Makalah Wiper

Click here to load reader

description

Makalah Wiper

Transcript of Makalah Wiper

KELISTRIKAN OTOMOTIF II

WIPER DAN WASHER

DISUSUN OLEH

SOUBUR ROHMANI(5132122012)

FAHREZA MASYUDI(5133122010)

SURAHMAN(5131122007)

HELMI ANDRIYAN(5132122005)

PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF

FAKULTAS TEKNIK

(WIPER DAN WASHER) (2015)

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(KELOMPOK 1)1

KATA PENGANTAR

Puja dan Puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena dengan rahmat dan karunia-Nyalah sehingga Penyusunan Makalah ini telah dapat diselesaikan.Makalah ini merupakan salah satu syarat untuk mendapatkan nilai yang baik di mata kuliah Kelistrikan Otomotif II

Selesainya penyusunan ini berkat bantuan dari berbagai pihak oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis sampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Dosen yang bersangkutan

Serta kerabat-kerabat dekat dan rekan-rekan seperjuangan yang penyusun banggakan. Semoga Allah SWT, memberikan balasan atas kebaikan yang telah diberikan kepada penyusun. Penyusun menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna oleh karena itu, kritik dan saran yang sifatnya konstruktif sangat diharapkan oleh penyusun. Akhirnya pnyusun berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkompeten. Amin.

DAFTAR ISI

KATA PENGANTARiDAFTAR ISIiiWIPER DAN WASHER1A.WIPER11.Motor Wiper12.Tuas Wiper23.Lengan Wiper (Wiper Arm)24.Wiper Blade3B.WASHER31.Tangki Washer32.Motor Washer (pompa)43.Nozzle44.Cairan Washer5DAFTAR PUSTAKA6

(KELOMPOK 1)ii

WIPER DAN WASHER

Wiper (penghapus kaca) adalah sangat penting dan erat hubungannya dengan segi keselamatan, karena untuk menjamin pandangan pengendara gar tetap tidak terhalang, karena dapat menyapu air hujan, salju, lumpu, oli, gemuk dan binatang-binatang kecil dan kaca. Biasanya menggunakan kombinasi dengan washer (air pembersih) untuk membersihkan kotoran dari kaca.

Akhir-akhir ini wiper sering dipasang pada kaca belakang untuk meningkatkan jarak penglihatan di belakang kendaran. Untuk lebih meningkatkan fungsi wiper selalu dilengkapi : sebagai contoh. Posisi kerja wiper yang agak lambat (intermiten) dan posisi interlock dengan washer untuk mengulangi kerja wiper secara otomatis dengan waktu yang singkat setelah cairan pembersih .disemportkan.

A. WIPER

Wiper terdiri dari motor wiper, tuas wiper (wiper link), untuk memindahkan tenaga gerak lengan wiper (wiper arm) dan blade untuk menyapu.

1. Motor Wiper

Motor wiper adalah sebuah motor magnet dengan gigi reduksi. Dua cara yang digunakan untuk menimbulkan medan magnet motor, tipe wound rotor yang menggunakan lilitan (coil) untuk membuat elektro magnet, dan tipe ferrite magnet yang menggunakan ferrite magnet permanen.

2. Tuas Wiper

Tuas wiper (wiper link) mengubah gerak putar dari motor wiper menjadi gerak bolak-balik pada poros wiper. Dalam mekanisme gerakan tuas tipe paralel tandem, maka motor mulai memutarkan crank arm bila motor dihidupkan. Batang penghubung tarik-dorong dihubungkan dengan crank arm, menyebabkan arm bekerja untuk membuat gerak penghapusan setengah lingkaran mengelilingi poros pivot. Lingking rod lain yang terpasang pada kerja arm selalu membuat gerak penghapusan setengah lingkaran secara paralel. Bila poros kiri dan kanan berputar pada arah yang sama, maka lengan wiper kiri dan kanan dapat bekerja secara paralel.

3. Lengan Wiper (Wiper Arm)

Wiper Arm terdiri dari head untuk mengikatnya pada wiper shaft, sebuah pegas untuk menahan blade, arm piece untuk pemasangan blade dan retainer untuk menahan keselurahannya. Biasanya wiper dapat menghalangi jarak penglihatan saat berhenti. Concealed wiper dapat menyempurnakan kelemahan ini, dengan adanya tempat penyimpanan wiper yang terletak antara kaca dan kap mesin.

4. Wiper Blade

Wiper blade terdiri dari sebuah karet untuk menyapu permukaan kaca, suatu kombinasi dari leaf spring packing dan beberapa lever dan clip untuk memasang blade pada bagian wiper arm (lengan wiper).

B. WASHER

Fungsinya washer untuk menyempurnakan fungsi wiper blade dan mengurangi beban pada motor dengan membersihkan debu dan binatang-binatang kecil dari kaca depan dan belakang dengan cairan pembersih Washer tipe listrik umumnya paling banyak digunakan. Tipe washer listrik terdiri dari tangki washer, motor, selang dan nozzle.

1. Tangki Washer

Bentuk tangki washer (washer tank) bervariasi tergantung pada posisi penempatan dan tempat yang tersedia.

2. Motor Washer (pompa)

Motor washer menggerakkan pompa, mengeluarkan cairan pembersih dari tangki. Tipe wound-rotor dan ferrite magnet adalah yang tersedia. Tetapi dewasa ini tipe ferrite magnet yang banyak digunakan. Ada beberapa tipe pompa, tipe gigi (gear type), tipe squeeze dan tipe sentrifugal. Tipe sentrifugal lebih luas menggunakannya sebab memiliki daya tahan yang kuat untuk digunakan karena bagian-bagian yang bersentuhan kecil sekali.

Pompa sentrifugal hanya mampu mengirim cairan washer untuk pembersih, tetapi tidak mampu menghisap cairan ke atas dari tangki, maka pompa dipasangkan di bagian bawah tangki.

3. Nozzle

Nosel dibuat dari pipa tembaga, alumunium atau resin dengan satu atau dua lubang. Dewasa ini, hanya digunakan nosel resin dengan lubang penyetelan (adjusting orifice). Diameter lubang orifice 0,8-1,0 mm dan jumlahnya 1-2 buah. Jenis yang normal mempunyai bentuk pengeluaran dari masing-masing lubang tanpa penyebaran.

4. Cairan Washer

Cairan washer terdiri dari anti beku (anti-freeze) isopropy alcohol ethylene glycol atau methanol ditambah detergent dan zat anti karat (anti corrosive agent). Penggunaan cairan harus tidak merusak karet washer, atau cat.

DAFTAR PUSTAKA

http://eprints.uny.ac.id/9346/3/bab%202%20-08509131023.pdf

(KELOMPOK 1)6