Makalahkelompok 1.docx

download Makalahkelompok 1.docx

of 14

Transcript of Makalahkelompok 1.docx

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    1/14

    KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI

    UNIVERSITAS HASANUDDIN

    FAKULTAS TEKNIK

    JURUSAN TEKNIK GEOLOGI

    PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI

    PETROGRAFI

    MAKALAH

    OLEH

    KELOMPOK I

    ELVIRA DAYANARA SIBALA (D611 13 004)

    SANDRI HIDAYAT (D611 13 00)

    MUSDALIFAH USMAN (D611 13 304)

    NAHRUL HAYAT (D611 13 306)

    ERENS GEISSLER SATYA (D611 13 01)

    GO!A

    "01#

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    2/14

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1$1 L%&%' B%*%+

    Geologi adalah suatu bidang Ilmu Pengetahuan Kebumian yang

    mempelajari segala sesuatu mengenai planet Bumi beserta isinya yang membahas

    tentang sifat-sifat dan bahan-bahan yang membentuk bumi, struktur, proses-proses

    yang terjadi baik didalam maupun diatas permukaan bumi, serta mempelajari

    sejarah perkembangannya sejak bumi ini diciptakan sampai saat ini. Ilmu ini

    mempelajari benda-benda terkecil seperti atom sampai berukuran besar seperti

    benua, samudra, cekungan dan rangkaian pegunungan.

    Salah satu aspek yang dipelajari dalam ilmu geologi adalah magma dan

    proses pembentukannya. al ini dianggap penting karena magma merupakan

    sumber dari pembentukan batuan penyusun kerak bumi.

    Berdasarkan hal di atas, maka disusunlah makalah mengenai ! Sumber

    Pembentukan dan "#olusi $agma %

    1$" R-.-/%+ M%/%%

    &dapun rumusan masalah dari makalah ini yaitu '

    (. &pa yang dimaksud dengan magma)

    *. Bagaimana sifat, proses pembentukan, dan karakteristik magma)

    +. Bagaimana proses e#olusi magma)

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    3/14

    1$3 M%*/- %+ T-2-%+

    $aksud dari penyusunan makalah ini adalah untuk menjelaskan secara

    umum mengenai magma pembentuk batuan dan tujuannya aitu untuk menjelaskan

    karakteristik magma dan proses e#olusinya.

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    4/14

    BAB II

    SUMBER PEMBENTUKAN DAN EVOLUSI MAGMA

    "$1 P+'&%+ M%.%

    $agma adalah cairan atau larutan silikat pijar yang terbentuk secara

    alamiah bersifat mobil , bersuhu antara , (* atau lebih dan berasal dari

    kerak bumi bagian ba/ah atau kerak bumi bagian atas.0 lihat 1.1. Grouts, (234

    5urner dan 6erhoogen, (74 8illiams, (7* 9

    Komposisi kimia/i magma dari contoh-contoh batuan beku terdiri dari '

    a. Senya/a-senya/a yang bersifat non #olatil dan merupakan senya/a

    oksida dalam magma. :umlahnya sekitar ; dari seluruh isi magma , sehingga

    merupakan mayor elemen, terdiri dari Si

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    5/14

    $agma basa bersifat encer 0 #iskositas rendah 9, kandungan unsur kimia

    berat, kadar D ,

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    6/14

    Suhu magma biasanya dalam suatu di kisaran 3-(+ derajat =elcius

    0sekitar (*-*2 derajat 1ahrenheit9.

    Berbagai mineral meleleh pada temperatur yang berbeda, jadi ketika batu

    mulai mencair titik leleh mineral terendah mencair terlebih dahulu. Itu penting,

    karena menghasilkan magma dengan susunan kimia/i secara keseluruhan berbeda

    dari batu asli. Ini adalah salah satu alasan mengapa komposisi magma ber#ariasi

    begitu banyak.

    >amun dalam kenyataannya, suhu meningkat dengan kedalaman rata-rata

    *? derajat =elcius setiap kilometer 0yang disebut gradien panas bumi9. :adi untuk

    sampai ke ( derajat &nda hanya harus turun sekitar 2 kilometer

    5entu saja, ada faktor lain yang bekerja selain suhu. $isalnya, jika

    terdapat air, batuan akan mencair pada suhu yang lebih rendah 0kedalaman

    dangkal9 daripada seharusnya mereka. Ci sisi lain, batu-batu yang lebih dalam di

    bumi, yang lebih panas itu harus menjadi mencair itu karena tekanan yang lebih

    besar membuat mereka dalam keadaan padat lagi.

