lsphi.comlsphi.com/wp-content/uploads/2015/06/SK-LISENSI-DARI-BNSP.pdf · Created Date: 8/8/2014...

4
Menimbang :4. Mengingat BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI KEPUTUSAN KETUA BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI NOMOR KEP. 329 /BNSP/UrI2014 TENTANG LISENSI KEPADA LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI HIGIENE INDUSTRI KETUA BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI, bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan pasal 4 ayat [1J dan [2) Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2004 tentang Badan Nasional Sertifikasi Profesi [BNSP), dipandang perlu menetapkan Keputusan Pemberian Lisensi kepada Lembaga Sertifikasi profesi [LSPJ yang telah memenuhi persyaratan pedoman BNSp 201 dan 202; bahwa rapat pleno BNSP pada tanggal 2 Juli ZO14 menyepakati pemberian lisensi kepada LSP Higiene Industri; bahwa untuk itu perlu diterbitkan Surat Keputusan Ketua BNSp. 1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan [Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 36, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4279); 2. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2004 tentang BNSp [Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor aa20; b. C.

Transcript of lsphi.comlsphi.com/wp-content/uploads/2015/06/SK-LISENSI-DARI-BNSP.pdf · Created Date: 8/8/2014...

Page 1: lsphi.comlsphi.com/wp-content/uploads/2015/06/SK-LISENSI-DARI-BNSP.pdf · Created Date: 8/8/2014 11:30:29 AM

Menimbang :4.

Mengingat

BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI

KEPUTUSAN KETUABADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI

NOMOR KEP. 329 /BNSP/UrI2014

TENTANG

LISENSI KEPADA LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESIHIGIENE INDUSTRI

KETUA BADAN NASIONAL SERTIFIKASI PROFESI,

bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan pasal 4 ayat [1J dan

[2) Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2004 tentang BadanNasional Sertifikasi Profesi [BNSP), dipandang perlu menetapkanKeputusan Pemberian Lisensi kepada Lembaga Sertifikasi profesi

[LSPJ yang telah memenuhi persyaratan pedoman BNSp 201 dan202;

bahwa rapat pleno BNSP pada tanggal 2 Juli ZO14 menyepakatipemberian lisensi kepada LSP Higiene Industri;

bahwa untuk itu perlu diterbitkan Surat Keputusan Ketua BNSp.

1. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan

[Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 36, Tambahan LembaranNegara Nomor 4279);

2. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2004 tentang BNSp

[Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 78, Tambahan LembaranNegara Nomor aa20;

b.

C.

Page 2: lsphi.comlsphi.com/wp-content/uploads/2015/06/SK-LISENSI-DARI-BNSP.pdf · Created Date: 8/8/2014 11:30:29 AM

Menetapkan

KESATU

KEDUA

KETIGA

KEEMPAT

KELIMA

KEENAM

KETUJUH

MEMUTUSKAN:

LISENSI KEPADA LEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI HIGIENE INDUSTRI

Memberikan lisensi kepada Lembaga Sertifikasi Profesi (LSPJ Higiene

Industri untuk melaksanakan sertifikasi kompetensi dengan 2 [dua)skerna sertifikasi meliputi: klaster .Ahli Muda dan klaster Ahli Madya,

sebagaimana terlam pi r.

Lisensi diberikan kepada LSP Higiene Industri dengan persyaratan LSP

wajib melaksanakan sertifikasi profesi melalui uji kompetensi sesuai

dengan Pedoman BNSP 201 dan Pedoman BNSP lain yang terkait.

Paling lambat 3 (tiga) bulan setelah ditetapkannya lisensi, LSP Higiene

Industri wajib menyelenggarakan uji kompetensi yang pertama dengan

pengamatan langsung (witness) dari BNSP untuk lingkup skema

sertifikasi kompetensi yang tertera pada amar Kesatu.

Sertifikat Lisensi akan diberikan kepada LSP Higiene Industri setelah

hasil wltness menunjukkan LSP Higiene Industri telah melaksanakan uji

kompetensi sesuai Pedoman BNSP dan dokumen sistem manajemen

mutu LSP.

BNSP akan melakukan penilikan atau surveilan (surveillance) sertapemantauan (monitoring) terhadap pelaksanaan sertifikasikompetensi/profesi dan kinerja LSP Higiene Industri paling sedikitsatu kali dalam satu tahun.

