Majalah pw 2014

60

description

Majalah Resmi Pesta Wirausaha 2014

Transcript of Majalah pw 2014

Page 1: Majalah pw 2014

Media Resmi Pesta Wirausaha Tangan Diatas (TDA)

Page 2: Majalah pw 2014
Page 3: Majalah pw 2014
Page 4: Majalah pw 2014

PELINDUNGPRESIDEN TDA 3.0

FAUZI RACHMANTO

KETUA PANITIA PW 2014

AR HANTIAR

PIMPINAN REDAKSIIDRIS RACHMAN

STAF REDAKSIHERU UTOMO

ARTISTIK, DESAIN,LAYOUTM. ARFIANDI

AHMAD SULFI NURRIZKY

AFLAH

FOTOGRAFERDIDIK SETIAWAN

PENERBITINFINITY MEDIA

WWW.INFINITYONMEDIA.COM

08128760381

Mengumpulkan berita mengenai bisnis-bisnis teman TDA melalui iklan-iklannya, asyik dan membangkitkan semangat. Iklan-iklan itu seolah perwujudan kreativitas, ide berani, bahkan nakal UKM-UKM Indonesia ?! Iklan-iklan itu seolah foto dari perjuangan UKM menemukan pola bisnis. Iklan-iklan itu seolah wujud nyata hasil-hasil ber-KMB ( Kelompok Mentoring Bisnis ). Kalau yang pernah dikomplain pasangan karena bolak-balik pergi ikut kumpul-kumpul TDA, maka iklan-iklan itu adalah bukti “ini loh bisnis yang aku lahirkan dari kumpul-kumpul itu”. Iklan-iklan itu bukti bahwa bisnis bukan wacana saja, tapi tindakan.

Itulah yang terbayang ketika kami -Infinity Media- sekali lagi ditunjuk untuk membidani lahirnya majalah Pesta Wirausaha 2014, sebagai satu-satunya majalah resmi gelaran ini, setelah tahun sebelumnya kami juga membuat hal yang sama. Harap maklum, waktunya hanya tiga minggu sebelum Pesta Wirausaha 2014 digelar tanggal 12-13-14 Mei ini.

Sebagaimana tahun sebelumnya, kami menyebut proyek ini proyek „warisan“. Buat teman-teman yang iklannya ada dimajalah, itulah warisan (bukti) eksistensi bisnis Anda. Buat TDA sebagai organisasi atau kumpulan, majalah ini adalah gambaran warisan TDA untuk dunia bisnis Indonesia, karena memuat kaleidoskop kegiatan selama tahun 2013 kemarin. Buat kami team redaksi pun inilah warisan kami. Warisan berupa tulisan mengenai wirausaha Indonesia, apa adanya. Semangat yang penting punya warisan, biar tidak kalah sama gajah!!

SalamRedaksi

Gajah Mati Meninggalkan Gading,Manusia Mati Meninggalkan Iklan dan Tulisan

infinity

Page 5: Majalah pw 2014

Sponsor Resmi

2014

Page 6: Majalah pw 2014

Salam PESTA WIRAUSAHA

Ditengah gempuran merek-merek luar negeri yang masuk ke bumi Nusantara, mengeruk rupiah dari pasar Indonesia yang gemuk, sekumpulan anak bangsa berkumpul-kumpul gelisah membicarakan ini. Saya ada diantara mereka, ikut menghabiskan bergelas-gelas minuman dan camilan yang entah siapa yang membayari ditengah situ. Bukan dari dompet saya sih, ALHAMDULILLAH.

Merek lokal nggak kalah bagus loh.!! Kita harus mengangkat merek lokal lebih keras gaungnya !! Merek lokal harus menjadi tuan rumah di negeri sendiri !! MERDEKA !!

Begitu ungkapan-ungkapan mereka. Saya banyak mengamini dan menyemangati diskusi berapi-api itu. Sebab kalo mereka sangat bersemangat, mereka tidak sempat nengok minuman dan camilan. Itu menguntungkan saya. ALHAMDULILLAH.

Kita harus membuat sebuah gerakan mengorbitkan lebih banyak merek lokal ke panggung yang lebih tinggi. Begitu diskusi berlanjut dan memuncak. Dan sekumpulan anak bangsa ini akhirnya berujung pada ide untuk mengusung gelaran Pesta Wirausaha berikutnya, tahun 2014 ini dengan tema LOKAL BRAND…KEREN!! Ternyata mereka ini adalah para TDA panitia pemula PESTA WIRAUSAHA. Dan mereka entah mengapa menunjuk saya menjadi ketua pelaksana. Saya tersedak. Ini INNALILLAH…

Saya pun menerimanya… lah wong malu saking banyaknya makanan sudah saya habiskan! BISMILLAH…

Selanjutnya, kami memilih tempat di Taman Mini Indonesia Indah, agar mengilhami bahwa potensi didalam TDA untuk mendukung program BELI TDA yang harus dimanfaatkan adalah keberagaman wilayah.. , bisnis bisa berjalan hanya dengan sekedar memindahkan wilayah dagangan loh. Jual Batik Solo ke Bali, atau jual Abon Salatiga ke Aceh atau kalo lebih canggih jual kerudung Tanah Abang ke Perancis. Kemudian kami panitia memilih digelar dihari kerja, itu karena kami panitia ingin menggambarkan pada rekan yang masih TDB bahwa yang namanya greget ber-wirausaha harus ada effortnya, harus ada harganya. Ambil cuti-lah kalo memang ingin mendapatkan sinergi dari acara-acara sebesar Pesta Wirausaha ini. Buat yang sudah full TDA sih tidak ada beda kan antara weekday dan weekend. Jika niatnya membangun network, maka apapun harinya sah-sah saja. Siapa yang tahu, di hari apa akan muncul rejeki baru? SUBHANALLAH!!

Buat kami panitia, suksesnya acara bukan ukuran besarnya laba buat panitia. Sukses bagi kami adalah jika acara ini bermanfaat buat anggota, sebesar-besarnya. Itu rajanya sukses! ALLAHU AKBAR

Terakhir dan yang paling penting, untuk semua dukungan dari rekan-rekan WMA, para pembina dan penasehat, rekan TDA jadul, rekan panitia yang sungguh militan dan tidak perhitungan, dan para sponsor dan pendukung acara, para pembicara dan peserta pameran…dan banyak lagi, saya mengucapkan beribu-ribu terimakasih. Hanya YANG DISANA yang akan membalasnya. AMIN!!

Selamat berpesta, para wirausahawan

Wassalam

AR HANTIARDIREKTUR PESTA WIRAUSAHA 2014

Page 7: Majalah pw 2014

Bagi para pelaku usaha di Indonesia, kreatifitas dan semangat untuk terus berinovasi menemukan moment pentingnya di saat kita jelang memasuki era baru Pasar Bebas. Era Pasar Bebas yang akan segera kita masuki, memiliki dua sisi dari satu keping mata uang yang sama. Di satu sisi, era baru ini akan menciptakan tantangan bagi para pengusaha yang tidak mampu berkompetisi dengan pelaku usaha dari luar. Di sisi yang lain, era ini sekaligus membuka peluang bagi pengusaha yang sanggup menghadapi tantangan untuk memasuki pasar yang lebih luas. Komunitas TDA sangat menyadari hal ini. Karenanya Komunitas yang sudah tersebar di lebih dari 50 kota di Indonesia dan 3 wilayah di Luar Negeri ini berupaya melakukan penguatan internal, sekaligus menciptakan momentum untuk memanfaatkan peluang di luar Indonesia. Kami bertekad, bahwa anggota yang tergabung di Komunitas TDA, akan dapat menempa diri untuk “naik kelas”. Tidak sekedar menjalani “business as usual”, namun juga mampu menerima tantangan yang lebih tinggi. Kami percaya bahwa Pengusaha Indonesia memiliki kreatifitas yang luar biasa. Kemampuan yang tentu saja harus terus dipoles sehingga semakin matang dan semakin kompetitif dibandingkan pesaing dari negara lain. Karenanya, Pesta Wirausaha TDA 2014 yang merupakan kegiatan tahunan rutin yang diselenggarakan oleh Komunitas TDA kali ini mengangkat tema “Local Brand Keren”. Sebuah tema yang dipilih untuk memberi daya dorong kepada merk-merk lokal, yang kami percaya punya potensi dahsyat yang mungkin banyak belum diketahui. Kami paham sepenuhnya bahwa event seperti seminar, workshop, ataupun pameran, apalagi jika hanya 1-3 hari tidak cukup untuk menempa kita semua. Karenanya, di komunitas TDA, kegiatan PestaWirausaha, hanya merupakan satu kegiatan dari banyak lagi kegiatan yang akan terus kami lakukan di seluruh wilayah. Kegiatan-kegiatan demikian adalah perwujudan dari langkah nyata kami untuk mencetak 10.000 Pengusaha Milyarder yang membawa kemanfaatan bagi lingkungannya. Banyak yang ternyata memiliki cita-cita yang searah dan seiring dengan cita-cita kami. Karenanya, kami yakin, kami akan dapat mewujudkannya. Terakhir, saya ingin mengucapkan terimakasih kepada para Sponsor dan Donatur yang sudah mendukung Pesta Wirausaha TDA 2014. Saya juga memberi apresiasi yang setulus-tulusnya kepada segenap rekan-rekan Panitia dari Direktorat Pesta Wirausaha Pengurus Pusat Komunitas TDA, yang sudah mengerahkan segenap tenaga, pikiran dan dana, supaya acara ini berjalan baik. Mereka adalah volunteer, bukan tenaga professional, namun upaya yang dilakukan lebih dari apa yang biasa dilakukan tenaga professional. Ini gambaran semangat kebersamaan di TDA. Selamat “berpesta” di Pesta Wirausaha, selamat belajar, berbagi, dan membangun jaringan bisnis. Salam Keren!

FAUZI RACHMANTOPRESIDEN TDA

Page 8: Majalah pw 2014

Assalamualaikum Wr. Wb.

Menengok kembali delapan tahun kiprah Tangan Di Atas ( TDA ), bagi saya seolah kumpulan keajaiban tiada akhir. Hanya berangkat dari sekumpulan pemuda yang ingin mencoba wirausaha ditahun 2006, kini menjadi komunitas calon pengusaha ataupun yang sudah pengusaha dengan anggota tak kurang dari 15.000 orang ( tercatat dimilis TDA Pusat ).

Bukan hanya kumpulan, tetapi lebih jauh turut berbuat nyata dengan berkiprah dalam seminar-seminar tebuka, aksi ngelapak bersama, buka usaha bareng, kemudian lebih tertata dengan mengelompok dalam kelas-kelas Mentoring Bisnis, dan setahun sekali untuk ketujuh kalinya menyelenggarakan event sebesar exhibition berskala nasional (tiga event pertama bertajuk Milad TDA, empat event terakhir bertajuk Pesta Wirausaha).

