Makalah Baterai Kentang Ok

31
KATA PENGANTAR Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Alloh SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayahNya serta shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Oleh karena bimbingan dan jalan kemudahan dariNya karya ilmiah dengan berjudul “Biobriket Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) Sebagai Bahan Bakar Alternatif Berbasis Masyarakat yang Ramah Lingkungan” dapat terselesaikan. Makalah Karya ilmiah ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Biologi. Selain itu makalah ini yang mengangkat ide pembuatan biobriket dari eceng gondok merupakan tawaran solusi atas pendayagunaan salah satu sumber bahan bakar alternatif dari biomassa (bahan-bahan organik). Hal ini mengingat semakin berkurangnya ketersediaan energi yang berasal dari minyak ataupun gas bumi. Terselesaikannya makalah ini juga atas bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada: 1. Bapak H.Hendriawan, Drs,MM. selaku Dosen mata kuliah Biologi Umum. 2. Berbagai pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu terimakasih atas bantuannya. Semoga bantuan dari Bapak/ Ibu dan Sdr/ Sdri menjadi suatu ladang amal dan diberikan balasan yang lebih baik dari Allah SWT. “Tiada gading yang tak retak” sebagaimana makalah ini yang masih belum sempurna. Namun demikian penyusun hanya bisa berusaha i

Transcript of Makalah Baterai Kentang Ok

Page 1: Makalah Baterai Kentang Ok

KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Alloh SWT yang telah memberikan rahmat

dan hidayahNya serta shalawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW.

Oleh karena bimbingan dan jalan kemudahan dariNya karya ilmiah dengan berjudul “Biobriket

Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) Sebagai Bahan Bakar Alternatif Berbasis Masyarakat

yang Ramah Lingkungan” dapat terselesaikan.

Makalah Karya ilmiah ini disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Biologi. Selain

itu makalah ini yang mengangkat ide pembuatan biobriket dari eceng gondok merupakan tawaran

solusi atas pendayagunaan salah satu sumber bahan bakar alternatif dari biomassa (bahan-bahan

organik). Hal ini mengingat semakin berkurangnya ketersediaan energi yang berasal dari minyak

ataupun gas bumi.

Terselesaikannya makalah ini juga atas bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu,

penulis menyampaikan ucapan terimakasih kepada:

1.      Bapak H.Hendriawan, Drs,MM. selaku Dosen mata kuliah Biologi Umum.

2.      Berbagai pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu terimakasih atas bantuannya.

Semoga bantuan dari Bapak/ Ibu dan Sdr/ Sdri menjadi suatu ladang amal dan diberikan

balasan yang lebih baik dari Allah SWT.

“Tiada gading yang tak retak” sebagaimana makalah ini yang masih belum sempurna.

Namun demikian penyusun hanya bisa berusaha untuk memberikan yang terbaik. Semoga dapat

memberikan manfaat bagi para pembaca.

Lubuk Dalam, November 2012

Penulis

DAFTAR ISI

i

Page 2: Makalah Baterai Kentang Ok

Kata Pengantar.................................................................................................................i

Daftar Isi..........................................................................................................................ii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah..............................................................................................1

B. Rumusan Masalah ......................................................................................................3

C. Tujuan Penulisan ........................................................................................................3

D. Manfaat Penulisan ......................................................................................................3

E. Definisi Operasional ...................................................................................................4

F. Kerangka Berpikir.......................................................................................................4

BAB II. PEMBAHASAN

A. Dekripsi Tanaman Eceng Gondok..............................................................................5

B. Bio Briket....................................................................................................................8

C. Cara Pembuatan Biobriket Tanaman Eceng Gondok..................................................10

BAB III. PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................................................13

B. Saran ...........................................................................................................................13

Daftar Pustaka

ii

Page 3: Makalah Baterai Kentang Ok

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Salah satu tanaman darat yang mengandung karbohidrat adalah kentang,

Berdasarkan pengalaman empiris bahwa kentang dapat menghasilkan getah, bila kita

lakukan pengamatan terhadap getah kentang, maka akan menimbulkan  beberapa

pertanyaan di fikiran peneliti. Selain itu kentang sangat mudah di jumpai di pasaran

dengan harga yang cukup terjangkau, terkadang kentang yang dianggap tidak laku lagi

oleh para pedagang. Mereka hanya bisa membuang kentang tersebut, padahal tanpa

mereka sadari bahwa kentang tersebut masih memiliki manfaat. Kebanyakan kentang

digunakan oleh masyarakat hanya sebagai makanan yang memiliki kandungan

karbohidrat. Banyak orang yang tidak memperhatikan kentang sebegitu detail.

