MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD...

9
Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Per\/Lt[<ilarn Provinsi Ba]i Bal PosI Edisi Hal $ffi$ I Dugaan Penyimpangan Pembagian PHR MantanKabiro Keuangan P emprov D ip eriks a _P ekan-D epan .qDenpasar (Bali Post) - I, Pihak Kejaksaan Tinggi (I{ejati) Bali belum menemu}an adanya perbuatan melawan hukum (PMH) atas perkara du- gaan penyimpangan pembagian pajak hotel dan restoran (PHR) untuk enam kabupaten di BaIi. Atas kondisi itu, pihak penyifik Kejati Bali terus mengem- bangkan penyelidikan. Walau sejumlah pejabat Pemprov Bali sudah diperiksa, namun itu masih terasa kurang sehingga sejumlah pejabat dan mantan pejabat di Pemprov Bali akan kembali diperiksa. Salah satu- nya, mantan Kabiro Keuangan Pemprov Bali, akan diperiksa pekan depan. Hal itu dibenarkan Kasipen- kum Humas Kejati BaliAshari Kurniawan dan penyidik Made Tangkas. "Untuk namanya, nanti saya informasikan. Kar- ena status mereka dipanggil dalam tahap penyelidikan." ka- tanya. Dikatakannya, mereka akan dipanggil pekan depan. Sedangkan menumt Tangkas, pihaknya juga akan melakul<an ekspose perkara setelah pemer- iksaan serlsi selesai. Sebelumnya, sej umlah peja- bat sudah diperiksa, termasuk dari pihak bank. Misalnya, Direktur Utama @irut) Bank Pembangunan Daerah (BPD) BaIi I Made Sudja, Kamis (2/7) lalu. Pemanggilan tersebut guna memastikan ada dana mengendap di BPD BaIi dari kiriman hasil PHR Badung dan Denpasar. $affi safu Jaksa Penyelidik Kejati Bali, Made Tangkas didampingi Kasipenkum dan H r mas Ashari Kr,rrniawan usai pemanggilan Dirut BPD terse- but mengatakan, pemanggilan Dirut BPD Bali sangat penting karena berkenaan dengan dana bagi hasil PHR tersebut ditirim melalui Bank BPD Bali. Hihak penyidik, tentu tirtak langbung meminta informasi bank soal itu, namun melalui perdoho- nan pemilik rekening yakni Pengprov Bali sebagai pihak penerima hasil PHR tersebut dan membagikannya kepada enam kabupaten di Bali Ditambahkannya, informasi a{anya selisih dan dana men- gendap dalam rekening, terus didalami dan mulai terbuka. Dengan keterangan yang dis- amPsikal Pilak BPD, adar hal- hal yang mendasar yang dapat ditarik pihak penyelidik. "Oleh karena itu, setelah diperiksa kami buatkan berita acaranva. Dengan demikian,' data dan bahan keterangan yang didapat bisa kami jadikan kekuatan membuka dugaan atas kasus ini," pungkas Tangkas. Sementara itu, jeksa psnys- lidik Kejati Bali juga sudah merunut para sumber yang berkompeten untuk diminta gan peran kunci sudah me- menuhi pemeriksaan, yakni Kadispenda Badung Wayan Adi Arnawa dan Kadispenda Kota Denpasar Dew4l.{yoman Semadi. Demikian juga matr- tan Kadispenda Bali Wayan Suarjana, yarig saat ini Se- kwan DPRD BaIi. Di tingkat kabag, juga telah diperiksa Kabag Keuangan Bangli dan Tabanan. Selain itu, juga Ka- bag Keuangan Klungkung Gusti Ngurah Putra. Belasan sumber 6slah diperiksa dalam tahapan penyelidikan ini. Dugaan penyimpangan PHR ini, bermula dari kicauan ang- gota DPRD Badung, Nyoman Sentana. Menurut Sentana, pembagian PHR Badung yang diberikan ke enam kabupaten di Bali tidak sesuai dengan peruntukannya. Bagi-bagi PHR yang sebenarnya untuk men- dukung pariwisata, ternyata malah digunakan keperluan lain. Pembagian yang diambil dari APBD Badung 2014 ini, karena tidak sesuai denga{r. peruntukannya, jelas meru- pakan penyinpangan. Hal itu juga tidak sesuai dengan sulat kesepakatan bersama di luar perda, bahwa dana bagi hasil itu hanya untuk pariwisata. Sementara mengenai jum- lah nominal pembagian dana yang didapat dari PHR Badung terSebut, ada dugaan selisih keterangannya. Pejabat den- dalam pelaporan dalam per- tanggungjawaban di APBD Badung tahun 20 14. Ditengarai. ada selisih dari nominal yang dilaporkan. (knb37)

