MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

download MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

of 24

Transcript of MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    1/24

    1

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Kehamilan merupakan peristiwa penting yang membahagiakan bagi

    ibu hamil, akan tetapi hal ini dapat berubah apabila hal-hal buruk terjadi pada

    kehamilan tersebut. Berbagai macam peristiwa baik fisiologis, patologis,

    ataupun kecelakaan dapat mengancam keselamatan ibu hamil dan janin intra

    uterin. Trauma pada ibu hamil merupakan penyebab non-obstetik tersering yang

    mengakibatkan morbiditas dan mortalitas pada kehamilan. Cidera ringan oleh

    karena trauma pada ibu hamilpun dapat mengancam keselamatan ibu hamil dan

     janin yang dikandungnya.

    acara umum trauma didefiniskan sebagai benturan, tekanan, atau

    singgungan yang menimbulkan dampak berupa perlukaan baik luka terbuka,

    tertutup, maupun luka memar. Tekanan bisa berasal dari benda tumpul maupun

     benda tajam. Trauma tidak hanya bersifat fisik melainkan bisa berupa tekanan

     psikologis yang lebih banyak berefek pada kelainan psikologis seperti rasa

    cemas, gelisah, takut, sulit tidur sampai depresi. ecara khusus trauma dalam

    kehamilan adalah trauma yang berdampak tidak hanya pada ibu tetapi juga

     pada janinnya.

    Trauma tumpul adalah trauma yang terjadi karena benturan atau

    tekanan benda tumpul.

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    2/24

    !

    "enurut American College of Surgeon’s National Trauma Data Bank 

    melakukan studi pada 1.1#$ ibu hamil yang mengalami trauma. %isebutkan

     bahwa &',() kasus diakibatkan oleh kecelakaan kendaraan bermotor, 11,*)

    diakibatkan kekerasan interpersonal, dan #,+) diakibatkan oleh jatuh.

    ebagian besar termanifestasi pada trauma tumpul di bagian abdomen.

    ebagian besar terjadi pada usia dewasa muda, tetapi keparahan trauma lebih

     banyak dialami oleh kelompok dengan usia yang lebih tua. Kematian

    dilaporkan sebanyak 1& orang, sedangkan dari 1.1& yang bertahan hidup, **

    orang diantaranya mengalami risiko tinggi keguguran. Tidak jauh berbeda,

     penelitian yang dilakukan oleh Curet et al dan Theodorou di ustralia

    melaporkan bahwa kecelakaan lalu lintas yang berakibat pada trauma tumpul

    abdomen terjadi pada *$-&$) ibu hamil yang mengalami trauma, meskipun

    angka insiden trauma kehamilan di ustralia cenderung lebih kecil 1)

    trauma di unit emergensi/ dibandingkan merika erikat. Trauma merupakan

     penyebab tersering dari kematian maternal, mencapai (*) dari kematian ibu

    hamil.

    %ari berbagai macam trauma yang terjadi, cidera oleh karena

    kendaraan bermotor atau trauma tumpul abdomen merupakan penyebab yang

     paling sering terjadi, diikuti oleh trauma tusuk, trauma kranial, kekerasan pada

    ibu hamil, trauma termal, dan lainnya. Trauma tumpul abdomen terjadi pada

    lebih dari $') kasus trauma pada kehamilan. Tingginya angka ini

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    3/24

    +

    menunjukkan perhatian yang serius terhadap kasus trauma tumpul abdomen

     pada kehamilan. %iduga salah satu penyebab utamanya adalah kurangnya

    kesadaran pengemudi hamil dengan mengabaikan penggunaan sabuk 

     pengaman. Trauma tumpul abdomen banyak menyebabkan komplikasi fatal

     pada maternal maupun janin yang dikandung. brupsio plasenta, ruptur uterus,

     persalinan preterm, hambatan pertumbuhan janin, bahkan kematian

    langsung janin merupakan beberapa komplikasi yang pernah dilaporkan.

