Makalah manajemen
-
Upload
rozygynaga-xavierra-lummina -
Category
Education
-
view
3.364 -
download
8
Embed Size (px)
description
Transcript of Makalah manajemen

MAKALAH MANAJEMEN KEUANGAN ANALISA
SUMBER-SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA
DISUSUN OLEH:
NAMA : ROJI MUHIDIN
NIM : 1202080
MATA KULIAH : PENGANTAR MANAJEMEN
STMIK MUHAMMADIYAH BANTEN
2013

i
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan
karunianya saya diberikan kesempatan untuk dapat menyelesaikan tugas makalah ini.
Saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan dalam
penjelasan dan sebagainya. Oleh karena itu, saya minta kritik dan saran membangunnya bagi
para pembaca agar kami dapat mengutipnya untuk memperbaiki dalam penulisan makalah ini
maupun penjelasannya.
Terima kasih atas perhatiannya para pembaca yang sudah membaca, member kritik
maupun sarannya. Semoga dibalik ini semua akan mendapat hikmah dan manfaatnya.
Lebak, 10 Desember 2013
Hormat Saya,
Penyusun

ii
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .................................................................................................................... i
Daftar isi ………………………………………………………………………………….. ii
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang …………………………………………………………… 1
B.
Tujuan Penulisan ………………………………………………………….
2
C.
Rumusan Masalah…………………………………………………………
2
BAB 2 PEMBAHASAN
A. Pengertian Sumber-sumber dan Penggunaan Dana ……………………… 3
B.
Dana dalam Artian Kas ……………………………………………………
4
C.
Dana dalam Artian Modal Kerja …………………………………………..
6
D.
Contoh Permasalahan ……………………………………………………...
9
E.
Pembahasan Permasalahan ………………………………………………...
10
BAB 3 PENUTUP
A. Kesimpulan ……………………………………………………………….. 12
B. Saran ……………………………………………………………………… 12
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………………………………...13

1
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG.
Seringkali sangat bermanfaat untuk membuat suatu laporan keuangan tertentu yang
dapat dipergunakan sebagai alat untuk mengevaluasi operasi-operasi perusahaan baik pada
masa lalu maupun pada masa sekarang. Laporan tentang sumber dan penggunaan dana akan
memungkinkan seorang manajer keuangan untuk menganalisa sumber-sumber dan
penggunaan dana secara historis yang terdapat di dalam perusahaan.
Kadang-kadang laporan ini dipergunakan untuk membuat forecasting, dan kekuatan
utamanya terletak pada kegunaannya dalam mengevaluasi sumber-sumber dan penggunaan
modal jangka panjang (sources and uses of long term funds).
Pemahaman tentang pola pemakaian dana pada masa lampau akan memungkinkan
seorang manajer keuangan untuk membuat rencana rencana yang lebih baik sehubungan
dengan kebutuhan dan baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Budget kas adalah suatu alat yang dapat dipergunakan oleh manajer keuangan untuk
meramalkan atau memperkirakan kebutuhan-kebutuhan dana jangka pendek dan untuk
mengetahui kelebihan/kekurangan uang kas selama periode budget. Seperti halnya dengan
laporan sumber dan penggunaan dana. budget kas sering pula disebut dengan istilah “cash
forecast”, tetapi dalam tulisanini istilah “budget kas”lah yang akan dipergunakan

2
B. TUJUAN PENULISAN.
Adapun tujuan umum dari penulisan ini yaitu untuk lebih meningkatkan pengetahuan
penulis dan wawasan mengenai laporan sumber dan penggunaan dana dan budget kas pada
perusahaan. Adapun tujuan khusus bagi penulis dan pembaca yaitu:
1. Untuk menambah pengetahuan penulis dalam pembuatan suatu makalah atau
karya tulis atau skripsi.
2. Untuk memenuhi tugas-tugas yang diberikan oleh dosen kepada kami.
3. Sebagai bahan diskusi pada mata kuliah ini.
C. RUMUSAN MASALAH.
Adapun beberapa permasalahan yang akan penulis paparkan dengan singkat yaitu:
1. Apa pengertian dari analisa sumber-sumber dana dan penggunaan dana?
2. Bagaimana langkah-langkah dalam menganalisa sumber-sumber dan penggunaan
dana?
3. Bagaimana tahap-tahap penyusunan laporan sumber dan penggunaan dana?

