Maret 2020sis.pppkpetra.or.id/petrapublication/book/GP2003.pdf · BIdang Studi : Kimia Contoh Soal...

16
Maret 2020

Transcript of Maret 2020sis.pppkpetra.or.id/petrapublication/book/GP2003.pdf · BIdang Studi : Kimia Contoh Soal...

  • Maret 2020

  • EDITORIAL CONTENTS

    Silakan mengunduh QR code reader pada Google Playstore / Apps Store, dan scan kode QR berikut!

    FLIPPED CLASSROOM VIDEO

    Bahan Konduktor & IsolatorJenjang : smpBIdang Studi : Fisika

    Contoh 1 SoalIsolator & Konduktor PanasJenjang : SD BIdang Studi : IPA

    Model AtomBagian 1Jenjang : SMABIdang Studi : Kimia

    Contoh SoalIsolator & Konduktor PanasJenjang : SD BIdang Studi : IPA

    ALAMAT SEKOLAH PPPK PETRAKB-TK Kristen Petra 1 : Jl. W.R. Supratman 46, Surabaya (031-5622608)KB-TK Kristen Petra 5 : Jl. Galaxi Klampis Utara 1-3, Surabaya (031-5936655)KB-TK Kristen Petra 7 : Jl. Kalianyar 37-41, Surabaya (031-5473460)KB-TK Kristen Petra 9 : Jl. Jemur Andayani XVII/2, Surabaya (031-8492436)TK Kristen Petra 10 : Jl. Raya Darmo Harapan Blok PF/2, Surabaya (031-7327385)KB-TK Kristen Petra 11 : Jl. Dukuh Kupang Timur XII/2, Surabaya (031-5622609)KB-TK Kristen Petra 12 : Jl. Untung Suropati 27A, Sidoarjo (031-8924822)KB-TK Kristen Petra 13 : Taman Asri Utara 59 Pondok Tjandra Indah (031-8681840)

    SD Kristen Petra 1 : Jl. W.R. Supratman 46, Surabaya (031-5678624)SD Kristen Petra 5 : Jl. Galaxi Klampis Utara 1-3, Surabaya (031-5935252)SD Kristen Petra 7 : Jl. Kalianyar 37-41, Surabaya (031-5321383)SD Kristen Petra 9 : Jl. Jemur Andayani XVII/2, Surabaya (031-8411134)SD Kristen Petra 10 : Jl. Raya Darmo Harapan Blok PF/2, Surabaya (031-7317695)SD Kristen Petra 11 : Jl. Dukuh Kupang Timur XII/2, Surabaya (031-5679483)SD Kristen Petra 12 : Jl. Untung Suropati 27A, Sidoarjo (031-8924979)SD Kristen Petra 13 : Taman Asri Utara 59 Pondok Tjandra Indah (031-8672442)

    SMP Kristen Petra 1 : Jl. H.R. Muhammad Kav. 808, Surabaya (031-7311271)SMP Kristen Petra 2 : Jl. Embong Wungu 2, Surabaya (031-5483662)SMP Kristen Petra 3 : Jl. Manyar Tirtoasri Raya 1-3, Surabaya (031-5947898)SMP Kristen Petra 4 : Jl. Monginsidi 100, Sidoarjo (031-8941914)SMP Kristen Petra 5 : Jl. Jemur Andayani XVII/2, Surabaya (031-8495555)

    SMA Kristen Petra 1 : Jl. Lingkar Dalam Barat (031-7347916) Perumahan Graha Famili, Surabaya SMA Kristen Petra 2 : Jl. Manyar Tirtoasri Raya 1-3, Surabaya (031-5946966)SMA Kristen Petra 3 : Jl. Kalianyar 43, Surabaya (031-5344210)SMA Kristen Petra 4 : Jl. Monginsidi 100, Sidoarjo (031-8921509)SMA Kristen Petra 5 : Jl. Jemur Andayani XVII/2, Surabaya (031-8436474)SMK Kristen Petra : Jl. Jemur Andayani XVI/16-18, Surabaya (031-8417391)

    Salam sejahtera dalam kasih Kristus. Sejak beberapa minggu lalu, PPPK Petra telah menerapkan kebijakan belajar di rumah masing-masing bagi para siswanya dengan bimbingan dari guru secara online. Kebijakan ini adalah tindak lanjut dari imbauan instansi pemerintahan terkait, dalam upaya melindungi siswa dari penyebaran wabah Covid-19 yang kini melanda secara global, sembari tetap menjalankan proses edukasi kepada siswa. Kami tetap berusaha menghadirkan berita-berita positif seputar kegiatan siswa yang kiranya bisa memberikan semangat bagi kita semua, seperti kesuksesan double champions dalam Junior DBL 2020 untuk kategori boys dan girls, ataupun dalam event-event yang lain. Kiranya liputan berita yang kami sajikan dalam Buletin Gema Petra kali ini bisa bermanfaat bagi Anda. Dan... jangan lupa untuk selalu menerapkan pola hidup sehat.

    Selamat membaca.

    03 - Pemadam kebakaran

    04 - bola-bola cokelat

    05 - imlek dan valentine

    06 - let’s go shopping

    07 - math and science

    08 - belajar menimbang, yuk!

    09 - healthy cooking

    10 - champion junior dbl 2020

    12 - seamo 2020

    13 - love is...?

    14 - spartan ix

    15 - stay strong, do your best!

    16 - asce 2020

    Pelindung & PembinaDewan Pengurus PPPK Petra

    RedaksiHumas, Marketing, dan Kerja Sama PPPK Petra

    AlamatJalan H.R. Muhammad Kav. 808Surabaya 60226

    Kontak

    031-7327110

    085731892000

    [email protected]

    pppkpetra

    @sekolahpetra

    Websitewww.pppkpetra.or.id

    02

  • Pemadam kebakaran adalah orang atau pasukan yang bertugas memadamkan kebakaran, melakukan penyelamatan, dan menanggulangi bencana atau kejadian lainnya. Selain terlatih untuk menyelamatkan korban dari kebakaran atau melakukan pemadaman, petugas pemadam kebakaran juga dilatih untuk menyelamatkan korban-korban bencana seperti kecelakaan lalu lintas, gedung runtuh, banjir, gempa bumi, dan lain sebagainya. Pemadam kebakaran biasanya identik dengan mobil pemadam yang berwarna merah serta memiliki suara sirene yang nyaring.

    Pada tanggal 4 Februari 2020, siswa TK A dari TK Kristen Petra 5 mengikuti kegiatan sentra bermain peran sebagai pemadam kebakaran. Kami memakai seragam pemadam berwarna merah. Saat suara sirene berbunyi, itu berarti telah terjadi situasi darurat yang harus kami tolong. Kami berlari mengambil helm dan menuju ke mobil pemadam. Kami mengendarai mobil pemadam sambil membunyikan sirene, supaya pengendara yang lain memberi jalan agar kami cepat tiba di lokasi. Sampai di lokasi kejadian, kami melihat sebuah rumah yang mulai terbakar. Kami berlari dan memeriksa apakah ada orang yang terjebak di dalam rumah itu. Kami mengevakuasi korban yang masih berada di dalam rumah ke tempat yang aman dengan tandu. Teman yang lain sudah bersiap dengan selang air yang terpasang pada badan mobil pemadam, lalu menyemprotkan air ke arah api yang menyala hingga padam.

    Kami senang sekali berhasil melakukan tugas dengan baik dan menyelamatkan orang-orang yang terjebak di dalam rumah. Teman-teman, belajar menjadi petugas pemadam kebakaran ternyata menyenangkan! Kami bisa menjalankan tugas dengan baik dikarenakan adanya kerja sama tim. Kita tidak dapat hanya mengandalkan diri kita sendiri, tetapi harus saling menolong dan mendengarkan arahan dari pemimpin kita. Dalam kegiatan ini, kami belajar untuk bisa saling bekerja sama, terlebih saling membantu saat ada teman yang sedang mengalami kesulitan.

    Pemadam Kebakaran

    Aku Mau Jadi Polisi

    Pada semester II ini, kami, siswa-siswi KB Kristen Petra 7 kelompok A dan B, belajar tentang berbagai macam pekerjaan atau profesi, salah satunya yakni polisi. Siswa KB B belajar pada hari Senin, tanggal 10 Februari 2020, sedangkan siswa KB A belajar pada hari Selasa, tanggal 11 Februari 2020. Profesi polisi ini kami pelajari melalui pembelajaran di sentra bermain peran. Kegiatan ini seru dan menyenangkan! Kami sangat antusias sejak memasuki ruang kelas yang sudah dipersiapkan dengan sangat bagus oleh ibu guru.

