Makalah Kabel Udara Tembaga
-
Upload
ngurah-darma-suarya -
Category
Documents
-
view
400 -
download
6
Transcript of Makalah Kabel Udara Tembaga
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
1/20
A. Pengertian Kabel Udara
Kabel adalah kawar penghantar listrik berisolasi tunggal. Dapat juga dua atau lebih
kawat berisolasi bersama-sama merupakan kesatuan. Kabel kawat (penghantar arus listrik)
berbungkus karet, plastic yang juga digunakan sebagai bahan penyekat. Kabel dalam bahasa
Inggris disebut cable merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal
dari satu tempat ke tempat lain. Kabel seiring dengan perkembangannya dari waktu ke waktu
terdiri dari berbagai jenis dan ukuran yang membedakan satu dengan lainnya. Berdasarkan
jenisnya kabel dapat dibedakan menjadi dua buah yaitu kabel udara dan kabel tanah.
Kabel udara merupakan kabel yang terpasang diatas tiang yang berpenghantar
aluminium dan tembaga. ada saluran !dara, terutama hantaran udara telanjang biasanya
banyak menggunakan kawat penghantar yang terdiri atas" kawat tembaga telanjang (B##,
singkatan dari Bare #ooper #able), kabel tembaga keras dengan isolasi termoplastik
($%&'), kabel pilin tembaga isolasi # ($%&), kabel pilin tembaga berisolasi *+
($%), luminium telanjang (#, singkatan dari ll luminium #able), #ampuran yang
berbasis aluminium (l-'g-i), luminium berinti baja (#/, singkatan dari luminium
#able teel /ein0orced) dan Kawat baja yang berisi lapisan tembaga (#ooper 1eld).
uatu ikhtisar akan disampaikan dibawah ini mengenai berbagai jenis logam atau
campurannya yang dipakai untuk kawat saluran listrik, yaitu"
2embaga elektrolitik, yang harus memenuhi beberapa syarat normalisasi, baik mengenai
daya hantar listrik maupun mengenai si0at-si0at mekanikal.
Brons, yang memiliki kekuatan mekanikal yang lebih besar, namun memiliki daya hantar
listrik yang rendah. ering dipakai untuk kawat pentanahan.
luminium, yang memiliki kelebihan karena materialnya ringan sekali. Kekurangannya
adalah daya hantar listrik agak rendah dan kawatnya sedikit kaku. 3arganya sangat
kompetiti0. Karenanya merupakan saingan berat bagi tembaga, dan dapat dikatakan
bahwa secara praktis kini mulai lebih banyak digunakan untuk instalasi-instalasi listrikarus kuat yang baru dari pada menggunakan tembaga.
luminium berinti baja, yang biasanya dikenal sebagai #/ (luminium #able teel
/ein0orced), suatu kabel penghantar aluminium yang dilengkapi dengan unit kawat baja
pada inti kabelnya. Kawat baja itu diperlukan guna meningkatkan kekuatan tarik kabel.
#/ ini banyak digunakan untuk kawat saluran hantar udara.
ldrey, jenis kawat campuran antara aluminium dengan silicium (konsentrasinya sekitar
4,5 6 7 4,8 6), 'agnesium (konsentrasinya antara 4,9 6 - 4,9: 6) dan 0erum
1
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
2/20
(konsentrasinya antara 4, 6 - 4,9 6). Kawat ini memiliki kekuatan mekanikal yang
sangat besar, namun daya hantar listriknya agak rendah.
#ooper-weld, suatu kawat baja yang disekelilingnya diberi lapisan tembaga.
Baja, bahan yang paling banyak digunakan sebagai kawat petir dan juga sebagai kawat
pentanahan.
Berdasarkan ikhtisar diatas, dapat dikatakan bahwa bahan yang terpenting untuk
saluran penghantar listrik adalah tembaga dan aluminium, sehingga kedua bahan tersebut
banyak digunakan sebagai kawat pengantar listrik, baik saluran hantar udara maupun kabel
tanah.
2abel $omenklatur Kode-kode kabel di Indonesia
2
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
3/20
3
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
4/20
4
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
5/20
1arna kabel diperuntukkan bagi penggunaan sistem tenaga. !ntuk kabel in0ormasi dan data
sampai saat ini belum ada standar pemberian warna kabel.