Kami menekankan pada member-member bahwa berwirausaha bukan hanya wacana, tetapi harus terwujud dalam tindakan nyata, tentu saja harus diawali dengan mengetahui ilmunya. Bukan jamannya bertindak hanya emosi semata, menceburkan diri ke dalam kancah wirausaha lalu mati tenggelam kehilangan nama. Kami ingin member-member TDA yang bergabung bersama-sama meningkatkan kapasitas dirinya, berkembang bisnisnya dan pada akhirnya meningkat kontribusinya bagi masyarakat dan bangsa, menjadi bagian dari tangan-tangan yang berada diatas karena mampu memberi.

Tahun ini, Pesta Wirausaha mengusung tema LOKAL BRAND…KEREN!! Menggambarkan semangat kami untuk lebih peduli pada bisnis rekan-rekan senegeri sendiri, membeli produk mereka, mengangkat produk mereka, dan pada akhirnya memajukan negeri sendiri dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Jika bisnis itu adalah keberpihakan, maka kami ingin berpihak kepada karya-karya bisnis anak bangsa sendiri.

Semoga sukses untuk merek-merek anak negeri sendiri dan sukses untuk kita semua.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Badroni Yuzirman,Founder Komunitas Tangan Di Atas@roniyuzirman

BADRONI YUZIRMAN Majelis Wali Amanah

Page 9: Majalah pw 2014

TDA Center

Bintaro : Jl. Merpati Raya 1 blok H1 No. 2 Sektor 2, Bintaro Jaya - Jakarta Selatan

info : @TDACenterID

Donasi zakat, infaq, shodaqoh rekan-rekan untuk TDA Center bisa disalurkan melaluirekening,BCA : 0885702797Mandiri : 142 000 4067 335 a/n Aditya Hayu Wucaksono, Bendahara TDA Pusat

“Sedekah itu tidak mengurangi harta, dan Allah tidak akan menambah bagi seorang hambayang pemaaf melainkan kemuliaan, dan tidak ada orang yang merendahkan diri karena Allah,

melainkan Allah akan meninggikan derajatnya”

(H.R. Imam Muslim : 2588)

Rp

!

Page 10: Majalah pw 2014

DAFTAR

DAFTAR ISI

ARTIKEL KERENCIPTAKAN PENGUSAHALOKAL NAIK KELAS

PENERAPAN LOADALAM bISNIS

THINK CORPORATEYOUR BUSINESS TO NEXT LEVEL

1016

30

12TDA NASIONAL 2014

Core Values dan Bisnis Anda

Run Down PW

Perkembangan dunia wirausaha dari tahun ke tahun terus mengalami kemajuan yang signifikan. Hal itu dapat dilihat dari jumlah UKM saat ini di Indonesia yang jumlahnya hampir 55 juta UKM, namun dengan jumlah tersebut belum semua UKM lokal usahanya naik kelas.

Pernahkah Anda membaca buku The Secret atau pernah menonton Film The Secret oleh Rhonda Bryne yang sempat heboh pada tahun 2006? Yang menarik dari The Secret adalah suatu konsep pemikiran yang bernama Law of Attraction.Untuk mengetahui lebih dalam terhadap konsep Law of Attraction, saya akan membahas Law of Attraction berdasarkan buku International best seller dengan judul “Law of Attraction The Science of Attraction More of What You Want and Less of What You Don’t” karangan Michael Losier.

Hampir semua perusahaan besar yang sekarang ada, berawal dari bisnis kelas UKM. Mereka berhasil bertranformasi dari bisnis kelas UKM menjadi bisnis kelas korporat. Apa rahasia kemampuan untuk memasuki perubahan itu dan bagaimana mereka melakukannya? Bagaimana juga mereka mempertahankan ketinggian dalam situasi yang selalu berubah ini?

ISI

34

42

52Database TDA Wilayah

RAHASIA PRODUKKERENDalam memulai sebuah usaha, tidak hanya bermodalkan sebuah produk saja. akan tetapi diperlukan meracik sebuah produk agar terlihat keren, bukan hanya keren dalam tampilan, namun juga keren dalam konsep.38

Page 11: Majalah pw 2014

46 TDA Community48 SZEP Fashion49 Executive Coaching Prijono50 Galaxy Computer50 www.soocadesign.com51 Savory Gourmet Coffee51 Secret Fashion51 Moring GK Keripik54 Im Searchlight55 LIKI’S Collection Garment56 TATA MotorBC BSI

32 Bisalfa Matur Tour and Travel33 www.labelbaju.com33 HajBag Tas Haji36 Sahir Ajwah Sari Kurma37 Emerald Action COACH40 IC Consultant41 Afra Kids Fashion44 Infinity Media44 Mr. Duren Kuliner45 One Man Show46 Arba Solution46 D Saosi Aneka Saus46 Kreasi Flanel46 Rainbow Pocket46 Klambi Bocah46 Leonard Fashion Show46 Dyah Ayu Hijab Muslimah

DAFTAR ISI

PESTA WIRAUSAHA 2014

SEKILAS

TANGAN DIATAS (TDA)

PENDUKUNG MAJALAH PESTA WIRAUSAHA 2014

Menampilkan Produk Unggulan UKM Melalui Pameran Local Brand Keren

BC Indosat1 Bank BNI14 Mesin Cetak Es Lilin15 FMI (Family Motivation)19 Busana Bidadari19 Tiara Properti20 LoA Indonesia Roadshow 201421 Cetta Media 22 Aazmara Moslem Fashion23 Beon Advetorial26 Waroeng Molor26 PT Swadaya Dwipantara27 Panglima Jajanan Klapa28 MNI Networks29 QWords31 Zahir Accounting Software

24Acara Pesta Wirausaha diadakan sebagai ajang pertemuan dan sesi networking bagi anggota komunitas maupun masyarakat umum yang tertarik dengan dunia bisnis dan usaha. Tangan Di Atas (TDA), salah satu komunitas terbesar di Indonesia yang merupakan tempat bergabungnya para wirausahawan Indonesia rutin mengadakan acara Pesta Wirausaha sejak tahun 2009.

47

Page 12: Majalah pw 2014

12 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Presiden : Fauzi RachmantoSekretaris Umum : Ahmad Baidillah Thariq (Barra)Dewan Direksi :1. Direktur Keuangan : Aditya Ahyu Wicaksono2. Direktur Pengawasan dan kepatuhan : Zainal Abidin (Bang Jay)3. Direktur Pengembangan Wilayah : Ananto Pratikno4. Direktur Program Peningkatan Kapasitas Anggota : Budi Santoso5. Direktur Program Khusus : Hafiz K. Rizal6. Direktur Komunikasi Eksternal : Teguh Wibawanto7. Direktur Pelayanan Anggota : Donny Kris Puriyono8. Direktur Penyelenggara Pesta Wirausaha : Abdul Rahman Hantiar

: www.tangandiatas.com

: www.twitter.com/TanganDiAtas

: Groups.yahoo.com/neo/groups/ tangandiatas/infoTangandiatas/yahoogroups.com

: www.facebook.com/TDALovers

Unsur Penggagas Unsur Pendiri

1. Badroni Yuzirman2. H. Nuzli Arismal

Unsur Wilayah

1. Moh Rosihan (Jaksel)2. Faif Yusuf (Bekasi)3. Try Atmojo (Tangerang)4. Ulki Chandra (Padang)

Unsur Anggota Masyarakat

1. Didi Ardiansyah2. Adrilsyah Adnan

1. Agus Ali2. Hasan Basri3. Alfi Hendry

Susunan Anggota Majelis Wali Amamah 2.0 masa tugas 2014 - 2017

Pengurus TDA 3.0 periode 2013-2015

Page 13: Majalah pw 2014

13 | PESTA WIRAUSAHA 2014

BALI

BEKASI BOGOR RAYA KAB.BOGOR BULUKUMBA CILEGON SERANG

DEPOK GARUT JAKARTA BARAT JAKARTA PUSAT JAKARTA SELATAN

JAKARTA TIMUR JEMBER KARAWANG KEDIRI KENDARI

LAMPUNG MAKASSAR MALANG MANADO MATARAM

MEDAN PADANG PALEMBANG PARE-PARE PEKANBARU

PEMALANG SAMARINDA SEMARANG SOLO RAYA SUKABUMI

SURABAYA TANGERANG TASIKMALAYA TEGAL RAYA TERNATE

YOGYAKARTA TDA-KAMPUS HONGKONG MESIR SINGAPURA

CANBERRA

BALIKPAPAN BANDUNG BANJARMASIN BATAM

Page 14: Majalah pw 2014

Info Pesta Wirausaha 2014Run Down Acara

09.00 – 12.00

Stage I Stage IIINSPIRATION & SUCCESS STORY• Habibi• Ridwan Kamil• Sugiharto• Koperasi Sidogiri• Najih Mina Laut

PROPERTY• Syaiful Padli• Aryo Diponegoro

Selasa, 13 Mei 2014

15.30 – 17.30

GENERAL MANAGEMENT &SYSTEM SUPPORT• Budi Isman• Abu Syauqi

KULINER, FOOD, & FRANCHISE• David Marsudi – D’ Cost• Lucy wiryono

13.30 – 15.30

SALES, MARKETING & BRANDING• Sakti Makki• Handoko – Brand Gardener

FASHION & CLOTHING• Dian Pelangi• Leo Theosabrata – Goods Dept• Peter – PSD• Sophie Paris

09.00 – 12.00

Stage I Stage IIMOTIVATION & PERSONAL BUILDING• Jamil Azzaini• ZainalAbidin• Fahira Idris

KULINER,FOOD, & FRANCHISE• Rangga Umara - Pecel Lele Lela• Teuku Wisnu• Ina Wiyandini - Ina Cookies

Rabu, 14 Mei 2014

15.30 – 17.30

GENERAL MANAGEMENT &SYSTEM SUPPORT• Indra Kubik• Mustofa Romdhoni• Edi Hui

FASHION & CLOTHING•Tex Saverio

13.30 – 15.30MULTI PRODUCT – LOCAL PRODUCT• Azis Bachtiar• Muhammad Yukka Harlanda – Brodo Shoes

E-COMMERCE & INTERNET MARKETING• Andrew – Kaskus• Roy Mangunsong

09.00 – 12.00

Stage I Stage IIMULTI PRODUCT – LOCAL PRODUCT• Arief Agate• Karman• Tatang Cap Lang

