Makalah 4
-
Upload
v-c-iqbal -
Category
Social Media
-
view
254 -
download
4
Transcript of Makalah 4
1
Mata Kuliah : Ilmu Budaya DasarDosen : Muhammad Burhan Amin
Topik Makalah/Tulisan
PEMAHAMAN ETIKA BERBUSANA DI KAMPUS
CITRA PRIBADI MAHASISWA BERBUDAYA
Kelas : 1-EA22
Tanggal Penyerahan Makalah : 10 Januari 2014
Tanggal Upload Makalah : 11 Januari 2014
P E R N Y A T A A NDengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak
lain.
Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini
P e n y u s u n
N P M Nama Lengkap Tanda Tangan
15213993 Muhammad iqbal
Program Sarjana Ekonomi
2
UNIVERSITAS GUNADARMA
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kami panjatkan ke-hadirat allah Yang Maha Esa, karena atas berkat
rahmat dan karuniaNyalah, makalah ini dapat terselesaikan dengan baik, tepat pada
waktunya Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Mata
Kuliah softskill pada semester I di tahun ajaran 20013, dengan judul ’’pemahaman
etika berbusana di kampus citra pribadi mahasiswa berbudaya”
Dengan membuat makalah ini, dapat bermanfaat bagi mahasiswa lainnya dan
khususnya saya diharapkan mampu untuk lebih mengenal tentang “ pemahaman etika
berbusama di kampus citra pribadi mahasiswa berbudaya ” sebagai bekal informasi.
Dalam penyelesaian makalah ini, kami banyak mengalami kesulitan, terutama
disebabkan oleh kurangnya ilmu pengetahuan yang menunjang. Namun, berkat
bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak khususnya dosen terkait , akhirnya makalah
ini dapat terselesaikan dengan cukup baik.
Jakarta,10 januari 2014
Muhammad iqbal
3
DAFTAR ISI
COVER 1
PERNYATAAN 2
KATA PENGANTAR 3
DAFTAR ISI 4
BAB I PENDAHULUAN 5
1.1 Latar Blekang 5
1.2 Tujuan 5
1.3 Sasaran 5
BAB II PERMASALAHAN6
2.1 Strength (kekuatan) 6
2.2 Weakness (kelemahan) 6
2.3 Opportunity (peluang) 6
2.4 threats (hambatan) 6
BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 7
3.1 Kesimpulan 7
3.2 Rekomendasi 7
3.3 Referensi 8
4
BAB I PENDAHULUHAN
1.1 Latar belakang
Etika berbusana merupakan satu hal kecil yang sangat berpengaruh didalam
kepribadian seseorang, dengan berbusana seseorang dapat terlihat lebih indah,bila
berbusana sesuai dengan norma kesopanan yang berlaku di tengah tengah
masyarakat. Namun sering kali mahasiswa belum mengerti apa arti dari berbusana
yang baik . sering terlihat, mahasiswa berbusana atau mengenakan pakaiannya yang
masih memperlihat kan atau menonjolkan sisi auratnya terutama untuk para wanita
yang lebih senang memperlihatkan sisi tubuhnya yang dianggapnya lebih indah bila
sedikit diperlihatkan dengan bentuk pola tubuhnya yang berlekuk . hal ini
menimbulkan kesalah pahaman untuk para wanita dalam hal berbusana yang
terpengaruh dengan budaya luar .dan menjadi negatif bagi pria yang melihatnya. Ada
baiknya bila berbusana yang sesuai dengan norma yang berlaku dalam masyarakat,
berbusana yang salah atau tidak sesuai juga akan berakibat dikucilkan dan di cemoh
oleh masyarakat luas .
1.2 Tujuan
Agar setiap mahasiswa khususnya para wanita agar selalu berbusana yang
sopan yang menutupi auratnya, sesuai dengan norma ditengah-tengah
masyarakat,dengan kata lain agar lebih indah dan di segani oleh banyak orang.
1.3 Sasaran
Seluruh Mahasiswa / mahasiswi dan masyarakat luas. Serta para
pembimbing dan khususnya kedua orang tua dalam memberikan penerapan
berbusana yang baik.
5
BAB II PERMASALAHAN
Analisis permasalahan Pemahaman Etika Berbusana Di Kampus Citra Pribadi Mahasiswa Berbudaya dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek :
2.1 Kekuatan (Strength)
a. Tertanamnya nilai-nilai budaya untuk berbusana yang sopan dalam kpribadiannya.
b. Adanya penerapan dan bimbingan kedua orang tua dalam hal berbusana yang baik.
c. Kuatnya norma-norma berbusana yg sopan di dalam masyarakat.d. Adanya hukuman yaitu dikucilkannya dan dicemoh oleh masyarakat sekitar.
2.2 Kelemahan (Weakness)
a. kurangnya nilai-nilai budaya dalam kepribadiannya.b. Orang tua memberi kebebasan terhadap anak dalam berbusana.c. Hilang dan tak perdulinya masyarakat terhadap nilai-nilai berbusana.d. Sikap masa bodoh masyarakat yang takdipentingkanya busana yg kurang sopan.
2.3 Peluang (Opportunity)
a. Adanya himbauan dari pihak tertentu untuk meningkatkan nilai berbusana dalam kepribadian seseorang.
b. Orang tua lebih selektif dan menerapkan busana yg baik untuk anaknya.c. Di tingkatkannya nlai persatuan budaya berbusana dalam masyarakat. d. Kritisnya pemikiran masyarakat dalam busana yang kurang sopan.
2.4 Tantangan/Hambatan (Threats)
a. tidak aktifnya proses pengembangan nilai berbusana yang sopan. b. Tingginya pengaruh dari budaya barat dalam hal berbusana.c. Kurangnya sosialisasi di dalam masyarakat dalam berbusanad. Kurang perhatiannya masyarakat dan sikap masa bodoh
6
BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
3.1 Kesimpulan
dengan berbusana yang baik dan sopan dan sesuai dengan nilai nilai berbusana dalam masyarakat , kita harus lebih selektif dalam hal menentukan pakaian yang baik dan sesuai dengan budaya dalam masyarakat agar tidak timbul hal hal negatif dan kesalahpahaman dalam berbusana .
3.2 Rekomendasi
a. Tertanamnya nilai-nilai budaya untuk berbusana yang sopan dalam kpribadiannya.
b. Orang tua memberi kebebasan terhadap anak dalam berbusana.c. Orang tua lebih selektif dan menerapkan busana yg baik untuk anaknya.
d. Tingginya pengaruh dari budaya barat dalam hal berbusana.
7
Referensi Tulisan :
1. .......................................................................
2. .......................................................................
3. ......................................................................
4. .....................................................................
8