Makalah etika dan profesi

15
Etika dalam Dunia Cyber secara Umum OLEH : SITI PARTIMAH DOSEN PEMBIMBING : AHMAD SOBRI S. Kom SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN DAN ILMU KOMPUTER (STMIK MURA LUBUKLINGGAU)

Transcript of Makalah etika dan profesi

Page 1: Makalah etika dan profesi

Etika dalam Dunia Cyber secara Umum

OLEH : SITI PARTIMAH

DOSEN PEMBIMBING : AHMAD SOBRI S. Kom

SEKOLAH TINGGI ILMU MANAJEMEN DAN ILMU

KOMPUTER

(STMIK MURA LUBUKLINGGAU)

Page 2: Makalah etika dan profesi

2014/2015

KATA PENGANTAR

puji syukur saya panjatkan kehadirat S.W.T karena atas rahmatnya saya dapat

menyelesaikan makalah etika & profesi yang berjudul etika di dalam dunia cyber secara

umum ini dengan tepat waktunya. tujuan dibuat makalah ini untuk menambah

pemahaman mahasiswa atau pembaca tentang etika di dalam dunia cyber.

saya menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan

sehingga perlu pembenahan,oleh karena itu kritik dan saran sangat saya harapkan untuk

kesempurnaan mendatang. saya berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh

mahasiswa teknik informatika dan pembaca lainnya.

LUBUKLINGGAU, 8 MEI 2014

DAFTAR ISI

Page 3: Makalah etika dan profesi

KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………..

DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………………….

BAB 1. PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG…………………………………………………………………

B. TUJUAN………………………………………………………………………………………..

BAB II. PEMBAHASAN

1. PENGERTIAN ETIKA……………………………………………………………….

2. PENGERTIAN CYBER ETHICS……………………………………………..

3. HUBUNGAN ETIKA DENGAN DUNIA MAYA……………………

4. PENTINGNYA CYBER ETHICS……………………………………………..

BAB III . PENUTUP

A. KESIMPULAN……………………………………………………………………………

B. SARAN……………………………………………………………………………………….

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………………

BAB I

Page 4: Makalah etika dan profesi

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Didasari dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi dan didorong

dengan kebutuhan manusia yang semakin meningkat dengan keterbatasan

ruang dan waktu maka terbentuklah sebuah media yang dapat

mempermudah masyarakat untuk menjalin komunikasi dan berinteraksi,

yaitu media Internet yang sering disebut dengan dunia maya. dunia maya

merupakan dunia kedua setelah dunia nyata, untuk melakukan segala

rutinitas dan aktifitas yang tidak memungkinkan kita berada di dua tempat

sekaligus.

Dunia maya merupakan salah satu fasilitas yang digunakan untuk berbagai

kegiatan atau aktifitas seperti yang di lakukan di dunia nyata, oleh sebab itu

dikarenakan banyak kesamaan antara dunia nyata dengan dunia maya maka

perlu adanya etika dalam berkehidupan didalam kedua dunia tersebut. Oleh

karna itu disusunlah makalah ini agar para pengguna tahu etika di dalam

dunia cyber (dunia maya)

B. TUJUAN

Tujuan dari pembahasan yaitu :

1. Menjelaskan pengertian etika , cyber ethics, pentingnya cyber ethics dsb.

2. Mampu menjelaskan etika yang baik bagi para pengguna internet dalam

kehidupansehari-hari.

3. Menjelaskan bentuk penerapan etika yang baik di dunia maya / internet.

BAB II

Page 5: Makalah etika dan profesi

PEMBAHASAN

1. Pengertian etika

Etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak

dan kewajiban moral (akhlaq); kumpulan asas atau nilai yang berkenaan

dengan akhlaq; nilai mengenai nilai benar dan salah berhadapan dengan

pelbagai ajaran moral. (Suseno, 1987)

Pengertian etika. Etika berasal dari bahasa latin, Etica yang berarti falsafah

moral dan merupakan pedoman cara hidup yang benar dilihat dari sudut

pandang budaya, susila dan agama. Etika berasal dari bahasa Yunani yaitu

Ethos yang berarti kebiasaan, watak.

