Makalah Ksehatan Agama

download Makalah Ksehatan Agama

of 7

Transcript of Makalah Ksehatan Agama

  • 7/28/2019 Makalah Ksehatan Agama

    1/7

    -[ Skatersklk.blogspot.com ]-

    1. I. PENDAHULUAN

    1. A. Latar Belakang

    Islam menaruh perhatian yang besar terhadap dunia kesehatan. Kesehatan merupakan

    modal utama untuk bekerja, beribadah dan melaksanakan aktivitas lainnya. Ajaran Islam

    yang selalu menekankan agar setiap orang memakan makanan yang baik dan halal

    menunjukkan apresiasi Islam terhadap kesehatan, sebab makanan merupakan salah satupenentu sehat tidaknya seseorang. Sebagaimana Firman Allah yang terdapat dalam Q.S.

    Al Baqarah : 168 yang artinya : wahai sekalian manusia, makanlah makanan yang halal

    lagi baik dari apa yang terdapat di bumi. Wahai orang-orang yang beriman, makanlahdari apa yang baik-baik yang Kami rezekikan kepadamu. (Q.S.Al-Baqarah: 168)[1]

    Anjuran Islam untuk bersih juga menunjukkan obsesi Islam untuk mewujudkan kesehatan

    masyarakat, sebab kebersihan pangkal kesehatan, dan kebersihan di pandang sebagai

    bagian dari iman. Itu sebabnya ajaran Islam sangat melarang pola hidup yangmengabaikan kebersihan, seperti buang kotoran dan sampah sembarangan, membuang

    sampah dan limbah di sungai atau sumur yang airnya tidak mengalir dan sejenisnya, dan

    Islam sangat menekankan Kesucian atau Al-thaharah, yaitu kebersihan atau kesucianlahir dan batin. Dengan hidup bersih, maka kesehatan akan semakin terjaga, sebab selain

    bersumber dari perut sendiri, penyakit sering kali berasal dari lingkungan yang kotor.

    1. B. Rumusan Masalah

    1. II. PEMBAHASAN

    1. Apa Pengertian Kesehatan Dalam Berbagai Disiplin Ilmu ?

    2. Siapa Saja Tokoh Muslim Dalam Ilmu Kesehatan ?

    3. Bagaimana Cara Menjaga Kesehatan Dalam Konteks Islam ?

    1. A. Pengertian Kesehatan Dalam Berbagai Disiplin Ilmu

    Sehat merupakan sebuah keadaan yang tidak hanya terbebas dari penyakit akan tetapimeliputi seluruh aspek kebutuhan manusia yang meliputi aspek fisik, emosi, social, dan

    spiritual. Sehat menurut batasan World Health Organization adalah keadaan sejahtera

    dari badan, jiwa, dan social yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secarasocial dan ekonomis.

    Dalam pengertian yang paling luas. Sehat merupakan suatu keadaan yang dinamis

    di mana individu menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan lingkungan

    internal (psikologis, intelektual, spiritual dan penyakit) dan eksternal (lingkunganfisik, social, dan ekonomi) dalam mempertahankan kesehatannya.

    http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn1http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn1
  • 7/28/2019 Makalah Ksehatan Agama

    2/7

    Dalam UU No.23,1992. Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan

    social yang memungkinkan hidup produktif secara social dan ekonomi. Dalam

    pengertian ini, maka kesehatan harus di lihat sebagai satu kesatuan yang utuhterdiri dari unsur-unsur fisik, mental dan social dan di dalamnya kesehatan jiwa

    merupakan bagian integral kesehatan.[2]

    Tujuan Islam mengajarkan hidup yang bersih dan sehat adalah menciptakan individu danmasyarakat yang sehat jasmani, rohani dan sosial sehingga umat manusia mampu

    menjadi umat yang pilihan.

