Makalah Gerak Pada Tumbuhan

21
MAKALAH GERAK PADA TUMBUHAN Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran IPA Disusun Oleh: Arij Nendi Ikbal Kelas VIII B

Transcript of Makalah Gerak Pada Tumbuhan

MAKALAH

GERAK PADA TUMBUHAN

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran IPA

Disusun Oleh:

Arij

Nendi

Ikbal

Kelas VIII B

SMP NEGERI 2 BANTARUJEG

2015

KATA PENGANTAR

Segala puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena dengan

anugerah dan kasih sayang, petunjuk dan kekuatannya yang telah diberikan pada

penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Gerak

Pada Tumbuhan”. Tanpa pertolongan-Nya mungkin saya tidak akan sanggup

menyelesaikan dengan baik. Yang akan memberikan manfaat di kemudian hari

guna kemajuan ilmu pengetahuan.

Saya sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah

wawasan serta pengetahuan kita. Saya juga menyadari sepenuhnya bahwa di

dalam tugas ini terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa yang kami

harapkan. Untuk itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi

perbaikan di masa yang akan datang, mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna

tanpa sarana yang membangun.

Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang

membacanya. Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami

sendiri maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila

terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan

saran yang membangun demi perbaikan di masa depan. 

Bantarujeg, Desember 2015

Penyusun

i

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.............................................................................................i

DAFTAR ISI..........................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 Latar Belakang...............................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................2

1.3 Tujuan.............................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3

2.1 Pengertian.......................................................................................................3

2.2 Jenis-jenis Gerak pada Tumbuhan.................................................................3

2.2.1 Gerak endonom........................................................................................3

2.2.2 Gerak etionom.........................................................................................4

BAB III PENUTUP..............................................................................................11

3.1 Kesimpulan...................................................................................................11

DAFTAR  PUSTAKA..........................................................................................12

ii

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Setiap makhluk hidup (organisme) mampu menerima dan menanggapi

rangsangan yang disebut iritabilitas. Salah satu bentuk tanggapan yang umum

dilakukan berupa gerak. Gerak adalah perubahan posisi tubuh atau

perpindahan yang meliputi seluruh atau sebagian dari tubuh sebagai respon

yang diberikan terhadap rangsangan dari lingkungan dan akibat adanya

pertumbuhan.

Gerak merupakan salah satu ciri makhluk hidup yang bertujuan untuk

melaksanakan kegiatan hidupnya. Tumbuhan juga melakukan gerak, tetapi

gerak yang dilakukan tumbuhan tidak seperti hewan dan manusia. Gerakan

pada tumbuhan sangat terbatas, biasanya gerakannya tidak berpindah tempat

(kecuali yang bersel  satu yang dapat bergerak berpindah tempat contohnya

ganggang pada spesies tertentu). Gerakan yang dilakukan hanya dilakukan

oleh bagian tertentu, misalnya bagian ujung tunas, ujung akar, atau bagian

lembar daun tertentu kecuali tumbuhan bersel satu.

Gerakan tumbuhan dapat diamati dengan adanya pertumbuhan tanaman

yang menuju atau ke arah tertentu. Sebagai contoh jika kita menancapkan

sebatang kayu atau ranting di dekat tanaman mentimun atau tanaman lain yang

merambat, maka selang beberapa waktu ranting kayu tersebut telah dibelit

oleh tanaman mentimun atau tanaman yang merambat lainnya. Demikian pula

akar-akar yang menembus tanah menuju ke tempat yang lembap atau berair.

Peristiwa tersebut merupakan contoh bahwa tumbuhan bergerak. Jadi, gerakan

tumbuhan terjadi karena adanya proses pertumbuhan dan adanya kepekaan

terhadap rangsang atau iritabilita yang dimiliki oleh tumbuhan tersebut.

Rangsangan yang mempengaruhi terjadinya suatu gerak pada tumbuhan

antara lain cahaya, air, sentuhan, suhu, gravitasi dan zat kimia. Rangsangan

tersebut ada yang menentukan arah gerak tumbuhan dan ada pula yang tidak

1

menentukan arah gerak tumbuhan. Iritabilitas pada tumbuhan disebabkan

karena adanya bagian dinding sel yang tidak mengalami penebalan.

Pada bagian ini terdapat suatu celah yang disebut noktah yang

menghubungkan sel satu dengan yang lain. Melalui noktah terjadi hubungan

antara sel satu dengan lainnya oleh penjuluran-penjuluran protoplasma atau

benang-benang plasma yang disebut plasmodesmata.