E-COMMERCE & INTERNET MARKETING• Natalie – Tiket.com• Jaka Wiradisuria – Valado

Kamis, 15 Mei 2014

15.30 – 17.30SALES, MARKETING, & BRANDING• Wempy Dyocta Koto• Yuswohadi

GOVERNMENT & ORGANIZATION• Anas Amrullah• Elang Gumilang

13.30 – 15.30

INSPIRATION & SUCCESS STORY• Erick Thohir• Franciscus Welirang• Martha Tilaar• Nurhayati Wardah

PROPERTY• BSI • Abah Rama

Denah PW 2014

Website dan Media Sosial PW 2014

www.facebook.com/pestawirausaha

www.twitter.com/pestawirausaha

www.pestawirausaha.com

Page 15: Majalah pw 2014

Info Pesta Wirausaha 2014Run Down Acara

09.00 – 12.00

Stage I Stage IIINSPIRATION & SUCCESS STORY• Habibi• Ridwan Kamil• Sugiharto• Koperasi Sidogiri• Najih Mina Laut

PROPERTY• Syaiful Padli• Aryo Diponegoro

Selasa, 13 Mei 2014

15.30 – 17.30

GENERAL MANAGEMENT &SYSTEM SUPPORT• Budi Isman• Abu Syauqi

KULINER, FOOD, & FRANCHISE• David Marsudi – D’ Cost• Lucy wiryono

13.30 – 15.30

SALES, MARKETING & BRANDING• Sakti Makki• Handoko – Brand Gardener

FASHION & CLOTHING• Dian Pelangi• Leo Theosabrata – Goods Dept• Peter – PSD• Sophie Paris

09.00 – 12.00

Stage I Stage IIMOTIVATION & PERSONAL BUILDING• Jamil Azzaini• ZainalAbidin• Fahira Idris

KULINER,FOOD, & FRANCHISE• Rangga Umara - Pecel Lele Lela• Teuku Wisnu• Ina Wiyandini - Ina Cookies

Rabu, 14 Mei 2014

15.30 – 17.30

GENERAL MANAGEMENT &SYSTEM SUPPORT• Indra Kubik• Mustofa Romdhoni• Edi Hui

FASHION & CLOTHING•Tex Saverio

13.30 – 15.30MULTI PRODUCT – LOCAL PRODUCT• Azis Bachtiar• Muhammad Yukka Harlanda – Brodo Shoes

E-COMMERCE & INTERNET MARKETING• Andrew – Kaskus• Roy Mangunsong

09.00 – 12.00

Stage I Stage IIMULTI PRODUCT – LOCAL PRODUCT• Arief Agate• Karman• Tatang Cap Lang

E-COMMERCE & INTERNET MARKETING• Natalie – Tiket.com• Jaka Wiradisuria – Valado

Kamis, 15 Mei 2014

15.30 – 17.30SALES, MARKETING, & BRANDING• Wempy Dyocta Koto• Yuswohadi

GOVERNMENT & ORGANIZATION• Anas Amrullah• Elang Gumilang

13.30 – 15.30

INSPIRATION & SUCCESS STORY• Erick Thohir• Franciscus Welirang• Martha Tilaar• Nurhayati Wardah

PROPERTY• BSI • Abah Rama

Denah PW 2014

Website dan Media Sosial PW 2014

www.facebook.com/pestawirausaha

www.twitter.com/pestawirausaha

www.pestawirausaha.com

Page 16: Majalah pw 2014

16 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Page 17: Majalah pw 2014

17 | PESTA WIRAUSAHA 2014

IKLAN 5(iklan FMI)

Positive Attitudes Which Will Lead Your Family to Success

Fasilitas

Jika Anak Anda Tidak Ada PerubahanDaftarkan Anak Anda Segera, Peserta Terbatas,

Kelas dimulai 2 Juni 2014

Report Form dari Coach

1 Kelas 5 Siswa

Gratis Materi (CD)

Buku Materi

Bersertiikat Standar Internasional

Wisuda di Kedutaan Amerika

Page 18: Majalah pw 2014

18 | PESTA WIRAUSAHA 2014

CIPTAKANPENGUSAHALOKAL NAIK KELAS

YuswohadY

Foto : Didik Setiawan

Page 19: Majalah pw 2014

19 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Perkembangan dunia wirausaha dari tahun ke tahun terus mengalami kemajuan yang signifikan. Hal itu dapat dilihat dari jumlah UKM saat ini di Indonesia yang jumlahnya hampir 55 juta UKM, namun dengan jumlah tersebut belum semua UKM lokal usahanya naik kelas.

Berbagai macam peluang usaha muncul ditengah tengah bertumbuhnya kelas menengah di Indonesia, ini merupakan fenomena yang terjadi saat ini, virus entrepreneur mewabah keseluruh lapisan masyarakat kita, betul, spirit wirausaha tersebut luar biasa tumbuhnya dalam 5 tahun terakhir. Dilihat dari sudut pandang tersebut kita boleh optimis akan dunia wirausaha saat ini dan kedepannya. Namun di balik itu semua ada hal “menyedihkan” yang dirasakan salah satu pengamat dan pakar marketing di Indonesia ini. Berikut hasil kutipan wawancara Tim Majalah Pesta Wirausaha kepada Yuswohady yang biasa disapa dengan sebutan mas Siwo di sela sela kesibukan aktifitasnya membantu banyak perusahaan besar di Indonesia.

Bagaimana perkembangan dunia usaha Indonesia sekarang ini?Saya melihat begitu masifnya perkembangan dunia wirausaha saat ini terutama di level UKM, tak sulit memantaunya, contoh saja komunitas Tangan DiAtas (TDA) yang berdiri beberapa tahun lalu sekarang telah memiliki anggota lebih dari 10 ribu yang ketika berdiri hanya diawali oleh belasan orang saja. Artinya jika memandang pertumbuhan wirausaha di Indonesia saya sangat optimis sekali, namun ada yang membuat saya sedih dari jumlah UKM yang hampir 55 juta tersebut, hanya sedikit yang sadar akan brand, jumlahnya bisa jadi tak lebih dari 1000-an, perlu adanya gerakan untuk UKM kita no only bikin perusahaan yang menghasilkan omset tapi juga harus naik kelas menjadi yang bagus. Hal ini merupakan evolusi yang wajar, memang tidak bisa langsung sadar brand, butuh proses dan ini perkembangan yang positif.

Satu fenomena dimana UKM kita itu saya bilang titik kritikalnya 3 tahun, 3 tahun itu masih coba coba, sama sekali belum terpikir brand, yang dipikirkan itu omset dan survive. Celakanya lagi hari ini bikin rumah makan, besok bisnis software

lalu tiba tiba bermain fashion, nah kalo brand itu konsisten, 1 hal ditekuni.Setelah 3 tahun biasanya omset sudah dapat keuangan sudah mulai membaik pada saat itulah mereka akan berpikir membangun brand, building brand itu bisa macam macam bisa barangnya bagus, bisa servisnya dan tidak hanya itu, didalamnya ada SOP, ada sistem, HR nya juga dibenahin, maka sebenarnya jika membuat laporan keuangan yang baik maka itu juga sebenarnya bagian dari branding, Cuma bagian branding dari sisi dalam perusahaan. Membangun brand itu “never ending journey” brand perlu di kembangkan dan perlu di maintain, dalam branding semua yang kita lakukan itu adalah untuk menciptkan value added. Orang awam selalu melihat brand itu nge-link ke produk, namun sebenarnya dibalik itu semua juga adalah branding.

Terkait ukm naik kelas dengan branding, apa pengertian brand sebenarnya dan apa saja komponennya?Arti sebenarnya brand itu adalah nilai tambah, kata kuncinya adalah mimpi setiap marketer itu menghasilkan premium pricing dan premium itu relatif. Tujuan branding itu margin, jadi konteks premium itu adalah margin tinggi. Margin tinggi itu bisa tercipta ketika kita memberikan nilai tambah ke produk sehingga customer mau bayar mahal, dan mahalnya bukan karena mengeluh tapi karna memang produknya punya nilai.Begini ya, marketing itu kan memiliki 2 komponen yaitu selling dan branding selling itu bersifat push artinya kita tidak perlu melakukan apapun, produk sudah jadi kita tinggal menjualnya tanpa value added. Nah yang kedua itu branding, branding cenderung menarik konsumen dan kita membuat value added-nya, bayangkan jika kita membuat kopi di rumah mungkin hanya senilai 5000 rupiah tapi jika kita membeli di suatu tempat yang tempat tersebut diberi suasana enak, diberi fasilitas, diberi rasa bangga

jika ngopi di dalamnya dsb bisa jadi kita membayar kopi tersebut seharga 50.000 rupiah karna value-nya yang menjadi naik.

Brand jadi menarik bagi setiap entrepreneur sebab “the real entrepreneur is the real brand builder”. Kalau cuma selling tanpa ada value added nya cuma jualan biasa, dan brand itu bukan sebuah logo, jika saya umpamakan manusia, logo itu mukanya dan brand seluruh badannya.

Cuma celakanya branding itu tidak mudah, butuh fokus, biaya dan konsistensi. Dalam membangun brand itu dapat diumpamakan seperti olahraga lari, “selling itu sprint” dan “branding itu marathon”, selling bisa saja turun dari target atau tidak tercapai, tapi jika branding setiap tahunnya harus naik sehingga sustainable, lalu kenapa jika hanya mengandalkan selling terjadi hal hal yang tidak diharapkan, karna mereka dapat omset tersebut dari lari kencang tapi tidak memiliki landasan landasan brand yang kokoh. Dan biasanya brand yang hebat itu pelan pelan dalam jangka waktu panjang, sampai fondasinya terbentuk. Bisnis yang landasannya brand itu sustainable dan eksistensinya jauh lebih tinggi. Bahkan dengan kekuatan brand tidak cuma 1 atau 2 tahun tapi bisa sampai ratusan tahun.

Saya punya satu model dalam membangun sebuah brand, bentuknya seperti tangga. Tingkatan pertamanya yaitu building awareness, jika brand tidak dikenal orang maka tidak ada yang beli contohnya Top cofee yang ketika diluncurkan sangat masif di advertise. Yang kedua building association, biasanya brand yang kuat punya asosiasi tertentu contohnya mobil keluarga Avanza. Ketiga perceived quality, yaitu persepsi kualitas produk kita contohnya restoran D’Cost, yang keempat brand loyalty, pelanggan akan rutin membeli produk kita, pelanggannya sangat loyal contohnya seperti taxi blue bird. Dan yang terakhir brand advocate, ini adalah puncak tertingginya dimana pada tingkatan ini customer sudah sampai membela produk kita contohnya seperti motor harley davidson.

Jadi jika kita mau bangun brand ya harus melewati tangga tangga tersebut, namun terkadang tangga itu tidak urut. Malah, untuk UKM sebenarnya tangganya bisa dibalik bahkan bisa di mulai dari brand advocate dengan memanfaatkan internet yaitu sosial media. Kadangkala

LIPUTANUTAMA

Page 20: Majalah pw 2014

20 | PESTA WIRAUSAHA 2014

kita dapat membentuk awareness dengan memanfaatkan evangelist salah satunya dengan membangun komunitas. Jadi dengan keluarnya sosial media saat ini, dapat membantu UKM membangun brandnya.