    Aata-rata, pencairan terjadi pada kedalaman di ba/ah sekitar ? kilometer,

    tetapi di atas beberapa ratus kilometer. Itu dekat dasar litosfer atau di atas

    astenosfer.

    Peleburan magma terjadi pada beberapa lingkungan, yaitu '

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    7/14

    (. Pegunungan Pertengahan aut

    Peleburan terjadi di ba/ah pegunungan pertengahan laut, di mana

    lempeng tektonik yang meluncur menjauh dari satu sama lain. Ci suatu tempat,

    batuan mantel panas meningkat dalam arus yang bergerak lambat. Peleburan

    terjadi pada kedalaman yang relatif dangkal 0kurang dari ? kilometer9 karena dua

    alasan. Pertama, semakin rendah batuan litosfer meleleh karena mereka

    dipanaskan oleh batuan yang lebih panas di ba/ah ini. Kedua, batuan mantel naik

    meleleh karena tekanan pada mereka menurun karena mereka bergerak ke atas.

    *. apisan ot Spot

    Peleburan terjadi di tempat di mana batuan mantel panas memanaskan

    dasar litosfer. 5empat-tempat ini disebut bulu mantel atau hot spot. itosfer tidak

    retak, seperti halnya di pegunungan di tengah laut, tapi bergerak di atas hot spot

    stasioner. Salah satu contoh yang terkenal adalah di mana lempeng Pasifik

    meluncur diatas hot spot dan menghasilkan gunung berapi membentuk Kepulauan

    a/aii.

    +. Hona empeng Subduksi

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    8/14

    Batuan juga meleleh di ona subduksi lempeng, di mana dasar laut litosfer

    ditarik ke ba/ah ke dalam mantel. Peleburan biasanya dimulai pada kedalaman

    kurang dari ( kilometer. Suhu leleh menjadi lebih rendah dalam lingkungan ini

    karena semua air yang terperangkap dalam batuan dasar laut dan dalam sedimen

    tanah liat yang diba/a turun bersama lempeng.

    Gambar *.* ' penampang tektonik

    $agma umumnya terbentuk di tiga lingkungan. $ereka 0kiri ke kanan9'

    pegunungan di tengah laut, lapisan hot spot dan ona subduksi lempeng. Sumber'

    8ikimedia gambar oleh 8oudloper

    $agma merupakan cairan panas, ia memiliki daya apung alami, yang

    menyebabkan untuk bermigrasi ke atas 0semacam seperti balon udara panas yang

    naik9. al ini juga dapat bergerak sebagai respon terhadap perbedaan tekanan,

    seperti cairan lain. Setelah batu mencair, magma mulai bergerak.

    Ketika magma berpindah menjauh dari ona peleburan, perlahan-lahan

    mendingin. Seperti halnya, lebih dan lebih padat butiran mineral mengkristal

    sampai akhirnya semua lelehan hilang. 5erkadang magma akan mendapatkan

    cukup dekat ke permukaan untuk memberi letusan gunung berapi. 5api sebagian

    besar /aktu itu mendingin dan mengkristal di ba/ah tanah, membentuk batuan

    beku intrusif.

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    9/14

    $agma dapat dibedakan berdasarkan kandungan Si

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    10/14

    Gambar *.+ ' Skematik proses differensiasi magma pada fase magmatik cair

    Proses-proses differensiasi magma 0keterangan untuk Gambar 39 meliputi'

    (. 6esiculation, $agma yang mengandung unsur-unsur #olatile seperti air

    0*

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    11/14

    mekanisme differensiasi magma yang lain. 8alaupun demikian, proses

    diffusi dapat menjadi sama efektifnya, jika magma diaduk oleh suatu

    pencaran 0con#ection9 dan disirkulasi dekat dinding dimana magma dapat

    kehilangan beberapa unsurnya dan mendapatkan unsur yang lain dari

    dinding reser#oar.+. 1lotation, Kristal-kristal ringan yang mengandung Sodium dan Potasium

    cenderung untuk memperkaya magma yang terletak pada bagian atas

    reser#oar dengan unsur-unsur Sodium dan Potasium.2. Gra#itational Settling, $ineral-mineral berat yang mengandung Kalsium,

