Makalah otak

21
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia merupakan mahluk yang mulia yang diberikan berbagai kelebihan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Manusia diberikan akal, sehingga dengan akal tersebut manusia dapat berpikir. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kita mengetahui bahwa pusat manusia dalam berpikir ada pada otak yang dimiliki manusia. Berbagai studi menunjukkan begitu hebatnya otak yang dimiliki manusia. Penelitian mutakhir menunjukan bahwa otak manusia terdiri atas dua belahan otak, belahan otak kiri dan belahan otak kanan. Kedua belahan otak tersebut memiliki fungsi dan peran yang berbeda, akan tetapi kedua belahan otak tersebut saling melengkapi satu sama lainnya. Walaupun demikian setiap orang biasanya memiliki kecenderungan untuk dominan pada salah satu belahan otak tersebut. Kondisi yang merugikan adalah apabila dominansi itu menyebabkan fungsi belahan otak yang lainnya menjadi lemah, hal ini tentunya akan membuat kemampuan berpikir kita akan menjadi kurang optimal. Yang paling bagus adalah dapat memanfaatkan kedua belahan otak 1

description

 

Transcript of Makalah otak

Page 1: Makalah otak

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Manusia merupakan mahluk yang mulia yang diberikan berbagai kelebihan oleh

Tuhan Yang Maha Esa. Manusia diberikan akal, sehingga dengan akal tersebut

manusia dapat berpikir. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi, kita mengetahui bahwa pusat manusia dalam berpikir ada pada otak

yang dimiliki manusia. Berbagai studi menunjukkan begitu hebatnya otak yang

dimiliki manusia. Penelitian mutakhir menunjukan bahwa otak manusia terdiri

atas dua belahan otak, belahan otak kiri dan belahan otak kanan. Kedua belahan

otak tersebut memiliki fungsi dan peran yang berbeda, akan tetapi kedua belahan

otak tersebut saling melengkapi satu sama lainnya. Walaupun demikian setiap

orang biasanya memiliki kecenderungan untuk dominan pada salah satu belahan

otak tersebut. Kondisi yang merugikan adalah apabila dominansi itu

menyebabkan fungsi belahan otak yang lainnya menjadi lemah, hal ini tentunya

akan membuat kemampuan berpikir kita akan menjadi kurang optimal. Yang

paling bagus adalah dapat memanfaatkan kedua belahan otak tersebut secara

keseluruhan. Tapi dalam makalah ini kami hanya akan membahas materi

mengenai otak kiri, karena seperti yang kita ketahui bahwa system pendidikan

formal yang ada lebih cenderung menghargai kemampuan otak kiri, di mana

merugikan sebagian besar siswa, karena hanya 15 % dari semua anak yang di

teliti di ketahui dominan belahan otak kirinya. Oleh karena itu, makalah ini kami

angkat untuk menjelaskan lebih detail mengenai fungsi dari otak kiri itu sendiri.

1

Page 2: Makalah otak

1.2 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui apa saja

fungsi dari otak kiri dan bagaimana karakteristik orang yang dominan terhadap

otak kirinya.

1.3 Manfaat Penulisan

Adapun manfaat dari penulisan makalah ini adalah berupa ilmu pengetahuan yang

kami harap bermanfaat khususnya bagi kita seorang pelajar yang sangat

mengandalkan kemampuan otak kita dalam menuntut ilmu.

2

Page 3: Makalah otak

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori

Untuk memahami bagaimana kita dapat mengoptimalkan kerja belahan otak

yang kita miliki, tentunya kita harus mengetahui dan memahami bagian-bagian apa

sajakah yang ada dalam otak kita. Otak manusia adalah benda yang paling kompleks

yang pernah dikenal di alam semesta. Inilah satu-satunya organ yang sangat

berkembang sehingga dapat mempelajari dirinya sendiri. Jika otak kita sehat, maka

akan mendorong kesehatan tubuh serta menunjang kesehatan mental kita. Sebaliknya,

apabila otak kita terganggu, maka kesehatan tubuh dan mental kita bisa ikut

terganggu. Seandainya jantung atau paru-paru kita berhenti bekerja selama beberapa

menit, kita masih bisa bertahan hidup. Namun jika otak kita berhenti bekerja selama

satu detik saja, maka tubuh kita akan mati. Itulah mengapa otak disebut sebagai organ

yang paling penting dari seluruh organ di tubuh manusia. Selain paling penting, otak

juga merupakan organ yang paling rumit. Membahas tentang otak secara detail bisa

memakan waktu berhari-hari.

