Makalah Dasar Dasar Kepemimpinan
Transcript of Makalah Dasar Dasar Kepemimpinan
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
1
MATERI PERTEMUAN KE 15: DASAR-DASAR
KEPEMIMPINAN DALAM PENDIDIKAN
Sebagai Tugas Perkuliahan
Mata kuliah: Manajemen Pendidikan
Dosen Pengampu: Meilina Bustari, M.Pd
Disusun oleh:
1. Gagah Gilang A. 09104244009
2. Siska Wahyuningtyas R.W 09104244026
3. Feri Rahmawati 09104244033
4. Frengky Riskaponda 091042440
5. Yocta Nur Rahman 09104244043
PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2010
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
2
KATA PENGANTAR
Atas berkat rahmat Allah SWT, maka kami kelompok IX mata kuliah manajemen
pendidikan dapat menyusun dan menyelesaikan makalah mengenai materi perkuliahan untuk
pertemuan yang ke 15 mengenai dasar-dasar kepemimpinan dalam pendidikan.
Maksud penulisan makalah ini adalah sebagai salah satu tugas perkuliahan mata
kuliah manajemen pendidikan yang diselenggarakan di semester III ini.
Dengan selesainya penulisan makalah ini, rekan-rekan kelompok IX mengucapkan
terima kasih sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang membantu dalam proses penyusunan
makalah ini. Terutama kepada :
1. Ibu. Meilina Bustari, M.Pd atas kesempatan berharganya yang telah diberikan pada
kami untuk belajar menyusun makalah materi pertemuan ke-15
2. Seluruh teman yang telah memberikan dorongan moral kepada penulis serta rekan
lainya yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
Hanya doa kepada Allah SWT sebagai rasa syukur atas anugrah yang kami terima.
Dan penulis harap karya ini dapat membawa manfaat bagi kemajuan ilmu pengetahuan bagi
masyarakat.
Akhir kata tiada gading yang tak retak, tiada karya dan karsa yang sempurna sehingga
saran dan kritik yang membangun, akan penulis terima demi kesempurnaan makalah ini. Dan
semoga segala amal kita selalu dapat diterima dan diridhoiNya
Yogyakarta,
Team Penulis kelompok IX
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan merupakan sebuah proses transfer pengetahuan,budaya dan nilai-nilai
moral. Pendidikan sangatlah penting untuk di pelajari, karena dengan pendidikan seseorang
akan lebih tahu mendalam tentang kebermaknaan hidup.
Dalam proses pendidikan tidak dapat terlepas dari aturan-aturan yang berlaku, maka
dari itu dibutuhkan pengaturan pengaturan dalam proses pendidikan. Untuk mendukung
sistem tersebut maka kita perlu memahami serta harus mempunyai dasar-dasar
kepemimpinan.
Selanjutnya pemahaman mengenai kepemimpinan secara global kita coba aplikasikan
dalam ranah pendidikan guna mendukung tercapainya tujuan pendidikan yang selama ini kita
cita-citakan.
B. Rumusan Masalah
Dengan memperhatikan latar belakang masalah di atas, dalam penelitian ini
dirumuskan permasalahan sebagai berikut:
1. Apa pengertian kepemimpinan?
2. Konsep dasar kepemimpinan?
3. Fungsi dan peran kepemimpinan?
4. Apa ciri-ciri kepemimpinan dan tipe pemimpin?
5. Apa tugas kepemimpinan?
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Pembuatan makalah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Menejemen Pendidikan.
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
4
2. Tujuan Khusus
Pembuatan makalah ini dimaksudkan untuk :
• Dosen dapat mengefisiensikan waktu dalam pemberian materi secara tepat guna.
• Dosen dapat melakukan pembinaan materi tugas saat dikerjakan dan
mengevaluasi ketika dipresentasikan.
• Agar kita dapat mengetahui tentang dasar-dasar kepemimpinan pendidikan.
• Agar mahasiswa dapat mencapai dan menunjang tujuan pembelajaran secara
optimal.
• Serta mahasiswa dapat memanfaatkannya menjadi bekal ilmu ketika telah terjun
pada sekolah-sekolah di kemudian hari.
