Makanan Sehat Untuk keluarga

15
MAKANAN SEHAT UNTUK ANAK/KELUARGA PENDAHULUAN Kesehatan sangat erat hubungannya dengan makanan. Apabila makanan yang kita makan mengandung nilai gizi yang baik dan cukup jumlahnya sesuai dengan kebutuhan tubuh, niscaya kesehatan tubuh akan baik pula. Karena makanan yang bernilai gizi baik menyebabkan daya tubuh menjadi kuat dan dapat menangkis serangan bibit penyakit. Yang dimaksud dengan gizi ialah makanan yang berhubungan dengan kesehatan tubuh manusia. Zat- zat yang terdapat di dalam makanan yang mempengaruhi kesehatan itu disebut zat-zat gizi. Oleh karena itu makanan yang kita makan terutama untuk anak- anak harus mengandung zat-zat gizi yang diperlukan oleh tubuh antara lain: karbohidrat, protein, lemak, vitamin-vitamin, garam-garam mineral dan air. Dengan demikian kita telah mengetahui bahwa manusia memerlukan untuk memelihara kesehatannya, sehingga dapat dipertahankan hidupnya. Setiap orang baik anak-anak maupun orang dewasa tua maupun muda memerlukan makanan yang cukup mutunya maupun banyaknya,sehingga tidak asal makan saja. Untuk mendapatkan makanan yang bermutu, perlu memperhatikan : susunan menu, jenis bahan makanan dan cara pengolahan. Ditinjau dari susunan menu, menu yang baik harus dapat menimbulkan selera makan bagi orang yang memakannya, dalam arti bahwa rasa, rupa menarik sesuai dengan selera yang terdiri dari bahan-bahan yang lengkap kandungan gizinya. Dalam menggalakan kesehatan masyarakat, pemerintah Indonesia

Transcript of Makanan Sehat Untuk keluarga

Page 1: Makanan Sehat Untuk keluarga

MAKANAN SEHAT UNTUK ANAK/KELUARGA

PENDAHULUAN

Kesehatan sangat erat hubungannya dengan makanan. Apabila makanan yang kita makan

mengandung nilai gizi yang baik dan cukup jumlahnya sesuai dengan kebutuhan tubuh,

niscaya kesehatan tubuh akan baik pula. Karena makanan yang bernilai gizi baik

menyebabkan daya tubuh menjadi kuat dan dapat menangkis serangan bibit penyakit. Yang

dimaksud dengan gizi ialah makanan yang berhubungan dengan kesehatan tubuh manusia.

Zat- zat yang terdapat di dalam makanan yang mempengaruhi kesehatan itu disebut zat-zat

gizi. Oleh karena itu makanan yang kita makan terutama untuk anak- anak harus

mengandung zat-zat gizi yang diperlukan oleh tubuh antara lain: karbohidrat, protein, lemak,

vitamin-vitamin, garam-garam mineral dan air.

Dengan demikian kita telah mengetahui bahwa manusia memerlukan untuk memelihara

kesehatannya, sehingga dapat dipertahankan hidupnya. Setiap orang baik anak-anak maupun

orang dewasa tua maupun muda memerlukan makanan yang cukup mutunya maupun

banyaknya,sehingga tidak asal makan saja. Untuk mendapatkan makanan yang bermutu,

perlu memperhatikan : susunan menu, jenis bahan makanan dan cara pengolahan.

Ditinjau dari susunan menu, menu yang baik harus dapat menimbulkan selera makan bagi

orang yang memakannya, dalam arti bahwa rasa, rupa menarik sesuai dengan selera yang

terdiri dari bahan-bahan yang lengkap kandungan gizinya. Dalam menggalakan kesehatan

masyarakat, pemerintah Indonesia mempunyai pedoman penyusunan menu sebagai pola

dasar makanan sehat untuk rakyatnya yaitu slogan ‘empat sehat lima sempurna’ dan juga

‘menu seimbang’. Yang dimaksud dengan empat sehat lima sempurna ialah susunan menu

yang terdiri dari empat golongan bahan makanan yaitu sumber tenaga (karbo hidrat), lauk

pauk, sayuran, buah-buahan dan kelimanya adalah susu. Sedangkan menu seimbang ialah

menu yang terdiri dari bahan makanan berzat gizi seimbang yaitu zat pemberi tenaga, zat

pembangun atau pertumbuhan dan zat pengatur.