2. Pengertian etika cyber (cyber ethics)

adalah suatu aturan yang tak tertulis yang dikenal di dunia IT. Suatu

nilai-nilai yang disepakati bersama untuk dipatuhi dalam interaksi antar pengguna teknologi khususnya teknologi informasi. Tidak adanya batas

yang jelas secara fisik serta luasnya penggunaan IT di berbagai bidang membuat setiap orang yang menggunakan teknologi informasi diharapkan

mau mematuhi cyber ethics yang ada. Filosofi berinteraksi dalam dunia maya adalah berinteraksi dengan

kemungkinan terbesar tanpa pernah bertemu fisik secara langsung. Sementara dalam interaksi itu tentu ada nilai-nilai yang harus dihargai menyangkut karya cipta orang lain yang dipublikasikan melalui internet.

Untuk itulah maka cyber ethics menjadi hal yang penting untuk dikembangkan.

Cyber ethics berbeda dari cyber law yang memiliki pengertian seperangkat aturan hukum tertulis yang berlaku di dunia maya. Cyber law

ini dibuat oleh negara untuk menjamin warga negaranya, karena dianggap

Page 6: Makalah etika dan profesi

aktivitas di dunia maya ini telah merugikan dan telah menyentuh kehidupan yang sebenarnya.

Cyber ethics memunculkan peluang baru dalam bidang pendidikan, bisnis, layanan pemerintah dengan adanya kehadiran internet. Sehingga

memunculkan netiket atau netiquette yaitu salah satu etika acuan dalam berkomunikasi menggunakan internet, berpedoman pada IETF (the internet

engineering task force), yang menetapkan RFC (netiquette guidelies dalam requestfor comments). Dan etika dalam berinternet biasa disebut dengan

cyber ethics (etika cyber).

3. HUBUNGAN ETIKA DENGAN DUNIA MAYA

Etika di Internet dikenal dengan istilah Netiquette (Network Etiquette),

yaitu semacam tatakrama dalam menggunakan Internet. Etika , lebih erat

kaitannya dengan kepribadian masing-masing. Jadi tak semua pengguna

Internet mentaati aturan tersebut. Namun ada baiknya jika kita mengetahui dan

menerapkannya. Dibawah ini ada beberapa etika yang dapat diterapkan antara

lain:

1. Kesan Pertama di Tangan Anda

tangan Anda akan sangat berguna, karena sebagai besar

komunikasi di Internet disajikan dalam bentuk teks. Tangan akan

menghasilkan tulisan yang memberikan kesan pada orang lain.

Tulisan yang ringkas, jelas, tetapi menggunakan tata bahasa yang

benar akan lebih dihargai daripada tulisan yang asal ketik. Di Internet,

editor tulisan adalah kita sendiri. Pengetahuan dasar tata bahasa akan

menjadi modal kita ketika ber-internet.

Page 7: Makalah etika dan profesi

2. Hindari Penggunaan Huruf Kapital

Menggunakan huruf kapital (uppercase) tidak dilarang. Tetapi

jika berlebihan, misalnya sampai satu alinea, apalagi diimbuhi dengan

tanda seru, orang akan malas membacanya.. Penulisan menggunakan

Capslock untuk menulis semua huruf sebaiknya di hindari, karena hal

tersebut menyimbolkan bahwa kita sedang marah. Capslok pada

komunkasi tertulis sama saja dengan membentak atau berteriak. Maka

hindarilah.

3. .Memberi Judul dengan Jelas

Ketika mengirim sebuah email, Anda harus memberikan judul

pada email tersebut. Seperti halnya tulisan pada koran atau majalah,

judul harus menggambarkan isi tulisan. Judul inilah yang pertama kali

dilihat oleh penerima email. Judul seperti “Mau Bertanya”,

“Tanggapan”, dan sebagainya, cenderung diabaikan karena tidak

spesifisik. Disarankan untuk memberi judul seperti: Pertanyaan

tentang masalah catridge pada printer. Tanggapan tentang

penanggulangan masalah catridge pada printer.

