MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun...

25
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN FIL-UFUQ KARYA ACHMAD SWEILEM: KAJIAN SEMIOTIKA MICHAEL RIFFATERRE SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan Guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Disusun oleh IMROATUN MIFTAHUL JANNAH C1012015 FAKULTAS ILMU BUDAYA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2016

Transcript of MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun...

Page 1: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

i

MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI

RA‘SYATUN FIL-UFUQ

KARYA ACHMAD SWEILEM:

KAJIAN SEMIOTIKA MICHAEL RIFFATERRE

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi sebagian Persyaratan

Guna Melengkapi Gelar Sarjana Sastra Program Studi Sastra Arab

Fakultas Ilmu Budaya

Universitas Sebelas Maret

Disusun oleh

IMROATUN MIFTAHUL JANNAH

C1012015

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA

2016

Page 2: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

Page 3: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

Page 4: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

Page 5: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

MOTTO

“Hidup ini bukan hanya mencari yang terbaik, namun lebih kepada menerima

kenyataan bahwa kamu adalah kamu, jadi dirimu sendiri”

(Pramoedya Anantatoer)

“Kau terpelajar, cobalah bersetia pada kata hati”

(Pramoedya Anantatoer)

“Things may come to there who wait, but only the things left by those who hustle”

“Sesuatu mungkin datang kepada mereka yang menunggu, hanya saja sesuatu

pergi terhadap mereka yang terburu-buru”

(Abraham Lincoln)

Page 6: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

PERSEMBAHAN

Skripsi ini penulis persembahkan kepada:

Ibu dan Bapak yang senantiasa mengajarkan

kebaikan, kesabaran, dan kerendahan hati

Bulik Tari dan sekeluarga yang selalu

memberikan dukungan dan semangat

Saudara-saudaraku (Fauzi, Nafi‟, Sania,

Zulfa, Zaki, Habibah)

Para Guru dan Sahabat Sastra Arab UNS

Para Sastrawan Arab dan Sastrawan

Indonesia

Page 7: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas berkah, rahmat dan

hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan

judul Makna Tiga Syair dalam Antologi Ra‘syatun fil-Ufuq Karya Achmad

Sweilem: Kajian Semiotika Michael Riffaterre.

Skripsi ini dibuat sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana

Sastra Jurusan Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret

Surakarta. Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini dapat diselesaikan

berkat bantuan dan pengarahan berbagai pihak, baik langsung maupun tidak

langsung. Penulis dengan kerendahan hati, pada kesempatan ini mengucapkan

terimakasih kepada:

1. Prof. Drs. Riyadi Santosa, M.Ed., Ph.D., selaku Dekan Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta, yang telah berkenan

memberikan kesempatan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

2. M. Farkhan Mujahidin, S.Ag., M.Ag., selaku Ketua Program Studi Sastra

Arab Fakultas Ilmu Budaya yang telah memberikan kesempatan dan

dorongan agar penulis dapat menyelesaikan studi dengan baik.

3. Eva Farhah, S.S., M.A., P.hD., selaku pembimbing akademik yang

senantiasa mengarahkan penulis dalam proses studi.

4. Tri Yanti Nurul Hidayati, S.S., M.A., selaku dosen pembimbing skripsi

yang telah berkenan membimbing penulis dengan segala kesabaran dan

keikhlasannya.

5. Bapak dan Ibu dosen Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya

atas ilmu dan segala motivasi serta inspirasinya.

Page 8: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

6. Perpustakaan Fakultas Ilmu Budaya, Perpustakaan Pusat Universitas

Sebelas Maret Surakarta, Perpustakaan Masjid Nurul Huda UNS,

Perpustakaan Monumen Pers atas kesempatan yang diberikan kepada

penulis untuk membaca dan meminjam buku-buku referensi yang

diperlukan dalam penyusunan skripsi ini.

7. Bapak dan ibu yang senantiasa mendukung, mengajarkan kebaikan serta

keberanian untuk bertanggungjawab, dan kesabaran kepada penulis.

8. Bulik Tari yang senantiasa mendukung dan menyemangati penulis selama

penyusunan skripsi.

