MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

30
MAKALAH PEMOTONGGAN LOGAM PLAT DI SUSUN OLEH : WIDYA HANGGORO 1221401120 TEKNIK MESIN

description

teknik mesin

Transcript of MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Page 1: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

MAKALAHPEMOTONGGAN LOGAM PLAT

DI SUSUN OLEH :WIDYA HANGGORO

1221401120

TEKNIK MESINPOLITEKNIK GUNAKARYA INDONESIA

BEKASI 2014

Page 2: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

1. PENGANTAR

Pelat-pelat hasil produksi pabrik umumnya masih dalam bentuk lembaran yang ukuran dan bentuknya bervariasi. Pelat-pelat dalam bentuk lembaran ini tidak dapat langsung dikerjakan, sebab terlebih dahulu harus dipotong menurut gambar bukan komponen yang akan dibentuk pengerjaan. Pembentukan pelat dalam bentuk lembaran ini kurang efektif apabila dikerjakan secara langsung. Dalam dunia industri istilah pemotongan pelat sebelum dikerjakan disebut pemotongan awal (pre cutting). Pre cutting atau pemotongan awal dilakukan untuk pemotongan pelat menurut bagian gambar dan ukurannya.

Gambar 1. Prinsip Kerja PemotonganProses pemotongan pelat-pelat ini dapat dilakukan dengan berbagai macam teknik pemotongan sesuai kebutuhan masing-masing teknik pemotongan sesuai kebutuhan masing-masing.

Peralatan potong yang digunakan untuk pemotongan pelat mempunyai jangkauan atau kemampuan pemotongan tersendiri. Biasanya untuk pemotongan pelat-pelat tipis, pemotongannya dapat digunakan alat-alat potong manual seperti: gunting tangan, gunting luas, pahat dan sebagainya. Untuk ketebalan pelat di atas 1,2 mm sangat sulit dipotong secara manual dan pemotongan digunakan mesin-mesin potong.

Teknik-teknik pemotongan pelat ini dapat dilakukan dengan berbagai macan teknik pemotongan pelat dengan peralatan tangan, mesin-mesin potong manual, mesin guntingputar, mesin waktu dan sebagainya.

Page 3: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Gambar .2. Mesin Potong Otamatis/Mesin Gullotin Otomatis

Gambar 3. Proses Pemotongan Otomatis2 Pemotongan Dengan Peralatan Tangan2.1. Gunting Tangan

Gambar 4. Proses pemotongan gunting tangan

Sesuai dengan namanya yakni gunting tangan digunakan untuk pemotongan pelat-pelat dengan tangan secara manual. Kemampuan potong gunting tangan ini hanya mampu memotong pelat di bawah ketebalan 0,8 mm.

Page 4: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Gaya pemotongan yang ditimbulkan dalam proses pemotongan dengan gunting angan adalah gaya geser, akibat geseran antara kedua mata pisau inilah yang menyebabkan terguntingnya pelat. Gunting tangan ini dapat dibagi dalam 3 (tiga) jenis, sesuai dengan dan kengunaannya yakni:Gunting tangan lurusGunting tangan lurus ini digunakan untuk pemotongan-pemotongan pelat dalam bentuk lurus

Gambar .5. Gunting tangan lurus

Gambar 6. Proses pemotongan dengan gunting lurus

Gunting Tangan LingkaranKegunaan gunting tangan lingkaran ini sangat baik digunakan untuk pemotonganpemotongan pelat berbentuk lingkaran.

Gambar.7. Gunting tangan lingkaran

Page 5: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Gambar 8. Proses pemotongan dengan gunting Lingkaran

Gunting tangan kombinasiGunting tangan kombinasi ini dapat digunakan untuk pemotongan lurus maupun lingkaran

Gambar 9. Gunting tangan kombinasi

Gambar 10. Proses pemotongan dengan gunting kombinasi

Selain gunting tangan yang tersebut di atas, ada juga gunting lainnya yang sering digunakan dalam pekerjaan pemotongan pelat. Bentuk gunting tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini .

Page 6: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Gambar 11. Gunting kombinasi dengan penahan

Gambar 12. Gunting kanan

Gambar 13. Gunting lingkaran

2.2. Gunting tuasGunting tuas digunakan untuk pemotongan pelat yang mem-punyai ketebalan 1mm – 3 mm, tetapi penggunaan gunting tuas ini lebih sering digunakan untuk pemotongan pelatpelat strip. Prinsip pemotongan gunting tuas ini dapat dilihat pada gambar dibawah.