4. Menggunakan BCC daripada CC pada Email

Alamat email bagian privasi seseorang. Beberapa orang

mungkin kurang suka jika alamat email-nya disebarkan kepada

umum. Mengirim email ke banyak alamat menggunakan CC

memungkinkan penerima mengetahui setiap alamat email yang kita

Page 8: Makalah etika dan profesi

kirim. Oleh karena itu, sebaiknya kita menggunakan BCC jika

mengirimkan email secara masal.

5. Membalas Email dengan Cepat

Idealnya membalas email paling lambat 24 jam setelah email itu

diterima.

6. Membaca Dulu, Baru Bertanya

Internet tempat berbagai pengetahuan. Ada kalanya kita ikut

bergambung pada sebuah forum diskusi yang membahas salah satu

bidang ilmu. Di sana kita bisa berkonsultasi. Setiap pertanyaan dan

jawaban pada forum selalu diarsipkan untuk dibaca kembali oleh

anggota forum. Usahakan agar kita membaca dulu apa yang sudah

dibahas pada forum tersebut sebelum bertanya. Fasilitas pencarian

bisa membantu Anda untuk menemukannya.

7. Tidak Mengirim File yang Terlalu Besar

Kecepatan untuk akses Internet berbeda-beda. Oleh karena itu,

pertimbangkan juga jika akan mengirimkan file. File dengan ukuran

lebih dari 5 MB akan memperlambat proses download. Gunakan

program kompresi file jika diperlukan.

8. Menggunakan Kutipan

Page 9: Makalah etika dan profesi

Di Internet, kutipan diperlukan bila kita membalas suatu email

atau memberi tanggapan di pada milis. Contohnya: Balasan tanpa

kutipanYa, saya akan datang. Balasan dengan kutipan:

>saya mengundangmu datang ke bandung minggu ini.

Ya, saya akan datang.

9. Tidak Hanya Copy-Paste

Internet memungkinkan siapapun untuk mengambil konten

dengan mudah dan cepat. Konten yang kita ambil tersebut, misalnya

sebuah artikel, tentunya hasil jerih payah orang lain ketika

menulisnya. Catatlah nama penulis serta URL tempat tulisan tersebut,

dan cantumkan ketika kita menggunakannya sebagai referensi.sebagai

seorang mahasiswa. Karya tulis orang lain yang dipublikasikan

melalui internet harus kita berikan apresiasi sebagaimana mestinya

dengan mencantumkan sumbernya, jika kita jadikan referensi dalam

penulisan kita. Jangan sampai kemudian kita mendapat komplain atau

tuntunan dari pihak-pihak yang merasa dirugikan terhadap hasil karya

mereka yang kita gunakan.

10. Bersikap bijak

Page 10: Makalah etika dan profesi

Cobalah untuk bersikap sebijak mungkin, dalam mengunggah

profil diri, berbagi informasi, dan bersikap kepada sesama user

internet. Pahami apa yang kira-kira layak atau tidak. Jangan terburu

emosi saat kita memosting sesuatu. Tidak perlu terburu-buru dalam

memutuskan apa yang layak di-share atau tidak.

Dilarang menghina:

Agama

Ras

Social budaya

Berikut ini adalah pelajaran-pelajaran penting yang dapat diterapkan, agar

tidak terjadi kesalahan dalam komunikasi di dunia maya, antara lain:

1. kita Cuma bertegur sapa dalam tulisan, bukan fisikal.

2. Bertindak sopan itu selalu lebih baik.

4. Pentingnya etika cyber (dunia maya)

Page 11: Makalah etika dan profesi

Hadirnya internet dalam kehidupan manusia telah membentuk komunitas

masyarakat tersendiri. Perkembangan internet yang begitu pesat maka perlu

dibuat aturan-aturan atau etika beraktifitas dalam dunia maya tersebut.