    Dalam Islam dikatakan sehat apabila memenuhi tiga unsur , yaitu kesehatan jasmani,

    kesehatan rohani dan kesehatan sosial. Kesehatan jasmani merupakan bentuk darikeseimbangan manusia dengan alam. Kesehatan rohani di mana ada keseimbangan dan

    hubungan yang baik secara spiritual antara khalik atau pencipta yang di wujudkan dari

    aktivitas makhluk dalam memenuhi semua perintah sang khalik. Yang terakhir adalah

    kesehatan sosial, dimana kesehatan yang bersifat psikilogis. Di mana ada ada

    keharmonisan antara sebuah individu dengan individu lain maupun dengan sistem yangberlaku pada sebuah tatanan masyarakat. Bila ketiga unsur ini terpenuhi maka akan

    tercipta sebuah keadaan baik fisik, mental, maupun spiritual yang produktif dansempurna untuk menjalankan aktivitas kemakhlukan.

    Islam dan seluruh ajarannya, memberikan sebuah pandangan yang tegas mengenai

    kesehatan. Kesehatan bukan hanya sebuah anjuran tetapi juga merupakan juga kewajiban.

    Semua ibadah-ibadah dalam Islam mengandung ajaran tentang pentingnya menjagakesehatan. Karena penelitian terbaru mengungkapkan bahwa sebuah kondisi akan

    dikatakan sehat bila lingkungan di sekitarnya bersih. Oleh karena itu, Nabi mengatakan

    kebersihan sebagian dari pada iman. [3]

    1. B. Tokoh Muslim Dalam Ilmu Kesehatan

    Beberapa tokoh muslim dalam ilmu kesehatan sebagai berikut:[4]

    1. Hunain Ibnu Ishaq

    Beliau dilahirkan pada tahun 809 M dan meninggal pada tahun 874 M. Beliau ialah

    spesialis mata. Hasil karyanya ialah buku-buku yang membicarakan berbagai penyakit.

    Beliau banyak menerjemahkan buku-buku kedokteran yang berbahasa Yunani ke dalambahasa Arab.

    1. Abu Bakar Muhammad ibnu Zakaria Ar Razi

    Beliau dilahirkan pada tahun 866 M dan meninggal pada tahun 909 M. Buku

    karangannya tentang kedokteran dijadikan buku pegangan di Fakultas Kedokteran.Bukunya di beri nama Al Hawi (menyeluruh). Ia yang menemukan penyakit cacar, dan

    membaginya menjadi cacar air (variola) dan cacar merah (rovgella), menemukan terapi

    tekanan darah tinggi atau hipertensi.

    http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn2http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn3http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn4http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn2http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn3http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn4
  • 7/28/2019 Makalah Ksehatan Agama

    3/7

    1. Ibnu Sina

    Ibnu sina, dilahirkan di Afsara (Asia tengah) pada tahun 980 H/ 1593 M dan meninggal

    di Isfahan pada tahun 1037 H/1650 M. Bukunya yang sangat terkenal dibidangkedokteran adalah Al Qanun Fi Al Thib, dijadikan buku pedoman kedokteran, baik di

    Universitas-universitas Eropa maupun Negara Islam.

    1. Abu Mawar Abdul Malik ibnu Abil Ala Ibnu Zuhur

    Beliau lahir pada tahun 1091 M dan meninggal pada tahun 1162 M. Beliau sebagai

    dokter spesialis penyakit dalam atau internis.

    1. C. Cara Menjaga Kesehatan Dalam Konteks Islam

    Nabi Muhammad mengajarkan kepada kita mengenai kesehatan, tidak sedikit dari

    ucapannya mengandung unsur medis yang mutakhir. Dari ajaran beliau mengenai perihal

    orang sakit ialah:

    1. Perintah untuk berobat. Kewajiban bagi setiap muslim yang sakit untuk berobat.2. Setiap penyakit ada obatnya Seperti:

    1) Karantina penyakit, Nabi bersabda jauhkanlah dirimu sejauh satu atau dua tombak

    dari orang yang berpenyakit lepra.