3

Page 4: Makalah otak

Apabila kita lihat otak dari depan atau muka

maka kita akan dapat melihat bahwa otak

terdiri atas Cerebrum (Otak Besar), Cerebellum

(Otak Kecil), Brainstem (Batang Otak), dan

Limbic System (Sistem Limbik). Cerebrum

adalah bagian terbesar dari otak manusia yang

juga disebut dengan nama Cerebral Cortex, Forebrain

atau Otak Depan. Cerebrum merupakan bagian otak

yang membedakan manusia dengan binatang. Cerebrum membuat manusia memiliki

kemampuan berpikir, analisa, logika, bahasa, kesadaran, perencanaan, memori dan

kemampuan visual. Kecerdasan intelektual atau IQ Anda juga ditentukan oleh

kualitas bagian ini. Otak Kecil atau Cerebellum terletak di bagian belakang kepala,

dekat dengan ujung leher bagian atas. Cerebellum mengontrol banyak fungsi otomatis

otak, diantaranya: mengatur sikap atau posisi tubuh, mengkontrol keseimbangan,

koordinasi otot dan gerakan tubuh. Otak Kecil juga menyimpan dan melaksanakan

serangkaian gerakan otomatis yang dipelajari seperti gerakan mengendarai mobil,

gerakan tangan saat menulis, gerakan mengunci pintu dan sebagainya.

Batang otak (brainstem) berada di dalam tulang tengkorak atau rongga kepala

bagian dasar dan memanjang sampai ke tulang punggung atau sumsum tulang

belakang. Bagian otak ini mengatur fungsi dasar manusia termasuk pernapasan,

denyut jantung, mengatur suhu tubuh, mengatur proses pencernaan, dan merupakan

sumber insting dasar manusia yaitu fight or flight (lawan atau lari) saat datangnya

bahaya. Batang otak dijumpai juga pada hewan seperti kadal dan buaya. Oleh karena

itu, batang otak sering juga disebut dengan otak reptil. Perilaku yang ada dalam otak

repril berkaitan dengan insting mempertahankan hidup, dorongan untuk

mengembangkan spesies. Perhatiannya adalah pada makanan, tempat tinggal,

reproduksi, dan perlindungan wilayah. Ketika kita merasa tidak aman, otak reptil ini

4

Page 5: Makalah otak

spontan bangkit dan bersiaga atau melarikan diri dari bahaya. Inilah yang kita

namakan reaksi “hadapi atau lari”.

Di sekeliling otak reptil ini terdapat sistem limbik yang sangat kompleks dan

luas. Sistem limbik ini dikenal juga dengan otak mamalia, hal ini dikarenakan otak ini

juga dimiliki oleh semua mamalia. Sistem limbik ini terletak di bagian tengah dari

otak kita. Fungsinya bersifat emosional dan kognitif; yaitu ia menyimpan perasaan

kita, pengalaman kita yang menyenangkan, dan kemana pun belajar kita. Selain itu,

sistem ini juga mengendalikan bioritme (pengaturan biologis tubuh) kita, seperti pola

tidur, lapar, haus, tekanan darah, detak jantung, gairah seksual, temperatur dan kimia

tubuh, metabolisme, dan sistem kekebalan. Sistem limbik ini jelas merupakan bagian

yang penting dalam mempertahankan kehidupan manusia. Kenyataan bahwa bagian

otak kita yang mengendalikan emosi, juga mengendalikan fungsi tubuh kita. Hal ini

menjelaskan mengama emosi dapat secara langsung mempengaruhi kesehatan. Sistem

limbik adalah kontrol utama kita yang menggunakan informasi dari indera

penglihatan, pendengaran, sensasi tubuh, indera peraba, dan penciuman, kemudian

informasi tersebut didistribusikan ke bagian pemikir di dalam otak kita, yaitu

neokorteks.

Neokorteks terbungkus di sekitar bagian atas dan sisi-sisi limbik, yang

membentuk 80% dari seluruh materi otak. Bagian otak ini merupakan tempat

bersemayamnya kecerdasann kita. Inilah yang mengatur pesan-pesan yang diterima

melalui penglihatan, pendengaran, perabaan, dan penciuman. Proses yang berasal dari

pengaturan ini adalah penalaran, berpikir secara intelektual, pembuatan keputusan,

perilaku waras, bahasa, kendali motorik sadar, dan penciptaan gagasan. Neokorteks

terdiri dari 12 – 15 juta sel saraf yang disebut neuron. Sel-sel ini dapat berinteraksi

dengan sel-sel lain melalui vibrasi di sepanjang cabang-cabang yang disebut dendrit.