9. Adik-adikku (Fauzi, Nafi‟, Sania, Zulfa, Zaki, Habibah) yang telah

memberikan kasih sayang, perhatian, dukungan dan semangat selama ini.

10. Teman-teman Sastra Arab (Qis‟ar) 2012, atas kebersamaan dan keceriaan

yang telah kita lalui bersama.

11. Aini, Lily, Falaah, Nanda sebagai sahabat tercinta yang selalu memberikan

semangat, dukungan kepada penulis selama mengerjakan skripsi, dan

kebersamaan serta keceriaan yang telah kita lalui selama kuliah. Terkhusus

untuk Asma‟ Izzatuz Zahra sahabatku tercinta semoga Allah senantiasa

merahmatimu dan memberikanmu tempat terbaik di sisi-Nya.

12. Muna Nabila Amatullah sebagai teman seperjuangan dari mainstream

sastra yang saling menyemangati selama penyusunan skripsi.

13. Ghita, Aya, Yoga, Nuri sebagai teman yang selalu membersamai selama

penyusunan skripsi.

14. Nada dan Wisnu yang selalu memberikan dukungan dan semangatnya

kepada penulis selama penyusunan skripsi.

Page 9: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

15. Naila Mafaza dan mb Lina yang telah membantu penulis dalam

menerjemahkan objek tiga puisi yang digunakan dalam peneitian.

16. Teman-teman Qis‟ar angkatan 2010 yang selalu memberikan semangat

dan dukungannya, khususnya kepada mas Hafiz yang senantiasa

mengingatkan dan menyemangati penulis selama penyususnan skripsi.

17. Teman-teman Qis‟ar 2011 yang selalu memberikan semangat dan

dukungannya kepada penulis, khususnya kepada mas Razkhan, mas Dani,

mb Qori‟ dan mb Putri yang tidak henti-hentinya memberikan saran dan

nasehat-nasehatnya selama penyusunan skripsi.

18. Keluarga besar Teater Oase yang telah memberikan banyak pelajaran baru

dan segala prosesnya yang sangat luar biasa. Selain itu juga, telah

mengajarkan makna kekeluargaan dalam suatu organisasi.

19. Sahabat masa kecilku Shinta, Dessy, mb Asni, dan Nur yang selalu

memberikan dukungan dan semangat kepada penulis selama penyusunan

skripsi.

20. Diyah, Icha, Ana, Ida, Chaki, Budi, Danang (LarFamily) selaku keluarga

KKN Babadan atas kebersamaan dan keceriaannya, serta senantiasa

memberikan dukungan selama penyusunan skripsi.

21. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu, untuk

segala bantuan dan dukungan yang diberikan sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna.

Sehubungan dengan hal itu, penulis dengan senang hati menerima kritik dan saran

Page 10: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

x

yang membangun dari berbagai pihak. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

mahasiswa Sastra Arab khususnya dan pembaca lain pada umumnya.

Surakarta, 28 Juli 2016

Penulis

Page 11: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xi

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN

Transliterasi bahasa Arab ke dalam huruf Latin yang digunakan dalam

penelitian ini berpedoman kepada Pedoman Transliterasi Arab-Latin keputusan

bersama antara Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

Republik Indonesia Nomor : 158 tahun 1987 dan Nomor : 0543 b/U/1987.

Tertanggal 10 September 1987 dengan beberapa perubahan.

Perubahan dilakukan mengingat alasan kemudahan penghafalan, dan

penguasaannya. Penguasaan kaidah tersebut sangat penting mengingat praktek

transliterasi akan terganggu, tidak cermat, dan akan menimbulkan kesalahan jika

pedomannya tidak benar-benar dikuasai. Pedoman transliterasi Arab-Latin ini

dirumuskan dengan lengkap mengingat peranannya yang penting untuk

pembahasan ini.