Transcript of MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD...

Page 1: MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD Induk tahun ini, sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta di antaranya

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Per\/Lt[<ilarn Provinsi Ba]i

Bal PosI

Edisi

Hal

$ffi$ I

Dugaan Penyimpangan Pembagian PHR

MantanKabiro KeuanganP emprov D ip eriks a _P ekan-D epan

.qDenpasar (Bali Post) -I, Pihak Kejaksaan Tinggi

(I{ejati) Bali belum menemu}anadanya perbuatan melawanhukum (PMH) atas perkara du-gaan penyimpangan pembagianpajak hotel dan restoran (PHR)untuk enam kabupaten di BaIi.Atas kondisi itu, pihak penyifikKejati Bali terus mengem-bangkan penyelidikan. Walausejumlah pejabat Pemprov Balisudah diperiksa, namun itumasih terasa kurang sehinggasejumlah pejabat dan mantanpejabat di Pemprov Bali akankembali diperiksa. Salah satu-nya, mantan Kabiro KeuanganPemprov Bali, akan diperiksapekan depan.

Hal itu dibenarkan Kasipen-kum Humas Kejati BaliAshariKurniawan dan penyidik MadeTangkas. "Untuk namanya,nanti saya informasikan. Kar-ena status mereka dipanggildalam tahap penyelidikan." ka-tanya. Dikatakannya, merekaakan dipanggil pekan depan.Sedangkan menumt Tangkas,pihaknya juga akan melakul<anekspose perkara setelah pemer-iksaan serlsi selesai.

Sebelumnya, sej umlah peja-bat sudah diperiksa, termasukdari pihak bank. Misalnya,Direktur Utama @irut) BankPembangunan Daerah (BPD)BaIi I Made Sudja, Kamis (2/7)lalu. Pemanggilan tersebutguna memastikan ada dana

mengendap di BPD BaIi darikiriman hasil PHR Badung danDenpasar.

$affi safu Jaksa PenyelidikKejati Bali, Made Tangkasdidampingi Kasipenkum danH r mas Ashari Kr,rrniawan usaipemanggilan Dirut BPD terse-but mengatakan, pemanggilanDirut BPD Bali sangat pentingkarena berkenaan dengan danabagi hasil PHR tersebut ditirimmelalui Bank BPD Bali. Hihakpenyidik, tentu tirtak langbungmeminta informasi bank soalitu, namun melalui perdoho-nan pemilik rekening yakniPengprov Bali sebagai pihakpenerima hasil PHR tersebutdan membagikannya kepadaenam kabupaten di Bali

Ditambahkannya, informasia{anya selisih dan dana men-gendap dalam rekening, terusdidalami dan mulai terbuka.Dengan keterangan yang dis-amPsikal Pilak BPD, adar hal-hal yang mendasar yang dapatditarik pihak penyelidik. "Olehkarena itu, setelah diperiksakami buatkan berita acaranva.Dengan demikian,' data danbahan keterangan yang didapatbisa kami jadikan kekuatanmembuka dugaan atas kasusini," pungkas Tangkas.

Sementara itu, jeksa psnys-lidik Kejati Bali juga sudahmerunut para sumber yangberkompeten untuk diminta

gan peran kunci sudah me-menuhi pemeriksaan, yakniKadispenda Badung WayanAdi Arnawa dan KadispendaKota Denpasar Dew4l.{yomanSemadi. Demikian juga matr-tan Kadispenda Bali WayanSuarjana, yarig saat ini Se-kwan DPRD BaIi. Di tingkatkabag, juga telah diperiksaKabag Keuangan Bangli danTabanan. Selain itu, juga Ka-bag Keuangan KlungkungGusti Ngurah Putra. Belasansumber 6slah diperiksa dalamtahapan penyelidikan ini.

