makalah KEHAMILAN

31
KEBUTUHAN NUTRISI PADA IBU HAMIL Tugas penyuluhan ini untuk melengkapi tugas yang diampu oleh Jatuningsih Yulianti, SST Disusun Oleh : HERIT FATMAWATI NIM : 2006018

Transcript of makalah KEHAMILAN

Page 1: makalah KEHAMILAN

KEBUTUHAN NUTRISI

PADA IBU HAMIL

Tugas penyuluhan ini untuk melengkapi tugas

yang diampu oleh

Jatuningsih Yulianti, SST

Disusun Oleh :

HERIT FATMAWATI

NIM : 2006018

AKADEMI KEBIDANAN YAPPI

SRAGEN – JAWA TENGAH

TAHUN 2006/2007

Page 2: makalah KEHAMILAN

PENDAHULUAN

Kehamilan itu masa yang penting, karena di sini mutu seorang anak

ditentukan. Jauh sebelum itu, dibutuhkan benih yang unggul dari ayah dan ibunya,

benih unggul dari ayah dan ibu saja belum cukup. Bibit yang unggul ini butuh

persemaian yang subur. Untuk itulah pemeliharaan kehamilan dimulai dari

perencanaan menu yang benar, pemeliharaan, kesehatan, pemeliharaan

kebersihan, asupan gizi yang optimal.

Salah satu upaya memelihara kehamilan adalah dengan menjaga

kecukupan makanan. Makakan untuk membantu tulang dan otot, membangun

alat-alat tubuh, perkembangan otak dan susunan syaraf. Jika makanan sangat

penting selama kehamilan sehingga janin sangat tergantung pada ibunya. Untuk

pernapasan, pertumbuhan dan untuk melindunginya dari penyakit, peran ibu

sangat menentukan. Perhatian dan kasih sayang ibu sangat berarti bagi

perkembangannya.

Mutu anak dalam kandungan banyak ditentukan oleh mutu makanan

ibunya. Jika makanan ibu kurang, pertumbuhan anak juga kurang dan jika itu

terlampau banyak makan, anak juga akan tumbuh terlalu besar, dan ini tidak sehat.

Namun banyaknya makanan yang dikonsumsi harus tetap sesuai kebutuhan.

Selain memperhatikan makanannya, ibu juga perlu melakukan komunikasi dengan

anaknya. Ungkapan kasih ibu akan berpengaruh baik pada anak yang

dikandungnya.

Page 3: makalah KEHAMILAN

LATAR BELAKANG

Berdasarkan pengamatan ibu hamil pada tahun sebelumnya banyak ibu hamil

yang meninggal atau bayi mati dikarenakan kekurangan gizi pada masa

kehamilan.

Kehamilan itu adalah yang masa yang penting, oleh sebab itu ibu hamil

sangat memerlukan gizi yang sangat banyak demi janin yang dikandungnya. Jika

janin yang dikandung tidak mendapatkan gizi yang baik dapat dipastikan janin

yang dilahirkan pun akan kurang sehat dan kurang baik.

Berdasarkan pada uraian di atas, saya membuat makalah tentang

"NUTRISI YANG DIBUTUHKAN IBU HAMIL" agar ibu hamil pada saat ini

memahami betapa pentingnya Nutrisi.

Page 4: makalah KEHAMILAN

TUJUAN

Seorang ibu hamil harus mengerti dan memahami tentang kebutuhan

nutrisi. Untuk mengurangi angka kematian ibu melahirkan / bayi mati dengan

mengkonsumsi asupan gizi yang optimal. Nutrisi sangat penting bagi ibu hamil,

karena seorang ibu hamil sangat membutuhkan gizi untuk pertumbuhan janin

dalam kandungannya. Maka sedini mungkin ibu hamil harus diberikan

penyuluhan tentang nutrisi dan gizi yang dapat memenuhi kebutuhan janin dan

dirinya selama masa kehamilan.

