Manajemen bengkel 1

34
MANAJEMEN BENGKEL MANAJEMEN BENGKEL Oleh: Dr. Syahrul, M.Pd. Dr. Faizal Amir, M.Pd. Dr. H. Muh. Yahya, M.Kes, M.Eng

Transcript of Manajemen bengkel 1

MANAJEMEN MANAJEMEN BENGKELBENGKEL

Oleh:Dr. Syahrul, M.Pd.

Dr. Faizal Amir, M.Pd.Dr. H. Muh. Yahya, M.Kes,

M.Eng

PengertianPengertianLaboratorium pendidikan adalah

sarana dan tempat untuk mendukung proses pembelajaran yang didalamnya terkait dengan pengembangan pemahaman, keterampilan, dan inovasi bidang ilmu sesuai dengan bidang pekerjaan yang ada pada program studi

workshopworkshop, studio, atau , studio, atau dikenal juga dengan dikenal juga dengan general general shop/training stationshop/training station yang yang didalamnya dilakukan didalamnya dilakukan kegiatan pengujian dan kegiatan pengujian dan penelitian, latihan bekerja.penelitian, latihan bekerja.

LLABORATORIUM ABORATORIUM TERMASUK TERMASUK

DDII DA DALAMNYA:LAMNYA:

Workshop adalah sarana dan tempat pendukung kegiatan pelatihan dan peningkatan keterampilan

Studio adalah sarana dan tempat pelatihan keterampilan, merencana, mendisain, dan merancang produk tertentu.

PENGERTIAN MANAJEMEN PENGERTIAN MANAJEMEN LABORATORIUMLABORATORIUM

Manajemen yaitu suatu teknik/cara tertentu dalam rangka usaha pencapaian sesuatu tujuan

Perencanaan (planning), Pengorganisasian (organizing), Pelaksanaan (actuating), danPengawasan (controlling) yang memanfaatkan pengetahuan maupun keahlian dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan

Manajemen sebagai suatu proses Manajemen sebagai suatu proses mencakup:mencakup:

Pengertian manajemen dalam definisi di atas mengandung pengertian cara bekerja, proses kerja dan optimasi kerja untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan

Sumber daya laboratorium Sumber daya laboratorium berupa instruktur, siswa, berupa instruktur, siswa, laboran/teknisi dan sarana laboran/teknisi dan sarana laboratorium (ruang, alat laboratorium (ruang, alat dan perlengkapan). dan perlengkapan).

Fungsi laboratorium seFungsi laboratorium sesuai PPsuai PP No No..5 5 Tahun 1990 Pasal 27Tahun 1990 Pasal 27

Laboratorium merupakan sarana penunjang jurusan dalam pembelajaran IPTEKS tertentu sesuai program studi yang bersangkutan.

Laboratorium merupakan tempat pengamatan, percobaan, latihan dan pengujian konsep pengetahuan dan teknologi

CContoh ontoh JJenis enis & F& Fungsi ungsi LLaboratoriumaboratorium

No Lab Fungsi1 Micro Teaching Mendukung kemampuan menggunakan teknik-

teknik pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran bidang teknologi dan kejuruan.

2 Studio Gambar Mendukung kemampuan menggunakan teknik-teknik, keterampilan dan peralatan gambar yang diperlukan untuk pekerjaan gambar

3 Workshop Kerja

Kayu

Mendukung kemampuan menggunakan teknik-teknik, keterampilan dan peralatan kerja kayu yang diperlukan untuk pekerjaan teknik konstruksi

Dst

Struktur Organisasi Struktur Organisasi LaboratoriumLaboratorium

Standar Layanan Minimal Standar Layanan Minimal laboratoriumlaboratorium PPengelolaan program engelolaan program

pembelajaran, pembelajaran, PPengelolaan tata laksana engelolaan tata laksana

laboratoriumlaboratorium

Kegiatan Kegiatan Layanan PBMLayanan PBM Persiapan PBM Praktikum Persiapan Bahan Praktikum Layanan Alat Praktikum Pengamatan Penggunaan Alat Penyimpanan Hasil Praktikum

Persiapan PBM Persiapan PBM PraktikumPraktikumMenyiapkan job sheet,Media yang digunakan,Lembar kehadiran,Pretest laboratorium,Peralatan, danRuang kerja secara

keseluruhan

Memeriksa nomor job sheet yang akan digunakan, apakah sesuai dengan jadual materi praktikumnya