Dugaan penyimpangan PHRini, bermula dari kicauan ang-gota DPRD Badung, NyomanSentana. Menurut Sentana,pembagian PHR Badung yangdiberikan ke enam kabupatendi Bali tidak sesuai denganperuntukannya. Bagi-bagi PHRyang sebenarnya untuk men-dukung pariwisata, ternyatamalah digunakan keperluanlain. Pembagian yang diambildari APBD Badung 2014 ini,karena tidak sesuai denga{r.peruntukannya, jelas meru-pakan penyinpangan. Hal itujuga tidak sesuai dengan sulatkesepakatan bersama di luarperda, bahwa dana bagi hasilitu hanya untuk pariwisata.

Sementara mengenai jum-lah nominal pembagian danayang didapat dari PHR BadungterSebut, ada dugaan selisih

keterangannya. Pejabat den- dalam pelaporan dalam per-

tanggungjawaban di APBDBadung tahun 20 14. Ditengarai.ada selisih dari nominal yangdilaporkan. (knb37)

Page 2: MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD Induk tahun ini, sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta di antaranya

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Pennral<ilan Provinsi Bali

h_iEr$,"+tr a!.\tiffi# Batr_r Pos[ ,

Gudang Farmasi DiskeJie@Kerugian Ditaksir

3 Miliw

Bali Post/gik

SELAMATKAN DOKUMEN - Pegawai Dinas Kesehatan Karangasern berupaya menyelemathansejumlah dohurnen penting, hetiha terjad.i hebakaran di gudang farmasi Dinas Kesehatan,Jum.at (31/7) hemarin.

Edisi

Hal t13

Rp

Page 3: MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD Induk tahun ini, sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta di antaranya

Su'b Bagian Humas dan Tata Usaha BPl( Rl Per\^/a[<ilatn Provinsi Bali

BaI x. Pos I

Edisi :

Hal :

S&tut I Alptrs 2ol;t3

frubuqa^ - - .I

Amlapura (Bali Post) -Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Karangasem

t iba-t iba dip e n uh i ke p u tan_a s "p,

J "li"t f A UZi [ "-;;"i;-Rupanya, gudan-g farhasi Oi"t ""l"J"s terbakar. Selu_ruh-tumpukan obat di daramnya tak bisa diselamatkan:Akibat kebakaran ini, persedi"r" "U.J

a i ;;;il;;;"'k;_mas terancam. Total Diskes mengalami kerugldn;;t#Rp 3 miliar.

Sat_u unit gudang farmasi itu,terdiri dari tiga ruangan. Ruan-gan paling parah terbakar di sisiuta.ra tempat menyimpan obatJenls srrup. salep, injeksi, botolinfus, hingga obat all<es. Di ruanstengah lokasi penlmpanan obaljenis tablet. Sementara. di ruang

selatan. sebagai ruang keda stafgudang Farmasi Diskes._ Setelah tak berdaya_ meng_hadapi_ api yang muiai mer,!-hanguskan atap ruangan, sala-hstu staf kemudian menghubungiBPBD Karangasem din ditei-uskan ke Pemadam Kebakaran

.(Damkar). Kepala BpBD Karan-gasem, Ida Ketut Arimbawa,Iangsung menerjunkan satu ken-daraan tangki air dan tiga mobilpemadam kebakaran. pihakDam-kar juga langsung tedun keroxasl dengan armada serupa.4t!!r"y bisa dipadamkan pulul17.30 wita. Setelah dicek di dalam

gudaqg itu, seluruh jenis obat-obatah ludes terbakar. Sepertijenis botol sirup. salep. injeksi.botol infuse, hingga obat alkes.Ada juga jenis tablet, tetes matadan tetes telinga, yang mas-ing-masing fersimpan di dalamribuan tumpukan kardus.