Ditinjau dari jenis bahan makanan, sebaiknya terdiri dari bahan-bahan yang lengkap jenis dan

banyaknya sehingga gizi cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh, dalam arti harus

memperhatikan variasi bahan makanan, karena tidak ada satu jenis makanan yang

mengandung lengkap zat gizi dalam jumlah yang dibutukan tubuh.

Sebagai contoh jenis atau macam-macam bahan makanan antara lain :

- Padi-padian : beras, ketan, jagung, jali, cantel, jawawut, sorgum, gandum.

- Umbi-umbian : singkong, ubi jalar, talas, ganyong, kentang, suweg, garut, dll.

Page 2: Makanan Sehat Untuk keluarga

- Kacang-kacangan: kacang tanah, kacang kedelai, kacang hijau, ptai cina, pete jengkol,

asem.

- Sayur-sayuran dan buah-buahan : menurut bagian-bagian tanaman berasal dari batang,

daun, akar, bunga, buah, biji.

- Daging : ternak potong, binatang perburuan, unggas.

- Ikan : ikan laut, ikan air tawar.

- Telur : telur ayam kampung, telur ayam ras, telur puyuh, telur itik, dll.

- Susu, mentega, keju

Ditinjau dari cara pengolahannya, sebaiknya bila kita pilih pengolahan yang baik dan benar

sehingga akan menghasilkan makanan yang enak, menarik dinikmati serta masih

mengandung zat gizi yang memenuhi keperluan tubuh.

Pengolahan yang dimaksud disini dibatasi pengolahan yang dilakukan dalam jumlah terbatas

dan disajikan untuk segera dimakan dalam menyediakan menu keluarga / rumah tangga.

Pengolahan dalam rumah tangga yang berarti memasak yaitu merubah bahan makanan yang

mentah agar menjadi lebih enak rasanya, menarik rupanya, serta lebih mudah dicernakan .

dalam pengolahan makanan atau memasak kita harus mengetahui untuk siapa hasilnya

masakan disajikan, karena kebutuhan makanan tiap orang tidak sama, ditentukan oleh :

- Umur : anak-anak, dewasa, lanjut usia

- Pekerjaan : berat ringan

- Jenis kelamin : wanita, pria

- Iklim tempat tinggal : bersuhu tinggi atau rendah

Demikianlah untuk memelihara dan mempertahankan kesehatan seseorang, harus

diperhatikan pula kebutuhan tiap individu, sehingga betul-betul dapat memenuhi sesuai

dengan kebutuhannya.

Hal ini penting sekali dalam mengelola makanan di rumah tangga yang anggota keluarganya

terdiri dari bermacam-macam keadaan umur, jenis kelamin maupun pekerjaan, sehingga tidak

hanya memperhatikan salah seorang saja.

Jadi jelaslah bahwa makanan yang baik sangat menunjang dalam memelihara kesehatan

seseorang maupun keluarga.

Melalui kegiatan P2M ini, akan praktek / melaksanakan pengolahan makanan atau memasak

untuk anak balita dan lansia.

Makanan tambahan untuk anak balita:

Syarat makanan balita

1. Bersih

Page 3: Makanan Sehat Untuk keluarga

2. Bergizi

3. Menarik

4. Lunak

5. Tidak pedas

6. Tidak mengandung bahan pengawet

CONTOH MAKANAN TAMBAHAN/ SELINGAN antara lain sbb:

a. Cake Lapis Putih Telur

Bahan :

400 gr putih telur

200 gr gula pasir

190 gr tepung terigu

60 ml santan dari ¼ butir kelapa

70 ml minyak goreng

½ sdt pewarna merah

½ sdt pewarna hijau

½ sdt pewarna kuning

Cara membuat :

Kocok putih telur hingga berbusa. Tambahkan gula sedikit demi sedikit sambil

dikocok hingga kental.

