makalahhivaids-131028054158-phpapp01

7/23/2019 makalahhivaids-131028054158-phpapp01

1/16

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

AIDS pertama kali dilaporkan pada tanggal 5 Juni1981, ketika Centers for Disease

Control and PreventionAmerika Serikatmencatat adana Pneumonia Pneumosistis!sekarang

masi" diklasifikasikan se#agai PCP tetapi diketa"ui dise#a#kan ole"Pneumocystis Jirovecii$

pada lima laki%laki "omoseksual di &os Angeles'

Dua spesies (I) ang diketa"ui menginfeksi manusia adala" (I)%1dan (I)%*' (I)%

1 le#i" mematikan dan le#i" muda" masuk kedalam tu#u"' (I)%1 adala" sum#er dari

maoritas infeksi (I) di dunia, sementara (I)%* sulit dimasukan dan ke#anakan #erada di

Afrika +arat' +aik (I)%1 dan (I)%* #erasal dariprimata' Asal (I)%1 #erasal dari Simpanse

Pan Troglodytes ang ditemukan di amerunselatan' (I)%* #erasal dari SootyMangabey

!Cercocebus atys$, monet dari -uinea +issau, -a#on, dan amerun'

+anak a"li #erpendapat #a".a (I) masuk ke dalam tu#u" manusia aki#at kontak

dengan primata lainna, conto"na selama #er#uru atau pemotongan daging' /eori ang le#i"

kontroversial ang dikenal dengan nama"ipotesis 0P) AIDS, menatakan #a".a epidemik

AIDS dimulai pada ak"ir ta"un 195%an di ongo +elgia se#agai aki#at dari penelitian

(ilar opro.ski ter"adap )aksinpolio' 2amun demikian, komunitas ilmia" umumna

#erpendapat #a".a skenario terse#ut tidak didukung ole" #ukti%#ukti ang ada'

B. Tujuan

Adapun tu3uan dari pem#uatan makala" ini adala" untuk mengeta"ui le#i" luas

mengenai penakit (I) AIDS'

C. Rumusan MasalahAdapun ang men3adi rumusan masala" dalam pem#uatan makala" ini adala"4

1' Apa ang dimaksud dengan (I)AIDS6

*' Apa etiologi (I)AIDS6

7' +agaimana epidemiologi (I)AIDS6

' +agaimana cara penularan (I)AIDS6

5' +agaimana patogenenis (I)AIDS6

' +agaimana ge3ala dan komplikasi (I)AIDS6

:' +agaimana cara pencega"an (I)AIDS6

BAB II

PEMBAHASAN

1
http://id.wikipedia.org/wiki/5_Junihttp://id.wikipedia.org/wiki/1981http://id.wikipedia.org/wiki/Centers_for_Disease_Control_and_Preventionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Centers_for_Disease_Control_and_Preventionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Centers_for_Disease_Control_and_Preventionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Amerika_Serikathttp://id.wikipedia.org/wiki/Pneumonia_pneumosistishttp://id.wikipedia.org/wiki/Pneumonia_pneumosistishttp://id.wikipedia.org/wiki/Los_Angeleshttp://id.wikipedia.org/wiki/HIV-1http://id.wikipedia.org/wiki/HIV-2http://id.wikipedia.org/wiki/Afrika_Barathttp://id.wikipedia.org/wiki/Primatahttp://id.wikipedia.org/wiki/Simpansehttp://id.wikipedia.org/wiki/Kamerunhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sooty_Mangabeyhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sooty_Mangabeyhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sooty_Mangabeyhttp://id.wikipedia.org/wiki/Guinea_Bissauhttp://id.wikipedia.org/wiki/Gabonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kamerunhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hipotesis_OPV_AIDShttp://id.wikipedia.org/wiki/Hipotesis_OPV_AIDShttp://id.wikipedia.org/wiki/1950http://id.wikipedia.org/wiki/Kongo_Belgiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hilary_Koprowskihttp://id.wikipedia.org/wiki/Vaksinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Vaksinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Poliohttp://id.wikipedia.org/wiki/1981http://id.wikipedia.org/wiki/Centers_for_Disease_Control_and_Preventionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Centers_for_Disease_Control_and_Preventionhttp://id.wikipedia.org/wiki/Amerika_Serikathttp://id.wikipedia.org/wiki/Pneumonia_pneumosistishttp://id.wikipedia.org/wiki/Pneumonia_pneumosistishttp://id.wikipedia.org/wiki/Los_Angeleshttp://id.wikipedia.org/wiki/HIV-1http://id.wikipedia.org/wiki/HIV-2http://id.wikipedia.org/wiki/Afrika_Barathttp://id.wikipedia.org/wiki/Primatahttp://id.wikipedia.org/wiki/Simpansehttp://id.wikipedia.org/wiki/Kamerunhttp://id.wikipedia.org/wiki/Sooty_Mangabeyhttp://id.wikipedia.org/wiki/Guinea_Bissauhttp://id.wikipedia.org/wiki/Gabonhttp://id.wikipedia.org/wiki/Kamerunhttp://id.wikipedia.org/wiki/Hipotesis_OPV_AIDShttp://id.wikipedia.org/wiki/1950http://id.wikipedia.org/wiki/Kongo_Belgiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Hilary_Koprowskihttp://id.wikipedia.org/wiki/Vaksinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Poliohttp://id.wikipedia.org/wiki/5_Juni


