Market Signaling

15
Market Signaling The Signal Fire to Attracts

Transcript of Market Signaling

Page 1: Market Signaling

Market SignalingThe Signal Fire to Attracts

Page 2: Market Signaling

Definisi

Signalling gagasan bahwa satu pihak dipercaya mampu menyampaikan beberapa informasi tentang dirinya sendiri kepada pihak lain

Indikasi atau informasi yang disampaikan secara pasif (tidak disengaja) diantara para pelaku pasar

Page 3: Market Signaling

Definisi

Isyarat Pasar merupakan isyarat yang menyampaikan kualitas produk, asuransi yang baik atau resiko kredit, dan produktivitas yang tinggi

Page 4: Market Signaling

Teori para Ekonom

Teori sinyal menjelaskan alasan perusahaan menyajikan informasi untuk pasar

modal. Teori sinyal menunjukkan adanya asimetri informasi antara manajemen

perusahaan dan pihak-pihak yang berkepentingan dengan informasi tersebut. Teori

sinyal mengemukakan tentang bagaimana seharusnya perusahaan memberikan

sinyal-sinyal pada pengguna laporan keuangan. - Wolk, et al. (2001)

Teori sinyal adalah isyarat pasar atas kualitas keputusan investor dipengaruhi oleh

kualitas informasi yang diungkapkan perusahaan dalam laporan keuangan. Kualitas

informasi tersebut bertujuan untuk mengurangi asimetri informasi yang timbul

ketika manajer lebih mengetahui informasi internal dan prospek perusahaan di

masa mendatang dibanding pihak eksternal perusahaan. Informasi yang berupa

pemberian peringkat obligasi perusahaan yang dipublikasikan diharapkan dapat

menjadi sinyal kondisi keuangan perusahaan tertentu dan menggambarkan

kemungkinan yang terjadi terkait dengan utang yang dimiliki. - Maria Immaculatta

(2006)

Page 5: Market Signaling

Teori sinyal adalah sinyal yang disampaikan pada para pengguna laporan keuangan, dapat

berupa promosi atau informasi lain yang menyatakan bahwa perusahaan tersebut lebih

baik daripada perusahaan lain. Teori sinyal menjelaskan bahwa pemberian sinyal dilakukan

oleh manajer untuk mengurangi asimetri informasi. Manajer memberikan informasi melalui

laporan keuangan bahwa mereka menerapkan kebijakan akuntansi konservatisme yang

menghasilkan laba yang lebih berkualitas karena prinsip ini mencegah perusahaan

melakukan tindakan membesar-besarkan laba dan membantu pengguna laporan keuangan

dengan menyajikan laba dan aktiva yang tidak overstate.

Teori signal juga dapat membantu pihak perusahaan (agent), pemilik (prinsipal), dan pihak

luar perusahaan mengurangi asimetri informasi dengan menghasilkan kualitas atau

integritas informasi laporan keuangan. Untuk memastikan pihak-pihak yang

berkepentingan meyakini keandalan informasi keuangan yang disampaikan pihak

perusahaan (agent), perlu mendapatkan opini dari pihak lain yang bebas memberikan

pendapat tentang laporan keuangan - Jama’an (2008)

Page 6: Market Signaling

Analisa Teori

People, rich and poor alike, attempt to impress others and seek to gain advantage through what Veblen coined "conspicuous consumption" and the ability to engage in “conspicuous leisure.” In this work Veblen argued that consumption is used as a way to gain and signal status. Through "conspicuous consumption" often came "conspicuous waste," which Veblen detested. –Thorstein Vebblen

Entitas yang mampu mengkonsumsi hingga level ketiga kebutuhan (tersier) cenderung memiliki kekuatan finansial yang lebih hebat. Namun di era informatika, hal ini mudah diakali oleh mereka dg kemampuan finansial yg biasa-biasa saja dengan kemampuan manipulasi data sehingga bentuk dan daya penetrasi dari isyarat pasar akan terus berubah dan berevolusi. Kesanggupan untuk beradaptasi tidak ditentukan oleh kekuatan sinyal namun oleh kejujuran sinyal itu sendiri. – Gilar Jodi

Page 7: Market Signaling

PROBLEM ?

Berapa banyak waktu, tenaga, dan biaya yang harus dikorbankan untuk memberikan sinyal?

Bisakah penerima sinyal mempercayai kebenaran informasi yang diungkapkan?

Bila diasumsikan terdapat sinyal ekuilibrium dimana pengirim memberikan sinyal yg valid & penerimanya percaya, dalam kondisi apa ekuilibrium tersebut berubah?

Page 8: Market Signaling

Example

Dalam pasar kerja, pencari kerja mencoba menjual jasa mereka kepada pemberi kerja untuk mendapatkan gaji. Pada umumnya pemberi kerja bersedia membayar lebih tinggi untuk mendapatkan pekerja yang berkualitas. Saat dimana seorang pekerja tidak mengetahui tingkatan kemampuan mereka sendiri, pemberi kerja kesulitan mengawasi kinerja dan kemampuan pekerja secara keseluruhan hingga dapat menimbulkan asymmetry information bagi kedua belah pihak, pendidikan dapat digunakan sebagai signal .

Page 9: Market Signaling

Sebagai market signaling, pendidikan digunakan perusahaan untuk mengidentifikasi produktivitas individu yang lebih tinggi untuk digaji lebih tinggi.

Page 10: Market Signaling

Example

Sebuah perusahaan yang akan Go-Public akan melakukan berbagai promosi dan pengenalan sebagai bentuk market signaling agar menarik publik pada saat IPO/pelepasan.

Page 11: Market Signaling

Example

Efek berantai dari sebuah industri sepakbola antara pemain yang berkualitas, kekuatan finansial, investor dan ekspansi pasar.

Page 12: Market Signaling
Page 13: Market Signaling
Page 14: Market Signaling

Example

Seseorang yang sedang dimabuk asmara dan buta hati bersedia melakukan apapun demi membuat sang pujaan hati tertarik pada dirinya.

Page 15: Market Signaling

Problemsolving

Biaya, waktu, dan tenaga yg dikorbankan demi terciptanya sinyal tidak

mencerminkan daya penetrasi sinyal itu sendiri (signal strength doesn’t

depend on it’s costs)

Agar penerima dapat meyakini informasi dari sinyal tersebut maka

harus mengutamakan kebenaran/validitas informasi yg disampaikan

(honesty of hospitality)

Ekuilibrium akan tercipta dengan sendirinya bilamana terjadi proses

pertukaran informasi secara simetris, dimana informasi yg diungkapkan

melalui sinyal dpt ditangkap secara jelas oleh penerima (equilibrium

appears at points of equality between recipients & signal senders)