Setelah kita melihat bagian-bagain otak apabila kita lihat dari arah depan, maka, otak

juga dapat kita lihat dari arah atas. Jika kita melihat dari arah atas maka kita akan

mendapati otak seperti terdiri atas dua belahan, yaitu belahan otak kiri, dan belahan

otak kanan.

5

Page 6: Makalah otak

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Karakteristik Otak Kiri

Mengenali otak manusia sebenarnya seperti kita membuka satu

“motherboard” sebuah komputer yang akan menjelaskan bagaimanakah sistem

komputer itu berkerja, kekuatan (kelajuan) komputer tersebut, kekuatan

memorinya (RAM), kesesuaian pengunaan komputer tersebut (untuk kegunaan

personal , kegunaan pejabat, penggunaan programmer dan seterusnya) dan

sebagainya.

Begitu juga bagi otak, mengenali dan memahami susunan otak dan

komponen/komposisi otak seakan memberitahu kita siapakah indivudu itu

sebenarnya, kemampuannya dan bagaimana seseorang individu itu berinteriksi

serta bertindakbalas dalam kehidupannya (Malahan sudah tentu lebih kompleks

dari komputer). Otak manusia terdiri dari belahan atau hemisfera otak kiri dan

kanan.

Otak kiri banyak dikaitkan dengan fungsi akademik yang terdiri dari

kemampunan bercakap, kemampuan berbahasa, membaca tulisan, logika, angka,

analisis, dan lain-lainnya. Biasanya ia diidentitikan dengan kecerdasan analitik

6

Page 7: Makalah otak

atau intelek. Maksudnya otak kiri kita ini banyak berkait dengan kemampuan

matematik, analisis dan kemampuan berfikir secara sistematik. Cara kerja otak ini

sangat rapi, dan terstruktur/tersusun. Biasanya otak kiri ini sangat bermanfaat

digunakan untuk memahami hal-hal yang kompleks dan perlu pemikiran yang

mengkhusus. Individu yang biasanya lebih menggunakan otak kiri adalah seorang

penganalisis, pengkaji, Ahli matematik atau saintis.

Selain itu, Proses pada belahan otak kiri lebih lambat. Berpikir pada otak

kiri sering terlihat berlawanan dengan emosi dan lebih dekat dengan prose-proses

yang bersifat objektif. Belahan otak kiri juga merupakan pusat pengambilan

keputusan, berpikir abstrak. Belahan otak kiri menitik beratkan kerjanya pada

proses yang berkaitan dengan sesuatu yang intelek. Intelek tentunya berbeda

dengan kreatif, karena intelek biasanya mengarahkan kita untuk lebih spesifik,

sedangkan kreatif meluaskan atau melebarkannya pada suatu konteks.

Seseorang yang ‘hebat’ secara akademis, pada umumnya sangat kuat dalam

logika, kata, daftar, angka, linieritas, analisis, dan sejenisnya. Menurut Tony

Buzan (Use Your Head: 1993): hasil aktivitas otak kiri manusia.

Setiap manusia tentu memiliki kecenderungannya masing-masing dalam

penggunaan otak kanan atau otak kiri, baik sadar ataupun dibawah sadarnya. Hal

ini bergantung pada banyak faktor yang mempengaruhinya sejak masih kecil

bahkan sejak dalam kandungan. Kecenderungan berpikir dengan otak kanan

ataupun kiri merupakan hasil dari suatu proses yang sangat panjang dan yang tak

boleh kita lupakan adalah kecenderungan ini adalah suatu berkah ciptaan Allah,

Sang Maha Pencipta.

Dikarenakan kedua kecenderungan berpikir ini, baik dengan otak kanan

maupun dengan otak kiri merupakan ciptaan Allah, maka ada baiknya kita

masing-masing membuka diri untuk menyelami dan menghayati perbedaan ini,

dengan sikap yang positif.

Untuk memahami lebih detail, berikut ini tabel sifat atau karakteristik dari

seseorang yang dominan terhadap otak kirinya.

7

Page 8: Makalah otak

KARAKTERISTIK OTAK KIRI

Menggunakan logika Kata-kata dan bahasa

Berorientasi detail Hari ini dan masa lalu

Melihat fakta Matematika dan ilmu pengetahuan

Mengetahui Mengakui

Mempersepsi urutan/pola Mengetahi nama objek

Berdasar pada realita Bermain aman

Praktis Menyusun strategi

3.2 Fungsi Otak Kiri

Kedua belahan otak yang dimiliki manusia merupakan dua bagian yang tidak

terpisah tanpa ada hubungan. Kedua belahan otak tersebut tetap saja memiliki

hubungan (koneksi), walaupun setiap belahan otak bentuknya memiliki fungsi yang

berbeda satu dengan yang lain. Proses berpikir otak kiri bersifat logis, linier (searah),

rasional, sistematis, dan detail.