2/16

A. Pengertian

Ac;uired Immunodeficienc Sndrome !AIDS$ adala" sindrome aki#at defisiensi

immunitas selluler tanpa pene#a# lain ang diketa"ui, ditandai dengan infeksi oportunistik

keganasan #eraki#at fatal'


3/16

memengaru"ina, diantarana iala" kekuatan tu#u" untuk #erta"an mela.an (I) !seperti

fungsi keke#alan tu#u"$ dari orang ang terinfeksi' 0rang tua umumna memiliki keke#alan

ang le#i" lema" daripada orang ang le#i" muda, se"ingga le#i" #erisiko mengalami

perkem#angan penakit ang pesat' Akses ang kurang ter"adap pera.atan kese"atan dan

adana infeksi lainna seperti tu#erkulosis, 3uga dapat mempercepat perkem#angan penakit

ini' Barisan genetikorang ang terinfeksi 3uga memainkan peran penting' Se3umla" orang

ke#al secara alami ter"adap #e#erapa varian (I)' (I) memiliki #e#erapa variasi genetik dan

#er#agai #entuk ang #er#eda, ang akan mene#a#kan la3u perkem#angan penakit klinis

ang #er#eda%#eda pula' /erapi antiretrovirus ang sangat aktif akan dapat memperpan3ang

rata%rata .aktu #erkem#anganna AIDS, serta rata%rata .aktu kemampuan penderita #erta"an

"idup'

(I) ang #aru memper#anak diri tampak #ermunculan se#agai #ulatan%#ulatan kecil

!di.arnai "i3au$ pada permukaan limfosit setela" menerang sel terse#ut dili"at dengan

mikroskop elektron' AIDS merupakan #entuk terpara" atas aki#at infeksi(I)' (I) adala"

retrovirusang #iasana menerang organ%organ vital'

C. E!i"emilgi

Sindroma AIDS pertama kali dilaporkan ole" -ottlie# dari Amerika pada ta"un 1981'

Se3ak saat itu 3umla" negara ang melaporkan kasus%kasus AIDS meningkat dengan cepat'

De.asa ini penakit (I)AIDS tela" merupakan pandemi, menerang 3utaan penduduk

dunia, pria, .anita, #a"kan anak%anak' B(0 memperkirakan #a".a sekitas 15 3uta orang

diantarana 1 3uta rema3a dan de.asa terinfeksi (I)' Setiap "ari 5 orang ketularan virus

(I)'


4/16

orang akan meninggal karena AIDS' Pada saat ini la3u infeksi !infection rate$ pada .anita

3au" le#i" cepat dari pada pria' Dari seluru" infeksi, 9> akan ter3adi di negara #erkem#ang,

terutama Asia'

Di SC< "ingga ta"un * terdapat 15 pasien terinfeksi (I)AIDS pada anak

15 ta"un, dan 1 anak ang terpapar (I) tetapi tidak tertulari' Pada orang de.asa sampai

dengan Septem#er *5 terdapat 8,19 pengidap infeksi (I)' Penderita pria le#i" #anak 7

kali lipat dari .anita' Se#agian #esar pengidap usia de.asa ini adala" pada usia su#ur'