BNSP dapat menghentikan sementara atau mencabut lisensi yang telah

diberikan apabila hasil wltness dan surveilan menunjukkan LSP Higiene

Industri tidak melaksanakan sertifikasi kompetensi/profesi sesuai

Pedoman BNSP dan dokumen sistem manajemen mutu LSP, maupun

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Lisensi diberikan kepada LSP Higiene Industri untuk batas waktu 3

(tiga) tahun terhitung mulai tanggal penetapan surat keputusan ini,

Ditetapkan di Jakarta

padi tan[gala3 Juli 2014

ft^r\-

Dr. Adjat Daradjat, M.Si

KETUA,

Page 3: lsphi.comlsphi.com/wp-content/uploads/2015/06/SK-LISENSI-DARI-BNSP.pdf · Created Date: 8/8/2014 11:30:29 AM

LampiranNomorTanggalTentang

Keputusan Ketua BNSP

KEP.329 / BNSP/VI I/2 01423 Juli 2074Lisensi Lembaga Sertifikasi ProfesiHigiene Industri

RUANG LINGKUP LISENSILEMBAGA SERTIFIKASI PROFESI

HIGIENE INDUSTRI

L. Skema Sertifikasi Klaster Ahli Muda

[Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Ketenagakerjaan Bidang HigieneIndustri, Nomor :KEP.209/MEN/X/2008 Tanggal 9 Oktober 2008 )

KOMPETENSI UMUMNO KODE UNIT JUDUL UNIT KOMPETENSIL KKK.HI.01.001.01 Melakukan Pekerjaan Higiene Industri Secara Profesional

vans Sesuai densan Kode Etik Profesi2 KKK.Hr.01.002.01, Melaksanakan Peraturan dan Perundangan Negara

Republik Indonesia di Bidang K3 yang Berkartan denganBidane Hisiene Industri

KOMPETENSI INTI1 KKK.Hr.02.001.01 Melaksanakan Prosram Hisiene Industri) KKK.HI.02.002.01 Mengantisipasi dan Mengenal Resiko Kesehatan Kerja

pada Saat Fase Operasi, Maintenance dan Gawat Darurat3 KKK.HI.02.003.01 Melakukan Promosi Kesehatan Tentang Pengetahuan

Bahava Resiko Kesehatan di Industri4 KKK.H102.004.01 Melakukan Aolikasi Sistim Informas Hisiene Industri

KOMPETENSI KHUSUS

1 KKK.Hr.03.001.01 Melakukan Pengukuran Resiko Kesehatan Kerja diTempat Kerja dengan Teknik Pengumpulan Sampel yangBenar

2 KKK.HI.03.002.01 Mengikuti Perubahan dan Kemajuan di Bidang ProfesiHieiene Industri untuk Meninskatkan Kemamouannva

Skema Sertifikasi Klaster Ahli Madya(Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Ketenagakerjaan Bidang HigieneIndustri, Nomor :KEP.209/MEN/X/Z008 Tanggal 9 Oktober 2008 )

KOMPETENSI UMIJMNO KODE UNIT IUDUL UNIT KOMPETENSI

1 KKK.Hr.01.003.01 Melakukan Evaluasr dan Modifikasi Terhadap ProgramKeria Hieiene Industri

2 KKK.HI.01.004.01 Melaksanakan dan Mengorganisasikan ManajemenHieiene Industri

KOMPETENSI INTI1 KKK.Hr.02.005.01 Mengorganisasikan Program Higiene Industri Sesuai

dengan Penqetahuan dan Prinsip Dasar Higiene Industri

2.

Page 4: lsphi.comlsphi.com/wp-content/uploads/2015/06/SK-LISENSI-DARI-BNSP.pdf · Created Date: 8/8/2014 11:30:29 AM

NO KODE UNIT IUDUL UNIT KOMPETENSI2 KKK.Hr.02.006.01 Melaksanakan dan Mengorganisasikan Health Risk

Assessment3 KKK.Hr.02.007"01 Melaksanakan dan Mengorganisasikan Pemeriksaan

untuk Menemukan Adanya Resiko Kesehatan di Tempat4 KKK.Hr.02.008,01 Melaksanakan dan Mengorganisasikan Proses Prioritas

dari Resiko Kesehatan5 KKK.Hr.02,009.01 Melaksanakan dan Mengorganisasaikan Pengumpulan

Samnel Hisiene IndustriKOMPETENSI KHUSUS

7 KKK.Hr.03.003.01 Mengenal, Memilih, Merumuskan, Mengorganisasikan,Mengevaluasi dan Memodifikasi Pelaksanaan SistimInformasi Hisiene Industri

2 KKK.HI.03.004.01 Melaksanakan dan Mengorganisasi Pengadaan danKebutuhan Peralatan Hisiene Industri

Ditetapkan di Jakarta

uli 2014

,3