Makalah Supply Kel 4

download Makalah Supply Kel 4

of 34

Transcript of Makalah Supply Kel 4

y Kartika Nur F. y Putri Ayuni y Arga y Reza Gilang y Meirna D. y Ayu Anugra y Dian Wahyu Pratiwi y Wahyu Dian Pratiwi y M. Rahman H. y R. Areta

100810010 100810026 100810038 100810043 100810304 100810306 100810326 100810341 100810391 100810429

PENDAHULUAN

y Pengertian Penawaran y Jenis Penawaran y Hukum Penawaran y Bentuk Kurva Penawaran y Pergeseran Kurva Penawaran y Faktor Yang Mempengaruhi Penawaran y Cara Menghitung Penawaran y Harga

Keseimbangan Pasar (Market Equilibrium)

y Supply

(penawaran) adalah kuantitas sebuah produk yang akan dan mampu ditawarkan oleh produsen ke pasar pada harga dan waktu tertentu (Dwidjo Susilo).

y Menurut Wilton H. Spencer dalam bukunya

Contemporary Economics , Penawaran adalah sebuah hubungan, yang menunjukkan berbagai macam jumlah sesuai itu barang yang dapat disediakan oleh para penjual untuk di jual dengan berbagai macam harga alternatif, selama periode waktu tertentu, ceteris paribus.

y Ditinjau dari jumlah barang yang ditawarkan,

penawaran dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu: y Penawaran Individu, yaitu jumlah barang yang akan dijual oleh seorang penjual. y Penawaran Kolektif, yaitu keseluruhan jumlah suatu barang yang ditawarkan oleh penjual di pasar.

Jenis penawaran yang lain adalah sebagai berikut:y Penawaran sub marginal y Penawaran marginal y Penawaran super marginal y Penawaran individu y Penawaran pasar

y Jika harga suatu barang naik, jumlah

barang yang ditawarkan akan naik, sebaliknya jika harga suatu barang turun, jumlah barang yang ditawarkan pun akan turun.

Hukum penawaran dijelaskan oleh :y Harga dapat menjadi rangsangan untuk

para penjual atau produsen untuk menjual lebih banyak. y Biaya produksi yang meningkat.

y Kurva penawaran adalah kurva yang menunjukkan

hubungan antara tingkat harga barang tertentu dan jumlah barang tersebut yang ditawarkan oleh penjual. y Salah satu unsur utama yang mendasari kurva penawaran yaitu biaya produksi.

y Pergerakan kurva penawaran tergantung

dari harga produksi dan jumlah barang yang ditawarkan. Pergeseran kurva ke bawah akan terjadi apabila harga turun maka jumlah barang yang akan ditawarkan juga turun. Dan sebaliknya, apabila harga naik maka jumlah barang yang akan ditawarkan juga naik sehingga kurva penawaran akan bergeser ke atas.

y

apabila perubahan dalam faktor-faktor yang lain selain harga barang itu sendiri mempengaruhi kuantitas yang ditawarkan, kita menyebut ini sebagai pergeseran-pergesaran dalam penawaran. Penawaran meningkat (atau menurun) apabila kuantitas yang ditawarkan meningkat (atau menurun) pada tiap harga pasar.

y (Samuelson dan Nordhaus, 2003).

y Karena

biaya-biaya produksi menurun, maka penawaran mobil akan meningkat. Pada setiap tingkat harga, para produsen akan menawarkan lebih banyak mobil sehingga kurva penawaran akan bergeser ke kanan.

y Kurva penawaran akan bergeser ke kiri karena

biaya-biaya produksi meningkat maka penawaran mobil akan menurun. Pada setiap tingkat harga, para produsen akan menawarkan lebih sedikit mobil.

y Harga barang itu sendiri y Harga barang-barang lain (barang

substitusi) y Biaya produksi y Tujuan-tujuan perusahaan y Tingkat teknologi yang digunakan

Selain harga, faktor-faktor yang mempengaruhi fungsi penawaran adalah sebagai berikut :y Teknik produksi dan harga faktor produksiy Perubahan harga barang lain y Ekspektasi di masa depan y Banyaknya produsen y Kebijakan pemerintah y Pengaruh-pengaruh khusus

Fungsi penawaran secara umum Qs = f (Pq, Pl.i, C, O, T) Fungsi penawaran parsial Qs = f( Pq | Pl, C, O, T)di mana : y Qs = jumlah barang yang ditawarkan y Pq = harga barang itu sendiri y Pl.i = harga barang-barang lain (i = 1,2, .,n) y C = biaya produksi y O = tujuan-tujuan perusahaan y T = tingkat teknologi yang digunakan.

y Qs = m + np

m = konstanta n = kemiringan kurvay Qs = -100 + 0,001 p y Qs = m + np

(p = Rp 0)

Qs = -100y Qs = m + np

(p = Rp 1.000.000) 900 = -100 + 1.000.000 n 1000 = 1.000.000 n n = 0,001

y Persamaan Qs = -100 + 0,001 p y Qs = m + 0,001 p (p = Rp 10.000.000)

Qs = -100 + 10.000 Qs = 9900

Harga barang ekonomis Produk ; harga ; uang Harga adalah nilai tukar Uang adalah alat tukar Pasar : harga dan kuantitas barang kesepakatan demand dan supply tarik menarik titik temu harga pasar/harga keseimbangan

y Perhitungan terhadap banyaknya barang yang akan

ditarawarkan atau Supply Maks didasarkan pada kemampuan organisasi dalam mengelola resources untuk melakukan proses produksi. Organisasi ataupun produsen harus dapat mengkaitkan resources dari suatu input, proses, dan menjadikannya sebuah produk (output).