1. Logis

Logis merupakan suatu cara berpikir di mana bentuk dari berpikir itu sudah

terpola dengan baku. Sebuah kesimpulan dalam cara berpikir logik didapat

melalui suatu proses yang taat/terikat pada pola tersebut. Misalnya ada sebuah

pernyataan bahwa semua manusia pasti mati (premis mayor). Kemudian ada

pernyataan berikutnya yang mengatakan bahwa Tono adalah manusia (premis

minor). Dari dua pernyataan tersebut dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa

Tono pasti mati. Pada cara berpikir logis, sebuah kesimpulan didapat melalui

sebuah penalaran yang sudah berpola.

2. Linier

Linier merupakan suatu cara berpikir di mana apa yang dipikirkan selau serah.

Misalnya apabila kita masuk ke dalam suatu ruangan yang gelap maka kita

tidak akan dapat melihat, semakin gelap maka semakin tidak dapat melihat.

Berpikir linier selalu melihat suatu hubungan berjalan.

8

Page 9: Makalah otak

3. Rasional

Rasional merupakan berpikir dengan menggunakan rasio sebagian dasar

berpikirnya. Ide atau gagasan yang diperoleh didapat melalui suatu proses

pertama informasi di tanggap oleh indera, kemudian diolah di otak,

dihubungkan dengan pengetahuan sebelumnya, kemudian menghasilkan

sebuah ide atau gagasan. Ini berbeda dengan berpikir intuitif di mana ide atau

gagasan tiba-tiba muncul entah dari mana asalnya.

4. Sistematis

Sistematika merupakan proses berpikir di mana berpikir merupakan tahapan,

dari tahap yang paling awal, kemudian, dan akhir. Dalam berpikir sistematika

tidak diperkenan melewati satu tahapan dalam berpikir (loncat-loncat).

5. Detail

Berpikir detail merupakan berpikir dimana apa yang kita pikirkan kita bagi

pada bagian yang rinci. Kemudian kita telaah secara spesifik dan mendalam.

Setiap belahan otak, pada hakikatnya mempunyai tanggung jawab dan fungsi

masing-masing. Misalnya, otak kiri berkaitan dengan akademik, seperti perbedaan,

9

Page 10: Makalah otak

angka, urutan, tulisan, bahasa, hitungan dan logika. Sebagai contoh, ketika melihat

beberapa pohon dengan dedaunannya yang berguguran, tanah yang kering, dan cuaca

yang teramat panas. Kita akan memberikan, menganalisis, dan menggeneralisasikan

semua hal tersebut dengan belahan otak kanan. Setelah hal tersebut dilakukan oleh

otak kanan, maka belahan otak kirilah kemudian yang mengkomunikasikannya secara

verbal.

Misalnya, ketika kita berkata, “dedaunan itu banyak berguguran, tanah yang

disekitarnya kering, dan ternyata sekarang adalah musim kemarau” Belahan otak

kirilah yang bertanggung jawab terhadap pengolahan bahasa dan mengutarakan

konsep-konsep yang ada dalam persepsi seseorang. Namun, tak bisa dipungkiri

bahwa semua merupakan hasil dari penggeneralisasian yang dilakukan oleh belahan

otak kanan. (Restak, 2004:97).

3.3 Dominasi Otak Kiri

Sebagaimana telah dijelaskan pada bagian sebelumnya bahwa, setiap individu

memiliki kecenderungan untuk dominan pada salah satu dari dua belahan otak yang

ada, bisa dominan pada fungsi belahan otak kanan, atau dominan pada fungsi belahan

otak kiri. Individu yang dominan pada belahan otak kiri merupakan individu yang

akan nampak teratur, mengerjakan sesuatu dengan aturan yang jelas, ia akan

mengerjakan sesutu secara bertahap sebagaimana yang telah ia buat. Individu dengan

dominasi otak kiri merupakan individu yang berpikir secara detail. Dalam melihat

suatu masalah biasanya ia menganalisa secara mendalam dan rinci. Orang-orang

dengan dominan pada belahan otak kiri biasanya merupakan pemikir yang serius

dengan mengkaitkan pada logika dan penalaran yang rasional.