Kebakaran ini mendapatperhatian sejumlah pejabat diKarangasem. Mereka antara lain,Penjabat Bupati Karangasem IdaBagus NgurahArda, Sekda GedeAdnya Muliadi, Kepala BappedaKetut Sedana Merta, Kepala Di-nas Perhubungan dan DamkarWayan Sutarta, Kepala Satpol

_ Informasi yang dihimpun dilapangan. terbakarnya gudang.t,'armasl rtu pertama diketahuiKasi Farmasi Diskes IGAK Rus-mawati bersama stafnva MoristP. Mozes. pulul 15.30 w.ita. Saatitu, keduanya bersama lima staflain_nya, Gusti Agung Ayu pu-tri Candrawati, Ni Komane SriPratiwi, Wayan Rahmawati, dustiAgung Ayu Trisnarini, dan NiNyoman Surati sedans lembur digudang. Mereka terpaksa lembur,untuk Tempersiapkan pemus-nahan obat-obat kedaluwarsa.Rencananya di m usnahkan Seliasa(4/8) nanti di Kecamatan Abang.'Saat sedang mempersiapkan iti,pak I\Iorist melihat ada-kepulanasap disalah satu tumpukanobat.Morist bersama'Ibu ilusmawatihisteris mendengar ledakan danmeminta tolong," terang salah satustaf lainnya, Wayan Rahmawati.Kepulan asap itu diduga munculdari reaksi antar-obat di dalamgudang. Namun, muncul jugadugaan sumber api berasal-darilorslgting listrik. Obat yang rer-bungkus dengan kardus, membuatapi cepat melalap seluruh obat didalam gudang. Seluruh staf digudang farmasi sempat berusahamemadamkan api dengan air danalat seadanya. Namun. api lebihcepat membesar dan menghangJus-kan seluruh isi gudang.

Sehingga, mereka hanya bisamenyelamatkan sejumlah doku-men penting, peralatan elek-tronik seperti komputer danprinter, serta belasan tabung gasdan oksigen agar tidak terbakar.

PP Iwan Suparta, dan KepalaDinas Kesehatan I Gusti I\,{adeTirtayana. "Gudang farmasi ini,persediaan obat untuk lp.puskes-mas di seluruh Karangasem.Obat dikirim setiap tiga bulhnsekali," kata Kadiskes. Alibatkebakaran ini, persediaan obatdi setiap puskesmas terancam.Total Diskes mengalami kerugiansekitar Rp 3 miliar._ Guna mengantisipasinya,Penjabat Bupati KarangasemI Gusti Ngurah Arda dit-emaniSekda Gede Adnya Muliadi, men-ginstruksikan Kadiskes untukmengidentifikasi jenis obat yangpaling sering dicari masyarakat-.Dari anggaran pengadaan obatdalam APBD Induk tahun ini,sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta diantaranya sudah dipakai pen-gadaan obat dan ikut terbakardi dalam gudang. Jika sudahdiidetffikasi jenis obat itu, dakasisa anggaran Rp 1,3 miliar akandigunakan untuk melakukanpengadaan obat tersebut. Agarpersediaan obat di setiap puskes-Tas tidak terganggu setidaknyadalam waktu enam bulan Ledepan- Selain itu, pihaknya jugaakan berkoordinasi dengan Dis-kes Pemprov Bali, untuk mem-bantu persediaan obat lain yangsangat dibutuhkan.

Sekda Adnya Muliadi me-nambahkan, pihaknya akansegera membicarakan masalahini dengan Bagian Perlengkapan,untuk mencari lokasi baru seba-gai tempat penyimpanan obatsementara. Ke depan, pihaknyamerencanakan membangun ge-dung obat yang layak dan punyastandar keamanan.. "Gudanefarmasiyang sekarang, tidak melmenuhi standar keamanan. Obatdisimpan bertumpuk-tumpukseperti beras di toko," ujar AdnyaMuliadi. (kmbgr)

Page 4: MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD Induk tahun ini, sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta di antaranya

saha BPI( Rl PSub Bagian Humas clan Tata U erwa [<ilarn Provinsi Bali

lrll

:t* Y.?,\l I'F,r/ !i;lijji:St.tfutiri;,tl

r"ff-$,# Ijaln Pcs I\-$i{,.u,I../

Edisi :