    Di dalam kelas, terlihat zebra cross, tempat bagi orang-orang untuk menyeberang di jalan raya. Selain itu, juga ada lampu lalu lintas yang berwarna merah, kuning, dan hijau, serta beberapa mainan mobil. Eh, ada satu lagi... yaitu tempat untuk membuat SIM alias Surat Izin Mengemudi!

    Wah, ternyata kami bisa mengenal pekerjaan seorang polisi dari kegiatan

    ini. Di sentra bermain peran ini, kami bermain sebagai polisi yang tugasnya membantu orang menyeberang di zebra cross, mengatur lalu lintas, serta membuat SIM, salah satu syarat penting kalau kita mau mengendarai kendaraan bermotor. Satu lagi tentang pekerjaan seorang polisi ini, kami juga dapat memerankan seorang polisi sahabat anak-anak. Polisi itu ramah, dan bersahabat dengan anak-anak. Jadi, kami tidak perlu takut dengan polisi.

    Wow... asyiknya memainkan peran seorang polisi! Tugas pak polisi sungguh mulia. Besok kalau sudah besar, aku mau menjadi seorang polisi, menangkap orang jahat, mengatur lalu lintas, membantu orang yang menyeberang di zebra cross, dan lainnya. Bagaimana dengan pengalaman kalian, teman-teman? Kalian juga boleh mencoba kegiatan ini, lho…! Pasti asyik dan seru! Aku tunggu cerita kalian, yaaa…! Bye... bye... sampai jumpa...!

    03

  • Bermain Peran

    Eits…! Ada kegiatan yang menyenangkan di TK Kristen Petra 1. Pada tanggal 14 Februari 2020, semua siswa KB A, KB B, TK A, dan TK B, belajar membuat bola-bola cokelat. Tanggal itu bertepatan dengan Valentine Day atau hari kasih sayang. Terima kasih, Mama.. Papa… yang sudah merawat dan membesarkan kami dengan penuh kasih sayang…! Kami membuatkan mereka bola-bola cokelat yang sangat lezat sebagai ungkapan sayang kami buat mereka. Mau tahu cara membuatnya? Mudah sekali…! Bahannya adalah biskuit, susu, dan meses. Biskuit dimasukkan ke dalam blender dan dilembutkan. Tuang susu, dan aduk rata sampai menyatu. Dari adonan tersebut, buat bentuk bulat seperti bola-bola kecil, lalu gulungkan di atas meses. Tunggu beberapa saat sampai agak keras. “Horeeee… punyaku sudah jadi!!!” teriak Jayden. Pulang sekolah, kami memberikan bola-bola cokelat hasil buatan kami tersebut kepada mama dan papa tersayang. Selamat Hari Valentine, Mama.. Papa…! We love you so much…!

    Bola-Bola Cokelat

    Jahitanku Bagus, Lho...!

    Penjahit??? Nama apa itu, ya...!? Ada yang pernah dengar, nggak? Kalau aku pernah dengar, sih! Mama bilang kalau mau pergi ke penjahit, tetapi aku nggak tahu penjahit itu apa. Kebetulan pada hari Selasa, tanggal 11 Februari 2020, ibu guru bercerita tentang penjahit kepada kami, siswa-siswi kelompok A TK Kristen Petra 10. Ternyata... penjahit itu adalah orang yang kerjanya menjahit pakaian, seperti kaus, kemeja, celana, ataupun rok. Nah, supaya bisa menjahit, penjahit menggunakan peralatan mesin jahit atau menjahit dengan tangan memakai jarum tangan.

    Hasil jahitannya tidak cuma berupa pakaian saja, tetapi juga bisa berupa taplak meja, sapu tangan, tirai, dan masih banyak lagi, termasuk seragam sekolah yang kita pakai. Hebat, kan! Tidak semua orang bisa melakukannya, lho! Aku dan teman-teman saja harus benar-benar berhati-hati ketika diajak bu guru untuk menjahit taplak meja kecil. Salah jahit, jelek deh, jadinya...! Tetapi... kalau kita mau terus mencoba dan berlatih, lama-kelamaan pasti semakin bisa menjahit dengan hasil yang bagus, seperti taplak meja jahitanku ini. Bagus, kan! Tetap semangat, ya...!

    Pada bulan Januari-Februari 2020, siswa-siswi KB Kristen Petra 9 sedang mengikuti kegiatan pembelajaran yang bertema tentang pekerjaan. Guru-guru KB Kristen Petra 9 berusaha mengemas kegiatan yang menyenangkan dan menarik untuk anak-anak. Akhirnya, mereka diajak untuk role play (bermain peran) untuk mendalami tema mengenai pekerjaan. Mereka terlihat sangat bersemangat dan bergembira, lhoo...!

    Di kegiatan role play (bermain peran) kali ini, anak-anak diajak untuk memerankan orang yang bekerja di bandara, misalnya sebagai pilot ataupun petugas tiket. Mereka juga memerankan beberapa pekerjaan yang ada di rumah sakit, misalnya sebagai dokter, apoteker, ataupun perawat. Selain pekerjaan-pekerjaan tersebut, mereka juga memerankan pekerjaan lainnya, seperti petugas SPBU, petugas fast food drive-thru, montir, dan pencuci mobil. Setiap anak mendapat kesempatan untuk role play.

    Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan wawasan mengenai aneka pekerjaan. Dengan role play, anak-anak diharapkan mengetahui dan memahami setiap peran pekerjaan yang dimainkan, yang akhirnya... mereka bisa menghargai setiap pekerjaan dan menghormati sesama. Terus semangat belajar ya, anak-anak...! Tuhan memberkati.

    04

  • Tolong, Ada Kebakaran...!

    Imlek dan Valentine

    “Tolong, tolong, tolong...! Ada kebakaran!” Begitulah teriakan kami saat terjadi kebakaran. Hehe...! Eits, tetapi ini bukan kebakaran yang sesungguhnya, yaaa...! Ini hanya berpura-pura saja, karena pada hari ini, tanggal 20 Februari 2020, kami, siswa-siswi TK Kristen Petra 11 kelompok A, sedang mengikuti kegiatan sentra bermain peran dengan tema profesi pemadam kebakaran.

    Pagi itu, Pak Whisnu mengajar kami tentang bermacam tugas dan peran seorang pemadam kebakaran. Ternyata, menjadi seorang pemadam kebakaran mempunyai tanggung jawab yang sangat besar. Selain memadamkan api, petugas juga harus bisa menyelamatkan korban yang terjebak di dalam bangunan yang sedang terbakar. Wow...! Sudah terbayang, kan.. betapa sulitnya menjadi pemadam kebakaran. Selain tugas dan perannya, kami juga belajar tentang berbagai peralatan yang digunakan saat memadamkan api, mulai dari selang air, baju antipanas, alat pemecah kaca, helm keselamatan, dan tabung oksigen yang berguna sebagai alat bantu pernapasan saat berada dalam kepulan asap.

    Nah, kini saatnya bermain peran! Kami dibagi menjadi empat kelompok.

    Di Indonesia, terdapat banyak hari besar ataupun momen spesial yang dirayakan secara meriah oleh semua ataupun sebagian orang pada setiap tahunnya. Ada Natal, tahun baru, Idul Fitri, Imlek, Valentine, dan masih banyak lagi. Pada bulan Januari-Februari 2020 lalu, ada dua momen spesial yang dimeriahkan, yaitu Imlek dan Hari Valentine. Sebagai sekolah yang mengajarkan pengetahuan tentang keberagaman kepada murid-murid, KB-TK Kristen Petra 12 juga ikut memeriahkan dengan mengadakan acara yang juga berlangsung bersamaan dengan kegiatan parenting pada tanggal 14 Februari 2020. Acara ini memiliki dekorasi yang cukup unik, yang mana hiasan dan aksesorinya merupakan kombinasi antara Imlek dan Valentine. Acara ini diikuti semua siswa TK. Para orang tua yang hadir juga dapat melihat penampilan anak-anak mereka dalam memeriahkan acara tersebut. Ada berbagai penampilan, mulai dari menyanyi bersama, vocal group, dance, dan menyanyi solo lagu Mandari dengan iringan penari latar. Dalam momen itu,

    para orang tua seolah mendapat kejutan dan tidak menyangka dilibatkan dalam acara tersebut. Pada akhirnya, acara ditutup dengan memberikan hasil karya kepada orang tua yang hadir, berupa bunga yang diberi cokelat dan permen. Terlihat wajah gembira dan bangga dari para orang tua ketika menerima bunga yang diberikan oleh para buah hati mereka.