BAB 2
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sumber-Sumber dan Penggunaan Dana.
Laporan keuangan yang dihasilkan oleh perusahaan dari periode ke periode atau dari
tahun ke tahun dapat dimanfaatkan untuk mengetahui dan mendeteksi aliran dana yaitu
darimana sumber dana itu berasal atau dihasilkan dan untuk apa serta bagaimana dana
tersebut digunakan atau dibelanjakan. Kita dapat mengetahui dan mendeteksi aliran dana
tersebut dengan cara membandingkan laporan keuangan dari dua tahun yang berurutan.
Maka dapat kita simpulkan bahwa suatu cara analisis yang digunakan untuk mempelajari
bagaimana suatu perusahaan melaksanakan kebijakan-kebijakan dalam rangka
memperoleh dana dan menggunakan dana tersebut sering disebut sebagai Analisis Sumber
dan Penggunaan Dana.
Oleh karena itu, perusahaan harus berhati-hati dalam menangani masalah keuangan
dalam pengelolaan sumber dan penggunaan modal kerja atau dana. Laporan sumber dan
penggunaan dana ini merupakan suatu laporan yang berguna bagi pihak manajemen
perusahaan, para kreditur, para pemegang saham, dan pihak-pihak lainnya. Pihak
manajemen dan pihak kreditur jangka pendek terutama akan tertarik kepada posisi
keuangan jangka pendek (posisi modak kerja) suatu perusahaan termasuk perubahan-
perubahan yang terjadi selama periode itu. Kenaikan dalam modal kerja mungkin
ditunjukkan dalam kas , efek (sekuritas), piutang maupun dalam persediaan atau adanya
penurunan atau berkurangnya hutang lancar, dan adanya kenaikan dalam modal kerja ini
akan diinterpretasikan bergantung pada sumber-sumber yang menyebabkan kenaikan
tersebut.
3

Apabila seluruh perubahan tersebut semuanya berasal dari hasil operasi perusahaan,
maka hal ini akan dinilai sebagai hal yang amat baik atau menguntungkan dibandingkan
dengan kenaikan modal kerja yang berasal dari pengeluaran hutang jangka panjang.
Langkah-langkah dalam menganalisa sumber-sumber dan penggunaan dana:
1. Penyusunan laporan perubahan neraca (statements of balance sheets changes).
Laporan ini menggambarkan perubahan dari masing-masing elemen neraca antara
kedua titik waktu dan setiap perubahan elemen tersebut mencerminkan adanya
sumber dan penggunaan dana.
2. Laporan sumber-sumber dan penggunaan dana. Laporan ini berasal dari gabungan
antara laporan perubahan neraca dan laporan laba ditahan. Pengertian dana yang
digunakan dalam analisa sumber – sumber dan penggunaan dana disebut kas
(artian sempit) dan modal kerja (artian luas).
B. Dana dalam Artian Kas.
Dana yang akan dianalisis nantinya bisa dalam pengertian kas, artinya setiap ada
perubahan elemen-elemen yang ada pada laporan keuangan akan menambah atau mengurangi
kas. Oleh karena itu, laporannya disebut sebagai laporan sumber dan penggunaan kas.
Laporan sumber dan penggunaan kas ini disusun untuk menunjukkan perubahan kas selama
satu periode dan memberikan alasan mengenai perubahan kas tersebut dengan menunjukkan
darimana sumber-sumber kas dan penggunaan-penggunaannya.
Dalam menyusun Laporan sumber-sumber dan penggunaan dana di mana dana adalah
dalam artian Kas, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1. Menyusun Laporan perubahan Neraca, yang menggambarkan perubahan masing-
4