Penyuluhan ini akan dilakukan ditempat-tempat pos pelayanan ibu hamil

yang diadakan 1 bulan sekali untuk mengecek keadaan ibu hamil dari bulan ke

bulan sampai akan melahirkan, agar bayinya nanti lahir dengan sehat. Dan akan

dilaksanakan pada :

Tanggal : 09 April 2007

Hari : Senin

Tempat : Pos Pelayanan Kesehatan (Posyandu) didesa Bremi

Mudah-mudahan dalam penyuluhan ini bagi ibu-ibu hamil dapat

memahami dan mengerti tentang pentingnya asupan gizi. Saya mengucapkan

terima kasih kepada Ibu Jatuningsih Y, SST selaku dosen yang memberikan

bimbingan dan kepada semua pihak yang memberi dukungan.

Mahasiswa

(HERIT FATMAWATI)

Page 5: makalah KEHAMILAN

ISI

A. Menu Yang Dibutuhkan Ibu Hamil

Ibu hamil perlu makan yang bermutu, tidak berlebihan dan tidak

kekurangan. Ibu yang sedang hamil jangan hanya mengikuti selera makan

sendiri saja. Mengapa ? Karena, selera makan ibu belum tentu sesuai dengan

kebutuhan tubuh ibu dan anak ibu. Dengan demikian ibu hamil

membutuhkan menu yang seimbang.

Menu seimbang adalah menu yang pas takaran semua zat gizinya

yang dibutuhkan tubuh setiap hari. Dalam menu seimbang, perbandingan

antara karbohidrat, protein dan lemak dalam menu harian harus senantiasa

sesuai dengan kebutuhan tubuh.

B. Makanan Yang Harus Dihindari Ibu Hamil

Makanan orang modern tidak semuanya aman untuk tubuh. Justru

semakin banyak bahan tambahan makanan yang berbahaya seperti zat warna,

pengawet, dan penyedap makanan, tidak semuanya aman bagi kesehatan dan

tidak semua yang aman bagi tubuh aman juga bagi ibu hamil. Bagi ibu hamil

berpengaruh buruk bagi anak yang dikandungnya. Bahan kimiawi dalam obat

pun tidak seluruhnya aman bagi ibu hamil. Sekarang sering menjadi kabur

mana yang sering menjadi kelompok obat dan mana yang termasuk

kelompok makanan. Kita mengenal health food. Jenis makanan ini sering

digolongkan sebagai obat juga : ginseng, masakan "ayam arak" untuk

penguat kehamilan, royal jelly, dan sejenisnya banyak di konsumsi, namun

saat ini belum jelas efek buruknya bagi ibu hamil.

Diantara bahan berbahaya, ada juga yang dapat menimbulkan

kecacatan anak dalam kandungan. Ibu hamil yang banyak minum alkohol

dapat melahirkan anak yang cacat kepalanya, kecil, mata, wajah, dan tulang

belulangnya tidak normal.

Page 6: makalah KEHAMILAN

C. Zat-zat Makanan yang Dibutuhkan Ibu Hamil

1. Energi

Berat badan ibu hamil akan bertambah sampai 12,5 kg, tergantung

berat badan sebelum hamil. Untuk tambahan berat sebanyak itu

dibutuhkan sekitar 80.000 kalori. Dari jumlah tersebut, 36.000 kalori

untuk pembakaran tubuh, 44.000 kalori sisanya untuk pembuatan

jaringan baru.

Jika rata-rata, ibu hamil membutuhkan tambahan 300 kalori / hari

atau sekitar 15% lebih dari normal maka tersebut membutuhkan 2.800 -

3.000 kalori makanan sehari.

Setiap gram zat pati atau protein menghasilkan 4 kalori. Sedang

dalam setiap gram zat lemak memberikan 9 kalori. Namun, untuk

memperoleh tambahan 300 kalori, tidak boleh diambil dari 75 g nasi

yang memang setara 300 kalori. Dalam tambahan 3000 kalori itu harus

ada juga protein, lemak dan zat patinya.

2. Protein

Ibu hamil membutuhkan protein lebih banyak dari biasanya,

paling sedikit 60 g/hari. Protein penting untuk pertumbuhan anak.

Hampir 70% protein dipakai untuk kebutuhan anak yang dikandungnya.

Kebutuhan protein hewani lebih besar daripada protein nabati. Ikan,

daging, susu dan telur perlu lebih banyak dikonsumsi dibanding tahu,

tempe, dan kacang.

Protein bagi ibu hamil digunakan untuk pertumbuhan anak yang

sangat laju. Protein dipakai untuk membangun badan anak, dimulai dari

sebesar sel sampai menjadi tubuh seberat 3,5 kg. Bayangkan betapa

banyak protein yang dipakai dan itu diperoleh dari makanan ibu.