Berdasarkan pengalaman empiris itulah peneliti tertarik untuk meneliti objek ini.

Selain itu  berdasarkan pengalaman teoritis bahwa kentang dapat menjadi pengganti

elektrolit. Apabila di hubungkan dengan elektroda dapat menghasilkan listrik.

Menurut www.miniscience.com (2010)

Baterai membangkitkan listrik dari sebuah reaksi kimia diantara dua elektroda

dan satu elektrolit. Kita bisa gunakan tembaga dan seng sebagai elektroda dan asam

sulfur sebagai elektrolit yang menjadi metode untuk membuktikan proses ini. Apakah

ada cairan lain sebagai pengganti elektrolit tersebut??? Alam telah menyediakan

banyak baterai alami. Kita bisa menggunakan tanah, air, sayuran, atau buah-buahan.

Sekarang kita akan mengganti larutan elektrolit tersebut dengan kentang. Apakah

bisa??? Kentang banyak mengandung bahan-kimia larut air yang boleh menjadi

penyebab reaksi bahan kimia dengan salah satu atau kedua-duanya dari elektroda.

     

Dan faktor teoritis juga memperkuat keinginan peneliti untuk meneliti kentang.

Berdasarkan uraian di atas peneliti ingin membuat suatu karya ilmiah yang berjudul

baterai kentang .

1

Page 4: Makalah Baterai Kentang Ok

1.2 Rumusan Masalah

Objek penelitian kali ini adalah kentang. kentang merupakan bahan pangan jenis

karbohidrat. Di eropa kentang sebagai makanan pokok. Hal yang diteliti dari kentang

ini adalah bahan kimia yang dikandung oleh kentang sehingga dapat menjadi elektrolit

yang apabila bereaksi dengan salah satu atau kedua-duanya dari elektroda dapat

menghasilkan listrik yang bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan seputar

kandungan kentang, yang selaama ini tidak terfikirkan oleh orang banyak.

Sebelumnya, terlabih dahulu kita harus mengetahui tentang elektroda dan

elektrolit.

Elektroda dalam sel elektrokimia dapat disebut sebagai anoda atau katoda, kata-

kata yang juga diciptakan oleh Faraday. Anoda ini didefinisikan sebagai elektroda di

mana elektron datang dari sel elektrokimia dan oksidasi terjadi, dan katoda

didefinisikan sebagai elektroda di mana elektron memasuki sel elektrokimia dan

reduksi terjadi. Setiap elektroda dapat menjadi sebuah anoda atau katoda tergantung

dari tegangan listrik yang diberikan ke sel elektrokimia tersebut. Elektroda bipolar

adalah elektroda yang berfungsi sebagai anoda dari sebuah sel elektrokimia dan katoda

bagi sel elektrokimia lainnya.

Elektrolit adalah suatu zat yang larut atau terurai ke dalam bentuk ion-ion dan

selanjutnya larutan menjadi konduktor elektrik, ion-ion merupakan atom-atom

bermuatan elektrik. Elektrolit bisa berupa air, asam, basa atau berupa senyawa kimia

lainnya. Elektrolit umumnya berbentuk asam, basa atau garam. Beberapa gas tertentu

dapat berfungsi sebagai elektrolit pada kondisi tertentu misalnya pada suhu tinggi atau

tekanan rendah. Elektrolit kuat identik dengan asam, basa, dan garam kuat. Elektrolit

merupakan senyawa yang berikatan ion dan kovalen polar. Sebagian besar senyawa

yang berikatan ion merupakan elektrolit sebagai contoh ikatan ion NaCl yang

merupakan salah satu jenis garam yakni garam dapur. NaCl dapat menjadi elektrolit

dalm bentuk larutan dan lelehan. atau bentuk liquid dan aqueous. sedangkan dalam

bentuk solid atau padatan senyawa ion tidak dapat berfungsi sebagai elektrolit.