Sambil terus diaduk, masukkan tepung terigu, santan, dan minyak sedikit demi

sedikit.

Bagi adonan menjadi 4 bagian. Beri masing-masing pewarna kuning, merah, hijau

dan satu bagian lagi biarkan putih.

Tuangkan adonan kuning didasar loyang. Ratakan. Panggang selama 15 menit dalam

oven bersuhu 1600. Tambahkan adonan merah diatasnya, panggang lagi selama 10

menit dengan api atas. Lapisi selang-seling dengan adonan warna-warni hingga

habis. Panggang sampai matang dan berwarna kuning kecoklatan.

b. Cake Siram Coklat Ceri

Bahan cake :

Tepung terigu protein sedang 100 g

Tepung maizena 50 g

Page 4: Makanan Sehat Untuk keluarga

Telur ayam 6 butir

Gula halus 80 g

SP ½ sdt

Margarin cair 75 ml

Bahan hiasan :

Coklat masak pelat 250 g, cincang, tim hingga leleh

Keju cheddar 100 g, parut

Ceri merah 5 buah

Ceri hijau 5 buah

Cara membuat :

Campurkan terigu dan maizena. Ayak hingga lembut, sisihkan. Kocok telur ayam,

gula halus dan SP hingga mengembang. Masukkan campuran terigu, aduk rata.

Tuangkan margarin leleh, aduk hingga rata.

Tuangkan adonan ke dalam loyang ukuran 4x22 cm bersemir margarin dan beralas

kertas roti. Panggang hingga matang. Angkat, keluarkan dari loyang.

Potong cake bentuk kotak ukuran 4x4 cm, buat lubang ditengahnya tapi jangan

sampai putus.

Celupkan setengah bagian cake ke dalam cokelat pekat leleh, diamkan hingga

cokelat mengeras.

Hias dengan keju parut dan ceri 2 warna, sajikan.

c. Smile Love

Bahan :

Mentega 200 gram

Gula halus 75 gram

Kuning telur 2 butir

Putih telur 1 butir

Tepung terigu protein rendah 250 gram

Tepung maizena 50 gram

Keju parmesan 50 gram

Page 5: Makanan Sehat Untuk keluarga

Pelengkap :

Cokelat masak warna merah muda 200 gram, dilelehkan

Cokelat masak pekat 150 gram, dilelehkan

Cara membuat :

Kocok mentega dan gula halus hingga putih dan lembut. Masukkan telur satu per

satu sambil terus dikocok hingga lembut lagi.

Masukkan campuran tepung, aduk hingga tercampur rata. Masukkan keju parmesan,

aduk rata.

Bulatkan adonan kemudian giling tipis melebar. Cetak bentuk hati, letakkan diatas

loyang yang sudah diolesi margarin. Panggang hingga matang selama kurang lebih

25 menit.

Setalah dingin, celupkan kue kering ke dalam cokelat warna merah muda biarkan

mengeras. Kemudian hias dengan cokelat pekat bentuk mata dan mulut.

KEIK PISANG

Bahan:

2 buah pisang ambon * 4 telur ayam

200 gr gula pasir halus * 200 gr terigu

Vanili bubuk secukupnya * 2 sm susu bubuk

2 sm margarin/butter, dicairkan, biarkan dingin

Cara membuat :

1. Halus pisang dengan garpu, campur gula pasir dan susu bubuk . Aduk rata. Sisihkan.

2. Kocok telur sampai putih. Masukkan adonan pisang, kocok lagi sampai tercampur betul.

3. Lalu masukan margarin cairnya, kemudian masukan vanilinya.

4. Lalu masukan tepung sedikit demi sedikit. Aduk pelan dengan sendok adonan sampai rata.

5.Tuang ke dalam loyang yang sudah dipulas margarin dan ditabur sedikit tepung.

