Manajemen mutu presentasi

21
PT. SEMEN TONASA DAN SERTIFIKAT ISO MANAJEMEN MUTU

Transcript of Manajemen mutu presentasi

PT. SEMEN TONASA DAN SERTIFIKAT ISOMANAJEMEN MUTU

Di Susun Oleh:MunawarFirdausMuksalmina

ISO(International Organization for

Standardization) Apa itu ISO(International Organization for Standardization)…? International Organization for Standardization, atau lebih dikenal

sebagai ISO, adalah salah satu standar internasional dalam sebuah sistem manajemen untuk pengukuran mutu organisasi. Mereka memegang peranan penting dalam mengukur bagaimana kredibilitas perusahaan yang ingin bersaing secara global dan juga adalah salah satu cara untuk meningkatkan sistem manajemen mutunya.

Mereka yang memiliki sertifikasi ISO akan memiliki kemungkinan

lebih untuk memenangkan kompetisi pasar. Hal itu disebabkan karena adanya jaminan kualitas dari produk atau jasa yang ditawarkan, serta kepercayaan konsumen akan brand terkait. Selain itu masih banyak keuntungan lainnya yang akan langsung kita bahas di bawah ini.

Mengapa ISO itu penting…?• 1. Meningkatkan Kredibilitas Perusahaan Serta

Kepercayaan Pelanggan Dengan menerapkan sistem manajemen mutu, sebuah

perusahaan akan dapat menjamin kredibilitas mereka. Yang dimaksud kredibilitas di sini adalah kendali proses dan prosedur sebuah perusahaan dimana memastikan apabila terdapat sesuatu yang tidak beres maka antisipasi akan dilakukan dengan cepat. Pada akhirnya kredibilitas ini akan menghasilkan nilai positif dalam kepuasan pelanggan.

• 2. Jaminan Atas Kualitas dengan Standar Internasional

Untuk mendapatkan Standardisasi ISO sebuah perusahaan harus melalui sebuah siklus pasti yang dikenal dengan PDCA yakni identifikasi, analisa, dan eksekusi sebuah penyelesaian masalah untuk menjamin mutu internasional. Siklus atau prinsip ini adalah prinsip internasional yang juga diterapkan di segala jenis industri.

• 3. Menghemat Biaya Standar ISO akan memungkinkan suatu perusahaan untuk

menerapkan sistem manajemen khusus yang membantu mereka untuk mengetahui kinerja perusahaan secara menyeluruh. Jika ada indikasi bahwa produk akan gagal atau kinerja perusahaan menurun maka antisipasi akan segera dilakukan. Hal itu juga secara tidak langsung berarti mencegah kemungkinan pemborosan anggaran terkait produk atau kinerja yang buruk tersebut.

• 4. Mengoptimalkan Kinerja Karyawan Kembali kepada prinsip manajemen mutu, semua prinsip

tersebut ditetapkan untuk dapat diikuti oleh seluruh karyawan dari level staff hingga level eksekutif dalam sebuah perusahaan. Hal ini akan memacu para karyawan untuk dapat menjaga kualitas, efisiensi, serta produktivitas mereka dalam standar ISO yang telah ditetapkan sebelumnya.

• 5. Meningkatkan Image Perusahaan Salah satu keuntungan paling jelas dari perusahaan yang telah

mendapatkan sertifikasi ISO adalah tentunya image atau brand perusahaan akan menjadi jauh lebih positif.

MENGENAL JENIS-JENIS STANDAR ISO• ISO 9001

ISO 9001 merupakan sistem manajemen mutu dan merupakan persyaratan sistem manajemen yang paling populer di dunia. ISO 9001 telah mengalami beberapa kali revisi dan revisi yang paling akhir adalah ISO 9001:2008. Salah satu ciri penerapan ISO 9001 adalah diterapkannya pendekatan proses. Pendekatan proses ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas sistem manajemen mutu. Pendekatan ini mensyaratkan organisasi untuk melakukan identifikasi, penerapan, pengelolaan dan melakukan peningkatan berkesinambungan (continual improvement).

• ISO 14001Berbeda dengan standar ISO 9001 yang berkaitan dengan sistem manajemen mutu, maka ISO 14001 merupakan standar yang berisi persyaratan-persyaratan sistem manajemen lingkungan. Konsep yang dipakai dalam ISO 14001 pada prinsipnya sama dengan ISO 9001, yaitu perbaikan berkesinambungan hanya dalam ISO 14001 adalah dalam mengelola lingkungan.