    2) Islam juga mengajarkan prinsip-prinsip dasar dalam penanggulangan berbagaipenyakit infeksi yang membahayakan masyarakat. Sabda Nabi yang berbunyi jangan

    engkaulah masuk ke dalam suatu daerah yang sedang terjangkit wabah, dan bila dirimu

    berada di dalamnya janganlah pergi meninggalkannya [5]

    3) Islam menganjurkan umatnya untuk melakukan upaya proteksi diri (ikhtiar) dariberbagai penyakit infeksi, misalnya dengan imunisasi.

    1. Menyembuhkan orang sakit. Kesehatan merupakan hal yang mutlak dalam

    menjalani aktivitas kehidupan manusia, bila tubuh manusia dalam keadaan sehat

    mereka bisa melakukan aktivitas ibadah (hubungan manusia dengan Tuhannya),aktivitas sosial (hubungan manusia dengan manusia), serta aktivitas dunia

    (hubungan manusia dengan alam).

    Oleh karena itu dibutuhkanlah metode untuk menjaga kesehatan manusia. Allahmemberikan petunjuk melalui perantara Nabi dengan segala aktivitas dan ucapan Nabiyang telah di rancang sedemikian rupa untuk bisa diikuti manusiawi secara utuh.

    Beberapa bentuk menjaga kesehatan antara lain:

    1. Kesehatan jasmani

    http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn5http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn5
  • 7/28/2019 Makalah Ksehatan Agama

    4/7

    Manusia adalah makhluk yang selalu ingin memenuhi seluruh kebutuhannya, keinginan

    manusia yang tidak terbatas kadang membuat manusia menjadi rakus. Makan berlebih,

    pola hidup yang tidak baik, penggundulan hutan untuk bahan bangunan, eksploitasi lautyang tidak bertanggung jawab, semuanya itu akan membuat keseimbangan alam

    terganggu. Di sadari maupun tidak, manusia merupakan bagian dari alam. Dengan

    demikian dapat kita simpulkan bahwa kesehatan jasmani berhubungan dengan alam. Nabipernah bersabda sesungguhnya badanmu mempunyai hak atas dirimu.[6]

    Kesehatan fisik merupakan keadaan yang sangat penting dalam mendukung aktivitas

    lainnya. Hal ini disebabkan karena dalam perintah Allah pada manusia banyak yang

    berupa aktivitas fisik yang memerlukan kondisi yang prima, seperti shalat, puasa, ibadahhaji dan ibadah lainnya. Ajaran Islam untuk menjaga kesehatan fisik terlihat dalam

    beberapa perintah Allah, seperti shalat yang mampu meregangkan otot. Karena setiap

    gerakan shalat seperti mempunyai kunci tubuh, sehingga sendi-sendi bisa lentur danmenyehatkan. Wudhu yang menurut penelitian bisa merangsang saraf-saraf pada daerah

    yang terusap air wudhu, puasa yang menyehatkan, ibadah haji yang merupakan puncak

    dari ibadah yang membuat tubuh kuat, karena rukun-rukunnya yang melatih kondisistamina tubuh.

    Islam yang sangat mementingkan kesehatan jasmani dan fisik yang dilakukan dengan

    cara menjaga kebersihan, olahraga, menjaga asupan makanan. Dan semuanya terintegrasi

    dalam setiap aktivitas ibadah. Hal ini agar menjadi kebiasaan yang tidak disadari untukumat Islam dan merupakan bentuk pendidikan dari Allah.

    1. Kesehatan rohani

    Seperti yang dijelaskan dalam Firman Allah yang tertuang dalam Al Quran surat Al-

    Rad : 28 yang berbunyi : (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjaditentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah lah hatimenjadi tentram. (Q.S. Al-Rad: 28)[7]

    Menurut Prof Dr. Nasaruddin Umar M.A, Guru besar UIN Syarif hidayatullah Jakarta

    mengatakan didalam manusia ada unsur jasad (jasadiyyah), unsur nyawa, dan unsur ruh

    yang dalam Al-Quran di sebut KHALQAN AKHAR. Seseorang baru disebut manusiajika memiliki ke 3 unsur ini.

