Manik Maya
date post
12-Jan-2016Category
Documents
view
55download
1
Embed Size (px)
description
Transcript of Manik Maya
MANIKMOYO
Milik Departemen P dan K Tidak Diperdagangkan MANIKMAYA I Alih Aksara
dan Alih Bahasa SRI SUMARSIH Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
PROYEK PENERBITAN BUKU SASTRA INDONESIA DAE RAH JAKARTA -
1981
I I. PUPUH DHANDHANGGULO
01. Konon Mas Ngabei Ronggo di Penambangan ya ng mengepalai para abdi
dalem Kadipaten Mangkunegaran Surakarta, telah berhasil menyusun kisah tentang
kedatangan agama Islam di Pulau Jawa. Ceritera ini dimula i dari Sis Yanas
Nurcahyo, adalah keturunan Nabi Adam sampai dengan Sunan Giri.
02. Kisah yang disusunnya bersumber dari kitab suci Al Quran, tentang tonasube
(i lmu tasawuf). Ceritera itu diuraikan dalam bentuk ijina dan kias, menunjukkan
sif at : Maha Tunggal, Maha Pengasih dan Penyayang, Pemurah dan Pengampun
Tuhan seru sekalian alam.
03. Ceritera itu ditulis pada hari Sabtu Kliwon tanggal empat be las bulan
Jumadillawal tahun Ehe, wuku Warigalit, dalam masa kelima, dalam jangk a
windu, Windu Adi. Diberi sasmito sandi (Jawa: Sengkalan) Sirno Ening Sworo
Tun ggal. Jelasnya tahun 1740.
04. Demikianlah ceritera itu didahului dengan ucapan Bismiilahir rohman
anirohiem. Puji pujian itu berasal dari kitab Barubutun, kita b Barubu Laut, dan
kitab Barungala. Pertama (kidam) yang perlu diperhatikan urut urutan (tanayul)
doa dan kitab kitab itu jangan sampai terbalik balik, disertai lafal Illaha Illalloh
Muhammad Rasullullah.
05. Sebelum bumi dan langit dicipta kan maka keadaan alam semesta masih
hampa. Dialam yang kosong itu yang ada hanya lah sekumpulan roh. Kepada
sekumpulan roh itu disodorkan janji janji untuk menem puh jalan yang baik.
Setelah mendapat perjanjian sebagian diantara roh roh itu l alu ada yang menjadi
Nur (malaikat). Kemudian Tuhan memerintahkan kepada para ma laikat tadi untuk
bersujud kepada-Nya. Malaikat lalu menyembah lima kali kepada Yang Maha Esa.
06. Sejak itulah terjadi kebiasaan malaikat menyembah kepada Tuha n. Mereka
menjalankan sujud itu dengan pengertian dan mengindahkan ketentuan dan dalil.
Dalam menjalankan sujud itu mereka menjaga kebersihan lahir dan batin. D alam
menjalankan sujud itu mereka menjaga kebersihan lahir dan batin. Dalam menj
alankan sujud jangan sampai terpengaruh soal soal yang kotor baik jasmaniah
maup un rohaniah. Suatu ketika para malaikat habis menjalankan sujud dengan
khusuknya , mereka lalu menelentang. Dengan kesaktiannya pada waktu
menelentang itu keluar lah asap yang membubung tinggi. Dan asap akhirnya
terjadilah langit ketujuh ting kat dengan isinya.
07. Langit ketujuh tingkat beserta isinya itu menunjukkan rua ng lingkup
kekuasaan Tuhan. Disinilah merupakan tempat yang terjaga kesuciannya dan
tempat tersimpannya wahyu wahyu Illahi. Ketujuh langit ini lalu menjadi tera ng
dengan adanya matahari, bintang, dan bulan. Disinilah bertempat tinggal para
malaikat, jin, bidadari. Mereka adalah umat Tuhan Yang Maha Agung disana pula
te rletak neraka.
08. Setelah ketujuh langit selesai terbentuk malaikat lalu melaku kan sujud lagi
dengan posisi tengkurap. Saat itu lalu terbentuk bumi sebanyak tu juh buah
lengkap dengan isinya. Dari sikap tengkurap itu malaikat lalu tidur den gan posisi
miring. Saat itu terjadilah lembah, jurang, tebing, karang. Sesudah i tu malaikat
lalu duduk. Sikap ini nengakibatkan terjadinya gunung gunung. 1
09. Waktu duduk, malaikat itu mengeluarkan keringat. Dan kerigat inilah yang
men jadikan asal mula adanya samudera, mata air, sungai sungai besar, serta telaga.
Semua merupakan sumber dan air hujan. Kemudian kotoran badan (daki) menjadi
peng huni bumi yang terbagi atas binatang darat dan binatang air. Termasuk
binatang d arat yaitu binatang bangsa burung, binatang melata, serta binatang
merayap.
10. Kejap kejap mata malaikat menjadikan asal mulanya ada siang dan malam,
guruh, ki lat. Saat perjanjian dan kejapnya malaikat masih rahasia Tuhan Yang
Maha Esa.
11 . Alam arwah itu membutuhkan jangka waktu 70.000 tahun Dalam jangka
waktu itu te rkumpullah unsur unsur sehingga memungkinkan perubahan sifat
keadaan. Dikala itu Tuhan memfirmankan tentang adanya / lahirnya bumi dan
langit lengkap dengan ane ka macam isinya. Hal itu menurut Al Quran teijadi
dalam waktu 6 hari.
12. Begitul ah kisah terjadinya tujuh buah langit dan tujuh buah bumi beserta
isinya. Panjan g lingkar keliling langit itu diceriterakan bila diukur dengan
kecepatan burung terbang baru akan selesai dalam jangka waktu 1.000 tahun.