    05

    Ada yang menjadi petugas pemadam kebakaran, ada yang menjadi pemilik rumah, ada yang menjadi anggota keluarga yang berada di dalam rumah tersebut, dan ada pula yang menjadi warga masyarakat. Adegan dimulai ketika itu suasana sedang tenang dan damai. Sampai suatu ketika, tiba-tiba muncul api yang sangat besar dari dapur. Satu keluarga bergegas keluar rumah sambil berteriak meminta pertolongan kepada warga setempat, dan ada juga yang menelepon petugas pemadam kebakaran. Dengan alat seadanya, mereka berusaha memadamkan api. Tak beberapa lama, sampailah tim pemadam di lokasi kebakaran. Begitu mobil berhenti, mereka dengan sigap mengambil selang dan menyemprotkan air ke rumah yang terbakar. Warga sekitar pun ikut membantu.

    Wah, sangat seru, bukan! Begitulah kegiatan kami saat mengikuti pembelajaran di sentra bermain peran. Dengan belajar di sentra

    bermain peran, kami belajar tentang kerja sama tim, kekompakan, percaya diri, tegas, dan disiplin. Selain itu, kami jadi mengerti betapa sulitnya tugas sebagai pemadam kebakaran. Karena selain menyelamatkan barang, juga menyelamatkan jiwa manusia. Tetap semangat, ya... bapak-bapak petugas pemadam kebakaran! Sampai jumpa, teman-teman...!

  • Let’s Go Shopping

    Wisata Edukasi ke Museum

    Hari Rabu dan Kamis, tanggal 19-20 Februari 2020, seluruh siswa KB A dan KB B dari KB Kristen Petra 13 mengikuti kegiatan field trip ke Supermarket Super Indo. Sebagai puncak dalam tema pembelajaran mengenai pekerjaan, para guru mengajak siswa untuk mengenal jenis pekerjaan kewirausahaan, yaitu bekerja sebagai pemilik supermarket dan juga pramuniaga. Mereka diperkenalkan dengan barang-barang yang dijual ataupun peralatan yang ada di supermarket. Mereka juga diajari cara berbelanja di supermarket, mulai dari memilih barang yang akan dibeli, mengantre di depan kasir, dan membayar barang yang dibeli. Para siswa sangat bersemangat mengikuti kegiatan outing ini, karena dapat menambah pengalaman mereka mengenal nama-nama benda yang ada di toko, serta berbelanja bersama teman dan guru. Mereka terlihat berbaris rapi saat mengantre di depan kasir, dan membayar sendiri menggunakan uang. Ekspresi gembira terlihat saat mereka mendapatkan barang belanjaan mereka. Good job, kids...! You did well!

    Ada banyak cara belajar untuk mengenal sejarah dan budaya di daerah kita. Salah satunya adalah belajar di luar kelas, seperti yang kami lakukan, siswa-siswi kelas III SD Kristen Petra 1. Tanggal 11 Februari 2020, kami mengunjungi Museum Mpu Tantular yang berlokasi di Jalan Raya Buduran, Sidoarjo. Apa dan bagaimana, sih... Museum Mpu Tantular itu? Simak penjelasan kami, yaa..!

    Berkunjung ke museum rasanya seperti memutar waktu

    kembali ke masa lampau yang punya banyak cerita menarik. Museum adalah lembaga yang diperuntukkan bagi masyarakat umum, berfungsi untuk mengumpulkan, merawat, dan menyajikan serta melestarikan warisan budaya masyarakat untuk tujuan studi, penelitian dan kesenangan atau hiburan. Salah seorang staf, yaitu Bapak Suwarno, menjelaskan bahwa Museum Mpu Tantular adalah kelanjutan dari Stedelijk Historich Museum Surabaya, yang didirikan oleh Von Vaber, seorang berkebangsaan Jerman yang menjadi warga Surabaya. Awalnya museum ini berlokasi di Surabaya, namun seiring dengan berjalannya waktu, koleksi umum semakin bertambah, demikian juga kegiatan edukatif kultural yang dilaksanakan di museum, sehingga butuh tempat yang lebih luas. Pada tanggal 14 Mei 2004, museum

    menempati lahan baru di Sidoarjo. Nama Mpu Tantular diberikan sebagai wujud penghormatan kepada pujangga besar Majapahit, pengarang Kitab

    Sutasoma yang di dalamnya terkandung falsafah Bhinneka Tunggal Ika yang artinya berbeda-beda tetapi satu jua, yang menjadi semboyan hidup bangsa Indonesia.

    Gedung Museum Mpu Tantular terdiri atas dua lantai. Lantai I berisi benda-benda purbakala ataupun peninggalan kerajaan, antara lain: fosil gading gajah purba, fosil kepala buaya purba, patung arca, sepeda kuno, peninggalan emas Kerajaan Majapahit, dan lain-lain. Sedangkan lantai II, dinamai Gedung Pameran yang berisi koleksi benda-benda ilmu pengetahuan, yaitu: teleskop, alat musik dari pipa paralon, katrol mini, cermin siku, juga alat peraga miniatur PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air). Setelah itu, kami menuju ke ruang aula untuk menyaksikan tayangan video tentang berbagai macam candi dan arca dari berbagai kerajaan di Jawa Timur. Selanjutnya, kami berjalan menuju ke ornamen Gua Purba yang terletak tidak jauh dari gedung museum, untuk melihat secara langsung kehidupan manusia purba.

    Teman-teman, ada banyak manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini, antara lain: menambah pengetahuan tentang benda-benda bersejarah, menjalin interaksi dengan orang lain, serta merasakan nuansa yang berbeda, yaitu hiburan atau rekreasi. Nah, itulah pengalaman kami! Teman-teman, tetaplah semangat, jaga kesehatan, dan terus belajar meraih mimpi! You are treasured child of God.

    06

  • Art, Science, and Charity Event

    Talentaku Kupersembahkanuntuk Sekolah

    Math and Science

    Hai, teman-teman... kami dari SD Kristen Petra 5 ingin berbagi cerita tentang kegiatan kami, yaitu kegiatan ASCE atau Art, Science, and Charity Event. Ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh sekolah. Pada tahun ini, ASCE SD Kristen Petra 5 dilaksanakan pada hari Jumat, tanggal 21 Februari 2020. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa SD Kristen Petra 5 beserta orang tua.

    Kegiatan ini diawali dengan kegiatan fun gym with instructor yang dilakukan oleh seluruh siswa kelas III. Kemudian, juga ada kegiatan talk show yang diikuti oleh beberapa orang tua dengan narasumber dr. Harsono Wiradinata, Sp.KJ. (Psikiater). Kegiatan tidak berhenti sampai di sini saja, karena selanjutnya ada performance dari para siswa, yaitu tari tradisional, solo/trio vocal, miniansambel, angklung, gerak dan lagu, serta modern dance. Selama performance berlangsung, ada hal yang tidak kalah menarik pada bagian pameran, yaitu recycle and hydroponic class. Para siswa mendapat kesempatan untuk mencoba menanam dengan metode hidroponik. Pada stan recycle, mereka belajar membuat sabun dari minyak bekas, serta pengolahan kertas daur ulang.

    Pada kegiatan ini, selain menampilkan bakat dan keterampilan siswa melalui performance ataupun pameran, sekolah juga mengampanyekan gerakan untuk mengurangi sampah plastik, dengan cara membawa reusable bag, tumbler ataupun lunch box pribadi untuk digunakan pada saat berbelanja di bazar. Hal ini untuk mengajak siswa agar lebih peduli kepada lingkungan.

    Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo mengadakan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLSSN) tingkat SD. Lomba ini dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 28 Januari 2020. Seleksi pertama dilaksanakan di tingkat kecamatan. Jovan Josse Kudadiri, siswa kelas V-C SD Kristen Petra 12, mewakili sekolah untuk lomba menyanyi tunggal. Dalam lomba ini, Jovan berhasil meraih Juara I dan berhak mewakili sekolah ke tingkat kabupaten.