    Hubungan antara makhluk dengan Tuhannya akan berjalan baik bila sang makhluk

    menaati apa yang di perintahkan Allah, ciri-ciri jiwa yang sehat yang dalam Al-Quran di

    sebut Qalbun Salim, seperti hati yang selalu bertobat (at-taqwa), hati yang selalu menjagadari hal-hal keduniaan (al-zuhd), hati yang selalu ada manfaatnya (al-shumi), hati yang

    selalu butuh pertolongan Allah (al-faqir).[8]

    1. Kesehatan sosial

    Hidup bermasyarakat dalam arti yang seluas-luasnya adalah salah satu naluri manusia.Menurut Aristoteles menyebutkan manusia adalah Zone Polition, yaitu manusia yang

    http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn6http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn6http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn7http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn8http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn8http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn6http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn7http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn8
  • 7/28/2019 Makalah Ksehatan Agama

    5/7

    selalu membutuhkan kehadiran orang lain. Oleh karena itulah dalam Islam di kenal istilah

    Ukhuwah (persaudaraan) yang akan mendatangkan muamalah (saling menguntungkan),

    hal ini memungkinkan rasa persaudaraan lebih tinggi.

    Hal ini sesuai dengan Q.S. Al Hujurat ayat 13 yang menyatakan : hai manusia ,

    sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuandan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-

    mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu disisi Allah ialahorang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah maha mengetahui lagi

    maha mengenal. (Q.S. Al-Hujarat: 13)

    Menjaga Kesehatan pribadi dan lingkungan dalam Islam :

    1. Tubuh. Islam memerintahkan mandi bagi umatnya untuk membersihkan tubuhnyadari najis dan hadas. Dia mengajarkan kepada umatnya, mulai memotong kuku,

    membersihkan luas jari, mencabut bulu ketiak dan bersiwaq hingga bagaimana

    cara dia makan.2. Tangan. Nabi Muhammad SAW bersabda: cucilah kedua tanganmu sebelum dah

    sesudah makan dan cucilah kedua tanganmu setelah bangun tidur. Tidak seorang

    pun tahu di mana tangannya berada di saat tidur.

    3. Makanan dan Minuman. Rasulullah SAW. bersabda tutuplah bejana air dantempat minummu.

    4. Rumah. Bersihkanlah rumah dan halaman rumahmu, sebagaimana di anjurkan

    untuk menjaga kebersihan dan keamanan jalan.5. Perlindungan sumber air. Rasulullah melarang umatnya membuang kotoran di

    tempat-tempat sembarangan, misalnya sumur, sungai, dan pantai. Perintah-

    perintah Rasulullah tersebut memiliki makna bahwa kita harus menjaga

    kebersihan dan kesehatan agar terhindar dari berbagai infeksi saluran pencernaan.[9]

    6. III. Penutup

    1. A. Kesimpulan

    1. Dalam Islam seseorang dikatakan sehat jika memenuhi tiga unsur yaitu sehat

    jasmani, sehat rohani dan sehat sosial

    2. Beberapa tokoh muslim dalam ilmu kesehatan adalah Hunain Ibnu Ishaq, Abu

    Bakar Muhammad ibnu Zakaria Ar Razi, Ibnu Sina, Abu Mawar Abdul Malikibnu Abil Ala Ibnu Zuhur

    3. Menjaga Kesehatan fisik dengan pola hidup sehat dan olah raga yang teratur,

    Menjaga kesehatan rohani dengan senantiasa mengingat Allah, menjalankanperintah dan menjauhi segala laranganya sehingga kita mempunyai jiwa yang

    sehat ( Qolbun Salim ). Menjaga kesehatan sosial dengan selalu menjaga

    hubungan baik dengan masyarakat dan lingkungan sekitar sehinggamendatangkan muamalah (saling menguntungkan )

    http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn9http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftn9
  • 7/28/2019 Makalah Ksehatan Agama