1arna untuk kabel tenaga sesuai standar !I* meliputi "
+arth (pentanahan) " warna majemuk hijau-kuning, tidak boleh untuk tujuan lain
Kawat netral " warna biru,jika instaasi tanpa hantaran netral
Kawat %ase "
%ase ; (0ase /) " 'erah%ase (0ase ) " Kuning
%ase 9 (0ase 2) " 3itam
tau
+arh (pentanahan) " hijau < kuning = garis kuning
$etral " 3itam
%ase ; (0ase /) " 'erah
%ase (0ase ) " Kuning
%ase 9 (0ase 2) " Biru
5
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
6/20
B. Jenis Kabel Udara Tembaga
Berdasarkan jenis kabel udara berbahan penghantar tembaga terdapat beberapa jenisnya,
antara lain"
a. Kabel $%&'
Kabel jenis ini berpenghantar tembaga keras dengan isolasi termoplastik, nomenklatur
dari jenis kabel ini yaitu $%&', dengan tegangan pengenal 4,> 7 :4 mm. Kabel jenis
ini digunakan atau penggunaannya sebagai penghantar udara di luar bangunan.
b. Kabel $%&
Kabel jenis ini berpenghantar tembaga di pilin dengan isolasi #, nomenklatur dari
jenis kabel ini yaitu $%&, dengan tegangan pengenal 4,> 7 : mm. Kabel jenis ini digunakan
atau penggunaannya sebagai penghantar udara di luar bangunan.
c. Kabel $%
Kabel jenis ini berpenghantar tembaga di pilin dengan isolasi *+, nomenklatur dari
jenis kabel ini yaitu $%, dengan tegangan pengenal 4,> inti dengan luas penampang pengenalnya > 7 : mm. Kabel jenis ini
digunakan atau penggunaannya sebagai penghantar udara di luar bangunan.
d. Kabel $&'-2
Kabel jenis ini berpenghantar tembaga dengan berselubung termoplastik dengan tali
penggatung baja, nomenklatur dari jenis kabel ini yaitu $&'-2, dengan tegangan pengenal4,9
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
7/20
dengan luas penampang pengenalnya ;,: 7 ;> mm. Kabel jenis ini digunakan atau
penggunaannya sebagai penghantar udara di luar bangunan.
emasangan penghantar udara arus kuat di luar bangunan, harus dilaksanakan demikian
rupa sehingga penghantar udara tersebut, baik langsung maupun oleh sebab lain tidak
menyebabkan timbulnya pengaruh yang membahayakan, merusak atau mengganggu
penghantar listrik lain dalam keadaan bekerja normal. (!I* 444 8.;>.;.;)
pabila aluran !dara 2egangan /endah (!2/) dipasang bersilangan ataupun sejajar
dengan saluran telekomunikasi, saluran telekomunikasi ini harus berada di bawah !2/
dengan jarak seperti tersebut pada 2abel 8.;>.:. (!I* 444 8.;>..9)
emasangan sejajar aluran !dara 2egangan 'enengah (!2') dan saluran
telekomunikasi tidak dibenarkan. pabila keadaan tidak memungkinkan, jarak antara
penghantar !2' diukur mendatar harus lebih besar dari ,: m. (!I* 444 8.;>..5)
pabila pada tiang pada jalur yang sama dipasang !2' dan !2/, maka pada setiap
9 tiang harus dipasang penghantar pembumian yang dihubungkan dengan penghantar netral.
(!I* 444 8.;>..:)
C. Teknik Pemasangan Kabel Udara
Konstruksi jaringan atas tanah ini masih banyak dipakai di negara kita karena
mempunyai keuntungan dibanding konstruksi jaringan bawah tanah, diantaranya "
a) Biaya pemasangan relati0 murah@
b) emeliharaan dan penanggulangan gangguan lebih mudah dan cepat@
c) esuai untuk kabel kapasitas kecil
Dalam pemasangan atau instalasi Kabel !dara dapat dilaksanakan dengan beberapa
macam cara, yang disesuaikan dengan kebutuhan, kondisi tempat pemasangan, keadaan rute
dan lain sebagainya.
2erdapat perkakas yang dipergunakan pada waktu pemasangan Kabel !dara. dapun
perkakas kerja tersebut adalah "
a) /ol Kabel !dara
Dipasang pada tiap-tiap tiang sepanjang jarak yang direncanakan unutk penarikan kabel
udara. emasangan rol pada setiap tiang sedapat mungkin 4 cm sampai dengan 94 cm lebih
tinggi dari penjepit kabel.
b) 2ali enarik Kabel !dara
7
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
8/20
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
9/20
Kabel !dara adalah kabel yang konstruksinya dibuat khusus untuk dipasang diatas
tanah. pesi0ikasi Kabel !dara yang digunakan mengacu kepada 2+*-K-44;
b. 2iang < 2umpuan
2iang dipergunakan sebagai tempat bertumpu atau tempat menambatkan kabel atas
tanah sehingga aman dari kemungkinan gangguan mekanik. Kabel udara dipasang,
digantungkan atau ditambatkan pada setiap tiang. ada umumnya terdapat beberapa jenis atau
macam tiang.
