KEPEMIMPINAN YANG EFEKTIF UNTUK MENCAPAI TUJUAN ORGANISASITRI ISMU PUJIYANTO,SKM,M.Kes,M.KepDi sampaikan pada Pelatihan Dasar Kepemimpinan BEM STIKES Karya Husada Semarang 23 September 2011

DEFINISI KEPEMIMPINAN :

kemampuan untuk mempengaruhi, menggerakkan dan mengarahkan suatu tindakan pada diri seseorang atau sekelompok orang untuk mencapai tujuan tertentu pada situasi tertentu (Sujak, 1990)

kemampuan untuk mempengaruhi suatu kelompok ke arah tercapainya tujuan (Robbin, 1996)

proses mengarahkan dan mempengaruhi aktivitas-aktivitas tugas dari orang-orang dalam kelompok (Manduh, 1997).

memiliki pengetahuan yang luas dan kompleks tentang sistem manusia mempunyai kemampuan hubungan antar manusia terutama dlm mempengaruhi orang lain dan memiliki sekelompok nilai-nilai dalam mengenal orang lain dengan baikPemimpin yg efektif harus : mempertimbangkan kewaspadaan diri, karakteristik kelompok, karakteristik individu serta motivasi yang ada dalam menggerakkan orang lain dalam mencapai tujuan organisasi.

Beberapa teori yang mendasari terbentuknya gaya kepemimpinan1) Teori Bakat : terdiri dari bakat intelegensi dan kepribadian2) Teori Perilaku : memfokuskan pada perilaku yang dipunyai oleh pemimpin dan yang membedakan dirinya dari non pemimpin 3) Teori Situasi (Contingency) : mengasumsikan bahwa tidak ada satu gaya kepemimpinan yang paling baik 4) Teori Transformasi : pemimpin mampu melakukan kepemimpinannya dalam situasi yang sangat cepat berubah atau situasi yang penuh krisis

Gaya KepemimpinanGaya : hak istimewa tersendiri dari si ahli dengan hasil akhir dicapai tanpa menimbulkan isu sampingan (Follet, 1940)

gaya kepemimpinan dapat diidentifikasikan berdasarkan perilaku pemimpin (Gillies, 1997)

Gaya Kepemimpinan1) Gaya Kepemimpinan menurut Likert Sistem Otoriter-Eksploitatif Sistem Benevolent-Authoritative Sistem Konsultatif Sistem Partisipatif

2) Gaya Kepemipinan menurut Teori X dan Teori Y- Gaya kepemimpinan ditaktor Gaya kepemimpinan autokratisGaya kepemimpinan demokratisGaya kepemimpinan santai

Kepemimpinan merupakan salah satu aspek yang sangat mempengaruhi pelaksanaan fungsi manajemen untuk pencapaian tujuan organisasi.

Manajer keperawatan harus mampu menerapkan kemampuan kepemimpinan dalam melaksanakan aktivitas layanan keperawatan.

Kepemimpinan yang efektif akan menciptakan suatu iklim kerja yang kondusif dimana setiap orang yang terlibat dalam organisasi akan melaksanakan pekerjaannya secara bertanggung jawab (Swansburg & Swansburg, 1999).

Kepemimpinan dapat ditumbuhkan lebih optimal apabila seorang pemimpin perawat mampu memperlihatkan keterampilan dalam menghadapi orang lain dengan efektif.

Keterampilan tersebut menurut Leffton & Buzzotta (2004) adalah keterampilan dalam:

- Keterampilan I: Kemampuan Menilai orang lain - Keterampilan II: Kemampuan Berkomunikasi- Keterampilan III: Kemampuan Memotivasi - Keterampilan IV: Kemampuan Beradaptasi (Menyesuaikan diri)

Sekian Terima Kasih

***