Hal :

Kasus Perdin Ci Denpasar

Kej ari Temukan,Kerugian Neg araDenpasar (Bali Post) -_ Pihak Kejaksaan Negeri (Kejari)Denpasar mengaku akan melakukangelar perkara atau ekspos kasus dugaankoru_psi perjalanan dlnas (perdiil diPemkot Denpasar, usai hari rava. Na-mun hingga kini. pihak Kejari Denpasarbelum melakukan ekspoi atas kasusperdin tersebut. Namun dipastikanbahwa perkara ini sudah naik [e tinskatfenyidikan.

Pihak Kejari Denpasar, Jumat (81/7)kemarin sudah memastikan bahwa

kasus perdin ini sudah ada perbuatanMelawan_Hukuq (PMH) dan kerugiannegara. "Tinggal ekspos. Kasus ini akannai-k ke penyidikan." sebut salah seoranspetugas kejaksaan.

Menurut informasi tadi, kasus dug-aan korupsi Perdin Pemkot n""p"ri,sudah kelar hasil konsrrlf-asi di.oo-sudah hasil konsultasisudah kelar hasil konsultgsi denganBPKP dan dipastikan ada kerugianl"c"nsgl aq. q g*brylgq -elawan hu-negara dan ada perbuatan melawan hu-kum (PMH). Kasi Intel Kejari Denpasar,Syahrir Sagir, membenaikan memangkasus perdln sgllah hampir kelar dl

tingkat penyelidikan. Dia mengatakan,hasil konsultasi dengan BPKP sudaht-urun cukup lama. "Sudah cukup lamadapat hasil konsultasi dengan lipXp,"ungkapnya.

Terkait indikasi kerugian negara danPMH, dia memastikan sudah adi. *KalauPMH sudah ada, sudah dipastikan adaPMH. Kemudian kerugian negara jugasudah, .9udah dipastikan ada kerugiinnegara," jelasnya. Namun sayang, Syah-rir enggan memberi-kan penjelasan dbtailterkait jumlahnya. (kmb37)

Page 5: MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD Induk tahun ini, sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta di antaranya

Su'b Bagian Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Per\ /al<ilarn Provinsi Bali

BaI. PcsI

Edisi

Hat

$ffi$ n

1|lU)

,1,""r\l.ii\,.

uqiti5ur$,$)s

\i^$€"l

Kolam Renang

di Kubu TerbengkalaiBangli (Bali Post) -

Keberadaan kolam renang di lingkungan KelurahanKubu, yang merupakan aset Pemkab Bangli hingga saatini maSih terbengkalai. Meski rencana pemanfaatannyasudalgempat dibahas saat rapat kerja (raker) antaraDisdilipora dan dewan belum lama ini, namun hinggasaat ini belum ada tanda-tanda kolam renang tersebutakan segera dimanfaatkan.

Berdasarkan pantauan Ju-mat (31/7) kemarin, bangu-nan kolam renang yang be-rada tepat di belakang sekolahPasraman Gurukula tersebutmasih terlihat kumuh dan takterurus. Rumput liar terlihattumbuh meninggi di sekitarkolam. Bahkan pintu pagaryang selama ini digemboktersebut terlihat sudah mulairusak dan jebol.

Beberapa warga yang ditemuidi sekitar lokasi tersebut men-gakui kolam renang yang cu-kup luas tersebut memangtidak pernah dimanfaatkanlagi. Terakhir, kolam tersebutdibuka untuk umum sekitartahun 2013 lalu. Itu artinyapascaraker sekitar pertengahantahun 2014 lalu, belum adatindak lanjut dari Disdikporauntuk memanfaatkan bangu-nan kolam renang tersebut.

Terkait hal itu, Wakil KetuaDPRD Komang Carles men-

gatakan jika anggaran masihmenjadi penyebab terkenda-lanya pemanfaatan kolam re-nang tersebut, maka pihaknyameminta Disdikpora untukmengajukannya dalam APBDperubahan. Demikian jugasoal regulasi, maka harus dit-indaklanjuti dengan membuatregulasi. "Kalau kendalanyamasih masalah regulasi yaharus ditindaklanjuti. Kalaumasalahnya anggaran, sayaminta agar bisa diajukan diperubahan," terangnya. Ter-lebih dalam waktu dekat iniakan dilakukan pembahasanKUA PPAS.