• ISO 22000ISO 22000 merupakan suatu standar yang berisi persyaratan sistem manajemen keamanan pangan. Standar ini fokus terhadap pengendalian dalam sistem dan proses produksi produk makanan dan minuman. Setiap jenis produk baik makanan atau minuman harus dibuatkan rencana proses dan pengendaliannya. Pada dasarnya ISO 22000 tidaklah berbeda jauh dengan ISO 9001, hal yang membedakan terdapat dalam klausul 7: perencanaan dan realisasi produk dan klausul 8: validasi, verifikasi dan perbaikan sistem.

• ISO/IEC 27001Pada tahun 2005, The International Organization for Standardization menerbitkan standar yang kenal dengan ISO/IEC 27001.  ISO/IEC 27001 merupakan standar sistem manajemen keamanan informasi atau dikenal juga dengan Information Security Management System (ISMS). ISO/IEC 27001 sekarang ini telah banyak diterapkan oleh perusahaan-perusahaan yang banyak menggunakan aplikasi IT dalam kegiatan bisnisnya.

• ISO/TS 16949 Pada dasarya ISO/TS 16949 merupakan Technical Specification yang

dikeluarkan oleh ISO sebagai sistem manajemen mutu untuk industri otomotif. Sebagaimana jenis-jenis standar yang dikeluarkan oleh The International Organization for Standardization, ISO/TS 16949 mempunyai konsep perbaikan berkesinambungan, pengendalian terhadap rantai pasok, tindakan perbaikan dan pencegahan.

• ISO/IEC 17025ISO/IEC 17025 merupakan suatu standar yang berisi persyaratan untuk diterapkan oleh suatu lembaga pengujian atau laboratorium. Kata kunci yang dikendalikan dalam standar ini adalah kompetensi laboratorium pengujian dan kalibrasi. Keberadaan standar ini sangat penting terutama untuk memastikan validitas dan akurasi hasil pengujian yang berkaitan dalam bidang kesehatan, perdagangan, produksi sampai upaya perlindungan pelanggan.

• ISO 28000Aksi terorisme yang telah terjadi beberapa tahun yang lalu telah memberikan pengaruh terhadap sistem bisnis. Sehingga dipandang perlu suatu sistem manajemen keamanan yang dapat memastikan keamanan dalam rantai pasokan (supply chain). ISO telah menerbitkan seri standar ISO 28000 yang berupa persyaratan terhadap sistem keamanan rantai pasokan. Standar ini diterapkan terutama untuk perusahaan-perusahaan yang mempunyai ancaman resiko keamanan relatif tinggi misalnya suatu fasilitas umum, bank, logistik, hotel, sampai kilang minyak atau sarana vital lainnya.

• ISO 50001ISO 50001 adalah sebuah standar untuk sistem manajemen energi. Standar tersebut bertujuan membantu organisasi dalam membangun sistem dan proses untuk meningkatkan kinerja, efisiensi, dan konsumsi energi. Standar tersebut berlaku bagi semua jenis dan ukuran organisasi. ISO 50001 dirancang untuk membantu organisasi agar lebih baik dalam menggunakan aset energinya, untuk mengevaluasi dan memprioritaskan penggunaan teknologi hemat energi, serta untuk mendorong efisiensi pada seluruh rantai suplai. ISO 50001 juga dirancang agar dapat terintegrasi dengan standar manajemen lain, terutama ISO 14001 (Sistem Manajemen Lingkungan) dan ISO 9001(Sistem Manajemen Mutu).

PT. SEMEN TONASA

Sejarah PT SEMEN TONASA• PT Semen Tonasa adalah produsen semen terbesar di

Kawasan Timur Indonesia yang menempati lahan seluas 715 hektar di Desa Biringere, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, sekitar 68 kilometer dari kota Makassar. Perseroan yang memiliki kapasitas terpasang 5.980.000 ton semen per tahun ini, mempunyai lima unit pabrik, yaitu Pabrik Tonasa II, Pabrik Tonasa III, Pabrik Tonasa IV dan Pabrik Tonasa V. Keempat unit pabrik tersebut menggunakan proses kering dengan kapasitas masing-masing 590.000 ton semen pertahun untuk Unit II dan III, 2.300.000 ton semen per tahun untuk Unit IV serta 2.500.000 ton semen untuk Unit V. Perseroan berdasarkan anggaran dasar merupakan produsen semen di Indonesia yang telah memproduksi serta menjual semen di dalam negeri dan mancanegara sejak tahun 1968.