masing elemen neraca antara dua titik waktu yang akan dianalisa (bulanan atau
tahunan).
2. Mengelompokkan perubahan-perubahan tersebut dalam golongan perubahan-
perubahan yang memperbesar kas dan golongan perubahan-perubahan yang
memperkecil jumlah kas.
3. Mengelompokkan elemen-elemen dalam laporan rugi & laba atau laporan laba
ditahan ke dalam golongan yang memperbesar kas dan golongan yang memperkecil
jumlah kas.
4. Mengadakan konsolidasi dari semua informasi tersebut ke dalam laporan sumber-
sumber dan penggunaan dana.
Dari laporan neraca dan laporan laba rugi, elemen-elemen yang dapat memperbesar kas
adalah:
1. Berkurangnya aktiva lancar selain kas. Berarti bertambahnya dana atau kas,
berkurangnya barang (inventory) dapat terjadi karena terjualnya barang tersebut,
dan hasil penjualan itu merupakan sumber dana/kas bagi perusahaan itu. Demikian
pula berkurangnya surat-surat berharga arau efek berarti bahwa efek itu terjual dan
hasil penjualan tsb merupakan sumber dana/ kas bagi perusahaan tsb.
2. Berkurangnya aktiva tetap. Berkurangnya aktiva tetap bruto berarti bahwa
sebagian dari aktiva tetap itu dijual dan hasil penjualannya merupakan sumber dana.
Karena berkurangnya aktiva tetap neto tersebut berarti adanya depresiasi dalam
tahun yang bersangkutan dna depresiasi inipun merupakan sumber dana.
3. Bertambahnya setiap jenis utang. Berarti adanya tambahan dana yang diterima
oleh perusahaan yang bersangkutan.
5

4. Bertambahnya modal. Misalnya disebabkan karena adanya emisi saham baru, dan
hasil penjualan saham baru itu merupakan sumber dana.
5. Adanya keuntungan dari operasinya perusahaan. Berarti bahwa ada tambahan
dan bagi perusahaan yang bersangkutan.
Mengenai perubahan-perubahan yang efeknya memperkecil dana/kas dan ini dikatakan
sebagai penggunaan dana – dapatlah disebutkan sebagai berikut:
1. Bertambahnya aktiva lancar selain kas.
2. Bertambahnya aktiva tetap.
3. Berkurangnya utang.
4. Berkurangnya modal.
5. Pembayaran cah dividend.
6. Adanya kerugian karena operasinya perusahaan.
C. Dana dalam Artian Modal Kerja.
Perusahaan menyusun Laporan Sumber-sumber dan penggunaan dana atas dasar modal
atau sering pula disebut Laporan sumber-sumber dan Penggunaan Modal Kerja. Modal kerja
di sini adalah dalam artian neto yaitu kelebihan aktiva lancar di atas Utang lancar. Dalam
laporan ini tidak tercantum di dalamnya sumber-sumber dari penggunaan dana yang berasal
dari unsur-unsur modal kerja sendiri, karena perubahan-perubahan yang hanya menyangkut
unsur-unsur aktiva lancar dan utang lancar saja – kedua accounts tsb disebut “current
accounts” – tidak akan mengakibatkna – perubahan jumlah modal kerja (neto).
Modal kerja hanya berubah kalau ada perubahan unsure-unsur di luar “current accounts”
yaitu yang disebut “non-current accounts” – yang mempunyai efek neto terhadap modal kerja
6

7
perubahan-perubahan dari unsur-unsur non current accounts yang mempunyai efek
memperbesar modal kerja disebut sebagai sumber-sumber modal kerja, dan perubahan-
perubahan dari unsur-unsur non-current accounts mempunyai efek memperkecil modal kerja
disebut sebagai penggunaan modal kerja pada suatu saat lebih besar daripada jumlah modal
kerja pada saat sebelumnya berarti ada kenaikan modal kerja, maka hal ini disebabkan karena
sumber-sumbernya lebih besar daripada penggunanya sehingga mempunyai efek neto yang
positif terhadap modal kerja. Sebaliknya kalau penggunannya lebih besar daripada
sumbernya, maka efek netonya adalah memperkecil modal kerja. Kalau besarnya sumber
persis sama dengan besarnya penggunaan, tidak ada efek netonya terhadap modal kerja,
sehingga besarnya modal kerja tetap tidak berubah.
Adapun sumber-sumber dari modal kerja dapat disebutkan sebagai berikut:
1. Berkurangnya aktiva tetap.
2. Bertambahnya utang jangka panjang.
3. Bertambahnya modal.
4. Adanya keuntungan dari operasinya perusahaan.
Penggunaan modal kerja adalah:
1. Bertambahnya aktiva tetap.
2. Berkurangnya utang jangka panjang.
3. Berkurangnya modal.
4. Pembayaran cah dividend.
5. Adanya kerugian dalam operasinya perusahaan.