Oleh karena itu, apabila elektrolit dapat dihasilkan dari yang bersifat basa maka

kentang dapat digunakan sebagai elektrolit, kare telah diketahui bahwa kentang

bersifat basa. Sedangkan untuk elektroda bisa menggunakan seng dan tembaga karena

seng dan tembaga merupakan penghantrar arus listrik yang baik.

2

Page 5: Makalah Baterai Kentang Ok

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan, maka tumbuhlah beberapa

pertanyaan difikiran peneliti. Rumusan masalahnya adalah sebagai berikut:

     1. Apakah kentang dapat menghasilkan arus listrik?

     2. Apakah kentang dapat diolah menjadi baterai?

1.3. Tujuan Penelitian

     1.4.1 Tujuan Umum

Untuk mengetahui cara mengolah kentang sehingga dapat menghasilkan arus listrik

     1.4.2 Tujuan khusus

1.untuk mengetahui kandungan kentang

2.untuk mengetahui proses pengolahan kentang.

                       

           

1.4. Manfaat Penelitian

     1.4.1 Agar dapat menambah wawasan peniliti  dan masyarakat mengenai kentang.

     1.4.2 Agar dapat memanfaatkan kentang seefisien mungkin.

     1.4.3  Agar dapat meningkatkan ekonomis masyarakat.       

3

Page 6: Makalah Baterai Kentang Ok

BAB II

ISI

2.1  Kajian Teori

Kentang (Solanum tuberosum L.) adalah salah satu sumber utama karbohidrat,

yang sekarang telah menjadi salah satu makanan pokok penting di Eropa. Tanaman

kentang asalnya dari Amerika Selatan dan telah dibudidayakan oleh penduduk di sana

sejak ribuan tahun silam. Tanaman ini merupakan herba (tanaman pendek tidak

berkayu) semusim dan menyukai iklim yang sejuk.

Kentang (Solanum tuberosum L.) adalah tanaman dari suku   Solanaceae yang

memiliki umbi batang yang dapat dimakan dan disebut "kentang" pula. Umbi kentang

sekarang telah menjadi salah satu makanan pokok penting di Eropa walaupun pada

awalnya didatangkan dari Amerika Selatan.Penjelajah Spanyol dan Portugis pertama

kali membawa ke Eropa dan mengembangbiakkan tanaman ini pada abad XVI.

Dengan cepat menu baru ini tersebar di seluruh bagian Eropa. Dalam sejarah migrasi

orang Eropa ke Amerika, tanaman ini pernah menjadi pemicu utama perpindahan

bangsa Irlandia ke Amerika pada abad ke-19, di kala terjadi wabah penyakit umbi di

daratan Irlandia yang diakibatkan oleh jenis jamur yang disebut ergot. Tanaman

kentang asalnya dari Amerika Selatan dan telah dibudidayakan oleh penduduk di sana

sejak ribuan tahun silam. Tanaman ini merupakan herba (tanaman pendek tidak

berkayu) semusim dan menyukai iklim yang sejuk. Di daerah tropis cocok ditanam di

dataran tinggi.Bunga sempurna dan tersusun majemuk. Ukuran cukup besar, dengan

diameter sekitar 3cm. Warnanya berkisar dari uDi pasaran, kentang dipisah-pisahkan

menurut ukurannya dan dinamakan kualitas A, B, C, dan D. Kualitas A adalah yang

terbaik. Penyebutan 'kentang kualitas AB' berarti campuran dari kualitas A dan B.ungu

hingga putih.  

4

Page 7: Makalah Baterai Kentang Ok

kentang (Solanum tuberosum L.) adalah zat tepung yang dapat dimakan umbi

asli Amerika Selatan dan dibudidayakan di seluruh dunia.. Kentang telah dijinakkan

selama lebih dari 10.000 tahun, dan lebih dari seribu varietas diketahui, walaupun

hanya sebagian kecil dari jumlah ini dibudidayakan secara komersial.. Kentang 

memainkan peran penting dalam budaya dan sejarah banyak negara Amerika Selatan,

dan diadopsi ke dalam masakan Eropa dan budaya ketika mereka diperkenalkan di

tahun 1600-an.