Unit Pabrik Semen Tonasa• Tonasa I PT Semen Tonasa didirikan sesuai TAP MPRS No.II/MPRS/1960 tanggal 5

Desember 1960 dengan kepemilikan 100% pemerintah. Tonasa I beroperasi dengan kapasitas 120.000 ton per tahun. Tahun 1984, Tonasa I dihentikan operasionalnya karena alasan ekonomis.

• Tonasa II Tahun 1980, Tonasa II beroperasi dengan kapasitas terpasang 510.000 ton

per tahun. Tahun 1991 dilakukan optimalisasi sehingga kapasitas Tonasa II menjadi 590.000 ton per tahun.

• Tonasa III Tahun 1985, Tonasa III beroperasi dengan kapasitas terpasang 590.000 ton

per tahun.• Tonasa IV Tahun 1996, Tonasa IV beroperasi dengan kapasitas 2,3 Juta ton per tahun

pada saat yang bersamaan beroperasi pula power plant 1 dengan kapasitas 2 x 25 MW.

• Tonasa V Tonasa V beroperasi secara komersil sejak 1 Februari 2013. Pabrik Tonasa V

memiliki kapasitas terpasang 2,5 juta ton per tahun. Pabrik Tonasa V dan Pembangkit Listrik 2 x 35 MW diresmikan oleh Presiden RI (Susilo Bambang Yudhoyono) pada tanggal 19 Februari 2014.

Ini adalah gamabar PT SEMEN TONASA

Struktur manajemen PT SEMEN TONASADewan Komisaris•Prof. Dr. Idrus Paturusi (Komisaris utama)•Ir. Widodo Santoso, MBA•Ir. Andi Herry Iskandar, Msi•Wahab Talaohu, SHDewan Direktur•Ir. A. Unggul Attas, MBA (Direktur utama)•Ir. Toto Sudibyo, MM (Direktur produksi)•Subhan, SE. Ak (Direktur Keuangan)•Ir. Syaiful Abunawar (Direktur komersial)

PENGHARGAAN YANG DIPEROLEH PT SEMEN

TONASA

Sertifikasi Produk Penggunaan Tanda SNI (SPPT-SNI)

Sebagai perseroan yang menghasilkan produk semen, perseroan

memiliki standar yang memenuhi ketentuan yang ditetapkan oleh

Pemerintah RI, yaitu SNI. Semen Portland jenis I sesuai dengan SNI-

15-2049-2004, Semen Portland (PCC) sesuai dengan SNI-15-0302-

2004. Untuk pengawasan SPPT-SNI ini dilakukan oleh Lembaga

Sertifikasi Produk (LS-Pro) Departemen Perindustrian RI setiap

tahun sekali.

Sistem Manjemen Mutu - SMM (QMS ISO 9001:2008)

ISO 9001 Menjaga mutu produk merupakan satu bentuk upaya

Perseroan dalam menyikapi turbulensi ekonomi dan persaingan

global. Seluruh kegiatan operasional Perseroan selalu diupayakan

memenuhi persyaratan mutu ISO 9001. Baik terhadap pengadaan

bahan baku, proses dan produk akhir. Sejak tahun 1996, Perseroan

telah mendapatkan pengakuan Internasional terhadap Sistem

Manajemen Mutu tersebut. Saat perseroan memliki sertifikat ISO

9001:2008. Untuk menjaga konsistensi terhadap penerapan SMM

ini,dilakukan audit oleh PT Sucofindo ICS setiap enam bulan sekali.

Sistem Manajemen Lingkungan - SML (EMS ISO 14001:2004)ISO 14001 Sudah menjadi komitmen perseroan yaitu “menjadi produsen semen yang ramah lingkunganâ€. �Berbagai program dan kegiatan yang dilakukan, antara lain meminimasi dampak negative dari kegiatan operasional perseroan, meliputi pelaksanaan program efisiensi pemakaian sumber daya alam dan energy, melaksanakan kegiatan konservasi lahan bekas tambang, membina hubungan harmonis dengan masyarakat sekitar melalui PKBL-Program kemitraan dan Bina lingkungan serta CSR- Corporate Social Responsibility. Kepedulian Perseroan lebih lanjut terhadap pengelolaan lingkungan adalah menangani limbah industry baik internal maupun eksternal dengan memanfaatkannya dalam proses produksi. Keikutsertaan dalam penilaian peringkat kinerja perseroan (PROPER) dalam bidang lingkungan juga telah dilakukan,dan tahun ini perseroan sedang dalam penjajakan menuju PROPER Hijau. Untuk SML ini, sejak tahun 2000 Perseroan telah resmi mengimplementasikan persyratan ISO 14001 dan memperoleh sertifikat. Perseroan diaudit oleh PT. Sucofindo ICS setiap enam bulan sekali.

