Makalah Mikroskop

7
MIKROSKOP MATA PELAJARAN BIOLOGI Oleh : AHMAD YUSRON TSANI MTs NW PRINGGARATA

description

 

Transcript of Makalah Mikroskop

Page 1: Makalah Mikroskop

MIKROSKOP

MATA PELAJARAN BIOLOGI

Oleh :

AHMAD YUSRON TSANI

MTs NW PRINGGARATA

TP. 2013 - 2014

Page 2: Makalah Mikroskop

BAB I

PENDAHULUAN

Mikroskop merupakan alat bamtu utama dalam melakukan pengamatan dan penelitian

dalam bidang biologi, karena dapat digunakan untuk mempelajari struktur benda-benda yang

kecil. Ada 2 macam mikroskop, yaitu mikrodkop optic dan mikroskop electron. Mikroskop

optic yang sering digunakan adalah mikroskop biologi dan mikroskop stereo. Salah satu

pengukur objek miskroskopis adalah micrometer. Ada 2 macam micrometer yaitu micrometer

objektif dan micrometer okuler. Alat ini dapat berfungsi apabila dipakai bersama-sama

dengan mikroskop.

BAB II

PEMBAHASAN

1. Pengertian Mikroskop.

Mikroskop (bahasa Yunani: micros = kecil dan scopein = melihat) adalah sebuah alat

untuk melihat objek yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata kasar. Ilmu yang

mempelajari benda kecil dengan menggunakan alat ini disebut mikroskopi, dan kata

mikroskopik berarti sangat kecil, tidak mudah terlihat oleh mata.

2. Macam-Macam Mikroskop.

1) Mikroskop Cahaya.

Merupakan mikroskop yang mempunyai bagian – bagian yang terdiri dari alat-alat

yang bersifat optik, berguna untuk mengamati benda-benda atau preparat yang transparan.

Suatu variasi dari mikroskop cahaya biasa ialah mikroskop ultraviolet, karena cahaya

ultraviolet tak dapat dilihat oleh mata manusia maka bayangan benda harus direkam pada

piringan peka cahaya. Mikroskop ini menggunakan lensa kuarsa.

2) Mikroskop Pendar.

Mikroskop ini dapat digunakan untuk mendeteksi benda asing atau antigen dalam

jaringan.

3) Mikroskop Medan Gelap.

Page 3: Makalah Mikroskop

Mikroskop ini digunakan untuk mengamati bakteri hidup, khususnya bakteri yang

begitu tipis yang hampir mendekati batas daya pisah mikroskop majemuk.

4) Mikroskop Fasekontras.

Mikroskop ini digunakan untuk mengamati benda hidup dalam keadaan alaminya,

tanpa menggunakan bahan pewarna. Pada bawah meja objeknya dan pada lensa objektifnya

terpasang perlengkapan fase kontras.

5) Mikroskop Elektron.

Banyak komponen sel seperti mitokondria, ribosom dan retikulum endoplasma yang

begitu kecil tidak bisa dilihat secara detail dengan mikroskop biasa. Mereka hanya bisa

melihat dengan mikroskop elektron.

6) Mikroskop Elektron Pemayaran.

Mikroskop ini menggunakan berkas elektron, tetapi yang seharusnya ditransmisikan

secara serempak ke seluruh medan elektron difokuskan sebagai titik yang sangat kecil dan

dapat digerakkan maju mundur pada spesimen.

3. Fungsi Mikroskop.

Mikroskop adalah alat yang di gunakan untuk melihat, atau mengenali benda-benda

renik yang terlihat kecil menjadi lebih besar dari aslinya. Mikroskop merupakan salah satu

alat penting dalam kegiatan praktikum biologi di sekolah. Mikroskop berfungsi untuk melihat

benda-benda atau organisme yang berukuran sangat kecil. Jenis Mikroskop yang banyak

digunakan disekolah adalah Mikroskop Monokuler.

4. Bagian-bagian Mikroskop.

1) Kaki.

Kaki berfungsi menopang dan memperkokoh kedudukan mikroskop. Pada kaki

melekat lengan dengan semacam engsel, pada mikroskop sederhana (model student).

2) Lengan.

Dengan adanya engsel antara kaki dan lengan, maka lengan dapat ditegakkan atau

direbahkan. Lengan dipergunakan juga untuk memegang mikroskop pada saat memindah

mikroskop.

Page 4: Makalah Mikroskop

3) Cermin.