10

Page 11: Makalah otak

Sebenarnya dalam setiap aktivitas otak yang dilakukan oleh manusia selalu

melibatkan dua fungsi otak, yaitu belahan otak kiri dan belahan otak kanan. Otak kiri

untuk melakukan pemikiran, persepsi. Sedangkan otak kanan untuk memberikan

gambaran secara visual. Jika seseorang hanya mengaktifkan salah satu belahan

otaknya dalam beberapa aktivitas, terjadi ketidakseimbangan fungsi kerja otak pada

manusia, maka orang tersebut akan mudah menghadapi kesulitan terutama kesehatan

mental yang kurang baik. Seperti yang dikemukakan DePorter (2004:38),

“Sesungguhnya, jika Anda termasuk kategori otak kiri dan Anda tidak melakukan

upaya tertentu memasukkan beberapa aktivitas otak kanan dalam hidup Anda,

ketidakseimbangan yang dihasilkan dapat mengakibatkan Anda stress dan juga

kesehatan mental dan fisik yang buruk.”

Jika dahulu bidang pendidikan hanya menggunakan dan mengiktirafkan

kecerdasan intelek iaitu penggunaan yang ketara pada otak kiri, ahli psikologis dan

pakar pendidikan semakin memahami bahawa ia tidak mengoptimakan fungsi dan

kekuatan otak dan mempunyai kelemahan pada kecerdasan emosi (EQ). Terbukti,

dinegara-negara yang maju dimana terdapat terlalu ramai pelajarnya yang tinggi

dalam IQ dan cemerlang dalam pelajaran, mereka menghadapi masalah EQ yang

kentara. Banyak masalah sosial datang dari kelemahan di sebelah EQ.

11

Page 12: Makalah otak

Jadi, bagaimanapun tak bisa di pungkiri untuk mencapai kualiti kehidupan

yang lebih baik dan untuk kita mengoptimakan serta membangkitkan kemampuan

potensi diri seseorang individu, penggunaan kedua-dua hemisfera otak adalah sangat

penting. Iaitu kita menggunakan kedua-dua hemisfera otak dengan seimbang.

Malahan kemampuan dan kekuatan fungsi otak akan meningkat secara drastik apabila

kita dapat mengoptimakan kedua-dua belah otak ini. Ini yang dipanggil “Whole

Brain”. yaitu penggunaan otak yang lebih menyeluruh.

Berikut ini tips atau cara mengetahui apakah anda cenderung menggunakan otak kiri atau otak kanan.

Rentangkan dua tangan anda keatas

Kemudian lakukan suatu gerakan hingga kedua tangan seperti dibawah ini:

Coba anda perhatikan jempol tangan kiri dan tangan anda berada dimanakah?

12

Page 13: Makalah otak

Jika “jempol tangan kiri” anda berada paling atas (dipuncak) maka selamat anda telah bertipe “otak kanan”

Sebaliknya jika “jempol tangan kanan” anda berada diatas (dipuncak) maka maka selamat anda telah bertipe “otak kiri”

Selamat mencoba!!

13

Page 14: Makalah otak

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat kami ambil dari makalah ini, bahwa otak kiri memiliki

peranan yang penting dalam kehidupan kita, karena otak kiri banyak dikaitkan

dengan fungsi akademik yang terdiri dari kemampunan bercakap, kemampuan

berbahasa, membaca tulisan, logika, angka, analisis, dan lain-lainnya. Biasanya ia

diidentitikan dengan kecerdasan analitik atau intelek. Maksudnya otak kiri kita ini

banyak berkait dengan kemampuan matematik, analisis dan kemampuan berfikir

secara sistematik yang sangat di butuhkan.

4.2 Saran

Adapun saran yang dapat kami sampaikan bahwa kita harus mampu mengoptimalkan

dengan sebaik mungkin fungsi dari otak kiri kita sendiri, apalagi sebagai seorang

pelajar kemampuan otak kiri sangat di butuhkan, walaupun tidak bisa di pungkiri

perlu adanya keseimbangan antara otak kiri dan otak kanan karena hal ini

berhubungan dengan pengendalian IQ (Intelligence Quotient) dan kemampuan EQ

(Emotional Ouotient).

14

Page 15: Makalah otak

DAFTAR PUSTAKA

http://www.iapw.info/menyeimbangkan-otak-kiri-dan-otak-kanan

http://kesehatan.kompas.com/read/2010/07/26/10291914/Memahami.Fungsi.Otak.Kanan.dan.Kiri

http://www.hendryrisjawan.com/:fungsi-otak-kiri-dan-otak-kanan

http://www.artstudent.blogspot.com/fungsi otak kiri dan kanan

15