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3:1996)Perseroan menyadari bahwa karyawan adalah aset paling berharga. Perseroan bertanggung jawab dalam melindungi karyawan agar kesehatan dan keselamatan tetap terjaga. Sejak tahun 2001, perseroan telah menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) guna menciptakan kondisi lingkungan kerja yang aman, sehat dan sejahtera, bebas dari kecelakaan dan pencemaran serta penyakit akibat kerja. Dalam penerapan SMK3, seluruh perseroan nasional masih mengacu kepada Permenaker nomor: 5/Menaker/1996 termasuk PT Semen Tonasa. Dan saat ini, perseroan dinyatakan masih dapat mempertahankan sertifikat dan “Bendera emas†�dalam penerapan SMK3 tersebut yang diberikan oleh kementrian Tenaga Kerja Republik Indonesia. Untuk SMK3 ini, audit dilakukan juga oleh PT. Sucofindo ICS setiap tiga tahun sekali.

• ISPS CODE (International Code for the Security of Ships and Port Facilities)Sejak tahun 2005, rancangan keamanan dan fasilitas pelabuhan khusus Biringkassi telah memenuhi ketentuan SOLAS 74 – Safety Of Life At Sea 1974, Bab X1-2 dan Bagian A dari Peraturan Internasional ISPS Code. Dengan menerapkan ketentuan ISPS Code, Manajemen Perseroan berharap agar aktivitas dan fasilitas Pelabuhan khusus Biringkassi dapat berjalan aman, tertib, dan bersih. Untuk ISPS Code ini, perseroan memperoleh sertifikat/Statement of Compliance of A Port Facility no: 02/0155-DV melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut RI, yang diverifikasi/diaudit setiap lima tahun sekali dan dilakukan verifikasi/audit antara setiap dua setengah tahun.

• OHSAS 18001:2007 (Occupational Health & Safety Assessment Series)Perseroan memperoleh pengakuan dalam penerapan System Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja(SMK3) yang bertaraf internasional pada tahun 2009 dari PT Sucofindo ICS. Sertifikat OHSAS 18001 merupakan wujud dari komitmen Perseroan dalam menciptakan kondisi lingkungan kerja yang aman, sehat, bebas dari kecelakaan dan pencemaran, serta penyakit akibat kerja sehingga keselamatan dan kesehatan karyawan tetap terjamin, dan diakui oleh dunia internasional. OHSAS juga dilakukan audit setiap enam bulan sekali.

System Manajemen Laboraturium (ISO/ IEC 17025;2005)Ketepatan dan keabsahan hasil pengujian merupakan cerminan Laboraturium pengujian perseroan. Hal ini juga sebagai wujud nyata dalam memberikan jaminan mutu kepada pelanggan. Pada tanggal 13 Januari 2011, perseroan memperoleh pengakuan dalam melakukan pengujian yaitu Sertifikat ISO/IEC 17025, yang diberikan oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN) dengan Sertifikat Nomor: LP-498-IDN. Sehingga dengan demikian, perseroan bukan hanya dapat melakukan pengujian produk sendiri (Internal)tetapi juga dapat melakukan pengujian produk pihak lain (eksternal) tentunya dengan mengacu pada Standar Internasional ISO/IEC 17025.

System Manajemen Terintegrasi (Integrated Management System-IMS)Dalam rangka meningkatkan implementasi keseluruhan system manajemen yang ada dan agar Sistem Manajemen Semen Tonasa (SMST) dapat berjalan dengan efektif dan efisien dalam pencapaian tujuan perseroan, pada tahun 2009 perseroan telah melakukan integrasi system manajemen dan telah mendapat pengakuan dari PT Sucofindo ICS atas penerapan system manajemen yang terintegrasi tersebut.