D. Manfaat
Adapun manfaat dari Penugasan makalah ini, yaitu :
1. Mahasiswa dituntut mandiri dalam menyusun materi yang akan didiskusikan
2. Mahasiswa dituntut untuk menguasai materi
3. Mahasiswa dituntut untuk bertanya, menjawab dan bertukar pikiran
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Kepemimpinan
Kepemimpinan adalah hubungan antar orang, dimana pemimpin mempengaruhi orang lain
ke arah kemauan bersama dalam hubungannya dengan tugas-tugas untuk memperoleh sesuatu
yang diinginkan pemimpin. Kepemimpinan sangat menentukan keberhasilan atas manajemen,
dan lebih dari itu adalah menentukan keberhasilan administrasi. ini berarti bahwa akan
menentukan tercapainya atau tidaknya tujuan.
James C. Georges
kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk memperoleh pengikut.
Pemimpin pada dasarnya adalah orang yang mampu menggerakan sumberdaya (terutama
manusia) untuk bekerja bersama untuk mencapai tujuan.
Kepemimpinan adalah sebuah proses dimana sesorang tidak memperoleh pengikut karena
status. Kemampuan seorang pemimpin dibuktikan pertama dari bagaimana dia mampu
meyakinkan orang-orang yang dipimpinya untuk memahami visi dan misi organisasi untuk
kemudian mau bersama-sama mengupayakan tujuan organisasi tersebut.
Seorang pemimpin berbeda dengan manajer. Pemimpin mempunyai kekuasaan atas
pengikutnya bukan karena jabatannya tetapi karena kemampuan personality. Sikap, tingkah
laku yang kemudian memunculkan wibawa. Sedangkan manajer memiliki kekuasaan karena
jabatan yang dimilikinya. Dia bisa memberi komando karena struktur dan birokrasi, tetapi
saat dia sudah tidak lagi menjabat maka tidak satupun "bekas" bawahanya mau dia perintah.
Perbedaan mendasar antara pemimpin dan manajer adalah dari pola pikir dan cara
bekerja. Seorang pemimpin memiliki visi jauh kedepan, sanggup mengadopsi perubahan,
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
6
sedangkan manajer berfikir untuk jangka pendek. Dalam melaksanakan pekerjaanya
pemimpin sangat fleksibel dan tidak kaku sedangkan manajer melakukan apa yang telah
digariskan, kaku dan enggan berubah.
Pemimpin inilah yang mendorong dan menggerakan orang lain agar mau bekerja sama
mencapai tujuan yang telah ditentukan. Fungsi ini penting, sebab bagaimana pun juga
baiknya perencanaan, tertibnya organisasi dan tepatnya penempatan orang dalam organisasi,
belum berarti menjamin geraknya organisasi menuju sasaran dan tujuan. untuk itu diperlukan
kecakapan, keulatan, pengalaman dan kesabaran.
Kemampuan untuk mempengaruhi dan menggerakan orang lain guna mencapai tujuan
tertentu ini disebut Kepemimpinan atau leadership. Kepemimpinan sangat menentukan
keberhasilan atas manajemen, dan lebih dari itu adalah menentukan keberhasilan
administrasi. ini berarti bahwa akan menentukan tercapainya atau tidaknya tujuan.
Dalam menggerakkan orang lain kita harus ingat empat faktor yaitu:
Pertama, Kepemimpinan : kemampuan seseorang untuk mempengaruhi serta menggiatkan
orang lain bekerja sama dalam usaha mencapai tujuan. Kedua, Komunikasi : cara dan
media penyampain pesan. Ketiga, Instruksi : perintah atau petunjuk kerja yang jelas, tagas,
tampak arahnya, jelas bagaimana jalan pelaksanaannya. Dan keempat, Fasilitas :
kemudahan yang menyebabkan pekerjaan mudah dilaksanakan.
B.Konsep Dasar Kepemimpinan
1. Kepemimpinan merupakan suatu aktivitas
2. Kepemimpinan mengandung konsep pengaruh dimana pengikutnya mentaati,
mengikuti atau melaksanakan apa yanng dikehendaki pemimpinnya.