8
Adapun langkah-langkah dalam penyusunan laporan sumber-sumber dan penggunaan
modal kerja adalah:
1. Menyusun laporan perubahan modal kerja. Menggambarkan perubahan dari masing-
masing unsure modal kerja atau unsure current accounts antara dua titik waktu.
Dapat diketahui adanya kenaikan atau penurunan modal kerja beserta besarnya
perubahan modal kerja.
2. Mengelompokkan perubahan-perubahan dari unsur-unsur non-current accounts
antara dua titik waktu tersebut ke dalam golongan yang mempunyai efek
memperbesar modal kerja dan golongan yang mempunyai efek memperkecil modal
kerja.
3. Mengelompokkan unsur-unsur dalam laporan laba ditahan ke dalam golongan yang
perubahannya mempunyai efek memperbesar modal kerja dan golongan yang
perubahannya mempunyai efek memperkecil modal kerja.
4. Berdasarkan informasi tersebut di atas dapatlah disusun. Laoran sumber-sumber dan
penggunaan modal kerja.
Analisa sumber-sumber dan penggunaan dana tidak hanya dilakukan terhadap laporan
diwaktu yang lalu saja, tetapi juga penting dilakukan terhadap laporan yang
diproyeksikan untuk periode yang akan datang. Project Funds Statement dapat disusun
berdasarkan data dari projected balance sheets. Analisa terhadap “projected statement of
sources and uses of funds” tsb dimaksudkan untuk menilai kebijakan perusahan yang
bersangkutan dalam penggunaan dana dan cara mendapatkannya dana untuk periode
yang mendatang.

9
D. Contoh Permasalahan.
Soal:
PT. DAMITEX mempunyai data laporan keuangan sebagai berikut :
PT. DAMITEX Laporan Perubahan Neraca
31/12/2001 – 31/12/2002
DEBIT KREDIT
AKTIVA:
Kas Rp 20.400.000 Rp 24.200.000 Rp 3.800.000
Efek Rp 41.200.000 Rp 39.400.000 Rp 1.800.000
Piutang Dagang Rp 22.100.000 Rp 49.100.000 Rp 27.000.000
Persediaan Rp 30.000.000 Rp 42.500.000 Rp 12.500.000
Sewa dibayar dimuka Rp 33.500.000 Rp 20.900.000 Rp 12.600.000
Mesin Rp 102.900.000 Rp 141.000.000 Rp 38.100.000
Akm. Depr. Mesin Rp 21.850.000 Rp 41.500.000 Rp 19.650.000
Bangunan Rp 129.000.000 Rp 134.300.000 Rp 5.300.000
Akm.Depr.Bangunan Rp 37.300.000 Rp 53.200.000 Rp 15.900.000
Tanah Rp 100.000.000 Rp 130.000.000 Rp 30.000.000
Total Aktiva Rp 419.500.000 Rp 486.700.000
HUTANG DAN MODAL:
Hutang Dagang Rp 47.900.000 Rp 68.900.000 Rp 21.000.000
Hutang Wesel Rp 36.700.000 Rp 32.600.000 Rp 4.100.000
Obligasi Rp 151.200.000 Rp 140.700.000 Rp 10.500.000
Hipotik Rp 24.800.000 Rp 48.000.000 Rp 23.200.000
Modal Saham Rp 77.000.000 Rp 107.500.000 Rp 30.500.000
Laba ditahan Rp 82.350.000 Rp 89.000.000 Rp 6.650.000
Total Hutang dan Modal
Rp 419.950.000
Rp 486.700.000
Rp 131.300.000
Rp 131.300.000
PT. DAMITEX membagi deviden kepada pemegang saham Rp 74,250,000. Adapun
laba operasi yang didapat pada periode tersebut sebesar Rp 80,900,000. Buatlah laporan
sumber dan penggunaan dana dalam artian kas dan modal kerja beserta analisisnya !