    Siapa bilang pelajaran sains adalah pelajaran yang sulit, membingungkan, dan membosankan? Sains justru pelajaran yang sangat mengasyikkan, lho... seperti kegiatan ekstrakurikuler Math and Science yang diikuti oleh siswa kelas III-IV di SD Kristen Petra 13. Pada ekstrakurikuler kali ini, mereka belajar tentang struktur tulang daun pada berbagai macam tanaman. Secara berkelompok, siswa diajak untuk mengamati tulang daun pada tanaman yang ada di lingkungan sekolah. Ada yang mengamati di taman belakang sekolah, laboratorium alam, dan taman-taman lain di area sekolah. Tanaman yang diamati, antara lain: jambu, jeruk, mangga, serai, sawo, cincau, dan lain sebagainya. Mereka diberi tugas untuk menggambar struktur tulang daun dan membedakan jenis daun satu dengan lainnya. Setelah kegiatan tersebut selesai, mereka diberi pemantapan dan penjelasan kembali oleh guru mengenai jenis-jenis tulang daun. Waaaah… asyik sekali, ya!

    07

    Tanggal 31 Januari 2020, dilaksanakan seleksi tingkat kabupaten. Dalam tahapan ini, Jovan sekali lagi berhasil meraih juara pertama! Lagu wajib yang dibawakannya adalah “Andai Aku Besar Nanti”. Lagu pilihan yang dinyanyikan adalah “Rek Ayo Rek”. Dengan kemenangan ini, Jovan berhak maju ke tingkat Provinsi Jawa Timur. Selamat buat Jovan…! Teruslah berlatih untuk mempersiapkan lomba menyanyi tunggal di tingkat provinsi. Tuhan memberkati.

  • Praja Muda Karana

    Belajar Menimbang, Yuk!

    “Pramuka! Pramuka! Praja Muda Karana! Yeesss!!!” Itulah teriakan penuh semangat yang kuucapkan sambil melakukan tepuk Pramuka. Aku sangat senang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler Pramuka pada hari itu. Kegiatan yang diadakan pada setiap hari Kamis ini selalu kutunggu-tunggu. Aku selalu dibuat penasaran dengan kegiatan yang hendak diberikan oleh kakak-kakak pembina.

    Pada awal semester II ini, aku dan teman-teman kelas III SD Kristen Petra 9 diajak oleh kakak pembina untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di

    luar kelas. Kami semua diajak bermain di lapangan. Di lapangan sekolah tersebut sudah terlihat beberapa pos yang akan digunakan untuk kegiatan. Menurutku,

    pos yang paling menantang adalah melewati halang rintang yang dibuat dari bangku-bangku panjang yang diikat menggunakan tali Pramuka. Kami harus melewatinya dengan cara merangkak di bawah bangku-bangku itu. Meskipun dengan susah payah, aku dan teman-temanku berhasil melewatinya. Yaayyy...! Senang sekali rasanya!

    Kegiatan Pramuka itu bukan hanya menyenangkan, namun aku juga bisa belajar tentang kerja sama, menyelesaikan masalah, mandiri, berani, dan masih banyak lagi. Tetap semangat mengikuti kegiatan Pramuka ya, teman-teman!

    Jika kalian membawa satu buah apel, kira-kira berapa beratnya, ya? Mungkin 100 gram, mungkin juga 130 gram, atau bahkan bisa lebih dan bisa kurang dari perkiraan kita. Lalu, apakah kita bisa mengira-ngira sendiri berapa berat satu buah apel dengan tepat? Nah, untuk mengetahui berapa jumlah berat benda dengan tepat, pastinya kita membutuhkan alat bantu. Menurut kalian, apakah alat bantu tersebut? Yap, betul sekali! Salah satu alat yang bisa kita gunakan untuk mengukur berat adalah timbangan. Yuk, kita sama-sama belajar tentang pengukuran berat dengan timbangan, seperti yang kami (siswa-siswi kelas II-A SD Kristen Petra 11) lakukan pada tanggal 13 Februari 2020.

    Ternyata, ada bermacam timbangan yang bisa kita pakai dalam mengukur berat, seperti timbangan pasar, timbangan berat badan, timbangan roti, timbangan gantung, dan lain-lain. Nah, untuk bisa mengukur berat dengan tepat, diperlukan timbangan yang sesuai dengan kebutuhan. Misalnya timbangan pasar, biasa digunakan untuk menimbang telur, gula, atau tepung dengan jumlah yang tidak begitu banyak. Timbangan berat badan tentunya untuk mengukur berat badan kita. Sedangkan timbangan roti, bisa digunakan untuk menimbang buah, telur, ataupun tepung dengan jumlah yang lebih kecil dibandingan timbangan pasar. Untuk objek yang lebih berat lagi, seperti sekarung beras, bisa menggunakan timbangan gantung. Saat ini, kami akan praktik mengukur berat benda yang sudah disiapkan dengan timbangan roti. Yuk, kita mulai!

    Selain timbangan roti dan benda-benda yang akan ditimbang, kami juga menyiapkan kertas dan pensil untuk mencatat. Kami harus teliti, karena harus mencatat setiap satuan gram dan kilogramnya secara detail. Ada bermacam

    benda yang kami ukur, antara lain: buah tomat, pisang, jeruk, dan pepaya. Bahkan, ada di antara kami yang membawa gula dan beras.

    Sungguh menyenangkan pembelajaran hari ini! Kami menikmati momen tatkala menimbang barang-barang tersebut satu demi satu. Kami juga jadi tahu bagaimana menimbang dan membaca timbangan dengan tepat. Tetapi hati-hati, ya, jangan sampai semua barang dan benda yang ada di sekeliling kita harus ditimbang dahulu sebelum digunakan. Hehehe...! Timbangan digunakan jika kita membutuhkan saja. Tetap semangat menimba ilmu, yaaa...!

    08

  • Healthy Cooking

    Perkemahan Satu Hari

    Salam Pramuka! Hari Sabtu, tanggal 15 Februari 2020, adalah saat yang ditunggu-tunggu oleh para siswa kelas IV SD Kristen Petra 7, karena pada saat itu mereka hendak mengikuti kegiatan Persari (Perkemahan Satu Hari) yang diadakan di sekolah. Para siswa membawa semua perlengkapan, dan berada dalam kelompok. Ada sembilan kelompok, dan satu kelompok terdiri atas 9-10 siswa.

    Acara dimulai dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh ketua pembina. Upacara berlangsung lancar, dan para siswa mengikuti dengan baik. Setelah upacara, siswa langsung masuk dalam kelompok untuk mengikuti beberapa kegiatan dasar dan keterampilan Pramuka, antara lain: belajar tali-temali dan semafor (semaphore). Kegiatan selanjutnya adalah istirahat dan makan siang dengan menu sup sehat. Semua siswa menikmati hidangan sehat yang sudah disiapkan

    Hari Kamis pada bulan Februari adalah hari istimewa bagi siswa SD Kristen Petra 10. Menjadi istimewa karena adanya kegiatan memasak yang merupakan salah satu program Basic Life Skill (BLS) yang bertujuan untuk melatih kemandirian siswa. Melalui kegiatan memasak, diharapkan bisa membantu siswa terbiasa untuk mandiri, terutama ketika merasa lapar, sehingga tidak harus selalu menunggu bantuan dari orang lain untuk menyediakan makanan. Menu yang dilatihkan juga makanan sehat, seperti sandwich dan jus buah. Harapan dari kegiatan ini, siswa bisa memperhatikan pola makan dalam kesehariannya kelak.

    Antusiasme siswa untuk mengikuti kegiatan ini sudah terlihat sejak pagi sebelum bel sekolah berbunyi. Terlihat dari siswa kelas III yang berlatih membuat sandwich. Mereka saling menunjukkan bahan yang dibawa, dan

    dengan baik. Mereka mengambil makanan secukupnya tanpa membuang makanan.

    Setelah makan siang dan istirahat, dilanjutkan dengan kegiatan dinamika kelompok yang bertujuan untuk belajar bersama dan bekerja sama dalam kelompok. Dinamika kelompok kali ini disajikan dengan berbagai permainan yang menantang, seperti: permainan seberang selat, halang rintang, blind spot, rolling circle, dan membawa nuklir. Para siswa bersemangat mengikuti setiap instruksi yang diberikan oleh kakak pembina, dan mereka bekerja sama dalam kelompoknya dengan baik.