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    4/24

    (

    BAB 2

    PEMBAHASAN

    2.1 Pengertian

    acara umum trauma didefiniskan sebagai benturan, tekanan, atau

    singgungan yang menimbulkan dampak berupa perlukaan baik luka terbuka,

    tertutup, maupun luka memar. Tekanan bisa berasal dari benda tumpul maupun

     benda tajam. Trauma tidak hanya bersifat fisik melainkan bisa berupa tekanan

     psikologis yang lebih banyak berefek pada kelainan psikologis seperti rasa

    cemas, gelisah, takut, sulit tidur sampai depresi. ecara khusus trauma dalam

    kehamilan adalah trauma yang berdampak tidak hanya pada ibu tetapi juga

     pada janinnya.

    edangkan Trauma tumpul adalah trauma yang terjadi karena

     benturan atau tekanan benda tumpul.

    2.2 Dampak Trauma Tumpul Abdomen

    %ampak dari trauma tumpul abdomen pada janin tergantung dari usia

    kehamilan, jenis, intensitas berat atau ringan/ dan letak trauma saat terjadinya

    trauma itu.

    ebagai contoh, trauma langsung pada uterus dan janin pada usia

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    5/24

    $

    kehamilan 1+ minggu dapat terlindung oleh pel0is. %apat dikatakan bahwa

    trauma pada trimester pertama biasanya tidak dikaitkan dengan terjadinya

    keguguran, dengan perkecualian tidak terjadi hipotensi yang dikaitkan dengan

    hipoperfusi pada uterus dan isi yang dikandungnya. mplikasi maternal saat

    trauma selama kehamilan juga tergantung dari usia kehamilannya. Telah

    disebutkan sebelumnya bahwa pembesaran uterus setelah 1-!' minggu akan

    menekan 0ena ca0a inferior dan aorta pada posisi supinasi, meningkatkan

    kecenderungan terjadinya hipotensi dan penurunan perfusi uterin. 2enilaian

    dan manajemen dari kasus trauma tumpul abdomen juga tergantung dari usia

    kehamilan, dan juga faktor lain seperti waktu kejadian trauma, keparahan, dan

    mekanisme trauma.

    2. !omplika"i Trauma Tumpul Abdomen

    dapun komplikasi yang sering terjadi berupa abrupsio plasenta,

    ruptur uterus, perdarahan peritoneal, dan lainnya.

    2..1 Abrup"io pla"enta

    brupsio plasenta terjadi pada (') ibu hamil yang mengalami

    trauma tumpul abdomen. Kematian janin oleh karena abrupsio plasenta

    mencapai $'-&') kematian pada kasus kecelakaan kendaraan bermotor.

    "ekanisme abrupsio plasenta diperkirakan adalah lepasnya plasenta dari

    dinding uterus dengan paksa yang bermanifestasi pada perdarahan.

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    6/24

    *

    Ketidaksesuaian komposisi jaringan anatara myometrium yang elastis dengan

     plasenta yang tidak elastis menyebabkan robeknya permukaan jaringan. 3leh

    karena cairan tidak dapat menerima tekanan, gangguan pada dinding elastis

    uterus berakibat perubahan posisi cairan amnion dan distensi bagian lain dari

    uterus. 2elepasan yang kecil dapat mengakibatkan perdarahan per0aginam dan

     persalinan preterm.

    Kematian janin intrauterus jelas merupakan komplikasi dari trauma

    abdomen. 4al ini paling banyak terjadi pada kejadian abrupsio plasenta atau

    gangguan lain yang melibatkan cidera plasenta, walaupun penyebab lain

    seperti trauma langsung pada janin, ruptur uterus, syok pada ibu, sampai

    kematian dari ibu. Beberapa penelitian tentang trauma memaparkan bahwa

    sekitar $') kematian janin dengan etiologi yang diketahui diakibatkan oleh

    abrupsio plasenta dengan robekan besar lebih dari setengah permukaan

     plasenta. 2ada suatu kasus kecelakaan berat ibu hamil, kematian ibu menjadi

     penyebab tersering kematian janin. brupsio plasenta diyakini sebagai hal

    yang tidak dapat diramalkan terkait keparahan dari trauma atau letak plasenta.

    5terus yang mengalami perdarahan jelas mengakibatkan syok hipo0olemik,

    yang dalam pemeriksaan fisik akan ditemukan perdarahan per0aginam, syok,

    iritabilitas uterus, dan meningkatnya tinggi fundus. 2ada kejanin yang aterm,

    seksio sesarea atau induksi persalinan diindikasikan pada kasus gawat janin,

    hal ini untuk menghindari Disseminated Intravascular Coagulation %C/

    yang mana plasenta harus dikeluarkan untuk menghindari hal ini.