Page 7: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Gambar 14. Gunting tuas

Gambar 15. Bagian-bagian gunting tuas

Gaya pemotongan yang ditimbulkan untuk memotong pelat ini digerakkan oleh tuas yang berhubungan langsung dengan pisau atas. Posisi pelat yang dipotong terletak pada pisau bawah yang tetap.

Jenis gunting tuas bermacam-macam sesuai dengan tipe dan bentuknya masing-masing.Salah satu jenis gunting tuas mempunyai ketebalan pemakanan sebesar tebal pisau yangdigunakan. Pemotongan ini tedapat pada jenis gunting tuas meja. Gunting tuas meja inimempunyai sisa pemotongan sebesar 5 mm sesuai tebal mata pisau yang digunakan. Jadiuntuk mendapatkan ukuran yang tepat sewaktu pemotongan harus dilebihkan sebesar tebal mata pisau.

2.3. Pahat potongPahat potong tangan digunakan bagian dalam dari sisi pelat, sebab pemotongan bagiandalam pelat ini sulit dilakukan dengan gunting. Prinsip kerjanya pemotongan pelat dengan pahat ini dilakukan di atas landasan paron atau pada ragum-ragum meja.

Page 8: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Gambar 16. Pemotongan pelat dengan pahat

Teknik pemotongan ini dapat dilihat seperti pada gambar di bawah. Garis pemotongan diletakkan sejajar dengan catok ragum dan pahat dimiringkan 30º terhadap arah pemotongan.

Gambar.17. Posisi pahat untuk pemotongan pelat

2.4. Gergaji TanganGergaji ialah sejenis alat yang digunakan untuk memotong sesuatu. Bilah gergajibiasanya bergerigi dan bentuk gigi gergaji bergantung kepada bahan yang dipotong,contohnya kayu atau logam. Ada banyak jenis gergaji. Diantaranya merupakan peralatantangan yang bekerja dengan kekuatan otot. Beberapa gergaji memiliki sumber tenagalain seperti stim, air atau elektrik dan lebih kuat dari gergaji tangan.Gergaji biasanya menimbulkan bunyi bising. Menggunakan gergaji untuk memotongbahan agak berbahaya karena tepinya yang tajam. Bagian benda yang dipotong gergajidapat terbang tanpa disadari dan berbahaya buat pernapasan, mata dan kulit. Gergajittangan adalah alat potong yang banyak digunakan pada bengkel kerja bangku dan kerjamesin. Gergaji tangan adalah peralatan utama dalam bengkel, karena fungsi alat ini

Page 9: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

adalah untuk menyiapkan bahan bakal yang akan dikerjakan atau dibuat benda kerja.Prinsip kerja dari gegaji tangan adalah langkah pemotongan kearah depan sedangkanlangkah mundur mata gergaji tidak melakukan pemotongan. Prinsip kerja tersebut samadengan prinsip kerja mengikir. Pekerjaan pemotongan dilakukan oleh dua daun matagergaji yang mempunyai gigi-gigi pemotong. Dengan menggunakan gergaji tangan dapatdilakukan pekerjaan seperti memendekkan benda kerja, membuat alur/celah danmelakukan pemotongan kasar/pekerjaan awal sebelum benda kerja dikerjakan olehperalatan lain.

Gambar 18. Gergaji Tangan

Bagian-bagian Gergaji Tangan.Adapun bagian-bagian dari gergaji tangan adalah:

1. Bingkai/rangka, Bingkai gergaji kuat dan kokoh untuk memegang mata gergaji ketika dipasang dalam berbagai bentuk untuk melakukan suatu pekerjaan. Terdapat dua jenis bingkai, yaitu bingkai tetap dan bingkai tidak tetap. Bingkai tetap hanya dapat memegang mata gergaji yang sama panjangnya dengan bingkai. Sementara bingkai tidak tetap dapat digunakan untuk memasang mata gergaji yang mempunyai ukuran yang berbeda-beda. tersebut.

2. Pemegang, Pemegang gergaji terdiri dari berbagai jenis, seperti pemegang yang berbentuk lurus atau benbentul pistol. Pemilihan pemegang gergaji tergantung pada keinginan pemakai pada saat melakukan pekerjaan tertentu.

3. Peregang/pengikat, Peregang adalah baut yang terdapat pada bingkai gergaji yang berfungsi untuk mengikat dan mengatur ketegangan mata gergaji pada saat dipasang pada bingkai.