Apakah brand itu perlu dibangun, bagaimana membangun brand yang baik?Brand itu perlu di bangun karna peran brand itu kunci, maka saya sarankan teman teman UKM berorientasi pada brand dan harus dapat menciptakan value added tadi. Bisnis itu nyawanya brand, kalo tidak punya brand berat dijualannya.

Bangun brand itu ada yang organik dan ada yang boosting, organik itu apa adanya, ideal namun lama. Yang kedua boosting, boosting itu woro woro, ngomong. Dua hal ini juga punya kelemahan dan kelebihan. Yang terpenting jadi marketer itu jangan keblinger, produknya tidak bagus namun ngomongnya bagus, at the end brand itu terletak pada produknya. Cara yang terbaik adalah menyatukan dua cara tersebut. Untuk UKM pilihan medianya harus pintar jika iklan di TV dan radio itu mahal maka harus kreatif bisa lewat pameran atau internet. Brand juga boleh memiliki nama yang unik, aneh atau baru semisal google, dulu itu kan tidak ada merupakan sesuatu yang baru tapi ketika sudah nempel sulit dibuang.

Kriteria brand keren itu seperti apa menurut mas Siwo?Kriteria brand keren itu menurut saya adalah pertama mindsetnya sudah global artinya UKM dengan skala kecilnya harus berfikir besar – achievement nya tidak kalah dengan yang besar besar seperti contoh produk maicih, Jco, Dcost. Kedua brand keren itu harus kreatif – jangan fikir sesuatu yang keren itu harus mahal. Ketiga world class – dari sisi operasi dari sisi eksekusi contohlah restoran UKM yang banyak bermasalah di wastafel dan kamar mandinya. McDonald itu kuncinya wastafel dan kamar mandinya kering, sebenarnya hal tersebut bisa dicontoh oleh pengusaha UKM kita, jadi kekuatan perusahaan besar itu ada di hal hal yang kecil tersebut. Dan yang terakhir adalah menggunakan bahan, wisdom, potensi dan bermanfaat untuk Indonesia, Contohnya maskapai penerbangan kita Garuda Indonesia. Sebenarnya ini idealis saya saja, jadi tidak apa apa juga jika belum atau tidak menggunakan kriteria terakhir saya ini.

Seberapa penting peran brand lokal terhadap perkembangan dunia wirausaha di Indonesia?Intinya kita harus menjadi tuan rumah di negeri sendiri, jadi teman teman itu harus punya misi untuk menjadikan Indonesia jadi tuan rumah, jadi jika Indonesia itu dipenuhi oleh brand lokal maka Indonesia akan jadi produsen.

Perusahaan besar itu jumlahnya hanya 5000 di Indonesia yang 55 juta itu UKM, coba kalau 55 juta UKM itu branding semua, itu akan menjadi kekuatan yang luar biasa. Konteksnya kenapa brand lokal itu penting adalah agar Indonesia menjadi negara produsen. Sehingga kemudian kita memiliki dua kekuatan besar, secara konsumen Indonesia sudah besar dan secara produsen lokalnya juga besar.

Pendapat mas Siwo mengenai Pesta Wirausaha TDA yang diadakan hampir setiap tahun dan tahun ini mengusung tema “lokal brand keren”?TDA merupakan instrument untuk menyebarkan campaign wirausaha, terutama untuk mulai naik kelas. Dengan tema kali ini yang mengusung brand adalah luar biasa, jadi mudah mudahan campaign branding ini tidak hanya di Pesta Wirausaha, tapi harus ada action. Pada sisi lain didalam TDA masih banyak segmen-segmen pemula, tapi sudah banyak juga yang mulai masuk ke segmen branding, mudah mudahan pengurus bisa menangkap ini. Jadi tidak cepat puas dan fokus ke indikasi yaitu mengentaskan entrepreneur dari kondisi terbawah sampai terus naik kelas dan lulus menjadi besar. Ada yang go global, ada yang branding dan sebagainya. Dan itulah kontribusi TDA yang sebenarnya. Yang saya sebut TDA itu berfungsi sebagai induknya entrepreneur di Indonesia.[]Idris

Foto

: D

idik

Setia

wan

LIPUTANUTAMA

Page 21: Majalah pw 2014

Busana Bidadari

tiara properti

Page 22: Majalah pw 2014

22 | PESTA WIRAUSAHA 2014

“Bagaimana mengaplikasikan Law of Attraction untuk Bisnis Anda”

LAW of ATTRACTIONIndonesia Roadshow 2014

Oleh: Jimmy SusantoIndonesian 1st O�cial Law of Attraction Facilitator

Michael Losieris coming to IndonesiaThe Law of Attraction How-to-GuyPenulis Buku Best Seller yang telah terjual lebih dari 1.8 juta kopi dan diterjemahkan kedalam 33 bahasa di Dunia termasuk Indonesia :“Law of Attraction : �e Science of Getting More of What You Want and Less of What You Don’t”.

Hadirilah sebuah event yang dapat merubah bisnis andadengan mempraktekkan Law of Attraction untuk Bisnis Anda. Kesempatan Anda untuk belajar langsung dengan Michael Losier

Event Organizer : Media Partner :

Ratu Mice: www.RatuMice.com (Bali, Lampung, Surabaya dan Bandung)AGOEN: www.Agoen.com (Balikpapan, Jogjakarta dan Solo)

Organizer:Bisnis Indonesia Learning CenterTlp: 021-5790 1023 Ext 507Cecep (0896 0851 0014)

Persembahan dari:Law of Attraction Indonesia

Bali : 12 Juli 2014Balikpapan : 16 Agustus 2014Lampung : 23 Agustus 2014Jogjakarta : 30 Agustus 2014Surabaya : 6 September 2014Solo : 13 September 2014Bandung : 20 September 2014

Jadwal Roadshow

Page 23: Majalah pw 2014

(Iklan 9)

Page 24: Majalah pw 2014

aazmara

Page 25: Majalah pw 2014
Page 26: Majalah pw 2014

26 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Acara Pesta Wirausaha diadakan sebagai ajang pertemuan dan sesi networking bagi anggota

komunitas maupun masyarakat umum yang tertarik dengan dunia bisnis dan usaha. Tangan Di Atas (TDA), salah satu komunitas terbesar di Indonesia yang merupakan tempat bergabungnya para wirausahawan Indonesia rutin mengadakan acara Pesta Wirausaha sejak tahun 2009.

Tahun ini, Komunitas Tangan Di Atas (TDA) menggelar Pesta Wirausaha dengan tema “Local Brand Keren” untuk menyebarkan spirit bahwa produk Indonesia memiliki kualitas yang dapat diperhitungkan dan layak berkompetisi menghadapi pasar bebas ASEAN 2015. Sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Pesta Wirausaha tahun ini terdapat Pameran Local Brand Keren yang mendisplay 12 produk unggulan para pebisnis TDA yang telah melewati proses kurasi dan kolaborasi antara komunitas TDA dan Do Art.Pesta Wirausaha dan Pameran Local Brand Keren berlangsung tanggal 13 hingga 15 Mei di Gedung Sasana Kriya, Taman Mini Indonesia Indah. Tidak hanya pameran, komunitas Tangan Di Atas turut mengadakan seminar, member

PESTA WIRAUSAHA 2014Menampilkan Produk Unggulan UKM Melalui PameranLocal Brand Keren

Furniture Aktif - TDA Depok - www.furnitureaktif.comEltaft - TDA Bekasi - www.eltaft.com

ArtPrint - TDA Jakarta Selatan - www.artprintindonesia.comBungas Sasirangan - TDA Banjarmasin - @BungasIDEnigami - TDA Kampus - www.enigami.weebly.com

Omorfa Matia - TDA Bandung - www.omorfamatia.comDhofaro - TDA Bogor - Kemejapria.tumblr.com

Wedang Beras Hitam - TDA Jakarta Selatan - www.berashitam.comReWood - TDA Tegal - www.kacamatakayu.comKaneKane - TDA Malang - www.aremafood.com

Benoa Kreati - TDA Bekasi - www.benoakreati.comMinikinizz - TDA Jakarta Selatan - www.minikinizz.com

12 Produk Terpilih Pameran Local Brand Keren

LOCAL bRANDKEREN

gathering dan expo beragam produk dan jasa. Rangkaian acara Pesta Wirausaha ini mulai dibuka pukul 09.00 WIB hingga 18.00 WIB.

Dalam event ini, komunitas TDA menghadirkan Erick Thohir, Andrew (Kaskus), Yuswohady, Natali Ardianto (Tiket.com), Dian Pelangi, dan pembicara lainnya yang dapat menambah inspirasi dan pengetahuan bisnis para peserta seminar di Pesta Wirausaha 2014. Pesta Wirausaha sendiri merupakan mega gathering pengusaha yang dipersembahkan oleh TDA khusus bagi masyarakat Indonesia, dan Pameran Local Brand Keren merupakan pameran produk unggulan UKM pertama yang memiliki spirit kolaborasi antara dua komunitas yang mendukung peningkatan kualitas produk lokal.

Melalui event ini, para peserta Pesta Wirausaha 2014 akan mendapatkan kesempatan untuk melakukan networking, mengumpulkan inspirasi, motivasi bisnis, dan semakin terbukanya wawasan dan strategi bisnis baru. Selain itu, mereka akan dapat mempelajari 12 produk UKM unggulan melalui Pameran Local Brand Keren yang dipamerkan di Zona Keren Pesta Wirausaha 2014.

PW Center :Jl. Pahlawan RevolusiKomplek Anggaran No. 12Pondok Bambu, Jaktim021-86603637www.pestawirausaha.com@[email protected]

Para Produsen dari komunitas TDA serius mengamati ide danmasukan dari Dewan Kurator

Page 27: Majalah pw 2014

27 | PESTA WIRAUSAHA 2014

LOCAL bRANDKEREN

Komunitas Bisnis Tangan Di Atas (TDA) adalah sebuah komunitas bergabungnya para wirausahawan Indonesia

yang didirikan pada Januari 2006 oleh Badroni Yuzirman dan 7 pengusaha lainnya. TDA mempunyai visi membentuk pengusaha-pengusaha tangguh dan sukses yang memiliki kontribusi positif bagi peradaban. Sampai 2013 telah bergabung tidak kurang dari 15.000 member di TDA dan diantaranya terdapat sekitar 4.000 member terdaftar. Sampai tahun 2013, TDA telah hadir di 50 kota di seluruh Indonesia dan di 4 negara di luar negeri yaitu TDA Hongkong, TDA Mesir, TDA Singapura dan TDA Australia.