Protein juga digunakan untuk membuat ari-ari. Jika protein tidak

mencukupi, pembentukan ari-ari menjadi tidak lengkap. Padahal ari-ari

berfungsi untuk menunjang, memelihara, dan menyalurkan makanan

bagi anak.

Page 7: makalah KEHAMILAN

Bagi ibu hamil protein berguna untuk menambah jaringan tubuh

ibu, seperti jaringan dalam payudara dan rahim. Diperkirakan, sebanyak

300-500 ml darah akan hilang sewaktu melahirka sehingga cadangan

darah diperlukan sehabis melahirkan. Darah dibuat dari protein juga.

Cairan darah ibu bertambah sampai 50% selama kehamilan

sehingga dibutuhkan protein juga untuk menambah unsur-unsur dalam

cairan darah, terutama haemoglobin dan plasma darah. Kedua unsur ini

penting untuk menunjang kehamilan, karena kebutuhan zat asam selama

hamil bertambah. Kedua unsur darah membantu dalam mengangkut zat

asam lebih banyak dan meningkatkan aliran darah.

Protein digunakan juga untuk pembuatan cairan ketuban. Cairan

ini merupakan tempat anak berlindung. Cairan ketuban banyak

mengandung protein.

Ibu hamil membutuhkan cadangan makanan juga. Untuk itu,

dibutuhkan tambahan protein. Cadangan itu dipakai untuk persiapan

persalinan, masa sehabis melahirkan, dan masa menyusui.

Protein bagi ibu hamil diperoleh antara lain dari susu, telur dan

keju sebagai sumber protein terlengkap. Dalam makanan inipun

terkandung banyak zat kapur, zat besi dan vitamin B.

Tambahan protein juga diperoleh dari gandum, kacang-kacangan,

dan sumber protein nabati lainnya. Memang tubuh kita membutuhkan

protein hewani lebih banyak daripada protein nabati.

3. Vitamin

Ada beberapa vitamin yang penting untuk ibu hamil. Asam folat

dibutuhkan lebih banyak untuk pembuatan sel darah dan ari-ari.

Kebutuhannya mencapai dua kali lipat dari biasanya. Jika ibu hamil

sampai kekurangan vitamin, pembentukan sel-sel tubuh anak akan

kurang. Anak bisa kurang darah, cacat bawaan, kelainan bentuk, bahkan

ibu bisa keguguran.

Page 8: makalah KEHAMILAN

a. Vitamin B6

Vitamin B6 penting untuk pembuatan asam amino, yaitu bahan

protein di dalam tubuh. Jika kekurangan vitamin ini, nilai rapor

anak yang dilahirkan akan rendah (baca : nilai apgar). Anak yang

lahir dengan nilai apgar rendah akan buruk pula pertumbuhannya.

Mungkin otaknya kurang berkembang.

Vitamin Bjuga diberikan kepada ibu hamil untuk mengurangi

keluhan mual-mual. Beberapa jenis obat antimual pada ibu hamil

dicampur dengan vitamin ini.

b. Vitamin C

Vitamin C lebih penting lagi. Jika sampai kekurangan dapat saja

timbul keracunan kehamilan. Ibu hamil yang kurang vitamin C

cenderung mengalami ketuban pecah dini. Keadaan ini

membahayakan anak, karena bisa terjadi infeksi dalam kandungan.

Setelah ketuban pecah dapat masuk ke dalam kandungan sehingga

terjadi infeksi di dalam kandungan dan anak dapat meninggal.

c. Vitamin A

Vitamin A dibutuhkan semua ibu hamil, namun tidak boleh

berlebihan. Bila berlebihan dapat menimbulkan cacat bawaan. Ibu

hamil yang berobat jerawat dengan vitamin A asam, cenderung

kelebihan vitamin ini. Akibatnya akan terbentuk cacat pada tulang

muka dan kepala, otak, jantung, serta kelenjar leher. Jadi, ibu hamil

jangan sampai kelebihan vitamin A. kuning telur, hati dan mentega

tergolong makanan yang banyak mengandung vitamin A. selain itu,

sayur mayur berwarna hijau dan buah-buahan berwarna kuning,

terutama wortel, cabai hijau, tomat dan nangka juga banyak

mengandung vitamin ini.

d. Vitamin D berkaitan dengan zat kapur. Vitamin ini dapat menembus

ari-ari sehingga dapat memasuki tubuh bayi. Jika ibu hami

kekurangan vitamin d, anak akan kekurangan zat kapur.