Menurut Carles, jika me-mang anggaran untuk' eman-faatan kolam renang' rsebuttidak bisa dilakukair dalamperubahan tahun ini, makapihaknya menyarankan untukdiajukan kembali pada tahunberikutnya. Yang terpentingbagaimana agar kolam renang

I

Page 6: MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD Induk tahun ini, sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta di antaranya

Sub Bagian Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Penrual<ilan Provinsi Bali

)1* aalr lts; /.:'lilif,g{l*fuir#tl

rrF?"i'ii..'$ D a l fl PO S I\itfsit rJ (r r_ r _f Lr D L

Edisi :

Hal : o

(TJII)

,1.rr$L\,.

E\F\'JJ,Z

fuUh.uW4' - - ^(

TERBENGKALAI - Kolam renang pemhab Bangli d.i Kelurahan Kubu yang hini terbenghalai.

hulu yang kini telah berubahmenjadi SD 4 Kubu. Sebelumdiserahkan ke Pemkab Bangli,keberadaan kolam tersebuthanya dimanfaatkan oleh SD4 Kubu. Namun demikian pe-manfaatannya hanya sebentar.(kmb40)

yang dibangun dengan danaAPBN tersebut bisa sesera ber-manfaat bagi masyara[at. "Pal-ing tidak, bagaimana caranyaagar aset itu tidak nganggurterus menerus. Kalau memangtidak bisa dikelola sendiri yIdikerjasamakan dengan pihak

ke tiga," jelasnya.Sebagaimana yang diberita-

kan selama ini, kolam renangyang pengelolaannya ada dltangan Disdikpora Bangli ituawalnya merupakan bagiandari sarana dan prasaranaTK/SD internasional terda-

__rT.il

&&#

Page 7: MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD Induk tahun ini, sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta di antaranya

Su'b Bagian Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Per\ /al<ilern Provinsi Bali

I PosI

Edisi

Hal

'c/s&rs Zolt

Rafperda APBD Perubahan 2015 Denpasar Disahkan

Alokasi Anggarare Tetaperhatikan I{ep entingan Mas y araka

SIDANG Paripurna ke-10 Masa Per-sidangan II Tahun 2015 yang men-gagendakan pemandangan umum danpendapat akhtu fraksi-fraksi DPRD KotaDenpasar yang dipimpin Ketua DPRDKota Denpasar I Gusti Ngurah Gede,Junat (31/? kemarin, akhirnya menge-sahkan Rancangan Peraturan Daerah(Ranperda) tentang Perubahan AnggaranPendapatan dan Belanja Daerah (APBD)Tahun 2015. Sidang yang sudah berlang-sung dari pukul 10.00 Wita ini, dihadiriWali Kota I.B. Rai Dharmawijaya Mantra,Wakil Wali Kota (Wawali) I G.N. JayaNegara, unsur Forum Koordinasi Pimpi-nan Daerah Kota Denpasar, Sekda KotaDenpasar AAN Rai Iswara dan pimpinanSKPD PemkotDenpasar.

Agenda sidang terakhir kepemimpi-nan Wali Kota I.B. Rai DharmawijayaMantra bersama Wawali Jaya Negarayang tinggal menghitung haf i 6smimpinKota Denpasar, tetap berkomitmen men'ingkatkan pelayanan kepada masyarakat.

Juga, memperhatikan kemampuan daerahserta pos-pos anggzuan tetap difokuskanuntuk kepentingan masyarakat. Dalampandangan umumnya, semua fraksi men-gucapkan terima kasih atas kerja keras,inovasi dan kepemimpinan Wa-Ii Kota RaiMantra dan Wawali Jaya Negara yangtelah memberikan berbagai pencapaiandan prestasi yang telah diraih PemkotDenpasar hingga tahun 2015.