Adapun kaidah transliterasi setelah dilakukan perubahan pada penulisan

beberapa konsonan, penulisan ta’ul-marbūthah, dan penulisan kata sandang yang

dilambangkan dengan ( ) adalah sebagai berikut:

A. Penulisan Konsonan (Tabel 1)

No Huruf

Arab

Nama Kaidah Keputusan Bersama

Menteri Agama-Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan

Perubahan

1 Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan

2 Bā’ B B

Page 12: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xii

3 Tā’ T T

4 Tsā’ S Ts

5 Jīm J J

6 Chā’ H Cha

7 Khā’ Kh Kh

8 Dāl D D

9 Dzāl Z Dz

10 Rā’ R R

11 Zai Z Z

12 Sīn S S

13 Syīn Sy Sy

14 Shād S Sh

15 Dhād D Dh

16 Thā’ T Th

17 Dzā’ Z Zh

Page 13: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiii

18 ‘Ain „ „

19 Ghain G Gh

20 Fā’ F F

21 Qāf Q Q

22 Kāf K K

23 Lām L L

24 Mīm M M

25 Nūn N N

26 Wau W W

27 Hā’ H H

28 Hamzah ' „ jika di tengah dan

di akhir

29 Yā’ Y Y

B. Penulisan Vokal

1. Penulisan vokal tunggal (Tabel 2)

No Tanda Nama Huruf Latin Nama

Page 14: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xiv

1 Fatchah A A

2 Kasrah I I

3 Dhammah U U

Contoh:

: kataba : chasiba : kutiba

3. Penulisan vokal rangkap (Tabel 3)

No Huruf/Harakat Nama Huruf Latin Nama

1 Fatchah/ yā‟ Ai a dan i

2 Fatchah/ wau Au a dan u

Contoh:

: Kaifa : Chaula

4. Penulisan Mad (Tanda Panjang) (Tabel 4)

No Harakat/Charf Nama Huruf/Tanda Nama

1 Fatchah/ alif atau yā Ā a bergaris atas

2 Kasrah/ yā Ī i bergaris atas

3 Dhammah/ wau Ū u bergaris atas

Contoh:

: Qāla

Page 15: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xv

: Qīla

: Ramā

: Yaqūlu

C. Penulisan Ta‟ul-Marbuthah

1) Rumusan MA-MPK adalah: kalau pada suatu kata yang akhir

katanya tā‟ul-marbūthah diikuti oleh kata yang menggunakan kata

sandang al, serta bacaan kedua kata itu terpisah maka tā‟ul-

marbūthah itu ditransliterasikan dengan ha (h)

2) Perubahannya adalah: Tā‟ul-Marbūthah berharakat fatchah, kasrah,

atau dhammah dan pelafalannya dilanjutkan dengan kata selanjutnya

transliterasinya dengan t, sedangkan tā‟ul-marbūthah sukun/mati

transliterasinya dengan h, contoh:

: Al-Madīnah Al-Munawwarah atau Al-Madīnatul-

Munawwarah

: Thalchah

D. Syaddah

Syaddah yang dalam bahasa Arab dilambangkan dengan sebuah tanda ( )

transliterasinya adalah dengan mendobelkan huruf yang bersyaddah

tersebut, contohnya adalah:

: Rabbanā

: Ar-Rūch

: Sayyida

Page 16: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvi

E. Penanda Ma‟rifah ( )

1) Rumusan Menteri Agama-Menteri Pendidikan dan Kebudayaan

adalah sebagai berikut:

a) Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyyah ditransliterasikan

sesuai bunyinya, yaitu huruf i diganti dengan huruf yang sama

dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu.

b) Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyyah ditransliterasikan

sesuai dengan aturan yang digariskan di depan dan sesuai pula

dengan bunyinya.

c) Baik diikuti huruf syamsiyyah maupun huruf qamariyyah, kata

sandang ditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan

dengan tanda sambung/hubung, contohnya adalah:

: Ar-Rajulu

: As-Sayyidatu

: Al-Qalamu

: Al-Jalālu

2) Perubahannya adalah sebagai berikut:

a) Jika dihubungkan dengan kata berhuruf awal qamariyyah ditulis al-

dan ditulis l- apabila di tengah kalimat, contohnya adalah:

: Al-Qalamul-Jadīdu

: Al-Madīnatul-Munawwarah

b) Jika dihubungkan dengan kata yang berhuruf awal syamsiyyah,

penanda ma‟rifahnya tidak ditulis, huruf syamsiyyah-nya ditulis

rangkap dua dan sebelumnya diberikan apostrof, contohnya adalah:

