Mari belajar geometri datar
-
Upload
matematikaunindra -
Category
Documents
-
view
5.657 -
download
6
Transcript of Mari belajar geometri datar
Mari belajar geometri datar
GEOMETRI DATARKelompok V
Disusun Oleh:•Teguh Pribadi Saputra•Melati Nur Aflaha
•Putri Binti Sholikhah•Tri Kusyanti
•Yenny Putri Yulianti•Juwita Gus Pratiwi
PHYTAGORAS
DALIL PHYTAGORAS
• Rumus phytagoras adalah rumus yang sering di pakai dalam pelajaran matematika di sekolah.
• Kadang kita di buat bingung dengan rumus phytagoras matematika, bagaimana cara membuktikan kebenarannya?
• Kurang lebih uraian tentang rumus phytagoras seperti di bawah ini.
• Rumus asli phytagoras:
c b
a
Pembuktian dalil phytagoras • 4 buah segitiga siku-siku.
Perhatikan gambar di samping. 4 segitiga di samping adalah segitiga yang sama.
• Mempunyai sisi-sisi a, b dan c. dan sisi c merupakan sisi miring dari segitiga tersebut.
• Ketiga segitiga disampingnya adalah hasil rotasi 90, 180 dan 270 derajat dari segitiga pertama.
• Segitiga-segitiga tersebut kita atur sedemikian sehingga membentung persegi dengan sisi c seperti gambar disamping.
a
b c
c b
a
TRIPLE PHYTAGORAS• PengertianJika x, y, dan r merupakan sisi-sisi segitiga dan memenuhi persamaan X2 + Y2 = R2
maka segitiga tersebut pastilah siku-siku, dan dikatakan x, y, dan z adalah tripel pythagoras.
Rumus
• Sebuah segitiga ABC dimana A = 6 B = 8 C = 10
c2 = a2 + b2
10 2 = 8 2 + 6 2
100 = 64 + 36100 = 100
Jadi, segitiga ABC adalah siku-siku
222 abc
B
A
C
DALIL MINELAUS• MINELAUS adalah teorema
tentang segitiga dalam geometri pesawat . Mengingat ABC segitiga, dan transversal yang melintasi garis BC, AC dan AB pada titik-titik D, E, dan F masing-masing, dengan D, E, dan F yang berbeda dari A, B dan C, kemudian
• Persamaan ini menggunakan panjang ditandatangani segmen, dengan kata lain AB panjang diambil menjadi positif atau negatif tergantung pada apakahA adalah ke kiri atau kanan B di beberapa orientasi tetap baris. Misalnya, AF / FB didefinisikan sebagai memiliki nilai positif ketika F adalah antara A dan B dan negatif sebaliknya.
• dan Kebalikannya juga benar: Jika poin D, E dan F yang dipilih pada BC, AC dan AB masing-masing maka D, E dan F adalah collinear.
1EA
CEX
DC
BDX
FB
AF
1EA
CEX
DC
BDX
FB
AF
Dalil de cevaTeorema Ceva
merupakan teorema tentang segitiga dalam
geometri Euclidean pesawat. Mengingat AB
C segitiga, biarkan garis AO, BO dan CO ditarik dari simpul ke
titik O yang umum untuk memenuhi sisi
yang berlawanan di D, E, dan F masing-masing. Kemudian
Persamaan ini menggunakan panjang ditandatangani segmen, dengan kata lain AB panjang diambil menjadi positif atau negatif tergantung pada apakah A adalah ke kiri atau kanan B di beberapa orientasi tetap baris.
Misalnya, AF / FB didefinisikan sebagai memiliki nilai positif ketika F adalah antara A dan B dan negatif sebaliknya.
Teorema ini sangat mirip dengan teorema Menelaus dalam persamaan mereka hanya berbeda dalam tanda.
1.. EA
CE
DC
BD
FB
AF
LINGKARAN
Pengertian Lingkaran
Lingkaran adalah garis lengkung yang bertemu
kedua ujungnya dan semua titik yang terletak pada
garis lengkung itu jaraknya sama jauh terhadap sebuah
titik tertentu.