Plasmodesmata berfungsi untuk meneruskan rangsang dan makanan

dari 1 sel ke sel yang lain. Pada waktu sel mengalami penebalan maka bagian

dinding sel yang tertembus benang plasma tidak ikut menebal.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari penulisam makalah ini adalah sebagai

berikut:

1. Yang dimaksud dengan gerak pada tumbuhan?

2. Apa saja macam-macam gerak pada tumbuhan?

1.3 Tujuan

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah :

1. Untuk memahami tentang gerak pada tumbuhan

2. Untuk memahami tentang macam-macam gerak pada tumbuhan

2

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian

Gerak merupakan salah satu bentuk tanggapan organisme terhadap

rangsang. Rangsang dapat datang dari luar (eksternal) atau dari dalam

(internal) tubuhnya sendiri. Pada makhluk primitif, kemampuan menanggapi

rangsang masih sangat sederhana yang di sebut daya iritabilitas.

Tumbuhan mempunyai kepekaan tertentu untuk menanggapi rangsang

yang diterimanya.Setiap rangsangan yang mengenai tumbuhan akan

ditanggapi oleh tumbuhan tersebut.tanggapan ini berupa gerakan dari bagian-

bagian tumbuhan.

2.2 Jenis-jenis Gerak pada Tumbuhan

Beberapa gerak yang dilakukan oleh tumbuhan, dihasilkan sebagai

respon tumbuhan terhadap sejumlah rangsangan dari luar atau dari

lingkungannnya. Berdasarkan atas penyebab timbulnya gerak, dapat

dibedakan antara gerak tumbuh dan gerak turgor. Gerak tumbuh adalah gerak

yang ditimbulkan oleh adanya pertumbuhan, sehingga menimbulkan

perubahan plastis atau “irreversible”. Gerak turgor adalah gerak yang timbul

karena terjadi perubahan turgor pada sel-sel tertentu, dan sifatnya elastis atau

“reversible”.

Berdasarkan arah rangsangannya, gerak pada tumbuhan dibedakan

menjadi dua, yaitu : gerak endonom (autonom) dan gerak etionom.

2.2.1 Gerak endonom

3

Gerak endonom adalah gerak pada tumbuhan yang tidak dipengaruhi

rangsang atau tidak dipengaruhi faktor dari luar.

Contoh gerak endonom : kulit buah polong-polongan akan pecah jika sudah

kering, gerak kromosom pada saat sel membelah.

2.2.2 Gerak etionom

Gerak etionom adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh

arah datangnya rangsang. Rangsangan dapat berupa cahaya matahari, air,

sentuhan, gaya gravitasi bumi dll.

Macam - macam Gerakan Etionom

1. Nasti.

Nasti adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya tidak

dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan. Gerak nasti disebabkan oleh

perubahan turgor pada jaringan di tulang daun.

Berdasarkan jenis rangsangannya, nasti dibedakan menjadi

beberapa macam, yakni:

4

Seismonasti atau tigmonasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat

rangsangan sentuhan. Contohnya adalah gerak menutupnya daun putri

malu (Mimosa pudica) ketika disentuh.

Niktinasti merupakan gerak nasti yang terjadi akibat pengaruh gelap.

Contohnya adalah "gerak tidur" yang dilakukan daun dari tumbuhan

polong-polongan.

Termonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan

suhu. Contohnya mekarnya bunga tulip ketika suhu udara naik.

5

Fotonasti merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh rangsangan

cahaya. Contohnya adalah mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis

jalapa) pada saat sore hari di saat terkena sinar matahari.

Nasti kompleks merupakan gerak nasti yang disebabkan lebih dari

satu rangsangan. Contohnya gerak membuka dan menutupnya

stomata. 

2. Tropisme

Tropisme adalah gerak tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi

oleh arah datangnya rangsangan. Tropisme berasal dari bahasa Yunani,

yaitu trope, yang berarti membelok. Tropisme positif adalah gerak yang

arahnya mendekati rangsangan, sedangkan tropisme negatif adalah gerak

yang arahnya menjauhi rangsangan.

Berdasarkan jenis rangsangannya, tropisme dibedakan menjadi beberapa

macam, yakni:

Geotropisme, geotropisme atau gravitropisme merupakan gerak

tropisme yang disebabkan rangsangan gaya gravitasi bumi. 

6

Geotropisme ada dua yaitu:

1. Geotropisme positif

Geotropisme positif adalah gerak organ tumbuhan mendekati inti

bumi.  