13. Salah satu diantar a 7 buah langit itu lingkar kelilingnya cukup ditempuh
dengan kecepatan terbang burung yang tanpa berhenti selama 500 tahun. Ruang
keagungan dan kemegahan Tuhan dapat dilbaratkan sebagai sorga indah yang
berkotak kotak bagaikan kotak rumah lebah. Masing masing sorga indah itu
luasnya tak dapat dikatakan. Masing masing dijaga oleh bidadari.
14. Bidadari itu mempunyai empat jenis warna pokok yaitu h itam, putih, merah,
dan kuning. Warna pokok yang satu terhadap yang lain saling baur membaur.
Yang warna hitam agak keputihan, yang putih agak kemerah merahan b ercampur
kuning, yang merah agak hitam dan putih serta kuning, yang kuning agak kemerah
merahan, putih, hitam, dan merah.
15. Para bidadari itu mempunyai wajah yang cemerlang seolah olah masing masing
memaimerkan keunggulan sinarnya Lempara n pandangannya bagai meluncurnya
siraut (pisau tajam) jatuh. Kelihatan serba pan tas tiada setitikpun kejelekannya.
Tingkah lakunya aneka ragam lemah gemulai. Te lah menjadi kebiasaan gerak
gerik bidadari itu serba menarik membuat para pria m enjadi terpesona.
16. Dan berjuta juta dan puluhan ribu bidadari itu masing masi ng cantik molek
wajahnya para bidadari itu pantas jadi idaman istri para manusia yang mendapat
anugrah Tuhan masuk kesorga.
17. Masing masing kotak sorga itu uj udnya berbeda beda. Ada kelompok kotak
yang berujud mutiara semua. Kelompok kota k mutiara ini memancarkan sinar
cerah. Dilain tempat terdapat kelompok kotak sor ga intan. Pada kelompok ini
terdapat tanaman yang batang, daun, serta pucuknya s emuanya serba intan.
Memancarkan sinar yang seperti intan habis digosok.
18. Did alam surga keadaannya serba menarik. Dimana mana terdapat permata
mulia. Ada jam rut, mirah, nila widuri, ratna cempaka, beralaskan emas murni
berseling seling p erak memancarkan sinar aneka warna. Sinar sinar itu seolah olah
memamerkan seni serinya masing masing.
19. Sungguh mengasyikkan pemandangan disana sini terdapat sinar cemerlang
Tiada bedanya keadaan siang dan malam didalam surga. Nikmat nia n hidup
didalam surga. Keadaan seperti itu, baka langgeng tiada habisnya. Tak ada tolok
banding keindahan surga dibumi ini.
20. Rapal Laa ilaha illalloh dan Moh ainmad dan wa rosuuluh itu tertulis dalam
kitab suci. Kitab suci itu tersimpan d idalam makful yaitu tempat yang terjaga
untuk menyimpan ayat ayat suci. Lokil makful itu tidak dapat dibayangkan sampai
berapa luas tinggi dan dalamya
21. Tentang ujud Tuhan Yang Maha Esa itu tak dapat diga mbarkan. Hanya dapat
dikatakan lengkap penuh sempurna serba maha. Apa yang difir mankan terjadi.
Dan firman itu tidak pernah tidak ditepati. Sifatnya baka, tidak bertambah pun pula
tidak menyusut sesuai dengan sajaratil muntoha.
22. Pohon sa jaratil muntoha besar batangnya lipat tujuh kali besarnya bumi.
Daunnya bermacam macam ada kuning, merah, biru, dhadhu (warna pembauran
antara merah dan kuning) , campuran ungu dan kuning, ungu, hijau, hitam, dan
putih. Semua daun itu memanc arkan sinar merah bagaikan mutu manikam yang
semua memancarkan keindahan cahaya. Aneka warna daun itu mengkiaskan sifat
tabiat masing masing manusia.
23. Apabil a daun itu layu, ini mengkiaskan manusia jatuh sakit. Apabila daun
menjadi kerin g mengkiaskan manusia telah tua. Bila daun gugur mengkiaskan
manusia meninggal, badan rohaniah meninggalkan badan jasmaniah. Arwahmya
diterima oleh malaikat Ngi jrail yang menjaga dibawahnya lalu dilihat dan
dipertimbangkan amalnya.
24. Kala u sudah dipertimbangkan segala amal perbuatannya, bagi yang banyak
amal solehnya ditempatkan oleh malaikat Ngijrail di lohkil mahful. Mengenai
meninggalnya manu sia itu ada yang meninggal dalam usia tua, usia muda, masih
bayi, dan meninggal sebelum dilahirkan (abortus). Semua itu diatur oleh kekuasaan
Tuhan. Tentang gil iran kematian itu diatur oleh kebijaksanaan Tuhan,
digambarkan sebagai bunyi ira ma gamelan yang indah.
25. Irama gamelan yang indah membuat gembira bagi siapa p un yang
mendengarkan mengakibatkan badan menjadi segar, dan menghilangkan rasa l esu,
bagaikan rasa nikmatnya wanita yang dirayu oleh pria. Jumlah malaikat yang
mempunyai tugas sendiri sendiri itu amat banyak, berjuta juta bahkan wendran.
(1 endran = 10.000.000).
26. Yang dijadikan utusan Tuhan malaikat Jabarail, Mingkai l, Ngisrofil, dan
Ngijrail Malaikat ditugaskan mengepalai para malaikat tersebut . Jajil itu bertempat
tinggal disorga. Ia mendapat kepercayaan Tuhan sebagai wak il-Nya.
27. Tujuh bumi dan tujuh langit terjadi berpasang pasangan. Tujuh bumi d an tujuh
langit itu keadaannya bagaikan kembar. Keadaan atas dan bawah dari tuju h langit
dan tujuh bumi itu sam