unsur-unsur lingkaran
O
Pusat lingkaran
EG
A
B
C
D
diameter
Jari-jari lingkaran
Tali busur
Busur kecil
juring
tembereng
apotema
Keliling dan Luas Lingkaran
Keliling lingkaran• Rumus
• K = π d atau K=2
π r
Dimana, d = diameter r = jari-jariπ = 3,14 atau
22/7
CoSo :Hitunglah keliling lingkaran yang panjang jari-jarinya 17,5 cm dengan π = 3,14Jawab : r = 17,5 cm K = 2 π r
= 2 × 3,14 ×17,5
= 110Jadi, keliling lingkaran tersebut adalah 110 cm
Luas Bidang Lingkaran Untuk setiap lingkaran berlaku rumus berikut:
Luas = atau
Luas =
Dimana, r = jari-jarid = diameter π =3,14
CoSo Hitunglah luas lingkaran yang panjang jari-jarinya 7 cm, untuk π = 3,14
Jawab:
r = 7 cm
π = 3,14
L =3,14 × 7 × 7
= 154
• Jadi luas lingkaran tersebut adalah 154
Hubungan Dua Lingkaran
1. Saling Asing
2. Bersinggungan Dalam
3. L1 di dalam L2
4. Bersinggungan luar
5. berpotonga
n
Garis singgung persekutuan dua buah
lingkaran
Sifat-sifat Garis Singgung Persekutuan
• Garis Singgung suatu lingkaran adalah suatu garis yang memotong lingkaran hanya pada satu titik.• Garis Singgung suatu lingkaran tegak lurus dengan jari-jari lingkaran yang melalui titik singgungnya.
Garis Singgung Persekutuan Dalam Dua Lingkaran
• Rumus : d2 = p2 - ( r1 + r2 )2
Dimana :d : panjang garis singgung persekutuan
dalamp : jarak pusat lingkaran pertama dan
lingkaran kedua
( r1 , r2 ) : jari-jari lingkaran pertama dan lingkaran kedua
Contoh Soal• Dua buah lingkaran yang pusatnya di P dan Q masing-
masing berjari jari 7 cm dan 3 cm. jika jarak P dan Q = 14 cm, tentukan panjang garis singgung persekutuan dalam.?
Jawab: Dik: - P = 7 cm
- Q = 3 cm- Jarak P ke Q = 14 cm, maka p = 14- Panjang garis singgung persekutuan dalamnya = d
cm
d2 = p2 – (r1 + r2)2
d2 = 142 – ( 7 + 3 )2
d2 = 196 – 100d2 = 96d = = 9,8 cm
Garis Singgung Persekutuan Luar Dua Lingkaran
Rumus : L2 = p2 - ( r1 - r2 )2
Keterangan : L : panjang garis singgung persekutuan luarp : jarak pusat lingkaran pertama dan lingkaran kedua( r1 , r2 ) : jari-jari lingkaran pertama dan
lingkaran kedua
Dua lingkaran yang bersinggungan di luar
• luar Dalam kedudukan seperti ini dapat dibuat satu buah garis singgung persekutuan dalam, yaitu n dan dua garis singgung persekutuan luar, yaitu l dan m.
D
n
M C
B
AL
Dua lingkaran yang bersinggungan di dalam
• dalam Untuk kedudukan seperti ini dapat dibuat satu buah garis singgung persekutan luar, yaitu k dengan titik singgung A
k
A
Melukis garis singgung persekutuan dua lingkaran
Melukis Garis Singgung Persekutuan dalam
• Langkah 1 Lukis lingkaran A1
berpusat di titik P dengan jari-jari R dan lingkaran A2 berpusat di titik Q dengan jari-jari r (R > r). Hubungkan titik P dan Q
• Langkah 2Lukis busur lingkaran berpusat di titik P dan Q sehingga saling berpotongan di titik M dan N, dan Hubungkan titik M dengan titik N sehingga memotong garis PQ di titik T
P
A2A1
r rQ
QP r r
A2A1
T
N
M
• Langkah 3
Lukislah lingkaran yang terpusat di T dengan jari-jari PT
• Langkah 4Lukislah busur lingkaran yang terpusat di P dan jari-jari R + r sehingga memotong lingkaran yang terpusat di T pada titik A dan B, dan hubungkan titik P dengan A dan B sehingga memotong lingkaran di titik C dan D
M
T Q
N
P
M
Q
N
TP
A
B
C
D
• Langkah 5
Lukislah busur lingkaran dari C dengan jari-jari AQ sehingga memotong lingkaran yang berpusat di Q pada titik E.
Lukislah busur lingkaran dari D dengan jari-jari AQ sehingga memotong lingkaran yang berpusat di Q pada titik F.
• Langkah 6
Hubungkan titik C dengan F dan titik D dengan E,garis CF dan garis DE adalah garis singgung persekutuan dalam dua lingkaran yang berpusat di P dan Q
Q
F
E
D
A
C
B
PQ
F
E
D
C
B
A
P
Melukis Garis Singgung Persekutuan Luar
• Langkah 1Buatlah dua lingkaran dengan pusat di M dan N dengan jari-jari R dan r, kemudian hubuingkan M dan N (R > r)
• Langkah 2Lukislah busur lingkaran yang berpusat di M dan N dengan panjang lebih besar dari ½ MN, sehingga berpotongan di A dan B, lalu hubungkan A dan B sehingga memotong MN di C
N
NMC
B
A
M
• Langkah 3Lukislah lingkaran yang terpusat di C dengan jari-jari CM
• Langkah 4Lukislah busur lingkaran yang berpusat di M dengan jari-jari R– r, sehingga memotong lingkaran yang berpusat di C di titik D dan E, lalu hubungkan M dengan D dan M dengan E sehingga memotong lingkaran yanf berpusat di M di titik P dan R.