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    7/24

    &

    2..2 #uptur uteru"

    6uptur uterus yang dikaitkan dengan trauma abdomen merupakan

    salah satu yang paling menancam nyawa di dunia obstetri. 6uptur uterus

    mengacu pada adanya defek pada dinding uterus yang pelebarannya

     ber0ariasi. 7uka dapat muncul pada perdarahan dengan serus atau abrasi8

    a0ulsi pembuluh darah uterus dengan perdarahan8 disrupsi komplit pada

    dinding myometrium dengan ekstrusi janin, plasenta, atau tali pusar kedalan

    rongga abdomen8 atau a0ulsi sempurna uterus. ekiranya terdapat &$)

    kasus ruptur uterus yang melibatkan fundus uterus.

    Kenampakan klinis dapat ber0ariasi mulai dari yang ringan nyeri

     pada bagian uterus, pola denyut jantung janin yang tidak teratur/ sampai ke

    syok hipo0olemik dengan onset cepat. Tanda dari iritasi peritoneum pada

     pemeriksaan klinis, seperti distensi, nyeri tekan, tahanan, dan rigiditas dapat

    diidentifikasi tetapi tidak selalu muncul. 9alaupun sebagian besar kasus ruptur 

    uterus oleh karena trauma melibatkan fundus uterus, beberapa kasus lain

    seperti corneal myometrial defect telah dilaporkan oleh  Dandawate dan

    koleganya. 2ada kasus ini, seorang ibu hamil berusia !+ tahun mengalami

    kecelakaan kendaraan bermotor, berakibat pada trauma abdomen bagian

    kanan. bu ini masih tidak menunjukkan gejala spesifik ketika diketahui

     bahwa ia mengalami cornual myometrial defect di bagian kanan pada saat

    dilakukan seksio sesarea pada minggu ke +*. %itemukan bahwa jaringan

     plasenta mengalami herniasi mencapai $-*cm dengan adanya serus.

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    8/24

    nsiden ruptur uterus beragam menurut literatur, ada yang

    menyatakan bahwa kasus ini hanya muncul 1 dari 1.$1( kehamilan ','&)/.

    6uptur uterus merupakan satu dari empat kasus tersering yang membutuhkan

    ligasi pada dunia obstetri dan ginekologi, walaupun sebagian besar memiliki

    hasil yang buruk. Banyak faktor risiko dikaitkan dengan ruptur uterus,

    termasuk persalinan seksio sesarea, bedah uterus, congenital uterine

    malformation, obat-obatan untuk menginduksi persalinan, dan trauma. 6uptur 

    uterus oleh karena trauma dapat terjadi pada umur kehamilan berapapun.

     Harrison dan koleganya melaporkan kasus ruptur uterus dengan kematian

     janin pada ibu hamil yang mengalami kecelakaan kendaraan bermotor pada

    usia kehamilan !! minggu. 2ada kasus ini, pemeriksaan ultrasonografi yang

    dilakukan menunjukkan uterus yang kosong dengan janin tanpa akti0itas

     jantung yang telah keluar ke rongga abdomen. 2ada pasien dengan ruptur 

    uterus pasca trauma abdomen yang telah stabil, pemeriksaan yang

    komprehensif termasuk pemeriksaan sonografi sangat dibutuhkan. 2enting

    untuk dicatat bahwa diagnosis ruptur uterus dapat ditegakkan dengan

     pemeriksaan ultrasonografi dengan mengetahui integritas uterus, walaupun

    diagnosis pasti harus membutuhkan laparotomi.

    2.. Perdara$an peritoneal

    3leh karena peningkatan 0askularisasi selama kehamilan, dampak 

    terhadap terjadinya perdarahan pada lien, retroperitoneal dan hematoma dapat

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    9/24

    #

    lebih sering terjadi pada korban trauma tumpul abdomen. Trauma tumpul yang

     parah akan menyebabkan cidera dan perubahan hemodinamik yang signifikan

     pada hepar dan lien sebesar !$).