    6/7

    1. B. Saran

    Mengingat didalam Islam sangat memprioritaskan kesehatan baik secara jasmani, rohani

    dan sosial, maka hendaknya kita sebagai umat muslim selalu menjaga pola hidup danberolahraga, menjaga lingkungan, senantiasa mendekatkan diri kepada Allah dan

    bersosialisasi dengan masyarakat

    DAFTAR PUSTAKA

    Q.S Al Baqarah : 168

    Mufid, Ahmad Syafii. dkk. 2000. Pendidikan Agama Islam Edisi 2.Jakarta: Yudhistira

    http.www//cara_sehat_islami.com Download tgl 30 Nov 2011, jam 14.00 Wita

    Nata, Abudin. 2004. Perspektif Islam Tentang Pendidikan Kedokteran Paradigma Sehat

    Al-jauiziyah, Ibn Al-qayim.1999. Terapi Penyakit Dengan Alquran dan As-sunah.

    Jakarta: Pustaka Amani

    http://82junior.blogspot.com/2011/06/hubungan-kesehatan-lingkungan-dengan.html.

    Unduh Tgl 25 Nov. 2011 Jam 20.00 Wita

    Q.S. Al-Rad : 28

    Sakit dalam Islam,Etika Kedokteran Islam Dan Kewajiban Daftar Muslim Terhadap

    Penderita Penyakit. Jakarta: UIN

    Lomenta, Benjamin. 1989. Buku Panduan Pelayanan Kesehatan. Bandung : EGC

    [1] Q.S Al Baqarah : 168

    [2] Mufid, Ahmad Syafii. dkk. 2000. Pendidikan Agama Islam Edisi 2.Jakarta:Yudhistira. Hal 5

    [3] http.www//cara_sehat_islami.com Download tgl 30 Nov 2011, jam 14.00 Wita

    [4] Nata, Abudin. 2004. Perspektif Islam Tentang Pendidikan Kedokteran ParadigmaSehat. Hal 75

    [5] Al-jauiziyah, Ibn Al-qayim.1999. Terapi Penyakit Dengan Alquran dan As-sunah.Jakarta: Pustaka Amani. Hal 125

    [6]http://82junior.blogspot.com/2011/06/hubungan-kesehatan-lingkungan-dengan.html.

    Unduh Tgl 25 Nov. 2011 Jam 20.00 Wita

    http://82junior.blogspot.com/2011/06/hubungan-kesehatan-lingkungan-dengan.htmlhttp://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref1http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref2http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref3http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref4http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref5http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref6http://82junior.blogspot.com/2011/06/hubungan-kesehatan-lingkungan-dengan.htmlhttp://82junior.blogspot.com/2011/06/hubungan-kesehatan-lingkungan-dengan.htmlhttp://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref1http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref2http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref3http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref4http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref5http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref6http://82junior.blogspot.com/2011/06/hubungan-kesehatan-lingkungan-dengan.html
  • 7/28/2019 Makalah Ksehatan Agama

    7/7

    [7] Q.S. Al-Rad : 28

    [8] Sakit dalam Islam,Etika Kedokteran Islam Dan Kewajiban Daftar Muslim Terhadap

    Penderita Penyakit. Jakarta: UIN. Hal 59

    [9] Lomenta, Benjamin. 1989. Buku Panduan Pelayanan Kesehatan. Bandung : EGC. Hal52

    http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-

    dalam-perspektif-islam/ 13 November 2012

    http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref7http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref8http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref9http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref7http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref8http://smartjayamakassar.wordpress.com/2012/06/05/makalah-agama-islam-kesehatan-dalam-perspektif-islam/#_ftnref9