Pemandangan umum diawali FraksiHanura yang dibacakan I.B. Ketut Kiana.Disebutkan, dari sisi belanja langsung danbelanja tidak langsung, direncanakan Rp2,02 triliun lebih, meningkat Rp 262,20mfiar lebih dibandingkan anggaran indukRp 1,76 triliun lebih. Pandangan PartaiGerindra yang dibacakan I Wayan Narsamenyebutkan, postur APBD Perubahanterinci pada bantuan keuangan terhadapdesa untuk memenuhi amanat UU No. 6Tahun 2014."'Kanri mendorong PemkotDenpasar untuk terus memperhatikanSDM desa dengan melakukan pelatihan-

DISAHKAN - Anggota frahsi DPRD Kota Denpasar nlenyerahhan hasil pand.onganttnlurn froksi hepad.o pimpinan sid.ang I Gusti Ngurah Ged.e danWali Koto Rai Man-tra bersamo Wawoli Joya Negar'o d.an selanjutnya disahhan menjodi Perd.a KotaDonnnArLE-

pelatihan terhadap aparat desa teirtangpertanggungiawaban keuangan desa seh-ingga aparat desa tidak tersandung kasushukum," katanya.

Partai Golkar melalui I Wayan Sug-iarta mengatakan dapat menerima danmemahami Ranperda APBD PerubahanTahun Anggaran 2015. Sementara FraksiDemokrat melalui A.A. Alit Putra menga-takan, kenai-kan anggaran belanja ban-tuan keuangan desa/kelurahan Rp 76,06miliar lebih diharapkan dapat digunakansecara cermat dan sesuai dengan rambu-rambu aturan yang telah ditetapkan.Sementara Fraksi PDI Perjuangan mela-lui A.{fulu,ag!e Wibawa mengatakan,

terjadi.peningkatan pendapatan padaAPBD Perubahan Tahun zOiO vakrii R"73 mi-liar lebih dari APBD Induk Tahui2015 dengan komposisi pendapatan AsliDaerah sudah lebih besar dari danaperimbangan. Hal ini menunjukkankemam_puan Pemkot Kota Denpasarmelakukan terobosan-terobosan dahur

rangka peningkatan penda-patan daerah sangat baikdengan tetap memperhatikankemampuan dan kepentinganmasyarakat.

Wali Kota Rai Mantra men_gucapkan terima kasih kepadaqnggota dan pimpinan DpRDKota Denpasar yang te,\ah

d1lrjrt menetapkan Ranpert/aAPBD Perubahan meniadipelda.dengan proses tahapantelah berjalan baik. Rai Man-trabersama Jaya Negara jugamohon maaf dan berhiripnantinya pembangunan Den_pasar dapat berialan lebihbaik. (ad1758)

Page 8: MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD Induk tahun ini, sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta di antaranya

Su'b Bagian Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Perwal<ilan Provinsi Bali

$u:isili,;if .A&{ir#I*;i;t{ u atr.i [;CS I\i$siv r, (

Edisi :

Hal : l"

Warga Tanah Ampo Merasa Dibohongi

Janji Sertifikat Tanah Gratis

Belum TerealisasiA$apo"" (Bali Post) -

'\lVarga pemilik lanah di DesaPakraman Tanah Ampo, Mang-gis, Karangasem, merasa di-bohongi. Masalahnya, BupatiKarangasem I Wayan Geredegdulu menjanjikan tanah sisapembebasan untuk jalan sepan-jang 1,2 km dan lebar 12 meter kepelabuhan cruise bakal dibantusertifikat gratis. Namun sampai

Bupati Geredeg selesai menjabat,janji itu belum terealisasi.

Hal itu disampaikan beberapapemilik tanah yap$ sebagianlahannya dibebaSkan PemkabKarangasem untuk pembukaanjalan ke pelabuhan kapal pesiaryang terancam mangkrak itu,Jumat (31/7) kemarin di Mang-gis. Sementara Bendesa Pakra-man Tanah Ampo, I Gede Suy-

BELUM BEROPERASI - Pelobuhan Cruise Tonah Ampo,Karangoeem yong dihhaw atirkan manghrak. Dibangui tuiuhtahunlalu, eampai kini belum beroperasi.