4. Daun mata gergaji, Pemilihan mata gergaji sangat penting untuk mengergaji sesuatu jenis logam dengan baik. Beberapa faktor yang perlu diperhatikan pada saat memilih mata gergaji adalah:

a. Bahan mata gergaji, Mata gergaji dibuat dari bahan seperti baja karbon tinggi, baja tahan panas, baja paduan tungsten dan baja paduan molibdenum. Pemilihan jenis mata gergaji tergantung

Page 10: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

pada kekerasan logam yang akan dipotong. Mata gergaji yang terbuat dari baja tahan panas lebih ekonomi dan tidak cepat haus jika dibandingkan dengan jenis yang lain.

b. Kekerasan mata gergaji, Kebanyakkan mata gergaji dikeraskan keseluruhannya, tetapi untuk jenis mata gergaji lentur, hanya bagian giginya saja yang dikeraskan. Mata gergaji ini jarang patah dan dapat memotong bagian-bagian yang sukar dipotong.

c. Ukuran mata gergaji, Panjang mata gergaji adalah antara 255 mm hingga 300 mm untuk gergaji besi tangan.

d. Bentuk mata gigi, Bentuk mata gergaji adalah berselang seling kekiri dan kekanan. Tujuannya adalah supaya mata gergaji ini tidak terjepit pada saat memotong benda kerja dan juga untuk memberi ruang pada serbuk logam agar mudah keluar.

e.Ukuran mata gergaji diukur dari:

Panjang Tebal Lebar Jarak atau bilangan gigi dalam satu inci

Panjang bilah mata gergaji tangan diukur dari jarak antara pusat lubang pada setiapujungnya. Untuk bilah mata gergaji tangan yang biasa digunakan panjangnya ialah 250mm dan 300 mm, lebarnya 13 mm dan 16 mm serta tebalnya adalah 0.63 mm dan 0.80mm

Memilih daun gergajiPekerjaan pemotongan akan berhasil dengan baik apabila pemilhan alat potongnya yangbenar, artinya sesuai dengan jenis bahan yang akan dipotong, sesuai dengan kecepatanpemotongan dan sesuai dengan sifat pemotongan. Untuk itu perlu adanya pedomandalam pemilihan daun mata gergaji.Di bawah ini diberikan pedoman sederhana, untuk membantu pemilhan daun gergaji agardapat dihasilkan pemotongan yang baik.

Bahan yang kan dipotong harus terlebih dahulu diketahui kekerasanya dan jenis

bahan apa. Bahan yang akan dipotong terlebih dahulu harus ketahui bentuk profil

dan besarukurannya.

Sifat pemotongan yang bagaimana yang harus dilakukan, apakah pemotongan

dengan menggunakan cairan pendingin atau tidak.

Page 11: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Pada tabel di bawah ini diberikan pedoman pemilihan daun mata gergaji berkaitandengan besar ukuran dan jenis bahan.Tabel.1. Hubungan antara besar ukuran bahan dan jenis bahan dengan jenis daun mataGergaji

3. Pemotongan Dengan Mesin Gergaji PitaMesin gergaji pita merupakan sebuah mesin yang mempunyai spesifikasi tersendiri,dikarenakan kemampuan mesin ini dapat memotong profil-profil lengkung tak tentu.Mesin gergaji pita ini dilengkapi dengan mata gergaji yang berbentuk pita melingkar.Mata gergaji ini diregang diantara dua rol. Rol penggerak dihubungkan dengan powersupplai motor listrik .Motor listrik ini menghasilkan putaran dan sekaligus memutar matagergaji yang berbentuk pita. Kedua rol ini mempunyai jarak yang berguna untuk tempatberlangsungnya proses pemotongan.

Gambar 26. Mesin Gergaji Pita

Page 12: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

4. Pemotongan Dengan Mesin GullotineMesin gullotine terdiri diri 2 (dua) jenis yakni mesin gullotine manual dan mesin gullotinehidrolik . Mesin gullotine manual pemotongan pelat dilakukan dengan tuas penekan yangdigerakkan oleh kaki si pekerja. Mesin gullotine hidrolik proses pemotongannyadigerakkan dengan sistem hidrolik, sehingga kemampuan potong mesin gullotine hidrolikini lebih besar dari mesin gullotine manual.Mesin gullotin ini hanya mampu untuk pemotongan pelat-pelat lurus. Untuk mesingullotine manual ketabalan pelat yang dapat dipotong di bawah 0,6 mm dan mesingullotine hidrolik mampu memotong pelat antara 6-10 mm .Prinsip kerja mesin gullotine ini menggunakan gaya geser untuk proses pemotongan.Pelat yang dipotong diletakkan pada landasan pisau tetap dan pisau atas ditekan sampaimemotong pelat. Untuk mengurai besarnya gaya geser sewaktu tejadinya prosespemotongan posisi mata pisau atas dimiringkan, sehingga luas penampang pelat yangyang dipotong mengecil.