Panggang sampai matang.

Page 6: Makanan Sehat Untuk keluarga

POSYANDU

Pengertian Posyandu

Posyandu adalah suatu forum komunikasi, pelayanan kesehatan, oleh dan untuk masyarakat

yang memunyai nilai strategis dalam pengembangan SDM sejak dini.

Posyandu adalah pusat pelayanan kesehatan dan KB yang dikelola dan diselenggarakan dari

dan oleh masyarakat dengan dukungan teknis dari petugas kesehatan an etugas NKKBS.

Tujuan Posyandu

1. Menurunkan angka kematian ibu dan anak

2. Meningkatkan pelayanan kesehatan ibu dan anak

3. Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam pengembangan hidup sehat

4. Pemerataan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara luas

Sasaran Posyandu

1. Bayi 0 – 1 tahun

2. Anak balita

3. Ibu hamil, ibu menyusui dan ibu nifas

4. Wanita usia subur

Kegiatn Posyandu, dituangkan dalam Pancakrida Posyandu

1. Kesehatan ibu dan anak

2. Keluarga Berencana

3. Imunisasi

4. Peningkatan gizi

5. Penanggulangan diare

Persyaratan

1. Penduduk RW tersebut minimal terdapat 100 balita

2. Terdiri dari 120 KK

3. Disesuaikan dengan kemampuan petugas (bidan desa)

4. Jarak antara satu rumah dengan rumah yang lain tidak berjauhan

Page 7: Makanan Sehat Untuk keluarga

Lokasi

1. Berada di tempat yang mudah didatangi masyarakat

2. Ditentukan dari hasil musyawarah masyarakat itu sendiri

3. Dapat merupakan lokal sendiri

4. Bila tidak memungkinkan, dapat dilaksanakan di rumah penduduk, balai rakyat dan

tempat lainnya.

Pelayanan yang Diberikan

1. Pemeliharaan Kesehatan Bayi dan Balita

Penimbangan rutin, PMT, imunisasi, pemberian oralit, pengobatan pertama pada penyakit

2. Pemeliharaan ibu hamil, menyusui, dan pasangan usia subur

Pemeriksaan kesehatan, pelayanan KB, imunisasi TT, pengobatan pertama pada penyakit.

Posyandu Lansia

Posyandu lansia adalah suatu wadah organisasi pelayanan kesehatan bagi golongan usia

lanjut dalam berbagai aspek yaitu : promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitasi.

Tujuan

Meningkatkan derajat kesehatan dan mutu kehidupan untuk masa tua bahagia.

Sasaran

a. Kelompok usia lanjut mulai dari 45 keatas

b. Keluarga dimana lansia itu berada

c. Organisasi sosial yang bergerak dalam pembinaan kesehatan lansia

d. Masyarakat umum

USAHA KESEHATAN SEKOLAH

Pengertian

Page 8: Makanan Sehat Untuk keluarga

UKS adalah segala usaha yang dilakukan untuk meningkatkan kesehatan anak usia

sekolah/masyarakat sekolah.

Tujuan UKS

a. Tujuan umum

Adalah meningkatkan kemampuan hidup sehat, dan derajat kesehatan peserta didik serta

meningkatkan perkembangan optimal dalam rangka pembentukan manusia yang

berkualitas.

b. Tujuan khusus

- Memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip hidup

sehat

- Sehat, baik dalam arti fisik, mental, maupun sosial

- Memiliki daya tangkal terhadap pengaruh buruk penyalahgunaan nakotika

Sasaran UKS

a. Lembaga pendidikan mulai dari tingkat pra sekolah sampai tingkat perguruan tinggi

b. Peserta didik

c. Pembinaan UKS

d. Sarana dan prasarana pendidikan kesehatan

Ruang Lingkup UKS

Tercantum dalam Trias (Tri Program UKS) meliputi :