    2erdarahan intraperitoneal dapat terjadi akibat trauma pada perut ibu

    yang tengah mengandung. 2enyebab tersering dari perdarahan ini adalah

    akibat ruptur lien, kemudian ruptur hati. :raktur pel0is juga harus diperhatikan

    selama kehamilan oleh karena dapat mengakibatkan perdarahan

    retroperitoneal yang parah akibat ruptur pleksus 0ena di pel0is. 2enanganan

    umumnya tidak jauh berbeda dari prosedur yang biasa diterapkan pada pasien

    yang tidak hamil, dengan pertimbangan ada tidaknya cidera pada buli-buli,

    uretra, atau retrosigmoid. danya fraktur pel0is bukanlah kontraindikasi

    absolut untuk dilakukannya persalinan per0aginam. 5saha awal dilakukan

    dengan mengontrol perdarahan pel0is, sumber perdarahannya dapat

    diketahui dengan diagnostic  eritoneal lavage %27/ atau CT-can pada

     pasien yang stabil secara hemodinamik.

    2..% !omplika"i lainn&a

    Kontraksi pada kehamilan preterm atau persalinan preterm dapat

    terjadi pada ibu hamil yang mengalami trauma tumpul abdomen. Bila hal ini

    terjadi, penanganan medis seperti penggunaan antibiotika, kortikosteroid

    antenatal, dan penggunaan agen tokolitik diperlukan. ntibiotika dianjurkan

     bila kultur bakteri streptokokus grup B tidak diketahui. Kortikosteroid

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    10/24

    1'

    antenatal diberikan jika umur kehamilan ibu antara !( sampai +( minggu

    dengan risiko persalinan preterm guna mematangkan paru-paru janin, yang

     penggunaannya yaitu dua dosis de;ametason atau empat dosis de;ametason

    secara intramuskular. gen tokolitik yang biasa digunakan pada kejadian

    trauma adalah magnesium sulfat, calcium channel !locker , obat-obat

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    11/24

    11

    koagulasi, golongan darah, dan urinalisis. elama dilakukan pemeriksaan pada

    ibu hamil yang mengalami trauma tumpul abdomen, menentukan golongan

    darah sangatlah penting untuk menghindari terjadinya rhesus aloimunisasi.

    ecara umum, trauma pada kehamilan membutuhkan monitoring berkelanjutan

     pada janin dan uterin dengan menggunakan  Doler eksternal dan

    tokodinamometer. Teknologi ini yang terbaik dilakukan sampai sekarang untuk 

    menge0aluasi janin dan mengidentifikasi adanya abrupsio plasenta, juga

     persalinan preterm. Berdasarkan penelitian oleh beberapa uni0ersitas, e0aluasi

     berkelanjutan pada ibu hamil memiliki nilai prediktif negatif mencapai 1'').

    ebagaimana hasil monitoring yang abnormal, gejala yang patut diwaspadai

    seperti perdarahan per0aginam, kontraksi uterin, nyeri abdomen dan uterus, dan

    hasil positif pada tes  "leihauer#Betke tidak memprediksi persalinan preterm

    ataupun hasil lain yang tidak diinginkan.

    Komplikasi yang harus diwaspadai pada kasus trauma kehamilan

    adalah abrupsio plasenta, yang dilaporkan mencapai * hari post trauma,

    disinilah pentingnya memonitor denyut jantung janin. ayangnya, denyut

     jantung janin dan akti0itas uterus diatas usia !' minggu ditandai dengan nilai

     prediksi negatif yang tinggi terhadap abrupsio plasenta. etelahnya uterus akan

    mengalami kontraksi kurang dari setiap 1' menit selama monitoring ( jam.

    %ilain penelitian disebutkan bahwa abrupsio plasenta terjadi pada !') kasus

    yang mana kontraksi uterus terjadi pada frekuensi yang lebih tinggi. 2enelitian

    yang dilakukan oleh  $orris yang melibatkan ((1 kasus trauma kehamilan,

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    12/24

    1!

    angka rata-rata bertahan hidup janin adalah ($), dalam hal ini +! kasus

    menjalani persalinan secara seksio sesarea untuk menangani gawat janin,

    maternal, ataupun keduanya. %enyut jantung janin tidak teridentifikasi pada 1+

    kasus dan tidak ada satupun yang bertahan hidup, seperti yang telah

    diperkirakan sebelumnya. isa dari !' kasus yang mana denyut jantung janin

    direkam, dan semuanya telah berusia diatas !* minggu, 1$ diantaranya

    selamat walaupun terdapat gawat maternal.