E. Pembahasan Permasalahan.
1. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana dalam Artian Kas.
PT. DAMITEX Laporan Sumber dan Penggunaan Dana dalam Artian Kas
31/12/2001 – 31/12/2002
Sumber Jumlah Penggunaan Jumlah
Laba Operasi Rp 80.900.000 Cash Dividen Rp 74.250.000
Efek Rp 1.800.000 Kas Rp 3.800.000 Sewa dibayar Dimuka
Rp 12.600.000
Piutang Dagang
Rp 27.000.000
Akm.Depr. Rp 19.650.000 Persediaan Rp 12.500.000
Akm.Depr. Rp 15.900.000 Mesin Rp 38.100.000
Hutang Dagang Rp 21.000.000 Bangunan Rp 5.300.000
Hipotik Rp 23.200.000 Tanah Rp 30.000.000
Modal Saham Rp 30.500.000 Hutang Wesel Rp 4.100.000 Obligasi Rp 10.500.000 Rp 205.550.000 Rp 205.550.000
Analisis : Dari laporan sumber dan penggunaan dana tersebut dapat disimpulkan
bahwa pada tahun 2002 penggunaan dana yg paling menonjol adalah untuk cash deviden,
mesin dan tanah.
2. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana dalam Artian Modal Kerja.
PT. DAMITEX Laporan Perubahan Modal Kerja
31/12/2001 – 31/12/2002
Aktiva Lancar
Kas Rp 20.400.000 Rp 24.200.000
Efek Rp 41.200.000 Rp 39.400.000
Piutang Rp 22.100.000 Rp 49.100.000
Persediaan Rp 30.000.000 Rp 42.500.000
Sewa dibayar dimuka Rp 33.500.000 Rp 20.900.000
Total Aktiva Lancar Rp 147.200.000 Rp 176.100.000
Hutang Lancar
Hutang Dagang Rp 47.900.000 Rp 68.900.000
Hutang Wesel Rp 36.700.000 Rp 32.600.000

11
Total Hutang Lancar Rp 84.600.000 Rp 101.500.000
Bertambahnya modal kerja Rp 62.600.000 Rp 74.600.000
Perubahan modal kerja Rp 12.000.000
Analisis : Dapat diketahui bahwa terjadi penambahan modal dari tahun 2001 sampai
dengan tahun 2002 yaitu sebesar Rp 12,000,000, dengan rincian pada tahun 2001 modal
kerjanya sebesar Rp 62,600,000 dan pada tahun 2002 modal kerjanya sebesar Rp 74,600,000.
PT. DAMITEX Laporan Perubahan Sumber dan Penggunaan Dana dalam Artian
Modal Kerja 31/12/2001 – 31/12/2002
Sumber Jumlah Penggunaan Jumlah
Laba Operasi Rp 80.900.000 Cash Dividen Rp 74.250.000
Akm. Depr Rp 19.650.000 Mesin Rp 38.100.000
Akm. Depr Rp 15.900.000 Bangunan Rp 5.300.000
Hipotik Rp 23.200.000 Tanah Rp 30.000.000
Modal Saham Rp 30.500.000 Obligasi Rp 10.500.000 Modal Kerja Baru Rp 12.000.000 Rp 170.500.000 Rp 170.500.000
Analisis : Karena jumlah sumber > Penggunaan yaitu sebesar Rp 12,000,000, maka
sebesar Rp 12,000,000 tersebut mempunyai efek positif terhadap modal kerja, dan berarti ada
kenaikan modal kerja sebesar Rp 12,000,000.

BAB 3
PENUTUP
A. Kesimpulan.
Dari pembahasan di atas, dapat saya simpulkan bahwa laporan keuangan merupakan sesuatu yang sangat penting bagi perusahaan untuk dapat mengatur atau memanage perusahaanya agar dapat mengambil keputusan yang tepat guna kemaajugaan perusahaanya.
Dari laporan keuangan tersebut kita dapat melihat sumber dana beserta aliranya, darimana dana tersebut di dapat dan kemana dana tersebut dikeluarkan atau di belanjakan, kitadaat mengetahui aliran dana tersebut dengan membandingan dari laporan keuangan dalam dua periode tertentu.
Oleh karena itu sebuat perusahaan wajib membuat laporan keuangan agar perusahaan itu di di manage dengan baik. Dimana laporan keuangan tersebut akan berpengaruh terhadap kelangsungan perusahaan tersebut. Laporan keuangan yang dibuat antara lain seperti Neraca Saldo, Ihktisar Laba-Rugi, Laporan Perubahan Modal dll.
B. SARAN
Penulisan tugas makalah ini, masih sangat jauh dari kelengkapannya, dengan demikian pada kesempatan ini, kami sebagai penulis sangat mengharapkan masukan, dan pengeritikan demi kesempurnaan selanjutnya
12

DAFTAR PUSTAKA
Aaker, David, 2000, Measuring Brand Equity Across Products and Markets.
California Managing Reviews, Springs.
Rangkuti, Freddy. 2004. The Power of Brands Teknik Mengelola Brand Equity
dan Strategi Pengembangan Merek, Plus Analisis Kasus dengan SPSS. Jakarta
PT. Gramedia Utama.
Schabel H, 2001. Strategic Repositioning for Success, University of Wisconsin-
Madison School of Business, USA
www.wikipedia.com