Beberapa alasan pentingnya etika didalam dunia maya atau etika berinternet

yaitu:

a. Pengguna internet berasal dari berbagai Negara yang memiliki budaya,

bahasa dan adat istiadat yang berbeda.

b. Penggunaan internet merupakan orang yang hidup dalam anymouse,

yang mengharuskan pernyataan identitas asli dalam berinteraksi.

c. Bermacam fasilitas di internet memungkinkan seseorang untuk bertindak

etis atau tidak etis.

d. Harus diperhatikan bahwa pengguna internet akan selalu bertambah

setiap saat yang memungkinkan masuknya ‘penghuni’ baru. Untuk itu

mereka perlu diberi petunjuk agar memahami budaya internet.

contoh etika cyber (dunia maya) , misalnya internet

Contoh etika berinternet

Netiket atau Nettiquette, adalah etika dalam berkomunikasi menggunakan

internet yang ditetapkan oleh IETF (The internet Engineering Task Force). IEFT

adalah sebuah komunitas masyarakat internasional yang terdiri dari para perancang

jaringan, operator, penjual dan peneliti yang terkait dengan evolusi arsitektur dan

pengoperasian internet. Berikut salah satu contoh etika yang telah ditetapkan oleh

IETF:

1. Netiket pada one to one communications

Page 12: Makalah etika dan profesi

Yang dimaksud dengan one to one communications adalah kondisi dimana

komunikasi terjadi antar individu “face to face” dalam sebuah dialog. Sebagai

contoh adalah komunikasi via electronic mail. Di bawah ini adalah beberapa hal

tentang netiket pada komunikasi dengan email.

2. Netiket pada one to many communications

Konsep komunikasi one to many communications adalah bahwa satu orang bisa

berkomunikasi kepada beberapa orang sekaligus. Hal itu seperti yang terjadi pada

mailing list dan netnews. Dibawah ini adalah beberapa netiket untuk

berkomunikasi bagi pengguna (user) mailing list atau netnews.

Page 13: Makalah etika dan profesi

BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Cyberethics atau etika berinternet adalah suatu aturan tidak tertulis yang dikenal di dunia teknologi informasi.

Netiquette secara umum berarti Aturan‐aturan/kebiasaan/etika/etiket umum yg

berlaku di seluruh dunia, sehingga para pelaku internet dapat dengan nyaman dalam berinteraksi di dunia maya.

1. Cara menggunakan fasilitas Internet yang baik dan benar adalah dengan

mengikuti kaidah etika atau tata aturan sederhana yang dapat kita lakukan seperti:

a. Bertegur sapa dengan tulisan bukan fisikal

b. Dengan membiasakan bertindak sopan

c. Mengikuti peraturan yang telah ada sebelumnya

2. Dengan mengetahui etika atau kode etik yang sering kali kita lupakan dalam

berinteraksi di dunia maya. Dan apabila kita dapat menyadari kesalahan yang

sering terjadi ini dan berusaha memperbaikinya maka akan terwujud etika

pengguna internet atau dunia maya yang lebih bersopan santun dalam

bermasyarakat, social dan budaya.

Page 14: Makalah etika dan profesi

4. Dengan mengetahui, aturan main dan menyadari serta sebisa mungkin

untuk menghindari kesalahan seperti yang dijelaskan pada point pertama

dan kedua, maka penerapan etika di dalam dunia maya akan dapat

berlangsung tentunya dengan kesadaran masing-masing pengguna. Maka

yang sangat berperan dalam hal ini ada pribadi dari masing-masing

pengguna yang menentukan keberhasillannya.

SARAN

Taatilah/ patuhilah cyber ethis {etika cyber(dunia maya)} misalnya di dalam

menggunakan internet dll.

Page 15: Makalah etika dan profesi

DAFTAR PUSTAKA

SPosted 22nd June 2012 by: Rhyoe Cebtemberz Rain

http://ictwatch.com/internetsehat/2012/06/04/10-poin-netiket-etika-di-internet/

http://www.irfansays.com/2012/03/kaidah-atau-peraturan-posting.html

Anonim. 2012. Pengertian Etika dan Cyber Ethics.

http://tiketikaprofesi.blogspot.com/2012/11/pengertian-etika-dan-cyber-

ethics.html

google

internet

blog