Pembentukan gigi-geliginya tidak normal. Lapisan luar gigi anak

Page 9: makalah KEHAMILAN

tampak buruk. Namun, jika berlebihan pun berbahaya. Makanan

yang banyak mengandung vitamin d diantaranya susu, hati,

mentega, kuning telur, dan margarin. Selain itu, vitamin D juga

dapat diperoleh dari minyak ikan laut.

e. Vitamin E

Kebutuhan vitamin E, cukup dipenuhi dari makanan sehari-hari.

Jarang sampai terjadi kekurangan vitamin ini. Binatang percobaan

yang kekurangan vitamin ini mengalami keguguran.

f. Vitamin K

Vitamin K juga cukup diperoleh dari menuh harian normal. Jarang

terjadi kekurangan. Jika kekurangan, dapat terjadi gangguan

perdarahan pada anak.

4. Mineral

a. Zat Kapur

Zat kapur sangat penting karena sangat dibutuhkan anak. Dari 30g

zat kapur, 25 g untuk pembentukan tulang anak, dan 2 g untukmasa

menyusui. Setiap hari dibutuhkan tambahan 400 mg zat kapur. Ibu

yang sudah sering hamil, cenderung kekurangan zat kapur.

Akibatnya, anak yang dikandung menderita kelainan tulang dan

gigi-geligi.

Sumber zat kapur yang tinggi diperoleh dari semua makanan yang

berasal dari susu, seperti keju, es krim, dan kue. Zat kapur juga

banyak terdapat dalam kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau dan

makanan laut.

Metabolisme zat kapur memerlukan vitamin D yang cukup. Oleh

karena itu, selain kecukupan zat kapur, ibu hamil juga butuh

vitamin yang memadai.

b. Fosfor

Mineral ini cukup diperoleh dari makanan sehari-hari. Fosfor

berhubungan erat dengan zat kapur. Jika jumlahnya tidak seimbang

Page 10: makalah KEHAMILAN

di dalam tubuh, timbul gangguan. Paling sering terjadi kram pada

tungkai.

c. Zat besi

Sel darah merah ibu hamil bertambah sampai 30%. Berarti

tubuhnya memerlukan tambahan zat besi. Setiap hari, ibu hamil

membutuhkan 700-800 mg zat besi. Jika kekurangan, buruk

akibatnya, bisa terjadi perdarahan sehabis melahirkan. Mungkin

juga terjadi infeksi. Bila kurang darah berarti daya angkut zat asam

menurun.

Sumber makanan berzat besi tinggi diperoleh dari hati. Itu

sebabnya, ibu hamil perlu banyak makan hati. Pilihan lain diperoleh

dari daging, telur, kacang-kacangan

Kebutuhan zat besi ibu hamil lebih meningkat pad akehamilan

trimester II dan III. Pada masa tersebut kebutuhan zat besi tidak

dapat diandalkan dari menu harian saja. Walaupun menu hariannya

cukup mengandung zat besi, ibu hamil tetap perlu tambahan tablet

besi atau vitamin yang banyak mengandung zat besi.

- Zat besi bukan saja penting untuk memelihara kehamilan, ibu

hamil yang kekurangan zat besi dapat terganggu proses

persalinannya. Mungkin terjadi perdarahan sehabis persalinan.

- Zat besi juga penting saat menyusui. Zat besi pada masa ini

banyak dikeluarkan melalui keringat, air seni, dan kulit, selain

lewat air susu.

Tabel 1Rata-rata Kebutuhan Zat Besi pada Wanita Hamil

Umur kehamilanJumlah

Massa Sel(mcg/kg/hari)

Darah merah(mcg/kg/hari)

Janin dan Plasenta(mcg/kg/hari)

Trimester ITrimester IITrimester III

05050

01550

1480114

Sumber : FAO/WHO

- Ibu menyusui setidaknya membutuhkan 1 mg zat besi sehari

selama 6 bulan menyusui. Artinya, paling sedikit perlu

Page 11: makalah KEHAMILAN

tambahan zat besi sebesar itu agar tubuh ibu tak terganggu, dan

mutu ASI tetap baik.