    elain dilakukan monitoring janin, penggunaan ultrasonografi juga

    dapat digunakan dalam penilaian pasien trauma pada kehamilan. 2erannya

    adalah untuk mengetahui umur kehamilan dan lokasi plasenta, ini merupakan

    komponen penting untuk test janin antenatal, dinamakan penilaian cairan

    amnion dan profil biofisik. 5ltrasonografi juga menge0aluasi luasnya trauma

    dan kematian janin. 2enggunaan lainnya adalah untuk mengenali perdarahan

    subkorionik atau klot retroplasenta, walaupun sensiti0itas untuk mengenali

    abrupsio plasenta pada kasus trauma tidak lebih dari ('-$'). 5ltrasonografi

    membantu mengidentifikasi cairan intraabdomen untuk mengetahui derajat

     perdarahan intraperitoneal. Cairan bebas paling banyak die0aluasi pada kuadran

    kiri atas dan pel0is.  Brown dan koleganya memeriksa akurasi ultrasonografi

    untuk mendeteksi kegunaan klinis pada kasus trauma tumpul abdomen. =mpat

    dari lima kasus berhasil tepat teridentifikasi dengan menggunakan pembedahan,

    diantaranya trauma pada plasenta, lien, dan hati.

    "odalitas pencitraan lain yang dapat digunakan adalah comuted 

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    13/24

    1+

    tomograhy scan CT-can/ yang memaparkan radiasi sebesar +,$ rad pada

     janin. 2ada akhirnya pembedahan peritoneal la0age %27/ dibutuhkan bila

    dicurigai perdarahan intraperitoneal dengan dasar pemeriksaan abdomen atau

    tanda-tanda lain perdarahan intraperitoneal, sensorium yang terganggu,

    syok yang tidak terprediksi, trauma abdomen mayor, dan trauma ganda

     pada ortopedi. 2embedahan peritoneal la0age, biasanya pada daerah umbilikus,

    dengan diseksi tajam dan membuka bagian anterior peritoneum abdomen

    dibawah mata telanjang merupakan teknik yang banyak dipilih karena lebih

     jarang menciderai uterus dan orang lain dibanding dengan teknik lainnya.

    2enting untuk disadari bahwa bila bukti klinis membuktikan adanya perdarahan

    intraperitoneal, la0age tidak diindikasikan.

    2.( Pera)atan Pre*Ho"pital Trauma Tumpul Abdomen pada !e$amilan

    2erawatan trauma pada ibu hamil harus dilakukan dengan seksama dan

    teliti oleh karena tanda 0ital dan gejala pasien mungkin tidak mencerminkan

     penyebab sebenarnya dari cidera yang dialami. ejatinya penanganan standar 

     pada ibu hamil adalah sama dengan adanya beberapa modifikasi. =kstrikasi

    sebaiknya dilakukan dengan imobilisasi spinal yang dilakukan pada ibu hamil,

    terutama pada yang mengalami trauma benda tumpul. "eletakkan pasien di

     papan dengan kemiringan 1$o

    ke arah kiri merupakan penanganan spesifik pada

    ibu hamil guna menghindari terjadinya kompresi 0ena ca0a oleh uterus dan

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    14/24

    1(

     berakibat hipotensi. Teknik ini dapat diterapkan pada semua pasien diatas umur 

    kehamilan !' minggu. Bila hal ini tidak dilakukan, akan mengakibatkan

     penurunan +') curah jantung dan menyebabkan kematian ibu hamil karena

    gagal perfusi organ. Transportasi pasien ke rumah sakit yang menyediakan

     perawatan ibu hamil dan persalinan bayi prematur harus segera dilakukan.

    2.+ Penanganan Umum Trauma Tumpul Abdomen pada !e$amilan

    2enanganan umum trauma tumpul abdomen pada kehamilan yang

    dikerjakan meliputi sur0ey primer dan sur0ey sekunder. Keduanya dilakukan

    secara sistematis dengan tetap memperhatikan keselamatan ibu dan janin.

    2.+.1 Sur,e& primer

    2enanganan yang umum dilakukan pada pasien trauma tidak jauh

     berbeda dari yang dilakukan untuk ibu hamil, prinsip penatalaksanaan BC

     Airway% Breathing% dan Circulation/ sudah menjadi acuan standar 

    kegawatdaruratan. Tujuan utamanya adalah memastikan jalan nafas dan

    memperbaiki 0entiliasi.