Pesta Wirausaha ini menunjukkan bahwa komunitas TDA menjadi salah satu komunitas terbesar di Indonesia yang memfasilitasi para entrepreneur untuk berkumpul, serta mengkomunikasikan komunitas ini memiliki komitmen untuk mengembangkan spirit kewirausahaan nasional.

Diselenggarakan dengan melakukan kolaborasi antara dua komunitas, yaitu TDA dan Do Art, Pameran Local Brand Keren memiliki tujuan untuk membuktikan bahwa produk Indonesia memiliki kualitas dan konsep yang marketable secara

global dan menciptakan kesadaran untuk membangun brand. Ini adalah salah satu upaya nyata untuk mempromosikan dan mengembangkan produk-produk lokal unggulan UKM Indonesia.

Pameran ini didukung oleh Dewan Kurator yang memiliki expertise di bidang bisnis, branding, desain, dan pengembangan produk. Roni Yuzirman (Founder Komunitas Tangan Di Atas), Irvan Noeman, Handoko Hendroyono, Sakti Makki, Ayip Bali, dan Arief Budiman. Komunitas Do Art didirikan untuk memberdayakan Young Local Artist agar bisa memaksimalkan karya melalui desain yang dituangkan ke dalam produk yang biasa digunakan sehari-hari sehingga dapat meningkatkan nilai jual produk tersebut.

Pameran Produk Unggulan TDA

Tentang Komunitas Tangan Di Atas dan Pesta Wirausaha

Proses kurasi produk lokal oleh Dewan Kurator Pameran Local Brand

Beberapa Foto Produk Unggulan Pameran Local Brand Keren (dari Kiri ke Kanan : Furniture Aktif, Kacamata Kayu ReWood, Omorfa Matia)

Page 28: Majalah pw 2014

28 | PESTA WIRAUSAHA 2014

pak is cirengwaroeng 1/2

SEWA TENDA TDABEKASI 1/2

Page 29: Majalah pw 2014

es teler

Page 30: Majalah pw 2014
Page 31: Majalah pw 2014

QWORDS

---------------------------------Hosting Domain Cloud Server

GRATIS !

UJI COBA

SELAMA30 HARI

------------------------

Kode Kup

on D

iskon

Hos

ting

Pwm

jlh20

14

20%

Gratis Kredit

450 Ribu

Lebih dari 90% pengguna internet di seluruh dunia mencari produk / jasa dengan menggunakan Google,dan ada sekitar 75 juta pengguna internet di Indonesia yang terus di Indonesia yang terus bertambah setiap tahunnya. Bayangkan kenaikan omset penjualan anda apabila bisnis Anda mudah dicari di Internet.

Digital AdvertisingAdWords

“TOP 10 Hosting Terbaik di Indonesia

Diskon s.d 50% Khusus TDA Pesta Wirausaha 2014”

booth 141Visit Us

[email protected]

Jakarta Office :Cyber Building 1, 3rd FloorJl.Kuningan Barat no.8Jakarta 12710, Indonesia

Bandung Office :Jl.Cisitu Lama no.48Bandung 40135, Indonesia

24 Hours Call Center

0804-1-808-888

---------------

---------------------------------

----

----

-

www.Qwords.com

@Qwordsdotcom

Qwords.com Web Hosting

Konsepdigitalwww.konsepdigital.com

OPTIMALKANBisnis Andadi InternetPasang Iklandi Google

Page 32: Majalah pw 2014

32 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Banyak yang lancar ketika menyebutkan Visi atau Misi organisasi nya. Namun, sedikit

yang sudah memikirkan dengan baik Core Values yang menjadi ruh dari sebuah bisnis.

Core values atau nilai-nilai inti dalam sebuah organisasi, biasanya memang membentuk perilaku anggota-anggota nya. Yang pada akhirnya membentuk budaya organisasi. Disadari atau tidak, terumuskan atau tidak, Core Values akan ikut membentuk visi dan mewujud ke dalam perilaku tim sebuah organisasi bisnis. Baik organisasi usaha yang sudah pada tahap mature, maupun organisasi yang masih dalam tahap start-up ataupun growing. Apa pentingnya mengetahui Core Values usaha kita? Wah, kalau bagi perusahaan kelas dunia ini “segalanya”. Perusahaan seperti Zappos misalnya, menggunakan Core Values sebagai acuan dalam merekrut tim misalnya. Bagi Tim Zappos, merekrut tim sama seperti memilih Sepatu, yaitu mencari yang “pas” (fit). Pas apanya? Dalam hal ini tentu saja pas Core Values nya.

Maklum budaya dan Core Values di Zappos seperti ditulis di buku “The Zappos Experience” memang rada-rada unik dibanding perusahaan lain. Lihat saja seperti: “Deliver WOW Through Service”, “Create Fun and A Little Weirdness” atau “Be Adventurous, Creative, and Open-Minded”… Bayangkan kalau Zappos merekrut karyawan yang meski pandai, tapi tidak memiliki Value “create fun and a little weirdness” misalnya, tentu tidak akan pas bagi tim Zappos yang sudah ada. Dalam buku tersebut ada 10 core values. Core values inilah yang membentuk budaya Zappos. Karenanya culture di sebuah perusahaan dapat diartikan sebagai “committed core values”. Pertanyaannya adalah, bagaimana kita menemukan Core Values bisnis kita? Darimana sesungguhnya core values tersebut bersumber? Ini yang menarik untuk dijawab.Jangan-jangan sudah belasan tahun kita menjalankan usaha, belum pernah sekalipun terpikir untuk merumuskan, apa sesungguhnya Core Values usaha

kita? Atau kalaupun sudah merumuskan Values atau bahkan Culture, cukup meniru dari template, atau contoh dapat browsing dari internet. Padahal sumber Core Values sebuah bisnis, seharusnya awalnya datang dari pendiri nya. Karena Core Values sebuah bisnis pada dasarnya adalah “perpanjangan tangan” dari Core Values yang diyakini dan dipercayai pendiri bisnis tersebut. Contohnya begini, seseorang wanita yang menjalani hidup dengan Values “setiap wanita adalah cantik” tentu akan sangat total ketika menjalani bisnis terkait dengan kecantikan. Bahkan dia akan membangun layanan yang memperlakukan seluruh pelanggannya bak ratu kecantikan. Ketika merekrut timnya juga akan mencari orang-orang yang memiliki Value yang sama. Bisa dibayangkan, sinergi yang akan tercipta. Namun bisa terjadi sebaliknya juga. Perpecahan bisa muncul karena perbedaan Values. Itulah mengapa, terkadang sebuah business partnership terpaksa harus berakhir, karena Values yang dianut para owner nya tidak sejalan.

CORE VALUESdan Bisnis Anda

ARTIKEL KEREN

Page 33: Majalah pw 2014

33 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Merumuskan Personal Values, yang nantinya menjadi dasar Core Values usaha Anda sebenarnya tidak terlalu sulit. Banyak teknik yang bisa dilakukan, namun saya menyarankan sebuah teknik sederhana berikut ini: Pertama, coba bayangkan peristiwa yang pernah terjadi, yang menurut Anda merupakan “Moment of Glory” Anda. Misalnya Anda pernah berhasil membukukan penjualan terbesar dalam karir, mendapat penghargaan, menduduki posisi penting yang tidak semua orang bisa, dsb. Apapun itu, yang pada saat itu terjadi Anda merasakan “kemenangan”. Sudah? Lalu tanyakan pada diri Anda: Values apa yang ada, yang lekat pada diri Anda, yang Anda laksanakan, pada saat peristiwa itu terjadi. Misal, saat itu Anda “Pantang menyerah”, “Proaktif ”, dsb. Tuliskan paling tidak 3 Values. Cukup? Tunggu, sekali lagi Anda coba bayangkan sebuah peristiwa. Namun kali ini adalah “Moment of Failure”, worst moment ini my life, atau semacamnya. Peristiwa kegagalan atau keterpurukan yang Anda masih ingat hingga sekarang.

Lalu tanyakan pada diri Anda: Values apa yang tidak ada pada diri Anda, ketika peristiwa itu terjadi. Values apa yang Anda abaikan, sehingga Anda terpuruk. Misal Anda waktu itu terpuruk karena mengabaikan “Kejujuran”, Anda melanggar “Integritas”, dsb. Tuliskan juga minimal 3 Values. Bilamana perlu lakukan berulang-ulang di kesempatan berikutnya, sehingga catatan Anda mulai penuh dengan hal-

hal positif yg menggambarkan Values Anda. Dan saya yakin nantinya akan ketemu pola “itu-itu saja”, atau tema-tema sentral dari Value Anda. Beberapa Values mungkin bisa digabung dalam satu Value tunggal yang memayungi semua. Itulah Core Values Anda. Ketika Values terumuskan dengan jelas, dan kemudian tersampaikan di organisasi Anda, maka Anda sudah memulai sesuatu yang luar biasa.

ARTIKEL KEREN

Fauzi RachmantoPresiden TDA 3.0@fauzirachmanto

Page 34: Majalah pw 2014
Page 35: Majalah pw 2014

ZAKI LABELBAJU

Page 36: Majalah pw 2014

36 | PESTA WIRAUSAHA 2014

ARTIKEL KEREN

MengaplikasikanLaw of Attraction (LoA)

untuk bisnis Anda.

Apakah Anda menemukan diri Anda bertanya-tanya apakah ada lagi yang dapat Anda lakukan

dengan Law of Attraction dan bisnis Anda? Apakah Anda tahu jika Anda melakukannya dengan benar? Saya mendengar dari sejumlah orang baik dari pelatihan atau seminar saya, yang ingin memastikan mereka melakukan semua yang mereka bisa lakukan agar dapat menggunakan Law of Attraction untuk membantu bisnis mereka bertumbuh.Pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengaplikasikan Law of Attraction tersebut.