- Kekurangan zat besi berat ibu hamil, meningkatkan resiko

kematian ibu hamil. Itu berarti mengancam keselamatan anak

yang dikandungnya juga. Kebutuhan zat besi dan zat gizi

lainnya pada ibu hamil dapat dilihat di Tabel 2 dan Tabel 3.

Tabel 2Kebutuhan Zat Gizi Ibu Hamil

Zat GiziKebutuhan

Fungsi Sumber MakananTak hamil Hamil

Protein 40g 60 mg - pertumbuhan janin yang lain.

- cairan amnion- pertumbuhan dan

perkembangan plasenta- pertumbuhan jaringan ibu:

payudara dan rahim.- kenaikan sirkulasi ibu : Hb

dna protein plasma- cadangan ibu untuk proses

melahirkan dan menyusui.

- susu

- keju- telur

- daging

- biji-bijian

- kacang-kacangan

Kalori 2.250 2.550 - kenaikan metabolisme- keperluan tenaga- penghematan protein

- karbohidrat- kenaj- protein

Kalsium 500 mg 900 mg - pembentukan rangka janin- pembentukan gigi janin- kenaikan metabolisme

kalsium ibu.

- susu- keju - bijian utuh

Fosfor 450 mg 650 mg - pembentukan rangka janin- pembentukan gigi janin- kenaikan metabolisme

kalsium ibu.

- susu- keju - daging

Zat besi 26 mg 56 mg

30-60 mg

- kenaikan sirkulasi darah ibu, kenaikan Hb

- simpanan zat besi di hati hilang saat persalinan

- hati

- daging, telur- berat utuh, sayuran,- kacang-kacangan,- buah kering

Iodium 150 ug 175 ug - kenaikan metabolisme basal

- garam- iodium

Magnesium 250mg 280 mg - koenzim untuk metabolisme energi dan protein.

- aktivator enzim- pertumbuhan jaringan

metabolisme sel.- penguat otot

- kacang

- tahu- kakao- hasil laut, beras

utuh, kacang kering

Page 12: makalah KEHAMILAN

Zat GiziKebutuhan

Fungsi Sumber MakananTak hamil Hamil

Vitamin A 500 RE 700 RE - pertumbuhan sel dan jaringan

- pertumbuhan gigi- pertumbuhan tulang

- mentega

- krim- sayuran kuning dan

hijau.Vitamin D <23 tahun

= 200 IU400 IU - penyerapn Cl & P

- mineralisasi tulang dan gigi- susu- margarine yang

diperkaya

Vitamin E >23 tahun = 012 IU

14 IU - pertumbuhan jaringan dan sel

- integrasi sel darah merah.

- minyak sayur

- sayuran, gandum, telur, susu

Vitamin C 60 mg 70 mg - pembentukan jaringan ikat- bahan semen jaringan ikt

dan pembuluh darah.

- tomat- selon- sayuran, lada,- brokoli- kentang

Asam folat 160 ug

200-400 mcg

310 ug+ - kenaikan metabolisme selama hamil

- pencegahan anemia

- kenaikan pembentukan sel darah

- produksi inti sel

- hati

- sayuran

- daging, biji-bijian

- kacang, beras utuh

Niasin 10 mg 11 mg - faktor untuk metabolisme energi dan protein.

- daging, hati

Riboflavin 1,0 mg 1,7 mg - faktor untuk metabolisme energi dan protein.

- daging, hati- beras utuh, kacang

(B6)Piridoksin

2,0 mg 2,5 mg - faktor untuk metabolisme protein.

- pertumbuhan janin

- gandum

- jagung, hati,daging

B12 1,0 ug 1,3 ug - faktor pada metabolisme protein.

- pembentukan sel darah

- susu

- telur, daging, keju, hati

f. Seng

Mineral ini dibutuhkan dalam jumah yang sangat kecil. Biasanya

cukup dari makanan sehari-hari. Namun, jika sampai kekurangan,

pada binatang tikus dapat menimbulkan cacat bawaan pada anak

yang dikandungnya. Pada manusia hal ini belum jelas. Yang jelas

seng berkaitan dengan pembentukan tulang-belulang dan selubung

saraf tulang belakang.