     Airway. ebagaimana pasien trauma pada umumnya, prinsip BC

     perlu diterapkan. 2asien dengan kesadaran yang menurun atau ada masalah

    dengan jalan nafas harus selalu dilakukan intubasi. ntubasi pada wanita hamil

    lebih sulit dilakukan karena adanya perubahan-perubahan fisik maupun

    fisiologis, seperti kenaikan berat badan, edema mukosa saluran nafas,

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    15/24

    1$

     penurunan kapasitas residu fungsional, kenaikan tahanan saluran nafas dan

    kebutuhan oksigen yang meningkat. Kegagalan intubasi bisa mencapai kali

    lebih besar, sehingga dibutuhkan endotracheal tu!e dengan ukuran yang lebih

    kecil. Karena pengosongan lambung terjadi lebih lambat, asam lambung

    meningkat, p4 menurun, relaksasi otot sfingter esophagus bagian bawah,

    kompresi saluran gastrointestinal, maka pemasangan nasogastic tu!e

    sebaiknya dilakukan untuk menghindari aspirasi.

     Breathing . 2asokan oksigen 1'') dengan kecepatan tinggi harus

    diberikan yang bisa menjamin saturasi oksigen >#$). ?olume 0entilasi perlu

    dikurangi karena letak diafragma yang meningkat. Kalau memungkinkan

    tempat tidur di arah kepala sedikit dinaikkan sehingga tekanan uterus kearah

    rongga dada berkurang dan ini akan melonggarkan pernafasan.

    Circulation. 2emberian cairan harus mengikuti protokol standar pada

    trauma. Dou!le I& line harus dipasang dengan kateter 0ena ukuran 1( atau 1*,

    sehingga siap untuk melakukan transfusi darah kalau diperlukan. &asoresor 

    agent sebaiknya tidak diberikan kecuali hipotensinya tidak bisa diatasi dengan

     pemberian cairan, karena pemberian obat 0asopressor akan menurunkan

    sirkulasi uteroplasenta, sehingga berefek buruk pada janin. 4ati-hati dengan

    efek  suine hyotension  pada ibu hamil yang sudah memasuki trimester 

    kedua, karena tekanan uterus gra0id pada 0ena ka0a inferior dapat

    menurunkan cardiac outut sampai +'). 5terus harus di pindahkan dari

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    16/24

    1*

     posisinya di linea mediana, baik dengan cara mendorong ke arah kiri atau

    dengan memposisikan ibu miring ke kiri. %engan demikian tekanan terhadap

    0ena ka0a inferior dan aorta berkurang sehingga cardiac outut dan aliran

    darah ke uterus meningkat dan pada akhirnya memperbaiki kondisi janin.

    2enanganan trauma pada ibu hamil paling baik dilakukan dengan

     pendekatan tim multidisipliner meliputi dokter kegawatdaruratan medis,

    obstetri, bedah traumatologi, neonatologis, dan radiologis.  %okter harus

    melakukan pemeriksaan yang diperlukan pada ibu hamil, termasuk radiologi,

    intubasi, akses 0ena sentral, ultrasonografi, dan diagnosis peritoneal la0age.

    3leh karena penyebab utama kematian janin adalah kematian ibu, maka

    keselamatan ibu adalah hal utama yang harus diperhatikan. "anajemen

     pemberian cairan kristaloid sangatlah penting. bu yang menunjukkan gejala

    hipotensi akan berakibat pada gawat janin. Tranfusi darah pada penanganan

    awal akan menjaga stabilitas 0olume darah dan memperbaiki perfusi oksigen.

    "onitoring jantung janin berguna untuk menentukan kebutuhan cairan

    resusitasi karena abnormalitas denyut jantung janin merupakan tanda awal

    hipotensi ibu. tas dasar inilah denyut jantung janin menjadi tanda 0ital

    kelima pada obstetrik.

    elama kehamilan, risiko aspirasi akan meningkat dan monitoring

    dari oksigenasi yang adekuat dengan  ulse o'ymetri sangatlah penting.

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    17/24

    1&

    2emasangan intubasi endotrakea perlu dilakukan bila ibu mengalami hipo;ia

     berat yang mengarah ke gawat janin. elama trimester pertama dan kedua

    kehamilan, ibu hamil akan mengalami tachyneu, dokter harus mencari

     penyebab lain pada permasalahan sistem respirasi. Bila chest tu!e

    tracheostomy dibutuhkan, ini harus diletakkan pada 1 atau ! interkosta yang

    lebih tinggi untuk mencegah trauma pada diafragma, dan bila intubasi

    dibutuhkan, suksinilkolin dosis rendah diberikan karena pseudocholinesterase

     pada kehamilan menurun.

