu

•Peningkatan motivasi & Peningkatan motivasi & partisipasi masyarakat dlm partisipasi masyarakat dlm Diversifikasi panganDiversifikasi pangan

Page 10: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

PermasalahanPermasalahan Upaya Pemecahan Upaya Pemecahan

•Belum adanya pemerataan Belum adanya pemerataan pangan bergizi antar individu pangan bergizi antar individu dan keluargadan keluarga

Aspek Kewaspadaan PanganAspek Kewaspadaan Pangan•Belum optimalnya sistem Belum optimalnya sistem penanganan kerawanan panganpenanganan kerawanan pangan

•Belum optimalnya sistem Belum optimalnya sistem perlindungan konsumen perlindungan konsumen terhadap mutu,gizi & keamanan terhadap mutu,gizi & keamanan panganpangan

• Sosialisasi Pangan 3 B Sosialisasi Pangan 3 B (Beragam, Bergizi & (Beragam, Bergizi & Berimbang)Berimbang)

• Pengembangan Sistem Infor. Pengembangan Sistem Infor. Kewaspadaan Pangan (Early Kewaspadaan Pangan (Early Warning System), Pening-Warning System), Pening-katan Koord. Penanganan katan Koord. Penanganan Kerawanan PanganKerawanan Pangan• Regulasi perlindungan Regulasi perlindungan

konsumen dan kampanye konsumen dan kampanye tentang mutu, gizi & tentang mutu, gizi & keamanan pangan, keamanan pangan, pembinaan penyuluhan pembinaan penyuluhan Produsen/ KonsumenProdusen/ Konsumen

Lanj ut an :

Page 11: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

DEGRADASI LAHAN DEGRADASI LAHAN

Bencana banjir dan longsor semakin meningkat intensitas dan daya rusaknya

Degradasi lahan juga semakin meningkat dan meluas (terutama akibat tingginya erosi)

Page 12: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

DEGRADASIDEGRADASI

LAHANLAHAN

BANJIR & BANJIR &

TANAH LONGSORTANAH LONGSOR

HILANGNYA MATA AIRHILANGNYA MATA AIRKEKERINGANKEKERINGAN

KETAHANANKETAHANAN

PANGAN NASPANGAN NAS

TERGANGGUTERGANGGU

KESUBURAN &PRODUKTIVITAS

LAHAN MEROSOT

PENDAPATANPENDAPATANPETANI PETANI MENURUNMENURUN

DAMPAKDAMPAKDEGRADASI LAHANDEGRADASI LAHAN

EROSI &EROSI &

SEDIMENTASISEDIMENTASI

KAPASITAS TAMPUNGKAPASITAS TAMPUNGSARANA SDA MENURUN SARANA SDA MENURUN

KANTONG-KANTONGKEMISKINANBERTAMBAH

Page 13: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

DEGRADASIDEGRADASI

LAHANLAHAN

PENGABAIAN KAIDAH PENGABAIAN KAIDAH KONSERVASI TANAH DAN KONSERVASI TANAH DAN

AIR DALAM BERUSAHA AIR DALAM BERUSAHA TANITANI

PENGABAIAN RTRW & PENGABAIAN RTRW & PERUBAHAN TATA PERUBAHAN TATA

GUNA LAHANGUNA LAHAN

EGO SEKTORAL & EGO SEKTORAL & KURANGNYA KURANGNYA KOORDINASI KOORDINASI PENANGANANPENANGANAN

PENEGAKAN HUKUM

YANG LEMAH

KESADARAN KESADARAN MASYARAKATMASYARAKAT RENDAHRENDAH

FAKTOR PENYEBAB DEGRADASI FAKTOR PENYEBAB DEGRADASI LAHANLAHAN

PENEBANGAN PENEBANGAN HUTANHUTAN

KONDISIKONDISILAPAR LAHANLAPAR LAHAN

MASALAH SOSIAL EKONOMI LAINNYA

Page 14: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

FAKTOR EXTERNALFAKTOR EXTERNAL

KONDISI GLOBALKONDISI GLOBAL KONDISI PEREKONOMIAN DUNIAKONDISI PEREKONOMIAN DUNIA

BENCANA ALAMBENCANA ALAM PUSO KARENA BANJIR & PUSO KARENA BANJIR &

KEKERINGANKEKERINGAN

Page 15: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

KESIMPULANKESIMPULAN

1.1.Sistem agribisnis akan dpt membangun Sistem agribisnis akan dpt membangun secara simultan industri hulu, hilir dan secara simultan industri hulu, hilir dan sektor pendukungnya dan pada gilirannya sektor pendukungnya dan pada gilirannya akan dpt meningkatkan pertumbuhan akan dpt meningkatkan pertumbuhan ekonomi pedesaan, meningkatkan ekonomi pedesaan, meningkatkan pendapatan dan memperkuat sistem pendapatan dan memperkuat sistem Ketahanan Pangan.Ketahanan Pangan.

2.2.Perkembangan Produk Olahan Pangan Perkembangan Produk Olahan Pangan selama ini terbukti memberikan hasil / selama ini terbukti memberikan hasil / Sumbangan Devisa cukup besar oleh karena Sumbangan Devisa cukup besar oleh karena itu pemanfaatan teknologi di bidang itu pemanfaatan teknologi di bidang pengolahan hasil pertanian perlu terus pengolahan hasil pertanian perlu terus dikembangkan.dikembangkan.

Page 16: MASALAH PERTANIAN & LANGKAH MENGATASINYA

Terima Kasih