Dengan kemampuan reproduksi penderita de.asa, akan la"ir anak%anak ang mungkin

tertular (I)' +ila tidak dilakukan intervensi, dari setiap 1 .anita de.asa pengidap (I)

ang "amil dan mela"irkan, se#anak %5 anak%anak ini akan tertulari

D. Cara Penularan

Secara umum ada 5 faktor ang perlu diper"atikan pada penularan suatu penakit

aitu sum#er infeksi, ve"ikulum ang mem#a.a agent, "ost ang rentan, tempat keluar

kuman dan tempat masuk kuman !portEd entrFe$'

)irus (I) sampai saat ini ter#ukti "ana menerang sel &mfosit / dan sel otak

se#agai organ sasaranna' )irus (I) sangat lema" dan muda" mati diluar tu#u"' Se#agai

ve"ikulum ang dapat mem#a.a virus (I) keluar tu#u" dan menularkan kepada orang lain

adala" #er#agai cairan tu#u"' Cairan tu#u" ang ter#ukti menularkan diantarana semen,

cairan vagina atau servik dan dara" penderita'

+anak cara ang diduga men3adi cara penularan virus (I), namun "ingga kini cara

penularan (I) ang diketa"ui adala" melalui 4

1' /ransmisi Seksual

Penularan melalui "u#ungan seksual #aik (omoseksual maupun (eteroseksual

merupakan penularan infeksi (I) ang paling sering ter3adi' Penularan ini #er"u#ungan

dengan semen dan cairan vagina atau serik' Infeksi dapat ditularkan dari setiap pengidap

infeksi (I) kepada pasangan seksna' esiko penularan (I) tergantung pada pemili"an

pasangan seks, 3umla" pasangan seks dan 3enis "u#ungan seks' Pada penelitian Darro.

!1985$ ditemukan resiko seropositive untuk =at anti ter"adap (I) cenderung naik pada

"u#ungan seksual ang dilakukan pada pasangan tidak tetap' 0rang ang sering #er"u#ungan

seksual dengan #erganti pasangan merupakan kelompok manusia ang #erisiko tinggi

terinfeksi virus (I)'

a' (omoseksual

4


5/16

Didunia #arat, Amerika Serikat dan Gropa tingkat promiskuitas "omoseksual

menderita AIDS, #erumur antara *% ta"un dari semua golongan rusial'

Cara "u#ungan seksual anogenetal merupakan perilaku seksual dengan resiko

tinggi #agi penularan (I), k"ususna #agi mitra seksual ang pasif menerima e3akulasi

semen dari seseorang pengidap (I)' (al ini se"u#ungan dengan mukosa rektum ang

sangat tipis dan muda" sekali mengalami pertukaran pada saat #er"u#ungan secara

anogenital'

#' (eteroseksual

Di Afrika dan Asia /enggara cara penularan utama melalui "u#ungan "eteroseksual

pada promiskuitas dan penderita ter#anak adala" kelompok umur seksual aktif #aik pria

maupun .anita ang mempunai #anak pasangan dan #erganti%ganti'

*' /ransmisi 2on Seksual

a' /ransmisi Parenteral

Haitu aki#at penggunaan 3arum suntik dan alat tusuk lainna !alat tindik$ ang

tela" terkontaminasi, misalna pada penala" gunaan narkotik suntik ang

menggunakan 3arum suntik ang tercemar secara #ersama%sama' Disamping dapat

3uga ter3adi melaui 3arum suntik ang dipakai ole" petugas kese"atan tanpa

disterilkan terle#i" da"ulu' esiko tertular cara transmisi parental ini kurang dari

1>'

Dara"Produk Dara"

/ransmisi melalui transfusi atau produk dara" ter3adi di negara%negara #arat

se#elum ta"un 1985' Sesuda" ta"un 1985 transmisi melalui 3alur ini di negara #arat

sangat 3arang, karena dara" donor tela" diperiksa se#elum ditransfusikan' esiko

tertular infeksi(I) le.at trasfusi dara" adala" le#i" dari 9>'

#' /ransmisi /ransplasental

Penularan dari i#u ang mengandung (I) positif ke anak mempunai resiko se#esar 5>'