Page 17: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xvii

: ˈAr-Rajulu

: ˈAs-Sayyidatu

F. Penulisan Kata

Setiap kata baik ism, fi‟l, dan charf ditulis terpisah. Untuk kata-kata yang

dalam bahasa Arab lazim dirangkaikan dengan kata lainnya,

transliterasinya mengikuti kelaziman yang ada dalam bahasa Arab. Untuk

charf wa dan fa pentrasliterasiannya dapat dipisahkan. Contohnya adalah

sebagai berikut:

: Wa innāl-Lāha lahuwa khairur-rāziqīn

: Fa auful-kaila wal-mīzān

: Bismil-Lāhir-Rachmānir-Rachīm

: Innā liLāhi wa innā ilaihi rāji‟ūn

G. Huruf Kapital

Meskipun dalam bahasa Arab tidak digunakan huruf kapital, akan tetapi

dalam transliterasinya digunakan huruf kapital sesuai dengan ketentuan

Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) dalam bahasa Indonesia. Contohnya

adalah sebagai berikut:

: Wa mā Muchammadun Illā rasūlun

: Al-Chamdu lil-Lāhi rabbil-„ālamīn

: Syahru Ramadhānal-ladzī unzila

fīhil-Qur‟ān

Page 18: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xviii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN ................................................................ ii

HALAMAN PENGESAHAN................................................................. iii

HALAMAN PERNYATAAN ................................................................ iv

HALAMAN MOTTO ............................................................................. v

HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................. iv

KATA PENGANTAR ............................................................................ vii

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN.................................... xi

DAFTAR ISI ........................................................................................... xix

DAFTAR LAMBANG ........................................................................... xxi

DAFTAR GAMBAR .............................................................................. xxii

DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................... xxiii

ABSTRAK .............................................................................................. xxiv

ABSTRACT .............................................................................................. xxv

MULAKHASH ......................................................................................... xxvi

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

B. Rumusan Masalah ..................................................................... 10

C. Tujuan Penelitian ...................................................................... 10

D. Pembatasan Masalah ................................................................. 11

E. Landasan Teori ......................................................................... 11

1. Pengertian Puisi ..................................................................... 11

2. Pendekatan Struktural ............................................................ 14

3. Struktural Model Farhud ........................................................ 15

3. Teori Semiotika Michael Riffaterre ....................................... 18

F. Data dan Sumber Data .............................................................. 24

G. Metode dan Teknik Penelitian .................................................. 25

1. Metode Penelitian .................................................................. 25

2. Teknik Pengumpulan Data ..................................................... 25

3. Teknik Analisis Data .............................................................. 26

H. Sistematika Penyajian ............................................................... 27

BAB II ANALISIS STRUKTURAL MODEL FARHUD PADA TIGA

SYAIR ACHMAD SWEILEM DALAM ANTOLOGI SYAIR

“RA‘SYATUN FIL-UFUQ” ........................................................ 28

A. Syair Pertama ............................................................................ 29

B. Syair Kedua ............................................................................... 40

C. Syair Ketiga .............................................................................. 50

BAB III ANALISIS SEMIOTIK TIGA PUISI ACHMAD SWEILEM

DALAM ANTOLOGI SYAIR “RA‘SYATUN FIL-UFUQ” ...... 61

A. Pembacaan Heuristik ................................................................ 61

Page 19: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xix

1. Syair Pertama ........................................................................ 62

2. Syair Kedua ........................................................................... 64

3. Syair ketiga ............................................................................ 67

B. Pembacaan Hermeneutik .......................................................... 71

1. Syair Pertama ......................................................................... 71

2. Syair Kedua ............................................................................ 83

3. Syair ketiga ............................................................................. 105

BAB IV PENUTUP ................................................................................ 130

A. Simpulan ................................................................................... 130

B. Saran ......................................................................................... 131

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 132

LAMPIRAN ............................................................................................ 136

Lampiran 1 ....................................................................................... 137

