Margin laba kotor

3
1. Margin Laba Kotor MARGIN LABA KOTOR = LABA KOTOR PENJUALAN MARGINLABAKOTOR ( 2011)= 1 . 598 . 811 17.915.382 MARGIN LABAKOTOR ( 2010)= 2 . 268 . 536 14.940 .265 MARGIN LABA KOTOR ( 2011)=0,089 MARGIN LABA KOTOR ( 2010)=0,152 Perhitungan di atas menunjukkan bahwa pada tahun 2010, setiap penjualan dapat menghasilkan laba kotor sebesar 15,2% sedangkan pada tahun 2011, setiap penjualan dapat menghasilkan laba kotor sebesar 8,9%. Jadi pada tahun 2011, PT Krakatau Steel mengalami penurunan marjin laba kotor. 2. Margin Laba Kotor MARGIN LABA Operasi = LABA Operasi PENJUALAN MARGINLABA Operasi ( 2011)= 358 . 571 17.915.382 MARGINLABAOperasi( 2010)= 1 . 026 . 685 14.940.265 MARGIN LABA Operasi ( 2011)=0,02 MARGIN LABA Operasi ( 2010)=0,069 Perhitungan di atas menunjukkan bahwa pada tahun 2010, setiap penjualan dapat menghasilkan laba operasi sebesar 6,9% sedangkan pada tahun 2011, setiap penjualan dapat menghasilkan laba operasi sebesar 2%. Jadi pada tahun 2011, PT Krakatau Steel mengalami penurunan marjin laba operasi. 3. Margin Laba Bersih

description

 

Transcript of Margin laba kotor

Page 1: Margin laba kotor

1. Margin Laba Kotor

MARGIN LABA KOTOR= LABAKOTORPENJUALAN

MARGIN LABAKOTOR (2011)= 1 .598.81117.915.382

MARGIN LABAKOTOR (2010)= 2.268 .53614.940 .265

MARGIN LABA KOTOR (2011)=0,089 MARGIN LABA KOTOR (2010)=0,152

Perhitungan di atas menunjukkan bahwa pada tahun 2010, setiap penjualan dapat

menghasilkan laba kotor sebesar 15,2% sedangkan pada tahun 2011, setiap penjualan dapat

menghasilkan laba kotor sebesar 8,9%. Jadi pada tahun 2011, PT Krakatau Steel mengalami

penurunan marjin laba kotor.

2. Margin Laba Kotor

MARGIN LABAOperasi= LABAOperasiPENJUALAN

MARGIN LABAOperasi(2011)= 358 .57117.915 .382

MARGIN LABAOperasi (2010)= 1.026 .68514.940 .265

MARGIN LABAOperasi(2011)=0,02 MARGIN LABAOperasi(2010)=0,069

Perhitungan di atas menunjukkan bahwa pada tahun 2010, setiap penjualan dapat

menghasilkan laba operasi sebesar 6,9% sedangkan pada tahun 2011, setiap penjualan dapat

menghasilkan laba operasi sebesar 2%. Jadi pada tahun 2011, PT Krakatau Steel mengalami

penurunan marjin laba operasi.

3. Margin Laba Bersih

Marjin Laba Bersih=Penjualan−HPP−Beban Operasi−Beban non OperasiPenjualan

. .. .. . .(6 .5 )

Marjin Laba Bersih=Laba BersihPenjualan

. .. . .. .. . .. .. . .. .. . .. .. . .. .. .. . .. .. . .. .. . .. ..(6 .6 )

MARGIN LABA Bersih(2011)= 1 .022.84317.915 .382

MARGIN LABABersih (2010)= 1.060 .86714.940.265

MARGIN LABA Bersih(2011)=0,057 MARGIN LABA Bersih(2010)=0,071

Perhitungan di atas menunjukkan bahwa pada tahun 2010 setiap penjualan dapat

menghasilkan laba bersih sebesar 7,1% sedangkan pada tahun 2011, setiap penjualan

menghasilkan laba bersih sebesar 5,7%. Jadi pada tahun 2011, PT Krakatau Steel mengalami

penurunan marjin laba bersih.

Page 2: Margin laba kotor

4. Return Of Asset

ROA atau ROI= LabaAktiva

ROA (2011)= 1 .022 .84321 .511 .562

ROA (2010)= 1 .060 .86717 .584 .059

ROA (2011)=0,0475 ROA (2010)=0,060

Pada perhitungan di atas, rata-rata aktiva digunakan data satu periode masing-masing. menunjukkan bahwa pada tahun 2010, setiap aktiva yang digunakan mampu menghasilkan laba sebesar 6% dan pada tahun 2011, setiap aktiva yang digunakan mampu menghasilkan laba sebesar 4,75%. Dengan demikian, profitabilitas PT Krakatau Steel mengalami penurunann pada tahun 2011.

5. ROCE

ROCE=Laba Bersih−Dividen Saham Pr eferenRata−rata Ekuitas Saham Biasa

ROCE(2011)=1 .022 .8437.887 .500

ROCE(2010)=1 .060 .8677.887 .500

ROCE(2011)=0,129 ROCE(2010)=0,134 Perhitungan di atas menunjukkan bahwa pada tahun 2010, setiap ekuitas saham biasa yang digunakan mampu menghasilkan laba bersih sebesar 13,4%. Sedangkan pada tahun 2011, setiap ekuitas saham biasa yang digunakan mampu menghasilkan laba bersih sebesar 12,9%. Jika dibandingkan antara tahun 2010 dengan tahun 2011, terjadi penurunan profitabilitas

6. CROA

CROA= Arus Kas dari Aktivitas OperasiTotal Aktiva

CROA (2011)= 245 .65121 .511 .562

CROA (2010)= 998 .24917 .584 .059

CROA (2011)=0,011 CROA (2010)=0,057 Perhitungan di atas menunjukkan bahwa pada tahun 2010, setiap aktiva yang digunakan

mampu menghasilkan kas dari aktivitas operasi sebesar 5,7% dan pada tahun 2011, setiap

aktiva yang digunakan mampu menghasilkan kas dari aktivitas operasi sebesar 1,1%. Dengan

demikian, profitabilitas PT Krakatau Steel mengalami penurunan pada tahun 2009