Penularan dapat ter3adi se.aktu "amil, mela"irkan dan se.aktu menusui' Penularan

melalui air susu i#u termasuk penularan dengan resiko renda"'

E. Patgenesis

Dasar utama patogenesis (I) adala" kurangna 3enis limposit / "elperinduser ang

mengandung marker CD !sel / $' &imfosit / merupakan pusat dan sel utama angterli#at secara langsung maupun tidak langsung dalam menginduksi fungsi%fungsi

5


6/16

imunologik'


7/16

&. Penakit paru%paru utama

Pneumonia pada paru%paru, dise#a#kan ole" Pneumocystis Jirovecii' Pneumonia

Pneumocystis!PCP$ 3arang di3umpai pada orang se"at ang memiliki keke#alan tu#u"ang

#aik, tetapi umumna di3umpai pada orang ang terinfeksi (I)'

Pene#a# penakit ini adala" Fungi Pneumocystis Jirovecii'Se#elum adana

diagnosis, pera.atan, dan tindakan pencega"an rutin ang efektif di negara%negara +arat,

penakit ini umumna segera mene#a#kan kematian'Di negara%negara #erkem#ang,

penakit ini masi" merupakan indikasi pertama AIDS pada orang%orang ang #elum dites,

.alaupun umumna indikasi terse#ut tidak muncul kecuali 3ika 3umla" CDkurang dari *

per @&'

/u#erkulosis !/+C$ merupakan infeksi unik di antara infeksi%infeksi lainna ang

terkait (I), karena dapat ditularkan kepada orang ang se"at !imunokompeten$ melalui rute

pernapasan !respirasi$'Ia dapat dengan muda" ditangani #ila tela" diidentifikasi, dapat

muncul pada stadium a.al (I), serta dapat dicega" melalui terapi pengo#atan' 2amun

demikian, resistensi /+C ter"adap #er#agai o#at merupakan masala" potensial pada penakit

ini'


8/16

saraf pusat' Dengan demikian, ge3ala ang muncul mungkin le#i" #erkaitan dengan tempat

munculna penakit ekstrapulmoner'

'. Penakit saluran pencernaan utama

Gsofagitisadala" peradangan pada kerongkongan !esofagus$, aitu 3alur makanan dari

mulut ke lam#ung'Pada individu ang terinfeksi (I), penakit ini ter3adi karena infeksi

3amur !3amur kandidiasis$ atau virus !"erpes simpleks%1atau virus sitomegalo$'Ia pun dapat

dise#a#kan ole" miko#akteria, meskipun kasusna langka'

Diare kronis ang tidak dapat di3elaskan pada infeksi (I) dapat ter3adi karena

#er#agai pene#a# antara lain infeksi #akteri dan parasit ang umum !seperti Salmonella,

Shigella,Listeria,Kampilobakter,danEscherichia coli$, serta infeksi oportunistik ang tidak

umum dan virus !seperti kriptosporidiosis, mikrosporidiosis,Mycobacterium avium comple,

dan virus sitomegalo!C


9/16

ketika sistem keke#alan sangat lema", se#agaimana ang ter3adi pada pasien AIDS' Penakit

ini #erkem#ang cepat !progresif$ dan mene#ar !multilokal$, se"ingga #iasana

mene#a#kan kematian dalam .aktu se#ulan setela" diagnosis'

ompleks demensia AIDS adala" penakit penurunan kemampuan mental !demensia$

ang ter3adi karena menurunna meta#olisme sel otak !ensefalopatimeta#olik$ ang

dise#a#kan ole" infeksi (I) dan didorong pula ole" ter3adina pengaktifan imun ole"

makrofag dan mikrogliapada otak ang mengalami infeksi (I), se"ingga mengeluarkan

neurotoksin' erusakan saraf ang spesifik, tampak dalam #entuk ketidaknormalan kognitif,

perilaku, dan motorik, ang muncul #erta"un%ta"un setela" infeksi (I) ter3adi' (al ini

#er"u#ungan dengan keadaan renda"na 3umla" sel / CD?dan tinggina muatan virus pada

plasma dara"' Angka kemunculanna !prevalensi$ di negara%negara +arat adala" sekitar 1%

*>,namun di India"ana ter3adi pada 1%*> pengidap infeksi (I)' Per#edaan ini mungkin

ter3adi karena adana per#edaan su#tipe (I) di India'