- -

I

Page 9: MantanKabiro Keuangan emprov eriks ekan-D epan P€¦ · Dari anggaran pengadaan obat dalam APBD Induk tahun ini, sudah dianggarkan Rp 1,5 mil-iar. Sementara, Rp 200 juta di antaranya

Sub Bagia

ffi$.

n Humas dan Tata Usaha BPI( Rl Perural<itetn Provinsi Bali

Batr I PasI

Sqm

adnya, membenarkan pemiliklahan yang tanahnya sebagiandibebaskan untuk jalan resah.Soalnya, sertifikat yang dijanji-kandulu belum kelar. Padahal,pembebasan jalan itu sudah tu-juh tahun lalu yakni pada 2008.

Suyadnya mengatakan, di-rinya se:laku bendesa, kerapditanyai warganya soal sertifikattanah yang dijanjikan pihakPemkab Karangasem. "Sayamenjadi tak enak. Tiap ketemudi jalan, warga pemilik tanahitu selalu menanyai saya manadan kapan sertifikat baru tanahmereka diberikan," katanya.

Warga khawatir, kalau serti-fikat tanah mereka nanti bakalhilang. Suyadnya sempat me-nanyakan sudah sejauh mana

proses sertifikat yang baru itu,sertifikat aslinya mesti disetor,"kata Suyadnya.

Dia mengatakan, keresahanwarsa sela-in khawatir serti-fikai asli tanah hilang, jugakarena pejabat baik di Kecama-tan Manggis atau di Dinas PUkerap berganti. Kadis PU kinisudah yang ketiga, setelah padazamannya Ir. Wayan Arnawa.Warga juga sudah tujuh tahuntanahnya dibebaskan untukjalan dihotmix. Tetapi wargapemilik tanah masih tetap mem-bayar PBB sesuai luas tanahyang dulu. Padahal, ada wargayang tanahnya tinggal dua are,karena sudah dibebaskan men-jadi jalan lingkar ke dermagakapal pesiar itu. "Saya memilikilahan 8 hektar dan 8 are dibe-baskan untuk jalan lingkar itu.Ada juga tanah warga lainnyahampir habis, dan tinggal 8 are,pemiliknya tetap membayarpajak seperti sebelum tanahnyadipakai jalan," katanya.

Selain alasan tersebut, petu-gas Dinas PU yang dulu men-gurus pembebasan lahan untukjalan itu. Pak Kerta juga sudah

Iama meninggal. Informasinya,kata Suyadnya, usai mengurusdan membayarkan ganti rugitanah warga itu. Pak Kerta men-inggal. "Warga kami khawatirsertifikat asli mereka hilang atautak jelas," ujar Suyadnya.

Dikatakan, tahun 2008 uangpengganti tanah yang dibebas-kan Rp 8 juta per are. Namunkini tanah di bagian tengah har-ganya sudah Rp 200 juta per are."Saya dengar tanah di pinggirjalan itu, kini harganya berkisarRp 300 juta per are," katanya.

Sementara Kabag Humas danProtokol Setdakab KarangasemMade Supartha saat dikonfir-masi soal tuntutan warga mintasertifikat gratis sebagaimanadijanjikan Bupati Karangasemmengatakan, pihaknya sudahberkoordinasi dengan CamatManggis maupun Kadis PUKarangasem Ir. Nyoman Sutir-tayasa. Disampaikan, sertifikatbaru untuk 23 buah sertifikatitu, masih dalam proses. Diakuiprosesnya lama, karena banyakhal yang harus dilengkapi, mis-alnya surat pelepasan hak darjpemilik tanah. (013)

proses pengurusan sertifikatitu, dan di mana kini sertifikatzsli 6ilik varga. Suyadnya men-gaku mendapatkan informasidari pihak Kecamatan Manggismaupun petugas yang membi-dangi bahwa 23 buah sertifikatwarga sebagian masih tersimpandi kantor Camat Manggis dansebagian lagi dipegang pihak

_Di4as PU Karangasem. "Untuk

z

Edisi , sahgu,l i'rr,>&r> zpSHal :13