Gambar 27. Posisi mesin gullotineHasil pemotongan dari mesin gullotine ini dipengeruhi oleh kemiringan dan kelonggaran(suaian) antara kedua posisi pisau. Untuk mendapatkan hasil pemotongan yang baiktehadap pelat yang dipotang sesuai antara ke 2 mata pisau harus jenis pelat yangdipotong. Sesuai mata pisau yang diizinkan menurut pengujian Feeler Gouges untuk bajadan brass dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel.2. Suaian pisau mesin gullotine.

Page 13: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Hasil pemotongan pelat yang baik dan sesuai menurut kelonggaran-nya (suaian) yangdiizinkan dapat dilihat pada gambar berikut. Hasil pemotongan ini menurut pengujianfeeler gauges.

Gambar 28. Hasil pemotongan pelatPada mesin-mesin gullotine ini juga dilengkapi dengan alat ukur untuk pengukuran pelatyang tepat, sehingga mempermudah pada proses pemotongannya.

Gambar 29. Bagian mesin GullotineProses pemotongan dengan mesin Gullotine manual adalah pelat diletakkan di atas meja.Kemudian ukuran pelat yang akan dipotong diatur dengan memperhatikan ukuran yang

Page 14: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

ada pada meja. Setelah ukuran yang diinginkan diatur dengan tepat maka tuas ditekandengan menggunakan kaki agar pisau memotong pelat-pelat tersebut. Gambar mesinGullotine manual dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 30. Mesin Gullotine Manual

Gambar .31. Gullotine MesinGambar 31. adalah mesin gunting pelat sebelum mengalami perkembangan sampaisekarang. Mesin gunting pelat ini mampu memotong pelat lurus, dengan ketebalanpemotongan maksimal 12 mm. Prinsip kerja mesin potong ini menggunakan tenagamotor listrik yang dihubungkan dengan tuas penekan. Tuas penekan ini dihubungandengan pisau bagian atas. Pisau atas ini bergerak naik turun.

Pelat diletakkan diantara pisau bawah yang tetap dan pisau atas yang bergerak turun.

Page 15: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Sebelum pisau atas turun menggunting pelat, maka stopper atau sepatu penahanterlebih dahulun turun menahan pelat yang akan dipotong. Stoper atau penahan iniberfungsi untuk menahan pelat agar sewaktu terjadinya proses pengguntingan pelattidak mengalami gaya balik.

Antara pisau bawah dan atas mempunyai kelonggaran atau kelonggaran (clearence)tertentu. Biasanya kelonggaran ini dapat di atur sesuai dengan ketebalan pemotongan.Besarnya kelonggaran ini berbanding lurus terhadap ketebalan dan jenis bahan pelatyang dipotong. Semangkin besar ketebalan pelat yang dipotong maka kelonggaranantara pisau ini juga akan menjadi lebih besar. Bahan pelat yang mempunyai kekerasanyang tinggi juga harus diikuti dengan penyesuaian kelonggaran antara matau pisau atasdan bawah.

5. Pemotongan Dengan Mesin Potong Hidrolik

Mesin gunting hidrolik menggunakan tenaga power supply tenaga hidrolik. Tenagahidrolik yang dihasilkan untuk memotong adalah pompa hidraulik yang digerakkan olehmotor listrik. Mesin gunting hidraulik ini dilengkapi dengan program pada panel boxcontrol hidraulik. Dengan program hidraulik ini pelayanan untuk operasional mesinpotong menjadi lebih sederhana. Kemampuan menggunting atau memotong palt denganmesin hidraulik ini sampai mencapai ketebalan pelat 20 mm. Prinsip kerja mesin hidraulikini sama dengan mesin gulotine umumnya. Hanya penekan yang digunakan pada mesinini menggunakan actuator kerja ganda (double acting) dengan silinder sebanyak duabuah.Actuator ini diletakkan di kiri dan kanan mesin yang berhubungan langsung dengan pisauatas. Stopper yang digunakan juga stopper yang digerakkan secara hidraulik. Jumlah

Page 16: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

stoppernya lebih banyak dari actuator potong. Jumlah actuator ini disusun diantaracelah pemotongan. Untuk pemotongan yang mempunyai lebar yang kecil juga dapatditekan oleh stopper.