Page 13: makalah KEHAMILAN

g. Fluor

Mineral fluor juga tak perlu banyak. Dalam air minum normal

cukup mengandung fluor. Fluor penting untuk pembentukan gigi-

geligi. Jika kekurangan gigi tidak terbentuk sempurna. Jika

berlebihan, gigi juga tidak normal. Warna dan bangunan gigi

menjadi abnormal.

h. Iodium

Iodium cukup diperoleh dari air minum dan sumber bahan makanan

laut. Ibu hamil yang kekurangan iodium akan melahirkan anak yang

cebol. Jika kekurangannya baru terjadi kemudian, pertumbuhan

anak akan terhambat.

Kekurangan iodium di masyarakat ditanggulangi dengan pemberian

garam beriodium. Negara akan rugi jika anak-anak rakyatnya

kekurangan iodium, anak menjadi kurang cerdas. Anak yang

terlanjur kurang cerdas begini tidak mungkin diperbaiki dengan cara

apa pun.

Itu sebabnya, pencegahan lebih penting artinya. Pemberian garam

beriodium pada ibu hamil dan bayi di wilayah yang tanahnya

kurang unsur iodiumnya. Bayi yang kekurangan iodium dapat

dideteksi dengan tes khusus untuk mengetahui apakah bayi

kekurangan hormon gondok.

D. Menu Seimbang untuk Ibu Hamil

Sebagai orang normal, ibu hamil juga perlu menu seimbang, yaitu

menu yang lengkap dan sesuai kebutuhan tubuh. Tidak sekedar cukup kalori

dan protein. Ibu tak cukup hanya makan nasi saja. Kebutuhan proteinnya

yang 60g/hari itupun tidak hanya dari 60 g tempe atau tahu. Mengapa?

Karena ibu hamil juga butuh protein hewani. Protein hewani diperoleh dari

ikan, daging, dan susu. Sumber kalori tidak hanya dari nasi jagung, sagu, ubi

atau roti saja. Tubuh ibu hamil juga butuh lemak sebagai kalori.

Jadi, menu seimbang itu terdiri dari 5 bagian zat pati, 3 bagian zat

lemak dan 2 bagian protein. Jika tidak sesuai takarannya maka menu

Page 14: makalah KEHAMILAN

dikatakan tidak seimbang. Orang yang hanya makan nasi dengan sambal,

tidak memenuhi menu seimbang, meskipun makan nasinya banyak. Dalam

hal ini yang terpenuhi hanya kebutuhan kalori ibu, sedangkan kebutuhan

protein dan lemaknya tidak terpenuhi.

Ibu hamil membutuhkan sekitar 2.550 kalori setiap hari. Kalori

sebesar itu harus dipenuhi dari menu hariannya. Bukan saja agar tercukupi

kebutuhan kalorinya, tetapi sesuai pula takarannya. Untuk itu mari kita

menghitung.

Ibu hamil paling sedikit membutuhkan 60 g protein. Jumlah kalori

60g protein sama dengan 60 x 4 kalori, atau 240 kalori. Sedangkan kebutuhan

lemak umumnya 20% dari seluruh kalori (2.550 kalori) atau 510 kalori. Jika

510 kalori ditukar dengan lemak, porsi lemak, porsi lemak yang perlu ibu

hamil makan seharinya kurang lebih sebanyak :

510 kalori : 9 kaori = 57 g lemak (1 g lemak = 9 kalori)

Jadi porsi nasi atau karbohidrat makanan pokok lainnya yang perlu ibu hamil

makan menjadi:

2.550 kalori – 240 kalori (protein) – 510 kalori = 1.750 kalori karbohidrat

Atau jika diterjemahkan ke dalam takaran rumah tangga sama dengan

1.750 : 4 kalori = 437,5 g nasi/ubi/kentang/jagung/sagu

Sekarang tinggal menukar porsi kebutuhan zat gizi tersebut ke dalam takaran

rumahl. Berapa banyak 437,5 g nasi, 60 g protein, dan 57 g lemak itu. Dan,

apabila menu ibu hamil sesuai dengan takaran masing-masing kelompok zat

gizi tersebut, berarti menunya sehat dan seimbang.