    Meski hari sudah sore, semangat dan antusiasme terlihat di wajah para siswa. Puji Tuhan, kegiatan Persari berjalan dengan lancar. Dengan adanya kegiatan ini, para siswa diharapkan dapat menjadi anak-anak yang tangguh, mandiri, terampil, dan dapat bekerja sama dengan orang lain.

    09

    merencanakan untuk berbagi makanan. Saat pengerjaannya pun, mereka terlihat memperhatikan arahan guru dan membuatnya dengan penuh kesabaran, dalam menata setiap lapisan bahan yang dipakai, mulai dari sayur, timun, telur, daging, sampai roti. Kesabaran dalam pembuatan sandwich tersebut akhirnya membuahkan hasil setelah mereka merasakan makanan yang dibuatnya.

    Sama halnya dengan siswa kelas III, siswa kelas II juga antusias dalam membuat jus buah. Antusiasme menandakan adanya perasaan bahagia dalam diri siswa, sehingga kegiatan memasak ini menjadi sarana mengekspresikan imajinasi dan kreativitas mereka, terutama sensitivitas terhadap rasa yang didapat dari mengombinasikan berbagai bahan yang ada untuk menghasilkan makanan yang istimewa. Semoga kegiatan ini bisa menginspirasi teman-teman semua...!

  • Hai, semuanya...! Pada awal tahun 2020 ini, Junior DBL kembali mengadakan kompetisi bola basket tingkat SMP, nih! Ada 38 tim sekolah dari Jawa Timur yang bakal mengikuti kompetisi ini, salah satunya SMP Kristen Petra 1, yang kembali mengikuti ajang bola basket yang dilaksanakan oleh Junior DBL Indonesia, sama seperti tahun-tahun lalu. Sekolah kami mengirim tim bola basket putra, tim bola basket putri, dan juga tim cheerleader.

    Nah, tim bola basket putra mulai bertanding pertama kali pada tanggal 20 Januari 2020, dan terus berlanjut sampai pada tahap Fantastic Four yang dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 6 Febuari 2020. Tetapi sayangnya, tim putra gagal saat melawan tim SMP Negeri 12 Surabaya. Mereka kalah dengan skor tipis 60-62. Meski begitu, mereka tetap semangat untuk meraih juara.

    Tim bola basket putri pun tidak mau kalah untuk berjuang. Pertandingan demi pertandingan dilalui dengan semangat dan teamwork yang solid. Meskipun pertandingan JRBL bertepatan

    dengan kejurnas tahun 2020, mereka terus fight. Luar biasa kerja keras mereka, baik tim putra maupun putri. Cinta sekolah yang sudah tertanam di hati mereka dan dengan perjuangan yang luar biasa, tim putri melaju sampai ke babak final. Ternyata, semangat yang berkobar tidak hanya pada tim bola basket, tetapi tim suporter SMP Kristen Petra 1 juga memekikkan kemenangan serta lagu semarak “Bangga Mengawalmu Pahlawan” yang menjadi motivasi bagi teman-temannya yang sedang bertanding. Praise The Lord! Tim bola basket putri berhasil mengalahkan SMP Negeri 1 Blitar dengan skor 57-36 dan menjadi champion! Salah satu anggota tim, yaitu Setio Giovanni, juga mendapat satu penghargaan khusus, yaitu Most Valuable Player!

    Satu lagi yang tak kalah spektakuler adalah tim dance Petra 1. Mereka tampil apik dan keren! Dengan mengusung tema cerita vampir, mereka dapat membangun suasana yang mencekam saat menampilkan tarian mereka. Mereka juga tampil all out dengan mengganti-ganti kostum

    saat penampilannya, sesuai dengan alur cerita. Tim dance Petra 1 yang bernama Hip-Hop Gambreng tampil dengan kompak dan menarik sembari menunjukkan vampir keren, vampir cute, dan hero yang amazing, sehingga memukau para penonton termasuk para juri. Puji Tuhan! Tim cheers Petra 1 berhasil membawa pulang piala dan meraih Juara I pada lomba tersebut. Petra 1 juga mendapat penghargaan khusus bagi para suporter, yaitu Best School Coordinator. Selamat untuk kalian semua! Untuk para anggota tim bola basket dan tim cheers yang sudah berjuang membawa nama SMP Kristen Petra 1, terima kasih sudah berusaha sebaik yang kalian bisa. Tetap semangat dan terus berusaha untuk tim bola basket putra! Tetap giat berlatih untuk tim bola basket putri dan tim cheers!

    Nah... untuk para siswa Petra 1 yang sudah mau menjadi suporter, kalian juga berperan besar nih

    untuk sekolah kita. Terima kasih untuk kalian yang mau menguras

    tenaga

    Champion Junior DBL 2020

    dan waktu untuk selalu mendukung SMP Kristen Petra 1. God bless you always!

    oleh: Angeline A Liman

    10

  • Pertama, kami ingin mengucap syukur kepada Tuhan Yesus karena telah menyertai kami selama persiapan hingga pertandingan JRBL 2020 sehingga kami bisa meraih juara. Dan tak lupa kami juga berterima kasih kepada orang tua, bapak dan ibu guru, serta teman-teman SMP Kristen Petra 3 yang terus mendukung dan mendoakan kami mulai awal sampai akhir pertandingan. Selain itu, kami juga mengucapkan terima kasih kepada Coach Kim, Coach Rainer, dan Coach Asep, yang telah mengajarkan dan membimbing kami dalam bermain bola basket dengan baik dan benar.

    Perjalanan kami tidaklah mudah untuk bisa meraih juara dalam JRBL 2020. Banyak rintangan yang kami lewati bersama-sama dengan tim ini selama setahun. Banyak juga pertandingan yang sudah kami ikuti untuk mendapatkan pengalaman bertanding, agar kami lebih percaya diri saat bermain di JRBL 2020. Suka dan duka sudah kami lewati selama ini, mulai dari kegagalan kami pada pertandingan pertama, hingga dimarahi oleh coach untuk lebih baik lagi. Untuk pertandingan pertama, ternyata kami mendapat jadwal pada hari pembukaan JRBL 2020.

    Dan tibalah pada hari yang kami tunggu-tunggu, yaitu hari pertandingan melawan tim Singapore National Academy (SNA). Awal-awal pertandingan, kami merasa kesulitan karena masih menyesuaikan dengan atmosfer pertandingan, ditambah kami merasa sedikit

    gugup. Puji kepada Tuhan... kami dapat mengatasi rasa gugup itu dan berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 34-17. Pertandingan kedua, kami menghadapi teman kami sendiri, yaitu tim SMP Kristen Petra 4. Awalnya kami merasa sedikit gugup menghadapi teman sendiri, namun pertandingan akhirnya berjalan sengit dari kuarter awal hingga kuarter akhir. Skor masih imbang 29-29, sehingga lanjut ke babak overtime. Pada babak ini sebenarnya kami mulai kelelahan, tetapi karena dukungan dari para orang tua, teman, dan para guru, membuat kami lebih bersemangat untuk memenangkan pertandingan. Kami pun berhasil menang dengan skor 38-30.

    Pada pertandingan terakhir dalam babak fase grup, kami harus menghadapi tim SMP Gloria 1. Jika menang, kami akan lanjut ke babak Big Eight. Syukur kepada Tuhan Yesus, kami berhasil memenangkan pertandingan ini dengan skor 65-19. Pada babak perempat final, kami berhadapan dengan tim SMP Yos Soedarso 3, Blitar. Pada awal pertandingan, kami dibuat kebingungan karena kapten kami mengalami cedera ankle. Akan tetapi, kami berhasil bermain dengan baik sehingga bisa memenangkan pertandingan dengan skor akhir 30-22. Kami pun melaju ke babak semifinal.

    Pada babak Fantastic Four, kami menghadapi tim SMP Negeri 1, Blitar

    atau yang biasa dikenal dengan One Blitar. Awal pertandingan, kami langsung bermain dengan cepat sehingga bisa unggul lebih dahulu. Tetapi pada kuarter ke-2, kami kehilangan ritme pertandingan sehingga

    One Blitar mampu membalikkan keadaan. Berkat arahan dan motivasi dari coach, kami bisa kembali dari keterpurukan kami dan bermain dengan apik sehingga bisa memenangkan pertandingan dengan skor 74-58, yang membawa kami ke babak final. Kami merasa senang karena bisa mengulang memori indah pada JRBL 2015.