Suatu hal yang saya pelajari dari buku Michael Losier adalah bagaimana menggunakan Law of Attraction ini secara disengaja untuk menarik sesuatu yang Anda inginkan, yang dalam pembahasan ini adalah dengan sengaja menarik sesuatu kedalam bisnis Anda.Sebuah bisni bermula dari prospek sebelum menjadi klien, maka mari kita mulai dengan menarik prospek Ideal Anda menggunakan Law of Attrraction. Berikut beberapa tips yang dapat Anda lakukan untuk menarik Prospek Ideal Anda :

Tips #1 – Identifikasikan Prospek Ideal Anda – Membuat Daftar Kejelasan.Ini merupakan Tahap Pertama Pertama dalam Rumus Tiga Tahap untuk Ketertarikan yang Disengaja. Buatlah daftar pertama yang berisikan apa saja yang anda tidak sukai dari prospek Anda, yang mungkin telah anda temukan dan berilah daftar tersebut dengan judul “Prospek yang Saya tidak Suka”. Buatlah daftar yang kedua dengan judul “Prospek yang Saya Inginkan”. Bertanya pada diri sendiri, kira-kira pertanyaannya “Jadi, Apa yang Saya Inginkan?”.Tanyakan kepada diri Anda sebagai pengusaha,

Pernahkah Anda membaca buku The Secret atau pernah menonton Film The Secret oleh Rhonda Bryne yang sempat heboh pada tahun 2006? Yang menarik dari The Secret adalah suatu konsep pemikiran yang bernama Law of Attraction. Untuk mengetahui lebih dalam terhadap konsep Law of Attraction, saya akan membahas Law of Attraction berdasarkan buku International best seller dengan judul “Law of Attraction The Science of Attraction More of What You Want and Less of

What You Don’t” karangan Michael Losier.

www.trevoryoung.me

Page 37: Majalah pw 2014

37 | PESTA WIRAUSAHA 2014

ARTIKEL KEREN

prospek klien yang ideal menurut Anda dan yang akan membuat bisnis Anda bertumbuh dan berkembang. Silakan isi daftar kedua tersebut berdasarkan hasil pertanyaan dari diri sendiri.

Tips #2 – Reset Vibrasi Anda menjadi Positif sebelum Anda menghubungi Prospek Anda.Berdasarkan Daftar yang telah Anda lakukan pada Tips #1, dapatkah Anda perhatikan berdasarkan Daftar Pertama yang telah membuat Anda menarik Prospek yang tidak Anda suka atau inginkan, tentunya sesuatu yang bisa dikategorikan sebagai Vibrasi Negatif. Suatu metode yang diperkenalkan oleh Michael Losier adalah Reset VibrasiAnda, dari suatu Vibrasi Negatif menjadi Vibrasi Positif. Resetlah Vibrasi Anda menjadi Vibrasi Positif sebelum Anda melakukan menghubungi Prospek Anda.

Tips #3 – Apakah langkah berikutnya setelah menghubungi Prospek Anda?Setelah menghubungi Prospek Anda, lihat kembali Daftar Kedua Anda dengan judul “Prospek yang Saya Inginkan”. Silakan cek apakah ada terjadi kecocokkan dengan Daftar Anda.

Biasanya setelah menghubungi prospek-prospek anda yang tidak mendaftar atau tidak membeli bisnis anda, kebanyakan pebisnis akan merasa kecewa, kesal, dan menghabiskan waktu, energy dan fokusnya ke negatif yang menjadi Vibrasi Negatif.

Disarankan untuk memfokuskan terhadap kecocokkan dengan daftar yang telah Anda ciptakan. Bagaimana caranya?

Tip #4 – Rayakan!Rayakan jika ada kecocokkan Antara hasil menghubungi Prospek dengan Daftarnya, jika anda menemukan kecocokkan empat dari sepuluh dari jawaban anda. Merayakan kecocokkan atas empat jawaban tersebut berarti memberikan perhatian, energy dan focus terhadap jawaban yang cocok.

Semakin banyak waktu yang anda berikan terhadap kecocokkan tersebut, Anda meningkatkan Vibrasi yang Positif yang akan memberikan hasil yang positif. Dalam setiap pernyataan,

Anda menghargai diri atas keberhasilan yang telah anda ciptakan sendiri dan merayakan keberhasilan anda sekecil apapun itu.Tips #5 – Buatlah “Jurnal Keberhasilan Law of Attraction”Sebuah “Jurnal Keberhasilan Law of Attraction” khusus untuk mencatat bukti kesuksesan dari Law of Attraction. Salah satu merayakan kesuksesan adalah menulis didalam jurnal tersebut. Buatlah berdasarkan setiap kesuksesan yang anda raih pada setiap kesempatan dalam sehari. Dengan menulis kesuksesan telah memberikan Vibrasi Positif dan dengan membaca ulang Jurnal tersebut, akan menambah Vibrasi Positif Anda.

Tip #6 – Review kembali Pelanggan atau Klien Anda saat ini dalam Bisnis Anda.Dengan mereview kembali Pelanggan atau Klien Anda pada saat ini dalam bisnis Anda, Anda memberi Perhatian, Energy, dan Fokus terhadap hal-hal positif yang menyebabkan kecocokkan yang menjadikan mereka sebagai Pelanggan Anda. Vibrasi positif dari review itu tersebut akan menambahkan kepercayaan diri Anda dan Vibrasi

Jika Tips ini dapat membantu Bisnis Anda bertumbuh, Silakan berikan Tips mana yang paling Anda Sukai dan berbagi kesuksesan dalam keberhasilan dari Law of Attraction ke :Email : [email protected]. AtauTwitter : @JimmySusantoTerimakasih telah membaca danmempraktekkan Law of Attraction.

Semoga Kasih, Cinta danKeberuntungan menyertai.

Jimmy SusantoIndonesian 1st Official CertifiedLaw of Attraction Facilitator.

Anda. Jika dalam review ini terdapat Pelanggan yang Anda tidak sukai, lanjut ke Pelanggan yang Anda Sukai agar Vibrasi Anda tetap Positif.

Sebagai bahan pengingat, beriku ini adalah Enam Tips yang dapat

Anda pergunakan untuk mengaplikasikan Law of Attraction

untuk Bisnis Anda.

Tip #1 – Identifikasikan Prospek Ideal Anda – Membuat Daftar Kejelasan.

Tip #2 – Reset Vibrasi Anda menjadi Positif sebelum Anda menghubungi Prospek Anda.

Tip #3 – Apakah langkahberikutnya setelah menghubungi ProspekAnda?

Tip #4 – Rayakan!

Tip #5 – Buatlah “Jurnal Keberhasilan Law of Attraction”

Tip #6 – Review kembali Pelanggan atau Klien Anda saat ini dalam Bisnis Anda

Page 38: Majalah pw 2014

IKLANZUL AMRI,SAHIR AJWAH

Page 39: Majalah pw 2014

IKLANEMERALDACTION COACH

Page 40: Majalah pw 2014

40 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Ketika saya baru memulai usaha, saya sangat yakin dengan konsep “ceruk” atau niche. Karenanya begitu mendirikan usaha, saya

berketetapan hati untuk masuk kedalam satu pasar yang sangat sempit dalam industri IT, dan fokus disana.

Tidak salah sebenarnya, tapi rupanya, tidak lengkap. Keputusan untuk masuk ke sebuah ceruk, ternyata juga harus disertai dengan menyiapkan Produk yang baik, atau “Keren”. Tidak sekedar keren tampilan, namun juga keren dalam konsep. Jika tidak maka ceruk yang sempit tadi akan pelan-pelan mematikan usaha kita.

Apa saja, kriteria Produk Keren tersebut?

PertamaProduk Keren harus fungsionalSyarat utama kehadiran produk adalah aspek fungsional. Bahwa produk yang kita buat adalah solusi dari sebuah tantangan. Haruslah “punya makna” bagi kehidupan manusia. Sepertinya pernyataan di atas filosofis, tapi kenyataannya, setelah saya renungkan memang demikian. Produk yang seperti apa yang “memberikan makna” tersebut?

RAHASIAPRODUKKEREN

Fauzi Rachmanto

ARTIKEL KEREN

Page 41: Majalah pw 2014

41 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Produk tersebut akan membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik. Dunia disini tidak selalu harus dunia yang sangat luas, namun bisa juga “dunia” keseharian kita yang sangat spesifik. Pengalaman saya membuktikan bahwa sebuah produk tools aplikasi komputer sederhana seperti scheduling atau messaging bisa jadi tidak mengubah “seluruh dunia”, namun bisa mengubah bagaimana klien berinteraksi dan bekerja lebih baik. Mengubah dunia mereka.

Selain itu, produk tersebut juga meningkatkan mutu kehidupan kita. Sebuah produk tidak hanya menjawab masalah pelanggan, namun juga memperbaiki kualitas hidup pelanggan kita. Misalnya sebuah solusi teknologi informasi, tidak hanya ditujukan untuk menjawab tantangan bisnis, namun dibangun sehingga penggunanya punya kehidupan yang lebih baik. Punya waktu yang lebih berkualitas untuk kehidupan keluarga, punya waktu yang lebih banyak untuk hal-hal strategis, dsb.

Produk yang fungsional juga terbukti dapat memperbaiki hal-hal yang salah, atau mencegah berakhirnya hal-hal yang baik. Bisa jadi kita tidak menghadirkan hal baru atau membawa solusi bagi sebuah permasalahan, namun melalui produk kita ada sesuatu yang sudah berjalan dengan baik, misalnya lingkungan, yang dapat kita cegah supaya tidak menjadi buruk.

KeduaProduk Keren harus “revolusioner”.Selain memiliki aspek fungsional yaitu memberi manfaat bagi pengguna, produk keren juga harus cukup revolusioner.

Produk yang revolusioner ini menolak menggunakan pakem-pakem lama yang sudah digunakan pendahulunya. Malah dia membawa sesuatu yang baru yang kemudian diikuti oleh yang lain.

Ketika semua orang berbicara “smartphone”, sebuah telephone genggam yang cerdas, yang memiliki kemampuan-kemampuan tambahan lain. Mendiang Steve Jobs menolak sudut pandang ini. Dia mengusulkan pemahaman baru. Jika Smartphone umumnya titik beratnya

masih pada menambahkan fitur pada perangkat telephone seluler, maka Steve Jobs justru ingin menghadirkan sebuah perangkat hiburan (iPod dengan layar lebar), perangkat untuk terkoneksi ke internet, dan telephone. Tiga hal berbeda dalam satu perangkat. Maka lahirlah sebuah produk yang revolusioner.

Di indistri jasa yang dibangun atas “best practice”, sangat mudah bagi kita untuk terjebak pada pakem. Karena sudah berjalan lama dan proven, maka kita enggan melakukan perubahan. Revolusi, lompatan perubahan pada tahap awal bisa jadi menimbulkan resistensi, namun apabila mampu kita lakukan akan membuat persaingan tidak lagi relevan.

KetigaProduk Keren harus mengasyikkan dan membangkitkan emosi.Saya pernah berjualan sebuah software untuk dunia keuangan, yang sangat fungsional tapi “nggak asyik”. Tampilan nya kaku, dan tidak membuat pengguna nya “larut” di dalamnya. Bisa dibayangkan betapa penggunanya terlihat “tersiksa” menggunakannya.

Bandingkan dengan produk-produk sosial media seperti Facebook, Twitter atau Path yang mampu menjebak penggunanya demikian asyik menggunakan, hingga “kecanduan”.