Cermin mempunyai dua sisi, sisi cermin datar dan sisi cermin cekung, berfungsi untuk

memantulkan sinar dan sumber sinar. Cermin datar digunakan bila sumber sinar cukup

terang, dan cermin cekung digunakan bila sumber sinar kurang. Cermin dapat lepas dan

diganti dengan sumber sinar dari lampu. Pada mikroskop model baru, sudah tidak lagi

dipasang cermin, karena sudah ada sumber cahaya yang terpasang pada bagian bawah (kaki).

4) Kondensor.

Kondensor tersusun dari lensa gabungan yang berfungsi mengumpulkan sinar.

5) Diafragma.

Diafragma berfungsi mengatur banyaknya sinar yang masuk dengan mengatur bukaan

iris. Letak diafragma melekat pada diafragma di bagian bawah. Pada mikroskop sederhana

hanya ada diafragma tanpa kondensor.

6) Meja preparat.

Meja preparat merupakan tempat meletakkan objek (preparat) yang akan dilihat.

Objek diletakkan di meja dengan dijepit dengan oleh penjepit. Dibagian tengah meja terdapat

lengan untuk dilewat sinar. Pada jenis mikroskop tertentu,kedudukan meja tidak dapat dinaik

atau diturunkan. Pada beberapa mikroskop, terutama model terbaru, meja preparat dapat

dinaik-turunkan.

7) Tabung.

Di bagian atas tabung melekat lensa okuler, dengan perbesaran tertentu (15X, 10X,

dan 15 X). Dibagian bawah tabung terdapat alat yang disebut revolver. Pada revolver tersebut

terdapat lensa objektif.

8) Lensa objektif.

Lensa objektif bekerja dalam pembentukan bayangan pertama. Lensa ini menentukan

struktur dan bagian renik yang akan terlihat pada bayangan akhir. Ciri penting lensa obyektif

adalah memperbesar bayangan obyek dengan perbesaran beraneka macam sesuai dengan

model dan pabrik pembuatnya, misalnya 10X, 40X, 3 dan 100X dan mempunyai nilai

apertura (NA). Nilai apertura adalah ukuran dayapisah suatu lensa obyektif yang akan

Page 5: Makalah Mikroskop

menentukan daya pisah spesimen, sehingga mampu menunjukkan struktur renik yang

berdekatan sebagai dua benda yang terpisah.

9) Lensa Okuler.

Lensa mikroskop yang terdapat di bagian ujung atas tabung, berdekatan dengan mata

pengamat. Lensa ini berfungsi untuk memperbesar bayangan yang dihasilkan oleh lensa

obyektif. Perbesaran bayangan yang terbentuk berkisar antara 4 - 25 kali.

10) Pengatur Kasar dan Halus.

Komponen ini letaknya pada bagian lengan dan berfungsi untuk mengatur kedudukan

lensa objektif terhadap objek yang akan dilihat. Pada mikroskop dengan tabung lurus/tegak,

pengatur kasar dan halus untuk menaikturunkan tabung sekaliguslensa onbjektif. Pada

mikroskop dengan tabung miring, pengatur kasar dan halus untuk menaikturunkan meja

preparat.

5. Cara Menggunakan Mikroskop.

Tahap Inti

1) Letakkan mikroskop di atas meja, untuk memindahkan mikroskop gunakan cara yang

benar yaitu tangan kiri memegang lengan mikroskop dan tangan kanan menopang

kaki (dasar) mikroskop.

2) Putar revolver sehingga lensa obyektif dengan perbesaran lemah berada pada

posisinya satu poros dengan lensa okuler yang ditandai bunyi klik pada revolver.

3) Mengatur cermin dan diafragma untuk melihat kekuatan cahaya masuk, hingga dari

lensa okuler tampak terang berbentuk bulat (lapang pandang).

4) Tempatkan preparat pada meja benda tepat pada lubang preparat dan jepit dengan

penjepit obyek/benda.

5) Aturlah fokus untuk memperjelas gambar obyek dengan cara memutar pemutar kasar,

sambil dilihat dari lensa okuler. Untuk mempertajam putarlah pemutar halus !

6) Apabila bayangan obyek sudah ditemukan, maka untuk memperbesar gantilah lensa

obyektif dengan ukuran dari 10 X,40 X atau 100 X, dengan cara memutar revolver

hingga bunyi klik.

7) Apabila telah selesai menggunakan, bersihkan mikroskop dan simpan pada tempat

yang tidak lembab.