Dalam,kehidupansehari-hari kentang hanya bermanfaat sebagai makanan yang

kaya karbohidrat. Bermacam –macam manfaat kentang dalam kehidupan sehari-hari.

kentang memiliki manfaat yang sangat banyak, hal ini dimungkinkan berkat

kandungan yang ada di dalamnya. Misalnya saja mineral kalsium yang tinggi sehingga

bermanfaat untuk memelihara kesehatan tulang dan gigi.

Kandungan air per 100 gram kentang ialah 82 gram, dengan nilai protein sebanyak 2

gram, kälori sebanyak 70 kkal, dan karbohidrat sebanyak 19 gram. Selain kandungan-

kandungan tersebut, kentang juga memiliki kandungan lain seperti zat besi dan

riboflavin yang penting bagi tubuh.

Demikian pula dengan vitamin yang ada pada kentang. Sebut saja vitamin C

yang notabene mengandung antioksidan yang ampuh untuk mengusir radikal bebas

dalam tubuh.

Kentang mengandung kalium lebih banyak dibandingkan sayuran segar lainnya

dalam menghasilkan departemen - bahkan lebih dari pisang. Satu kentang memiliki

hampir 900 miligram, yang merupakan sekitar 20% dari apa yang Anda butuhkan

setiap hari. Kalium adalah penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan sel tubuh. Ini

juga penting untuk fungsi saraf dan kontraksi otot normal - termasuk otot jantung.

Kalium juga merupakan elektrolit yang membantu menyeimbangkan cairan dalam

tubuh Anda, yang penting bagi tekanan darah sehat.

5

Page 8: Makalah Baterai Kentang Ok

Begitulah manfaat kentang, yang sangat sering dijumpai  dan dirasakan

dalam kehidupan sehari-hari. banyak manfaat kentang yang lain dan

kandungannya. sedangkan kandungan kentang yang tidak semua orang

mengetahui bahwa kentang mengandung campuran pati,garam dan air.sebuah

garam seperti garam meja. Seperti pendapat  Eric Maass (Manajer Operasional,

semikonduktor / produk komunikasi:2010) bahwa “Kentang itu sendiri memiliki

campuran pati dan garam dan sedikit air. Sebuah garam, seperti garam meja, di

rilis ion air.Ion adalah atom yang memiliki muatan listrik.Tabel garam rilis ion

bermuatan listrik dua - ion natrium dengan muatan positif, dan klorin ion dengan

muatan negatif.”

Jadi,kentang bisa menghasilkan arus listrik dan dapat menghidupkan

sebuah lampu LED. Apakah kentang yang apabila di hubungkan dengan

elektroda(tembaga dan seng) yang akan menghasilkan arus listrik dapat disebut

baterai?

Baterai merupakan zat kimiawi yang didalamnya terdapat komponen

batang karbon sebagai anoda, seng (zn) sebagai katoda dan pasta sebagai

elektrolit. Diakibatkan oleh komponen tersebut maka terbentuklah baterai.

Baterai adalah alat listrik-kimiawi yang menyimpan energi dan

mengeluarkan tenaganya dalam bentuk listrik. Sebuah baterai biasanya terdiri

dari tiga komponen penting, yaitu:

1. Batang karbon sebagai anoda (kutub positif baterai)

2. Seng (Zn) sebagai katoda (kutub negatif baterai)

3. Pasta sebagai elektrolit (penghantar)

6

Page 9: Makalah Baterai Kentang Ok

Baterai yang biasa dijual (disposable/sekali pakai) mempunyai tegangan

listrik 1,5 volt. Baterai ada yang berbentuk tabung atau kotak. Ada juga yang

dinamakan rechargeable battery, yaitu baterai yang dapat diisi ulang, seperti yang

biasa terdapat pada telepon genggam. Baterai sekali pakai disebut juga dengan

baterai primer, sedangkan baterai isi ulang disebut dengan baterai sekunder.Baik

baterai primer maupun baterai sekunder, kedua-duanya bersifat merubah energi

kimia menjadi energi listrik. Baterai primer hanya bisa dipakai sekali, karena

menggunakan reaksi kimia yang bersifat tidak bisa dibalik (irreversible reaction).