Salah satu produk software yang saya jual mewajibkan penggunanya untuk mengupdate “status” pekerjaan dalam sebuah alur workflow yang menentukan KPI pekerjaan. Dan sungguh mati upaya untuk membuat mereka melakukan “update status” tersebut. Padahal mereka

rajin update status social media, menit demi menit.

Tentu saja yang membedakan adalah software yang saya jual memang tidak mengasyikkan seperti aplikasi sosial media. Selain itu software yang saya jual juga tidak melibatkan emosi seperti sosial media.

Aspek emosi juga yang menyebabkan orang rela mati-matian antre di tempat parkir ketika ada tempat baru yang “happening”, atau ketika berkunjung ke sebuah kota rela antre berlama-lama demi “oleh-oleh” khas kota tersebut, yang sebenarnya bisa dibeli di kota pembeli sendiri.

Dua hal ini apabila bisa kita sertakan dalam produk kita, maka hasilnya pasti dahsyat.

Ketika masuk dalam sebuah ceruk pasar tertentu, maka pastikan produk Anda: fungsional, revolusioner, dan mengasyikkan/membangkitkan emosi. Maka penjualan produk Anda akan se-keren desain produk Anda.

ARTIKEL KEREN

www.cdn.shopify.com

Fauzi RachmantoPresiden TDA 3.0@fauzirachmanto

Page 42: Majalah pw 2014

42 | PESTA WIRAUSAHA 2014

IKLANARIAWANKONSULTANTPAJAK

Mau tidur nyenyaktanpa diusilin masalah pajak?

Sudah saatnya anda fokus dalam bisnis anda,biar urusan pajaknya kami yang handle…

How to create customs system and How to solvethe bussines management problem,is our specialist too.

Price Khusus !!

- Kami siapkan Laporan Keuangan. - Kami siapkan dan laporkan SPT Masa (SPT Masa PPN, PPh 21, PPh 22, PPh 23, PPh 4 ayat 2, PPh 25).- Kami siapkan dan laporkan SPT Tahunan PPh berikut Laporan Keuangan Fiskal.- Free konsultasi setiap saat.- Free update peraturan pajak terbaru.- Handle hak dan kewajiban pajak secara comprehensive sesuai latar belakang bisnis anda.

Keunggulan :

hanya mulai Rp 500.000,00anda sudah kami handle dantangani selayaknya Wajib Pajak Besar.

Hubungi Kami :PT Indonesia Consultindo Global (IC Consultant)Palma One Building 5 Floor Suite 500JL. HR Rasuna Said Kav.4 Blok X-2, Jakarta

[email protected]/ICConsultant

T. +6221 2958 5005F. +6221 522 8451E. [email protected]

PT Indonesia Consultindo Global (IC Consultant), kami meru-pakan perusahaan jasa yang bergerak dibidang konsultan pajak, konsultan bea cukai dan konsultan bisnis manajemen. Hingga saat ini kami telah berpengalaman menangani berbagai macam latar belakang bisnis client kami; bidang jasa, industri, dagang,baik perusahaan skala kecil, UKM, skala menengah, hingga PMA.

Seiring dengan semakin tingginya tuntutan kepada pengusaha dari sektor pajak, baik mulai dari bisnis UKM hingga perusahaan multinasional, kami mencoba memberikan solusi yang dapat meringankan beban pajak yang dapat disesuaikan dengan tingkat likuiditas usaha kita masing2, tentunya dengan cara yang legal, atau yang kami sebut dengan "Tax Planning".

Compliance Service, kami akan membantu anda dalam menjalankan hak dan kewajiban perpajakan anda dari hal terkecil hingga transaksi besar, baik yg bersifat rutin maupun insidentil. Sehingga dapat menghindarkan potensi kesalahan kita, yang dapat mengakibatkan potensi sanksi / denda pajak.

Tax Audit Assistance, dengan mempercayakan kepada kami konsultan profesional dan terdaftar, maka kami akan melakukan pendampingan kepada client ataupun mewakili client, menghadapi proses audit atau pemeriksaan pajak. Kami bersama2 dengan client, akan melakukan review atas setiap detil hal yang sedang dilakukan pemeriksaan, sehingga akan meminimalkan potensi kesalahan yang timbul.

Tax Planning, dapat kita gunakan bagaimana mensiasati berlaku-nya PP -46 Tahun 2013, yang mengenakan PPh Final 1 % kepada kita pengusaha yg memiliki omset dibawah Rp 4,8 M /setahun.

Tax Planning, juga dapat kita gunakan untuk merancang sistem arus cash �ow kita dan sistem transaksi kita, sehingga dapat meminimalkan beban pajak serta dapat meringankan cash �ow kita kapan kita harus bayar pajak.

Page 43: Majalah pw 2014

43 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Page 44: Majalah pw 2014

44 | PESTA WIRAUSAHA 2014

Your Business to the Next Level

berkualitas, dan membuat sistem dan proses bisnis. Business Coach sangat tepat mendampingi pemilik untuk memastikan pertumbuhan bisnis dan meletakkan pondasi-pondasi awal.

Ketika penjualan meningkat, SDM bertumbuh, struktur organisasi lengkap, sistem dan proses bisnis pun telah lancar, UKM itu pun akan terus melangkah ke level-level berikutnya. Mereka akan sampai ke level membentuk sebuah perusahaan lebih besar. Level korporasi.

Ketika itu, tiba-tiba permasalahan pun bisa berubah baik kadar maupun bentuknya. Kini pemilik bisa jadi bukan satu-satunya pengambil keputusan, ada beberapa eksekutif yang masing-masing sama pentingnya dalam menjalankan roda bisnis. Dengan permasalahan korporasi yang berbeda dengan semasa kelas UKM, Business Coach bukan jawaban yang tepat untuk mendampingi para eksekutif menyelesaikan proses bisnis. Disinilah asal muasal kebutuhan untuk sebuah layanan Executive Coach.

THINK CORPORATE,

Hampir semua perusahaan besar yang sekarang ada, berawal dari bisnis kelas UKM. Mereka

berhasil bertranformasi dari bisnis kelas UKM menjadi bisnis kelas korporat. Apa rahasia

kemampuan untuk memasuki perubahan itu dan bagaimana mereka melakukannya? Bagaimana

juga mereka mempertahankan ketinggian dalam situasi yang selalu berubah ini?

Di etape awal, p e r m a s a l a h a n UKM tak jauh dari m e n i n g k a t k a n p e n j u a l a n , mendapatkan SDM

“Coaching is now part of the standard leadership development training for elite Executives and talented up-and-comers at IBM, Motorola, J.P. Morgan, Chase, and Hewlett Packard. These companies are discreetly giving their best prospects what star athletes have long had: a trusted adviser to help reach their goals.” CNN.com.

Bayangkan sebuah start-up bisnis internet, yang ketika kelas UKM mereka operasikan dari sebuah garasi mobil, dalam hitungan bulan sesudah mereka bertemu dengan investor-investornya, mereka berkembang menjadi korporasi besar dengan begitu banyak capital dan orang yang terlibat. Sementara para pendiri masih muda dan belum berpengalaman. Bagi investor, pilihan yang paling logis adalah meng-inject-kan sebuah program pendampingan manajemen dalam pertumbungan tersebut. Dalam proses itu, Executive Coach menjadi sebuah standar dalam proses bisnis selanjutnya. Dan begitulah yang terjadi dengan Alibaba, Google, Amazon, Microsoft, Facebook.

Bayangkan juga sebuah bisnis kelas UKM yang terus membesar. Bertahun-tahun sang founding father merintis bisnis hingga sebesar sekarang dan terus memimpin digarda depan. Kini saatnya meneruskan kepemimpinan kepada penerus. Mereka bisa berasal dari luar perusahaan yang direkrut sebagai darah segar, atau dari orang-orang dalam yang memiliki kapabilitas berkembang dan loyalitas prima, atau justru anak-cucu sendiri. Sang penerus bisa jadi tunggal,

ARTIKEL KEREN

Page 45: Majalah pw 2014

PESTA WIRAUSAHA 2014 | 45

atau justru sekelompok orang yang dinamakan board management. Untuk memastikan para putra mahkota bisa bekerja dilevel baru kepemimpinan, sang founding father akan memerlukan pendamping para eksekutif ini. Mereka, para Executive Coach adalah pilihan paling tepat sebagai pendamping, bukan lagi seorang Business Coach seperti ketika dia mengawali bisnis itu. Djarum, Gudang Garam, Sampoerna telah mengadopsi cara itu.

Korporasi vs UKMBisnis UKM biasanya bermain di level “saya”. Ini adalah bisnis “saya”. Penentu kebijakan dalam bisnis ini sepenuhnya adalah ”saya”. Business is all about me. Sedangkan bisnis yang sudah memasuki tahap korporasi, adalah bisnis yang dikendalikan oleh sekumpulan penentu kebijakan yang lebih sering disebut sebagai tim manajemen, bukan sekedar karena legalitasnya Perseroan Terbatas (PT) atau omzetnya sudah lima milyar lebih, tapi karena kebesaran hati sang founding father untuk mem“putra-mahkota“kan kepemimpinannya kepada sekumpulan orang lain. Bisnis kelas korporasi mengubah “saya” menjadi “kami”.

Karena sekarang kepalanya ada banyak, maka semua keputusan perlu mempertimbangkan banyak aspek. Sesudah keputusan diambil, mengkomunikasikannya juga perlu keahlian, mengingat ada ratusan orang dalam berbagai departemen berbeda. Ini membutuhkan kepemimpinan yang bisa membangun sistem interpendensi yang solid. Kepemimpinan yang bisa mengalihkan potensi gesekan menjadi pemacu gairah maju lebih kencang. Kepemimpinan hadir dalam bentuk yang berbeda. Yaitu sebagai pemelihara dan perangkai antar bagian, bukan

kepemimpinan perintis jalan seperti era sebelumnya.

Executive Coach vs Business CoachBusiness Coach sangat tepat

mendampingi UKM merintis bisnis dan meningkatkannya sampai level tertentu. Men-stimuli pola pikir yang tepat tentang bisnis, membantu menemukan pola penjualan yang berhasil dan meningkatkan profit, dan menemukan SDM yang tepat dan membuat sistem bisnis.

Executive Coach bermain ditataran yang berbeda. Dalam level korporat, kapital sudah bukan isyu, penjualan juga bukan isyu, demikian juga sistem. Masalah muncul lebih karena ukuran perusahaan. Terbanyak adalah dalam hal merangkai dan mengembangkan.

Cakupan service Executive Coach meliputi : Career Transition, Gender Management, Interpersonal Conflict, Job Promotion, Leadership Development, Merging Executive Teams, Organizational Change, Strategic Leadership, Etiquette Coaching.