Memeriksa jumlah job sheet, jumlahnya disesuaikan dengan jumlah siswa

Memeriksa apakah kegiatan praktikumnya memerlukan pretes

Kegiatan laboran menyiapkan Kegiatan laboran menyiapkan JobsheetJobsheet

Kegiatan Kegiatan LLaboran aboran MMenyiapkan enyiapkan MMedia edia Praktik sbb:Praktik sbb:

Memeriksa judul materi praktikum & media pembelajaran yang diperlukan

Menyiapkan media yang diperlukan Memeriksa lampu LCD, kabel penyambung bila diperlukan,

dan layar LCD, serta atur posisi penayangannya. Memeriksa kesiapan LCD, atur posisi penayangannya Memeriksa kesiapan alat tulis dan papan tulis (white board)

apakah sudah bersih dan tersedia semuanya Menyiapakan chart bergambar yang sesuai dengan judul

materi praktikum bila diperlukan Menyiapkan tabel-tabel pembantu perhitungan hasil

percobaan atau tabel-tabel komponen yang diperlukan Menyiapkan dan memeriksa apakah model masih sesuai dan

layak untuk digunakan

Kegiatan laboran dalam hal Kegiatan laboran dalam hal penyiapan daftar hadir adalahpenyiapan daftar hadir adalah::

Membuat daftar hadir sesuai dengan kelompok praktikumnya

Menempatkan daftar peserta praktikum pada bagian pintu masuk

Memeriksa apakah siswa yang datang sudah sesuai dengan tanda tangan kehadiran

Menyiapkan soal untuk tes tertulis yang sesuai dengan judul praktikumnya

Memastikan lembar soal tidak terbawa oleh siswa

Memastikan lembar jawaban telah dikumpulkan, serahkan pada instruktur pengajarnya

Kegiatan laboran untuk menyiapkan Kegiatan laboran untuk menyiapkan tes tertulis adalahtes tertulis adalah

Kegiatan laboran untuk Kegiatan laboran untuk menyiapkan tes fungsi alat adalahmenyiapkan tes fungsi alat adalah

Menyiapkan peralatan atau bahan yang diperlukan untuk kegiatan tes ini

Memastikan alat dapat bekerja dan bahan yang tersedia sesuai dengan yang dibutuhkan

Menyiapkan lembar observasi dan penilaian untuk tes fungsi

KKegiatan egiatan menyiapkan tempat kerjamenyiapkan tempat kerja Menjaga kebersihan ruangan, baik dari debu Menjaga kebersihan ruangan, baik dari debu

pada laboratorium yang peka terhadap debu, pada laboratorium yang peka terhadap debu, dari cairan tumpahan di lantai yang dari cairan tumpahan di lantai yang menyebabkan kecelakaan kerja.menyebabkan kecelakaan kerja.

Menempatkan kursi dan meja pada posisi Menempatkan kursi dan meja pada posisi semula.semula.

Membuka jendela agar sirkulasi udara selama Membuka jendela agar sirkulasi udara selama percobaan mengalir dengan baikpercobaan mengalir dengan baik

Mensterilkan ruangan, bila kondisi tersebut Mensterilkan ruangan, bila kondisi tersebut dibutuhkandibutuhkan

Menyiapkan Menyiapkan PPeralataneralatan

Memastikan alat tersedia sesuai judul praktikum

Memastikan alat dapat digunakan Memeriksa dan mencatat jumlah dan

kondisi peralatan yang digunakan Menempatkan peralatan pada tempat

yang sesuai

Persiapan Bahan Memeriksa bahan sesuai dengan judul

praktikumnya Memotong, mencampur, mengelompokkan,

menimbang dan memastikan dimensi, jenis bahan yang sesuai dengan percobaannya

Menyimpan dan meletakkan bahan pada tempat yang semestinya

Memastikan mahasiswa mengambil bahan sesuai dengan yang dibutuhkan

Kebutuhan bahan praktek Kebutuhan bahan praktek

BBahan sekali pakai ahan sekali pakai BBahan yang dapat dipakai berulang. ahan yang dapat dipakai berulang.