    2.+.2 Sur,e& "ekunder

    ur0ey sekunder dilakukan dengan anamnesis riwayat kehamilan,

    monitoring janin, dan pemeriksaan abdomen pasien harus dilakukan dengan

    cermat karena tegangnya dinding abdomen ibu hamil akan menutupi tanda

    cidera peritoneal. 

    Trauma pada hati dan lien ditunjukkan dengan nyeri

    abdomen bagian atas, menyebar sampai ke bahu, terjadi secara akut, dan le0el

    transaminase akan meningkat. (ocus assessment sonograhic trauma :T/

    dilakukan untuk perdarahan intraabdomen. 2eritoneal la0age langsung dengan

    menggunakan teknik direct oen dapat dikerjakan tanpa menimbulkan

    komplikasi kehamilan yang spesifik. 5terus harus dipalpasi dengan cermat

    karena nyeri tekan dan kontraksi dapat terlihat berlebihan. Bagian puncak 

    fundus uteri harus ditandai untuk menge0aluasi kemungkinan abrupsio

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    18/24

    1

    tersembunyi dengan peningkatan tinggi fundus. 2emeriksaan spekulum steril

    sangat 0ital pada e0aluasi pasien trauma kehamilan. Cairan pada 0agina cukup

    sulit untuk dibedakan, menggunakan kertas nitra@in untuk melihat

     perubahannya menjadi warna biru dan munculnya tanda  ferning  pada

    mikroskop akan menolong untuk membedakan cairan amnion alkali dari urine.

    2erdarahan per0aginam dapat muncul, mengindikasikan adanya abrupsio

     plasenta, ruptur uterus, fraktur pel0is dengan cidera 0agina, dan hal lainnya.

    er0iks dapat diinspeksi secara 0isual untuk melihat tanda dilatasi dan

     penipisan. 2emeriksaan bimanual juga merupakan salah satu pemeriksaan

    yang dapat dilakukan. "onitoring dengan kardiotokografi dilakukan sesegera

    mungkin pada bagian emergensi, biasanya setelah sur0ey sekunder dan :T

    telah dilakukan, kontraksi uterus akan menurun seiring berjalannya waktu.

    emua wanita dengan umur kehamilan !' minggu atau setelahnya sebaiknya

    dimonitoring dengan kardiotokografi selama !-* jam setelah trauma terjadi.

    9aktu monitoring sebaiknya dipersering bila terdapat kontraksi, nyeri

    abdomen, atau gejala cidera yang spesifik tidak membaik. 2emeriksaan

    ultrasonografi pada janin dan plasenta dapat dilakukan setelah pemeriksaan

    :T. =0aluasi janin dengan ultrasound ini meliputi pemeriksaan posisi janin,

    denyut jantung, pemeriksaan usia kehamilan, profil biofisik, kecepatan

    aliranA Doler eak  pembuluh darah otak tengah janin untuk anemia, dan

    e0aluasi abrupsio plasenta. ayangnya, ultrasonografi memiliki sensiti0itas

    yang rendah untuk mendeteksi abrupsio plasenta, namun nilai perkiraan

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    19/24

    1#

     positifnya tinggi. Temuan dari ultrasonografi yang harus diwaspadai adanya

    abrupsio plasenta yakni 1/ 4ematoma retroplasenta hyerechoic% isoechoic%

    hyoechoic/, !/ 4ematoma preplasenta penampakan seperti gelatin, efek 

    shimer dari chorionic late dengan pergerakan janin/, +/ 2eningkatan

    ketebalan plasenta dan echogenicity, (/ Kumpulan pada bagian

    subchorionic, $/ Kumpulan pada bagian marginal.