Gambar 32. Mesin Gunting HidrolikMesin potong Plane Hidraulik sesuai dengan fungsinya digunakan untuk prosespemotongan berbentuk bidang (plane). Kemampuan pemotongan dari mesin inidisesuaikan dengan bentuk-bentuk dan besar kecilnya plane serta ketebalan

6. Pemotongan dengan Gerinda

Pemotongan dengan gerinda potong ini menggunakan batu gerinda sebagai alat potong.Proses kerja pemotongan dilakukan dengan menjepit material pada ragum mesin

Page 17: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

gerinda. Selanjutnya batu gerinda dengan putaran tinggi digesekan ke material.Kapasitas pemotongan yang dapat dilakukan pada mesin gerinda ini hanya terbatas padapemotongan profil-profil. Profil-profil ini diantaranya pipa, pelat strip, besi siku, pipastalbush dan sebagainya.

7. Laser Cutting

Laser Cutting adalah teknologi yang menggunakan laser dalam memotong berbagai

jenis bahan, sebagian besar logam seperti baja karbon, aluminium, stainless steel dan paduan tembaga. Hal ini banyak digunakan dalam industri fabrikasi logam untuk meningkatkan kecepatan potong dan kapasitas pemotongan, mengurangi biaya produksi, meningkatkan produktivitas dan meningkatkan kualitas pemotongan.

Sebuah "Laser Cutting Surabayar" atau LASER (Light Amplifikasi oleh Merangsang Emisi Radiasi) adalah perangkat yang menghasilkan sinar monokromatik dan koheren sangat terkonsentrasi cahaya. Cahaya yang dihasilkan melalui proses emisi terstimulasi.

Di antara laser cutting surabaya yang paling umum digunakan dalam pemotongan adalah karbon dioksida Laser (laser CO2), sejenis laser gas yang juga digunakan dalam pengelasan. Hal ini mampu memancarkan maksimal 100 kilowatt pada 9,6 m dan 10,6 m dan memotong 20-30 m dari satu materi milimeter-tebal dalam satu menit.

Pemotongan dilakukan dengan membidik energi yang dihasilkan oleh laser daya tinggi di sebagian kecil dari objek yang akan dipotong. Itu sebagian kecil ini ditembus terlebih dahulu sebelum dipotong dibuat.

Dari lubang kecil, pemotongan dibuat baik dengan memindahkan balok seluruh wilayah dari bahan dipotong, atau dengan memindahkan objek sementara laser cutting surabaya tetap diam. Satu dapat menggunakan kedua metode. Sebagai balok intens cahaya pemogokan bagian dari obyek atau materi, yang terakhir? S suhu naik, menyebabkan ia mencair, terbakar dan menguap bahkan tanpa jumlah yang cukup panas.

Page 18: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Tidak semua bahan membutuhkan jumlah yang sama daya laser cutting surabaya(tingkat di mana energi yang disampaikan oleh cahaya). Bahan tebal membutuhkan daya laser lebih sementara yang tipis membutuhkan daya laser rendah. Biasanya, karbon dioksida laser cutting surabaya dilakukan dengan 1.000 sampai 1.500 watt. Bahan-bahan seperti baja membutuhkan lebih dari dua kW.

Dibandingkan dengan prosedur pemotongan logam lainnya, laser cutting surabaya jauh lebih menguntungkan, meskipun memiliki beberapa kelemahan juga. Keuntungan utamanya adalah presisi, memotong kualitas, kecepatan dan ekonomi pemotongan. Di antara kelemahan adalah kebutuhan tegangan tinggi. Ada juga risiko terkena luka bakar serius dari sinar laser.

Laser Cutting  memungkinkan perakit logam untuk membuat bagian-bagian berkualitas tinggi yang memerlukan sangat sedikit, jika ada, pekerjaan finishing. Sebagai laser bertenaga tinggi pemotongan, sisa material yang bisa mencair, luka bakar atau menguap pergi. Sebuah jet tekanan tinggi gas juga pukulan jauh setiap puing-puing, sehingga memotong permukaan yang sangat selesai.

Dua jenis mesin pemotong laser digunakan saat ini adalah CO2 dan Nd: YAG. CO2 mesin pemotong laser adalah salah satu laser gas pertama dan varietas yang paling umum dari mesin laser cutting surabaya. Mereka menawarkan input rasio daya output yang sangat baik, seefisien 20 persen. Nd: YAG laser solid state dan menggunakan kristal sebagai media penguat. Mereka memotong baja dan paduan lainnya dalam industri pengerjaan logam.