v NMC
A
B
NC
B
AP
D
R
E
M
Langkah 5Lukislah busur lingkaran dari P dengan jari-jari DN, sehingga memotong lingkaran yang terpusat di N di titik Q, Lukislah busur lingkaran dari R dengan jari-jari DN, sehingga memotong lingkaran yang terpusat di N di titik S
Langkah 6Hubungkan P dengan Q dan R dengan S, garis PQ dan garis RS adlah garis singgung persekutuan luar dua lingkaran yang berpusat di M dan N
D
E
R
C NM
Q
S
P
D
P
S
Q
NME
R
C
PANJANG SEGMEN GARIS SINGGUNG PERSEKUTUAN
DUA BUAH LINGKARAN
Panjang segmen garis persekutuan luar dua lingkaran sama dengan akar kuadrat dari
selisih kuadrat jarak kedua pusat lingkaran terhadap
kuadrat dari selisih panjang jari-jari kedua lingkaran.
Segitiga dan lingkaran
Lingkaran luar segitiga
• Lingkaran luar segitiga adalah lingkaran yang terletak di luar segitiga dan melalui ketiga titik sudut segitiga tersebut. Titik pusat lingkaran luas segitiga adalah titik potong ketiga garis sumbu sisi-sisi segitiga.
• gambar
O
c
ba
C
BA
contoh
• Rumus• Contoh
L. seg i t iga = 24
Berapakah jar i - jar i l ingkar luar seg i t iga (R)
Jawab:
segitigaL
abcR
..4
6
8
R
QP
segitigaL
abcR
..4
10
596
48024.4
10.8.6
Lingkaran Dalam Segitiga
• Lingkaran dalam suatu segitiga adalah lingkaran yang terletak didalam segitiga dan menyinggung ketiga sisinya.
• Titik pusat lingkaran dalam segitiga merupakan titik potong ketiga garis bagi sudut suatu segitiga.
• Rumus jari-jari lingkaran dalan segitiga
• Dimana: S = ½ (a+b+c)
• Gambar
a
bO
cA B
C
))()(( csbsasR
Contoh soal
• Berapakah jari-jari lingkaran dalam segitiga, dimana AB = 6 BC = 8, dan AC = 10
Lingkaran singgung dari segitiga
• Misal garis ab merupakan garis singgung lingkaran pada titik b, sehingga jari – jari ob tegak lurus terhadap garis singgung ab, maka panjang oa dapat dihitung dengan teorema pytagoras
B A
0
•
CONTOH SOAL
• Pada gambar disamping, garis AB merupakan garis singgung. Panjang OA = 13 dan jari – jari OB =5 cm. Hitunglah panjang garissinggung AB ?
•
B A
0
Jawab
Jadi, panjang garis singgung AB = 12 cm
A O
A
169
AB = 12 cm
Sifat segi empat tali busur
• Jumlah sudut yang berhadapan pada setiap segi empat tali busur adalah 1800.
• P + R = 1800
• Q + S = 1800
• Hasil kali diagonalnya = jumlah perkalian sisi-sisi yang berhadapan.
• PR x QS = (PQ x RS) +
( PS x QR)
P
S
R
Q
R
P
S
Q
• Hasil kali bagian-bagian diagonalnya sama.
• AE x CE = BE X DE
• CONTOH• Pada gambar disamping, segiempat PQRS
merupakan segiempat tali busur. Panjang PQ = 12 cm, QR = 8cm, SR = 11 cm, PR = 17 cm, dan QS = 14 cm. Hitunglah panjang PS
JAWABPR x QS = ( PQ x SR ) + ( PS x QR)17 X 14 = (12X11)+(PSX10) 238 = 132+10PS238 – 132 = 10PS PS =
•A
DC
B
E
O
P Q
RS 11
14
17
12
10o
Sifat segi empat garis singgung1. PersegiCiri-ciri :• Memiliki 4 sisi sama
panjang• Diagonalnya
membentuk sudut siku-siku
• Sisi yang berhapan sejajar
• Semua sudutnya siku – siku
• Keliling : 4 x sisi• Diagonal dari sisi
kuadrat ditambah sisi kuadrat
d
a
a
2. Persegi PanjangCiri-ciri :• Sisi yang berhadapan sama
panjang dan sejajar• Semua sudutnya siku-siku• Kedua diagonalnya saling
membagi sama panjang
• Luas : panjang x lebar• Keliling : 2(p+l)
d
p
L
Diagonal : akar dari panjang kuadrat ditamba lebar kuadrat
3. Jajar GenjangCiri-ciri :• Sisi yang berhadapan sama
panjang dan sejajar• Sudut yang berhadapan
sama besar• Dua sudut yang berdekatan
berjumlan 180• Luas : a x t (tinggi harus
tegak lurus dengan alas)• Keliling : jumlas sisi-
sisinya
a
4. Belah KetupatCiri – cirinya :• Semua sisinya sama panjang• Sudut yang berhadapan
sama besar• Sisi yang berhadapan
sejajar• Diagonalanya saling tegak
lurus• Jumlah sudut yang
berdekatan 18o0
• Luas : 1/2 x diagonal 1 x diagonal 2
• Keliling : jumlah sisi-sisinya• Diagonal : manggunakan
Phytagoras.