    Hari yang kami tunggu-tunggu pun tiba. Gelar champion sudah di depan mata, tetapi kami harus menghadapi musuh berat dahulu, yaitu tim SMP Negeri 12, Surabaya. Dari awal pertandingan, kami mampu mendominasi pertandingan tersebut. Dan puji Tuhan... kami berhasil

    memenangkan pertandingan dengan skor akhir 51-39. Semua suporter bersorak, bahkan ada yang menangis karena terharu melihat kami bisa menjadi juara dalam JRBL 2020! Thanks, God...!

    Champion Junior DBL 2020

    11

  • Senyum Terpancar dari Sudut-Sudut

    Panas dan Sempit

    Southeast AsianMathematical Olympiad

    Para siswa kelas IX SMP Kristen Petra 4 memiliki pengalaman yang menarik, indah, dan berkesan, saat melaksanakan ujian praktik bidang studi Pendidikan Agama dalam bentuk short live in. Ada beberapa panti asuhan yang menjadi tempat pelaksanaan ujian praktik ini, yaitu: Panti Asuhan Ora et Labora, Panti Asuhan Sola Gracia, Panti Asuhan Yestoya, dan Susteran Vita Dulcedo. Bertemu dengan anak-anak di sana membuat hati kami terharu dan bahagia, karena mereka menyambut

    Pada tanggal 31 Agustus 2019, saya, Tamerha Juiletta siswi SMP Kristen Petra 5, berkesempatan mengikuti first round (penyisihan) SEAMO di Elyon Surabaya. Soal-soalnya sangat sulit. Saya sudah beberapa kali mengikuti lomba Matematika, namun lomba kali ini cukup menguras energi saya untuk menyelesaikannya. Saat hasil lomba diumumkan, saya sangat bersyukur bisa menyabet gold medal, yang berarti saya berhak mengikuti babak final di Gold Coast, Australia. Puji Tuhan... orang tua saya mendukung dan mengizinkan untuk mengikuti lomba tersebut. Tanggal 17 Januari 2020, saya mendarat di Bandara Gold Coast, negara bagian Queensland, daerah yang terkenal sebagai daerah wisata pantai. Lomba dilaksanakan pada tanggal 19 Januari 2020, di Dreamworld Convention Centre. Esok harinya, pengumuman dilaksanakan dalam suatu acara gala dinner. Awalnya saya belum terlalu optimistis bisa meraih hasil maksimal, sehingga menanti dengan rasa deg-degan saat pengumuman karena nama saya tidak kunjung disebutkan. Tetapi rupanya Tuhan begitu baik, hingga mengizinkan saya meraih gold medal! Dan syukurnya lagi, menjadi terbaik ketiga dari seluruh grade VIII. Saya bersyukur kepada Tuhan, serta berterima kasih kepada orang tua dan kedua kakak saya yang sangat mendukung. Tentunya juga berterima kasih kepada para guru di SMP Kristen Petra 5. Saya berharap bisa terus membawa nama baik sekolah dan negara, juga berbagi berkat kegembiraan dengan teman-teman.

    oleh: Tamerha Juiletta

    kami dengan gembira. Kami saling bertegur sapa dan berkenalan. Kami juga sharing tentang hobi, kesukaan, dan bahkan tentang keadaan sekolah. Di sana, kami berjumpa dengan mereka yang masih usia bayi, TK, SD, SMA, dan bahkan yang sudah kuliah.

    Kegiatan yang kami lakukan di sana adalah datang untuk menjadi sahabat bagi mereka. Kami berkenalan, bernyanyi dan bermain, serta saling berbagi cerita. Semua aktivitas itu membuat kami dapat saling merangkul

    sebagai saudara, dan bersyukur tentang hidup yang Tuhan berikan kepada setiap diri kami. Walaupun mungkin tempat tinggal tidak sama, jauh, bahkan terpisah dari keluarga, namun melalui cara ini, Tuhan mempertemukan kami untuk saling menguatkan.

    Tiba saatnya kami harus kembali. Walaupun perjumpaan kami cukup singkat, namun kami dapat belajar tentang kehidupan dan ketegaran dari mereka. Sedih rasanya, tetapi sukacita harus tetap ada, karena di mana pun kita berada, tetaplah untuk menjadi garam dan terang. Mereka telah menjadi garam dan terang untuk membuka mata kita bahwa terkadang kita hanya memikirkan diri sendiri dan egois. Sekarang kami dapat melihat bahwa ternyata di luar sana, di sudut-sudut ruangan yang panas dan sempit, mereka masih bisa tersenyum dan dapat hidup bersama dengan sukacita. Terima kasih kepada teman-teman di panti asuhan yang telah menjumpai kami...!

    oleh: Kezia Sawong

    12

  • Love is...?

    Dentistry Intellectual Challenge

    Pada tanggal 14 Februari 2020, SMP Kristen Petra 2 mengadakan kegiatan Kompas Generasi Baru (KGB) bersama (club) di aula sekolah dengan tema “Love is..?” Kegiatan ini dipersiapkan oleh tim KGB, pengurus OSIS, dan tim PD. Ruang aula ditata spesial. Para siswa duduknya diatur membentuk formasi love dan dikelilingi snack dan ornamen love. Para siswa disambut oleh bapak dan ibu guru wali kelas dan mentor. Acara yang berjalan dengan iringan musik ini, dipandu oleh Bapak Hariono. Selain diisi tayangan video tentang makna kasih, para siswa juga dilibatkan untuk memberikan pandangan ataupun pendapat mereka tentang kasih. Melalui kegiatan ini, para siswa diajak untuk memahami makna kasih sejati, yaitu kasih Tuhan Yesus. Siswa diajak untuk mempraktikkan kasih kepada sesama dengan kegiatan sederhana, yaitu berbagi snack yang sudah disediakan oleh sekolah. Akhirnya kegiatan ditutup dengan makan bersama. Para siswa sangat antusias, bersemangat, dan menikmati kegiatan KGB ini.

    Tahun ini, Universitas Airlangga Fakultas Kedokteran Gigi kembali mengadakan Dentistry Intellectual Challenge (Dentine) 2020. Dentine merupakan ajang kompetisi pelajar SMA/sederajat yang menggabungkan intelektualitas dan kreativitas. Materi yang dilombakan meliputi bidang matematika, fisika, kimia, biologi, dan ilmu kedokteran gigi dasar. Tim SMA Kristen Petra 1 berhasil meraih Juara II atas nama Aditya David Wirawan, Steven William, dan Andreas Reynard S.

    Pada tanggal 19 Januari 2020, penyisihan lomba yang diikuti oleh dua ribu peserta ini dilaksanakan untuk memilih enam puluh tim yang akan lanjut ke babak semifinal. Tim peserta mengerjakan 70 soal pilihan ganda yang terdiri atas 15 soal untuk tiap-tiap bidang matematika, fisika, biologi, dan kimia, serta 10 soal untuk bidang ilmu kedokteran gigi dasar, dengan durasi pengerjaan 70 menit. Hari itu juga diumumkan lima tim terbaik rayon Surabaya. Puji Tuhan, tim Petra 1 meraih juara pertama. Lomba ini termasuk unik karena juara rayon diberi penghargaan berupa piala, yang mana pada lomba lain jarang ditemui hal seperti ini.

    Tanggal 25 Januari 2020, kami melanjutkan lomba. Semifinal diawali dengan babak multiple choice (pengerjaan tiga puluh soal

    pilihan ganda dalam waktu 60 menit), dilanjutkan dengan babak move and think (pengerjaan tiga puluh soal uraian cepat dan tepat dengan durasi soal tiga menit). Panitia menyiapkan enam puluh meja yang terdiri atas paket tiga puluh soal yang sama, yang mana tiap kelompok akan bergeser untuk mengerjakan soal berikutnya. Pada babak ini diambil sepuluh tim berdasarkan nilai tertinggi, dan tim Petra 1 masih menduduki peringkat I.

    Pada babak final, dilaksanakan fun rally. Tiap tim mengerjakan soal pada lima pos wajib yang tersebar di area kampus. Selain itu, terdapat satu pos bonus yang bertanya tentang karies gigi. Untuk mendapat nilai dari pos bonus, tim harus menyelesaikan semua pos wajib. Diambil lima tim terbaik dari babak ini, dan tim kami berada pada peringkat II. Pada babak grand final, ada tiga sesi kegiatan, yaitu: praktikum kedokteran gigi, cepat tepat, dan analisis.

