Masalah pendidikan
Click here to load reader
-
Upload
helmy-faisal -
Category
Documents
-
view
7.239 -
download
2
Transcript of Masalah pendidikan
MASALAH-MASALAH
SOSIAL
Helmy Faisal M
Masalah Bahasan
1. Masalah Kemiskinan.
2. Masalah Pendidikan.
3. Masalah Kriminalitas.
MASALAH PENDIDIKAN
Tujuan dan Fungsi Pendidikan menurut UU
UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Bab II
Pasal 3 yang bunyinya :
“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan
membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam
rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,
sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab.”
UU no. 20 tahun 2003
Efektifitas Pendidikan
Infrastruktur penunjang yang kurang memadai
Kurangnya tenaga pengajar
Tidak adanya tujuan yang jelas sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan
Pendidikan formal yang hanya formalitas dan gengsi-gengsian
Priraharjo Kusumadewi, (2007)
Efisiensi Pendidikan
Sistem kurikulum yang berubah-ubah menghabiskan biaya
Mahalnya biaya sekolah dan kontroversi sekolah gratis 2009
Mutu tenaga pengajar yang tidak kompeten dibidangnya
Rp..??
Priraharjo Kusumadewi, (2007)
Standarisasi Pendidikan
Standar dan kompetensi sering menghilangkan makna & tujuan pendidikan
Kontroversi evaluasi UN
UU BHP yang dinilai tidak bersahabat dengan masyarakat lapisan menengah kebawah
Arah pendidikan yang dinilai inkonsisten, tidak menentu & cenderung reaktif terhadap situasi yang sedang berkembang di masyarakat saat itu
Priraharjo Kusumadewi, (2007)
Kesadaran masyarakat pada pendidikan
Pencemaran mutu pendidikan
Masyarakat daerah terpencil cenderung kurang peduli pendidikan
Sebagian masyarakat menganggap pendidikan tidak mampu meningkatkan taraf hidupnya
Sebagian besar pelajar tidak mampu bertanggung jawab atas pendidikan yang ditempuhnya
Peranan masyarakat pada pendidikan
1. masyarakat sebagai sumber pendidikan.
2. masyarakat sebagai pelaku pendidikan.
3. masyarakat sebagai pelaksana pendidikan.
4. masyarakat sebagai pengguna hasil pendidikan.
5. masyarakat sebagai perencana pendidikan.
6. masyarakat sebagai pengawas pendidikan.
7. masyarakat sebagai pengevaluasi program pendidikan.
(Resbin L Sihite (2007:15))