C
A
D B
5. Layang-LayangCiri-ciri:• Setiap sisi yang sepasang-
pasang sama panjang• Diagonalnya saling
berpotongan dan tegak lurus
• Sudut yang berhadapan sama besar (sudut RSP dan sudut PQR).
S
R
Q
P
• Luas : 1/2 x diagonal 1 x diagonal 2
• Keliling : jumlah sisi-sisinya• Diagonal: manggunakan
Phytagoras
6. Trapesium Ada beberapa jenis trapesium : Trapesium sama kaki, trapesium siku-siku dan trapesium sembarang
• Ciri-ciri trapesium sama kaki :• Memiliki sepasang sisi sejajar• Sisi yang tidak sejajar
panjangnya sama
Luas trapesium : 1/2 x jumlah sisi sejajar x tinggiKeliling : jumlah semua sisinya
Ciri-ciri trapesium siku-siku : • Memiliki sepasang sisi
sejajar• Memiliki dua sudut siku-siku
Ciri-ciri trapesium sembarang:• Memiliki sepasang sisi
sejajar• Keempat sisinya tidak sama
panjang
Tempat kedudukan
• . KEDUDUKAN TITIK terhadap GARIS
Titik terletak di dalam garis
Titik terletak di luar garis
• Kedudukan Titik terhadap Bidang
A
B
Titik A terletak pada bidang α
Titik B terletak di luar bidang α
α α . A
. B
Kedudukan garis terhadap garis
Dua garis sejajar
Dua garis berpotongan
Dua garis bersilangan
• Kedudukan garis terhadap bidang
A B
CD
E F
GH
• Garis terletak pada bidang
Garis AB terletak pada bidang ABCD dan bidang ABEF
• Garis memotong/menembus bidang
Garis AG memotong bidang DCGH, bidang BCGF Garis DP menembus bidang EFGH di P
• garis sejajar bidang
Garis AE // bidang DCGH
P
Kedudukan bidang terhadap bidang lain
• Dua bidang sejajar
Bidang ABCD// EFGH
Bidang BCGF// ADEH
• Dua bidang berpotongan
Bidang ABCD berpotongan bidang BDFH
Bidang BFHD berpotongan bidang ACEG A
H G
FE
D C
B
Simetri lipat dan simetri putar
• Simetri Lipat adalah jumlah lipatan yang dapat dibentuk oleh suatu bidang datar menjadi 2 bagian yang sama besar.
• Simetri Putar adalah jumlah putaran yang dapat dilakukan terhadap suatu bangun datar di mana hasil putarannya akan membentuk pola yang sama sebelum diputar, namun bukan kembali ke posisi awal.
Jumlah simetri lipat dan simetri putar• Bangun datar nama bangun simetri lipat simetri putar•
Persegi 4 4
Segitiga sama kaki 1 1
Segitiga sama sisi 3 3
Segitiga siku-siku tidak ada 1
Jajar genjang tidak punya 1 trapesium tidak ada 1
lingkaran tak hingga tak hingga
http://mathmagics.wordpress.com/2009/12/21/teorema-ceva-dan-menelaus/
http://rumadimatematika.blogspot.com/2010/06/segiempat-tali-busur-rumadi.html
http://www.crayonpedia.org/mw/BSE:Garis_Singgung_Lingkaran_8.2_(BAB_7)
http://rumus-matematika.blogspot.com/2007/12/rumus-pythagoras.html
http://soerya.surabaya.go.id/AuP/eDU.KONTEN/edukasi.net/Matematika/Dalil.Pytagoras/pembuktian.htmlhttp://organisasi.org/simetri_lipat_dan_simetri_putar_matematika
http://cerdasmapel.blogspot.com/2010/10/simetri-lipat-dan-simetri-putar.html
http://mahasuryaa.wordpress.com/2012/01/01/bangun-ruang-dan-bangun-datar/
Referensi