magmatisme
-
Upload
ramadhan-setiadi -
Category
Documents
-
view
25 -
download
1
description
Transcript of magmatisme
BUSUR MAGMATISME SERTA PRODUK YANG DIHASILKAN
Busur magmatisme atau zona erupsi magma pada dasarnya dikontrol oleh
pergerakan lempeng/ permukaan bumi. Pada tahun 1960 an berkembanglah teori
lempeng tektonik. Tektonik adalah ilmu yang memepelajari pergerakan dan
deformasi lapisan luar bumi dalam skala besar.
Litosfer terdiri dari lempeng-lempeng yang besar dan kecil ‘terapung’ di atas
astenosfer sebagai lempeng benua dan lempeng samudra. Oleh karena tiap lempeng
bergerak sebagai uit tersendiri di permukaan bumi yang bulat, maka interaksi antar
lempeng terjadi pada batas-batas lempeng. Batas-batas lempeng dapat berbentuk :
1. Divergen ; di mana lempeng – lempeng bergerak saling menjauh,
mengakibatkan material dari dari selubung naik ke atas memebentuk lantai
samudra yang baru.
2. Konvergen ; di mana lempeng- lempeng bertemu,menyebabkan salah satu
lempeng menyusup di bawah yang lain, masuk ke selubung
3. Transform ; di mana lempeng saling bergesekan, tanpa membentuk atau
merusak litosfer
Berdasarkan konteks tektonik global, lokasi terbentuknya magma dapat
dibedakan menjadi (Wilson, 1989) :
1. Batas lempeng konstruktif, merupakan batas lempeng divergen yang meliputi
rekahan tengah samudera dan back-arc spreading.
2. Batas lempeng destruktif, merupakan batas lempeng konvergen yang meliputi
busur kepulauan (island arc) dan tepi benua aktif (active continental margin).
3. Tatanan antar lempeng samudera, meliputi busur samudera.
4. Tatanan antar lempeng benua, meliputi continental flood basalt, zona rekahan
benua
Busur magmatisme antara lain:
1. Back Arc Basin
Terbentuk sebagai hasil sampingan dari zona subduksi,yaitu pertemuan
lempeng benua dan lempeng samudra dimana lemepeng samudra tertekuk ke bawah
menyusup di bawah lempeng benua menuju astenosfer. Back arc basin merupakan suatu
cekungan laut yang terkait dengan pulau busur dan zona subduksi. Back arc basin ditemukan
di beberapa batas lempeng konvergen, saat ini terkonsentrasi di Pasifik Barat laut. Sebagian
besar dari back arc basin hasil dari pasukan tensional disebabkan oleh samudera parit
rollback (parit samudera yang mengembara ke arah dasar laut) dan runtuhnya tepi benua
sehingga jenis magma yang di hasilkan pada busur ini adalah magma basaltis.
2. Volcanic Arc/Continental Arc
Selain back arc basin produk lain dari zona subduksi sebagai busur
magmatisme adalah volcanic arc atau disebut juga continental arc. Terbentuk dari
pertemuan lempeng benua dengan lempeng samudra dimana lempeng samudra
menyusup ke bawah menuju astenosfer. Gejala ini biasanya di perlihatkan oleh
jajaran gunung api di atas lempeng benua sebagai akibat dari dorongan arus konveksi
dari selubung. Produk magma yang dihasilkan adalah magma intermediet.
3. MOR
Mid Oceanic Ridge atau disingkat mor merupakan salah satu busur
magmatisme dari pola divergen yaitu pola pergerakan lempeng yang saling menjauh.
Dalam hal ini lempeng yang saling menjauh adalah dua lempeng samudra di mana
gejala yang di timbulkan oleh pergerakan lempeng ini adalah terbentuknya gunung
api di dasar samudra sebagai akibat dari dorongan arus konveksi yang mendorong
lapisan di atasnya . Jenis magma yang di hasilkan di busur magmatisme ini adalah
magma basaltis.
4. Island Arc
Sebuah busur kepulauan, sering terdiri dari rantai gunung berapi, dengan
berbentuk busur keselarasan, terletak sejajar dan dekat dengan perbatasan antara
dua lempeng tektonik konvergen. Island arc lempeng yang bertumbuk adalah dua
lempeng samudra dimana salah salah satu lempeng mununjam ke bawah menuju
astenosfer kemudian meleleh pada suhu tertentu yang menyebabkab arus
konveksi ke atas yang mendorong lapisan di atasnya. Sehingga gejalanya
diperlihatkan oleh terbentuknya pulau-pulau di tengah samudra dan juga gunung
api kecil. Jenis magma yang di hasilkan di busur magmatisme ini adalah magma
bertipe basaltis.
5. Continental Rift Zone
Proses yang terjadi pada zona ini mirip dengan proses pada busur
MOR yaitu pembentukan yang dikontrol oleh pergerakan divergen. Continental
Rifting adalah zona linear di mana kerak bumi dan litosfer sedang ditarik terpisah
dan merupakan contoh dari ekstensional tektonik. Fitur keretakan khas depresi
pusat linier downfaulted, disebut graben, atau lebih umum setengah graben sesar
normal dan uplifts keretakan-sayap terutama pada satu sisi. Dimana perpecahan
tetap berada di atas permukaan laut mereka membentuk sebuah lembah celah
yang dapat diisi oleh air membentuk danau keretakan. Sumbu daerah keretakan
mungkin berisi batuan vulkanik, dan gunung berapi aktif adalah bagian dari
banyak, tetapi tidak semua sistem keretakan aktif. Jenis magma yang di hasilkan
adalah jenis magma asam.
6. Oceanis Island ( hotspot )
Merupakan busur magmatisme dimana magma menerobos ke atas melalui
arus konveksi tanpa pergerakan lempeng yang terjadi di lantai samudra. Magma
datang langsung dari astenosfer. Di interpretasikan bahwa zona magmatisme ini
termasuk zona lemah sehingga magma dapat menerobos ke atas membentuk
rangkaian struktur vulkanik ataupun gunung api. Jenis magma yang dihasilkan adalah
magma basaltis.
7. Continental intraplate ( hotspot )
Sama seperti pada proses pembentukan busur magmatisme pada oceanic
island pada busur continental drift juga terbentuk akibat erupsi langsung oleh magma
yang naik ke atas akibat arus konveksi dari selubung. Bedanya pada busur ini terjadi
di lempeng benua. Gejala yang ditimbulkan juga sama yaitu berupa struktur vulkanik
dan gunung api. Sedangkan magma yang dihasilkan adalah magma asam.
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Teknik Geologi.2005.Geologi Fisik.Bandung : ITB
www.google.com/gambarbusurmagmatisme ( diakses pada hari selasa 29 september
2015)
http://en.wikipedia.org/wiki/Back-arc_basin ( diakses pada hari selasa 29 september
2015)
http://onlinelibrary.wiley.com/doi/10.1029/EO059i008p00815/pdf ( diakses pada hari
selasa 29 september 2015)
http://id.wikipedia.org/wiki/Punggung_tengah_samudra ( diakses pada hari selasa 29
september 2015)
Taylor, Brian. (1995). Backarc Basins: Tectonics and Magmatism. New York:
Plenum Press. 10-ISBN 0306449374/13-ISBN 9780306449376; OCLC 32464941
http://id.wikipedia.org/wiki/Subduksi ( diakses pada hari selasa 29 september 2015)
http://en.wikipedia.org/wiki/Island_arc ( diakses pada hari selasa 29 september 2015)