'acam-macam tumpuan yang digunakan "
F 2iang besi
2iang besi yang digunakan harus sesuai dengan 2+*-*-449, 4;C,4; dan 44. tiang
jenis ini banyak digunakan di Indonesia.
F 2iang kayu
2iang kayu ada dua macam yaitu taing kayu bentuk balok dengan penampang segi
empat dan bentuk silindris (berpenampang bulat) serta terbuat dari jenis kayu kelas I (ati,
/asamala, kayu Besi) yang sudah diawetkan. enis tiang ini sudah jarang digunakan.
F 2iang beton
2iang beton yang dipergunakan adalah tiang beton pra tekan berpenampang bulat yang
terdiri dari beberapa ukuran. 2iang jenis ini sangat cocok dipergunakan untuk daerah rawan
korosi. pesi0ikasi tiang beton mengacu pada 2+*-*-4, 2+*-*-49 G 2+*-*-45.
c. ekang !lir < panwartel
!mumnya spanwartel yang digunakan mempunyai ukuran A inchi atau 9
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
10/20
#ara Jantung
#ara ini diterapkan pada "
a) /ute lurus kabel udara
b) Didaerah yang jarang terjadi angin kencang
c) 2iang antara pada rute lurus kabel udara dengan jarak antar tiang (gawang) antara 54
meter sampai dengan :4 meter
- #ara emasangan
Besi sekang
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
11/20
#ara enarikan Kabel !dara
Dalam penarikan kabel udara harus diperhatikan posisi kepala dan ekor kabel, dimana
kepala kabel harus berada disisi arah sentral.- emasangan penjepit kabel udara@
emua penjepit kabel udara harus dikerjakan
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
12/20
ada tikungan < belokan perlu diawasi secara khusus@
lat anti pulir jangan sampai menggantung.
0) etelah selesai penarikan, lepas peralatan anti pulir, kemudian buat tambatan awal,
seperti pada acara tambat akhir dengan sistem buldog grip maupun sistem lilit
kemudian pasang tambatan bearer ke sekang pemasang pada tiang. 'enegang < 'engencangkan kabel
ekerjaan ini dilakukan dengan cara dengan membuat tambatan lebih dulu dan
sekaligus mengencangkannya, adapun langkah pelaksanannya adalah sebagai berikut "
a) Keluarkan kabel dari rol, dan letakan pada penjepit kebal@
b) asang track tang pada tiang dimana cara tambat yang akan dibuat@
c) epitkan bearer pada alat track tang, kmeudian kencangkan kabel udara dengan cara
menarik tangkai track tang@
d) etelah kencang beri tanda untuk pengupasan bearer, dan turunkan kembali kabeludara tersebut. Buat tambatan pada bearer dengan diikat buldog grip atau sistem
lilit. Junakan timbel pada kedua sisinya
e) epit lagi bearer pada track tang dan kencangkan lagi kabel udara dengan menarik
tangkai penarik track tang, kemudian tambatkan bearernya@
0) tur lentur kabel dengan mengencangkan atau mengendorkan span wartel@
g) !ntuk rute lurus jepit bearer pada penjepit kabel yang sudah terpasang ditiang@
h) asang tambatan bearer pada sisi yang lain ditiang dengan cara tambat tadi@
i) 2egangkan kabel pad rute selanjutnya dengan cara yang sama
'embuat tambatan khir
a) asang track tang pada tiang tambat akhir@
b) epit bearer pada track tang, kemudian kencangkan kabel udara dengan menarik
tangkai penarik track tang@
c) Beri tanda untuk kupasan bearer dan turunkan kabl udaranya@
d) Buat tambatan bearer pada track tang, kencangkan kabel udara dan pasang tambatan
bearer pada tiang. *epas track tang dari bearer dan tiang@
e) !ntuk menegangkan dalam mengatur lentur kabel, kencangkan atau kendorkan
spanwartel
emuliran
a) eperti diketahui karena ringannya kabel udara, kadang-kadang bergoyang bila
dihempas angin. 'enurut pengalaman untuk mengurangi goyangan pada kabel udara,
rentangan kabel udara tersebut perlu diberikan sejumlah puliran pada waktu selesai
mengatur lentur@
b) uliran diberikan kepada kabel udara, terutama ditempat-tempat yang banyak angin@
c) Bila puliran terlampau banyak, juga akan menimbulkan kekuatan yang dapat merusak
kabel@Nleh seb
d) ab itu perlu diperhatikan supaya jumlah puliran jangan sampai melampaui jumlah
yang ditentukan.
umlah uliran "
12
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
13/20
a) pabila penampang kabel (termasuk kawat penggantung) sampai dengan 94 mm,
jarak puliran yang satu dengan yang lainnya ;4 m
b) pabila penampang kabel lebih dari 94 mm, untuk menghitung panjang dan jumlah
puliran dipakai rumus.