    Babak praktikum mengambil tema “Penentuan Kelainan Vaskuler melalui Tes Resistensi Kapiler”. Tes ini merupakan salah satu cara untuk mendeteksi kemampuan pembekuan darah seseorang, dengan cara menekan lengan bagian atas menggunakan manset tensimeter pada tekanan 100mmHg selama lima menit, lalu melepas manset, dan menunggu serta mengamati beberapa saat hingga tahu muncul tidaknya petechiae atau bintik merah pada daerah lengan yang ditekan. Bila jumlah bintik merah melebihi angka tertentu, dapat disimpulkan subjek tes memiliki kelainan. Untungnya, subjek tes Steven William memberi hasil bahwa dia sehat. Pada babak cepat tepat, tiap tim berpacu untuk mengumpulkan nilai sebanyak-banyaknya. Yang terakhir, pada babak analisis, tiap tim diberikan soal uraian dengan durasi tiga menit. Khusus untuk materi kedokteran gigi, harus mempresentasikan jawaban di depan juri.

    Setelah semua babak berakhir, tiba saatnya pengumuman juara. Tim SMA Kristen Petra 1 dinyatakan sebagi juara kedua! Kami mendapat piala, sertifikat, medali, serta uang pembinaan. Kami bersyukur atas pencapaian ini. Terima kasih kami ucapkan kepada para guru, dan terutama kepada drg. Hendra yang telah banyak membantu kami dalam mempersiapkan materi kedokteran gigi dasar.

    13

  • Food Innovationand Nutrition

    Awards

    Spartan IX

    Hai...! Kami The Divas, tim dance dari SMA Kristen Petra 2. Tim kami yang beranggotakan Jocelyn Vanessa (XIS-4), Kelly Angelica (XIS-1), Vania Valencia (XIA-3), Regine Angelique (XIA-4), dan Jessica Lawrence (XIA-5), meraih Juara I dalam lomba Spartan IX yang diselenggarakan oleh Universitas Surabaya pada tanggal 23 Februari 2020. Kami berlima memang sudah hobi menari dari dahulu. Jadi itulah alasan mengapa kami mengikuti lomba ini. Dalam lomba ini, kami berkompetisi melawan dua belas tim peserta. Kami memakai tema film Jumanji yang menurut kami menarik

    Kami dari SMA Kristen Petra 4 mengikuti Lomba FINA (Food Innovation and Nutrition Awards) yang diadakan oleh Universitas Surabaya pada tanggal 27-28 Januari 2020. Dari awal babak penyisihan, kami sudah berjuang semaksimal mungkin. Leon bagian memasak, Henz dan Jovinko bagian ilmu pengetahuan seputar teknobiologi pangan. Pada saat babak penyisihan, kami mempunyai target untuk menyelesaikan semua pos rally game. Alhasil kami sebagai tim Histidin berhasil lolos ke babak penyisihan dengan urutan ke-9 dari seluruh tim.

    Kami terus berusaha untuk menyiapkan inovasi bahan pangan dari bahan bentul atau Colocasia esculenta (L.) dengan tema “Zero Hunger”. Pada

    saat hari kedua lomba, kami menampilkan inovasi dengan bahan utama

    bentul, yaitu Bumpy Ball Bentoel. Kami memilih

    bentul di antara sagu dan kluwih, dikarenakan menurut kami, bentul merupakan bahan pokok yang paling mengenyangkan karena lebih banyak mengandung karbohidrat dibandingkan dengan dua lainnya. Jadi Bumpy Ball Bentoel itu adalah roti yang dibuat dari adonan (seperti adonan donat) dengan bahan baku bentul, tepung, dan telur. Kami mengangkat makanan ini menjadi inovasi makanan kita karena kami ingin dengan Bumpy Ball Bentoel ini, bisa mengenyangkan perut dengan topping yang variatif, dan yang pasti... disukai oleh semua kalangan masyarakat. Berkat Tuhan, inovasi kami menjadi Juara III di antara dua belas kelompok.

    Akhirnya, enam kelompok melanjutkan ke babak final. Namun

    sebelum masuk ke babak final, kami mendapat kesempatan yang berharga karena kami mendapatkan momen live cooking with professional chef, Robert Hansen. Nah, the real challenge is here...! Kami harus membuat suatu masakan dengan bahan utama sorgum. Jujur, dari kelompok kami tidak ada satu pun yang tahu apa itu sorgum. Dengan hasil pertimbangan kelompok dan bertanya kepada Chef Robert Hansen, kami membuat fried sorghum with grilled chicken. Kenapa itu? Karena kami ingin menjual nilai sorgum ke bentuk makanan yang paling familier dan disukai oleh masyarakat Indonesia, yaitu nasi goreng. Inovasi kami dipuji oleh Chef Robert Hansen. “Cerdas...!” Kata yang terlontar darinya, membuat kelompok kami senang sekali. Puji Tuhan, berkat bimbingan guru Teknologi Pengolahan kami, Ibu Anastasia, serta kekompakan kerja kelompok, kami bisa menjadi Juara II. Thanks, God...!

    oleh: Yeni & Leon

    untuk penampilan kami.Kami ingin mengucapkan terima

    kasih dan rasa syukur kami kepada Tuhan Yesus. Berkat penyertaan-Nya, kami bisa sampai sejauh ini. Dan tak lupa juga, kami mengucapkan terima kasih kepada kepala sekolah dan guru-guru yang telah memberikan kami waktu latihan, kepada orang tua kami, serta teman-teman kami yang selalu mendukung kami. Buat teman-temanku semua... tetap semangat mengejar mimpi-mimpi kalian! Love... from The Divas.

    oleh: Jocelyn Vanessa & Kelly Angelica

    14

  • Smatraga Study Tour

    Bersekolah di SMA Kristen Petra 3 adalah sebuah berkat yang luar biasa untuk kami, karena ada banyak kegiatan menarik yang bisa kami ikuti. Salah satunya adalah kegiatan pembelajaran. Mungkin bagi sebagian orang, hal ini terdengar aneh. Tetapi bagi kami, tidak ada yang aneh sama sekali karena kegiatan pembelajaran di sekolah kami bukan hanya dilaksanakan di dalam kelas, melainkan juga di luar kelas. Salah satu bentuk pembelajaran tersebut adalah melalui kegiatan karyawisata. Pada tanggal 22 Januari 2020, kami, para siswa kelas XI, berkunjung ke PT Sinar Sosro yang ada di Mojosari, Mojokerto. PT Sinar Sosro adalah salah satu pelopor minuman kemasan dalam botol yang ada di Indonesia. Perusahaan ini dahulu berdiri di Slawi, Jawa Tengah, dan saat ini bisa melebarkan produksinya sampai di beberapa tempat di Indonesia. Beberapa produk dari PT Sinar Sosro yang ada di pasaran di antaranya teh botol Sosro, Fruit Tea, S-Teb, Country Choice, dan air mineral Prim-A.

    Berkunjung ke PT Sinar Sosro merupakan salah satu pengalaman yang berharga, karena di tempat ini kami dapat mengetahui sedikit seluk-beluk tentang industri minuman kemasan yang ada di sekitar kami, yang selama ini kami tidak memperhatikan. Sewaktu berada di sana, kami melihat berbagai macam komponen yang ada di industri tersebut, mulai dari bangunan pabrik, mesin produksi, mesin pengemasan,

    Stay Strong, Do Your Best!

    Halo, semuanya! Perkenalkan, kami Jeremy Michael Harianto (XI IPA-4) dan Christian Chandra Kusuma (XI IPA-1) dari SMA Kristen Petra 5. Kami bersyukur mendapat kesempatan mengikuti HISAC 5 (High School Accounting Competition 5) di Universitas Wijaya Kusuma Surabaya pada tanggal 29 Februari 2020.

    Perlombaan akuntansi ini dibagi menjadi empat sesi. Pada sesi I, mengerjakan soal pilihan ganda sebanyak seratus soal dalam waktu satu jam. Pada sesi II, diambil dua belas tim teratas untuk bermain Kahoot dengan isi lima puluh soal. Dalam permainan ini, satu tim hanya diperbolehkan memakai satu smartphone saja. Pada sesi III, diambil lima tim teratas untuk bermain cerdas cermat yang terdiri atas lima puluh soal. Lalu pada sesi terakhir, diambil tiga tim untuk presentasi di atas panggung.