2. Geotropisme negatif

Sedangkan geotropisme negatif adalah gerak berlawanan arah

gravitasi bumi, menjauhi inti bumi.

Fototropisme, fototropisme merupakan gerak tropisme yang

disebabkan oleh pengaruh rangsangan cahaya. 

Fototropisme terbagi dua yaitu fototropisme positif dan

fototropisme negatif. Pada umumnya, bagian tumbuhan di atas

tanah bersifat fototropisme positif, misalnya bunga matahari akan

mekar dan batangnya mengikuti arah sinar matahari. Dan akar

bersifat fototropisme negatif

Tigmotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena

rangsangan sentuhan.  

 

Pada umumnya tigmotropisme terjadi pada tumbuhan pemanjat

(tumbuhan yang memiliki sulur)seperti anggur, ubi jalar, melon, dan

tumbuhan pemanjat lainnya.

7

Hidrotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena

rangsangan air. Contohnya gerak pertumbuhan akar menuju ke air.

Termotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena

rangsangan suhu.

Kemotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan karena

rangsangan zat kimia. Contohnya gerak akar menuju pupuk.

8

Reotropisme merupakan gerak tropisme yang disebabkan oleh

aliran air sehingga mempengaruhi arah gerak tumbuhan.

Contohnya eceng gondok.

3. Taksis

Taksis adalah gerak yang terjadi akibat rangsangan luar.

Seluruh tubuh tumbuhan akan bergerak, dan arah geraknya ditentukan

oleh arah rangsangan.

Berdasarkan jenis rangsangannya, taksis dibedakan menjadi

beberapa macam, yakni:

Fototaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan rangsangan

cahaya. contohnya gerak Euglena menuju cahaya.  Fototaksis

dibedakan menjadi dua yaitu fototaksis positif dan fototaksis

negatif. Fototaksis positif adalah gerak tumbuhan mendekati

rangsangan cahaya, sedangkan fototaksis negatif adalah gerak

tumbuhan menjauhi rangsangan cahaya.

Kemotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan rangsangan

zat kimia. Contohnya gerak sel spermatozoid menuju sel telur.

Galvanotaksis atau Elekrotaksis merupakan gerak taksis yang

disebabkan rangsangan listrik. contohnya Gerak organisme

tingkat rendah bergerak mendekati listrik.

Termotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh

rangsangan suhu atau temperatur.

9

Gravitaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh

Gravitasi Bumi

Tigmotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh

kontak fisik atau sentuhan.

Reotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh aliran

air.

Phonotaksis merupakan gerak taksis yang disebabkan oleh suara.

10

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan 

Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari isi makalah ini adalah :

1. Berdasarkan atas penyebab timbulnya gerak, dapat dibedakan antara

gerak tumbuh dan gerak turgor. Berdasarkan arah rangsangannya, gerak

pada tumbuhan dibedakan menjadi dua, yaitu : gerak etionom dan gerak

endonom (autonom).

2. Berdasarkan hubungan antara arah respon gerakan dengan asal

rangsangan, gerak etionom dapat dibedakan menjadi : gerak tropisme,

gerak nasti dan gerak taksis.

3. Tropisme adalah gerak bagian tumbuhan yang arah geraknya dipengaruhi

oleh arah datangnya rangsangan. Macam-macam gerak tropisme adalah:

fototropisme, geotropisme, hidrotropisme, kemotropisme, dan

tigmotropisme.

4. Gerak nasti adalah gerak tumbuhan yang arahnya tidak dipengaruhi oleh

arah datangnya rangsangan, tetapi ditentukan oleh tumbuhan itu sendiri,

misalnya karena perubahan tekanan turgor. Macam-macam gerak nasti

adalah : fotonasti, niktinasti, termonasti, tigmonasti, haptonasti dan nasti

kompleks.

5. Taksis adalah gerak seluruh tubuh dari tubuh tumbuhan yang berpindah

tempat dan arah perpindahannya dipengaruhi rangsangan. Macam-

macam gerak taksis adalah : fototaksis dan kemotaksis.

11

DAFTAR  PUSTAKA

Salisbury, Frank B dan Cleon W Ross. 1992. Fisiologi Tumbuhan-Jilid Tiga( Per-

kembangan  Tumbuhan dan Fisiologi Lingkungan ). Bandung. ITB.

www.google/Gerak pada tumbuhan.com

www.google/pengertian dan pembagian gerak  tropisme dan nasti.com

12