    2emeriksaan laboratorium pada ibu hamil yang mengalami trauma

    diantaranya pemeriksaan hemoglobin, hematokrit, faktor koagulasi, dan urine

    lengkap. 2emeriksaan serum bikarbonat, pemeriksaan gas darah atau le0el

    laktat dipertimbangkan untuk kasus trauma berat yang dicurigai akan terjadi

    asidosis yang dapat berakibat fatal bagi janin. 7e0el fibrinogen yang umumnya

    normal pada wanita yang tidak hamil mungkin menunjukkan nilai abnormal

     pada kehamilan yang dapat dicurigai sebagi indikator abrupsio plasenta

    dengan consumtive coaguloathy. Test  "leihauer#Betke dapat

    dipertimbangkan pada kasus trauma berat karena nilai ini berguna sebagi

    indicator keparahan trauma uterin-plasenta dan sebagi tanda bagi ibu hamil

    dengan risiko persalinan preterm. 2asien 6h-negatif dengan tes yang positif 

    harus diobati dengan 6h- imunoglobulin +'' mikro gram pada awal dan

    tambahan +'' mikro gram untuk setiap +' m7 perkiraan jumlah darah janin/

    untuk mengurangi risiko isoimunisasi.

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    20/24

    !'

    BAB

    PENUTUP

    .1 !e"impulan

    acara umum trauma didefiniskan sebagai benturan, tekanan, atau

    singgungan yang menimbulkan dampak berupa perlukaan baik luka terbuka,

    tertutup, maupun luka memar. edangkan Trauma tumpul adalah trauma yang

    terjadi karena benturan atau tekanan benda tumpul.

    %ampak dari trauma tumpul abdomen pada janin tergantung dari usia

    kehamilan, jenis, intensitas berat atau ringan/ dan letak trauma saat terjadinya

    trauma itu. dapun komplikasi yang sering terjadi berupa abrupsio

     plasenta, ruptur uterus, perdarahan peritoneal, dan lainnya.

    2erawatan trauma pada ibu hamil harus dilakukan dengan seksama

    dan teliti oleh karena tanda 0ital dan gejala pasien mungkin tidak 

    mencerminkan penyebab sebenarnya dari cidera yang dialami. ejatinya

     penanganan standar pada ibu hamil adalah sama dengan adanya beberapa

    modifikasi. =kstrikasi sebaiknya dilakukan dengan imobilisasi spinal yang

    dilakukan pada ibu hamil. "eletakkan pasien di papan dengan kemiringan 1$o

    ke arah kiri merupakan penanganan spesifik pada ibu hamil guna menghindari

    terjadinya kompresi 0ena ca0a oleh uterus dan berakibat hipotensi.

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    21/24

    !1

    Transportasi pasien ke rumah sakit yang menyediakan perawatan ibu hamil

    dan persalinan bayi prematur harus segera dilakukan.

    edangkan untuk penanganan umum trauma tumpul abdomen pada

    kehamilan yang dikerjakan meliputi sur0ey primer dan sur0ey sekunder.

    Keduanya dilakukan secara sistematis dengan tetap memperhatikan

    keselamatan ibu dan janin.

    .2 Saran

    Trauma kehamilan merupakan hal yang berbahaya bagi ibu hamil dan

    calon bayi, karena dapat mengalami kematian pada ibu ataupun janin yang

    dikandung jika penanganannya tidak tepat. elain itu perlu adanya pengetahuan

    ibu terkait dengan trauma selama kehamilan sehingga dapat meminimalkan

    adanya trauma yang berbahaya. 2eran perawat disini adalah memberikan

    tindakan yang tepat, sebagai pemberi informasi dan sebagai kolaboratif dalam

    menangani permasalahan pada ibu hamil, khususnya trauma selama kehamilan.

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    22/24

    !!

    MA!ALAH !E-AATDA#U#ATAN MATE#N/TAS

    T#AUMA TUMPUL ABD0MEN

    %isusun 3leh

    Kelompok !

    1. strid 9ulandari

    !. %wi :uji 7estari

    +. :ahmiyanto

    (. ndra 6ama 2utra

    $. 6afii

    *. 6isky Dulia 9ardani

    Tingkat +B

    A!ADEM/ !EPE#AATAN A#S/

    S A M A # / N D A

    21+

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    23/24

    !+

    DA3TA# /S/

    %aftar si EEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEE i

    BB 1 2=

  • 8/17/2019 MAKALAH KEGAWATDARURATAN MATERNITAS TRAUMA TUMPUL ABDOMEN

    24/24

    1'

    DA3TA# PUSTA!A

    Fede =gy, .G., Ketut 2utera, K., 9ayan "egadhana. !'1+/. Trauma Tumpul

    bdomen 2ada Kehamilan. A!dominal Blunt In)ury Among *regnancy%

    +%,% -.#+,/

    6isanto, . !'1*/. Trauma dalam Kehamilan. "ausa% Aki!at% dan $ana)emen% +#0/

    ii