#ara membuat puliran"
a) *epaskan kabel udara dari penjepit kabel ditiang@
b) utar kabel pada B mislnya : puliran, sesuai dengan arah panah, maka jumlah puliran
yang sama akan terjadi pada gawang -B dan gawang B-#@
c) epit kembali kabel udara pada penjepit ditiang@
d) *akukan juga di D dan + begitu seterusnya.
*entur Kabel
a) Kabel !dara yang tarik karena adanya gaya berat kabel, tentunya tidak dapat
merupakan suatu garis lurus (hasil dari penarikan kabel tersebut), akan tetapi kabel
udara akan merupakan garis lengkung (mempunyai lentur).
b) De0nisi "*entur (d) adalah selisih ketinggian antara garis lurus tiang antara yang satu
dengan yang lain (berikutnya) dengan ketinggian kabel udara sebenarnya yang
terendah
c) %aktor-0aktor yang menentukan lentur (d) dan tegangan (2) adalah "
Batas putus gaya tegangan (breaking tension) dari kawat penggantung@
Berat dari kabel udara (kg
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
14/20
2inggi rute kabel udara dari permukaan jalan raya (as jalan) minimal > (enam) meter
serta memperhatikan ketentuan perda setempat.
#ara emasangan
a) Kabel udara yang menyeberang diatas jalan raya tidak boleh ada sambungan@
b) emasangan pada tiang dengan cara ditambat@
c) 2iang tempat penambatan kabel udara yang menyeberang jalan raya sedapat mungkin
dilengkapi dengan temberang.
enyeberangan di atas sungai
a) udut penyeberangan sama dengan ketentuan penyeberangan diatas jalan raya (44)
b) 2inggi rute diatas sungai minimal > (enam) meter dari permukaan sungai pada saat
pasang
c) #ara pemasangan sama dengan ketentuan penyeberangan di atas jalan raya
d) Dalam melaksanakan pekerjaan harus ada kordinasi dnegan instansi terkait
enyeberangan diaas jalan kereta apia) udut penyeberangan sama dengan ketentuan penyeberangan diatas jalan raya :4 7;; k
;; k7>> k
>> k7;9
k
;9 k74
k
-
5:4-44
5:4-44
5:4-44
5:4-44
-
*
,:
9,>
9,
5,>
>,4
4,>
;,
,;
9,4
9,>
* anjang gawang
saluran listrik
I Bagian jarak dari panjang
gawang saluran listrik
hparak antara tiang
listrik dengan saluran
telepon
htarak antara tiang
telepon dengan
saluran listrik
arakEertikal antara saluran
listrik
dengan saluran telepon
14
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
15/20
2abel /ute K! sejajar dengan aluran *istrik4 * O >4 * O 94
2abel aluran melintas jaringan arus kuat tegangan tinggi(!kuran dalam cm)
Posisi
Drop Wire
Jenis saluran arus kuat tegangan tinggi KeteranganKawat telanjang Kawat
isolasi
tegangan
rendah
Kabel power
ejajar3 O ;54
3 O ;54
* O;44 * O >4
'enyilang* O ;4
O ;4
* O >4 * O 54
D. Keselamatan Kerja
!ntuk menciptkan situasi kerja yang aman, petugas teknik jaringan harus benar-benar
memahami"
a) *angkah-langkah atau aturan-aturan keselamatan kerja yang baik dan benar
b) 'enghindarkan hal-hal yang dapat menyebabkan kecelakaan atau membahayakan
c) Bekerja tidak terburu-buru ,teliti dan hati-hati
15
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
16/20
dapun sebab kecelakaan itu sendiri ,dapat dikelompokkan kedalam beberapa
kelompok utama yaitu "
a) eralatan yang tidak atau kurang aman (misalnya yang tidak berisolasi, sabuk
pengaman yang kuncinya hilang dsb
b) Kondisi lingkungan yang tidak aman (misalnya penerangan yang tidak cukup,
Eentilasi kurang ,pakaian kerja yang tidak aman ,dll )
c) 'anusianya sendiri yang tidak aman (ceroboh) misalnya sikap yang tidak wajar,
pengetahuan dan keterampilan kurang dll.