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
7
3. Dalam konsep kepemimpinan terkandung dua pelaku, yaitu pemimpin disatu
pihak, dan pengikut dipihak lain
4. Kepemimpinan merupakan proses mencapai tujuan untuk mendapatkan hasil
5. Merupakan proses mengarahkan anggota agar memiliki kesadaran dan
tanggungjawab akan tugas organisasi
6. Dalam fungsi kepemimpinan selalu berada dalam variabel situasional.
Asas Kepemimpinan
1) Ke Tuhanan Yang Maha Esa ( Keyakinan agama yang kuat, taat menjalankan
kewajiban agama )
2) Ing ngarsa sung tuladha ( menjadi teladan bagi anggotanya )
3) Ing madya mangun karso ( memberi motivasi, mengugah semangat anggotanya )
4) Tut wuri handayani (memberi pengaruh yang baik dan mendorong anggotanmya
untuk maju)
5) Waspada purba wisesa (mengawasi dan mengoreksi anggotanya )
6) Ambeg parama arta ( mampu memilih dan memprioritaskan pekerjaan atau
keputusan)
7) Prasaja ( Tingkah laku dan cara hidup yang sederhana )
8) Setya ( sikap loyal terhadap pimpinan, anggota dan sesama rekan )
9) Hemat dan terbuka ( kesadaran dan kemampuan menggunakan secara tepat
tenaga, waktu, harta dan kemauan, kerelaan, berani untuk
mempertanggungjawabkan sikap dan tindakan dan berani menerima kritik )
10) Pewaris ( kemauan, keikhlasan untuk pada saatnya menyerahkan tugas dan
tanggungjawab serta kedudukan kepada generasi berikutnya )
C. Fungsi dan Peran Kepemimpinan
� Koordinator
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
8
� Perencana kegiatan
� Pengambil keputusan
� Tenaga ahli yang secara aktual berperan sebagai sumber informasi dan
pengetahuan bagi kelompoknya
� Pemberi imbalan dan sanksi
� Berperan sebagai arbitrasi dan mediator dalam menyelesaikan konflik atau
perbedaan pendapat
� Berperan sebagai teladan
� Berperan sebagai simbol dan identitas kelompok
� Berperan sebagai pembenar.
D. Ciri-ciri Kepemimpinan dan Tipe Pemimpin
1. Ciri-ciri Kepemimpinan:
� Self-confidence
� A vision
� Mampu menjelaskan secara gamblang
� Memiliki komitmen yang kuat
� Sangat tanggap terhadap masalah-masalah dan tantangan lingkungan.
2. Tipe Pemimpin:
1. Pemimpin Konvensional
Anda tentu pernah mendengar ada sebutan "Tokoh Masyarakat" Mereka
tidak pernah diangkat secara formal tetapi diakui sebagai pimpinan dalam
kelompoknya. Perkataanya didengar, Pemikiranya dijadikan rujukan.
Pemimpin seperti ini biasanya dianggap sebagai panutan kerena "
kelebihan" yang mereka miliki baik secara Ilmu, fisik atau derajat sosial.
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
9
Biasanya konsep seperti ini ada pada masyarakat tradisional atau pouse
tradisonal
2. Pemimpin Secara ilmiah
Pemimpin secara ilmiah terbagi dalam 6 jenis kepemimpinan yaitu:
1. Kepemimpinan pribadi /personal leadership yaitu tipe seorang pemimpin
yang selalu mengadakan hubungan langsung dengan anggotanya
2. Kepemimpinan non pribadi / non personal leadership yaitu kebalikan tipe
kepemimpinan pribadi, tetapi melalui jenjang / hierarchie organisasi yang
sudah ditentukan.
3. Kepemimpinan otoriter yaitu tipe pemimpin yang menanggap
kepemimpinan adalah hak pribadinya, orang lain tidak ikut campur sehingga
setiap perintahnya tidak perlu mendapat konsultasi dari pengikut –
pengikutnya. pemimpin berkuasa penuh, para pengikut tidak mendapat
kesempatan mengemukakan pendapat.
4. Kepemimpinan yang demokratis, yaitu tipe pemimpin yang selalu menerima
dan menghargai saran, pendapat, nasihat dari pengikutnya.
5. Kepemimpinan yang kebapaan / paternalistis, yaitu tipe pemimpin yang
bertindak sebagai ayah,pengasuh,pembimbing dan pelindung dari pengikut-
pengikutnya. kelemahannya adalah sulit memberikan kepercayaan/tanggung
jawab secara penuh dan ada rasa khawatir tidak berhasil.
6. Kepemimpinan bebas,apa maunya/ laissez faire, yaitu tipe kepemimpinan
yang menonjolkan kebebasan, artinya pemimpin kurang menonjol dalam
pemimpin pengikutnya dan diserahkan sepenuhnya kepada pengikutnya
untuk memecahkan persoalan dan tanggungjawabnya.menyerahkan
sepenuhnya kepada bawahannya.