Bahan yang dapat dipakai berulang memiliki Bahan yang dapat dipakai berulang memiliki

faktor guna tertentu, bahan batu bata dapat faktor guna tertentu, bahan batu bata dapat dipakai maksimal empat kali praktek, berarti dipakai maksimal empat kali praktek, berarti berdaya guna 4, penyusutan akibat berdaya guna 4, penyusutan akibat pemotongan sekitar 20%. Dengan pemotongan sekitar 20%. Dengan demikian jumlah pengadaan misalnya satu demikian jumlah pengadaan misalnya satu semester digunakan 6000 biji, besarnya semester digunakan 6000 biji, besarnya pengadaan menjadi 6000/4x1,2= 1800 pengadaan menjadi 6000/4x1,2= 1800 buah.buah.

Layanan Alat Tata tertib LaboratoriumTata tertib Laboratorium Pelayanan PeminjamanPelayanan Peminjaman Peraturan PeminjamanPeraturan Peminjaman

Pengamatan Penggunaan Alat

• Pengawasan Penggunaan• Pengamanan PenggunaanPengamanan Penggunaan

Penyimpanan hasil praktikumPenyimpanan hasil praktikum

• Peraturan Penyimpanan hasil• Penyimpanan berkasPenyimpanan berkas• Penyimpanan benda percobaanPenyimpanan benda percobaan

Pengertian Teknisi

Teknisi (techniciant) menurut Kamus Jabatan Indonesia adalah Juru Teknik yang mempunyai kemampuan ketrampilan yang sesuai bidangnya. Dan teknisi merupakan suatu jabatan profesi yang disandang oleh seseorang pada bidang kerja masing-masing

1. Teknisi ahli/penyelia :

Foreman; pada electrical maintenance, electronic maintenance, dlsb

Superintendent; pada perawatan mesin, maintenance, mechanical maintenance, dlsb;

Assistant superintendent; pada………..dst Mandor; pada…………dst Penyelia atau pengawas lapangan;

pada……..dst.

Teknisi biasa/tukang/operator :

Pembuat, misal, pembuat ketel uap, pembuat kapal, dst.

Perakit, misal, perakit komponen sepeda motor, perakit mesin bubut,dst.

Pembantu, misal, pembantu maintenance mesin, pembantu superintendent maintenance, dst.

Tugas TeknisiTugas Teknisi

Sebagai penyelenggara kegiatan praktek di Lab/bengkel kerja mempunyai tugas:Melayani keperluan mengajar guru/instruktur;Melayani keperluan praktikum siswa;Mengatur keluar/masuk peralatan praktikum;Mengatur keluarnya bahan praktek keperluan siswa;Memeriksa kondisi mesin/alat yang ada di Lab/bengkel kerja;Menyiapkan alat potong (tool) atau yang sejenisnya untuk siswa (mempunyai kemampuan/ketrampilan mengasah pahat bubut, sekrap, dan cutter untuk mesin frais, mata bor,dlsb).

  Sebagai administratur praktek di Sebagai administratur praktek di Lab/bengkel kerja mempunyai tugasLab/bengkel kerja mempunyai tugas

Membuat data inventaris mesin/alat yang ada di Lab/bengkel kerja.

Membuat laporan penggunaan bahan-bahan praktek. Membuat laporan penerimaan bahan-bahan praktek. Membuat laporan penggunaan mesin/alat prakte. Membuat laporan kerusakan/perbaikan mesin/alat

praktek. Membuat jadwal kegiatan akademis yang ada di

lab/bengkel kerja.

Sebagai tenaga Maintenance di Sebagai tenaga Maintenance di Lab/bengkel kerja, mempunyai Lab/bengkel kerja, mempunyai tugas tugas

Melakukan inspeksi kondisi mesin/alat yang ada di lab/bengkel kerja.

Melaksanakan perawatan priventive terhadap mesin/alat yg ada di lab/bengkel kerja.

Mengatur penempatan peralatan-peralatan bantu prakek sesuai dengan fungsinya.

Mengatur tata letak mesin. Memeriksa/mengganti oli mesin, termasuk oli hidrolik secara

periodik (harus menguasai jenis dan fungsi dari oli pelumasan dan oli hidrolik mesin).

Melakukan perbaikan – perbaikan (dari menengah s/d overhoul ) pada mesin/alat.

Memeriksa sistem kelistrikan di lab/bengkel kerja mesin secara berkala.

Terima Terima kasihkasih