Sedangkan baterai sekunder dapat diisi ulang karena reaksi kimianya bersifat

bisa dibalik (reversible reaction).

Dengan begitu, bila kentang yang dihubungkan dengan elektroda(tembaga dan

seng) dan menghasilkan energi listrik, maka kentang juga bisa kita sebut sebagai

batrai. Walaupun elektroda yang digunakan berbeda dengan baterai pada uumnya dan

elektrolit yang brbeda pula.

kebutuhan akan energi semakin meningkat. Namun seiring dengan

meningkatnya kebutuhan akan energi tersebut tidak diimbangi dengan meningkatnya

sumber energi. Sebagian besar sumber energi yang kita gunakan adalah berasal dari

matahari dan fosil (minyak). Ironisnya sumber energi listrikpun dihasilkan dengan

bantuan minyak bumi.

Sekarang sumber energi fosil sudah semakin menipis. Kita perlu memikirkan

sumber energi lain. Disekolah-sekolah sudah mulai diajarkan bagaimana mencari

sumber energi lain, salah satunya adalah menghasilkan energi listrik dari kentang.

2.2 Penelitian yang Relevan

Penelitian ini juga pernah dilakukan oleh miniscien.com.Dengan data yang

dilakukan oleh miniscien.com dengan uraian sebagai berikut.

Kentang mengandung banyak bahan kimia larut air yang dapat menyebabkan

reaksi kimia dengan satu atau kedua elektroda kami. Jadi kita bisa mendapatkan listrik

dari itu.

Bahan:

Untuk percobaan ini kami menggunakan

7

Page 10: Makalah Baterai Kentang Ok

Kentang segar

Tembaga Elektroda

Seng Elektroda

Sebuah digital atau analog Multimeter untuk mengukur Tegangan atau Arus listrik

yang dihasilkan.

Prosedur:

Memasukkan tembaga dan elektroda seng ke kentang, dekat tetapi tidak saling

bersentuhan. Kami menggunakan Klip mengarah untuk menghubungkan elektroda

kami ke Multimeter untuk mengukur tegangan antara dua elektroda atau saat melewati

multimeter tersebut.Untuk percobaan ini kita menghilangkan kulit rusak baterai AA

untuk elektroda seng kami menunjukkan. (Pastikan untuk Anda uji multimeter dengan

yang Positif dan negatif menghubungkan kabel satu sama lain yang harus ada arus dan

tegangan tidak ada).

Sebuah multimeter digital menunjukkan 1,2 volt antara elektroda, tetapi multimeter

analog menunjukkan nilai yang jauh lebih kecil. Dengan kata lain meskipun tegangan

antara elektrode adalah 1,2 Volt, kecepatan produksi listrik tidak cukup tinggi untuk

multimeter analog untuk menunjukkan tegangan yang tepat. (Multimeter Analog

mendapatkan daya dari kentang kami untuk menunjukkan tegangan, tapi Multimeter

digital mendapatkan daya dari baterai internal dan tidak mengkonsumsi energi listrik

yang dihasilkan oleh kentang kita, itulah sebabnya hal itu menunjukkan yang lebih

besar dan lebih akurat nilai).

Mengulangi percobaan dengan beberapa buah lainnya dan semua yang dihasilkan

hampir sama. Dalam semua kasus tegangan yang dihasilkan adalah antara 1 dan 1,5

volt, dan dalam semua kasus mereka tidak menghasilkan arus yang cukup untuk

menyalakan lampu kecil.

2.3 Kerangka Berpikir

Kentang

elektroda (seng dan tembaga)

LED Kabel penghubung

Tusukkan elektroda

8

Page 11: Makalah Baterai Kentang Ok

Hubungkan dengan kabel

Kabel dihubungkan dengan LED

Baterai yang dapat menghidupkan lampu LED

2.4 Hipotesis

      Kentang dapat menghasilkan arus listrik dan dapat diolah menjadi baterai. 