    $agnesium dan Besi, cenderung memperkaya rese#oir magma yang

    terletak disebelah ba/ah reser#oir dengan unsur-unsur tersebut. Proses ini

    mungkin menghasilkan kristal badan bijih dalam bentuk perlapisan.

    apisan paling ba/ah diperkaya dengan mineral-mineral yang lebih berat

    seperti mineral-mineral silikat dan lapisan diatasnya diperkaya dengan

    mineral-mineral Silikat yang lebih ringan.?. &ssimilation of 8all Aock, Selama emplacement magma, batu yang jatuh

    dari dinding reser#oir akan bergabung dengan magma. Batuan ini bereaksi

    dengan magma atau secara sempurna terlarut dalam magma, sehingga

    merubah komposisi magma. :ika batuan dinding kaya akan Sodium,

    Potasium dan Silikon, magma akan berubah menjadu komposisi granitik.

    :ika batuan dinding kaya akan Kalsium, $agnesium dan Besi, magma

    akan berubah menjadi berkomposisi Gabroik.7. 5hick oriontal Sill, Secara umum bentuk ini memperlihatkan proses

    differensiasi magmatik asli yang membeku karena kontak dengan dinding

    reser#oir. :ika bagian sebelah dalam memebeku, terjadi =rystal Settling

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    12/14

    dan menghasilkan lapisan, dimana mineral silikat yang lebih berat terletak

    pada lapisan dasar dan mineral silikat yang lebih ringan.3. 1ragsinasi, Proses pemisahan Kristal-kristal dari larutan magma, karena

    proses kristalisasi berjalan tidak seimbang atau Kristal-kristal mengubah

    perkembang. Komposisi larutan magma yang baru ini terjadi terutama

    karena adanya perubahan temperatur dan tekanan yang menyolok dan tiba-

    tiba.. iLuid Immisbility, Ialah larutan magma yang mempunyai suhu rendah

    akan pecah menjadi larutan yang masing-masing akan membelah

    membentuk bahan yang heterogen.

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    13/14

    BAB III

    PENUTUP

    $agma adalah cairan atau larutan silikat pijar yang terbentuk secara

    alamiah bersifat mobil , bersuhu antara , (* atau lebih dan berasal dari

    kerak bumi bagian ba/ah atau kerak bumi bagian atas $agma terbentuk akibat

    proses peleburan di litosfer atau astenosfer yang kemudian naik ke permukaan

    sehingga lama kelamaan mendingin dan membentuk batuan. $agma dapat

    berubah menjadi magma yang bersifat lain oleh proses-proses hibridisasi, sintesis,

    dan anaktesis

  • 7/23/2019 Makalahkelompok 1.docx

    14/14

    DAFTAR PUSTAKA

    http'MMid./ikipedia.orgM/ikiMBatuanNbeku - ODiakses tanggal 2 September 2015

    http'MMsalamahsiti+2.blogspot.comMpMmakalah-geologi-dan-lingkungan-

    batuan.html - ODiakses tanggal 2 September 2015 Pukul 18.30 WIB

    http'MMid./ikipedia.orgM/MindeQ.php)

    titleJBerkas'IgneousNrockNSantoroniNGreece.jpgRfiletimestampJ*77

    (**+(2 - ODiakses tanggal 2 September 2015 Pukul 19.00 WIB

    http'MM#olcano.und.edu- ODiakses tanggal 2 September 2015 Pukul 19.30

    https'MMgeoakelompok(.files./ordpress.comM*((M(Mpetrologi-batuan-

    piroklastik.ppt - ODiakses tanggal 2 September 2015 Pukul 12.00 WIB

    https'MMdenso/estlifer.files./ordpress.comM*((M?Mfinal-laporan-denso.doc -

    ODiakses tanggal 2 September 2015 Pukul 15.00 WIB

    http'MM///.sridianti.comMpengertian-magma.html - ODiakses tanggal 2 September

    2015 Pukul 20.00

    https'MM///.academia.eduM*?77*MB&5@&>NPIA