    Dari sesi empat itulah akhirnya diambil Juara I, Juara II, dan Juara III. Kami bersyukur dapat meraih kemenangan sebagai Juara II di lomba ini. Kami bersyukur karena penyertaan Tuhan atas kami mulai dari awal hingga akhir lomba. Buat teman-teman yang ingin ikut lomba, jangan pesimistis dahulu pada awal pertandingan, berusahalah yang keras dan lakukan yang terbaik! Terima kasih untuk semua yang telah mendukung kami dalam lomba ini.

    mesin untuk mendaur ulang limbah, dan gallery yang dipergunakan untuk memajang memorabilia dari perushaan. Semua tempat tertata dengan rapi dan bersih. Pekerjaan yang dilakukan berlangsung dengan cepat dan teratur. Tidak banyak tenaga manusia yang dipergunakan di sana, semua dikerjakan dengan mesin. Manusia hanya mengawasi dan mengontrol kerja dari mesin-mesin yang tersedia.

    Pada akhir kunjungan, kami diarahkan untuk menuju ke aula untuk melakukan diskusi dan tanya jawab terkait kegiatan yang ada di pabrik tersebut. Dari berbagai kegiatan yang dilaksanakan di sana, ada satu kegiatan yang menarik hati kami, yaitu kegiatan CSR (Corporate Social Responsibility) yang dilaksanakan oleh perusahaan sebagai wujud kepedulian mereka terhadap lingkungan sekitar. Mereka mempersilakan petani-petani yang ada di sekitar pabrik untuk mengambil pupuk yang dihasilkan dari olahan limbah pabrik untuk menyuburkan tanah pertanian, dan tidak dipungut biaya sepeser pun. Dari tindakan tersebut, kami terdorong untuk bisa melakukan hal yang sama, yaitu membantu orang-orang yang ada di sekitar dengan apa yang kami miliki sebagai wujud ungkapan syukur kami kepada Tuhan.

    Setelah ke PT Sinar Sosro, kami melanjutkan kunjungan ke Jatim Park 2. Kami menikmati wahana yang ada di sana. Di tempat tersebut, kami dapat

    melihat dan mengenal berbagai satwa yang ada, yang selama ini kami hanya bisa melihatnya di internet, melalui Youtube ataupun situs-situs yang lain. Kami melihat berbagai jenis burung, reptil, hewan air, dan binatang buas. Semua binatang tersebut dirawat dengan baik oleh petugas yang ada di sana. Dari sini kami belajar untuk lebih menghargai dan menjaga kelestarian alam tempat di mana kami tinggal dan berada, serta mensyukuri keagungan Tuhan melalui makhluk ciptaan-Nya.

    15

  • 16

    ASCE 2020

    ASCE kembali diadakan oleh SMK Kristen Petra pada tanggal 31 Januari 2020. Acara tahunan ini benar-benar meriah dan sangat ditunggu-tunggu. Animo itu terlihat sejak pagi di halaman sekolah tatkala sekitar lima ratus siswa dari berbagai SMP berjubel antusias. Tahun ini, banyak acara yang digelar, di antaranya lomba Mobile Legends yang sangat digandrungi. Selain itu, ada lomba popsicle craft yang tidak kalah menarik. Diawali dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya” dan “Mars Petra”, Bapak Sutris membuka ASCE 2020 dengan membunyikan bel, pertanda kemeriahan pada hari itu telah dimulai.

    Dalam pameran Tugas Akhir siswa dari empat jurusan, yaitu: TEI, TPM, TKR, dan TKJ, adik-adik dari berbagai SMP tertarik dengan alat-alat yang dipamerkan. Beberapa di antaranya yaitu mesin pirolisis yang dapat mengubah sampah plastik menjadi bahan bakar solar dan bensin premium, mesin 3D printing, running text mono color dan RGB, pembangkit listrik tenaga surya, gokar (go-kart), dan juga angklung otomatis yang bisa dimainkan layaknya keyboard. Mereka boleh bebas bertanya seputar alat-alat tersebut, yang pastinya dijelaskan dengan ramah oleh kakak-kakak dan guru di SMK Kristen Petra.

    Selain turnamen Mobile Legends dan lomba popsicle craft, ada juga lomba cosplay antarkelas. Berbagai karakter

    Untuk ketiga kalinya, SMA Kristen Petra 4 berhasil menjadi juara dalam Food Technology Rally Games atau yang lebih dikenal dengan nama FTRG. Lomba ini dilaksanakan oleh Universitas Katolik Widya Mandala, Surabaya, pada hari Sabtu, tanggal 8 Februari 2020. Bertema “The Processing and Technology of Coffee and Chocolate”, lomba diikuti oleh kurang lebih 65 tim dari berbagai sekolah. Lomba dibagi dalam tiga babak. Babak I, menjawab soal dengan materi mata pelajaran Matematika, Fisika, Kimia, dan Biologi. Babak II adalah rally games. Babak terakhir adalah menjawab soal yang berisi pengetahuan mengenai tema FTRG tahun ini (cokelat dan kopi) yang disesuaikan dengan silabus yang telah diberi sebelumnya. Setiap tim diberi modal 200 poin dan harus mempertaruhkan poinnya (kelipatan sepuluh) untuk dapat menjawab soal yang diberikan. Tim kami berhasil mengumpulkan poin sebanyak 2.500.000 pada babak terakhir. Persaingan tentu saja berlangsung dengan sangat ketat. Dan setelah mengakumulasikan poin pada babak III dengan babak I dan II, kami berhasil meraih Juara II dalam lomba FTRG. Semua ini hanya karena berkat dan kesempatan yang diberikan oleh Tuhan.

    Food Technology Rally Games

    unik dan lucu, dibuat oleh siswa SMK Kristen Petra, mulai superhero luar negeri hingga karakter dari Indonesia yaitu Gatotkaca. Lomba cosplay ini unik karena memanfaatkan bahan daur ulang, yaitu plastik dan kardus bekas. Berbekal kreativitas, disulaplah menjadi tampilan yang menarik. Pengunjung dapat melihat karakter-karakter unik tersebut sambil mengikuti acara bazar. Ya, banyak sekali makanan dan minuman yang disajikan! Pasti enak, kenyang, dan tentunya harga yang sangat terjangkau. Tetapi, bazar bukan hanya sebatas jualan, karena sebagian keuntungan dari bazar akan digunakan untuk kegiatan charity.

    Keseruan tak berhenti sampai di situ, karena di panggung ada penampilan menarik dari siswa SMK Kristen Petra, seperti band, story telling, dance, solo guitar, ataupun paduan suara. Keseruan pada hari itu ditutup dengan ketegangan, saat diumumkan para pemenang dari tiap lomba. Lomba cosplay dimenangkan oleh kelas X TKJ 2 sebagai Juara I dengan kostum Spartan, XII TEI sebagai Juara II dengan kostum ninja, dan XII TKJ 2 sebagai Juara III dengan kostum Hermes. Selanjutnya adalah lomba popsicle craft. Juara I adalah tim 2 dari SMP Kristen Petra 3 yang diwakili oleh Tomas Sidarta Setio, Nicholas Steven Chandra, dan Leonard

    Nicholas Susanto. Juara II adalah tim 1 SMP Kristen Petra 3 yang diwakili oleh Thomas Jefferson W., Cedric Gratia Tjia, dan Xavier Yonatan. Juara III adalah tim 4 SMP Kristen Petra 3 yang diwakili oleh Felicia Putri Gondokusumo, Darrell Zachary, dan Hebert Karsten Juwono.

    Pada penghujung ASCE SMK Kristen Petra kali ini, diumumkan juga pemenang dari lomba Mobile Legend. Juara III dimenangkan oleh tim Nightmare dari SMP Kristen Petra 4 yang diwakili oleh Nathanael Vallent, Andrew Matthew, Efraim Melvyn, Bingky Kurniawan, dan Mikhael Dave Bagus. Untuk Juara II, dimenangkan oleh tim 5 SMP Kristen Petra 1 yang diwakili oleh Elbert Christensen, Kenneth Yonathan, Albert Kurniawan, Calvin Bradlee, dan Goodwill Bryan. Dan sang jawara lomba Mobile Legend di ASCE 2020 adalah tim 1 SMP Kristen Petra 3 yang diwakili oleh Jonathan William, Dozie Bryan, Christian Cahyadi, Maxvliando Sutanto, dan Richie Daryl. Selamat untuk para pemenang di ASCE SMK Kristen Petra tahun 2020! Kalian sangat luar biasa! Sampai bertemu lagi di ASCE tahun depan...!