a. Penyelenggaraan Pendidikan Kesehatan

b. Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan

c. Pembinaan Lingkungan Kesehatan Sekolah Sehat

Ruang Lingkup Pembinaan UKS

a. Penyusunan perencanaan

b. Penyusunan program

c. Pelaksanaan program

d. Pengendalian program

e. Penilaian dan penelitian

f. Teknologi termasuk organisasi, ketenagaan, sarana prasarana serta pembiayaan

Page 9: Makanan Sehat Untuk keluarga

PELATIHAN DAN BIMBINGAN KETERAMPILAN PADA KADER POSYANDU

Pelaksanaan pengabdian masyarakat yang dimaksud disini adalah melaksanakan pelatihan

dan bimbingan keterampilan pemberian makanan tambahan balita dan lansia pada ibu-ibu

Kader Posyandu di Desa Ayam Putih Kecamatan Buluspesantren Kabupaten Kebumen.

Adapun dalam kegiatan bimbingan keterampilan tersebut antara lain tentang pengetahuan dan

keterampilan menyiapkan dan membuat makanan tambahan untuk anak balita dan lansia

yang memenuhi kesehatan.

Bimbingan adalah bantuan dan pertolongan yang diberikan kepada individu atau sekumpulan

individu dalam menghindari atau mengatasi kesulitan-kesulitan di dalam hidupnya (Bimo

Walgito, 1989 : 4). Selain itu, Kartadinata S, dkk (2002 : 3) mendefinisikan bimbingan

sebagai proses membantu individu untuk mencapai perkembangan optimal. Bimbingan juga

memberikan makna sebagai suatu proses, bimbingan merupakan suatu kegiatan yang

berkelanjutan, berlangsung terus menerus dan bukan kegiatan seketika atau kebetulan.

Dengan demikian bimbingan adalah bantuan kepada individu atau sekelompok berupa

petunjuk / penjelasan untuk mengerjakan sesuatu secara sistematis dan terarah serta

berkelanjutan agar mencapai perkembangan yang optimal sesuai dengan kemampuan yang

ada pada dirinya sehingga tercapailah kesejahteraan dalam hidupnya.

Keterampilan adalah kemampuan praktis dibidang tertentu dalam melakukan suatu kegiatan

yang menghasilkan barang dan jasa yang diperoleh melalui proses pembelajaran (BKKBN

1998 : 5). Selain itu dikemukakan oleh Sumarjadi, dkk (2001 : 2) bahwa keterampilan artinya

sama dengan kecekatan yaitu kepandaian / kemahiran melakukan suatu pekerjaan dengan

cepat dan benar. Pengertian ini menunjukkan bahwa seseorang yang dapat melakukan sesuatu

dengan cepat tetapi salah tidak dapat dikatakan terampil. Demikian pula apabila seseorang

dapat melakukan sesuatu dengan benar tetapi lambat, maka ia tidak dapat dikatakan terampil.

Seseorang yang terampil dalam suatu bidang tidak ragu-ragu melakukan pekerjaan tersebut

seakan-akan tidak pernah difikirkan lagi bagaimana melaksanakannya, tidak ada lagi

kesulitan-kesulitan yang menghambat.

Jadi yang dimaksud bimbingan keterampilan adalah bantuan yang diberikan kepada

seseorang atau kelompok secara sistematis, terarah dan berkelanjutan agar memiliki

kemampuan praktis, kepandaian, kemahiran dalam melakukan suatu tugas, pekerjaan atau

kegiatan dengan baik, cermat, cepat dan benar.

Page 10: Makanan Sehat Untuk keluarga

Pelatihan bimbingan keterampilan pada ibu-ibu kader posyandu agar apat memberikan

bantuan dalam meningkatkan keterampilan pemberian makanan tambahan balita dan lansia

agar lebih baik lagi serta memenuhi standar kesehatan.

DAFTAR PUSTAKA

BKKBN. 1998. Pemberdayaan Keluarga , pedoman bidang usaha dan tenaga terampil

melalui kelompok UPPKS, Jakarta: Deputi Bidang Keluarga Sejahtera.