Untuk menterjemahkan kebutuhan gizi ibu hamil, pada Tabel 4 dapat

kita lihat dalam takaran rumah tangga. Jumlah makanan yang akan

dikonsumsi ini perlu diatur pemberiannya dalam porsi kecil, tetapi sering.

Setiap jenis menu dapat ditukar dengan menu pengganti. Nasi dapat ditukar

dengan mi, kentang, atau roti. Ikan dan daging dapat diganti dengan telur.

Page 15: makalah KEHAMILAN

E. Nutrisi Terbaik Bagi Ibu Hamil

Bagi ibu hamil dalam mengkonsumsi makanan yang harus

diperhatikan adalah vitamin dan mineral karena penting bagi kesehatan

dirinya dan janin. Nutrisi yang dibutuhkan selama kehamilan antara lain :

- protein, sangat besar peranannya dalam memproduksi sel-sel darha.

- Karbohidrat, dibutuhkan untuk energi tubuh sehari-hari.

- Kalsium, dimasa kehamilan, kalsium penting untuk membantu

pertumbuhan si jabang bayi.

- Asam folik, berdasar beberapa temuan para pakar kesehatan, wanita

hamil yang kekurangan asam folik besar resikonya mengalami

keguguran ataupun kerusakan pada janin.

- Lemak, bagi wanita hamil, lemak besar sekali manfaatnya untuk

cadangan energi tubuh, agar sebentar-sebentar tubuh tidak terasa lelah.

Tabel 3Kebutuhan Makanan Ibu Hamil Per Hari

Jenis Makanan Jumlah yang Dibutuhkan Jenis Zat Gizi

Sumber zat tenaga - 10 porsi nasi / pengganti

- 2 sdm gula

- 4 sdm minyak goreng

- karbohidrat

Sumber zat pembangun

mineral

- 7 porsi terdiri dari:

- 2 ptg ikan/daging, @ 50 g

- 3 ptg tempe/tahu, @ 50-75 g

- 1 porsi kc. Hijau / kc. Merah

- protein, vitamin, &

Sumber zat pengatur - 7 porsi terdiri dari:

- 4 porsi sayuran berwarna @

100 g

- 3 porsi buah-buahan @ 100 g

- vitamin dan mineral

Susu - 2 – 3 gelas - karbohidrat, lemak,

protein, vitamin, dan

mineral.

Catatan : untuk ibu menyusui yang berbeda hanya sumber zat tenaga, harus 11 porsi.

Page 16: makalah KEHAMILAN

Tabel 4

Tanda Kecukupan dan Kekurangan Gizi pada Ibu Hamil

Bagian Tubuh Tanda Cukup Gizi Tanda Kurang Gizi

1 2 3

Keadaan umum - Gesit, responsif - Lesu, apatis

Berat badan - Normal sesuai tinggi dan

bentuk tubuh

- Lebih atau kurang (sering

kurang)

Postur - Tegak, tungkai dan lengan lurus - Bahu menurun, dada cekung,

bungkuk

Otot - Kuat, kenyal, sedikit lemak di

bawah kulit

- Lemah, lunak, jalan tidak tegak

Saraf - perhatian baik tak mudah

tersinggung, reflek normal,

mental stabil

- Kurang perhatian, mudah

tersinggung, bingung, menurun

kesadaran & refleks

Pencernaan - Nafsu makan baik, pencernaan

baik, tak teraba tumor/ benjolan

pembesaran hati/ limpa.

- Kurang nafsu makan,

pencernaan kurang baik, diare,

sembelit

Jantung - Detak irama normal, tekanan

darah normal untuk usianya

- Detak jantung lebih

Tak ada bising, cepat, jantung

membesar, irama abnormal,

tekanan darah meningkat

Vitalitas umum - Ketahanan baik, energetik,

cukup tidur, penuh semangat

- mudah letih, kurang tenaga,

mudah ngantuk, kelihatan lesu

Rambut - Mengilat, keras, tak mudah

rontok, kulit kepala normal

- Seperti serabut tak mengilat,

kurus, jarang, mudah rontok

Kulit - licin, cukup lembab, warna

segar

- Kasar, kering, pucat, banyak

pigmen, kering, bintik – bintik

darah

Muka dan leher - warna seragam, licin, tampak

sehat

- Keabuan, bersisik bengkak,

kehitaman di bawah mata dan

pipi, sisik di sekitar hidung dan

mulut.