Implementasi Executive Coach dalam tingkat UKMJika Anda saat ini masih dalam tahap awal start-up bisnis, gambaran tentang tahap korporasi diatas rasanya masih demikian jauh didepan. Belum perlu!! Belum urgen!! Setuju! Tetapi, adalah sangat menarik memikirkan hal berikut ini : gedung besar yang berdiri, berawal dari sebuah blue-print arsitek sebelumnya. Bisnis nyata Anda hari ini, berawal dari sebuah gambaran dalam pikiran Anda sebelumnya. Demikian juga bisnis Anda dimasa depan, berawal dari pikiran Anda hari ini. Pikiran mendahului kenyataan. Artinya, impian untuk bisnis Anda memasuki tahap korporasi, bisa dimulai bahkan sejak saat bisnis Anda masih dalam tahap UKM seperti saat ini. Miliki dahulu pemikirannya, maka Anda akan mempunyainya kemudian dalam kenyataan.

Ketika founding father telah membuka dirinya untuk me-mahkota-kan bisnis ke dalam sekelompok “board management”, ketika itu Anda bahkan telah mengalirkan darah-darah korporasi ke dalam nadi bisnis Anda. Anda pun telah mengawali membentuk sebuah mini korporasi, yang bahkan mungkin jauh lebih solid dan

lincah dari pesaing-pesaing Anda yang lebih besar. Kadang, kecil juga berarti kekuatan ?

Think Big Act Now“Peran pendamping sangat dibutuhkan untuk membantu menyiapkan KUMKM meningkatkan produktivitas dan daya saing dalam menghadapi diberlakukannya era global masyarakat ekonomi ASEAN tahun 2015” Hal tersebut disampaikan Deputi bidang Pengembangan dan Restrukturisasi Usaha Kementerian Koperasi. Difasilitasi negara, beberapa Business Coach ditunjuk mendampingi para UKM, misalnya Bank Mandiri memanfaatkan para Business Coach mendampingi para UKM binaan, dalam program WiraUsaha Muda Mandiri. Ketika bisnis mereka eksis, maka pola pembinaan dilepas dan mereka diwisuda sebagai entrepreneur yang berhasil.

Sayangnya, tidak ada pendampingan yang diinisiasi untuk tahap UKM selanjutnya, bagaimana mereka memasuki UKM menengah, UKM besar, lalu tahap korporasi. UKM sudah dianggap dewasa untuk mengembangkan dirinya. Memang seharusnya dengan semangat entrepreneur yang mandiri, setiap UKM harus bergantung pada diri sendiri untuk terus berkembang ke tahap selanjutnya.

Kini Anda tahu what the next bisnis Anda, yaitu tahap korporasi. Anda bisa menyusun strateginya dari sejak sekarang. Jangan tunda! Berpikir untuk memilikinya, mengerjakan apa yang perlukan untuk mewujudkannya, dan dengan ijin Allah Anda akan dapat mewujudkannya suatu hari didepan. Think big Act Now!!

Coaching is now part of thestandard leadership development training for elite Executives and talented up-and-corners at IBM, Motorola, J.P. Morgan, Chase, and Hewlett Packard

Coach Prijono NugrohoExecutive Coach

Bisnis KelasKorporasimengubah

“saya” menjadi “kami”.

ARTIKEL KEREN

Page 46: Majalah pw 2014

Saatnya membuat perusahaan dan produk Anda penuh value.Kami bantu dengan membuat media komunikasinya.

Majalah Newsletter Katalog Annual Report Price List

Pilihan media usaha anda :

Hubungi kami untuk solusi terbaik Andawww.in�nityonmedia.com

Media Maker Specialist08128760381

Page 47: Majalah pw 2014

MICHEAL TAN

ONE MANSHOW

FACIAL WASHONE MAN SHOW

Wajah TerawatBebas JerawatKetika penampilan terbaik menjadisalah satu kebutuhan primer masa kini,perawatan kulit yang praktis adalah solusi terbaiknya.

Page 48: Majalah pw 2014

Info lanjutpin bb 28A502B6, atau

WA 081388123008, sms 08561116418

www.klambibocah.com [email protected]

GROSIR & ECERANMenyediakan berbagai merek baju anakbranded dan baju non branded berkualitasdengan harga terjangkau.ORIGINAL, GRADE A (REJECT BISA RETUR),UPDATE MODEL TIAP MINGGU),HARGA GROSIR MULAI RP 22.000

HP: 0814 1082 0394 * Pin BB : 2966982D * FB : Klambi BocahStore : Blok A Tanah Abang Lt. 3A Los C No 76 Pasar Tanah Abang - Jakarta Pusat

DICARI RESELLER modal mulai RP 500.000

JUALBAJU ANAKBRANDED

Menjual bergo syar’i, pasmina, antem, manset, gamis, mukena, baik ecer maupun grosir.

: www.tangandiatas.com

: www.twitter.com/TanganDiAtas

: www.facebook.com/TDALovers

: Groups.yahoo.com/neo/groups/ tangandiatas/infoTangandiatas /yahoogroups.com

Page 49: Majalah pw 2014

sejarah

dari sebuah blog Badroni Yuzirman www.roniyuzirman.com berisi provokasi pembaca untuk menjadi pengusaha. Talkshow pertama pada 12 Januari 2006dihadiri 40 dengan menghadirkan pengusaha sukses Tanah Abang – Haji Nuzly Arismal

Istilah Tangan Di Atas (tangan di atas lebih baik dari tangan dibawah) yang diperluas tafsirnya menjadi pengusaha yang gemar berbagi.

12 orang dari peserta talkshow itu langsung action belajar berdagang di ITC Mangga Dua. Komunikasi di antara para alumni talkshow melalui sebuah mailing list untuk saling berkoordinasi dan membahas permasalahan bisnis.

Mailing list itu kemudian dibuka untuk umum dengan anggota sampai hari ini telah mencapai 8000 orang seluruh Indonesia, sebagai media komunikasi paling awal dan utama Komunitas Bisnis Tangan Di Atas

dari blog menjadi komunitas

apa itu TDA

TDA - komunitas bisnis (non-profit) yang bervisi menjadi pengusaha kaya yang gemar berbagi - Abundance atau Enlightened Millionaire –dalam upaya menumbuhkan kewirausahaan di Indonesia.

TDA – lapis generasi baru calon-calon pengusaha Indonesia, di-isi oleh orang-orang muda, 25-40 tahun, educated people, pembelajar cepat, aplikatif yang cerdas, yang dengan kesadaran penuh, memilih jalur wirausaha sebagai jalan sukses mulia.

TDA – media pembelajaran entrepreneurship yang murah, terbuka, kekeluargaan, yang digerakkan oleh semangat voluntary basis yang masif dan berkelimpahan. Mendobrak kebuntuan umum bahwa ilmu bisnis adalah rahasia perusahaan atau rahasia kelompok tertentu.

VisiMembentuk pengusaha-pengusaha tangguh dan sukses yang memiliki

kontribusi positif bagi peradaban

MisiMENUMBUHKEMBANGKAN SEMANGAT KEWIRAUSAHAAN.

MEMBENTUK 10.000 PENGUSAHA MILIADER YANG TANGGUH DAN SUKSES SAMPAI TAHUN 2018

MENCIPTAKAN SINERGI DIANTARA SESAMA ANGGOTA & ANTARA ANGGOTA DENGAN PIHAK LAIN, BERLANDASKAN PRINSIP

HIGH TRUST COMMUNITY

MENUMBUHKAN JIWA SOSIAL & BERBAGI DI ANTARA ANGGOTA. MENCIPTAKAN PUSAT SUMBER DAYA BISNIS BERBASIS TEKNOLOGI.

visi & misi

SilaturahimSaling mendukung, Sinergi, Komunikasi, Kerja sama, Berbaiksangka

Teamwork, Sukses Bersama

IntegritasKejujuran, Transparansi, Amanah, Win-win, Komitmen, Tanggungjawab, Adil

Berpikiran TerbukaContinuous Learning, Continuous Improvement, Kreatif, Inovatif

Berorientasi TindakanSemangat solutif, Konsisten, Persisten, Berpikir dan bertindak positif,

Give and Take, Mindset Keberlimpahan

FunMenjaga keseimbangan dalam hidup

5 nilai-nilai TDA

aktivitasReguler :o Kelompok MasterMind - KMMo Focus Discussion Group - FGD

Bulanan :

o TDA Forum o Kelompok Mentoring Bisnis - KMB

3 bulanan :o TDA Seminar, Training,

Workshop

Tahunan :o Ultah TDAo Pesta Wirausahao IBM Malaysia

Reguler & Insidental :o TDA Peduli

focus discussion groupFGD – dibuat tematik – misal: FGD Property, Kuliner, Fashion, dll. Bisa dalam bentuk kunjungan bisnis, membahas topik tertentu dengan menghadirkan pakar, atau praktek/demo belajar bersama

TDA Forum

TDA Forum – diadakan bulanan di seluruh daerah dengan topik sesuai dengan kebutuhan Member TDA setempat.

kelompok mentoring bisnis

KMB – mentoring berjenjang Member TDA Nasional. Berbasis kapasitas bisnis. Tujuan meningkatkan Kompetensi Bisnis praktis. Lintas daerah, skala nasional.

Mentor level 1Bisnis 5 tahun, omset > 5M

Mentor level 2Bisnis 2 tahun, omset > 1M

MemberBisnis < 2 tahun, omset < 500 jt

10 mentor level 1 100 mentor level 2 1000 Member

Sekilas TDA

Page 50: Majalah pw 2014
Page 51: Majalah pw 2014

IKLAN EMERALD EXECUTIVECOACHING

Page 52: Majalah pw 2014

okytda

garut

RECOVERY DATA

Jl. Surya 2 No.1, Masnaga, Taman Galaksi, Bekasi SelatanPhn. 02182427174 / 081584444800 / 081262323275http://www.galaksikomputer.com

Mall Bekasi Square, Lt.1 No.145, Pekayon Bekasi BaratPhn.02149111411 / 081584444900

http://www.pusatdatarecovery.com

Harddisk RusakHarddisk TerformatHarddisk Tak TerditeksiFile Hilang / TerhapusMemory Card RusakFlashdisk Error / RusakTerinfeksi Virus / Trojan

Pusat Data Recovery Terbesar Di Indonesia Dengan Harga TerjangkauGALAKSI KOMPUTER CABANG

“GRATIS PemeriksaanGRATIS Kalau Gagal Recovery

GRATIS Konsultasi”

PernahMengalami

Page 53: Majalah pw 2014
Page 54: Majalah pw 2014

54 | PESTA WIRAUSAHA 2014

TDA NASIONAL 2014

Page 55: Majalah pw 2014

PESTA WIRAUSAHA 2014 | 55

Page 56: Majalah pw 2014
Page 57: Majalah pw 2014
Page 58: Majalah pw 2014
Page 59: Majalah pw 2014
Page 60: Majalah pw 2014