). anker dan tumor ganas !malignan$

Pasien dengan infeksi (I) pada dasarna memiliki risiko ang le#i" tinggi ter"adap

ter3adina #e#erapa kanker' (al ini karena infeksi ole" virus D2Apene#a# mutasi genetik

aitu terutama virus Gpstein%+arr!G+)$, virus "erpes Sarkoma aposi !S()$, dan virus

papilomamanusia !(P)$'

Sarkoma aposi adala" tumor ang paling umum menerang pasien ang terinfeksi

(I)' emunculan tumor ini pada se3umla" pemuda "omoseksual ta"un 1981adala" sala"

satu pertanda pertama .a#a" AIDS' Penakit ini dise#a#kan ole" virus dari su#famili

gamma"erpesvirinae, aitu virus "erpes manusia%8ang 3uga dise#ut virus "erpes Sarkoma

aposi !S()$'Penakit ini sering muncul di kulit dalam #entuk #intik keungu%unguan,

tetapi dapat menerang organ lain, terutama mulut, saluran pencernaan, dan paru%paru'

anker geta" #ening tingkat tinggi !limfomasel +$ adala" kanker ang menerang sel

dara" puti" dan terkumpul dalam kelen3ar geta" #ening, misalna seperti limfoma +urkitt

!#urkitt$s lymphoma$ atau se3enisna !#urkitt$s%like lymphoma$, di!!use large #%cell

lymphoma !D&+C&$, dan limfoma sistem saraf pusat primer, le#i" sering muncul pada

9
http://id.wikipedia.org/wiki/Demensiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Ensefalopatihttp://id.wikipedia.org/wiki/Metabolismehttp://id.wikipedia.org/wiki/Makrofaghttp://id.wikipedia.org/wiki/Mikrogliahttp://id.wikipedia.org/wiki/Neurotoksinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Indiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Indiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Virus_DNAhttp://id.wikipedia.org/wiki/Onkogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Virus_Epstein-Barrhttp://id.wikipedia.org/wiki/Papilomavirushttp://id.wikipedia.org/wiki/Papilomavirushttp://id.wikipedia.org/wiki/1981http://id.wikipedia.org/wiki/Gammaherpesvirinaehttp://id.wikipedia.org/wiki/Virus_herpes_manusia-8http://id.wikipedia.org/wiki/Muluthttp://id.wikipedia.org/wiki/Limfomahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sel_Bhttp://id.wikipedia.org/wiki/Limfoma_Burkitthttp://id.wikipedia.org/wiki/Limfoma_sistem_saraf_pusat_primerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Limfoma_sistem_saraf_pusat_primerhttp://id.wikipedia.org/wiki/Demensiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Ensefalopatihttp://id.wikipedia.org/wiki/Metabolismehttp://id.wikipedia.org/wiki/Makrofaghttp://id.wikipedia.org/wiki/Mikrogliahttp://id.wikipedia.org/wiki/Neurotoksinhttp://id.wikipedia.org/wiki/Indiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Indiahttp://id.wikipedia.org/wiki/Virus_DNAhttp://id.wikipedia.org/wiki/Onkogenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Virus_Epstein-Barrhttp://id.wikipedia.org/wiki/Papilomavirushttp://id.wikipedia.org/wiki/Papilomavirushttp://id.wikipedia.org/wiki/1981http://id.wikipedia.org/wiki/Gammaherpesvirinaehttp://id.wikipedia.org/wiki/Virus_herpes_manusia-8http://id.wikipedia.org/wiki/Muluthttp://id.wikipedia.org/wiki/Limfomahttp://id.wikipedia.org/wiki/Sel_Bhttp://id.wikipedia.org/wiki/Limfoma_Burkitthttp://id.wikipedia.org/wiki/Limfoma_sistem_saraf_pusat_primer


10/16

pasien ang terinfeksi (I)' anker ini seringkali merupakan perkiraan kondisi !prognosis$

ang #uruk' Pada #e#erapa kasus, limfoma adala" tanda utama AIDS' &imfoma ini se#agian

#esar dise#a#kan ole" virus Gpstein%+arratau virus "erpes Sarkoma aposi'

anker le"er ra"impada .anita ang terkena (I) dianggap tanda utama AIDS'

anker ini dise#a#kan ole"virus papilomamanusia'