Cutting Laser Cutting vs Mesin

Mesin laser cutting surabaya yang berbeda dari pemotong mekanik tradisional. Sejak laser tidak pernah membuat kontak fisik dengan logam, ada sedikit atau tidak ada keausan pada peralatan, dan ada sedikit kesempatan untuk material menjadi terkontaminasi. Mesin laser cutting juga memotong logam dengan presisi lebih tinggi dari cara mekanis.

Dalam pemotongan mekanik, biasanya ada zona panas yang luas yang terkena dampak yang dapat menyebabkan warping materi dari waktu ke waktu. Berkat mesin pemotong laser, zona yang terkena panas disimpan kecil, sehingga mengurangi kemungkinan bahan menyesatkan. Meskipun pemotongan laser menawarkan banyak keuntungan, ia juga mengkonsumsi tingkat

Page 19: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

yang sangat tinggi energi, sehingga lebih sulit bagi sebuah toko mesin konvensional untuk memasukkan ke dalam sistem fabrikasi logam.

Laser Catting Surabaya menunjukkan Amplifikasi Light oleh Merangsang Emisi Radiasi. Laser cutting memungkinkan Anda untuk memotong bahan keras sebagian besar logam yang dapat digunakan sebagai throughput untuk garis manufaktur lain atau industri manufaktur. Membentuk perangkat laser dan mengarahkan sangat terkonsentrasi monokromatik dan tidak fleksibel balok melalui emisi terstimulasi, yang irisan ke dalam logam keras. Namun, variasi bahan keras juga menimbulkan perbedaan dalam hasil untuk sinar laser. Laser cutting meninggalkan tepi dengan permukaan halus oleh pembakaran, peleburan, atau gas melarutkan bahan keras.

Ini adalah fakta bahwa logam lembaran datar dan barang serupa, produk struktural atau pipa membutuhkan kualitas industri mesin "laser cutting surabaya" yang baik. Laser cutting dapat berkontribusi dalam mempercepat pemotongan logam dan kemampuan berbagai industri fabrikasi logam. Laser cutting dapat digunakan sebagai pemotongan biaya teknologi serta meningkatkan produktivitas dan memberikan pemotongan berkualitas baik.

Proses Cutting Laser

Anda dapat memotong dalam berbagai teknik memanfaatkan laser. Tapi logam yang berbeda memerlukan teknik alternatif. e. g. metode pemotongan adalah:

Hembusan, mencair, dan pembakaranHembusan dan mencairPenguapanMemotongStres termal retakPemotongan dinginPembakaran stabil laser cutting.Laser Cutting dan Manfaat nya & Kerugian

Presisi, ekonomi, kualitas unggul dan kecepatan adalah manfaat utama untuk u metodelaser cutting surabaya. Namun, penggunaan tegangan intens merugikan dasar choo metode laser cutting. Pekerja bisa masuk ke risiko tinggi menghadapi luka bakar yang ekstrim dari sinar laser.

Page 20: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

8. Water Jet Cutter dan Cara Kerjanya

Water jet adalah sebuah alat yang digunakan dalam proses pemotongan dingin dengan jalan menyemprotkan air yang bertekanan dan kecepatan tinggi ke permukaan benda kerja. Untuk mendapat kan konsentrasi pengikisan permukaan benda maka digunakan nozzle berdiameter lubang 0,1 s/d0,4mm. Tekanan air yang digunakan mencapai 400 MPa dan kecepatan supersonic yangmencapai 900 m/det. Jarak ujung nozzle ke permukaan benda kerja akan berpengaruh terhadap kecepatan pengikisan. Jarak ini disebut standoff distance sekitar 3,2 mm. Tipe alat ini beraneka ragam, ada yang menggunakan medium air yaitu Water Jet Cutting (WJC) dan Abrasive Water-jet Cutting (AJM) yang menggunakan gas bercampur abrasive bertekanan 0,2 s/d 1,4MPa dengan kecepatan sekitar 2,5- 5,0 m/det. Gas yang digunakan dapat berupa udara kering, nitrogen, carbon dioksida, helium dan lainnya. AJM ini umumnya digunakan untuk pekerjaan finishing, deburring, trimming, cleaning dan sebagainya. Material yang dapat dipotong adalah polimer.