Input di dalamnya berupa resources meliputi man, material, machine, method, money, market, time, technique, serta information. Semua hal tersebut nantinya akan membantu dalam proses produksi yang akan menghasilkan suatu produk yang akan ditawarkan pada konsumen.

Ada beberapa hal yang perlu diketahui oleh sebuah produsen dalam menentukan Supply Maks, diantaranya: y Identifikasi resources y Menentukan jenis resources yang paling dominan, resources yang lain diasumsikan terpenuhi y Menetukan jumlah waktu yang tersedia dalam satu periode y Identifikasi kebutuhan waktu untuk satu kali proses produksi (waktu pelayanan) y Menghitung supply maks: jumlah waktu yang tersedia dibagi jumlah waktu dalam satu kali produksi

y Contoh penentuan supply maks

Bu Thinni merupakan seorang dosen pada Fakultas Kesehatan Masyarakat. Di tengah kesibukannya sebagai tenaga pendidik serta Kepala Departemen AKK di FKM Unair, beliau memilki waktu luang untuk membuat pisang goreng yang lezat. Namun beliau belum mengetahui berapa produksi maksimum yang dapat dihasilkannya di waktu luangnya. `Diketahui resources yang dimilki: 1 orang 1 kompor 1 wajan Waktu yang tersedia untuk melakukan proses produksi 3 jam. Waktu yang dibutuhkan untuk satu kali proses produksi yakni 15 menit. Jumlah pisang goreng yang dihasilkan satu kali proses produksi sebanyak 15 buah. Berapa supply maks ? Supply Maks = (3 x 60 menit x 15 buah) : 15 menit y Supply Maks = 180 buah y Jadi Bu Thinni dapat membuat 180 buah pisang goreng lezat tiap harinya untuk ditawarkan pada dosen, karyawan ataupun mahasiswa.

Harga keseimbangan atau harga pasar (Equilibrium Price) adalah tinggi rendahnya tingkat harga yang terjadi atas kesepakatan antara produsen/penawaran dengan konsumen atau permintaan. Pada harga keseimbangan produsen/penawaran bersedia melepas barang/jasa, sedangkan permintaan/konsumen bersedia membayar harganya. Dalam kurva harga keseimbangan terjadi titik temu antara kurva permintaan dan kurva penawaran, yang disebut Equilibrium Price

(Purwanta, 2011).

Harga pasar atau harga keseimbangan adalah tingkat harga di mana jumlah barang yang ditawarkan oleh para penjual sama dengan jumlah barang yang diminta oleh para pembeli. Pada kondisi demikian dikatakan bahwa pasar dalam keadaan keseimbangan atau ekuilibrium. Penentuan harga dan jumlah barang yang diperjualbelikan dalam keadaan keseimbangan dapat dilakukan melalui tiga cara

y Untuk menentukan keadaan keseimbangan pasar

maka perlu menggabungkan tabel permintaan dan tabel penawaran.

y Hal yang perlu diperhatikan adalah menentukan dua

persamaan, yaitu persamaan permintaan dan persamaan penawaran. Bentuk umum kedua persamaan tersebut adalah : 1. Persamaan permintaan : Qd = c dP 2. Persamaan penawaran : Qs = -m + nP

Dimana : y c adalah suatu angka tetap. y d adalah kecondongan kurva permintaan y m adalah suatu angka tetap. y n adalah kocondongan kurva penawaran. y Qd adalah kuantitas yang diminta.

Dengan demikian secara matematik, syarat keseimbangan adalah :

Qd = Qs C dP = -m + nPDari contoh di atas, diperoleh persamaan permintaan dan penawaran sbb :

y Persamaan permintaan : Qd = 1.500

0,001 Pq y Persamaan penawaran : Qs = -100 + 0,001 PqSyarat keseimbangan adalah permintaan sama dengan penawaran atau Qd = Qs. Berarti :

0,001 P = -100 + 0,001 Pq y 1.500 + 100 = 0,001 P + 0,001 Pq y 1.600 = 0,002 Pq Pq = 800.000 ( harga keseimbangan / harga pasar).

y 1.500

y QS = -100 + 0,001 (800.000) = - 100 + 800 = 700. Jadi,

baik dengan menggunakan tabel, grafik maupun matematik, diperoleh hasil harga pasar yang sama, yaitu Rp.800.000,- dan jumlah barang dalam keseimbangan, yaitu 700.