etelah kita ketahui tentang sebab-sebab kecelakaan ,maka perlu diketahui cara-cara
menghindarinya, yaitu "
ikap petugas
a) etugas agar bersikap wajar , berkesadaran penuh , tidak gugup , dan mengerti
maksud perintah dalam mengoperasikan peralatan.
b) etunjuk operasi setiap peralatan harus dipahami dan dimengerti sungguh-sunguh
oleh setiap petugas.
c) 'ematuhi prosedur kerja yang telah ditentukan
erkakas atau alat kerja
a) ergunakan alat kerja yang tepat untuk setiap pekerjaan
b) astikan bahwa perkakas yang akan digunakan dalam kondisi baik dan tidak ada
kekurangan kelengkapannya
c) ergunakan alat pelindung diri bagi pekerjaan-pekerjaan yang berbahaya antara lain
" arung tangan, sepatu pengaman, sabuk pengaman, topi pengaman atau helm
kacamata pengaman (testprator) dll.
*ingkungan
a) etiap lingkungan kerja harus diberi penerangan yang cukup terdiri dari macam,
yaitu "
- enerangan khusus jika diperlukan penerangan tambahan bagi bidang pekerjaan
tertentu dan boleh bersi0at sementara
- enerangan umum yang berlaku untuk seluruh ruangan
b) eliharalah tingkat kebisingan lingkungan kerja misalnya ruang diesel, ruang
penggergajian, dll, para pekerja harus menggunakan pelindung telinga
c) ika bekerja di tepi jalan raya, maka harus dipasang rambu-rambu yang jelas baik
siang maupun malam hari
rosedur Keselamatan kerja
- Bekerja diatas tiang
a) $aik tiang dengan menggunakan tangga
b) 2angga bagian bawah dan atas diikatkan pada tiang
c) etelah diatas tiang harus mengikatkan sabuk pengaman pada tiang
d) erkakas harus dilengkapi dengan bahan isolasi
e) ebelum naik tiang cek dahulu apakah tiang cukup kuat untuk dinaiki.- Bekerja di tempat instalasi listrik
16
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
17/20
a) Junakan perlengkapan kerja yang berisolasi , sepatu , sarung tangan karet dsb.
b) ika memungkinkan matikan dahulu saklar utama kemudian baru mulai bekerja.
c) angan membawa benda-benda dari logam didalam kantung , sehingga mudah jatuh.
d) erhatikan tanda-tanda peringatan yang ada
- Bekerja di tempat yang panas
a) angan memakai pakaian yangketatb) akailah topi lebar pelindung matahari
c) #ukup minum
d) ika tidak mengikuti aturan diatas, kemungkinan yang terjadi " Kehabisan tenaga,
pusing, mual, muka pucat bahkan bisa pingsan.
ertolongan pertama pada korban yang terkena aliran listrik
- Di atas lantai atau tanah
enolong harus diperlengkapi dengan bahan-bahan berisolasi, misalnya" sarumg tangan
dari karet
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
18/20
d) ulangi hal tersebut sampai dia mulai berna0as
e) ika belum juga ada tanda-tanda bisa berna0as, usahakan memberi na0as buatan agak
cepat
Dari mulut ke mulut.
a) posisi badan tengadah
b) pijit hidung si korban
c) buka mulutnya, kemudian hembuskan udaradari mulut kita ke mulut korban
d) 'eneliti apakah korban bisa berna0as atau belum
e) perhatikan dada mulai berna0as atau belum setelah kita memberi hembusan
0) bila masih tersendat lakukan lagi na0as buatan 5 kali agak cepat dan dalam
a) eriksa denyut jantung bila dengan na0as buatan tidak ada tanda-tanda berna0as, pada
lekuk leher dan pada nadi pergelangan tangan.
eriksa juga biji-biji mata melebar atau tidak mengedip bila disinari langsung
- Di atas tianga) penolong segera naik tiang dengan sabuk pengaman dan membawa tali penolong
b) putuskan kawat hidup dari korban
c) beri segera na0as buatan 5-> kali dengan hembusan kuat
d) persiapkan penurunan korban dengan tali
2ali diikatkan pada sabuk pengaman korban dan dadanya agar korban tetap tegak.
18
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
19/20
DATA! PU"TAKA
m-edukasi. (44C). Definisikabel.
http"
-
7/26/2019 Makalah Kabel Udara Tembaga
20/20
http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2116465-pengertian-kabel/#ixzz2MfSG2PXOhttp://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/2116465-pengertian-kabel/#ixzz2MfSG2PXO