Page 17: makalah KEHAMILAN

1 2 3

Bibir - Licin, warna bagus, lembap,

bengkak

- kering, bersisik, merah dan

bengkak, luka di sudut bibir

serta bibir pecah-pecah.

Mulut dan selaput - Lapisan dalam mulut merah - Bengkak dan dalam mulut kotor

Gusi - Merah normal, tak ada

perdarahan

- Seperti busa mudah berdarah,

merah di tepi gusi, meradang

dan mengerut.

Lidah - merah, normal, licin, jonjot di

permukaan lidah, jelas, tak ada

bekas luka

- Bengkak merah tua jonjot

membesar atau mengecil.

Gigi-geligi - Tak berlubang, tak nyeri,

mengilat, lurus, dagu normal

bersih tak ada perubahan warna

gigi.

- Lubang tak tambal, gigi

ompong, warna-warni posisi tak

beraturan.

Mata - Bersinar, bersih, selaput besar

merah, tak ada pelebaran

pembuluh darah atau perubahan

warna di selaput putih.

- Selaput dalam mata pucat,

merah, kering, tanda-tanda

infeksi, bintik, bitot, merah di

sudut mata, selaput mata kering,

keruh dan lunak (keratomalacia

Leher (kelenjar) - Tak ada pembesar

Kelenjar-kelenjar gondok

- pembesaran gondok

Kuku - keras kemerah-merahan sendok

dan

- bentuk seperti rapuh

Tungkai kaki - Tak bengkak, normal - Bengkak, nyeri betis lemah

Page 18: makalah KEHAMILAN

PENUTUP

Dengan terselesainya makalah tentang "Nutrisi' Yang Dibutuhkan Ibu

Hamil", betapa pentingnya fungsi gizi untuk ibu hamil dan janin. Karena

bagaimanapun gizi merupakan bagian yang sangat penting untuk kesehatan ibu

maupun janin yang dikandung di dalam perut. Jika janin yang dikandung kurang

mendapatkan gizi maka bayi yang akan dilahirkan pun kemungkinan mengalami

cacat. Maka dari itu untuk menghindari hal tersebut ibu hamil haruslah pandai

untuk memilih makanan yang banyak mengandung gizi yang baik bagi kesehatan

ibu hamil maupun janin. Dengan demikian ibu hamil dapat memahami

pentingnya nutrisi.

Kritik dan saran sangat saya perlukan untuk kesempurnaan makalah ini.

Karena saya yakin tak ada gading yang tak retak, begitu pula dengan makalah ini.

Referensi :

- dr. Handrawan Nadesul. 2004. Makanan Sehat Untuk Ibu Hamil. Cetakan ke XI. Jakarta : Puspa Swara.

- Varny, Helen; JanM. Kriebs, Carolyn L. Gegor. Buku Saku Bidan; editor edisi bahasa Indonesia, Alfrina Hany.- Jakarta : EGC, 2001.

- I Dewa Nyoman Supariasa, MPS;Bachyar Bakri, SKM.Mkes;Ibnu Fajar, SKM. Penerbit buku kedokteran. Jakarta;2002

- Salimah, S.Kp.M. Kes.2006 “Asuhan Kebidanan Antenatal” EGC, Jakarta

- www.google.co.id

Page 19: makalah KEHAMILAN

Mata Kuliah : Komunikasi dan Konseling dalam Praktik Kebidanan

Judul Materi : Nutrisi Pada Ibu Hamil

Pokok Bahasan : Nutrisi Pada Ibu Hamil

Sub Pokok Bahasan : A. Menu yang Dibutuhkan Ibu Hamil

B. Makanan yang Harus Dihindari Ibu Hamil

C. Zat Makanan yang Dibutuhkan Ibu Hamil

D. Menu seimbang untuk Ibu Hamil

Audien : Ibu-ibu Hamil di Desa Cantel

Tempat : Puskesmas Desa Cantel

Waktu : 08.00-09.00

: A. Ibu Hamil Mengetahui Kebutuhan Gizinya

B. Ibu Hamil

Penyuluh/ mahasiswa

HERIT FATMAWATI