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Tempat danWaktu Penelitian

Waktu penelitian berlangsung selama sepuluh minggu.kegiatan pertama dimulai pada

minggu kedua bulan Maret 2010 dan berakhir pada minggu keempat bulan Mei

2010.waktu yang sepuluh minggu itu digunakan untuk untuk berbagai kegiatan yang

berhubungan dengan penelitian. Jadwal penelitian terlampir.

Penelitian dilaksanakan di rumah peneliti. Karena alat-alat dan bahan yang digunakan

untuk penelitian tersedia di lingkungan rumah.

3.2 Teknik Penelitian

     3.2.1 Teknik Pengumpulan Data

Cara pengumpulan data adalah dengan cara experimen. Dengan menggunakan alat dan

bahan sebagai berikut:

9

Page 12: Makalah Baterai Kentang Ok

Alat dan bahan:

1.      Kawat  tembaga , kawat tembaga yang digunakan pada penelitian ini adalah lempengan

tembaga yang berukuran 10cmx3,5cm,dan berbentuk seperti persegi panjang

2.      Kawat seng , kawat seng yang digunakan adalah lempengan seng yang berbentuk persegi

panjang dan ukarannya saa dengan kawat tembaga

3.      Lampu dioda (LED),LED yang digunakan sama seperti LED pada umumnya.

4.      Kabel penghubung(capit buaya),kabel yang digunakan,panjangnya kurang lebih 13 cm dan

lebih baik jika dihubungkan dengan capit buaya.

5.      Multimeter

Cara Kerja:

1.      Iris kentang sampai 3 cm (sebelah kiri dan kanan)

2.      Tusukan kawat tembaga dan kawat  seng pada bagian yang telah di iris.

3.      Untuk menguji voltasenya,bias digunakan multieter

4.      Jika ingin menghidupkan satu buah lampu LED bisa digunakan 4-6 buah kentang dengan

merangkai serinya. Karena arus listrik yang dihasilkan oleh satu buah kentang sangat

lemah.

5.      Cara menghubungkan kabel dengan kawat tembaga dan seng jika ingin merangkai serinya

yaitu: CU-ZN-CU-ZN-CU-ZN…danjapitkan capit buaya  pada kabel pada tembaga dan

seng tersebut

6.      Dan hubungkan pada lampu LED.

Maka telah dihasilkan baterai kentang,hal ini membuktikan bahwa kentang dapat

menghasilkan arus listrik dan bisa menjadi pengganti elektrolit, elemen ini disebut dengan

elemen galvani.

     3.2.2     Instrumen (Alat Pengumpulan Data)

Instrument pengumpul data yang digunakan berupa table perekaman    hasil      experiment

atau percobaan. Tabelnya adalah sebagai berikut:

                                    no Banyak kentang Voltase Reaksi

1.

10

Page 13: Makalah Baterai Kentang Ok

2.

3.

4.

5.

6.

Table 3.1 pengumpulan data

  

  3.2.4 Teknik Analisis Data

Ada tiga langkah dilakukan dalam menganalisis data dalam penilitian ini. Ketiga langkah

itu adalah (a) pengelompokkan data berdasarkan rumusan masalah ; (b) memasukkan data

ke dalam tabel (tabulasi data) ; (c) menafsirkan data untuk digunakan sebagai bahan untuk

menguji hipotesis.

Ada dua rumusan masalah yang diajukan. Masalah pertama memiliki satu buah pertanyaan

penelitian berarti ada satu data. Data itu tentang arus listrik ada kentang. Rumusan masalah

yang kedua , memiliki satu pertanyaan penelitian  yaitu tentang pengolahan kentang

menjadi baterai.

Data-data yang telah diperoleh dimasukkan ke dalam tabel seperti terlihat pada tabel 3.1

pengumpulan data.

Berdasarkan hipotesis kentang dapat menghasilkan arus listrik dan dapat diolah menjadi

baterai.

BAB IV

HASIL PENELITIAN

4.1 Variabel Penelitian        

Ada dua variable penelitian ini. Kedua variable itu adalah X dan Y. variable X adalah

kentang dan variabel Y adalah baterai. Variable X berfungsi sebagai variable bebas.