Lampiran 2 ....................................................................................... 141

Lampiran 3 ....................................................................................... 142

Page 20: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xx

DAFTAR LAMBANG

LAMBANG

Tabel 6. Daftar Lambang

No. Lambang Nama Lambang Maksud

1. „…..‟ Tanda petik satu Menunjukkan terjemahan bahasa

Indonesia

2. “…..” Petik dua Menunjukkan penekanan

pembahasan

Page 21: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xxi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Skema Teori Struktural Model Farhud .............................. 18

Gambar 2 Skema Teori Semiotika Michael Riffaterre ....................... 23

Gambar 3 Skema Pembahasan Penelitian ........................................... 23

Page 22: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xxii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biografi penyair............................................................. .... 137

Lampiran 2. Cover Buku................................................................... .... 141

Lampiran 3. Tiga Syair Achmad Sweilem.......................................... 142

Page 23: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xxiii

ABSTRAK

Imroatun Miftahul Jannah. C1012015. Makna Tiga Syair dalam Antologi Syair

Ra‘syatun fil-Ufuq Karya Achmad Sweilem: Kajian Semiotika Michael Riffaterre.

Skripsi: Program Studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas

Maret Surakarta.

Penelitian ini membahas tentang struktur dan makna teks tiga syair dalam

antologi syair Ra‘syatun fil-Ufuq karya Achmad Sweilem, yang bertujuan untuk

menguraikan, mendeskripsikan, dan memberi makna tiga teks syair tersebut.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan menguraikan

data-data berwujud teks yang di dalamnya termuat kata-kata, frasa, kalimat, dan

wacana. Kemudian data yang tersebut dianalisis melalui tahap pembacaan

heuristik dan dilanjutkan dengan pembacaan hermeneutik. Selanjutnya, penulis

menerjemahkan, memahami, dan memaknai isi teks.

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa, makna yang

terkandung di dalam tiga syair dalam antologi syair Ra‘syatun fil-Ufuq karya

Achmad Sweilem merupakan bentuk pengalaman penyair. Ungkapan dalam tiga

syair tersebut berdasarkan penderitaan yang dialami penyair dalam menjalani

kehidupannya. Adapun yang dimaksudkan adalah kehidupan pribadi penyair dan

kehidupan sosialnya.

Kata Kunci: Syair Achmad Sweilem, Ra‘syatun fil-Ufuq, Struktural model

Farhud, Semiotika Michael Riffaterre.

Page 24: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xxiv

ABSTRACT

Imroatun Miftahul Jannah. C1012015. The Meaning of the Three Poems in Poetry

Anthology Ra‘syatun fil-Ufuq by Achmad Sweilem: Study of Semiotics Michael

Riffaterre. Undergraduate Thesis: Arabic Departement Faculty of Cultural

Sciences Sebelas Maret University.

This research discusses the text structure and the meaning of the three

poems in poetry anthology Ra‘syatun fil-Ufuq by Achmad Sweilem, the purpose

of this research is to describe and to interpret the three poems. This research uses

qualitative descriptive method by outlining the data the tangible text of the three

poems in the anthology Achmad Sweilem Ra‘syatun fil-Ufuq containing words,

phrases, sentences, and discourse. The data was examined through reading within

heuristic and then hermeneutic levels. Furthermore, the way to analyze is by

translating the three poems, understanding and interpreting the contents.

The result shows that the meaning contained in the three poems of the

poetry anthology Ra‘syatun fil-Ufuq by Achmad Sweilem is a form of the poet‟s

experience. Expression in the poetry is based on the suffering experience of the

poet through his life. The experience is associated with the poet‟s personal life

and the social life.

Keywords: Poems by Achmad Sweilem, Ra‘syatun fil-Ufuq, Structural model of

Farhud, Semiotic of Michael Riffaterre.

Page 25: MAKNA TIGA SYAIR DALAM ANTOLOGI RA‘SYATUN … filemakna tiga syair fakultas ilmu buda imroatun miftahul jannah fakultas ilmu budaya commit to user i dalam antologi ra‘syatun fil-ufuq.

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

xxv

٠١٠٢١٠١C

،

٠