Pasien ang terinfeksi (I) 3uga dapat terkena tumor lainna, seperti limfoma

(odgkin, kanker usus #esar #a.a" !rectum$, dan kanker anus'2amun demikian, #anak

tumor%tumor ang umum seperti kanker paudaradan kanker usus #esar!colon$, ang tidak

meningkat ke3adianna pada pasien terinfeksi (I)' Di tempat%tempat dilakukanna terapi

antiretrovirus ang sangat aktif !(AA/$ dalam menangani AIDS, kemunculan #er#agai

kanker ang #er"u#ungan dengan AIDS menurun, namun pada saat ang sama kanker

kemudian men3adi pene#a# kematian ang paling umum pada pasien ang terinfeksi (I)'

*. Infeksi oportunistik lainna

Pasien AIDS #iasana menderita infeksi oportunistik dengan ge3ala tidak spesifik,

terutama demam ringandan ke"ilangan #erat #adan'Infeksi oportunistik ini termasuk infeksi

Mycobacterium avium%intracellulare dan virus sitomegalo')irus sitomegalo dapat

mene#a#kan gangguan radang pada usus #esar !kolitis$ seperti ang di3elaskan di atas, dan

gangguan radang pada retina mata !retinitis sitomegalovirus$, ang dapat mene#a#kan

ke#utaan' Infeksi ang dise#a#kan ole" 3amur Penicillium marne!!ei, atau dise#ut

Penisiliosis, kini adala" infeksi oportunistik ketiga ang paling umum !setela" tu#erkulosis

dan kriptokokosis$ pada orang ang positif (I) di daera" endemik Asia /enggara'

$. Pen+egahan

Pada dasarna upaa pencega"an AIDS dapat dilakukan ole" semua pi"ak asal

mengeta"ui cara%cara pene#aran AIDS' Ada * cara pencega"an AIDS aitu 3angka pendek

dan 3angka pan3ang 4

1' paa Pencega"an AIDS Jangka Pendek

paa pencega"an AIDS 3angka pendek adala" dengan IG, mem#erikan informasi

kepada kelompok resiko tinggi #agaimana pola pene#aran virus AIDS !(I)$, se"ingga

dapat diketa"ui langka"%langka" pencega"anna'

Ada 7 pola pene#aran virus (I) 4

1'


11/16

Ad'1' Pencega"an Infeksi (I)


12/16

L -unakan 3arum suntik sekali pakai !disposa#le$

L ' 2amun ada penelitian

lain ang #erpendapat #a".a resiko penularan suami ke istri atau istri ke suami dianggap

sama' emungkinan penularan tidak terganggu pada frekuensi "u#ungan seksual ang

dilakukan suami istri'


13/16

"' /idak melakukan "u#ungan anogenital'

i' -unakan kondom mulai dari a.al sampai ak"ir "u#ungan seksual'

BAB III

PENUTUP

A. %esim!ulan

AIDS merupakan masala" kese"atan internasional ang perlu segera ditanggulangi'

AIDS #erkem#ang secara pandemi "ampir di setiap negara di Dunia, termasuk Indonesia'

13


14/16

Gpidemi ang ter3adi meliputi penakit !AIDS$, virus !(I)$ dan epidemi reaksi

dampak negatif di#er#agai #idang seperti kese"atan, sosial, ekonomi, politik, ke#udaaan,

dan demografi'

Penularan AIDS ter3adi melalui "u#ungan seksual, parental dan transplasental,

se"ingga upaa pencega"an perlu diara"kan untuk meru#a" perilaku seksual masarakat

!terutama ang memilikiki resiko tinggi$, meng"indari infeksi melalui donor dara", dan

upaa pencega"an infeksi perinatal se#elum i#u "amil' Peru#a"an perilaku dilakukan dengan

penulu"an kese"atan'

DA#TAR PUSTA%A

1' Siregar AM' Pengenalan dan pencega"an AIDS' S, *' Availai#le from 4

"ttp4li#rar'usu'ac'iddo.nloadfkmfkm%fa=ida"'pdf

*' o.a 2' (I)AIDS' Akper


15/16

Lam!iran

15


16/16

16

makalahhivaids-131028054158-phpapp01

Documents

Transcript of makalahhivaids-131028054158-phpapp01