Artinya, X akan mengakibatkan perubahan pada Y yang disebut variable teriikat. Inti

11

Page 14: Makalah Baterai Kentang Ok

gabungan kedua variable itu adalah kentang yang  dapat menghasilkan arus listrik dan

dapat diolah sehingga menghasilkan batería kentang. Jadi hubungannya adalah sebab-

akibat.

Kentang diolah dengan cara yang sederhana dengan menggunakan elektroda, karena telah

diketahi kentang merupakan salah satu pengganti elektrolit. Dengan menggunakan

beberapa bahan dan beberapa prosedur. Maka akhir dari proses ini akan menghasilkan 

sebuah baterai kentang . dengan pengujian arus listrik menggunakan multimeter dan LED.

4.2 Deskripsi Hasil Penelitian

Penelitian atau pengumpulan data dilakukan dengan cara percobaan atau experimen.

Experimen dilakukan berkali-kali. Data dikumpulkan untuk enam experimen. Artinya.

Kentang diolah sebanyak enam kali. Dengan waktu satu hari.

Hasil yang didapat digambarkan pada tabel berikut:

Hasil experimen komulatif

No

Banyak

kentang

voltase Reaksi LED

2,5 volt

1 1 buah kentang - 0,5 volt Tidak hidup

2 2 buah kentang - 1,0 volt Tidak hidup

3 3 buah kentang - 1,5 volt Tidak hidup

4 4 buah kentang - 2,0 volt Hidup

5 5 buah kentang - 2,5 volt Hidup

6 6 buah kentang + 2,5 volt Hidup

7 10 buah kentang - 5,0 volt Hidup (2 buah

12

Page 15: Makalah Baterai Kentang Ok

LED)

Tabel 4.1 hasil pengujian kentang

4.3 Uji Hipotesis

Hipotesis yang diturunkan dari rumusan masalah bahwa kentang menhasilkan arus listrik

dan dapat diolah menjadi kentang. Hipotesis tersebut telah teruji dengan data seperti yang

tertera pada tabel 4.1. dan dengan data gambar sebagai berikut.

Pada satu sampai tiga buah kentang tidak dapat menghidupkan sebuah lampu LED. Dapat

dilihat pada gambar dibawah ini.

13

Page 16: Makalah Baterai Kentang Ok

Gambar 4.1 hasil pengujian pada satu buah kentang

Gambar 4.2 hasil pengujian terhadap tiga buah kentang

Dan pada empat buah kentang telah berhasil diuji dan dapat menghidupkan sebuah lampu

LED. Dan gambar hasil percobaan ini dapat dilihat sebagai berikut.

14

Page 17: Makalah Baterai Kentang Ok

Gambar 4.4 hasil pengujian pada empat buah kentang

Berikut hasil pengujian lima dan enam buah kentang.

15

Page 18: Makalah Baterai Kentang Ok

Gambar 4.5 hasil pengujian terhadap enam buah kentang

Gambar 4.6 hasil pengujian terhadap lima buah kentang

Tertera pada tabel, bahwa sepuluh buah kentang dapat menghidupkan lampu sbesar 0,5

volt dan telah diuji dengan menggunakan dua buah lampu LED.

Berikut gambar hasil pada eksperimen ini.

16

Page 19: Makalah Baterai Kentang Ok

4.4 pembahasan hasil

Kentang (solanum tberosum l.) ternyata dapat menghasilkan arus listrik. Hal itu telah

dibuktikan dengan eksperimen. Seperti yang tertera pada tabel 4.1 dan gambar yang telah

ditampilkan. Telah teruji bahwa satu buah kentang dapat mengasilkan  arus listrik – 0,5

volt. Dan bila satu buah kentang dapat menghasilkan – 0,5 volt arus listrik. Bila dirangkai

seri dengan menggunakan empat buah kentang, empat buah lempengan tembaga, empat

buah lempengan seng, maka dapat menghidupkan satu buah lampu LED. Dan

menghasilkan arus listrik – 2,0 volt. Dan voltase dari kentang tersebut dapat diuji dengan

menggunakan multimeter. Apabila ingin mengidupkan 5,0 volt lampu, juga dapat

dilakukan dengan merangkai seri kentang-kentang tersebut. Yang harus diingat adalh

elektroda. Tanpa elektroda kentang tidak dapat menghidupkan lampu, walaupun kentang

telah diketahui dapat menghasilkan arus listrik. arus listrik dapat dihantarkan melalui seng