Bagian water jet

Page 21: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Diagram air jet pemotong:1 – air bertekanan tinggi inlet2 – permata (ruby atau berlian)3 – abrasive (garnet)4 – pencampuran tabung5 – penjaga6 – memotong air jet7 – memotong bahan

Kecepatan tinggi air yang keluar dari permata menciptakan ruang hampa yang menarik abrasive dari garis kasar, yang kemudian bercampur dengan air dalam tabung pencampuran.

Kegunaan dari water jet yakni:

Digunakan untuk memotong kaca, logam, non-logam (kayu, karet, marmer, granit), plastic dengan ketebalan lebih dari 18 inch tanpa membentuk bekas warna. Material dan kecepatan ideal tergantung pada berbagai faktor, termasuk bahan, bentuk bagian tersebut, tekanan air dan jenis abrasive. Mengontrol kecepatan nossel abrasive jet sangat penting untuk efisien dan ekonomis mesin.

Salah satu dari beberapa bahan yang tidak dapat dipotong dengan jet air adalah gelas marah. Karena kaca pemarah stres, segera setelah Anda mulai untuk memotongnya, itu akan hancur menjadi fragmen kecil seperti yang dirancang untuk melakukan penghancuran. Kecepatan ideal gerakan tergantung pada berbagai faktor, termasuk bahan, bentuk bagian tersebut, tekanan air dan jenis abrasive.

Karena waterjets dipotong dengan menggunakan air dan kasar, mereka dapat bekerja dengan berbagai bahan. Materi ini meliputi:

Page 22: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

* Tembaga, kuningan, alumunium* Pre-pengerasan baja* Mild baja* Exotic materialss seperti titanium, Inconel dan Hastalloy* 304 stainless steel* Bahan rapuh seperti kaca, keramik, kuarsa, batu* Bahan-bahan mudah terbakar

Water jet juga memainkan peran besar sebagai salah satu bagian dalam proses manufaktur yang lebih besar. Sebagai contoh, water jet sering digunakan untuk mesin fitur ke bagian yang sudah ada, atau untuk melakukan pra-mesin untuk menghilangkan material sebelum menyelesaikan presisi mesin lain.

Keuntungan menggunakan water jet antara lain

* Dapat digunakan untuk pemotongan yang sangat presisi,* Waktu yang dibubutuhkan sangat cepat* Ramah lingkungan, tidak menghasilkan limbah yang merusak lingkungan* Lebih ekonomis karena air dan bahan abrasive mudah di daur ulang*Angka toleransi sangat ketat(relative kecil), Jumlah materi dihapus oleh jet air sungai biasanya sekitar 0,02 “(0,5 mm) lebar, yang berarti bahwa sangat sedikit bahan akan dihapus. Ketika Anda bekerja dengan bahan mahal (seperti titanium) atau bahan berbahaya (seperti timah), ini dapat menjadi manfaat yang signifikan.* Lebih aman karena Sebuah kebocoran pada tekanan tinggi sistem air cenderung mengakibatkan penurunan yang cepat tekanan ke tingkat yang aman. Air itu sendiri adalah aman dan non-ledakan dan abrasive garnet juga lamban dan tidak beracun.

Kerugian dalam water jet antara lain

* Biaya awal untuk pembelian water jet tinggi,namun untuk proses produksi selanjutnya bila dibandingkan dengan peralatan lain sangat murah,serta menghemat waktu pengerjaan.* Perlu adanya perawatan khusus dan berkala,karena air yang dicampur dengan bahan abrasive dipaksa untuk melewati lubang yang sangat sempit sehingga butuh perhatian yang khusus agar peralatan dalam kondisi yang baik.

Karakteristik dari water jet yakni:

1. Menggunakan keceatan yang sangat tinggi,aliran pertikel abrasive(20.000-90.000psi) yang dihasilkan oleh sebuah jet pompa air intensifier2. Dalam pengerjaan tidak mengalami kerusakan pada benda kerja,permukaan yang panas atau pinggiranya3. Sudut yang terbentuk kurang dari 1 derajat digunakan pada kebanyakan pemotongan,yang dapat dikurangi atau dihilangkan sama sekali dengan memperlambat proses pemotongan

Page 23: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

4. Jarak nosle dan benda kerja mempengaruhi ukuran guritan5. Digunakan pada bahan yang sensitive terhadap panas, bahan yang halus ataupun bahan yang keras.

Keunggulan water jet dibandingkan dengan laser :

* Dapat bekerja dengan yang peka panas. Water jet memotong berbagai bahan tanpa perubahan dalam setup yang diperlukan. Selain itu, bahan yang peka panas yang tidak dapat dikerjakan oleh laser dapat dipotong dengan menggunakan water jet.