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
10
2. Kepemimpinan bebas,apa maunya/ laissez faire, yaitu tipe kepemimpinan
yang menonjolkan kebebasan, artinya pemimpin kurang menonjol dalam
pemimpin pengikutnya dan diserahkan sepenuhnya kepada pengikutnya
untuk memecahkan persoalan dan tanggungjawabnya.menyerahkan
sepenuhnya kepada bawahannya.
3. Kelebihan – kelebihan yang perlu di miliki sebagai seorang Pemimpin:
a) Kelebihan rokhaniah atau ahklak seperti jujur, adil, percaya diri sendiri,
ramah, dapat dipercaya bijaksana, kuat keyakinan beragamanya, sederhana,
berjiwa besar, berbudi luhur, berani,dll.
b) Kelebihan jasmani seperti berbadan kuat, sehat, terampil, tangkas, dll.
c) Kelebihan penggunaan nalar/ ratio yaitu cerdas, pandai, luas pandangannya
mampu melihat kedepan, inisiatif, kretif, lancar berbicara,dll.
d) Mempunyai dedikasi yang tinggi terhadap tugas – tugasnya. Punya
kemampuan dan loyal kepada pekerjaan. Profesional dalam segala hal,
inovatif dalam gagasan, selalu menjadi contoh teladan yang baik, disiplin,
komitmen dan jujur.
E.Tugas Kepemimpinan
Tugas dan tanggung jawab pemimpin
� Mengantarkan atau mengarahkan yaitu; mempengaruhi dan membawa anggotanya
kearah tujuan atau cita-cita yang sudah ditetapkan.
� Mengetahui artinya menempatkan diri sebagai orang yang dituakan, diandalkan
dan mendapat kepercayaan dari anggotanya untuk mengambil keputusan.
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
11
� Mempelopori atau merintis yaitu menjadi pelopor,memberi contoh/teladan
untukditiru.
� Memberi petunjuk, nasihat, petua agar pengikut-pengikutnya bersikap dan
bertindak benar.
� Memberi bimbingan agar pengikut – pengikutnya maju dalam
usaha/pekerjaannya,tidak putus asa dan berani bertindak.
� Membina guna meningkatkan pengetahuan dan ketermapilan anggotanya.
� Menggerakkan yaitu memberikan dorongan atas kepada anggotanya agar mau
bekerja dan beusaha mencapai tujuan/cita – cita.
Empat tanggung jawab seorang pemimpin
1. Pada Tuhan Yang Maha Esa
2. Pada diri sendiri dan orang lain
3. Pada masyarakat
4. Pada bangsa dan Negara
Cakupan dan Tugas Kepemimpinan Pendidikan (Bush & Coleman (2000):
� Mengelola implementasi kurikulum dan pengajaran, meliputi pengembangan
materi pembelajaran, pengorganisasian siswa, penentuan alokasi waktu
pembelajaran, dan menstimulasi pengembangan kurikulum
� Melakukan supervisi pendidikan
� Melakukan pemantauan kamajuan belajar siswa
� Penyediaan iklim belajar yang kondusif
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
12
Tugas Fungsional:
� Meningkatkan kualitas pembelajaran, meliputi program pembelajaran &
perumusan metode pembelajaran yang dipilih
� Melakukan supervisi dan evaluasi pendidikan
� Merencanakan alokasi waktu pebelajaran
� Mengkoordinasikan pengembangan dan implementasi kurikulum dan proses
pembelajaran
� Mengembangkan dan meningkatkan kuantitas dan kualitas materi pembelajaran
� Melakukan pemantauan kemajuan belajar siswa.
Makalah Manajemen Pendidikan: Dasar-Dasar Kepemimpinan
13
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan :
Kepemimpinan adalah hubungan antar orang, dimana pemimpin mempengaruhi orang
lain ke arah kemauan bersama dalam hubungannya dengan tugas-tugas untuk memperoleh
sesuatu yang diinginkan pemimpin. Kepemimpinan sangat menentukan keberhasilan atas
manajemen, dan lebih dari itu adalah menentukan keberhasilan administrasi. ini berarti
bahwa akan menentukan tercapainya atau tidaknya tujuan.