(katoda) dan tembaga (anoda). Baterai kentang ini dapat dimanfaatkan untuk

menghidupkan lampu, bahkan apabila kita dapat merangkai seri kentang tersebut dengan

menggunakan kentang yang banyak pula, maka baterai kentang tersebut juga dapat

menghidupkan sebuah kalkulator. Tetapi, pada karya tulis ilmiah ini, peneliti hanya

melakukan pengujian tersebut pada lampu LED. Meskipun baterai kentang ini dapat

dimanfaatkan layaknya baterai biasa, tetapi baterai kentang memiliki kelemahan

dibandingkan baterai biasa. Baterai kentang hanya bertahan paling lama satu hari, bila

baterai kentang dibiarkan beberapa hari, maka kentang akan membusuk dan mengeluarkan

bau tak sedap. Dan apabila kentang telah dijadikan baterai, kentang tidak dapat lagi

dikonsumsi. Karena kentang telah bereaksi  terhadap elektroda (seng dan tembaga) dan

kandungan kentang tersebut telah menjadi racun. Selain itu, untuk merangkai seri kentang

17

Page 20: Makalah Baterai Kentang Ok

diperlukan kentang yang banyak, serta biaya yang besar pula. Tetapi, dengan adanya

penelitian terhadap kentang ini dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat bahwa

kentang (solanum tuberosum l.) tanaman darat yang kaya karbohidrat dapat menghasilkan

arus listrik. Dan dapat diolah menjadi baterai. Dan baterai yang dihasilkan dapat

dimanfaatkan layakna baterai biasa. Dan sangat bermanfaat digunakan bila suatu saat nanti

baterai sudah menjadi barang yang langka.

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Penelitin ini dapat disimpulkan sebagai berikut.

(1)   Hipotesis yang diturunkan dari rumusan masalah adalah kentang dapat menghasilkan arus

listrik dan dapat diolah menjadi baterai.

(2)   Hipotesis tersebut diuji berdasarkan data hasil penelitian. Untuk mengumpulkan data

digunakan tabel pengumpulan data.

(3)   Hiposis telah teruji dengan data, teori yang telah tersedia

(4)   Hipotesis benar. Dan kentang memang benar dapat menghasilkan arus listrik dan dapat

diolah menjadi baterai.

5.2 Saran

Pada akhir laporan penelitian ini disampaikan kepada peneliti selanjutnya yang ingin

meneliti kentang agar bisa mengolah kentang sedemikian rupa dan pengujian bahwa

kentang dapat menghasilkan arus listrik agar dapat dipublikasikan di tengah-tengah

masyarakat dengan menampilkan pemanfaatannya. Dan peneliti selanjutnya dapat

menjadikan baterai kentang populer dan lebih mengolah baterai kentang ini seefisien

mungkin. Dan untuk pembaca agar penelitian ini bermanfaat dan  berguna dan dapat

mempraktekkannya dalam kehidupan sehari-hari. Kepada teman-teman sebaya agar juga

18

Page 21: Makalah Baterai Kentang Ok

bisa untuk memanfaatkan baterai kentang ini, dan dapat mempraktekannya dalam

kehidupan sehari-hari. Serta memberi tahu pengetahuan ini kepada teman-teman yang lain.

Agar baterai kentang ini dapat dimanfaatkan.

19

Page 22: Makalah Baterai Kentang Ok

MAKALAH

OTONOMI DAERAH

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran : Kewarganegaraan

Guru Pembimbing : USIN SINAGA, S.Pd.

Disusun oleh :

VERA YULIANI Kelas : IX E

S M P N E G E R I 1 L U B U K D A L A MK A B U P A T E N S I A K

TAHUN AJARAN 2012/ 2013

1