* Tidak ada zona yang terkena panas (Haz) atau termal distorsi, yang dapat terjadi dengan laser. Water jet tidak mengubah sifat-sifat material.

* Water jet lebih aman. Tidak ada asap berbahaya, seperti logam menguap, dan tidak ada resiko kebakaran.

* Lebih baik menyelesaikan tepi. Bahan dipotong oleh waterjets memiliki permukaan yang halus,karena cara bahan abraded, yang membuat hasil berkualitas tinggi. Bahan dipotong oleh laser cenderung memiliki lebih kasar, bersisik tepi, yang mungkin memerlukan pengoperasian mesin tambahan untuk membersihkan.

Keuntungan water jet dari pada EDM:

Dapat bekerja dengan berbagai jenis bahan

Mesin Water jet dapat bekerja dengan bahan non-logam yang tidak dapat EDM kerjakan, seperti kaca, kayu, plastik, dan keramik.

Water jet dapat menembus dan membuat lubang sendiri

Beberapa jenis EDM, seperti kawat cut EDM, lubang menjadi yang pertama dibuat dalam materi, harus dilakukan dalam proses terpisah. Water jet dapat menembus materi, tidak memerlukan tambahan fixturing atau mesin.

Tidak ada zona yang terkena panas (Haz) dengan water jet

Tidak ada zona yang terkena panas (Haz) atau termal distorsi, yang dapat terjadi dengan EDM. Water jet tidak mengubah sifat-sifat material.

Keuntungan water jet dari pada plasma:

Keuntungan yang paling jelas dibandingkan dengan plasma pemotongan adalah bahwa waterjets beroperasi pada temperatur yang lebih rendah.

Page 24: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

http://bardowenang.blogspot.com/2010/04/water-jet-cutter-dan-cara-kerjanya.html

9. Mesin Wire Cut

Mesin wire cut adalah mesin yang digunakan untuk memotong material-material yang mampu atau bisa dialiri arus listrik. Tidak hanya besi atau baja saja yang bisa di potong melainkan  material  lain seperti tembaga, aluminium, kuningan, atau tungten carbite. Disini di tekankan material yang bisa di aliri listrik di karenakan cara kerja mesin wire cut itu sendiri menggunakan wire (kawat) yang di aliri arus listrik sehingga kalau bersentuhan dengan material yang bisa menghantarkan arus  listrik  akan mengakibatkan semacam  terjadi  konsleting yang menyebabkan  terjadinya pembakaran, pembakaran inilah yang membuat material-material itu menjadi terpotong.

Cara Kerja Mesin Wire Cut :Kawat wire cut dijalankan oleh Computer Numerically Controled ( CNC ) instrumen , yang dapat mengontrol kawat pada sumbu tiga dimensi untuk memberikan fleksibilitas yang lebih besar . Sedangkan EDM konvensional tidak dapat selalu menghasilkan sudut ketat atau pola yang sangat rumit , meningkatkan presisi kawat memungkinkan untuk pola yang rumit dan potongan. Selain itu , kawat mampu memotong logam setipis 0,004 " . Pada ketebalan tertentu , kawat hanya akan menyebabkan logam menguap , sehingga menghilangkan puing-puing potensial. Kawat unit WCEDM memancarkan percikan api di semua sisi , yang berarti memotong harus lebih tebal dari kawat itu sendiri . Dengan kata lain, karena kawat dikelilingi oleh lingkaran cincin, jalur pemotongan terkecil dan paling tepat mungkin adalah diameter tambahan cincin dan kawat , teknisi dengan mudah memperhitungkan dimensi tambahan ini. Produsen terus menghasilkan lebih tipis dan lebih tipis kabel untuk memungkinkan kerfs lebih kecil dan bahkan presisi halus .

Page 25: MAKALAH PEMOTONGAN LOGAM

Fungsi Mesin Wire Cut (Wire Cut Machine) :Produsen kita mengfungsikan wire cut untuk berbagai aplikasi . Karena proses tersebut dapat memotong potongan-potongan yang sangat kecil ,  item yang sangat rinci yang biasanya akan terlalu halus untuk pilihan mesin lainnya . Selain itu , proses ini mengefektifkan biaya untuk proyek-proyek kuantitas rendah , dan dapat membuktikan bermanfaat dalam pembuatan prototipe , bahkan jika proyek yang sebenarnya dilakukan dengan cara yang berbeda .

Contoh Gambar Hasil Mesin Wire Cut (Wire Cut Machine) :

http://mesinwirecut.blogspot.com/